Dalam
pelayanan nabi Yesaya selama beberapa tahun, dia berada pada tahbisan yang
salah. Itu sebabnya di dalam kitab nabi Yesaya pasal 6 diceritakan bahwa ia
mengalami pembaharuan kontrak pelayanannya.
Yesaya
6:8
Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata:
"Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?"
Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"
II
Timotius 1:13-14
13 Peganglah segala sesuatu yang telah
engkau dengar dari padaku sebagai contoh ajaran yang sehat dan lakukanlah itu
dalam iman dan kasih dalam Kristus Yesus.
14
Peliharalah harta yang indah, yang telah dipercayakan-Nya kepada kita, oleh Roh
Kudus yang diam di dalam kita.
Rasul
Paulus yang menulis surat Timotius adalah rasul yang khusus diangkat oleh Tuhan
untuk melayani bangsa kafir. Sebelum ia terlibat di dalam pelayanan terlebih
dahulu ia menerima penumpangan tangan dari Ananias. Tujuan pelayanan rasul
Paulus terhadap bangsa kafir adalah untuk mempersembahkan bangsa kafir sebagai
umat yang layak di hadapan Tuhan, menubuatkan gereja Tuhan di penghujung akhir
zaman yang tampil berkenan di hadapan Tuhan. Pelayanan tersebut telah dimulai
oleh rasul Paulus dan dilanjutkan secara estafet kepada orang-orang yang bisa
dipercaya.
II
Timotius 2:1-2
1 Sebab itu, hai anakku, jadilah kuat
oleh kasih karunia dalam Kristus Yesus.
2
Apa yang telah engkau dengar dari padaku di depan banyak saksi, percayakanlah
itu kepada orang-orang yang dapat dipercayai, yang juga cakap mengajar orang
lain.
Di
penghujung akhir zaman ini pelayanan tersebut dilanjutkan oleh hamba-hamba
Tuhan yang dapat dipercaya. Ciri orang yang dipercaya oleh Tuhan adalah orang
yang mempunyai hubungan yang erat dengan Tuhan sehingga dipercayakan rahasia
Tuhan.
I
Korintus 4:1-2
1 Demikianlah hendaknya orang memandang
kami: sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan rahasia Allah.
2
Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang demikian ialah, bahwa mereka
ternyata dapat dipercayai.
Ada dua
rahasia Tuhan yang besar di dalam Alkitab:
1. Rahasia
ibadah
2. Rahasia
nikah Kristus dan gerejaNya
Hamba Tuhan yang dipercaya oleh Tuhan,
pelayanannya tidak akan keluar/menyimpang dari suasana rahasia Tuhan ini. Ia
selalu mengarahkan jemaat untuk bisa mengerti rahasia ibadah. Rahasia ibadah
membawa kita untuk bisa mengalami Firman yang menjadi daging. Firman
sungguh-sungguh dipraktekkan di dalam kehidupan baik di dalam perkataan,
perbuatan, tindakan dan pikiran kita. Bila telah memahami dan menikmati rahasia
ibadah secara sempurna maka pasti masuk di dalam kegenapan rahasia nikah yaitu
menjadi Tubuh Kristus dan Tuhan Yesus sebagai kepala. Hal ini hanya bisa
dialami apabila hubungan gereja dengan Tuhan Yesus telah di tata dalam ibadah
pelayanan, lewat orang-orang kepercayaan Tuhan dalam menyelenggarakan ibadah.
Ulangan
18:5, 7
5 Sebab dialah yang dipilih oleh TUHAN,
Allahmu, dari segala sukumu, supaya ia senantiasa melayani TUHAN dan
menyelenggarakan kebaktian demi nama-Nya, ia dan anak-anaknya.
7 dan menyelenggarakan kebaktian demi
nama TUHAN, Allahnya, sama seperti semua saudaranya, orang-orang Lewi, yang
melayani TUHAN di sana,
2
Tawarikh 29:11
11 Anak-anakku, sekarang janganlah kamu
lengah, karena kamu telah dipilih TUHAN untuk berdiri di hadapan-Nya untuk
melayani Dia, untuk menyelenggarakan kebaktian dan membakar korban
bagi-Nya."
Untuk menjaga hubungan ini kita harus
terlebih dahulu memelihara harta yang indah yang Tuhan berikan, itulah ajaran
yang sehat. Berbicara pegajaran Firman yang sehat sama dengan berbicara tentang
pribadi Tuhan Yesus yang tanpa cacat cela dan kerut. (2 Timotius 1:13-14)
II
Korintus 4:7
Tetapi
harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan
yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.
Kita
inilah bejana tanah liat dan Tuhan bermaksud mengisi pribadiNya lewat Firman
pengajaran yang sehat di dalam kehidupan kita. Bila pengajaran yang diajarkan
sudah tidak sehat maka yang diterima bukan lagi pribadi Tuhan Yesus yang
sempurna.
Keadaan
kita yang adalah bejana tanah liat yang diisi dengan Firman pengajaran telah
digambarkan di dalam Alkitab dengan buli-buli yang diisi dengan manna.
Buli-buli ini di taruh di dalam tabut perjanjian.
Keluaran
16:33
Sebab
itu Musa berkata kepada Harun: "Ambillah sebuah buli-buli, taruhlah
manna di dalamnya segomer penuh, dan tempatkanlah itu di hadapan TUHAN untuk
disimpan turun-temurun."
Ibrani
9:4
Di
situ terdapat mezbah pembakaran ukupan dari emas, dan tabut perjanjian, yang
seluruhnya disalut dengan emas; di dalam tabut perjanjian itu tersimpan buli-buli
emas berisi manna, tongkat Harun yang pernah bertunas dan loh-loh batu yang
bertuliskan perjanjian,
Di
dalam ayat di atas dikatakan buli-buli yang berisi manna itu adalah buli-buli
emas. Secara rohani buli-buli yang diisi manna menunjuk pada kehidupan kita.
Kita adalah buli-buli tanah liat, namun bila kita mau diisi oleh Firman
pengajaran yang sehat yang adalah pribadi Tuhan Yesus maka hidup kita yang
bagaikan tanah liat diubahkan menjadi emas, mulia di hadapan Tuhan. Untuk itu
kita harus menjaga apa yang telah kita terima di dalam buli-buli tanah liat ini
supaya kita bisa diubahkan menjadi buli-buli emas. Proses keubahan inilah yang
dialami dalam ibadah, inilah isi dari rahasia ibadah, Firman menjadi daging.
Berbicara
buli-buli, jelas itu menunjuk pada pribadi umat Tuhan,
Yeremia
19:1, 10-11
1 Beginilah pula firman TUHAN kepadaku:
"Pergilah membeli buli-buli yang dibuat dari tanah, lalu ajaklah
bersama-sama engkau beberapa orang tua-tua bangsa itu dan beberapa orang imam
yang tertua,
10 Selanjutnya pecahkanlah buli-buli itu
di depan mata orang-orang yang turut bersama-sama engkau.
11 Katakanlah kepada mereka: Beginilah
firman TUHAN semesta alam: Demikianlah akan Kupecahkan bangsa ini dan kota ini,
seperti orang memecahkan tembikar tukang periuk, sehingga tidak dapat diperbaiki
lagi. Dan Tofet akan menjadi tempat penguburan, karena tidak ada tempat lain
untuk menguburkan.
I
Timotius 3:16
Dan
sesungguhnya agunglah rahasia ibadah kita: "Dia, yang telah menyatakan
diri-Nya dalam rupa manusia, dibenarkan dalam Roh; yang menampakkan diri-Nya
kepada malaikat-malaikat, diberitakan di antara bangsa-bangsa yang tidak
mengenal Allah; yang dipercayai di dalam dunia, diangkat dalam kemuliaan."
Rahasia
ibadah ini justru dibukakan kepada kita bangsa kafir demikian juga dengan
rahasia nikah. Seharusnya kita yang adalah bangsa kafir ini lebih
sungguh-sungguh menghargai pembukaan rahasia Firman ini. Namun sangat
disayangkan banyak yang tidak menghargai Firman, tidak mau tahu dengan Firman
Tuhan! Orang seperti itu tidak akan bisa mengalami keubahan dari buli-buli
tanah yang menjadi buli-buli emas, mereka hanya akan masuk pada sengsara besar,
dalam masa 3.5 tahun siksaan antikristus.
Tuhan
sudah mempercayakan harta yang indah ini kepada kita, bagaimana cara kita
menjaga harta yang mulia ini? Ada 15 langkah untuk menjaga harta yang Tuhan
percayakan di dalam diri kita:
1.
Menyadari
bahwa kita beribadah dan melayani Tuhan yang kudus
Kita harus sadar bahwa kita
adalah bangsa kafir yang dipanggil oleh Tuhan lewat pelayanan Paulus yang
diteruskan oleh hamba-hamba Tuhan secara estafet sampai hari ini, untuk
beribadah dan melayani Tuhan yang kudus. Kita dipanggil oleh Tuhan untuk
dikuduskan.
I
Petrus 1:15-16
15
tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia
yang kudus, yang telah memanggil kamu,
16 sebab ada
tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.
Harus
memiliki pemahaman dan kesadaran bahwa kita melayani Tuhan yang kudus. Tuhan
yang kudus ini menebus kita dengan darahNya dengan maksud mau menguduskan kita.
I
Petrus 1:18-19
18 Sebab
kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu
warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan
perak atau emas,
19
melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah
anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.
Kita mengalami penebusan oleh
darah yang mahal, darah Tuhan Yesus yang adalah pribadi yang menyebut dirinya suami.
Yesaya
54:5
Sebab
yang menjadi suamimu ialah Dia yang menjadikan engkau, TUHAN semesta alam
nama-Nya; yang menjadi Penebusmu ialah Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut
Allah seluruh bumi.
Di atas kayu salib Tuhan
menunjukkan kasihNya sebagai suami terhadap gereja Tuhan yang adalah istriNya.
Kita ditebus, dibeli dengan darahNya, bukan untuk dijual lagi tetapi untuk
dijadikan istriNya (TubuhNya).
Penebusan Tuhan Yesus kepada kita
bangsa kafir ini digambarkan dalam kisah Boas yang menebus Rut. Boas menebus
Rut yang adalah bangsa kafir. Rut adalah orang yang telah gagal pada pernikahannya
yang pertama. Namun Rut ditebus oleh Boas untuk dijadikan istrinya.
Penebus kita adalah suami kita
dan Ia adalah Tuhan serwa sekalian alam, sebab itu tidak ada alasan untuk kita
kuatir akan perkara-perkara jasmani. Bila kita menyenangkan hati Suami kita
yaitu Tuhan maka tidak mungkin Suami kita itu membiarkan kita.
Keluaran
28:1,3,4,41; 29:1,44
28:1
"Engkau harus menyuruh abangmu Harun bersama-sama dengan anak-anaknya
datang kepadamu, dari tengah-tengah orang Israel, untuk 1memegang jabatan imam bagi-Ku -- Harun dan
anak-anak Harun, yakni Nadab, Abihu, Eleazar dan Itamar.
28:3
Haruslah engkau mengatakan kepada semua orang yang ahli, yang telah Kupenuhi
dengan roh keahlian, membuat pakaian Harun, untuk menguduskan dia, supaya 2dipegangnya jabatan imam
bagi-Ku.
4
Inilah pakaian yang harus dibuat mereka: tutup dada, baju efod, gamis, kemeja
yang ada raginya, serban dan ikat pinggang. Demikianlah mereka harus membuat
pakaian kudus bagi Harun, abangmu, dan bagi anak-anaknya, supaya ia 3memegang jabatan imam
bagi-Ku.
41
Maka semuanya itu haruslah kaukenakan kepada abangmu Harun bersama-sama dengan
anak-anaknya, kemudian engkau harus mengurapi, mentahbiskan dan menguduskan
mereka, sehingga mereka dapat 4memegang
jabatan imam bagi-Ku.
29:1
"Inilah yang harus kaulakukan kepada mereka, untuk menguduskan mereka,
supaya mereka 5memegang
jabatan imam bagi-Ku: Ambillah seekor lembu jantan muda dan dua ekor domba
jantan yang tidak bercela,
29:44
Aku akan menguduskan Kemah Pertemuan dan mezbah itu, lalu Harun dan
anak-anaknya akan Kukuduskan supaya mereka 6memegang
jabatan imam bagi-Ku.
6 kali Tuhan menyebutkan bahwa Ia
mengangkat manusia untuk melayaniNya. Angka 6 menunjuk pada angka manusia.
Tuhan tidak mencari dan mengangkat malaikat atau makhluk yang lain untuk
melayaniNya. Tuhan yang kudus itu mencari kita manusia yang kotor dan banyak
kekurangan untuk melayani diriNya. Untuk itu Tuhan mau memproses kita supaya
bisa tampil kudus dan layak melayaniNya. Tuhan sudah menemukan kita sebab itu marilah
kita melayani Tuhan dan jangan menolak proses Tuhan untuk menguduskan kita.
2.
Ada bukti-bukti kelahiran baru
I
Petrus 1:3
Terpujilah
Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar
telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang
mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan,
Banyak orang yang mengaku telah
mengalami kelahiran baru namun yang Tuhan inginkan tidak hanya sampai di sana
namun kita harus memiliki bukti-bukti kelahiran baru.
I
Petrus 2:2
Dan
jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang
murni dan yang rohani, supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan,
Bukti bahwa kita adalah orang
yang telah mengalami kelahiran baru adalah kita selalu rindu kepada Tuhan Yesus
yang tampil lewat Firman pengajaran yang murni, pengajaran yang benar.
Yohanes
1:1-2
1
Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu
adalah Allah.
2
Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah.
Tujuan kita menerima Firman Tuhan
adalah supaya kita bertumbuh dan beroleh keselamatan. Keselamatan yang dimaksud
adalah keselamatan yang akan datang dimana kita luput dari masa 3.5 tahun
siksaan antikristus.
Tuhan selalu menyiapkan bagi kita
susu yang murni. Seorang bayi membutuhkan susu yang murni dan yang baru. Secara
rohani Tuhan juga selalu menyediakan bagi kita sesuatu yang baru, itulah
pembukaan rahasia Firman yang selalu dinyatakan kepada kita. Tujuan Tuhan
selalu memberikan kita pembukaan rahasia Firman yang baru adalah untuk
menggairahkan kita agar semakin mengasihiNya.
Ratapan
3:22-23
22
Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya,
23 selalu baru
tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!
Zefanya
3:5
Tetapi
TUHAN adil di tengah-tengahnya, tidak berbuat kelaliman. Pagi demi pagi Ia
memberi hukum-Nya; itu tidak pernah ketinggalan pada waktu fajar. Tetapi orang
lalim tidak kenal malu!
Tuhan selalu memberikan pembukaan
rahasia FirmanNya yang baru untuk menarik perhatian kita namun ada orang yang
tidak mau berubah. Mereka tidak tertarik dengan pembukaan rahasia Firman dan malah
terus berbuat kelaliman.
Bila di dalam gereja tidak ada
pembukaan rahasia Firman Tuhan yang selalu baru maka itu sama dengan ibadah dan
pelayanan yang tidak mengalami kemajuan. Ketika Musa menggembalakan kambing
domba Yitro ia tidak hanya diam di satu tempat saja namun ia berusaha untuk memberikan
rumput yang selalu baru sehingga ia menggiring kambing domba tersebut sampai
akhirnya tiba di gunung Horeb. Bila ia hanya berputar-putar di satu tempat maka
akhirnya rumputnya habis dan tidak ada makanan lagi.
Keluaran
3:1
Adapun
Musa, ia biasa menggembalakan kambing domba Yitro, mertuanya, imam di Midian.
Sekali, ketika ia menggiring kambing domba itu ke seberang padang gurun,
sampailah ia ke gunung Allah, yakni gunung Horeb.
Tuhan selalu membukakan rahasia
Firman Tuhan yang baru kepada kita, Tuhan selalu menyediakan rumput yang baru
di dalam penggembalaan untuk menggiring kita ke gunung Horeb, untuk bertemu
dengan Tuhan. Jangan stagnan atau diam di tempat sebab tidak ada pembukaan
rahasia Firman atau sebab tidak tertarik pada pembukaan rahasia Firman, berita
yang hanya berputar-putar pada pelajaran dasar tetapi harus diteruskan pada
kesempurnaan.
Ibrani
6:1-3 (Terjemahan lama)
1 Sebab
itu baiklah kita berhenti daripada menerangkan pengajaran Kristus yang
mula-mula itu, langsungkanlah kepada kesempurnaan: Janganlah lagi kita membubuh
alas, yaitu dengan pengajaran hal tobat daripada perbuatan yang membawa kepada
mati, dan iman kepada Allah,
2 dan
pengajaran dari hal baptisan, dan dari hal meletakkan tangan atas orang, dan
dari hal orang mati bangkit pula, dan hukuman yang kekal.
3
Demikianlah kita berbuat kelak, jikalau diizinkan Allah.
Kehidupan yang lahir baru dan
memiliki bukti selalu rindu akan Firman pengajaran yang murni, kepadanya Tuhan
berikan kekuatan untuk menang terhadap musuh.
Mazmur
8:3
Dari
mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu telah Kauletakkan dasar kekuatan
karena lawan-Mu, untuk membungkamkan musuh dan pendendam.
Dari mulut kehidupan yang lahir
baru selalu mengalir pujian kepada Tuhan.
Matius
21:16
lalu
mereka berkata kepada-Nya: "Engkau dengar apa yang dikatakan anak-anak ini?"
Kata Yesus kepada mereka: "Aku dengar; belum pernahkah kamu baca: Dari
mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu Engkau telah menyediakan
puji-pujian?"
3.
Tiada
dosa yang disembunyikan ataupun tersamar
Amsal
28:13
Siapa
menyembunyikan pelanggarannya tidak akan beruntung, tetapi siapa mengakuinya
dan meninggalkannya akan disayangi.
Raja Daud membuka semua kesalahan
dan dosanya kepada Tuhan dan Tuhan mengampuninya.
Mazmur
32:5
Dosaku
kuberitahukan kepada-Mu dan kesalahanku tidaklah kusembunyikan; aku berkata:
"Aku akan mengaku kepada TUHAN pelanggaran-pelanggaranku," dan Engkau
mengampuni kesalahan karena dosaku. S e l a
Seharusnya Daud diganjar dengan
hukuman yang berat sebab ia melakukan pembunuhan yang terencana. Daud terlebih
dahulu telah mempunyai rencana untuk membunuh Uria dengan maksud mengambil
istrinya. Dan sebelum itu Daud juga telah menggagahi istri Uria yaitu Batsyeba
sehingga Batsyeba mengandung anak dari Daud. Kesalahan Daud begitu besar namun
saat ia menyesal maka Tuhan menghapuskan semua dosanya. Memang anak yang
dikandung Batsyeba akhirnya mati namun setelah itu ia mengandung dan melahirkan
Salomo. Apapun dosa yang telah kita perbuat bila kita mau mengakui semuanya
kepada Tuhan maka kita bisa melihat wujud Salomo dalam hidup kita.
Salomo adalah gambaran Kristus
dalam kemuliaan.
Daud adalah gambaran Kristus
dalam penderitaan.
Hosea
14:2-3
2 Bertobatlah,
hai Israel, kepada TUHAN, Allahmu, sebab engkau telah tergelincir karena
kesalahanmu.
3
Bawalah sertamu kata-kata penyesalan, dan bertobatlah kepada TUHAN! katakanlah
kepada-Nya: "Ampunilah segala kesalahan, sehingga kami mendapat yang baik,
maka kami akan mempersembahkan pengakuan kami.
Ketika kita menyesal dan
sungguh-sungguh bertobat maka kita menerima pengampunan Tuhan. Bila kita
diampuni berarti kita dibenarkan oleh Tuhan.
II
Korintus 5:21
Dia yang
tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia
kita dibenarkan oleh Allah.
Roma
4:25
yaitu
Yesus, yang telah diserahkan karena pelanggaran kita dan dibangkitkan karena
pembenaran kita.
4.
Memiliki
roh ketaatan/dengar-dengaran.
Taat dan dengar-dengaran ini ada
hubungannya dengan penggembalaan.
Yohanes
10:3-4,15-16
3
Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia
memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar.
4 Jika semua
dombanya telah dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka dan domba-domba
itu mengikuti dia, karena mereka mengenal suaranya.
15
sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan
nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku.
16 Ada
lagi pada-Ku domba-domba lain, yang bukan dari kandang ini; domba-domba itu
harus Kutuntun juga dan mereka akan mendengarkan suara-Ku dan mereka akan
menjadi satu kawanan dengan satu gembala.
Bila ada roh ketaatan/dengar-dengaran
di dalam penggembalaan maka jaminan Tuhan kepada orang tersebut adalah tidak
satu pribadipun yang dapat merampas kita dari tangan Tuhan Yesus Gembala Agung.
Yohanes
10:27-28
27
Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka
mengikut Aku,
28
dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan
binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari
tangan-Ku.
5.
Selalu
mengutamakan Tuhan dan pekerjaanNya
Bila selalu mengutamakan Tuhan
dan pekerjaanNya maka usaha kita pasti berhasil. Jika yang kita kerjakan tidak
berhasil itu berarti kita tidak mengutamakan Tuhan.
II
Tawarikh 31:21
Dalam
setiap usaha yang dimulainya untuk pelayanannya terhadap rumah Allah, dan untuk
pelaksanaan Taurat dan perintah Allah, ia mencari Allahnya. Semuanya
dilakukannya dengan segenap hati, sehingga segala usahanya berhasil.
Khotbah
di atas bukit Tuhan mengajar supaya kita mengutamakan untuk mencari Kerajaan
Allah.
Matius 6:33
Tetapi
carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan
ditambahkan kepadamu.
Ketika
Tuhan Yesus turun dari bukit ia bertemu dengan orang yang sakit kusta dan orang
kusta yang mencari Tuhan ini berhasil disembuhkan.
Matius 8:1-3
1
Setelah Yesus turun dari bukit, orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia.
2
Maka datanglah seorang yang sakit kusta kepada-Nya, lalu sujud menyembah Dia
dan berkata: "Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan
aku."
3 Lalu
Yesus mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata: "Aku mau,
jadilah engkau tahir." Seketika itu juga tahirlah orang itu dari pada
kustanya.
Tuhan
buktikan bahwa Ia mau dan Ia dapat menolong kita. Di mana bukti Tuhan mau
menolong kita? Tuhan buktikan dengan mau naik ke gunung golgota untuk mati bagi
kita. Di mana bukti Tuhan dapat menolong kita? Bukti bahwa Tuhan dapat menolong
kita adalah Ia bangkit dari antara orang mati. Sebab itu utamakan Tuhan,
utamakan pembangunan Bait Allah, utamakan pembangunan Tubuh Kristus, maka
apapun yang kita perbuat pasti Tuhan mau dan sanggup untuk membuat kita
berhasil.
6. Tidak
mencari pujian dari manusia
II Korintus 10:18
Sebab
bukan orang yang memuji diri yang tahan uji, melainkan orang yang dipuji Tuhan.
Bila kita ingin dipuji oleh Tuhan
maka bertahanlah ketika kita mengalami ujian. Justru di saat kita mengalami
ujian, menghadapi berbagai macam masalah dan persoalan, di saat itulah
kesempatan kita dipuji oleh Tuhan bila kita tetap bertahan. Namun bila saat
menghadapi berbagai macam masalah kita malah makin menjauh dari Tuhan maka
bagaimana kita bisa memperoleh pujian dari Tuhan? Bila terus menjauh dari Tuhan
maka masalah itu tidak akan terselesaikan malah akan semakin bertambah sebab
yang dapat menolong kita hanyalah Tuhan.
Yohanes
7:18; 12:24
7:18
Barangsiapa berkata-kata dari dirinya sendiri, ia mencari hormat bagi dirinya
sendiri, tetapi barangsiapa mencari hormat bagi Dia yang mengutusnya, ia benar
dan tidak ada ketidakbenaran padanya.
12:24
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam
tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan
menghasilkan banyak buah.
7. Mengetahui
bahaya dari mamon
Lukas 16:12-14
12
Dan jikalau kamu tidak setia dalam harta orang lain, siapakah yang akan
menyerahkan hartamu sendiri kepadamu?
13
Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia
akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada
yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada
Allah dan kepada Mamon."
14
Semuanya itu didengar oleh orang-orang Farisi, hamba-hamba uang itu, dan mereka
mencemoohkan Dia.
Mamon atau uang akan sangat
berbahaya kalau kita tidak tahu menggunakannya. Sebab banyak orang kristen
terjebak dengan mamon sehingga meninggalkan ibadah pelayanan.
I
Timotius 6:10-11
10
Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah
beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan
berbagai-bagai duka.
11
Tetapi engkau hai manusia Allah, jauhilah semuanya itu, kejarlah keadilan,
ibadah, kesetiaan, kasih, kesabaran dan kelembutan.
8.
Tangan
harus selalu diisi
Ulangan
16:16
Tiga
kali setahun setiap orang laki-laki di antaramu harus menghadap hadirat TUHAN,
Allahmu, ke tempat yang akan dipilih-Nya, yakni pada hari raya Roti Tidak
Beragi, pada hari raya Tujuh Minggu dan pada hari raya Pondok Daun. Janganlah
ia menghadap hadirat TUHAN dengan tangan hampa,
Jangan
sampai tangan kita kosong saat menghadap Tuhan. Apa yang harus ada di tangan
kita ketika menghadap Tuhan?
a) Bokor
berisi darah, artinya harus memiliki roh perdamaian
b) Pedupaan,
artinya harus memiliki roh penyembahan/penyerahan sepenuhnya,
berarti
kehidupan itu dapat memberi bahkan bukan saja harta, waktu, tetapi dirinya ia
persembahkan kepada Tuhan inilah orang yang disebut tangan ada isi.
Lukas 6:38
Berilah dan kamu akan diberi: suatu
takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan
dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan
diukurkan kepadamu."
Bila tangan kita bisa memberi
maka Tuhan yang akan memberi kepada kita sampai melimpah. Bagaimana mungkin
Tuhan mau memberi dengan limpah bila perpuluhan yang menjadi milik Tuhan tidak
dikembalikan.
Amsal
11:17, 24-25
17
Bahwa orang yang murah hati itu berbuat baik akan jiwanya, tetapi orang yang
bengis itu menyusahkan dirinya sendiri.
24
Ada yang menyebar harta, tetapi bertambah kaya, ada yang menghemat secara luar
biasa, namun selalu berkekurangan.
25 Siapa banyak
memberi berkat, diberi kelimpahan, siapa memberi minum, ia sendiri akan diberi
minum.
9.
Memiliki
roh ketertiban/disiplin
II
Timotius 1:7
Sebab
Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang
membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.
Pelayan Tuhan yang berhalangan
untuk hadir melayani harus melapor terlebih dahulu. Kita harus tertib di dalam
pelayanan supaya bisa menyenangkan hati Tuhan.
II
Timotius 2:3-4
3
Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus.
4
Seorang prajurit yang sedang berjuang tidak memusingkan dirinya dengan
soal-soal penghidupannya, supaya dengan demikian ia berkenan kepada
komandannya.
Tuhan Yesus sendiri memberi
contoh kepada kita bahwa Ia melaporkan kepada Bapa tentang apa yang Ia
kerjakan.
Yohanes
17:4-5
4
Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan
yang Engkau berikan kepada-Ku untuk melakukannya.
5 Oleh
sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah Aku pada-Mu sendiri dengan kemuliaan yang
Kumiliki di hadirat-Mu sebelum dunia ada.
Sebelum kita mengerjakan apapun
juga terlebih dahulu kita harus menyampaikan kepada Tuhan apa yang akan kita
perbuat agar semua terlaksana sesuai kehendak Tuhan.
Yakobus
4:13-15
13
Jadi sekarang, hai kamu yang berkata: "Hari ini atau besok kami berangkat
ke kota anu, dan di sana kami akan tinggal setahun dan berdagang serta mendapat
untung",
14
sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti hidupmu?
Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap.
15
Sebenarnya kamu harus berkata: "Jika Tuhan menghendakinya, kami akan hidup
dan berbuat ini dan itu."
Saat akan berpergian jemaat juga
harus menyampaikan kepada gembala supaya gembala menopang di dalam doa, sebab
seorang gembala adalah kawan sekerja Allah. Di bumi ada gembala yang menopang
sidang jemaat dan dari Sorga tangan Tuhan terulur untuk menyambut/memegang
kita.
I
Korintus 3:9
Karena
kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah.
10. Harus tahu menggunakan waktu
Yohanes
9:4
Kita
harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan
datang malam, di mana tidak ada seorang pun yang dapat bekerja.
Efesus
5:16
dan pergunakanlah
waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.
Yohanes
12:35-36
35
Kata Yesus kepada mereka: "Hanya sedikit waktu lagi terang ada di antara
kamu. Selama terang itu ada padamu, percayalah kepadanya, supaya kegelapan
jangan menguasai kamu; barangsiapa berjalan dalam kegelapan, ia tidak tahu ke
mana ia pergi.
36
Percayalah kepada terang itu, selama terang itu ada padamu, supaya kamu menjadi
anak-anak terang." Sesudah berkata demikian, Yesus pergi bersembunyi dari
antara mereka.
Saat masih ada terang itu adalah
kesempatan kita untuk bekerja melayani Tuhan. Jangan tunggu terang itu hilang, karena
akan sulit untuk melayani sebab berada di dalam kegelapan, sebaliknya kehidupan
tersebut akan dipakai oleh iblis untuk dijadikan alatnya dalam kejahatan dan
kenajisan.
11. Selalu berupaya untuk
meningkatkan kerohanian
Kolose
2:6-7
6 Kamu telah
menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam
Dia.
7
Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu
bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu
melimpah dengan syukur.
Pribadi seperti ini tidak akan
tinggal diam, selalu ada kerinduan hati untuk meningkatkan kerohanian lewat
memberi diri menjadi murid (ingin diajar sehingga ada kesaksian yang indah).
Yesaya
8:16
Aku
harus menyimpan kesaksian ini dan memeteraikan pengajaran ini di antara
murid-muridku.
12. Memiliki roh penyembahan dan
penyerahan
Contoh pemazmur seperti dalam:
Mazmur
119:164
Tujuh kali
dalam sehari aku memuji-muji Engkau, karena hukum-hukum-Mu yang adil. (TB)
Maka
tujuh kali dalam sehari memujilah aku akan Dikau, karena sebab segala hukum
kebenaran-Mu itu. (TL)
Daniel
6:11
11 Demi
didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke
rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah
Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti
yang biasa dilakukannya. (TB)
11
Tetapi akan Daniel, jikalau diketahuinya akan hal surat itu sudah dimeteraikan
oleh baginda sekalipun, masuklah juga ia ke dalam rumahnya, yang pada alayatnya
adalah tingkap-tingkap terbuka ke kiblat Yeruzalem dan pada sehari tiga kali
bertelutlah ia dan meminta doa dan mengucap syukur kepada Allahnya, seperti
biasa dibuatnya dahulu. (TL)
Kisah
Para Rasul 3:1
Maka
Petrus dan Yahya pun pergi naik ke Bait Allah pada waktu sembahyang, yaitu
pukul tiga petang.
13. Mengasihi atau mencintai Tuhan
Kita harus membuktikan bahwa kita
mencintai Tuhan. Minimal dibuktikan dengan ketekunan kita di dalam ibadah dan
pelayanan. Kita harus membuktikan bahwa kita mengasihi Tuhan sebab Tuhan telah
terlebih dahulu mengasihi kita. Ketika anak Tuhan tidak datang beribadah sebab
ada unsur kesengajaan maka Tuhan pasti tidak akan membawanya masuk dalam
pembentukan Tubuh Kristus. Tinggal menunggu kehidupan tersebut untuk masuk
dalam siksaan antikristus sebab ia menolak uluran kasih sayang Tuhan, menolak
cintanya Tuhan.
Amsal
1:25-26
25
bahkan, kamu mengabaikan nasihatku, dan tidak mau menerima teguranku,
26
maka aku juga akan menertawakan celakamu; aku akan berolok-olok, apabila
kedahsyatan datang ke atasmu,
Jangan sampai kita mengabaikan
cintanya Tuhan. Tuhan buktikan cintaNya dengan rela mati bagi kita. Minimal
kita membalas cintanya Tuhan dengan tekun beribadah. Ibadah yang benar sesuai
dengan pola Sorga ada 3 macam yaitu ibadah pendalaman Alkitab, ibadah kesaksian
dan ibadah doa penyembahan. Jangan kita mengabaikan salah satu dari ibadah ini.
Mungkin sekarang orang yang tidak beribadah merasa tidak apa-apa namun bila
tiba waktunya maka Tuhan akan mengolok-olok orang tersebut apabila kedahsyatan
datang menimpanya.
Yohanes
10:11
Akulah
gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya;
Ketika kita hadir di dalam ibadah
maka Tuhan menempatkan diri sebagai Gembala. Ini teladan dari Gembala Agung
untuk para gembala supaya bisa rela melepaskan hak-haknya, melepaskan
kepentingan diri sendiri.
14. Memiliki kerendahan hati
Tuhan Yesus sebagai anak Domba
Allah memberikan contoh kerendahan hati. Sebab Tuhan memiliki kerendahan hati
maka Ia rela untuk disembelih dan darahNya digunakan untuk memperdamaikan
segala dosa-dosa kita.
Anak Tuhan yang memiliki roh
kerendahan hati akan mudah untuk menerima teguran, nasihat dan didikan Firman
Tuhan. Orang yang rendah hati tidak akan berat hatinya ketika ia dinasihati,
ketika ia ditegur dan ketika ia dididik, sekalipun teguran itu keras.
2
Timotius 4:2
Beritakanlah
firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang
salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.
Titus
1:13
Kesaksian
itu benar. Karena itu tegorlah mereka dengan tegas supaya mereka menjadi sehat
dalam iman,
Jangan sampai kita memiliki sikap
orang yang sombong yang menolak Firman Tuhan. Saat nasihat, teguran dan didikan
ini ditolak bahkan menyerang orang yang menyampaikan hal itu maka orang
tersebut tidak akan bisa masuk di dalam pembentukan Tubuh Kristus.
Amos
5:10
Mereka
benci kepada yang memberi teguran di pintu gerbang, dan mereka keji kepada yang
berkata dengan tulus ikhlas.
Yesaya
29:21
yaitu
mereka yang begitu saja menyatakan seseorang berdosa di dalam suatu perkara,
dan yang memasang jerat terhadap orang yang menegor mereka di pintu gerbang,
dan yang mendesak orang benar dengan alasan yang tidak-tidak.
Tujuan dari nasihat adalah untuk
mengarahkan kita kepada kesempurnaan Tubuh Kristus.
Kolose
1:27-28
27
Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di
antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus
yang adalah pengharapan akan kemuliaan!
28
Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap orang kami nasihati dan tiap-tiap
orang kami ajari dalam segala hikmat, untuk memimpin tiap-tiap orang kepada
kesempurnaan dalam Kristus.
Mari
kita sambut curahan kasih Tuhan lewat pembukaan rahasia FirmanNya yang justru
dinyatakan kepada kita bangsa kafir.
15. Berpakaian tampil beda dengan
dunia
Roma
12:1-2
1
Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya
kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan
yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
2
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh
pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa
yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Berpakaianlah yang wajar sebagai
anak Tuhan baik di dalam gereja maupun di luar. Pakaian seragam pelayan Tuhan
jangan dipakai saat melakukan hal yang lain selain dari pada saat melayani
Tuhan.
Biarlah
kita menerima dan mempraktekkan
langkah-langkah yang Tuhan tunjukkan supaya kita bisa menjaga harta berharga
yang telah Tuhan berikan. Mari kita sambut curahan kasih sayang Tuhan lewat
pembukaan rahasia FirmanNya yang justru dinyatakan kepada kita bangsa kafir.
Tuhan
memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar