Salam
sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Amos 8:9-10 (Gerhana matahari dan
ratapan)
8:9 "Pada hari itu akan terjadi,"
demikianlah firman Tuhan ALLAH, "Aku akan membuat matahari terbenam di
siang hari dan membuat bumi gelap pada hari cerah.
8:10 Aku akan mengubah perayaan-perayaanmu menjadi
perkabungan, dan segala nyanyianmu menjadi ratapan. Aku akan mengenakan kain
kabung pada setiap pinggang dan menjadikan gundul setiap kepala. Aku akan
membuatnya sebagai perkabungan karena kematian anak tunggal, sehingga akhirnya
menjadi seperti hari yang pahit pedih."
Kita
perhatikan bagaimana lukisan Tuhan tentang keadaan akhir zaman. Ini nubuatan
Firman tentang akhir zaman, di mana kita akan berhadapan dengan keadaan yang
disebut “bumi gemetar”. Siapa yang membuat bumi bergetar? Ada sponsornya, ada
otaknya.
Yesaya 14:16
14:16 Orang-orang yang melihat engkau akan
memperhatikan dan mengamat-amati engkau, katanya: Inikah dia yang telah
membuat bumi gemetar, dan yang telah membuat kerajaan-kerajaan bergoncang,
Ini roh
Lucifer yang kelak nanti ada pada manusia atau iblis menjadi manusia. Iblis
dalam bentuk daging itulah antikristus. Dulu digambarkan dengan Lucifer,
bintang kejora. Inilah yang membuat bumi gemetar.
Kalau
kita melihat kondisi dunia akhir zaman ini kita benar-benar diperhadapkan
dengan gerakan roh Lucifer/antikristus ini yang membuat manusia dan bumi
gemetar. Hal ini menyelinap masuk dalam gereja Tuhan dan memang sasaran
utamanya adalah gereja atau umat Tuhan karena bagi iblis gereja ini adalah
penghambat rencananya. Bagi kita, iblis adalah penghambat rencana Allah. Karena
iblis tahu bahwa waktu penghukuman akan segera dijatuhkan padanya maka dia juga
gemetar dan bumi juga gemetar. Jadi seluruh lini kehidupan gemetar.
Untuk itu harus waspada. Kita lihat saja bumi
gemetar, kita juga dengar iblis gemetar tetapi yang harus kita jaga adalah diri
kita. Hal seperti ini jangan sampai ada pada diri kita dan digambarkan dalam
kitab Habakuk bahwa inilah yang akan terjadi di akhir zaman ini.
Ada dua
pengertian Habakuk:
1. Pergumulan
2. Dirangkul
atau merangkul
Kita
tidak harus menganggap sepi apa yang tertulis dalam kitab nabi Habakuk:
Habakuk 1:3
1:3 Mengapa Engkau memperlihatkan kepadaku kejahatan,
sehingga aku memandang kelaliman? Ya, aniaya dan kekerasan ada di depan mataku;
perbantahan dan pertikaian terjadi.
Habakuk 1:3 (Terjemahan Lama)
1:3 Mengapa Engkau memperlihatkan aku kejahatan dan
memberikan aku memandang sengsara? Hanya kerusakan dan penggagahan adalah di
hadapan mataku; baharu habis perbantahan maka mulai geger pula.
Ini
berarti gemetar, ada gerakan-gerakan kuasa kegelapan yang menciptakan hal
seperti ini. Tentu geger dan gemetar ini bukan karena persoalan Firman tetapi
ini diakibatkan kehidupan Kristen yang pikirannya hanya ada pada hal-hal yang
duniawi sehingga menimbulkan perselisihan. Jadi perselisihan bukan karena persoalan
Firman tetapi karena persoalan daging.
Yakobus 4:1-2
4:1 Dari manakah datangnya sengketa dan pertengkaran
di antara kamu? Bukankah datangnya dari hawa nafsumu yang saling berjuang di
dalam tubuhmu?
4:2 Kamu mengingini sesuatu, tetapi kamu tidak
memperolehnya, lalu kamu membunuh; kamu iri hati, tetapi kamu tidak mencapai
tujuanmu, lalu kamu bertengkar dan kamu berkelahi. Kamu tidak memperoleh
apa-apa, karena kamu tidak berdoa.
Persoalan
di sini hanya menyangkut persoalan lahiriah. Jadi gemetarnya bumi ini dan
pertengkaran serta pertikaian yang terjadi dalam kehidupan Kristen atau
kehidupan orang percaya itu hanya karena persoalan yang sepeleh, persoalan yang
fana. Termasuk persoalan yang menimbulkan pertikaian antara satu dengan yang
lain hanya karena persoalan keinginan-keinginan yang tidak terpenuhi terhadap
perkara yang duniawi. Itu berarti pintu terbuka luas bagi roh antikristus untuk
bekerja di sana.
Kalau
seperti itu terus menerusmaka
Tuhan akan membuat gerhana matahari, atau matahari gelap sebelum waktunya.
Matahari itu menggambarkan kasihBapa
Sorgawi. Kalau matahari gelap di siang hari itu berarti kasih Tuhan dicabut secara
mendadak. Ini bisa Tuhan lakukan kepada siapapun.
Sebenarnya
belum waktunya untuk terbenam tetapi menjadi gelap dengan seketika. Mengapa
Tuhan mencabut kasihNya dengan seketika?Oleh karena di sungai Nil itu ada buaya
besar, artinya ada kekerasan hati yang sudah melampaui batas. Kekerasan hati
manusia sudah lebih hebat dari kekerasan hati Firaun yang digambarkan sebagai
buaya besar di sungai Nil.
Kalau
melihat dalam Yehezkiel pasal 16 tentang Yerusalem yang mau dijadikan istri, apa
lagi yang kurang dari Tuhan untuk memfasilitasi gerejaNya. Kepada gerejaNya
Tuhan sudah membukakan Firman, anggur diberi, gandum diberi, emas dan perhiasan
semuanya diberi. Tetapi aneh mendadak mereka berubah, entah apa penyebabnya.
Kalau kita memeriksapenyebabnya karena tidak mawas diri sehingga iblis masuk
dan dia berubah.
Yehezkiel 16:13
16:13 Dengan demikian engkau menghias dirimu dengan
emas dan perak, pakaianmu lenan halus dan sutera dan kain berwarna-warna;
makananmu ialah tepung yang terbaik, madu dan minyak dan engkau menjadi sangat
cantik, sehingga layak menjadi ratu.
Tingkat
rohani mereka di sini tinggal satu langkah lagi sudah duduk setakhta dengan
Kristus tetapi mendadak berubah.
Yehezkiel 16:47
16:47 Bukankah engkau hidup menurut perbuatan mereka
dan engkau lakukan seperti perbuatan-perbuatan mereka yang keji; sebentar lagi
saja engkau berbuat lebih jahat dari mereka dalam seluruh hidupmu.
Tadinya
mengebu-gebu tetapi kemudian mendadak berubah. Mengapa bisa begitu? Sebab yang
dia temukan tidak menyenangkan dagingnya. Apalah artinya saudara menggemakan pengajaran yang besar ini
tetapi kemudian berubah sikap dan berbalik kemudian saudara jatuh pada pelukan yang tidak saudara cari. Seharusnya kita jatuh pada pelukan Yesus tetapi
dari bacaan itu sudah lain arah pada
pelukan iblis. Kita
harus berada pada perjalanan yang harus terang jangan yang mendadak gelap.
Amsal 4:18
4:18
Tetapi jalan orang benar itu seperti cahaya fajar, yang kian bertambah terang
sampai rembang tengah hari.
Sampai
rembang tengah hari berarti sorotannya bukan bertambah surut tetapi semakin
terang. Berbeda dengan yang terjadi dalam Amos 8:9
Amos 8:9
8:9 "Pada hari itu akan terjadi,"
demikianlah firman Tuhan ALLAH, "Aku akan membuat matahari terbenam di
siang hari dan membuat bumi gelap pada hari cerah.
Ini
terjadi karena sikap manusia yang sudah tidak menghargai Firman Tuhan.
Apa
yang terjadi pada rembang tengah hari? Ini kebalikkan dari gelap atau matahari
terbenam justru pada tengah hari. Pada tengah hari sorotan matahari secara penuh membenahi nikah dan ibadah. Kehidupan
yang dibenahi nikahnya maka nikah tidak lagi diisi dengan geger-gegeran dan
perbantahan. Kalau mau matahari tidak dicabut dari kehidupan kita maka mari
memberi nikah kita diisi dengan Firman Allah. Kalau ada geger dalam nikah itu
bearti ada roh antikristus, iblis sementara menggoncangnikahitu. Supaya jangan kasih Allah di cabut
maka kita harus mengizinkan hidup kita dibenahi oleh Firman. Tujuan kabar yang
besar ini adalah untuk membenahi nikah agar kita mencapai nikah yang rohani.
Pembenahan nikah itu wilayahnya dalam ibadah sehingga nikah dan ibadah tidak
bisa terlepas.
Mengapa
pembangunan Bait Allah diikut sertakan dengan pembangun istana Salomo. Kelihatannya
membangun Bait Allah lebih mudah sebab dikatakan membangun Bait Allah 7 tahun
dan membangun istana raja itu 13, jadi jumlah 20 tahun . Artinya jangan kita menganggap
ibadah dan pelayanan itu sesuatu yang sulit (berat) karena hanya 7 tahun waktunya dibangun.
Sebenarnya yang sulit adalah membangun nikah kita.
Waktu
pembangunan Bait Allah lebih singkat yaitu 7 tahun tetapi sempurna. Waktu
pembangunan istana 13 tahun. Angka 13 adalah angka kekacauan dan angka
pemberontakan, itu angka yang tidak indah.
Tetapi karena digandenga dengan angka 7 maka angka 13 ini berhasil dilalui
sehingga ibadah dan nikah menjadi satu. Ini yang dijaga oleh Tuhan sehingga
kita berjalan semakin terang dan tidak merosot.
Jangan
sampai pada di usia tua kasih kepada istri semakin merosot atau sebaliknya.
Kalau kasih sudah merosot maka yang akan muncul adalah pertikaian, perbantahan
dan sengketa. Semua itu berorientasi pada hawa nafsu.
Selagi
kita ada dalam pengajaran yang besar ini, izinkan sorotan matahari Tuhan,
sorotan kasih sayang Tuhan kepada kita untuk membenahi mulai dari Bait Allah
yaitu membangun istana dan kita juga membangun istana kita. Istana menunjuk
nikah.
I Raja-raja 7:1; 6:38
7:1 Salomo mendirikan istananya sampai tiga belas
tahun lamanya, barulah selesai seluruh istananya itu.
6:38 dan dalam tahun yang kesebelas, dalam bulan
Bul, yaitu bulan kedelapan, selesailah rumah itu dengan segala bagian-bagiannya
dan sesuai dengan segala rancangannya; jadi tujuh tahun lamanya ia
mendirikan rumah itu.
Selisih
angka 13 dan angka 7 adalah angka 6, itu angka daging. Untuk membenahi daging
kita itu tidak enteng. Daging inilah sasaran antikris menyelinap masuk dan
ditumbuh kembangkan menjadi 666 oleh antikristus yang membuat bumi ini gemetar.
Itu sebabnya kita harus menaruh perhatian.
Yeremia 13:16
13:16 Permuliakanlah TUHAN, Allahmu, sebelum Ia
membuat hari menjadi gelap, sebelum kakimu tersandung di atas bukit-bukit yang
diliputi senja, sementara kamu menanti-nantikan terang, tetapi Ia menjadikan
hari kelam pekat dan mengubahnya menjadi gelap gulita.
Terang
yang mendadak menjadi gelap itu ditujukan pada orang yang keras hati seperti
Firaun. Tuhan mendadak akan mencabut terang yang ada padanya, Tuhan mencabut
kasih Tuhan yang ada padanya karena dia tidak menghiraukan rencana Allah.
Bagaimana supaya kita tidak kena pada hal ini? Muliakanlah Tuhan!
I Korintus 6:20
6:20 Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah
lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu (dan rohmu juga)!
Amsal 3:9
3:9 Muliakanlah TUHAN dengan hartamu dan dengan
hasil pertama dari segala penghasilanmu,
Memuliakan
Tuhan ini karena
menghadapi kehidupan yang diancam olehTuhan/ mencabut kasih, mencabut matahari
justru di tengah hari. Mengapa kasih Tuhan mendadak dicabut? Karena terlalu
banyak umat Tuhan yang mengabaikan hidupnya
untuk ditautkan dengan kasih Ilahi. Matahari masih besinar tetapi dia tidak
hirau, dia tidak peduli. Masih diberikan kesempatan dalam hidupnya untuk
menikmati kasih Tuhan, ada Firman Tuhan ada Roh Tuhan, segala-galanya masih ada
tetapi tidak dia hirau akhirnya Tuhan cabut. Akhirnya orang seperti itu akan terjadiseperti ini:
Yesaya 8:21-22
8:21 Mereka akan lalu-lalang di negeri itu, melarat
dan lapar, dan apabila mereka lapar, mereka akan gusar dan akan mengutuk
rajanya dan Allahnya; mereka akan menengadah ke langit,
8:22 dan akan melihat ke bumi, dan sesungguhnya,
hanya kesesakan dan kegelapan, kesuraman yang mengimpit, dan mereka akan
dibuang ke dalam kabut.
Ini
terjadi karena dia tidak peduli mencari kesaksian dan pengajaran.
Yesaya 8:20
8:20 "Carilah pengajaran dan kesaksian!"
Siapa yang tidak berbicara sesuai dengan perkataan itu, maka baginya tidak
terbit fajar.
Kesaksian
bekerja sama dengan darah Anak Domba Allah mengalahkan binatang itu. Berarti
kehiupan itu tidak mau meraih kemenangan. Akhirnya kehidupan itu tunduk ke bumi
dan melihat kesesatan, kegelapan, kesuraman yang menghimpit dirinya. Firman
Tuhan tidak bermaksud mengutuk seseorang tetapi tujuan Firman Allah untuk mengangkat kita. Hanya tergantung sikap kita
bagaimana menanggapi Firman Tuhan. Itu menentukan apakah kita mencari
pengajaran dan kesaksian atau tidak. Pengajaran dan kesaksian, utamanya
kesaksian DarahAnakDombaitu
mengalahkan iblis.
Wahyu 12:11
12:11 Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak
Domba, dan oleh perkataan kesaksian
mereka. Karena mereka tidak mengasihi
nyawa mereka sampai ke dalam maut.
Jangan
sampai kita masih ada kesempatan untuk mencari pengajaran berarti mau menemukan
cahaya matahari tetapi tidak diupayakan. Hanya orang yang ada di dalam lingkup
kasih Allah yang di dalam kerajaan Sorga akan bersinar seperti matahari.
Matius 13:43
13:43 Pada waktu itulah orang-orang benar akan bercahaya
seperti matahari dalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa bertelinga, hendaklah ia
mendengar!"
Jadi
yang akan bersinar seperti matahari adalah orang-orang yang memasang telinganya
mendengar Firman Tuhan sehingga dia berhasil tampil seperti dalam wahyu 12:1. Berjubahkan
matahari berart Kasih Allah menyelubungi dirinya, dia berpijak di atas bulan
yang menjadi darah berarti berdiri di atas dasar Korban Kristus dan bermahkotakan
dua belas bintang berarti ada di bawah pimpinan Roh Kudus lewat pelayanan
hamba-hamba Tuhan. Itulah pempilan orang benar yang berjalan sampai rembang
tengah hari, dia tampil dalam kepenuhnan kebenaran Firman Allah yang ada dalam
hidupnya.
Lawannya
Amos mengatakan tadi terjadi perkabungan, terjadi ratapan. Kalau kita tidak
berada pada selera Tuhan jangansampai
seperti apa yang digambarkan oleh Amos dalam pasal 8 maka gawatlah kehidupan
itu. Tuhan memperlihatkan mana yang negatif dan mana yang positif.
Terpergantung kita mau memilih yang mana. Yang negatif ada pada ayat 9 dan 10 ini diperlihatkan bukan untuk kita tiru,
bukan supaya kita hidup di dalamnya.
Kehidupan sepertiitu tidak
menghargai kasih Tuhan. Matahari masih menyinari kehidupannya tetapi dia tidakhirau.
Amos 8:10
8:10 Aku akan mengubah perayaan-perayaanmu menjadi
perkabungan, dan segala nyanyianmu menjadi ratapan. Aku akan mengenakan kain
kabung pada setiap pinggang dan menjadikan gundul setiap kepala. Aku akan
membuatnya sebagai perkabungan karena kematian anak tunggal, sehingga akhirnya
menjadi seperti hari yang pahit pedih."
Jadi
kehidupan tadi bukan orang yang tidak beribadah. Ayat 10 ini menunjukkan bahwa
kehidupan yang diancam ini adalah orang-orang yang beribadah tetapi dia jatuh
pada ibadah tipuan.
1. Kain
kabung dipinggang
Yeremia
13:11
13:11
Sebab seperti ikat pinggang melekat pada pinggang seseorang, demikianlah
tadinya segenap kaum Israel dan segenap kaum Yehuda Kulekatkan kepada-Ku,
demikianlah firman TUHAN, supaya mereka itu menjadi umat, menjadi ternama,
terpuji dan terhormat bagi-Ku. Tetapi mereka itu tidak mau mendengar."
Ini tujuan Tuhan tetapi sekarang
dirubah, ikat pinggang mereka dari kain kabung. Rencana Allah disampaikan dalam
gereja Tuhan tetapi ternyata penampilan Firman untuk menyucikan dan membenahi
angka 6 tidak dipedulikan. Bagi mereka yang penting bersukacita memuji Tuhansudahcukuptidakperlupengajaran.
2. Kepala
gundul berarti:
a) Kemuliaan Tuhan hilang.
b) Perlindungan
Tuhan hilang.
c) Rasa
tunduk dan takut kepada Tuhan hilang.
Rambut bagi wanita itu adalah gambaran roh tunduk.
Tunduk kepada suami dan tunduk kepada
Tuhan, MempelaiLaki-lakiSorga.
I
Korintus 11:13-16
11:13
Pertimbangkanlah sendiri: Patutkah perempuan berdoa kepada Allah dengan kepala
yang tidak bertudung?
11:14
Bukankah alam sendiri menyatakan kepadamu, bahwa adalah kehinaan bagi
laki-laki, jika ia berambut panjang,
11:15
tetapi bahwa adalah kehormatan bagi perempuan, jika ia berambut panjang? Sebab
rambut diberikan kepada perempuan untuk menjadi penudung.
11:16
Tetapi jika ada orang yang mau membantah, kami maupun Jemaat-jemaat Allah tidak
mempunyai kebiasaan yang demikian.
Ternyata mereka beribadah tetapi
tidak ada roh penundukan kepada Tuhan, tidak ada roh penundukan di dalam nikah,
tidak ada perlindungan suami kepada istri. Kalau gundul berarti tidak ada
kemuliaan, gereja kehilangan kemulian, gereja kehilangan perlindungan, gereja
kehilangan roh penundukan.
Tuhan
sudah perlihatkan kalau kamu berbuat seperti ini akibatnya ini. Kalau kamu mau
membangun istana/
membangun Bait Allah secara kembar jalan bersama-sama maka apapun kesulitan
pembangunan istana akan terbenahi karena ada Bait Allah. Pembangunan Istana
bahannya sama dengan pembangunan Bait Allah.
Marilah
kita gereja Tuhan mau berjalan sampai rembang tengah hari, bukan berjalan dalam
gelap tetapi terang benderang sehingga kita jumpa dengan Yesus dan ibadah serta
nikah kita terbenahi. Betapa indah kalau kita berjumpa dengan Yesus dan dia
berkata “Akulah Mesias itu.”
Tuhan
Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar