Kidung Agung 2:14-17
14 Merpatiku di celah-celah batu, di persembunyian
lereng-lereng gunung, perlihatkanlah wajahmu, perdengarkanlah suaramu! Sebab
merdu suaramu dan elok wajahmu!"
15 Tangkaplah bagi kami rubah-rubah itu, rubah-rubah
yang kecil, yang merusak kebun-kebun anggur, kebun-kebun anggur kami yang
sedang berbunga!
16 Kekasihku kepunyaanku, dan aku kepunyaan dia yang
menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.
17 Sebelum angin senja berembus dan bayang-bayang
menghilang, kembalilah, kekasihku, berlakulah seperti kijang, atau seperti anak
rusa di atas gunung-gunung tanaman rempah-rempah!
Dalam
terang Tabernakel Kidung Agung 2:8-3:5 terkena pintu tirai.
Pintu
tirai yang menunjuk pada perobekan daging merupakan halangan terakhir dan
terberat bagi gereja Tuhan yang mau masuk ke dalam ruangan maha kudus yang
menunjuk kota Yerusalem Baru. Saat Tuhan Yesus mau menghembuskan nafas yang
terakhir, pintu tirai ini koyak dan itu berarti kita harus mengikuti tapak kaki
Imam Besar yang kita miliki yaitu Yesus Tuhan kita yang telah merobek dagingNya.
1 Petrus 2:21-24
21 Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristus
pun telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu
mengikuti jejak-Nya.
22 Ia tidak berbuat dosa, dan tipu tidak ada dalam
mulut-Nya.
23 Ketika Ia dicaci maki, Ia tidak membalas dengan
mencaci maki; ketika Ia menderita, Ia tidak mengancam, tetapi Ia menyerahkannya
kepada Dia, yang menghakimi dengan adil.
24 Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam
tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup
untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.
Supaya
kita layak disapa “merpatiKu” oleh Mempelai Laki-laki Sorga maka sudah harus
ada kesediaan hati untuk masuk dalam perobekan daging, harus rela untuk
menanggalkan keinginan-keinginan daging kita yang sering kali menjerat kita
untuk kembali berbuat dosa. Banyak orang Kristen tidak berdaya saat masuk dalam
perobekan daging sebab keinginan dagingnya tidak mau dikoyak dengan pedang
Firman Tuhan, sehingga banyak umat Tuhan yang dijerat oleh iblis karena digoda
oleh keinginan dagingnya dan hidupnya harus berakhir dalam penderitaan.
Sekarang
ini mungkin kita belum melewati perobekan daging namun kita sudah harus
memiliki kesediaan hati atau minat untuk mengalahkan keinginan daging dan ini
merupakan tanda kita berada di ruang suci dan berhadapan dengan pintu tirai.
Kapan
merpati itu diperlihatkan oleh Tuhan lewat Mempelai Laki-laki Sorga? Itulah
saat Tuhan Yesus dibaptis.
Roh
Kudus yang turun seperti merpati merupakan pembuktian bahwa baptisan yang kita
terima adalah benar penggenapan kehendak Allah sehingga baptisan air ini tidak
boleh menjadi hal yang dientengkan atau diremehkan begitu saja. Baptisan ini
harus dilakukan tepat seperti kata Firman Tuhan bukan karena terpaksa tetapi
harus benar-benar karena panggilan bahwa kita manusia berdosa yang berada di
wilayah kerajaan kegelapan untuk pindah ke kerajaan terang maka kita harus
melalui baptisan air ini, masuk dalam kematian dan kebangkitanNya.
Roma 6:3-4
6:3 Atau tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang
telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya?
6:4 Dengan demikian kita telah dikuburkan
bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti
Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian
juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.
Matius 3:15-17
15 Lalu Yesus menjawab, kata-Nya kepadanya:
"Biarlah hal itu terjadi, karena demikianlah sepatutnya kita menggenapkan
seluruh kehendak Allah." Dan Yohanes pun menuruti-Nya.
16 Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air
dan pada waktu itu juga langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung
merpati turun ke atas-Nya,
17 lalu terdengarlah suara dari sorga yang
mengatakan: "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku
berkenan."
Ketika
orang ingin dibaptis pasti banyak mengalami hambatan dan tantangan. Setiap
tindakan kita untuk melakukan kehendak Allah pasti selalu mendapat tantangan.
Tetapi
harus: Lukas 7:29-30 dan tidak boleh
ditawar-tawar lagi.
7:29 Seluruh orang banyak yang mendengar
perkataan-Nya, termasuk para pemungut cukai, mengakui kebenaran Allah,
karena mereka telah memberi diri dibaptis oleh Yohanes.
7:30 Tetapi orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat
menolak maksud Allah terhadap diri mereka, karena mereka tidak mau dibaptis
oleh Yohanes.
Saat
kita masuk dalam baptisan air saat itulah moment bagi kita untuk diberi
kesempatan disebut oleh Tuhan sebagai “merpatiKu”.
Ciri-ciri
merpati:
1.
Burung
merpati melambangkan ketulusan.
Ketulusan harus menjadi ciri dari
gereja Tuhan yang mau menjadi mempelai wanita Tuhan.
Matius
10:16
"Lihat,
Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah
kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.
Ukuran ketulusan dalam diri kita
adalah apakah Firman Tuhan sudah dipermuliakan lewat kehidupan kita atau belum.
Kalau Firman Tuhan belum dipermuliakan atau bahkan dicemooh orang lain karena
kelakuan/sifat tidak jadi saksi berarti belum ada ketulusan dalam diri kita.
Titus
2:10
jangan
curang, tetapi hendaklah selalu tulus dan setia, supaya dengan demikian mereka
dalam segala hal memuliakan ajaran Allah, Juruselamat kita.
Bagaimana Firman Tuhan mau
dipermuliakan bila kita selalu bertengkar baik antara saudara atau antara suami
istri. Jangan hal ini kita ulangi. Oleh sebab itu mari kita berlaku tulus dan
tunjukan bahwa kita telah berubah oleh pekerjaan Firman Tuhan. Tidak peduli
dengan hidup lama kita yang sudah hancur dan rusak tetapi setelah dibaptis
biarlah kita tampil tulus dan memuliakan Firman Tuhan.
Ketika kita dibaptis sebenarnya saat
itu urapan Roh Kudus telah turun ke atas kita dan oleh pekerjaan Roh Kudus kita
diyakinkan bahwa Yesus adalah Tuhan, tetapi bukan berarti sudah penuh dengan
Roh Kudus.
I
Korintus 12:3
Karena
itu aku mau meyakinkan kamu, bahwa tidak ada seorang pun yang berkata-kata oleh
Roh Allah, dapat berkata: "Terkutuklah Yesus!" dan tidak ada seorang
pun, yang dapat mengaku: "Yesus adalah Tuhan", selain oleh Roh Kudus.
Setelah dibaptis biarlah kita
belajar untuk tulus agar Firman Tuhan dipermuliakan. Antara suami istri
hendaknya saling tulus jangan ada yang berkamuflase satu dengan yang lain.
Apapun yang terjadi di masa
lampau Tuhan sudah ampuni dan biarlah kita berangkat dalam era kejujuran supaya
sapaan Tuhan Yesus “merpatiKu” benar-benar mendasar dalam hidup kita dan bukan
sekedar basa-basi.
Di dalam tubuh merpati dan burung
tekukur tidak ada empedu. Mempelai wanita Tuhan disapa sebagai merpati berarti
ini adalah kehidupan yang tidak memiliki kepahitan hati, kebencian, dendam dan
sakit hati. Perkara inilah yang merusakkan ketulusan oleh sebab itu jangan
sampai ada terutama jangan sampai ada dalam kehidupan nikah.
Simon tukang sihir menyimpan
kepahitan.
Kisah
Para Rasul 8:21-23
21
Tidak ada bagian atau hakmu dalam perkara ini, sebab hatimu tidak lurus di
hadapan Allah.
22
Jadi bertobatlah dari kejahatanmu ini dan berdoalah kepada Tuhan, supaya Ia
mengampuni niat hatimu ini;
23
sebab kulihat, bahwa hatimu telah seperti empedu yang pahit dan terjerat dalam
kejahatan."
Ada dua hal yang menimbulkan
kepahitan dalam hati Simon.
a) Mata
pencarian Simon (tukang sihir) hilang sebab dipangkas oleh Filipus, Petrus dan
Yohanes.
b) Simon
ingin seperti Filipus, Petrus dan Yohanes dalam pelayanan tetapi dengan
motifasi untuk meraup kekayaan jasmani.
Pelayanan yang bertujuan untuk
mendapatkan perkara-perkara jasmani adalah bagaikan empedu pahit di hadapan
Tuhan! Tidak heran orang yang melayani dengan motivasi untuk meraup keuntungan
jasmani selalu memiliki rasa sakit hati dan kebencian terhadap orang lain
terutama bila dia merasa bahwa tempat pelayanan yang sebagai mata
pencahariannya terganggu.
Ibrani
12:15-16
15
Jagalah supaya jangan ada seorang pun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah,
agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang
mencemarkan banyak orang.
16
Janganlah ada orang yang menjadi cabul atau yang mempunyai nafsu yang rendah
seperti Esau, yang menjual hak kesulungannya untuk sepiring makanan.
Kapan kita bisa menjauh dari
kasih karunia Allah? Kalau kita hanya memikirkan perkara-perkara bendawi. Kasih
karunia itu datang dari sorga dan selalu bernuansa perkara-perkara yang rohani.
Jangan kita meninggalkan perkara-perkara yang rohani karena mengejar
perkara-perkara yang jasmani. Akibat menghempaskan perkara yang rohani dan
mengejar perkara jasmani akan menimbulkan akar pahit.
Kalau kita selalu mengutamakan
kasih karunia Tuhan maka sekalipun kita diapa-apakan oleh orang lain kita tidak
akan menjadi lemah tetapi tetap kuat sebab Tuhan selalu menyertai kita dan
menjadi pembela kita.
Roma
8:34
Kristus
Yesus, yang telah mati? Bahkan lebih lagi: yang telah bangkit, yang juga duduk
di sebelah kanan Allah, yang malah menjadi Pembela bagi kita?
Apa artinya Simon dibaptis bahkan
dipenuhkan Roh Kudus kalau dia tetap menyimpan empedu pahit? Namun saat ia
ditegur dengan keras oleh Petrus dia menerima serta menyelesaikan serta memohon
untuk di doakan.
Kisah
Para Rasul 8:23-24
23
sebab kulihat, bahwa hatimu telah seperti empedu yang pahit dan terjerat dalam
kejahatan."
24
Jawab Simon: "Hendaklah kamu berdoa untuk aku kepada Tuhan, supaya
kepadaku jangan kiranya terjadi segala apa yang telah kamu katakan itu."
2.
Setia
pada pasangannya
Merpati
selalu bertelur dua, satu jantan dan satu betina dan dua ekor merpati inilah
yang menjadi pasangan sampai akhir hidupnya.
Mengapa
Sulamit disapa oleh Salomo dengan sebutan merpatiku? Karena Sulamit tidak mau
lepas dengan Salomo. Suatu ketika Sulamit berada pada penggembalaan teman-teman
Salomo namun dia menderita batin sebab tidak berada pada penggembalaan Salomo,
sebab Salomo adalah kekasihnya.
Kidung Agung 2:16
Kekasihku kepunyaanku, dan aku kepunyaan
dia yang menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.
Kasihnya
hanya pada Salomo. Demikian juga kita gereja Tuhan kasih kita harus tertuju
hanya kepada Tuhan Yesus kekasih kita.
Kidung Agung 8:5-7
5
Siapakah dia yang muncul dari padang gurun, yang bersandar pada kekasihnya? --
Di bawah pohon apel kubangunkan engkau, di sanalah ibumu telah mengandung
engkau, di sanalah ia mengandung dan melahirkan engkau.
6
-- Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu,
karena cinta kuat seperti maut, kegairahan gigih seperti dunia orang mati,
nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api TUHAN!
7 Air yang banyak tak dapat memadamkan
cinta, sungai-sungai tak dapat menghanyutkannya. Sekalipun orang memberi segala
harta benda rumahnya untuk cinta, namun ia pasti akan dihina.
Jangan
gampang jatuh pada pelukan kekasih yang lain. Jangan mau digoda oleh pengajaran
yang lain. Orang yang menghempaskan pengajaran itu sama dengan pengkhianat.
Kalau dulu Yudas iskariot mengkhianati Tuhan Yesus karena perutnya sekarang ini
banyak orang Kristen yang mengkhianati Tuhan Yesus karena persoalan daging sepotong!
Orang yang seperti itu lebih rendah dari Yudas Iskariot.
Yehezkiel 16:32
Hai isteri yang berzinah, yang memeluk
orang-orang lain ganti suaminya sendiri.
Memeluk
yang lain artinya memeluk ajaran asing (tidak sehat/palsu).
Kita
adalah merpatinya Tuhan, tunangan Tuhan Yesus. Apapun godaan yang datang bila
kita benar adalah kekasihnya Tuhan pasti tidak akan tergoda. Pasangan kita
adalah Tuhan Yesus dan biarlah kasih kita membara hanya kepadaNya sehingga
tidak ada yang lain yang bisa menggoda kita.
II Korintus 11:2
Sebab aku cemburu kepada kamu dengan
cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki
untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.
Iblis
menggunakan semua perkara yang ada di dunia ini untuk memikat dan menggoda kita
tetapi Tuhan Yesus memikat kita lewat rahasia Firman yang dibukakan.
3.
Kaki
merpati berwarna merah
Artinya
mempelai wanita Tuhan tidak pernah beranjak dari korban Kristus karena hanya
darah Yesus yang bisa menyelamatkannya. Darah Yesus inilah yang ditakuti oleh
iblis.
Wahyu 12:11
Dan mereka mengalahkan dia oleh darah
Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian
mereka. Karena mereka tidak mengasihi
nyawa mereka sampai ke dalam maut.
Orang
yang bisa mengalahkan cobaan, godaan dan sepak terjang iblis adalah orang yang
tetap bertahan pada korban Kristus dan memiliki kesaksian hidup bahwa mereka
tidak mengasihi nyawanya artinya tidak mementingkan dirinya sendiri.
4.
Sekalipun
Merpati terbang jauh pasti kembali pulang ke kandangnya
Hal
ini berkebalikan dengan bangsa Israel yang tidak lagi kembali kepada Firman
Tuhan.
Yeremia 8:7
Bahkan burung ranggung di udara
mengetahui musimnya, burung tekukur, burung layang-layang dan burung bangau
berpegang pada waktu kembalinya, tetapi umat-Ku tidak mengetahui hukum TUHAN.
Yesaya 1:2-3
2
Dengarlah, hai langit, dan perhatikanlah, hai bumi, sebab TUHAN berfirman:
"Aku membesarkan anak-anak dan mengasuhnya, tetapi mereka memberontak
terhadap Aku.
3 Lembu mengenal pemiliknya, tetapi
Israel tidak; keledai mengenal palungan yang disediakan tuannya, tetapi umat-Ku
tidak memahaminya."
Sebenarnya
yang menjadi penyebab umat tidak bisa kembali pada hukum Allah adalah gembala
yang membiarkan umat tersesat dan tidak membuat umat mengerti akan Firman
Tuhan.
Yeremia 50:6
Umat-Ku tadinya seperti domba-domba yang
hilang; mereka dibiarkan sesat oleh gembala-gembalanya, dibiarkan mengembara di
gunung-gunung, mereka berjalan dari gunung ke bukit sehingga lupa akan tempat
pembaringan
Ketika
ada orang yang tersesat dalam dosa dan tidak tahu jalan kembali kepada Tuhan
namun bila ada timbul kerinduan dalam hatinya untuk kembali ke kota Yerusalem
Baru maka Tuhan yang akan menuntunnya kembali.
Mazmur 107:4-7
4
Ada orang-orang yang mengembara di padang belantara, jalan ke kota tempat
kediaman orang tidak mereka temukan;
5
mereka lapar dan haus, jiwa mereka lemah lesu di dalam diri mereka.
6
Maka berseru-serulah mereka kepada TUHAN dalam kesesakan mereka, dan
dilepaskan-Nya mereka dari kecemasan mereka.
7
Dibawa-Nya mereka menempuh jalan yang lurus, sehingga sampai ke kota tempat
kediaman orang.
Tuhan
tunjukkan jalan yang lurus itulah pengajaran Tabernakel yang menuntun dari
pintu gerbang sampai ke ruangan maha suci yang menunjuk kota Yerusalem Baru.
Kalau
kita benar merpatinya Tuhan, maka sekalipun kita pernah menjauh maka suatu saat
pasti akan kembali. Oleh sebab itu sekarang kita harus kembali kepada Tuhan
selama masih ada bayang-bayang. Masih ada bayang-bayang berarti masih ada
matahari artinya selama kita masih bisa mendengarkan Firman Tuhan kita harus
segera kembali dan jangan sampai Firman Tuhan sudah diangkat dan tidak ada
kesempatan lagi.
Kidung Agung 2:17
17 Sebelum angin senja berembus dan
bayang-bayang menghilang, kembalilah, kekasihku, berlakulah seperti kijang,
atau seperti anak rusa di atas gunung-gunung tanaman rempah-rempah!
Jangan
tunggu angin senja berhembus itulah angin yang dingin yang masuk sampai ke
dalam sumsum dan ini menunjuk angin pengajaran palsu, terjadi diakhir zaman
ini.
1 Timotius 4:1-2
1 Tetapi Roh dengan tegas mengatakan
bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti
roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan
2 oleh tipu daya pendusta-pendusta yang
hati nuraninya memakai cap mereka.
Berlaku
seperti kijang dan anak rusa berarti kita harus lincah dan gesit untuk kembali
kepada Firman pengajaran. Kijang dan rusa adalah hewan yang juga tidak
mempunyai empedu berarti kembali kita diingatkan jangan menyimpan kepahitan.
5.
Memiliki
pandangan mata yang searah
Kidung Agung 1:15
-- Lihatlah, cantik engkau, manisku,
sungguh cantik engkau, bagaikan merpati matamu.
Ke
mana kita mengarahkan pandangan kita? Kepada perkara yang di atas, perkara yang
rohani.
Kolose 3:1-4
1
Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara
yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah.
2
Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi.
3
Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam
Allah.
4 Apabila Kristus, yang adalah hidup
kita, menyatakan diri kelak, kamu pun akan menyatakan diri bersama dengan Dia
dalam kemuliaan.
Ibrani 12:2
Marilah kita melakukannya dengan mata
yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman
kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul
salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah
kanan takhta Allah.
Kalau
pandangan kita arahnya satu dengan Kristus Yesus maka satu ketika kita juga
akan senilai atau seharga dengan Dia dalam kemuliaan.
Ada
satu hal yang sangat disayangkan dan sering terjadi dalam gereja Tuhan yaitu
sudah diangkat menjadi merpati tetapi berubah menjadi merpati tolol.
Hosea 7:11
Efraim telah menjadi merpati tolol, tidak berakal,
dengan memanggil kepada Mesir, dengan pergi kepada Asyur.
Mengapa
Tuhan mengatakan Efraim sebagai merpati tolol? Sebab mereka tidak memiliki
pendirian kadang ia condong ke Mesir kadang ke Asyur. Hati Tuhan sedih kalau
menemukan anak Tuhan yang sudah mencapai taraf merpati tetapi tidak stabil
rohaninya.
Tuhan
tidak memakai istilah bodoh tetapi tolol. Bodoh bisa terjadi sebab tidak diajar
namun tolol berarti telah diajar tetapi ada penolakan dan pembangkangan
sehingga dikatakan tolol. Jangan kita menambah barisan merpati tolol!
Tetapkanlah pendirianmu di atas korban Kristus sehingga tidak gampang
digoyahkan oleh berbagai tantangan hidup yang ada sekarang ini.
Merpati
memperdengarkan suaranya di celah-celah gunung batu.
Mazmur 89:27
Dia
pun akan berseru kepada-Ku: 'Bapaku Engkau, Allahku dan gunung batu
keselamatanku.'
Yesaya
44:8
Janganlah gentar
dan janganlah takut, sebab memang dari dahulu telah Kukabarkan dan
Kuberitahukan hal itu kepadamu. Kamulah saksi-saksi-Ku! Adakah Allah selain
dari pada-Ku? Tidak ada Gunung Batu yang lain, tidak ada Kukenal!"
Gunung batu sekalipun diterpa oleh angin topan dan
hujan deras dia tidak akan pernah berubah. Demikian juga suara penyembahan kita
jangan berubah, biarlah suara penyembahan kita adalah suara yang dikuasai (ada
pada pengaruh) oleh gunung batu kita yaitu Tuhan Yesus.
I
Korintus 10:2-4
2 Untuk menjadi pengikut Musa mereka semua telah
dibaptis dalam awan dan dalam laut.
3 Mereka semua makan makanan rohani yang sama
4 dan mereka
semua minum minuman rohani yang sama, sebab mereka minum dari batu karang
rohani yang mengikuti mereka, dan batu karang itu ialah Kristus.
Tuhan Yesus tidak pernah berubah maka arah
penyembahan kita juga jangan pernah berubah yaitu tetap kepada Tuhan Yesus Kristus
batu karang yang teguh, kekasih kita Mempelai Pria Sorga. Jangan sampai karena
berkat yang Tuhan percayakan membuat penyembahan kita kepada Tuhan berkurang.
Anak dikaruniakan oleh Tuhan bukan untuk membuat kita kurang untuk beribadah
dan menyembah Tuhan.
Maleakhi
3:16
Bahwasanya Aku,
TUHAN, tidak berubah, dan kamu, bani Yakub, tidak akan lenyap.
Ibrani
13:8
Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari
ini dan sampai selama-lamanya.
Mari
kita periksa diri apakah kita merpati yang tulus atau merpati yang tolol.
Biarlah kita menyembah Tuhan sampai satu saat ketika Tuhan datang kedua kali
kita menjadi senilai (seharga) dengan Tuhan dalam kemuliaan.
Apa
yang salah di masa lampau biarlah kita tinggalkan dan sekarang kita memuliakan
ajaran Tuhan dengan keubahan hidup kita.
Tuhan
memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar