Yehezkiel 37:10-14
10 Lalu aku bernubuat seperti diperintahkan-Nya
kepadaku. Dan nafas hidup itu masuk di dalam mereka, sehingga mereka hidup
kembali. Mereka menjejakkan kakinya, suatu tentara yang sangat besar.
11 Firman-Nya kepadaku: "Hai anak manusia,
tulang-tulang ini adalah seluruh kaum Israel. Sungguh, mereka sendiri
mengatakan: Tulang-tulang kami sudah menjadi kering, dan pengharapan kami sudah
lenyap, kami sudah hilang.
12 Oleh sebab itu, bernubuatlah dan katakan kepada
mereka: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Sungguh, Aku membuka kubur-kuburmu dan
membangkitkan kamu, hai umat-Ku, dari dalamnya, dan Aku akan membawa kamu ke
tanah Israel.
13 Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, pada
saat Aku membuka kubur-kuburmu dan membangkitkan kamu, hai umat-Ku, dari
dalamnya.
14 Aku akan memberikan Roh-Ku ke dalammu, sehingga
kamu hidup kembali dan Aku akan membiarkan kamu tinggal di tanahmu. Dan kamu
akan mengetahui bahwa Aku, TUHAN, yang mengatakannya dan membuatnya,
demikianlah firman TUHAN."
Israel
adalah bangsa pilihan Tuhan dan iblis tidak senang akan hal itu sehingga dia memperalat
7 bangsa di sekitar bangsa Israel untuk menghimpit mereka. Bukan saja menghimpit
supaya mereka mengalami kesulitan dalam hal ekonomi tetapi ada roh lain yang
bekerja di dalam 7 bangsa tersebut yang berusaha untuk merusak tatanan rohani
bangsa Israel. Kita bisa melihat dalam Yehezkiel pasal 37 bagaimana
keberhasilan 7 bangsa ini menghimpit kerohanian bangsa Israel sampai kerohanian
mereka menjadi kering.
Gereja
Tuhan juga bisa menjadi kering (seperti yang dicatat dalam Yohanes 15) manakala
kehidupan kita lepas dari pokok anggur itulah Tuhan Yesus pokok anggur yang
benar. Pokok anggur yang benar mengeluarkan buah dan buah anggur ini digunakan
dalam suasana nikah. Tulang disebutkan pertama kali di dalam Alkitab saat
persekutuan nikah yang pertama diciptakan. Jadi kalau keluar dari pokok anggur yang
benar maka hidup nikah akan mengarah pada kekeringan. Lewat nubuatan Firman ini
kita melihat bahwa ada rencana Tuhan yang pasti terpenuhi dan ada syarat buat
kita supaya bisa masuk dalam kegenapan nubuatan ini yaitu kita harus
memperhatikan Firman nubuatan. Firman Nubuatan adalah Firman yang menceritakan perkara-perkara
yang akan datang. Sebagai contoh Kisah Para Rasul menceritakan tentang sejarah
gereja sedangkan Kitab Wahyu menceritakan apa yang kelak terjadi pada gereja
Tuhan, inilah yang dikatakan dengan nubuatan.
Firman
nubuatan ini perlu kita perhatikan, sedikit saja perhatian kita melenceng dari
Firman nubuatan maka kita bisa gugur karena pekerjaan kuasa kegelapan.
II Petrus 1:19
Dengan demikian kami makin diteguhkan oleh firman
yang telah disampaikan oleh para nabi. Alangkah baiknya kalau kamu
memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita yang bercahaya di tempat
yang gelap sampai fajar menyingsing dan bintang timur terbit bersinar di dalam
hatimu.
II Petrus 1:19 (Terjemahan Inggris)
We have also a more sure word of prophecy(=Firman Nubuatan) ; whereunto ye do well
that ye take heed, as unto a light that shineth in a dark place, until the day
dawn, and the day star arise in your hearts:
Nubuatan
ini menunjukkan arah yang tepat. Oleh sebab itu jangan sampai kita lepas dari
Firman nubuatan agar jangan salah arah dan tersesat. Sementara itu ada Firman
Pengajaran yang mendidik kita. Personil yang menyampaikan Firman nubuatan
adalah nabi dan yang menyampaikan Firman pengajaran adalah rasul. Gereja Tuhan
dibangun di atas nabi dan rasul dengan Kristus sebagai pengikatnya. Jadi Firman
nubuatan dan Firman pengajaran tidak boleh menyeleweng dari Tuhan Yesus supaya
bangunan rohani kita kokoh sehingga pribadi Mempelai Pria Sorga berkenan
mendiami kehidupan kita.
Ada 7
bangsa disekitar bangsa Israel yang terus menghimpit mereka dan sekarang rohnya
juga berusaha membuat kehidupan rohani anak Tuhan menjadi kering. Pada
kesempatan ini akan dibicarakan 3 dari 7 bangsa tersebut.
1.
Amon
Bangsa
Amon sebenarnya memiliki pertalian darah dengan bangsa Israel tetapi mereka
malah menghimpit bangsa Israel dengan cara memutar balikkan fakta, yang benar
dikatakan salah dan yang salah dikatakan benar. Sekarang roh ini juga bekerja
di tengah gereja Tuhan oleh sebab itu kita harus memandang Firman Nubuatan yang
benar.
Yesaya 5:20
Celakalah mereka yang menyebutkan
kejahatan itu baik dan kebaikan itu jahat, yang mengubah kegelapan menjadi
terang dan terang menjadi kegelapan, yang mengubah pahit menjadi manis, dan
manis menjadi pahit.
Dalam
matius pasal 28 terjadi konfrontasi antara kubu Petrus dan kubu imam-imam
kepala. Kalau dilihat kubu Petrus terdiri
dari kaum yang sangat sederhana, dapat dikatakan di tengah masyarakat mereka
tidak mempunyai nilai. Mereka adalah orang yang lemah yang berhadapan dengan
imam-imam yang ditopang oleh serdadu romawi. Tetapi mereka tidak mudur dan gigih
menceritakan kebenaran Firman. Sedangkan kelompok imam-imam kepala dengan
prajurit romawi sebagai kaki tangannya juga gigih untuk memutar balikkan fakta
dan terus menyampaikannya sebab mereka didorong oleh mamon. Namun yang
mendorong Petrus dan teman-temannya adalah kasih, Firman dan Roh Kudus.
Amon
suka memutar balikkan fakta. Ketika mereka datang untuk merampas tanah Israel
mereka menuduh bangsa Israel yang merampas tanah mereka.
Hakim-hakim 11:13
Jawab raja bani Amon kepada utusan
Yefta: "Orang Israel, ketika berjalan keluar dari Mesir, telah merampas
tanahku, dari sungai Arnon sampai ke sungai Yabok dan sampai ke sungai Yordan.
Maka sekarang, kembalikanlah semuanya itu dengan jalan damai."
Ulangan 2:19
maka engkau sampai ke dekat bani Amon.
Janganlah melawan mereka dan janganlah menyerang mereka, sebab Aku tidak akan
memberikan kepadamu apa pun dari negeri bani Amon itu menjadi milikmu, karena
Aku telah memberikannya kepada bani Lot menjadi miliknya.
Padahal
bangsa Israel tidak pernah merampas tanah orang Amon bahkan sebelum mereka
melewati tanah orang Amon Tuhan telah memperingati supaya jangan mereka
mengambil secara gratis barang-barang bangsa Amon tetapi harus dibeli.
Amon
yang sudah memutar balikkan fakta selanjutnya tampil untuk menyerang bangsa
Israel. Orang yang suka memutar balikkan fakta pasti tampil dengan kekuatan
dagingnya. Jangan sampai saat kita ditekan kita juga malah tampil dengan
kekuatan daging kita. Biarlah kita menengadah ke atas dan memohon kemurahan
Tuhan sebagai pembela kita. Kalau kita benar maka pasti Allah bela tetapi bila
salah segeralah minta ampun kepada Tuhan.
Awalnya
Israel adalah satu kerajaan, satu papan tetapi karena berbagai permasalahan
maka akhirnya terbagi menjadi dua papan. Papan pertama bertuliskan Yehuda yaitu
kerajaan Yehuda dan papan kedua bertuliskan Efraim yaitu kerjaan Israel dengan
10 suku yang lain. Tetapi nubuatan Firman mengatakan mereka kembali menjadi
satu papan dan secara jasmani sekarang telah digenapi dimana bangsa Israel
menjadi satu negara.
Ibarat
organisasi dahulunya satu papan nama, satu anggaran dasar, satu anggaran rumah
tangga dan berkanjang pada Firman Pengajaran Alkitab dalam terang Tabernakel
yang diilhamkan Tuhan kepada Pdt. Van Gessel namun akhirnya terpecah menjadi
dua papan. Dasar pemikiran pendiri organisasi GPT mendirikan organisasi ini
adalah agar ada kebebasan memberitakan kabar yang besar ini yang sudah
diilhamkan Tuhan kepada Pdt. Van Gessel. Bukan untuk memberi kekuasaan bagi penyelenggara
organisasi untuk menekan anggota yang lain seperti yang dilakukan oleh
organisasi lain.
Kalau
kita tetap berpegang teguh pada Firman Pengajaran yang murni, pokok anggur yang
benar maka suatu saat pasti akan menjadi satu. Yang tidak mau kembali pada asas
pengajaran yang benar pasti akan terpental keluar.
Saat
Amon mau berperang sebenarnya tawaran damai ditawarkan oleh Yefta tetapi
tawaran damai itu ditolak oleh raja Amon. Tujuan tawaran damai supaya tidak ada
yang gugur atau binasa tetapi raja Amon lebih suka berperang dan ia suka akan
kehancuran dan kebinasaan.
Waktu
Tuhan Yesus disalib di Golgota Dia menebus kita dengan tunai dan tidak
diangsur. Dahulu pembangunan Tabernakel murni berasal dari korban umat dan
tidak ada yang dikredit. Demikian juga pembangunan rumah Tuhan secara jasmani
harus secara tunai tidak boleh dengan sistem kredit. Ini yang disampaikan oleh
hamba Tuhan namun faktanya dibolak balik sebab ada yang tidak senang dengan hal
ini.
Yehezkiel 25:1-3
1
Datanglah firman TUHAN kepadaku:
2
"Hai anak manusia, tujukanlah mukamu kepada bani Amon dan bernubuatlah
melawan mereka!
3
Katakanlah kepada bani Amon: Dengarlah firman Tuhan ALLAH: Beginilah firman
Tuhan ALLAH: Oleh karena engkau menyerukan: Syukur! mengenai tempat kudus-Ku,
waktu kekudusannya dilanggar, dan mengenai tanah Israel, waktu itu dijadikan
sunyi sepi, dan mengenai kaum Yehuda, waktu mereka harus pergi ke dalam
pembuangan,
Bangsa
Amon senang melihat orang terkena bencana. Jangan suka mengejek orang yang
terkena musibah, seharusnya kita mendoakannya.
Amsal 24:17-18
17 Jangan bersukacita kalau musuhmu
jatuh, jangan hatimu beria-ria kalau ia terperosok,
18 supaya TUHAN tidak melihatnya dan
menganggapnya jahat, lalu memalingkan murkanya dari pada orang itu.
Mazmur 35:13-15
13 Tetapi aku, ketika mereka sakit, aku
memakai pakaian kabung; aku menyiksa diriku dengan berpuasa, dan doaku kembali
timbul dalam dadaku,
14 seolah-olah temanku atau saudarakulah
yang sakit, demikianlah aku berlaku; seperti orang yang berkeluh kesah karena
kematian ibu, demikianlah aku tunduk dengan pakaian kabung.
15 Tetapi ketika aku tersandung jatuh,
bersukacitalah mereka dan berkerumun, berkerumun melawan aku; orang-orang asing
yang tidak kukenal menista aku dengan tidak henti-hentinya;
Jangan
kita kesusupan roh Amon. Demikian juga dalam nikah. Apapun sengketa di dalam
nikah jangan sampai saling mempersalahkan harus segera berdamai.
Amon
menerima tanah pemberian Tuhan,
Ulangan 2:19
maka engkau sampai ke dekat bani Amon. Janganlah
melawan mereka dan janganlah menyerang mereka, sebab Aku tidak akan memberikan
kepadamu apa pun dari negeri bani Amon itu menjadi milikmu, karena Aku telah
memberikannya kepada bani Lot menjadi miliknya.
demikian
juga Moab.
Ulangan 2:9
Lalu berfirmanlah TUHAN kepadaku:
Janganlah melawan Moab dan janganlah menyerang mereka, sebab Aku tidak akan
memberikan kepadamu apa pun dari negerinya menjadi milikmu, karena Ar telah
Kuberikan kepada bani Lot menjadi miliknya.
Mereka
sama seperti bangsa Israel yang menerima tanah dari Tuhan. Sebenarnya sudah
wajar mereka menyukuri pemberian Tuhan. Seharusnya mereka mensyukuri apa yang
telah diterima dari Tuhan dan jangan iri dengan pemberian Tuhan kepada yang
lain.
2.
Moab
Yehezkiel 25:8-11
8
Beginilah firman Tuhan ALLAH: "Oleh karena Moab berkata: Sungguh, kaum
Yehuda adalah sama dengan semua bangsa lain,
9
oleh sebab itu, sungguh, Aku akan membiarkan dataran tinggi Moab terbuka dengan
runtuhnya kota-kotanya, ya, kota-kotanya tanpa terkecuali, yaitu kepermaian
negeri itu: Bet-Yesimot, Baal-Meon dan Kiryataim.
10
Aku akan menyerahkan dia bersama bani Amon kepada orang dari sebelah Timur
menjadi miliknya, supaya bani Amon jangan diingat-ingat lagi di antara
bangsa-bangsa.
11 Aku akan menjatuhkan hukuman kepada
Moab dan mereka akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN."
Ternyata
ketika Moab berucap menyamakan Yehuda dengan bangsa lain maka telinga Tuhan
berdengung. Tuhan tidak suka suku Yehuda yang adalah jalur untuk menghadirkan
Yesus Putra Allah yang tunggal ke dalam dunia disamakan dengan bangsa lain,
artinya menganggap semua sama,
pandangan
seperti ini mengundang murka Allah dan ibadahnya tidak akan berhasil.
Yesaya 16:12
Maka sekalipun Moab pergi beribadah dan
bersusah payah di atas bukit pengorbanan dan masuk ke tempat kudusnya untuk
berdoa, ia tidak akan mencapai apa-apa.
Kejadian 49:9-11
9
Yehuda adalah seperti anak singa: setelah menerkam, engkau naik ke suatu tempat
yang tinggi, hai anakku; ia meniarap dan berbaring seperti singa jantan atau
seperti singa betina; siapakah yang berani membangunkannya?
10
Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda ataupun lambang pemerintahan
dari antara kakinya, sampai dia datang yang berhak atasnya, maka kepadanya akan
takluk bangsa-bangsa.
11 Ia akan menambatkan keledainya pada
pohon anggur dan anak keledainya pada pohon anggur pilihan; ia akan mencuci
pakaiannya dengan anggur dan bajunya dengan darah buah anggur.
Berkat
bagi Yehuda inilah yang membuka kesempatan kepada kita bangsa kafir (bangsa
keledai) untuk tertambat pada pokok anggur pilihan, pokok anggur yang benar.
Kalau
Moab mengatakan sama saja berarti ini sama dengan melecehkan nubuatan Firman
Allah terhadap bani Yehuda. Ini yang Tuhan tidak setuju. Jangan izinkan hati
saudara disusupi bahasa Moab karena kalau demikian berarti kita menganggap ada
pokok anggur yang lain. Memang ada pokok anggur yang lain tetapi bukan berarti
pokok anggur itu juga diberkati oleh Tuhan!.
Melalui
suku Yehuda ini kemudian Tuhan percayakan untuk membuka rahasia Firman. Tidak
kepada semua orang Tuhan percayakan pembukaan rahasia Firman.
1 Korintus 4:1-2
1 Demikianlah hendaknya orang memandang
kami: sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan rahasia Allah.
2 Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan
yang demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai.
Bagi
hamba Tuhan yang dipercayakan pembukaan rahasia Firman Allah tidak bisa
disamakan dengan yang tidak ada pembukaan rahasia Firman.
Hanya
secara khusus Tuhan memberikan pembukaan rahasia FirmanNya terutama rahasia
nikah Kristus dengan gerejaNya. Oleh sebab itu kita harus mengerti bahwa untuk
bisa mendapatkan pembukaan rahasia Firman Allah terlebih dahulu harus mengerti
nubuatan Firman Allah dan melihat kepada suku Yehuda. Bukan berarti Yehuda
tanpa cacat cela, tetapi saat kekurangannya disampaikan dia segera mengakui
kesalahannya dan minta ampun. Kalau kehidupan kita mau terhubung dengan jalur
keturunan Yehuda maka hidup kita harus transparan jangan ada yang kita
tutup-tutupi. Bukti kita memiliki jalur keturunan Yehuda adalah tidak
menyembunyikan kesalahan dan segera untuk minta ampun.
Janji
Tuhan kepada Yehuda (Daud) tidak berubah,
Yeremia 33:20-22
33:20 "Beginilah firman TUHAN: Jika
kamu dapat mengingkari perjanjian-Ku dengan siang dan perjanjian-Ku dengan
malam, sehingga siang dan malam tidak datang lagi pada waktunya,
33:21 maka juga perjanjian-Ku dengan
hamba-Ku Daud dapat diingkari, sehingga ia tidak mempunyai anak lagi yang
memerintah di atas takhtanya; begitu juga perjanjian-Ku dengan orang-orang
Lewi, yakni imam-imam yang menjadi pelayan-Ku.
33:22 Seperti tentara langit tidak
terbilang dan seperti pasir laut tidak tertakar, demikianlah Aku akan membuat
banyak keturunan hamba-Ku Daud dan orang-orang Lewi yang melayani Aku."
Matius 2:6
Dan engkau Betlehem, tanah Yehuda,
engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil di antara mereka yang memerintah
Yehuda, karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang akan
menggembalakan umat-Ku Israel."
Moab
hanya melihat Yehuda dari pandangan secara jasmani sehingga menyamakannya
dengan bangsa lain. dia tidak memandang dengan mata rohani, mata nubuatan tentang
siapakah Yehuda ini sebenarnya.
Jangan
sejajarkan Tuhan Yesus dengan yang lain. Yesus adalah Firman, adalah Tuhan.
Kolose 1:15,18
15 Ia adalah gambar
Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang
diciptakan,
18 Ialah kepala tubuh, yaitu jemaat.
Ialah yang sulung, yang pertama bangkit dari antara orang mati, sehingga Ia
yang lebih utama dalam segala sesuatu.
Kalau saudara mengaku adalah TubuhNya maka prakteknya adalah menempatkan Tuhan Yesus lebih utama dari segala
sesuatu. Hanya
orang yang menempatkan Yesus lebih dari segala-galanya yang bisa merasakan
pelukan tanganNya dan dilindungi oleh Yesus sebagai Mempelai Laki-laki Sorga.
Ada seorang Moab yang tidak bersikap seperti orang
sebangsanya itulah Rut. Rut mengaku kepada Naomi bangsamu adalah bangsaku. Apa
yang istimewa dari bangsa Israel? Kepada bangsa Israel dipercayakan Firman
Tuhan
dan Rut juga ingin memiliki Firman yang dipercayakan Tuhan kepada bangsa
Israel.
Roma 3:1-2
1 Jika demikian,
apakah kelebihan orang Yahudi dan apakah gunanya sunat?
2 Banyak sekali,
dan di dalam segala hal. Pertama-tama: sebab kepada merekalah dipercayakan
firman Allah.
Mazmur
147:19-20
19
Ia memberitakan firman-Nya kepada Yakub, ketetapan-ketetapan-Nya dan
hukum-hukum-Nya kepada Israel.
20 Ia tidak berbuat demikian kepada
segala bangsa, dan hukum-hukum-Nya tidak mereka kenal. Haleluya!
Selanjutnya Rut mengaku Allahmu adalah Allahku. Dia
ingin memiliki Allah Israel karena Allah Israel adalah satu-satunya yang bisa
menebus dosa.
Yesaya
54:5
Sebab yang menjadi suamimu ialah Dia
yang menjadikan engkau, TUHAN semesta alam nama-Nya; yang menjadi Penebusmu
ialah Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut Allah seluruh bumi.
Sebenarnya
kita bangsa kafir tidak masuk hitungan untuk menjadi istrinya Tuhan, ini
hanyalah kemurahan Tuhan. Hargailah
kemurahan Tuhan. Bukti kita menghargai kemurahan Tuhan manakala kita menempatkan Dia di atas segala-galanya. Tuhan Yesus tidak akan membiarkan kita
yang menjadi calon mempelai wanitaNya untuk diganggu oleh yang lain dan Dia
siap berperkara untuk melindungi kita.
3.
Edom
Yehezkiel
25:12-14
12
Beginilah firman Tuhan ALLAH: "Oleh karena Edom membalaskan dendam kesumat
terhadap kaum Yehuda dan membuat kesalahan besar dengan melakukan pembalasan
terhadap mereka,
13
oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH, Aku akan mengacungkan tangan-Ku
melawan Edom dan melenyapkan dari padanya manusia dan binatang dan Aku
membuatnya menjadi reruntuhan; dari Téman sampai Dedan mereka akan mati rebah
oleh pedang.
14
Aku akan melakukan pembalasan-Ku terhadap Edom dengan tangan umat-Ku Israel.
Dan mereka akan memperlakukan Edom selaras dengan murka-Ku dan amarah-Ku, dan
mereka akan mengetahui, bahwa Akulah yang membalas, demikianlah firman Tuhan
ALLAH."
Sifat Edom ini
suka membalas dendam dan Firman Tuhan mengatakan ini kesalahan besar.
Amos
1:11-12
11 Beginilah
firman TUHAN: "Karena tiga perbuatan jahat Edom, bahkan empat, Aku tidak
akan menarik kembali keputusan-Ku: Oleh karena ia mengejar saudaranya dengan
pedang dan mengekang belas kasihannya, memendamkan amarahnya untuk selamanya
dan menyimpan gemasnya untuk seterusnya,
12 Aku akan
melepas api ke dalam Téman, sehingga puri Bozra dimakan habis."
Ayub 17:5
Barangsiapa
mengadukan sahabatnya untuk mencari keuntungan, mata anak-anaknya akan menjadi
rabun.
Ayat ini berbicara tentang sifat
seorang bapa, baik itu bapa secara jasmani maupun bapa secara rohani atau
gembala dalam sidang jemaat. Kalau bapa jasmani menjelek-jelekkan sahabatnya
demi mencari keuntungan maka nanti buah nikahnya akan menjadi rabun, artinya
tidak memiliki pandangan rohani dan hanya melihat perkara jasmani yang ada di
sekitarnya.
Kalau yang mengadukan sahabatnya
ini adalah bapa secara rohani maka sidang jemaat yang dilayani tidak akan
rohani karena pandangannya hanya sebatas perkara yang jasmani. Kalau sudah buta
maka dekat dengan kekeringan dan pencabutan hak sulung.
Roh balas membalas ini sangat mudah terjadi dalam nikah rumah tangga. Karena
itu segera selesaikan setiap permasalah di dalam rumah tangga, jangan diselesaikan
dengan cara saling balas membalas sebab itu malah menghancurkan.
Orang yang hanya memikirkan balas dendam adalah ciri
orang yang telah kehilangan hak dan berkat sulung.
Berarti orang tersebut tidak akan ada di sini:
Ibrani 12:22-23a
22
Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota Allah yang hidup, Yerusalem
sorgawi dan kepada beribu-ribu malaikat, suatu kumpulan yang meriah,
23a dan kepada jemaat anak-anak sulung,
Sekalipun kita dicacimaki,
dipecundangi, difitnah, dinista jangan kita membalas dan diamlah di kaki Tuhan,
serahkan kepada Tuhan. Inilah contoh yang telah Tuhan Yesus teladankan kepada
kita.
I
Petrus 2:23
Ketika
Ia dicaci maki, Ia tidak membalas dengan mencaci maki; ketika Ia menderita, Ia
tidak mengancam, tetapi Ia menyerahkannya kepada Dia, yang menghakimi dengan
adil.
Satu ketika kita akan masuk ke dalam Yerusalem Baru.
Orang yang masuk ke dalam Yerusalem baru pada dirinya ada nama baru dan di dalam dirinya ada nyanyian
baru. Kita
menyandang nama baru karena nama Yesus mempelai Laki-laki sorga dilekatkan pada
diri kita. Nyanyian berarti ada nada naik dan turun. Jadi nyanyian baru artinya pengalaman hidup naik dan turun yang mengasah kita untuk memiliki karakter yang baru.
Orang yang masuk Yerusalem baru di bawah kakinya ada bumi yang baru dan di
atasnya ada langit yang baru.
Tuhan memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar