20150228

Kebaktian Doa, Sabtu 28 Februari 2015 Pdt. Bernard Legontu

Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.

Amos 8:11-14 (Lapar dan haus)
8:11 "Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman Tuhan ALLAH, "Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN.
8:12 Mereka akan mengembara dari laut ke laut dan menjelajah dari utara ke timur untuk mencari firman TUHAN, tetapi tidak mendapatnya.
8:13 Pada hari itu akan rebah lesu anak-anak dara yang cantik dan anak-anak teruna karena haus;
8:14 mereka yang bersumpah demi Asima, dewi Samaria dan yang berkata: Demi allahmu yang hidup, hai Dan! serta: Demi dewa kekasihmu yang hidup, hai Bersyeba! mereka itu akan rebah dan tidak akan bangkit-bangkit lagi."

Ini adalah buah yang dipetik oleh orang-orang yang selama ada kesempatan Firman diberitakan tetapi mereka remehkan atau entengkan. Tuhan mempertontonkan atau membawa mereka untuk menyadari bahwa manusia selama ini mencari kepuasan di dunia yang fana ini dengan cara berpelesir dan menjadi orang yang berdarmawisata dengan tujuan untuk mencari kepuasan.

Semua manusiaselalu berupaya mencari kepuasan tetapi banyak yang salah alamat. Seperti kisah nyata dua orang sahabat, yang satu mencari kepuasan dengan melihat pacuan kuda dan yang lain mencari kepuasan dengan pergi ke tempat beribadah, amat terlebih dalam kebaktian kebangunan rohani. Yang satunya naik kereta api tetapi salah alamat, dia pikir akan pergi ke lapangan pacuan kuda. Setelah di atas kereta dia mendengar orang bercerita tentang Firman maka dia menyadari dia sudah salah. Ada juga yang mau menuju ke kebaktian tetapi salah naik kereta dan dia berada pada jurusan yang menuju ke pacuan kuda. Di sini diberikan pemahaman bahwa manusia itu selalu mencari kepuasan tetapi salah alamat.

Dari sorga Tuhan memperlihatkan bahwa kepuasan hanya ada pada FirmanAllah. Hal ini telah diperlihatkan oleh Tuhan dari kitab nabi Amos pasal dua tetapi orang Israel tidak mengakuinya bahwa kepuasan datang dari Firman Tuhan sehingga mereka memaksa orang nasir yaitu orang yang mengkhususkan diri untuk Tuhan supaya minum anggur dan melakukan hal-hal yang lain. Mereka juga memaksa para nabi untuk tidak berucap Firman. Ini keteledoran yang dilakukan oleh umat Tuhan. Ini tidak terjadi di luar tetapi justru terjadi di tengah-tengah umat Tuhan.

Kita masing-masing harus memeriksa diri. Apakah kita berupaya untuk mengkhususkan diri bagi Tuhan bukan karena dorongan orang lain tetapi karena dorongan dari diri sendiri? Bila ada dorongan itu lalu suara itu kita redam, ada bisikan supaya kita menjadi nasir artinya mau mengejar kesucian, mau belajar hidup suci tetapi kemudian ada dorongan yang lain yang membuat kita gagal maka kita tidak beda dengan orang Israel dulu. Begitu juga kalau menutup telinga dan tidak mau mendengar para nabi atau para hamba Tuhan berbicara tentang Firman. Kalau menutup hati berarti tidak ada bedanya dengan bangsa Israel.

Orang seperti itu akan memetik akibatnya seperti bangsa Israel dahulu. Bangsa Israel memetik 6 hal akibat perlawanan mereka, akibat mereka tidak menjadikan Firman sebagai sumber kepuasan.
1.       Mereka coba menghindar dan lari dari hukuman Allah tetapi tidak bisa lagi.
2.       Yang kuat tidak berdaya. Raja Daud sendiri berkata “aku hina dan hanya cacing adanya yang tidak berdaya”. Kehidupan yang mengkaitkan diri dengan Tuhan memang akan berkata tidak berdaya.Yang tidak mengkaitkan diri dengan Tuhan akan merasa dirinya kuat tetapi justru Tuhan akan membuatnya tidak berdaya. Di sinilah kegagalan manusia untuk mencari kepuasan karena mereka mencari kepuasan di luar Firman akhirnya kepuasan itu sirna.
3.       Pahlawan terpaku tidak berdaya.
4.       Pemegang panah tidak dapat bertahan, berarti kalah terus. Sekalipun telah memperlengkapi diri bagaimana menghadapi tantangan hidup tetapi itu semua tidak dapat menghadapi penghukuman. Seandainya ilmu di dunia ini bisa mengatasi segala problema maka Tuhan Yesus tidak perlu turun. Tetapi ternyata dunia tidak bisa mengatasi.
5.       Penunggang kuda tidak bisa luput.
6.       Pemberani lari dengan telanjang, berarti Tuhan permalukan.

Jadi kalau bukan Firman yang menjadi kepuasan kita maka akan berakhir kehidupan itu dipermalukan oleh Tuhan. Ini jangan terjadi dalam diri kita.
Amos 2:16
2:16 Juga orang yang berhati berani di antara para pahlawan akan melarikan diri dengan telanjang pada hari itu," demikianlah firman TUHAN.
Berarti semua orang yang mencari kepuasan di luar Firman akan berakhir di permalukan oleh Tuhan. Pada ayat yang kita baca tadi mereka kalang kabut mencari Firman untuk dimakan, mencari air untuk melepaskan haus tetapi semuanya itu sia-sia. Akhirnya mereka jatuh pada pelukan Azima, pelukan berhala itulah pelukan iblis.

Kalau kita melihat gambaran pada pasal 8 ini terlihat betapa hebatnya kelaparan ini. Kelaparan ini bukan hanya terjadi pada satu teritorial tetapi mendunia. Alkitab mengatakan akan terjadi kelaparan yang hebat di seluruh dunia. Kenapa? Sebab ketika Firman masih ada itu diremehkan. Ketika Roh Kudus masih mengalir, Itu juga diremehkan.

Alkitab mengatakan lebih baik mati karena pedang dari pada mati karena kelaparan. Bagaimana sikap manusia terhadapn sesamanya kalau kelaparan itu terjadi?
Ratapan 2:12
2:12 Kepada ibunya mereka bertanya: "Mana roti dan anggur?", sedang mereka jatuh pingsan seperti orang yang gugur di lapangan-lapangan kota, ketika menghembuskan nafas di pangkuan ibunya.

Ketika kelaparan terjadi maka ibu tidak bisa menyajikan roti dan anggur. Secara jasmani ini adalah ibu yang melahirkan kita. Secara rohani ini menunjuk gembala yang mengasuh dan merawat kita.
I Tesalonika 2:7
2:7 Tetapi kami berlaku ramah di antara kamu, sama seperti seorang ibu mengasuh dan merawati anaknya.

Di sini gembala tidak bisa menyajikan roti kepada jemaat. Berarti jemaat ada minat untuk mencari roti, untuk mencari Firman, untuk mendapatkan anggur tetapi stoknya yang tidak ada pada gembala. Betapa mengerikan kalau jemaat itu mencari Firman tetapi dari gembala tidak ada. Itulah gembala yang tidak ada pembukaan rahasia Firman Allah dan asal berbicara tetapi tidak memuaskan sidang jemaat.Gembala yang akan duluan dihajar oleh Tuhan kalau seperti itu. Orang seperti itu pikirannya yang penting hadir dalam ibadah tetapi dia tidak mengalami kepuasan dalam pelayanan roti dan anggur, berarti tidak mengalami kepuasan dalam pelayanan Firman dan nikahnya berantakan.

Akhirnya yang terjadi umat itu mati dipangkuan gembala. Coba bagaimana perasaan saudara kalau ada orang yang menghembuskan nafasnya dan mati dipangkuan saudara? Ini yang gawat/berbahaya bagi gereja Tuhan. Kalau gembala tanpa Firman lagi dan hanya asal saja menyampaikan Firman akhirnya jemaat mati di pangkuannya dan kalau gembala itu tidak merasa berarti sudah mati rasa, tidak lagi ada perasaanrohani.

Rasul Paulus tidak ada pada saat perjamuan terakhir yang digelar oleh Tuhan Yesus tetapi dia bisa mengutip perkataan Yesus karena hubungannya dengan Tuhan Yesus begitu harmonis. Apa yang dilakukan oleh Tuhan itulah yang dia kerjakan.
I Korintus 11:23
11:23 Sebab apa yang telah kuteruskan kepadamu, telah aku terima dari Tuhan, yaitu bahwa Tuhan Yesus, pada malam waktu Ia diserahkan, mengambil roti

Jadi bukan hanya dia dengar tetapi dia terima dari Tuhan. Padahal dia tidak ada pada peristiwa itu tetapi Tuhan memberikan dia pengertian yang sangat mendalam. Pengertiannya lebih mendalam dibandingkan rasul yang lain.
I Korintus 11:24
11:24 dan sesudah itu Ia mengucap syukur atasnya; Ia memecah-mecahkannya dan berkata: "Inilah tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku!"

Ini persoalan roti yang ada ucapan syukur, ada ucapan berkat dan itu rasul Paulus terima dari Tuhan. Jadi rasul Paulus memaparkan ini bukan hanya karena dia dengar dari Petrus tetapi benar-benar dia dengar  langsung dari Tuhan Yesus yang memberikan pengarahan kepadanya.

Sekalipun seseorang itu tidak hadir secara institusi tetapi karena pergaulannya indah dengan Tuhan maka apa yang diajarkan diinstitusi juga dia mengerti dan lebih mantap bahkan bertambah banyak. Paulus paham tentang pemecahan roti sehingga dia tidak sia-siakan dan dia lanjutkan kepada sidang jemaat yang mencari roti. Rasul Paulus tidak pernah kehabisan roti.
Kisah Para Rasul 28:31
28:31 Dengan terus terang dan tanpa rintangan apa-apa ia memberitakan Kerajaan Allah dan mengajar tentang Tuhan Yesus Kristus.

Paulus mengajarkan tetang Tuhan Yesus Kristus yang adalah roti. Tuhan Yesus memecah-mecahkan roti dan berkata inilah TubuhKu. Pemahaman seorang Paulus tentang pribadi Yesus terhadap roti yang hidup ini, sejauh itu yang dia sampaikan kepada sidang jemaat.
I Korintus 11:25-26
11:25 Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!"
11:26 Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang.

Ternyata roti dan anggur ini ada kaitannya dengan kedatangan Tuhan Yesus pada kali yang kedua. Itu yang dicari oleh anak kepada ibu tetapi anak itu mati di pangkuan ibunya. Berarti rohaninya tidak mencapai kedatangan Tuhan pada kali yang kedua. Yang kita cari adalah roti dan anggur, bukan hanyaroti dananggur sesaat pada waktu perjamuan suci. Ketika kita mendapatkan pelayanan dari hamba Tuhan, mendapatkan roti yaitu Firman dan mendapatkan air anggur maka itu semua harus kita kaitkan dengan menanti kedatangan Yesus pada kali yang kedua, bukan hanya sampai pada saat itu saja.

Ketika makan perjamuan(makan roti dan minum anggur), jangan kita anggap sudah selesai pada waktu itu. Kita harus yakin bahwa kita makan tubuh dan minumdarah Yesus berarti tubuh dan darahnya sudah ada dalam diri kita sehingga kelak ketika Tuhan datang, Dia akan mencari dimana diriNya ada. Tidak mungkin Tuhan mencari orang yang tidak ada diriNya di dalam orang itu. Artinya kita ada kontak dengan Dia sehingga ketika kita datang Tuhan mencari kita karena ada daging dan darahNyadalam diri kita, dagingdandarahyang suci= adakesuciandalamdirikitaJadi tujuan perjamuan bukan hanya sekedar liturgi.
I Korintus 11:26
11:26 Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang.

Kalau makan perjamuan hanya sekedar tradisi maka itu sama dengan makan roti dari toko dan minum minuman biasa dan tidak punya nilai apa-apa. Tuhan tidak akan menemukan ada diriNya di situ, Tuhan tidak akan menemukan “ada daging dan darahKu di situ”. Berarti Tuhan tidak kontak dengan orang seperti itusebabtidakadabuktikesucian.

Ratapan 4:9
4:9 Lebih bahagia mereka yang gugur karena pedang dari pada mereka yang tewas karena lapar, yang merana dan mati sebab tak ada hasil ladang.

Lebih baik kita hancur-hancuran karena pedang Firman dari pada menghadapi kelaparan. Orang menghindari pedang Firman yang tajam kedua belah sisinya padahal Tuhan mengatakan berbahagia kalau kena pedang itu. Itu sebabnya lebih baik kita kena pedang jangan menghindar, pedang itu adalah Firman, itulah roti.

Ratapan 4:10
4:10 Dengan tangan sendiri wanita yang lemah lembut memasak kanak-kanak mereka, untuk makanan mereka tatkala runtuh puteri bangsaku.

Ini sudah gambaran yang mengerikan tetapi lebih mengerikan lagi masa 3,5 tahun aniaya antikristus. Dalam Ulangan pasal 28 dikatakan sampai plasenta juga direbus oleh ibu yang baru melahirkan karena tidak ada yang mau dimakan. Dia rebus dan dia makan sembunyi-sembunyi karena dia anggap itu perbekalannya jangan sampai orang lain minta.

Jadi di saat kelaparan yang tidak ada lagi ransum Firman Allah maka manusia akan hidup seperti ketika dia belum bertobat. Dia akan makan apa yang dia konsumsi dahulu sebelum dia bertobat. Dia rasa itu suatu sumber kehidupan padahal itu mencelakakan. Jangan hal ini terjadi dalam diri kita.
1 Petrus 1:18
1:18 Sebabkamutahu, bahwakamutelahditebusdaricarahidupmu yang sia-sia yang kamuwarisidarinenekmoyangmuitubukandenganbarang yang fana, bukan pula denganperakatauemas,

Efesus 2:1-3
2:1 Kamudahulusudahmatikarenapelanggaran-pelanggarandandosa-dosamu.
2:2 Kamuhidup di dalamnya, karenakamumengikutijalanduniaini, karenakamumentaatipenguasakerajaanangkasa, yaituroh yang sekarangsedangbekerja di antara orang-orang durhaka.
2:3 Sebenarnyadahulu kami semuajugaterhitung di antaramereka, ketika kami hidup di dalamhawanafsudagingdanmenurutikehendakdagingdanpikiran kami yang jahat.Padadasarnya kami adalah orang-orang yang harusdimurkai, samasepertimereka yang lain.

Ulangan 28:53-57
28:53 Dan engkau akan memakan buah kandunganmu, yakni daging anak-anakmu lelaki dan anak-anakmu perempuan yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, -- dalam keadaan susah dan sulit yang ditimbulkan musuhmu kepadamu.
28:54 Dan orang laki-laki yang paling lemah dan paling manja di antaramu akan kesal terhadap saudaranya atau terhadap isterinya sendiri atau terhadap anak-anaknya yang masih tinggal padanya,
28:55 sehingga kepada salah seorang dari mereka itu ia tidak mau memberikan sedikit pun dari daging anak-anaknya yang dimakannya, karena tidak ada lagi sesuatu yang ditinggalkan baginya, dalam keadaan susah dan sulit yang ditimbulkan musuhmu kepadamu di segala tempatmu.
28:56 Perempuan yang lemah dan manja di antaramu, yang tidak pernah mencoba menjejakkan telapak kakinya ke tanah karena sifatnya yang manja dan lemah itu, akan kesal terhadap suaminya sendiri atau terhadap anaknya laki-laki atau anaknya perempuan,
28:57 karena uri yang keluar dari kandungannya ataupun karena anak-anak yang dilahirkannya; sebab karena kekurangan segala-galanya ia akan memakannya dengan sembunyi-sembunyi, dalam keadaan susah dan sulit yang ditimbulkan musuhmu kepadamu di dalam tempatmu.

Ini manusia yang jadi kanibal yang makan anaknya sendiri. Ini gambaran Firman Allah tentang hal-hal yang akan terjadi di depan kita. Jangan kita jatuh di sana. Olehnya itu ketika Firman masih diperdengarkan, indah kalau kita ada di sana, indah kalau kita serius mendengarkan, indah kalau kita pasang telinga makan Firman, minum air anggur dan kita kaitkan dengan kedatangan Tuhan.

Makan roti dan minum anggur yang adalah daging dan darah Yesus, hubungannya sangat erat dengan kedatangan Yesus. Jangan saudara ketika makan dan minum perjamuan tidak mengkaitkan diri dengan Tuhan Yesus yang akan datang. Jadikanlah diri saudara sebagai alamat yang paling tepat di mana Tuhan Yesus menuju pada saudara. Itu sebabnya makan perjamuan bukan hanya sebagai tradisi.

Keadaan manusia yang lapar hidupnya gelap. Benar-benar hidupnya gelap. Kalau tidak ada Firman, tidak ada roti, tidak ada anggur ditemukan dalam gereja padahal saudara ada minat maka masalahnya ada pada gembala. Tetapi kalau saudara benar tidak punya minat maka saudara akan tampil benar-benar gelap yang digambarkan dengan kulit yang bagaikan arang (adadalampraktekFirman).
Ratapan 4:8
4:8 Sekarang rupa mereka lebih hitam dari pada jelaga, mereka tidak dikenal di jalan-jalan, kulit mereka berkerut pada tulang-tulangnya, mengering seperti kayu.

Manusia yang tanpa Firman, yang merasa tidak butuh Firman hidupnya akan gelapdalamdosa.

Ratapan 5:10
5:10 Kulit kami membara laksana perapian, karena nyerinya kelaparan.

Itulah keadaan pada waktu yang akan datang ketika manusia dalam keadaan lapar karena sekarang ini dia tidak merasa lapar dan merasa tidak butuh Firman, tidak butuh roti dan tidak butuh anggur. Walaupun jiwanya merintih tetapi suara hatinya malah meredam. Jiwanya berkata “saya mau makan Firman” tetapi daging meredamnya. Roh berteriak “saya mau menyembah” tetapi tubuh meredam dan tidak mau menyembah. Jiwa dan roh tidak bisa tampil kalau tubuh tidak mau. Jadi tubuh ini bagaikan sarung dari jiwa dan roh. Roh lapar dan dia mendapatkan ransum lewat tubuh yang sujud menyembah. Jiwa lapar dan mau makan roti dan minum anggur lewat tubuh membawa dirinya datang mendengarkan Firman Tuhan.

Ada dua masalah di sini:
1.       Jemaat ada minat tetpai gembala tidak mampu memberikan pelayanan. Tidak ada pembukaan rahasia Allah yang menggairahkan gereja Tuhan dan mengarahkan gereja lebih mencintai Tuhan dan lebih mendalam asmaranya kepada Tuhan. Akhirnya jemaat mati dipangkuan gembala (ibu).

2.       Jemaat sendiri tidak punya minat dan haknya dia hempaskan. Padahal hak jemaat adalah untuk mendapatkan pelayanan Firman dari gembala.PadagembalaadapembukaanrahasiaFirman Allah yang dipercayakanoleh Allah tetapiumattidakadaselerauntukmakan, jemaatsamadenganbodoh.

Amos 8:11
8:11 "Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman Tuhan ALLAH, "Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN.

Kalau sekarang kita tidak memberi telinga kita untuk ditangkap oleh Firman Tuhan maka suatu saat Tuhan akan memaksa menangkap tetapi tidak membuahkan untuk kita bertobat, sebaliknyaTuhangiringdalampenderitaan.
Ayub 36:10
36:10 dan ia membukakan telinga mereka bagi ajaran, dan menyuruh mereka berbalik dari kejahatan.

Satu saat Tuhan akan menangkap telinga manusia untuk mendengarkan Firman Allah tetapi Tuhan seperti mempermainkan manusia. Tuhan buat mereka lapar tetapi sudah tidak ada makanan sehingga mereka berkelilingdan manusia tidak punya sejahtera lagi, tidak akan tenang lagi. Selama Firman tidak ada maka manusia tidak ada ketenangan lagi karena ketenangan hanya ada pada Firman.
Yesaya 32:17
32:17 Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya.

Buktikan bahwa kita mengkonsumsi roti, mengkonsumsi kebenaran Firman Allah dengan tumbuh damai sejahtera dalam diri kita. Akibatnya damai sejahtera adalah ketenangan dan ketentraman untuk selama-lamanya berarti tidak temporer/ sewaktu-waktu. Kita buktikan bawah kita ada roti dan ada air anggur. Ada ketentraman, ada ketenangan dan ada damai sejahtera. Ini kepuasan yang dari Tuhan yang tidak dihiraukan oleh manusia sebab manusia telah ditipu oleh iblis, ditipu oleh dagingnya dengan menjadi tourist dan dia pikir itu suatu ketenangan padahal di hatinya sesungguhnya tidak akantemukankepuasan.

Ketenangan kita ada dalam Firman. Kalau kita makan roti dan minum air anggur berarti kita memiliki pribadiNya yaitu Firman dan Roh. Itulah yang Tuhan cari oleh Tuhan karena dalam diri orang itu ada pribadi Tuhan (kekudusan).


Tuhan Memberkati.

20150226

Kebaktian PA 7 Bangsa di sekitar bangsa Israel, Kamis 26 Februari 2015 Pdt. Bernard Legontu

Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.

Yehezkiel 29:1-6 (Nubuatan melawan Mesir dan Firaun)
29:1 Pada tahun kesepuluh, dalam bulan yang kesepuluh, pada tanggal dua belas bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
29:2 "Hai anak manusia, tujukanlah mukamu kepada Firaun, raja Mesir dan bernubuatlah melawan dia dan melawan seluruh Mesir.
29:3 Berbicaralah dan katakan: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Lihat, Aku menjadi lawanmu, hai Firaun, raja Mesir, buaya yang besar, yang berbaring di tengah anak-anak sungaimu, yaitu Nil, dan yang berkata: Sungai Nil aku punya, aku yang membuatnya.
29:4 Aku akan mengenakan kelikir pada rahangmu dan membuat ikan dari anak-anak sungaimu berlekatan pada sisikmu. Aku akan mengangkat engkau dari tengah anak-anak sungaimu dengan segala ikannya yang berlekatan pada sisikmu
29:5 dan Aku akan melemparkan engkau ke padang gurun, ya, engkau dengan segala ikan anak-anak sungaimu. Engkau akan jatuh di padang dan tidak akan dipungut atau dikubur. Aku memberikan engkau menjadi makanan binatang-binatang liar dan burung-burung di udara.
29:6 Dan semua penduduk Mesir akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN. Oleh karena engkau ibarat tongkat bambu bagi kaum Israel:
29:7 pada saat mereka memegang engkau dengan tangan, engkau patah terkulai dan engkau melukai bahu mereka semua; dan waktu mereka bertopang padamu, engkau patah dan engkau membuat mereka semua terhuyung-huyung.

Kita berbicara tentang bangsa Mesir. Bagi kita bangsa Mesir ini menunjukkan dunia ini. Bangsa Mesir seringkali menghimpit, menekan dan menghalang-halangi orang Israel yang menunjuk gereja Tuhan sehingga gereja Tuhan mengalami kesulitan untuk mengembangkan iman percayanya. Untuk menghukum Mesir, Tuhan menggunakan ruas waktutertentu. Berbeda dengan Tirus, Tuhan tidak berbicara tentang waktu. Jadi menghadapi dunia ini Tuhan sudah menentukan jadwalwaktu.

Yehezkiel 29:1-2
29:1 Pada tahun kesepuluh, dalam bulan yang kesepuluh, pada tanggal dua belas bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
29:2 "Hai anak manusia, tujukanlah mukamu kepada Firaun, raja Mesir dan bernubuatlah melawan dia dan melawan seluruh Mesir.

Firaun adalah gambaran kuasa kegelapan dan Mesir adalah gambaran dunia. Ini dicetuskan pada tanggal dua belas, bulan kesepuluh pada tahun kesepuluh.

Yehezkiel 29:17-19
29:17 Lalu pada tahun kedua puluh tujuh, dalam bulan pertama, pada tanggal satu bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
29:18 "Hai anak manusia, Nebukadnezar, raja Babel, menyuruh tentaranya bekerja keras melawan Tirus; semua kepala sudah gundul dan semua bahu sudah lecet, tetapi baik ia maupun tentaranya tidak mendapat untung dari Tirus atas usaha yang dilakukannya melawan dia.
29:19 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Aku memberikan tanah Mesir kepada Nebukadnezar, raja Babel, dan ia akan mengangkut kekayaannya; ia akan melakukan perampasan dan penjarahan dan itulah upah bagi tentaranya.

Kita perhatikan jangka waktu yang Tuhan berikan kepada Mesir dan juga penguasanya yaitu Firaun, yaitu menggunakan jangka waktu 16 tahun, 2 bulan, 19 hari. Jadi ada jangka waktu yang Tuhan berikan kepada dunia iniuntukbertobatsebelumhukumandijatuhkantetapisayang:
Yohanes 1:10
1:10 Iatelahada di dalamduniadanduniadijadikanoleh-Nya, tetapiduniatidakmengenal-Nya.

Firaun di sini menunjuk pemerintahan dunia. Setelah keluar ancaman bahwa Tuhan akan menghancurkan dunia dan sekaligus penguasa dunia ini yang seringkali digunakan oleh iblis menghalang-halangi rencana Allah dalam gereja, Tuhan memberikan waktu yang cukup panjang. Artinya ada waktu yang Tuhan berikan supaya mereka bertobat.

Kalau Tuhan kunci dengan tanggal satu, bulan pertama pada tahun kedua puluh tujuh itu berarti Tuhan benar-benar memberikan waktu. Jadi jangan gereja Tuhan terpesona dan tertarik dengan penampilan dunia yang begitu indah dan molek ini sehingga akhirnya ibadah kita terkubur. Mesir ini ditaruh pada urutan yang terakhir dari 7 bangsa yang selalu menghimpit bangsa Israel. Mustinya Mesir ini ditaruh pada urutan awal tetapi Tuhan tidak salah menaruh Mesir pada urutan akhir. Karena kondisi dunia persis sama dengan kondisi bangsa Israel dahulu di Mesir.

Dunia ini tampil dengan berbagai corak ragam ibadah penyembahan yang nampak di berbagai-bagai wilayah dunia ini dengan ilah-ilah dari suku-suku bangsa. Ketika bangsa Israel berada 400 tahun di Mesir seakan-akanAllah mereka terkubur dengan penampilan ilah-ilah orang Mesir yang menguasai bangsa Israel sehingga selama 400 orang Israel tidak pernahberibadah di Mesir. Di berbagai pelosok wilayah Mesir ada ilah-ilah orang Mesir.

Di pelosok dunia ini kita diperhadapkan dengan munculnya ilah-ilah yang disembah oleh manusia. Terlampau banyak orang yang terkubur dengan penampilan ilah-ilah seperti ini. Sayangnya banyak orang Kristen yang ikut makan makanan yang dipersembahkan kepada orang mati dan berhala. Ini semua adalah penampilan dari gayanya Mesir yaitu dunia sekarangini.

Bangsa Mesir iniadalah bangsa kuno yang lebih dahulu ada dari bangsa Israel. Otomatis ilah-ilah mereka bertebaran di mana-mana. Begitu juga dunia akhir zaman ini, bertebaran ilah-ilah di mana-mana yang disembah oleh manusia di dunia yang fana ini. Sayangnya banyak orang Kristen ikut terlibat karena begitu kuatnya ilah yang ada di dunia ini dan menguasai kehidupan orang-orang Kristen.

Orang Mesir mengenal tiga ilah dan itu juga dikenal di mana-mana termasuk kita ketika belum mengenal Tuhan.
1.      Ilah tanah
Orang Mesir begitu menghargai ilah tanah sebab kalau mereka tidak menghargai maka pertanian mereka akan gagal. Bukankah itu juga terjadi di dunia akhir zaman yang modern ini, masih banyak yang mempunyai kepercayaan seperti itu.
a)      Ilah tanah yang ada kuilnya di Mampis namanya Ptah
b)      Yang ada kuilnya di Alfayun namanya Sobekh
c)      Yang ada kuilnya di Tebes namanya Amun

Begituhebatnya pengaruh ilah ini kepada orang Mesir dan berhasil membungkemkan orang Israel yang sebenarnya percaya Allah yang benar itulah Yehova, itulah Yahwe, itulah Yesus Kristus yang akhirnya juga kita kenal pada perjanjian baru. Itu dulu dan akhir zaman ini kita lihat manusia makin mengarah pada penyembahan berhala. Tanpa kita sadari itu menghimpit gereja Tuhan dan kita harus tahu itu adalah siasat iblis melalui penampilan duniaini.

2.      Ada yang mereka kenal dengan ilah jagat raya atau kosmik.
a)      Ilah langit namanya Nut, mereka meyakini ini yang mengatur perederan bintang, bulan dan matahari.
b)      Ilah bumi yang mengatur perputaran alam atau iklim yang namanya Geb. Orang Kristen hari-hari terakhir ini juga kadang tidak percaya pada Tuhan pencipta langit dan bumi tetapi malah percaya pada ramalan bintang dan percaya hari-hari baik. Anehnya orang-orang pandai dan pintar yang dijejali dengan roh Mesir, percaya dengan ramalan tangan (nujum). Kita harus waspada karena ini menghimpit rohani kita.
c)      Ilah matahari disebut Ra.

Ini yang harus kita jaga di akhir zaman.Ini pekerjaan dunia dan ini juga digalakkan oleh pemerintah dengan alasan itu aset parawisata yang mendatangkan devisa. Semua yang dahulu terkubur sekarang dimunculkan oleh Mesir/dunia dan promotornya adalah pemerintah. Hati-hati dan kita harus waspada utamanya saya hamba Tuhan. Saya harus mensosialisasikan kepada jemaat supaya apa yang dipahami oleh gembala itu juga yang dipahami oleh jemaat. Kalau gembala tidak paham bagaimana jemaat bisa paham. Akhirnya semuanya berkeliaran dan tidak jelas arah.

3.      Ada berhala yang mengatur soal kemasyarakatan.
1)      Pertama yang mengatur soal kebenaran dan keadilan. Kalau ada ribut dalam nikah mereka datang kepada berhala supaya kembali rukun. Ilah kebenaran dan keadilan ini disebutMaat. Ilah inilah yang membuat ibadah Israel tenggelam, seakan-akan Tuhan Israel terkubur. Yang benar hilang jejak dan yang tidak benar malah berjejal-jejal. Akhir zaman ini kita harus waspada. Makanya kalau mencari kebenaran dan keadilan jangan pergi ke Majelis Adat, datangkepadaTuhan.

2)      Kedua namanya Sekmet, ini yang mengatur persoalan peperangan dan juga penyakit. Yang mau sembuh pergi kepada Sekmet. Jangan kalau ada yang mengatakan kesembuhan lalu kita cepat percaya padahal itu adalah caranya iblis. Ada yang sembuh tetapi tidak berapa lama mati karena itu hanya tipuan iblis.

Ini adalah gerakan Mesir di bawah komando Firaun. Di dunia ini ada dua macam pemerintahan yaitu pemerintahan dunia yang kita lihat ini dan pemerintahan iblis. Yang tidak terlihat adalah pemerintahan Ilahi. Kita ada di mana?Pemerintahanduniasatusaatakansatudenganpemerintahaniblis di dalamtanganantikrist.

3)      Ilah ketiga adalah ilah asmara yang namanya Toth. Akhir zaman ini banyak tawaran dari ilah-ilah asmara. Hati-hati anak muda jangan lari ke sana. Akhirnya rohani itu amblas karena tekanan dari dunia ini.

Inilah penyebab bangsa Israel selama 400 tahun di Mesir tidak pernah membuat Mezbah padahal nenek moyang mereka Abraham, Ishak dan Yakub selalu membuat Mezbah. Bagaimana Tuhan melepaskan orang Israel dari ikatan-ikatan ini?BahkanYakubsampaimenyebutmezbah yang iabangun El-Betel.
Kejadian 35:7
35:7 Didirikannyalahmezbah di situ, dandinamainyalahtempatitu El-Betel, karena Allah telahmenyatakandirikepadanya di situ, ketikaialariterhadapkakaknya.

Keluaran 3:7-8
3:7 Dan TUHAN berfirman: "Aku telah memperhatikan dengan sungguh kesengsaraan umat-Ku di tanah Mesir, dan Aku telah mendengar seruan mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, Aku mengetahui penderitaan mereka.
3:8 Sebab itu Aku telah turun untuk melepaskan mereka dari tangan orang Mesir dan menuntun mereka keluar dari negeri itu ke suatu negeri yang baik dan luas, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya, ke tempat orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus.

Berarti Tuhan datang dengan segala kerendahan hati untuk mengangkat umatNya. Andaikata Tuhan tidak mengambil sikap merendahkan diri untuk mendapatkan saudara dan saya maka habislah riwayat kita.

Keluaran 3:9
3:9 Sekarang seruan orang Israel telah sampai kepada-Ku; juga telah Kulihat, betapa kerasnya orang Mesir menindas mereka.

Menjelang pengangkatan gereja Tuhan, kita akan merasakan kerasnya tekanan yang menghimpit kita.Begitu tekanan yang menghimpit kita makin keras berarti sudah dekat kita keluar dari dunia ini. Jangan sampai kita gagal.

Keluaran 3:10-12
3:10 Jadi sekarang, pergilah, Aku mengutus engkau kepada Firaun untuk membawa umat-Ku, orang Israel, keluar dari Mesir."
3:11 Tetapi Musa berkata kepada Allah: "Siapakah aku ini, maka aku yang akan menghadap Firaun dan membawa orang Israel keluar dari Mesir?"
3:12 Lalu firman-Nya: "Bukankah Aku akan menyertai engkau? Inilah tanda bagimu, bahwa Aku yang mengutus engkau: apabila engkau telah membawa bangsa itu keluar dari Mesir, maka kamu akan beribadah kepada Allah di gunung ini."

Jadi tujuan pelepasan Tuhan adalah agar umat Tuhan yang dilepaskan itu beribadah.
Keluaran 3:18
3:18 Dan bilamana mereka mendengarkan perkataanmu, maka engkau harus beserta para tua-tua Israel pergi kepada raja Mesir, dan kamu harus berkata kepadanya: TUHAN, Allah orang Ibrani, telah menemui kami; oleh sebab itu, izinkanlah kiranya kami pergi ke padang gurun tiga hari perjalanan jauhnya untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allah kami.

Gampang kita melihat, orang yang sudah dilepaskan oleh Tuhan pasti cinta ibadah. Orang yang tidak mengalami kelepasan oleh Tuhan pasti tidak cinta ibadah bahkan jauh dari Tuhan.

Orang Israel memang akhirnya keluar dan sampai di negeri yang dijanjikan Tuhan. Tuhan mewanti-wanti mereka “jangan turun ke Mesir lagi”. Berarti Tuhan sudah melihat begitu kuatnya pengaruh Mesir sehingga membuat pudar rohani mereka. Kita tinggal di dunia ini tetapi jangan sampai kita mencintai dunia ini dan biarlah kita yang menguasai dunia ini.

Yeremia 2:9-13
2:9 Sebab itu Aku akan berbantah lagi dengan kamu, demikianlah firman TUHAN, dan dengan anak cucumu Aku akan berbantah.
2:10 Menyeberang sajalah ke tanah pesisir orang Kitim dan lihatlah; suruhlah orang ke Kedar dan perhatikanlah dengan sungguh-sungguh! Lihatlah apakah ada terjadi yang seperti ini:
2:11 pernahkah suatu bangsa menukarkan allahnya meskipun itu sebenarnya bukan allah? Tetapi umat-Ku menukarkan Kemuliaannya dengan apa yang tidak berguna.
2:12 Tertegunlah atas hal itu, hai langit, menggigil dan gemetarlah dengan sangat, demikianlah firman TUHAN.
2:13 Sebab dua kali umat-Ku berbuat jahat: mereka meninggalkan Aku, sumber air yang hidup, untuk menggali kolam bagi mereka sendiri, yakni kolam yang bocor, yang tidak dapat menahan air.

Perilaku Israel ini terlalu mudah menukar Allah yang benar dengan Allah yang tidak benar. Ini yang disesalkan oleh Tuhan.



Yeremia 2:18-19
2:18 Dan sekarang, apakah untungmu untuk pergi ke Mesir, hendak meminum air sungai Nil? Dan apakah untungmu untuk pergi ke Asyur, hendak meminum air sungai Efrat?
2:19 Kejahatanmu akan menghajar engkau, dan kemurtadanmu akan menyiksa engkau! Ketahuilah dan lihatlah, betapa jahat dan pedihnya engkau meninggalkan TUHAN, Allahmu; dan tidak gemetar terhadap Aku, demikianlah firman Tuhan ALLAH semesta alam.

Ini yang harus kita jaga. Ternyata orang Israel itu sudah dibebaskan dari penjajahan Mesir selama 400 tahun dan sudah berada di negeri Perjanjian tetapi terlalu mudah melepaskan Allah yang benar dan ibdah yang benar kemudian berpaling pada ibadah yang tidak benar. Untuk kita yang sudah ada dalam pengajaran jangan sampai sudah menerima Firman pengajaran tetapi begitu mudah untuk melepaskan kembali.

Tuhan mengatakan orang seperti ini suatu saat akan Tuhan buat malu.
Yeremia 17:13
17:13 Ya Pengharapan Israel, TUHAN, semua orang yang meninggalkan Engkau akan menjadi malu; orang-orang yang menyimpang dari pada-Mu akan dilenyapkan di negeri, sebab mereka telah meninggalkan sumber air yang hidup, yakni TUHAN.

Kita ini sudah ada di dalam Tuhan dan lebih lagi kita sudah ada dalam pengajaran puncak, jangan sampai kita tinggalkan, jangan kita begitu mudah melepaskan hanya karena persoalan sepeleh sehingga akhirnya Tuhan mempermalukan kita.

Tetapi orang Israel ini adalah bangsa yang keras kepala sehingga mereka membantah habis-habisan.
Yeremia 42:17
42:17 Semua orang, yang berniat hendak pergi ke Mesir untuk tinggal sebagai orang asing di sana, akan mati karena pedang, kelaparan dan penyakit sampar; seorang pun dari mereka tidak ada yang terlepas atau terluput dari malapetaka yang Kudatangkan atas mereka.

Ternyata kehidupan yang bertahan dan berupaya  untuk memeluk dunia ini akan diperhadapkan dengan tiga hal:
1.      Perang = kuda merah
2.      Kelaparan =kuda hitam
3.      Penyakit sampar = kuda hijau kuning.

Oleh sebab itu jangan kita mencintai Mesir, artinya jangan kita dipeluk oleh dunia ini. Kalau Tuhan sudah melepaskan kuda merah yaitu peperangan, kuda hitam yaitu kelaparan dan kuda hijau kuning, maka tidak akan ada yang terluput lagi.

Jangan kita terlalu mudah melepaskan Tuhan dalam hal melepaskan pengajaran yang besar ini, jangan kita kembali kepada dunia yang penuh dengan berhala sehingga diikat kembali oleh adat seperti itu bahkan kembali digalakkan.

Yeremia 43:7
43:7 Lalu mereka pergi ke tanah Mesir, sebab mereka tidak mau mendengarkan suara TUHAN. Maka sampailah mereka di Tahpanhes.

Sebelum mengenal Tuhan, bangsa yang menyembah berhala itu ada tata kramanya supaya berhala itu tidak marah itulah adat istiadat. Itu nuansa kafir yang dikatakan Yesus harus dicabut sampai ke akar-akarnya. Tidak boleh lagi kita terkait dengan berhala. Keterkaitan dengan berhala berarti kita menerima aturannya. Kalau kita mengatakan tidak punya berhala lalu mengapa aturan berhala yaitu adat istiadat itu malah dipertahankan.
Kisah Para Rasul 14:16
14:16 Dalam zaman yang lampau Allah membiarkan semua bangsa menuruti jalannya masing-masing,

Mereka akhirnya sampai di Tahpanhes, itulah istana Firaun. Berarti persekutuan mereka sampai pada pusat atau inti pemerintahan kuasa kegelapan. Ini jangan sampai terjadi dalam diri saya dan saudara.

Apa yang dilakukan oleh Tuhan di antara tanggal dua belas, bulan kesepuluh pada tahun kesepuluhsampai tanggal satu bulan pertama tahun kedua puluh tujuh?
1.      Lengan dipatahkan
Yehezkiel 30:20-21
30:20 Pada tahun kesebelas, dalam bulan pertama, pada tanggal tujuh bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:Tanggal 7-1-11 di awalidenganlengandipatahkan.
30:21 "Hai anak manusia, Aku telah mematahkan tangan kekuatan Firaun, raja Mesir, dan lihat, tangannya itu tidak dibalut supaya sembuh kembali, tidak ada yang memasang pembalut supaya kuat kembali untuk mengacungkan pedang.

Kalau pikiran dan perasaan kita tidak lagi diarahkan untuk menjadi Mempelai Wanita Tuhan/Yerusalem Baru berarti lengan sudah dipatahkan.

Firaun ini merasa dirinya pencipta berarti merasa dia adalah Tuhan karena Pencipta itu hanyalah Tuhan.
Yehezkiel 29:3,9
29:3 Berbicaralah dan katakan: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Lihat, Aku menjadi lawanmu, hai Firaun, raja Mesir, buaya yang besar, yang berbaring di tengah anak-anak sungaimu, yaitu Nil, dan yang berkata: Sungai Nil aku punya, aku yang membuatnya.
29:9 sehingga tanah Mesir akan menjadi sunyi sepi dan menjadi reruntuhan. Dan mereka akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN. Oleh karena engkau berkata: Sungai Nil aku punya, aku yang membuatnya,
Jangan sampai lengan kita patah.
Mazmur 137:5
137:5 Jika aku melupakan engkau, hai Yerusalem, biarlah menjadi kering tangan kananku!

Ini belum mencapai batas terakhir,berarti di tengah jalan lengan mereka sudah patah. Jangan hubungan kita dengan Kristus Yesus Mempelai Laki-laki Sorga kita lupakan dan tidak tertarik dengan penampilan Mempelai Wanita AnakDomba yaitu Yerusalem Baru. Orang yang berada di Yerusalem Baru berarti lengannya tidak patah.
Wahyu 21:9-10,2
21:9 Maka datanglah seorang dari ketujuh malaikat yang memegang ketujuh cawan, yang penuh dengan ketujuh malapetaka terakhir itu, lalu ia berkata kepadaku, katanya: "Marilah ke sini, aku akan menunjukkan kepadamu pengantin perempuan, mempelai Anak Domba."
21:10 Lalu, di dalam roh ia membawa aku ke atas sebuah gunung yang besar lagi tinggi dan ia menunjukkan kepadaku kota yang kudus itu, Yerusalem, turun dari sorga, dari Allah.
21:2 Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya.

Jadi Mempelai Wanita ini sama dengan penampilan Yerusalem Baru. Jadi kalau lengan kita dipatahkan berarti tidak ada lagi hubungan kita dengan Yerusalem Baru sebab sudah tidak ada minat dalam diri kita untuk menjadi Mempelai Wanita Tuhan,seharusnya menjadi anggota Tubuh Kristus yang dibenarkan, disucikan dan disempurnakan. Kalau itu masih ada berarti lengan kitasudah dipatahkan.

2.      Keangkuhan, kesombongan, kecongkakan Firaun ditebang
Yehezkiel 31:1,12
31:1 Pada tahun kesebelas, dalam bulan yang ketiga, pada tanggal satu bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:Tanggal 1-3-11 Firaunditebangolehkarenakesombongannya.
 31:12 Orang-orang asing, yaitu yang paling ganas di antara bangsa-bangsa, akan menebang dia dan membiarkannya; di atas gunung-gunung dan di semua lembah cabang-cabangnya berjatuhan dan di semua alur sungai negeri itu ranting-rantingnya berpatahan dan semua bangsa di bumi pergi lari dari naungannya dan membiarkan dia.

Kalau kita membaca keseluruhannya kita akan melihat bahwa Firaun menyamakan dirinya bagaikan pohon aras di Libanon. Di sana diterangkan kecongkakannya, ketinggianhatinya dan kesombongannya. Artinya Firaun simbol kesombongan, kecongkakan, ketinggian hati dan keangkuhan di tebang oleh Tuhan.
Yesaya 2:10-12
2:10 Masuklah di sela gunung batu dan bersembunyilah di dalam liang tanah terhadap kedahsyatan TUHAN dan terhadap semarak kemegahan-Nya!
2:11 Manusia yang sombong akan direndahkan, dan orang yang angkuh akan ditundukkan; dan hanya TUHAN sajalah yang maha tinggi pada hari itu.
2:12 Sebab TUHAN semesta alam menetapkan suatu hari untuk menghukum semua yang congkak dan angkuh serta menghukum semua yang meninggikan diri, supaya direndahkan;

Firaun merasa dirinya hebat seperti pohon aras di Libanon. Berarti dia mau menyaingi Bait Allah sebab pohon aras di Libanon ini yang diramu untuk mendirikan Bait Allah.

3.      Diturunkan ke bumi paling bawah
Yehezkiel 32:17,24-26
32:17 Pada tahun kedua belas, dalam bulan pertama, pada tanggal lima belas bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
32:24 Di situ Elam dan sekeliling kuburnya seluruh rakyatnya yang banyak; mereka semuanya mati terbunuh, rebah oleh pedang, yaitu yang tanpa disunat turun ke bumi yang paling bawah, yang dari pihaknya menimbulkan ketakutan di dunia orang-orang hidup. Mereka menanggung nodanya bersama orang-orang yang turun ke liang kubur.
32:25 Di tengah orang-orang yang mati terbunuh disediakan tempat tidur baginya dengan seluruh rakyatnya yang banyak sekeliling kuburnya; mereka semuanya orang-orang yang tidak disunat, mati terbunuh oleh pedang. Oleh sebab ketakutan terhadap mereka sudah ditimbulkan di dunia orang-orang hidup, dan mereka menanggung nodanya bersama orang-orang yang turun ke liang kubur; mereka ditempatkan di tengah orang-orang yang mati terbunuh.
32:26 Di situ Mesekh dan Tubal dengan seluruh rakyatnya yang banyak sekeliling kuburnya; mereka semuanya orang-orang yang tidak disunat, mati terbunuh oleh pedang, sebab mereka menimbulkan ketakutan di dunia orang-orang hidup.

Firaun akan diturunkan ke bumi paling bawah beserta pengikut-pengikutnya. Pengikut Mesir ini banyak, dari keturunan Ham ada Etiopia, Put, bangsa Libia, Sidon. Dari keturunan Sem ada Lut, Elam, Edom dan Asyur. Dari keturunan Yafet ada Tubal dan Mesekh. Mereka ini ikut diturunkan oleh Tuhan ke bumi paling bawah. Apa itu penghukuman ke bumi yang paling bawah?
II Petrus 2:4
2:4 Sebab jikalau Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berbuat dosa tetapi melemparkan mereka ke dalam neraka dan dengan demikian menyerahkannya ke dalam gua-gua yang gelap untuk menyimpan mereka sampai hari penghakiman;
Ini tempat mereka, gua-gua yang paling gelap, itulah yang disebut neraka yang dipakai istilah Tartarus. Ini tempat orang-orang yang memberontak dan ketika Tuhan datang mereka dilemparkan ke lautan api yang kekal.

Kalau kita berpihak pada Firaun dan Mesir berarti berpihak pada iblis dan dunia maka tempat ketika mati bukannya dipangkuan Abraham tetapi di Tartarus. Di sanalah tempat mereka di simpan. Makanya orang yang mati di dalam Tuhan dibawa ke pangkuan Abraham, berarti ada bersama Abraham dan bukan di Tartarus.

4.      Mesir menjadi sunyi sepi
Yehezkiel 32:1-2,14-16
32:1 Pada tahun kedua belas, dalam bulan yang kedua belas, pada tanggal satu bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
32:2 "Hai anak manusia, ucapkanlah suatu ratapan mengenai Firaun, raja Mesir dan katakanlah kepadanya: Engkau menyamakan dirimu dengan singa muda di antara bangsa-bangsa. Tetapi engkau seperti buaya di laut; sungai-sungaimu kaubuat berbuih, engkau mengeruhkan airnya dengan kaki dan menggelompar dalam lumpur sungainya.
32:14 Maka airnya akan Kujernihkan, sungai-sungainya akan Kubuat mengalir seperti minyak, demikianlah firman Tuhan ALLAH.
32:15 Pada saat Mesir Kujadikan sunyi sepi, juga habis dilenyapkan segala isi negeri dan semua penduduknya habis Kumusnahkan, mereka akan tahu bahwa Akulah TUHAN.
32:16 Inilah ratapan yang seharusnya dinyanyikan; kaum perempuan bangsa-bangsa akan menyanyikannya; mereka akan menyanyikannya atas Mesir dan atas seluruh rakyatnya yang banyak, demikianlah firman Tuhan ALLAH."

Firaun ini menyamakan diri seperti singa muda. Berarti dia menyaingi Yesus. Yesus disebut singa dari suku Yehuda.
Kejadian 49:9
49:9 Yehuda adalah seperti anak singa: setelah menerkam, engkau naik ke suatu tempat yang tinggi, hai anakku; ia meniarap dan berbaring seperti singa jantan atau seperti singa betina; siapakah yang berani membangunkannya?

Wahyu 5:5-6
5:5 Lalu berkatalah seorang dari tua-tua itu kepadaku: "Jangan engkau menangis! Sesungguhnya, singa dari suku Yehuda, yaitu tunas Daud, telah menang, sehingga Ia dapat membuka gulungan kitab itu dan membuka ketujuh meterainya."
5:6 Maka aku melihat di tengah-tengah takhta dan keempat makhluk itu dan di tengah-tengah tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba seperti telah disembelih, bertanduk tujuh dan bermata tujuh: itulah ketujuh Roh Allah yang diutus ke seluruh bumi.

Ini yang disaingi oleh Firaun tetapi Firaun ini singa muda yang tidak bisa membukakan rahasia Firman, tetapi Yesus yang bisa membuka rahasia Firman. Kalau dalam ibadah kita Tuhan membukakan rahasia Firman berarti kita bersekutu dengan Tuhan Yesus yang adalah singa dari suku Yehuda. Tetapi kalau ibadah tidak ada pembukaan rahasia Firman berarti kehidupan itu ada persekutuan dengan singa muda yaitu Firaun. Jangan kita kepincut dengan penampilan singa-singa, tetapi harus diperhatikan singa yang mana, singa dari suku Yehuda atau Firaun yang menyamakan diri dengan singa muda.

Kalau kita tidak serius memperhatikan apa yang sedang Tuhan lakukan kepada gerejaNya maka ada 9 hal yang dikenakanpada kehidupan yang tidak cinta Tuhan:
1.      Pedang
Dalam ucapan Ilahi terhadap Mesir dan Firaun pada Yehezkiel pasal 29 sampai pasal 32ada 24 kali disebutkan pedang. Karena dunia ini menolak Tuhan, tidak menghiraukan Tuhan maka pedang ini akan menyambar dunia ini.

2.      Kekayaan dijarah.
Yehezkiel 29:19-20
29:19 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Aku memberikan tanah Mesir kepada Nebukadnezar, raja Babel, dan ia akan mengangkut kekayaannya; ia akan melakukan perampasan dan penjarahan dan itulah upah bagi tentaranya.
29:20 Aku akan memberikan kepadanya tanah Mesir sebagai pahala atas pekerjaan yang dilakukannya, sebab mereka sudah bekerja bagi-Ku, demikianlah firman Tuhan ALLAH.

Kenapa mereka dijarah?
Mazmur 115:16
115:16 Langit itu langit kepunyaan TUHAN, dan bumi itu telah diberikan-Nya kepada anak-anak manusia.

Karena anak manusia (umat) yang menikmati semuanya ini tidak tahu menggunakan untuk dikembalikan kepada Pencipta sebagai rasa syukur kepada Tuhan.

Olehsebabitu ketika kita menerima berkat Tuhan maka jangan kita lupa mengembalikan milik Tuhan dan korban tatangan.
Maleakhi 3:9-10,8
3:9 Kamu telah kena kutuk, tetapi kamu masih menipu Aku, ya kamu seluruh bangsa!
3:10 Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan.
3:8 Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus!

Hasil bumi kita nikmati, bumi diserahkan kepada anak manusia. Kenapa perpuluhan digandeng dengan persembahan khusus? Karena kita tidak memiliki kemampuanbisa teliti dengan perpuluhan kita. Itu sebabnya perpuluhan digandengan dengan persembahan khusus. Persembahan khusus tidak ditentukan jumlahnya tetapi itu akan menutup apa yang kurang dalam perpuluhan.

Kita sudah menikmati berkat bumi maka kita harus syukuri semuanya dan kembalikan puji dan hormat kepada Tuhan agar jangan tunggu kita dijarah. Banyak hal yang bisa menjarah kita kalau tidak mengucap syukur.

3.      Akan kena berhala atau ibadah tipuan yang akan dibinasakan oleh Tuhan.
Yehezkiel 30:13-15
30:13 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Aku akan membinasakan berhala-berhala dan meniadakan dewa-dewa dari Memfis; dan tidak akan ada lagi pemimpin di tanah Mesir dan Aku akan menimbulkan ketakutan di sana.
30:14 Aku akan memusnahkan Patros dan menimbulkan api di Soan dan menjatuhkan hukuman atas Tebe.
30:15 Aku akan mencurahkan amarah-Ku atas Sin, benteng Mesir dan melenyapkan kekayaan Tebe.

Orang yang kena tipu berhala akan dibinasakan.
Wahyu 22:15
22:15 Tetapi anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar.

4.      Pohon tinggi yang akan ditebang
Yehezkiel 31:12
31:12 Orang-orang asing, yaitu yang paling ganas di antarabangsa-bangsa, akanmenebangdiadanmembiarkannya; di atasgunung-gunungdan di semualembahcabang-cabangnyaberjatuhandan di semuaalursungainegeriitu ranting-rantingnyaberpatahandansemuabangsa di bumipergilaridarinaungannyadanmembiarkan dia.

5.      Lengandipatahkan
Yehezkiel 30:21
30:21 "Haianakmanusia, AkutelahmematahkantangankekuatanFiraun, raja Mesir, danlihat, tangannyaitutidakdibalutsupayasembuhkembali, tidakada yang memasangpembalutsupayakuatkembaliuntukmengacungkanpedang.

6.      Manusia yang tidak menghirau Tuhan akan menjadi makanan dari binatang buas
Yehezkiel 32:4-6
32:4 Kuhempaskan engkau ke tanah, Kulemparkan engkau ke padang. Dan ke atasmu Kusuruh hinggap segala burung di udara, dengan dagingmu Kukenyangkan binatang-binatang seluruh bumi.
32:5 Dagingmu Kubiarkan berhamburan di atas pegunungan, lembah-lembah Aku penuhi dengan bangkai-bangkaimu.
32:6 Bumi Kuberi minum darahmu yang mengalir, ya, juga gunung-gunung; dan alur-alur sungai akan penuh dengannya.

Ini jangan sampai terjadi dalam diri kita karena hal ini sudah Tuhan sediakan.



Wahyu 19:17-18
19:17 Lalu aku melihat seorang malaikat berdiri di dalam matahari dan ia berseru dengan suara nyaring kepada semua burung yang terbang di tengah langit, katanya: "Marilah ke sini dan berkumpullah untuk turut dalam perjamuan Allah, perjamuan yang besar,
19:18 supaya kamu makan daging semua raja dan daging semua panglima dan daging semua pahlawan dan daging semua kuda dan daging semua penunggangnya dan daging semua orang, baik yang merdeka maupun hamba, baik yang kecil maupun yang besar."

7.      Diturunkan pada bumi yang paling bawah

8.      Anak-anak sungai Nil menjadi kering.Ini menunjukkan kematian masal.
Yehezkiel 30:12
30:12 Aku akan mengeringkan anak-anak sungai Nil dan akan menyerahkan tanah itu dalam tangan orang-orang jahat dan memusnahkan tanah itu serta segala isinya dengan perantaraan orang-orang asing. Aku, TUHAN, yang mengatakannya.

9.      Negerimu akan menjadi sunyi sepi
Yehezkiel 32:15
32:15 Pada saat Mesir Kujadikan sunyi sepi, juga habis dilenyapkan segala isi negeri dan semua penduduknya habis Kumusnahkan, mereka akan tahu bahwa Akulah TUHAN.

Cara menanggulangi supaya jangan kita mengalami 9 hal di atas:
Yeremia 6:8
6:8 Terimalah penghajaran, hai Yerusalem, supaya Aku jangan menarik diri dari padamu, supaya Aku jangan membuat engkau sunyi sepi, menjadi negeri yang tidak berpenduduk!"

Kalau kita tidak mau sunyi sepi maka kita harus menerima pengajaran Tuhan. Jangan kita tolak ajaran Tuhan. Kalau kita menolak ajaran Tuhan kita akan ditinggalkan oleh Tuhan dan kita menjadi sunyi sepi.

Kita melihat gerakan Mesir menghimpit orang Israel dan itulah yang terjadidi hari-hariterakhir ini. Oleh sebab itu kita harus waspada. Saya sebagai hamba Tuhan hanya mampu menyampaikan Firman dalam pembukaannya dan tidak bisamemaksa. Tuhan juga tidak akan melakukannya.

Kita sekarang berada di penghujung akhir zaman. Ingat itu adalah waktu akhir dari pembalasan Tuhan. Jadi ada 16 tahun, 9 bulan dan 12 hari itu adalah waktu yang disediakan Tuhan bagi Mesir dan pendukung-pendukungnya, itulah dunia ini. Jangan sampai kita tidak siap dan kita kelibas dengan cara-cara dunia.


Tuhan memberkati.