20160131

Kebaktian Kaum Muda Remaja Minggu 31 Januari 2016 Pdt. Handri Legontu



Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus menyertai kita sekalian.

Matius 6:9
6:9 Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,

Doa Bapa Kami dibagi menjadi 7 bagian, kita pelajari yang kedua.
v  Dikuduskanlah namaMu
Artinya supaya doa kita dijawab oleh Tuhan maka kita harus menjaga kekudusan nama Tuhan di dalam praktek hidup kita yaitu:
Yehezkiel 36:22-25
36:22 Oleh karena itu katakanlah kepada kaum Israel: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Bukan karena kamu Aku bertindak, hai kaum Israel, tetapi karena nama-Ku yang kudus yang kamu najiskan di tengah bangsa-bangsa di mana kamu datang.
36:23 Aku akan menguduskan nama-Ku yang besar yang sudah dinajiskan di tengah bangsa-bangsa, dan yang kamu najiskan di tengah-tengah mereka. Dan bangsa-bangsa akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, demikianlah firman Tuhan ALLAH, manakala Aku menunjukkan kekudusan-Ku kepadamu di hadapan bangsa-bangsa.
36:24 Aku akan menjemput kamu dari antara bangsa-bangsa dan mengumpulkan kamu dari semua negeri dan akan membawa kamu kembali ke tanahmu.
36:25 Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih, yang akan mentahirkan kamu; dari segala kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu Aku akan mentahirkan kamu.

Prakteknya harus mengalami pembaharuan/ pemulihan oleh air jernih yaitu dengan Firman Pengajaran yang benar.

Saat kita mendengar Firman itu saat-saat kita mau dipulihkan/ dibaharui oleh Tuhan. Sikap kita terhadap Firman itu menentukan kita menjaga kekudusan atau tidak,  oleh sebab itu dimulai dengan mendengar Firman harus sungguh-sungguh, jangan mengantuk, jangan bermain-main.

Yehezkiel 36:33-35
36:33 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Pada hari Aku mentahirkan kamu dari segala kesalahanmu, Aku akan membuat kota-kota didiami lagi dan reruntuhan-reruntuhan akan dibangun kembali.
36:34 Tanah yang sudah lama tinggal tandus akan dikerjakan kembali, supaya jangan lagi tetap tandus di hadapan semua orang yang lintas dari padamu.
36:35 Sebaliknya mereka akan berkata: Tanah ini yang sudah lama tinggal tandus menjadi seperti taman Eden dan kota-kota yang sudah runtuh, sunyi sepi dan musnah, sekarang didiami dan menjadi kubu.
Ada 3 bukti kita sedang dipulihkan:
1)      Dibangun
Artinya: mau dibangun menjadi bait Allah rohani, tubuh Kristus yang sempurna = mau aktif di dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.

Kalau kita tidak mau aktif di dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna maka kita hanya batu mati = mati rohani karena dosa.
Nehemia 4:1-2
4:1 Ketika Sanbalat mendengar, bahwa kami sedang membangun kembali tembok, bangkitlah amarahnya dan ia sangat sakit hati. Ia mengolok-olokkan orang Yahudi
4:2 dan berkata di hadapan saudara-saudaranya dan tentara Samaria: "Apa gerangan yang dilakukan orang-orang Yahudi yang lemah ini? Apakah mereka memperkokoh sesuatu? Apakah mereka hendak membawa persembahan? Apakah mereka akan selesai dalam sehari? Apakah mereka akan menghidupkan kembali batu-batu dari timbunan puing yang sudah terbakar habis seperti ini?"

Efesus 2:1
2:1 Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.

Kalau tidak mau aktif melayani Tuhan berarti melayani setan.

Tuhan tidak membiarkan kita hanya seperti timbunan puing batu, sebab itu Yesus rela berkorban nyawa bagi kita bagaikan gunung batu yang digali dan dipahat, supaya kita bisa masuk dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus.
Yesaya 51:1
51:1 Dengarkanlah Aku, hai kamu yang mengejar apa yang benar, hai kamu yang mencari TUHAN! Pandanglah gunung batu yang dari padanya kamu terpahat, dan kepada lobang penggalian batu yang dari padanya kamu tergali.

Jadi harga pelayanan kita seharga dengan korban Kristus. Oleh sebab itu jangan bermain-main melayani Tuhan, harus fokus, berdoa sebelum melayani, pelayanan itu dikerjakan dengan sungguh-sungguh, tidak asal.

1 Korintus 10:4
10:4 dan mereka semua minum minuman rohani yang sama, sebab mereka minum dari batu karang rohani yang mengikuti mereka, dan batu karang itu ialah Kristus.

Kita yang tadinya batu mati, rela disusun oleh Tuhan untuk menjadi batu yang hidup.

Syarat masuk dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus adalah :
a)      Harus rela kena palu Firman Pengajaran yang benar, tujuannya supaya kita disucikan.
Yeremia 23:29
23:29 Bukankah firman-Ku seperti api, demikianlah firman TUHAN dan seperti palu yang menghancurkan bukit batu?

1 Raja-raja 6:7
6:7 Pada waktu rumah itu didirikan, dipakailah batu-batu yang telah disiapkan di penggalian, sehingga tidak kedengaran palu atau kapak atau sesuatu perkakas besi pun selama pembangunan rumah itu.

Daging yang berdosa itu seperti batu yang tidak berbentuk, semakin tinggi susunannya bisa ambruk/ jatuh karena tidak beraturan. Makanya banyak kaum muda yang ambruk rohaninya, jatuh dalam dosa kejahatan dan kenajisan sebab tidak melayani dalam kesucian, tetapi paksa mau melayani dan semakin banyak pelayanannya, akhirnya ambruk. Oleh sebab itu batu yang tidak beraturan harus dipukul dengan palu Firman Pengajaran yang benar, supaya bisa terbangun menjadi bait Allah.

Kalau melayani tetapi tidak mau disucikan pasti akan hancur.

Yehezkiel 36:25-26
36:25 Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih, yang akan mentahirkan kamu; dari segala kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu Aku akan mentahirkan kamu.
36:26 Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.

Yang utama yang harus disucikan adalah hati. Melayani Tuhan itu harus dengan hati yang baik, murni/ suci.

Hati yang keras, prakteknya :
1.      Hati yang suka menyembunyikan dosa.
Markus 7:21-23
7:21 sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan,
7:22 perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan.
7:23 Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang."

Hati ini gudangnya dosa, tempat bersembunyi banyak dosa. Kalau dikelompokkan menjadi 2 yaitu dosa kejahatan dan dosa kenajisan.
Keinginan jahat mengarah pada ikatan/cinta uang itulah akar kejahatan sehingga menjadi kikir, serakah. Orang yang kikir, serakah bagaimana mau dipakai oleh Tuhan, sedangkan untuk datang beribadah melayani Tuhan ada 3 hal yang kita korbankan yaitu korban waktu, korban tenaga, korban harta.
Keinginan najis mengarah pada dosa makan minum, (merokok, minuman keras, narkoba) dan dosa kawin mengawinkan. Orang yang mabuk bagaimana bisa dipakai Tuhan, di dunia saja tidak akan dipakai.

2.      Hati yang tidak taat dengar-dengaran
1 Samuel 15:8-9, 13-14
15:8 Agag, raja orang Amalek, ditangkapnya hidup-hidup, tetapi segenap rakyatnya ditumpasnya dengan mata pedang.
15:9 Tetapi Saul dan rakyat itu menyelamatkan Agag dan kambing domba dan lembu-lembu yang terbaik dan tambun, pula anak domba dan segala yang berharga: tidak mau mereka menumpas semuanya itu. Tetapi segala hewan yang tidak berharga dan yang buruk, itulah yang ditumpas mereka.
15:13 Ketika Samuel sampai kepada Saul, berkatalah Saul kepadanya: "Diberkatilah kiranya engkau oleh TUHAN; aku telah melaksanakan firman TUHAN."
15:14 Tetapi kata Samuel: "Kalau begitu apakah bunyi kambing domba, yang sampai ke telingaku, dan bunyi lembu-lembu yang kudengar itu?"

Hati yang tidak taat seperti bunyi kambing domba, lembu, hati yang tidak taat ini merupakan daging yang paling keras.

3.      Hati sombong/ tinggi hati
Yesaya 14:12-14
14:12 "Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!
14:13 Engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: Aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang Allah, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara.
14:14 Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi!

Contoh: Lucifer, bintang timur. Yang di maksud dengan bintang adalah pelayan Tuhan. Kalau melayani dengan kesombongan pasti akan jatuh.

Praktek melayani dengan kesombongan paling gampang adalah saat bermain musik, harus harmonis tetapi kalau masing-masing mau menonjol sendiri jadi tidak enak didengar, di sini di test kerendahan hati kita. Begitu juga dalam hal menyanyi jangan dengan hati yang sombong. Praktek kesombongan juga dengan mengentengkan pelayanan, biar tidak latihan tetapi merasa bisa untuk melayani.

Hati merupakan sumber kehidupan kita, kalau hati sudah disucikan maka seluruh hidup pasti disucikan.
Amsal 4:23
4:23 Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.

Efesus 4:11-12,7
4:11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,
4:7 Tetapi kepada kita masing-masing telah dianugerahkan kasih karunia menurut ukuran pemberian Kristus.

Kaum muda kalau mau disucikan/ dikuduskan oleh palu Firman Pengajaran maka keluar hati yang keras diganti dengan hati yang lembut dan Tuhan perlengkapi dengan jabatan pelayanan dan karunia-karunia Roh Kudus untuk dipakai bagi pelayanan pembangunan tubuh Kristus, berarti kita menjadi batu yang hidup, menjadi imam-imam dan raja-raja.

1 Petrus 2:4-5
2:4 Dan datanglah kepada-Nya, batu yang hidup itu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah.
2:5 Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.

Hasilnya kalau menjadi batu hidup berarti di mana saja, kapan saja, dalam situasi/ kondisi apa saja pasti hidup oleh kemurahan Tuhan, Tuhan pelihara.
Efesus 2:20-22
2:20 yang dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.
2:21 Di dalam Dia tumbuh seluruh bangunan, rapi tersusun, menjadi bait Allah yang kudus, di dalam Tuhan.
2:22 Di dalam Dia kamu juga turut dibangunkan menjadi tempat kediaman Allah, di dalam Roh.

Hidup kita, masa depan kita tersusun rapi dan semua indah pada waktunya.

b)      Harus rela berkorban.
Korban waktu, korban tenaga, korban harta. Semua harus dikorbankan untuk pelayanan pembangunan tubuh Kristus tetapi satu yang tidak boleh dikorbankan yaitu Firman Pengajaran yang benar. Pembangunan tubuh Kristus itu dimulai dari nikah. Kaum muda jangan sampai korbankan pengajaran mulai dari masa pacaran sampai menikah.
Keluaran 25:2
25:2 "Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka memungut bagi-Ku persembahan khusus; dari setiap orang yang terdorong hatinya, haruslah kamu pungut persembahan khusus kepada-Ku itu.

2)      Didiami/ diisi
Kalau hidup kita kosong dari pribadi Tuhan, maka akan menjadi tempat tinggalnya roh jahat dan roh najis.
Yehezkiel 36:33
36:33 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Pada hari Aku mentahirkan kamu dari segala kesalahanmu, Aku akan membuat kota-kota didiami lagi dan reruntuhan-reruntuhan akan dibangun kembali.

Sesudah dibangun harus diisi, sudah aktif dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus, rohani kita jangan dibiarkan kosong, harus diisi dengan Firman.
Matius 12:43-45
12:43 "Apabila roh jahat keluar dari manusia, ia pun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian. Tetapi ia tidak mendapatnya.
12:44 Lalu ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu kosong, bersih tersapu dan rapi teratur.
12:45 Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula. Demikian juga akan berlaku atas angkatan yang jahat ini."

Jika sudah melayani tetapi tidak mau diisi oleh Firman maka keadaan orang itu akan lebih jahat, semakin najis dari sebelumnnya.

1 Korintus 3:16
3:16 Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?

Hidup kita = bait Allah = Tabernakel rohani, harus diisi dengan:
ð  Meja Roti Sajian = Firman → Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci
ð  Pelita Emas = Roh Kudus → Ibadah Raya            
ð  Mezbah Dupa Emas = Kasih Allah → Ibadah Doa Penyembahan

Kita diisi dengan Firman, Roh Kudus dan kasih Allah di dalam Penggembalaan yaitu ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok.

Kalau mau diisi tidak akan mudah terpengaruh dengan pergaulan yang jahat dan najis tetapi kalau kosong akan cepat sekali terpengaruh.

3)      Menjadi kubu = kuat dan teguh hati
Yehezkiel 36:35
36:35 Sebaliknya mereka akan berkata: Tanah ini yang sudah lama tinggal tandus menjadi seperti taman Eden dan kota-kota yang sudah runtuh, sunyi sepi dan musnah, sekarang didiami dan menjadi kubu.

Harus kuat dan teguh hati untuk menghadapi:
Ø  dosa, jangan mudah tercemar oleh dosa
Ø  masalah, jangan gampang kecewa, putus asa, bersungut-sungut. Jangan hanya berharap orang lain tetap selalu berharap kepada Tuhan.
Ø  keberhasilan, saat-saat diberkati harus kuat dan teguh hati supaya tidak mudah bangga, menjadi sombong. Contoh: Adam dan Hawa di taman Eden diberkati oleh Tuhan tapi tidak kuat dan teguh hati sehingga jatuh.
Ø  ajaran palsu, tidak bimbang, tetap pegang teguh satu Firman Pengajaran yang benar.

Hasilnya :
a.       Tuhan menjadi tembok/ kubu berapi di sekeliling kita. Tuhan jaga, Tuhan pelihara terutama dilindungi dari antikrist.
Zakharia 2:5
2:5 Dan Aku sendiri, demikianlah firman TUHAN, akan menjadi tembok berapi baginya di sekelilingnya, dan Aku akan menjadi kemuliaan di dalamnya."

b.      Perlindungan Tuhan sama seperti melindungi biji mataNya,
Zakharia 2:8
2:8 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, yang dalam kemuliaan-Nya telah mengutus aku, mengenai bangsa-bangsa yang telah menjarah kamu -- sebab siapa yang menjamah kamu, berarti menjamah biji mata-Nya --:

Dan kita dinaungi oleh 2 sayap burung nazar yang besar.
Mazmur 17:8
17:8 Peliharalah aku seperti biji mata, sembunyikanlah aku dalam naungan sayap-Mu

Wahyu 12:14
12:14 Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

Kita dilindungi sekarang sampai aniaya antikrist dan saat Yesus datang di awan-awan permai kita diterbangkan ke sana berjumpa dengan Yesus Mempelai Pria Sorga untuk menuju ke negeri yang kekal, Yerusalem baru.


Tuhan memberkati.

Kebaktian Umum, Minggu 31 Januari 2016 Pdt. Bernard Legontu



Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.


Zakharia 14:3-4,12-13,15
14:3 Kemudian TUHAN akan maju berperang melawan bangsa-bangsa itu seperti Ia berperang pada hari pertempuran.
14:4 Pada waktu itu kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun yang terletak di depan Yerusalem di sebelah timur. Bukit Zaitun itu akan terbelah dua dari timur ke barat, sehingga terjadi suatu lembah yang sangat besar; setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi ke selatan.
14:12 Inilah tulah yang akan ditimpakan TUHAN kepada segala bangsa yang memerangi Yerusalem: daging mereka akan menjadi busuk, sementara mereka masih berdiri, mata mereka akan menjadi busuk dalam lekuknya dan lidah mereka akan menjadi busuk dalam mulut mereka.
14:13 Maka pada waktu itu akan terjadi kegemparan besar dari pada TUHAN di antara mereka, sehingga masing-masing memegang tangan temannya dan mengangkat tangannya melawan tangan temannya.
14:15 Tulah seperti itu juga akan menimpa kuda, bagal, unta, keledai dan segala hewan yang ada dalam perkemahan-perkemahan itu.

Tujuan ibadah bukan  hanya sekedar menjalankan ritual agama atau prosesi ibadah yang kita jalani tetapi tujuan ibadah adalah untuk kita mencapai sasaran akhir rencana Allah yaitu menjadikan sidang jemaat menjadi Mempelai Wanita untuk Kristus Mempelai Pria Sorga. Berita seperti ini yang harus disuarakan di dalam gereja Tuhan. Mengapa hal ini diperdengarkan Tuhan kepada kita gereja Tuhan di ujung akhir zaman ini?
Efesus 1:8-10
1:8 yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian.
1:9 Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus
1:10 sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi.

Rahasia dari Firman dibukakan atas kerelaan hati Tuhan dan kesediaan hati Tuhan untuk mendorong umat Tuhan masuk dalam kegenapan waktu. Jadi adanya pembukaan rahasia Firman di dalam ibadah umat Tuhan, tujuan utamanya adalah mendorong kita untuk mempersiapkan diri karena kegenapan waktu segera akan terjadi di mana terjadi persekutuan kepala itulah Yesus Mempelai Laki-laki Sorga dan tubuh itulah gereja Tuhan yang adalah Mempelai Wanita yang sempurna. Yesus ada di Sorga dan kita ada di bumi. Jadi pembukaan rahasia Firman mendorong kita untuk bertemu dengan Yesus karena waktu sudah akan segera berakhir.
Untuk mencapai ini tentu kita harus ada pada sistem penggembalaan yang sesuai atau sistem penggembalaan Sorga, berarti yang sesuai selera Sorga, bukan asal. Gembala itu diangkat oleh Tuhan setelah pengalaman Yesus mati dan bangkit. Jadi jabatan gembala seharga Korban Kristus dan gembala itu harus memahami angka 153. Itu adalah angka Tabernakel.
100 panjang Tabernakel
50 lebar Tabernakel
3 adalah tingkatan Tabernakel yaitu halaman, ruangan suci dan ruangan maha suci.

Yohanes 21:11
21:11 Simon Petrus naik ke perahu lalu menghela jala itu ke darat, penuh ikan-ikan besar: seratus lima puluh tiga ekor banyaknya, dan sungguhpun sebanyak itu, jala itu tidak koyak.

Disusul dengan pengangkatan gembala
Yohanes 21:15-17
21:15 Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku."
21:16 Kata Yesus pula kepadanya untuk kedua kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku."
21:17 Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Dan ia berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku.

Lebih jauh lagi:
100 adalah angka nikah atau angka kegenapan Tubuh Kristus
50 adalah angka Pentakosta
3 adalah angka Trinitas Allah

Tinggal salah saudara sendiri kalau tidak mencapai apa yang menjadi rencana Allah dalam diri saudara. Itu bukan salah gembala lagi atau salah siapa-siapa. Tinggal tergantung bagaimana saudara mengapresiasi kebenaran Tuhan yang disampaikan.

Zakharia 14:3
14:3 Kemudian TUHAN akan maju berperang melawan bangsa-bangsa itu seperti Ia berperang pada hari pertempuran.

Tuhan akan memerangi orang yang menghambat rencana Allah. Ini adalah peperangan Tuhan yang terakhir untuk membinasakan pribadi-pribadi yang menghalang-halangi rencana Allah. Rencana Allah itu ada pada Yerusalem.

Zakharia 1:14
1:14 Berkatalah kepadaku malaikat yang berbicara dengan aku itu: Serukanlah ini: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Sangat besar usaha-Ku untuk Yerusalem dan Sion,

Gairah Allah terhadap Yerusalem sangat besar. Apa tujuan gairah Tuhan yang sangat besar terhadap Yerusalem ini? Karena Tuhan bermaksud memungut Yerusalem untuk menjadi isteriNya dalam pengertian yang rohani.
Perikop Yehezkiel 16: Allah memungut Yerusalem menjadi isteri-Nya

Tuhan mengaku bahwa Dia adalah suami dari orang-orang tebusanNya.
Yesaya 54:5; 62:5
54:5 Sebab yang menjadi suamimu ialah Dia yang menjadikan engkau, TUHAN semesta alam nama-Nya; yang menjadi Penebusmu ialah Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut Allah seluruh bumi.
62:5 Sebab seperti seorang muda belia menjadi suami seorang anak dara, demikianlah Dia yang membangun engkau akan menjadi suamimu, dan seperti girang hatinya seorang mempelai melihat pengantin perempuan, demikianlah Allahmu akan girang hati atasmu.

Yesus girang melihat kita tampil menjadi Mempelai WanitaNya. Rahasia Allah yang besar dalam Alkitab adalah pernikahan Kristus dengan gereja Tuhan.
Efesus 5:32
5:32 Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan ialah hubungan Kristus dan jemaat.

Tuhan membeberkan bagaimana hubungan suami dan isteri yang diarahkan pada pernikahan Kristus dengan gereja. Kalau dalam ibadah ada pembukaan rahasia Firman Allah berarti kasih Tuhan sedang tercurah pada sidang jemaat yang sedang melaksanakan ritual ibadah. Di dalam gereja kalau tanpa pembukaan rahasia Firman Allah, berarti hati Tuhan tidak tertuju pada komunitas itu. Lebih bahaya lagi kalau komunitas itu jadi penghalang rencana Tuhan.

Zakharia 1:14
1:14 Berkatalah kepadaku malaikat yang berbicara dengan aku itu: Serukanlah ini: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Sangat besar usaha-Ku untuk Yerusalem dan Sion,

Zakharia 1:14 (Terjemahan Lama)
1:14 Lalu kata malaekat yang berkata dengan aku itu: Berserulah engkau dan katakanlah: Demikianlah firman Tuhan serwa sekalian alam: Bahwa sangat berbangkitlah gairah-Ku akan Yeruzalem dan akan Sion.

Orang yang menghambat rencana Allah akan berhadapan dengan murka Allah.
Zakharia 1:15
1:15 tetapi sangat besar murka-Ku terhadap bangsa-bangsa yang merasa dirinya aman, yang, sementara Aku murka sedikit, telah membantu menimbulkan kejahatan.

Besar murka Allah terhadap orang yang coba menista atau mempecundangi Yerusalem yang mana mata Tuhan tertuju kepada mereka. Yerusalem Baru menggambarkan Mempelai Wanita Tuhan. Ketika Yohanes diajak oleh malaikat yang mau menjatuhkan hukuman diperlihatkan mempelai wanita isteri Anak Domba Allah maka Yohanes diperlihatkan Yerusalem Baru. ternyata Mempelai Wanita Tuhan indentik dengan Yerusalem Baru. Kita harus mengkondisikan diri kita ada di Yerusalem.

Jangan sampai rencana Allah, kerinduan Allah yang ditujukan kepada saudara untuk merekrut saudara menjadi isteriNya malah saudara hambat bahkan menghambat orang lain, maka murka Allah tertuju pada saudara. Kita lihat dulu bagaimana murka Tuhan kepada orang yang menghalangi Yerusalem dan memusuhi rencana Allah terhadap Yerusalem. Ini bukan Yerusalem di Timur Tengah tetapi memerangi gereja Tuhan yang memiliki roh Mempelai, yang digiring pada persekutuan Mempelai.
Zakharia 14:12
14:12 Inilah tulah yang akan ditimpakan TUHAN kepada segala bangsa yang memerangi Yerusalem: daging mereka akan menjadi busuk, sementara mereka masih berdiri, mata mereka akan menjadi busuk dalam lekuknya dan lidah mereka akan menjadi busuk dalam mulut mereka.

Zakharia 14:12 (Terjemahan Lama)
14:12 Maka dengan bala ini kelak dipalu Tuhan akan segala bangsa yang lagi hendak berperang dengan Yeruzalem; daging tubuhnya akan hilang sementara lagi mereka itu berdiri dengan kakinya, dan matanyapun akan habis di dalam lekuknya, dan lidahnyapun akan hancur di dalam mulutnya.

Kelihatan masih berdiri, tetapi ketika disentuh ternyata sudah jadi debu. Kelihatan matanya masih melihat ke depan tetapi ketika disentuh ternyata sudah jadi debu. Ini nasib kehidupan yang mau memerangi rencana Allah, mau mengempang selera Tuhan di dalam gereja. Mereka berdiri untuk memerangi, memelototi dengan beringas, tetapi semuanya sudah menjadi debu (busuk).

Ini jangan terjadi pada diri kita. Kalau gereja Tuhan tidak memahami, dia pikir dia beribadah padahal sebenarnya dia menghambat selera Allah dan menghambat rencana Allah berarti dia memposisikan diri musuh Tuhan. Sama seperti sidang jemaat Pergamus, mereka umat Tuhan tetapi Tuhan mengatakan akan datang memerangi mereka, berarti mereka mengkondisikan diri menjadi musuh Tuhan.

Manusia diciptakan Tuhan dari debu. Menjadi debu berarti kembali pada posisi awal sebelum menjadi manusia. Alkitab mengatakan debu ini menjadi makanan ular. Kalau kita menghalangi rencana Allah dan tidak mengkondisikan diri masuk pada selera Allah yaitu masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus menjadi Mempelai Wanita yang disebut Yerusalem itu maka kehidupan itu hanya menjadi santapan ular, berarti dia bersekutu dengan seleranya iblis. Ini jangan terjadi pada kita.
Kejadian 3:14
3:14 Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu.

Kalau kita menjadi penghadang rencana Allah dan tidak membawa diri untuk masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus memenuhi selera Allah berarti kita menjadi santapan ular. Kalau kita makan sesuatu maka makanan itu menjadi satu dengan tubuh kita. Kalau kita menjadi santapan ular berarti menjadi satu dengan ular. Berarti persekutuan itu adalah persekutuan yang menyenangkan selera ular. Sekali lagi ini jangan terjadi pada kita.

Bela yang diberikan Tuhan kepada orang Mesir dan yang mulai dari situ tidak bisa ditiru oleh orang-orang pandai di Mesir sehingga mereka mengatakan “ini benar-benar datang dari Tuhan” lalu melapor kepada Firaun adalah ketika Musa memukul debu dan menjadi nyamuk. Sekarang ini banyak wabah penyakit yang disebabkan dari gigitan nyamuk.
Keluaran 8:16-19
8:16 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Katakanlah kepada Harun: Ulurkanlah tongkatmu dan pukulkanlah itu ke debu tanah, maka debu itu akan menjadi nyamuk di seluruh tanah Mesir."
8:17 Lalu mereka berbuat demikian; Harun mengulurkan tangannya dengan tongkatnya dan memukulkannya ke debu tanah, maka nyamuk-nyamuk itu hinggap pada manusia dan pada binatang. Segala debu tanah menjadi nyamuk di seluruh tanah Mesir.
8:18 Para ahli itu pun membuat yang demikian juga dengan ilmu-ilmu manteranya untuk mengadakan nyamuk-nyamuk, tetapi mereka tidak dapat. Demikianlah nyamuk-nyamuk itu hinggap pada manusia dan pada binatang.
8:19 Lalu berkatalah para ahli itu kepada Firaun: "Inilah tangan Allah." Tetapi hati Firaun berkeras, dan ia tidak mau mendengarkan mereka -- seperti yang telah difirmankan TUHAN.

Kalau Tuhan menghajar orang yang menghalangi rencana Allah maka Tuhan bisa merubah debu menjadi nyamuk sehingga mereka mengatakan “ini tangan Allah”. Sayangnya ketika dikatakan “Inilah tangan Allah” Firaun malah mengeraskan hati. Ini jangan terjadi pada kita. Kalau saja Tuhan menjatuhkan tulah kita mau berbuat apa lagi. Olehnya itu hari-hari terakhir ini kita harus menyambut Firman Allah dengan hati lembut, jangan mengeraskan hati.

Karena mereka menghalang-halangi rencana Allah maka akhirnya mereka saling membunuh.
Zakharia 14:13
14:13 Maka pada waktu itu akan terjadi kegemparan besar dari pada TUHAN di antara mereka, sehingga masing-masing memegang tangan temannya dan mengangkat tangannya melawan tangan temannya.

Sementara rencana Allah dipaparkan dalam kehidupan saya dan saudara maka jangan sampai terjadi hal yang sifatnya negatif. Itu sama dengan saudara menghalangi diri saudara untuk masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus dan menghalangi orang lain serta mengundang tulah yang datang dari Tuhan. Hal ini jangan sampai terjadi.

Mari kita perhatikan ini sebab ini sangat mengerikan. Jangan sampai bukan lagi uluran tangan kasih Tuhan yang Dia ulurkan kepada kita tetapi tulah, itu sudah mengerikan, sangat berbahaya.

Zakharia 14:15
14:15 Tulah seperti itu juga akan menimpa kuda, bagal, unta, keledai dan segala hewan yang ada dalam perkemahan-perkemahan itu.

Ø  Kuda dan bagal ini adalah kendaraan perang dan itu kena tulah.

Jangan sampai kita ada pada posisi yang kena tulah. Rencana Tuhan kepada saya dan saudara yang mau dibawa pada kondisi Yerusalem. Kuda dan bagal itu kendaraan perang. Di dunia secara umum ini yang sedang bergerak. Artinya di dalam dunia seakan-akan roh damai itu sudah tidak berlaku lagi, yang ada adalah perang dan perang. Dunia sudah tidak cinta damai, mayoritas manusia sudah tidak cinta damai dan tampil bagaikan kuda dan bagal. Jangan sampai ini masuk dalam gereja Tuhan, jangan masuk dalam nikah rumah tangga kita sementara perhatian Tuhan kepada Yerusalem, kepada saudara dan saya, untuk menjadikan kita isteriNya, mempelai WanitaNya.

Jangan sampai kita membawa sifat kuda dan bagal, berarti orang yang tidak cinta damai.
Yeremia 9:8
9:8 Lidah mereka adalah anak panah yang membunuh, perkataan dari mulutnya adalah tipu; mereka berbicara damai dengan temannya, tetapi dalam hatinya mereka merancang pengadangan terhadapnya.

Kuda dan bagal (roh peperangan/ permusuhan) ini berkerja keras di hari-hari terakhir ini karena dia tahu rencana Tuhan akan segera terpenuhi yaitu gereja Tuhan yang akan diterbangkan di padang belantara.

Kita adalah orang yang mendapatkan perhatian serius. Dia ingin merekrut saudara, gairahNya besar terahadap saudara, usahaNya besar terhadap saudara untuk menjadikan saudara Mempelai WanitaNya yang membuat hatiNya girang. Kapan kita membuat Tuhan girang? Apakah ketika kita menyanyi bertepuk tangan, bahkan ketika sedang khotbah saat pemberita itu suaranya besar kita juga bertepuk tangan. Tidak seperti itu. Tuhan ingin saudara tampil sebagai Mempelai WanitaNya yang membuat hati Tuhan girang.
Yesaya 62:5
62:5 Sebab seperti seorang muda belia menjadi suami seorang anak dara, demikianlah Dia yang membangun engkau akan menjadi suamimu, dan seperti girang hatinya seorang mempelai melihat pengantin perempuan, demikianlah Allahmu akan girang hati atasmu.

Kita sudah harus bersikap sejauh itu. Ke sana kita dibawa, gairah Tuhan kepada saudara jangan saudara abaikan.

Kuda dan bagal di sini bukan hewan yang sesungguhnya tetapi dalam pengertian rohani (manusia). Ini yang sangat tidak elok dan membuat Tuhan kenakan tulah kepada mereka:
Mazmur 120:6-7
120:6 Cukup lama aku tinggal bersama-sama dengan orang-orang yang membenci perdamaian.
120:7 Aku ini suka perdamaian, tetapi apabila aku berbicara, maka mereka menghendaki perang.

Bagal adalah silangan kuda dan kedelai. Bagal ini adalah kendaraan yang dipakai oleh Absalom ketika sebagai anak memberontak pada bapanya yaitu Daud. Jadi kalau anak memberontak terhadap papa dan mamanya dia seperti bagal! Itu sebabnya anak-anak selagi masih ada papa dan mamamu, hormati mereka. Jangan nanti sudah meninggal baru datang menangis pada jenazah papa atau mama, terlihat di depan orang yang melayat seperti anak yang hormat pada orang tuanya padahal pada waktu hidup orang tuanya saat anak itu ditegur sedikit sudah langsung ngambek.

Anak-anak jangan jadi bagal. Upayakanlah supaya papa dan mama tersenyum. Dari 18 dosa yang muncul di akhir zaman salah satunya adalah anak yang berontak terhadap orang tua. Betapa senang kalau papa dan mama diajak senyum. Kehidupan itu menyenangkan orang tuanya. Tetapi kalau keningnya papa sudah naik sebelah (marah) karena anak, itu berarti anak yang seperti bagal.

Daud adalah bapa dari Absalom, tetapi Absalom ini berontak terhadap papanya bahkan dia bermaksud membunuh Daud. Dia angkat perang melawan Daud, Absalom menyusahkan Daud sehingga Daud harus berjalan kaki melewati lembah Kidron dan menyeberang sungai Yordan.

II Timotius 3:2
3:2 Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama,

18 dosa akhir zaman.
ü  Dosa pertama sampai keenam adalah 6 dosa melawan Allah Bapa
ü  Dosa ketujuh sampai keduabelas adalah 6 dosa melawan Anak Allah
ü  Doas ketigabelas sampai kedelapanbelas adalah 6 dosa melawan Roh Kudus

Orang yang seperti ini berarti dicap 666, dicap oleh antikristus. Salah satu di dalamnya anak yang berontak terhadap orang tua, dia kena cap antikristus! Jangan sampai ini kena sebab ini mengundang tulah.

Absalom ini akhirnya memberontak dan mengikuti nasihat Ahitofel untuk dia meniduri isteri-isteri papanya dengan ditonton oleh banyak orang.  Jadi pemberontakan terhadap orang tua ini terjadi seiring dengan kenajisan. Sebabnya anak-anak muda remaja harus hati-hati di hari-hari terakhir ini. Kalau orang tua menasihati jangan pulang larut malam maka harus segera pulang. Jangan sampai kita mengulang dan menambah perbuatan berontak terhadap orang tua sebab orang seperti itu akan kena cap 666 dari antikristus.
Ø  Unta dan keledai adalah hewan yang mengangkut logistik dan peralatan perang. Ini adalah alat perang untuk mendorong dan mempercepat kehancuran. Jadi unta dan keledai di sini adalah gambaran pemikiran kafir yang dibawa untuk mempercepat kehancuran, bukan untuk terbangunnya gereja, tetapi justru hancur. Ini jangan ada pada kita. Kalau cepat terjadi kehancuran musuh/ iblis itu bagus, tetapi kita tidak bisa mengalahkan iblis kecuali bersama Tuhan.

Unta dan keledai ini adalah binatang haram dan menunjuk kekafiran, pemikiran kafir. Pemikiran kafir ini harus kita jaga sebab kalau ini kita miliki maka akan mempercepat kehancuran rohani dan bukan untuk terbangunnya kerohanian kita. Kalau mempercepat kehancuran musuh itu tidak apa-apa tetapi kita tidak mungkin bisa mengalahkan iblis kecuali Tuhan yang kalahkan. Kalau kita ada di pihak Tuhan maka Tuhan yang berperang ganti kita.

Jangan sampai kita disucupi bahkan dikuasai oleh unta dan keledai, dikuasai oleh pemikiran kafir. Bagaimana pemikiran kafir itu? Sebelum orang Israel masuk di tanah Kanaan maka ada 11 suku bangsa dengan pemikiran kekafiran.
Imamat 18:25-26,28
18:25 Negeri itu telah menjadi najis dan Aku telah membalaskan kesalahannya kepadanya, sehingga negeri itu memuntahkan penduduknya.
18:26 Tetapi kamu ini haruslah tetap berpegang pada ketetapan-Ku dan peraturan-Ku dan jangan melakukan sesuatu pun dari segala kekejian itu, baik orang Israel asli maupun orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu,
18:28 supaya kamu jangan dimuntahkan oleh negeri itu, apabila kamu menajiskannya, seperti telah dimuntahkannya bangsa yang sebelum kamu.

Jadi pemikiran kafir adalah pemikiran yang selalu memikirkan hal-hal yang sifatnya jahat dan najis. Itu sebabnya negeri itu memuntahkan mereka dan diganti dengan bangsa Israel. Bangsa Israel diingatkan oleh Tuhan supaya jangan berperilaku seperti bangsa yang mereka ganti itu. Ini yang harus dijaga dari kehidupan kita.

Unta dan keledai ini mensuplai kehidupan yang tidak cinta damai. Akhirnya mereka terjebak dengan pemikiran kafir hidup dalam kejahatan dan kenajisan.

Ø  Hewan-hewan yang ada di kemah ini adalah persiapan daging. Ini menunjuk persediaan hawa nafsu daging, berarti selalu siap menyajikan kepuasan daging! Ini jangan ada pada gereja Tuhan.

Kita mau masuk pesta nikah Anak Domba Allah, jangan kita terjebak dengan hewan-hewan yang ada di dalam kemah. Ketika bapa-bapa pergi bekerja dan isteri ditinggal di rumah, ingat ada isterimu di rumah, jangan ada hewan-hewan di kemah yang mau menjebak saudara. Isteri yang tinggal di rumah, kejar suamimu dengan doa.

Itu sebabnya perlu rahasia Firman Tuhan dibuka. Kalau kita tidak mengerti rencana Allah lewat rahasia Firman Allah ini maka kita pasti terjebak dan hancur. Tetapi syukur Tuhan memagari kita dengan pengajaran Firman karena gairah Tuhan terhadap saudara sangat besar. Usaha Tuhan terhadap saudara sangat besar, jangan saudara abaikan.

Dalam pengajaran Mempelai khusus untuk kami hamba Tuhan, kalau kami berpergian harus bersama dengan isteri. Kami hamba Tuhan yang paling menjadi sasaran tembakan dari iblis sebab kalau dia bisa menghancurkan seorang gembala maka jemaat ikut terancam. Anak-anakku secara jasmani, jangan sampai aroma hewan di kemah menghancurkan kehidupanmu.

Perikop Yehezkiel 16: Allah memungut Yerusalem menjadi isteri-Nya

Sudah menjadi Yerusalem tetapi ada pesundalan.
Yehezkiel 16:25-26 (Persundalan Yerusalem dan hukumannya)
16:25 Pada setiap persimpangan jalan engkau membangun bukit pengorbanan dan menjual kecantikanmu menjadi kekejian dengan merenggangkan kedua pahamu bagi setiap orang yang lewat, sehingga persundalanmu bertambah-tambah.
16:26 Engkau bersundal dengan orang Mesir, tetanggamu, si aurat besar itu, sehingga persundalanmu bertambah-tambah, yang menimbulkan sakit hati-Ku.

Berbusana yang santun, terutama kaum hawa. Usahkanlah rok itu beberapa centi di bawah lutut.

Biarlah ibadah kita mengarah pada Yerusalem Baru, kita menjadi isteri Anak Domba Allah. Kalau saudara mempunyai posisi sebagai isteri Anak Domba Allah, silahkan Isis, silahkan antikristus datang, saudara sebagai Mempelai WanitaNya akan dilindungi oleh Mempelai Laki-laki Sorga dan dibawa terbang jauh dari mata ular. Itulah tujuan ibadah kita.

II Petrus 2:12
2:12 Tetapi mereka itu sama dengan hewan yang tidak berakal, sama dengan binatang yang hanya dilahirkan untuk ditangkap dan dimusnahkan. Mereka menghujat apa yang tidak mereka ketahui, sehingga oleh perbuatan mereka yang jahat mereka sendiri akan binasa seperti binatang liar,

Manusia seperti itu diibaratkan seperti binatang. Ini jangan terjadi dalam diri kita. Untuk mencegah Yerusalem yang sedang dibangun ini tidak terjadi penyelewengan maka Yerusalem ini Tuhan berikan berkat besar yaitu Firman pengajaran. Ini yang kita nikmati dan selalu kita dengar. Semoga ini kita patrikan dalam hati kita seperti paku yang ditancapkan dan tidak bisa dicabut lagi. Itulah bahasa gembala terhadap sidang jemaat.
Pengkhotbah 12:11
12:11 Kata-kata orang berhikmat seperti kusa dan kumpulan-kumpulannya seperti paku-paku yang tertancap, diberikan oleh satu gembala.

Kusa itu adalah bagian tongkat yang dibengkokkan, menjadi pegangan dan tidak bisa patah. Marilah kita berjalan dengan bimbingan Firman pengajaran, itulah yang kita dengar untuk menjaga dan mengawas-awas kita. Kalau kita sudah salah, segeralah berdamai dengan Tuhan. Mohon kepada Tuhan untuk menolong dan membenahi kita maka kita akan terhisapkan menjadi isteri Anak Domba Allah.

Mikha 4:1-2
4:1 Akan terjadi pada hari-hari yang terakhir: gunung rumah TUHAN akan berdiri tegak mengatasi gunung-gunung dan menjulang tinggi di atas bukit-bukit; bangsa-bangsa akan berduyun-duyun ke sana,
4:2 dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata: "Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar kita tentang jalan-jalan-Nya dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari Sion akan keluar pengajaran, dan firman TUHAN dari Yerusalem."

Banyak orang tidak tahan mendengar Firman pengajaran yang keras tetapi ingin menjadi Mempelai, mengaku tubuh Kristus, padahal tidak akan mungkin menjadi Mempelai Wanita kalau tanpa Firman pengajaran yang membendung, mengawasi dan menjaga kita. Itu sebabnya demi keselamatan kita maka Tuhan mengaruniakan pengajaran yang besar dan mulia ini.
Yesaya 42:21
42:21 TUHAN telah berkenan demi penyelamatan-Nya untuk memberi pengajaran-Nya yang besar dan mulia;

Firman pengajaran muncul di Yerusalem dan Sion. Firman pengajaran ini mencegah kita agar tidak kebablasan dan kalau perjalanan kita sudah keliru maka Tuhan segera membenahi kita karena Dia rindu dengan gairah yang besar ingin memiliki saudara. Tuhan sudah membeli kita dengan harga yang mahal, tetapi Dia tidak pernah memaksa. Itu sebabnya Dia memberikan kita Firman pengajaran, jangan dientengkan.

Jangan sampai kita hanya sebatas debu.
Matius 10:14-15
10:14 Dan apabila seorang tidak menerima kamu dan tidak mendengar perkataanmu, keluarlah dan tinggalkanlah rumah atau kota itu dan kebaskanlah debunya dari kakimu.
10:15 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya pada hari penghakiman tanah Sodom dan Gomora akan lebih ringan tanggungannya dari pada kota itu."

Kehidupan yang menolak rencana Allah, dia hanya seharga debu.

Kisah Para Rasul 13:51
13:51 Akan tetapi Paulus dan Barnabas mengebaskan debu kaki mereka sebagai peringatan bagi orang-orang itu, lalu pergi ke Ikonium.

Kalau melawan rencana Allah berarti orang itu hanya seharga debu. Ini jangan terjadi dalam kehidupan saya dan saudara. Ini yang Tuhan paparkan kepada kita sebab Dia tidak tega melihat satupun diantara kita atau kita semua beramai-ramai menuju pada tulah yang akan menimpa dunia ini. Dia ingin kita semua ada pada kehangatan pelukanNya.
Wahyu 19:6-7
19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.

Ketika mempelaiNya sudah siap sedia maka pesta segera digelar. Kita sedang beranjak pelan dan pasti menuju pada kondisi Mempelai Wanita tuhan. Itu kerinduan Tuhan yang ditujukan kepada kita semua. Jangan kita menolak sebab kalau menolak maka akan menerima kutuk dan kehidupan itu hanya seharga dengan debu.

Tuhan Memberkati.