Salam
sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Imamat 11:1-5,46-47
11:1 Lalu TUHAN berfirman kepada Musa dan Harun,
kata-Nya kepada mereka:
11:2 "Katakanlah kepada orang Israel, begini:
Inilah binatang-binatang yang boleh kamu makan dari segala binatang berkaki
empat yang ada di atas bumi:
11:3 setiap binatang yang berkuku belah, yaitu yang
kukunya bersela panjang, dan yang memamah biak boleh kamu makan.
11:4 Tetapi inilah yang tidak boleh kamu makan dari
yang memamah biak atau dari yang berkuku belah: unta, karena memang memamah
biak, tetapi tidak berkuku belah; haram itu bagimu.
11:5 Juga pelanduk, karena memang memamah biak,
tetapi tidak berkuku belah; haram itu bagimu.
11:46 Itulah hukum tentang binatang berkaki empat,
burung-burung dan segala makhluk hidup yang bergerak di dalam air dan segala
makhluk yang mengeriap di atas bumi,
11:47 yakni untuk membedakan antara yang najis
dengan yang tahir, antara binatang yang boleh dimakan dengan binatang yang
tidak boleh dimakan."
Setelah kita diperhadapkan pada pasal 10, utama ayat
17, bahwa hamba Tuhan itu menanggung keselamatan umat Tuhan. Di situ Tuhan
memberikan apa jaminan hidup dari penyelengara ibadah itu. Dia diberikan ransum
atau jaminan baik secara jasmani dan lebih-lebihlagi perkara rohani. Tidak mungkin bicara
rohani kalau tidak dijamin jasmani olehTuhansebab
nantinya dia mati konyol. Itu sebabnya Tuhan memberikan jaminan jasmani dan
rohaniberartiTuhan ajar
hambaTuhanharusbersandarpadaTuhan (majikanNya).
Untuk masuk pada pasal 11 supaya dia kuat supaya dia mempunyai kemampuan secara rohani
untuk membedakan mana yang halal dan mana yang haram. Sesungguhnya tujuan
akhirnya adalah Imamat 11:46-47. Jadi supaya dia kuat baik secara jasmani
karena Tuhan memberikan asupan secara jasmani, maka Tuhan juga memberikan
asupan secara rohani supaya dia mengerti mana yang halal dan mana yang haram,
mana yang najis dan mana yang tahir, mana yang boleh dimakan dan mana yang
tidak boleh dimakan = mana yang
bisakitabersekutudan yang tidakbolehkitabersekutu (makan).
Kalau kita undur pada ayat 41 dan ayat 42 di sana
lebih diberi penekanan yaitu yang merayap dengan perutnya. Jadi yang dimaksud
secara lahiriah memang binatang-binatang di dunia ini tetapi secara rohani
adalah kehidupan yang merayap dengan perutnya. Artinya yang perutnya dia
utamakan. Itu haram bagi Tuhan. Jadi kalau kita mau bersekutu kita harus
memperhatikan apakah yang melayani itu merayap dengan perutnya, berarti dia
paralel (sekutu) dengan
bumi atau tidak.
Seorang penyelenggara ibadah, seorang hamba Tuhan,
dalam hal ini seorang gembala harus bisa membedakan mana yang halal mana yang
haram, mana yang najis mana yang tahir, mana yang boleh dimakan artinya boleh
bersekutu dan mana yang tidak boleh bersekutu dengannya. Untuk membedakan ini
memang membutuhkan ketegasan. Dalam I Timotius 4:1-3berbicara makanan dan persekutuan lalu dikatakan
“Roh Allah dengan tegas”.Jadi kalau kita ada Roh Allah maka kita harus ada
ketegasan walaupun resikonya berat, tidak peduli orang mau terima atau tidak.
Yesus saja dikata-katai disebut gila, pengacau dan
pembawa huru hara. Rasul Pauluspun demikian.Label seperti itu juga pasti
melekat kepada pribadi-pribadi kalau dia ada Roh Kudus sehingga bisa mendeteksi
apa yang akan mencelakakan gereja Tuhan, bisa mendeteksi mana yang benar di
hadapan Allah. Kalau kehidupan
seperti itu berbicara dengan tegas maka resikonya pasti besar. Karena orang
seperti itu melihat dengan mata rohani ini manuver yang berbahaya dan kalau dia
berbicara itu karena mengasihi orang tersebut bukan dengan maksud mau mempermalukan. Namun belum tentu itu diterima
malah yang berbicara itu mendapat caci maki. Tetapi kita harus belajar pada
pribadi Yesus dan pribadi rasul Paulus bahwa pengalaman-pengalaman mereka harus
menjadi warna hamba Tuhan.
Kalau ada Roh Kudus di dalam dirinya bukan hanya
dibuktikan dengan bahasa roh tetapi harus ada ketegasan. Kalau berbahasa roh
lalu tidak tegas itu kebohongan!
4:1 Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di
waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh
penyesat dan ajaran setan-setan
Sidang jemaat Kreta salah satunya yang murtad. Dalam
bahasa gerikanya adalah apostasia
yang artinya pengkhianat, pemberontak,undurdariapa
yang pernahdiaikutidahulu itu yang ada dalam sidang jemaat Kreta.
Titus
1:16
1:16 Mereka mengaku mengenal Allah, tetapi dengan
perbuatan mereka, mereka menyangkal Dia. Mereka keji dan durhaka dan tidak
sanggup berbuat sesuatu yang baik.
I Timotius
4:2-3
4:2 oleh tipu daya pendusta-pendusta yang hati
nuraninya memakai cap mereka.
4:3 Mereka itu melarang orang kawin, melarang
orang makan makanan yang diciptakan Allah supaya dengan pengucapan syukur
dimakan oleh orang yang percaya dan yang telah mengenal kebenaran.
Yang dimaksud melarang orang kawin di sini adalah
melarang orang kawin dalam nikah yang kudus.
Kata halal dan haram adalah dua hal yang tidak boleh
disandingkan dan jelas pemisahanannya. Jangan sampai saya sandingkan yang haram
dan yang halal akhirnya tidak jelas sehingga berita yang saya sampaikan kepada
jemaat menjadi buram dan wajah jemaat juga menjadi buram di hadapan Tuhan.
Bicara halal dan haram itu sudah jelas pemisahan! Apalagi dikunci dengan Imamat
11:47.
Imamat 11:41-47 adalah tujuan akhir dari penekanan apa
itu halal dan apa itu haram. Kalau dia terpisah dari haram lalu menuju pada
halal maka dia akan meraih berkat-berkat yang ada di sana utamanya berkat pada
ayat 44 dan 45. Ini yang ditekankan oleh Petrus “hendaklah kamu kudus seperti Aku
kudus”, ini diangkat kembali oleh rasul Petrus.
I
Petrus 1:15-16
1:15 tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam
seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu,
1:16 sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku
kudus.
Jadi haram dan halal ini memberi warna kepada kita
apakah kita kudus atau tidak kudus.
Di dalam Imamat pasal 11 ini dibutuhkan ketelitian
untuk mengetahui mana yang haram. Kalau yang halal itu sudah jelas. Dibutuhkan
ketelitian agar kami hamba Tuhan dan jemaat yang dipimpin jangan terjebak ataujatuh pada apa yang dikatakan haram!Jadi
saya memimpin ibadah bukan hanya sekedar memimpin upacara dan menyampaikan amanah
dalam ibadah, tetapi mempunyai nilai yang dalam agargereja tampil seperti yang
dituliskan dalam Imamat 11:44-45.
Yang anehnya kehidupan sudah hidup najis dan tidak tahir
tetapi bicaranya luar biasa menyalah-nyalahkan orang. Apalagi kalau
perkataannya ditujukan kepada hamba Tuhan yang adatandapemakaiandalam satu pelayanannya, iniberbahayabagidirinya.
Nuh mempunyai tiga anak, Ham berani membicarakan
ketelanjangan bapanya sehingga dia kena kutuk. Tetapi Sem dan Yafet tidak
berani. Kalau kita tahu itu adalah gembala kita, saya tidak berani untuk
berbicara kekuarangannya. Mari kita hamba Tuhan memperhatikan supaya bisa
membedakan mana yang dikehendaki Tuhan dan mana yang tidak, mana yang halal dan
mana yang haram, sebab hamba Tuhan menanggung keselamatan umat.
Imamat
10:17
10:17 "Mengapa tidak kamu makan korban
penghapus dosa itu di tempat yang kudus? Bukankah itu sesuatu bagian maha kudus
dan TUHAN memberikannya kepadamu, supaya kamu mengangkut kesalahan umat itu dan
mengadakan pendamaian bagi mereka di hadapan TUHAN?
Bilangan 8:19
8:19
danAkumenyerahkan orang Lewidaritengah-tengah orang Israel
sebagaipemberiankepadaHarundananak-anaknyauntukmelakukansegalapekerjaanjabatanbagi
orang Israel di Kemah Pertemuan, danuntukmengadakanpendamaianbagi orang Israel,
supaya orang Israel jangankenatulahapabilamerekamendekatketempat kudus."
Hamba Tuhan bertanggung jawab demi keselamatan jemaat bukan hanya
menyampaikan pidato dalam jemaat. Siapa yang bertanggung jawab kalau
antikristus datang lalu jemaat tidak disingkirkan Tuhan dan tertinggal dalam
3,5 tahun aniaya antikristus? Itu sebabnya jemaat topanglah gembalamudalamdoa.
Setelah Tuhan berbicara tentang tanggung jawab imam
terhadap keselamatan umat ini maka Tuhan berbicara tentang halal dan haram,
mana yang kehendak Allah dan mana yang bukan kehendak Allah. Untuk yang halal
memang sudah jelas tetapi untuk binatang haram membutuhkan ketelitian, ada tiga
pembagiannya:
Ø Tidak
memamah biak dan yang berkuku ganjil.
Ø Tidak
memamah biak tetapi berkuku belah.
Ø Memamah
biak tetapi berkuku ganjil.
Secara rohani ini sulit dan membutuhkan ketelitian untuk
mendeteksi yang haram ini. Kalau salah intreprestasi, salah menanggapi maka
kita bisa terjebak dalam suasana yang haram di hadapan Tuhan, berarti kehidupansepertiitutidak bisa diterima oleh Tuhan (ditolak).
Ketiga faktor tadi hanya kena mengena dengan persoalan
yang berkaki empat. Halal dan haram ini Tuhan bagi pada tiga wilayah.
1. Di
udara
Apa
ciri haram yang ada di udara yang begitu mudah menyusup masuk kepada kita.
Efesus 2:1-2
2:1
Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.
2:2
Kamu hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu
mentaati penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di
antara orang-orang durhaka.
Di
udara ini yang haram adalah sifat durhaka. Tidak peduli siapa, dia selalu
mengincar untuk menyusupkan roh durhaka kepada kita. Kepada jemaat Kreta roh
durhaka ini berhasil masuk.
Durhaka
ini sama dengan jahanam, atau diambil dari bahasa hoonomos yang
artinya durhaka/ jahanam.
Sidang jemaat Kreta kemasukan roh jahanam ini. Kalau roh durhaka ini
sudah masuk dalam sidang jemaat Kreta maka tidak mungkin mereka menjadi satu
dengan yang halal yaitu kebenaran. Yang halal itu kebenaran, yang haram itu
jahanam/durhaka.
Dalam
nikah itu berbahaya. Kalau salah satu durhaka maka pasangannya akan terganggu,
apalagi kalau dua-duanya durhaka, tidak bakal mereka bertemu dengan Tuhan.
Titus 1:16
1:16
Mereka mengaku mengenal Allah, tetapi dengan perbuatan mereka, mereka
menyangkal Dia. Mereka keji dan durhaka dan tidak sanggup berbuat sesuatu yang
baik.
Perbuatan
mereka memperlihatkan prilaku-prilaku yang tidak cocok dengan pengakuan mulut
mereka. Kalau dikatakan “tidak sanggup
berbuat sesuatu yang baik” bukan berarti mereka tidak sanggup untuk memberi
padaorang lain. Tetapi mereka tidak sanggup berbuat sesuatu yang ada kaitannya
secara vertikalselalu yang
haram merekalakukan.
II Korintus 6:14
6:14
Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang
tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan?
Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?
Anak
muda jangan sembarang mencari pasangan. Jangan mencari yang durhaka di hadapan
Tuhan. Itu sebabnya adakan perjanjian dengan pasanganmu, kalau memang dia mau
sungguh-sungguh mencari Tuhan baru boleh menikah. Kalau tidak nantinya saudara
akan terhuyung-huyung dalam masa 3,5 tahun aniaya antikristus.
Durhaka
ini digandeng dengan murtad. Jadi ada orang yang sudah durhaka, tetapi ada
orang yang sudah dibenarkan kemudian murtad dan mereka itu bergabung dengan
yang durhaka. Inilah roh yang haram yang mau menggangu saudara dan saya. Ini bekerja
keras di penghujung akhir zaman. Roh ini yang membuat Adam dan Hawa jatuh di
dalam dosa sehingga mereka makan makanan yang dilarang. Tuhan mengatakan
“jangan kau makan” kalau dipakai istilah “itu haram”. Tetapi roh durhaka masuk
dan menjebak Adam dan Hawa.
Durhaka
dan murtad itu selalu bergandengan. Sebelum mengenal Tuhan kehidupan itu memang
sudah durhaka. Tetapi murtad ini sudah mengenal Tuhan tetapi kemudian berbalik.
Orang yang kena roh murtad ini disambut akrab oleh roh durhaka ini sehingga
kuatlah yang haram itu. Yang murtad ini mungkin memamah biak tetapi berkuku ganjil
atau tidak memamah biak tetapi berkuku genap. Yang durhaka itulah yang tidak
memamah biak dan berkuku ganjil.
Murtad
dan durhaka itu akhirnya jatuh pada pelukan antropostesanonias
atau antikristus.
II Tesalonika 2:3
2:3
Janganlah kamu memberi dirimu disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun
juga! Sebab sebelum Hari itu haruslah datang dahulu murtad dan haruslah
dinyatakan dahulu manusia durhaka, yang harus binasa,
Ini
kena mengena pada waktu akhir. Justru pada saat-saat terakhir roh ini bergerak
luar biasa. Itu sebabnya kita harus menjaga diri, yang berkepentingan menjaga
sidang jemaat adalah saya. Manusia durhaka ini dibinasakan dengan apa? Dengan nafas mulut Tuhan.
II Tesalonika 2:8
2:8
pada waktu itulah si pendurhaka baru akan menyatakan dirinya, tetapi Tuhan
Yesus akan membunuhnya dengan nafas mulut-Nya dan akan memusnahkannya, kalau Ia
datang kembali.
Mengapa
Tuhan binasakan dengan nafas mulut Tuhan? Karena Firman Tuhan yang ditulis,
yang dinafasi oleh Tuhan, itu dilecehkan, tidak dihargai, tidak sepenuhnya dipegang.
II Timotius 3:16
3:16
Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk
menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam
kebenaran.
Setiap
tulisan yang dinafasi oleh Tuhan berfaedah untuk mengajar dan menyatakan
kesalahan. Jadi kita harus loyal ketika diajar lalu ditunjuk kesalahan sebab
kita menerima nafas Tuhan. Kalau menolak ketika ditunjuk kesalahan kita berarti
sama dengan menolak nafas Tuhan sehingga nafas Tuhan itu akan berubah menjadi
pedang untuk menghukum.
Seringkali
menjelang pemberitaan Firman kita mendengar dikatakan “saatnya tiba kita akan
mendapatkan pelayanan Tuhan lewat FirmanNya”. Begitu Tuhan melayani kita dengan
FirmanNya malah kita berontak dan marah. Siapa yang tersinggung di sini? Apakah
saudara pikir yang berbicara di belakang mimbar yang akan terseinggung? Tentu
Tuhan yang akan tersinggung sebab Tuhan yang sedang melayani saudara bahkan Tuhan
rela membungkuk. Ketika ada tulang yang mengganjal rahang saudara Dia mau
mengeluarkan. Dia datang dengan tali kasih supaya saudara bebas mengunyah.
Tetapi kadang kala ketika Tuhan melayani kita malah bersikap marah dan menutup
Alkitab. Menurut orang itu dia menunjukkan amarahnya kepada pemberita Firman
tetapi sebenarnya
yangtersinggungadalahTuhan yang utushambaTuhantersebut,bagi orang
sepertiituakanberlaku:2 Tawarikh
36:15-16
36:15 Namun TUHAN, Allah nenekmoyangmereka,
berulang-ulangmengirimpesanmelaluiutusan-utusan-Nya,
karenaIasayangkepadaumat-Nyadantempatkediaman-Nya.
36:16 Tetapimerekamengolok-olokutusan-utusan Allah
itu, menghinasegalafirman-Nya, danmengejeknabi-nabi-Nya.Olehsebabitumurka TUHAN
bangkitterhadapumat-Nya, sehinggatidakmungkinlagipemulihan.
Hosea 11:4
11:4
Aku menarik mereka dengan tali kesetiaan, dengan ikatan kasih. Bagi mereka Aku
seperti orang yang mengangkat kuk dari tulang rahang mereka; Aku membungkuk
kepada mereka untuk memberi mereka makan.
Untuk
apa Yesus datang dari Sorga merendahkan diri? Untuk memberi makan saudara dan
saya. Yang anehnya kalau hamba Tuhan yang marah ketika mendengar Firman dan
malah menutup Alkitabnya. Ngeri kalau ada hamba Tuhan seperti itu, Tuhan tidak
akan membukakan rahasia Firman kepada hamba Tuhan seperti itu. Bisa berkhotbah
tetapi khotbah biasa seperti gereja umum, tidak jelas penekanannya ke mana.
Murtad
dalam bahasa gerika adalah Apostasia
kata kerjanya adalah Aphistemi
artinya:
a) Berkhianat
b) Memberontak
c) Undur diri
dari apa yang dahulu dia ikut.Artinya undur dari pengajaran yang dia terima
dari pendahulu dan berpaling pada ajaran yang lain.
Murtad
ini membuat saudara haram sehingga tidak diterima oleh Tuhan, tidak masuk dalam
pembangunan Tubuh Kristus. Olehnya itu mari kita memperhatikan Firman Allah di
penghujung akhir zaman ini karena Tuhan begitu murah di penghujung akhir zaman
ini maka Dia membukakan rahasia Firman Allah dan Dia curah dengan limpahbagisidangNya.
Kita
sudah bisa tahu yang tidak memamah biak dan berkuku ganjil itu adalah durhaka.
Tidak memamah biak tetapi berkuku genap atau memamah biak tetapi berkuku ganjil adalah murtad. Justru yang tidak
memamah biak berkuku genap dan memamah biak tetapi berkuku ganjil ini yang sedangmarakhari-hariterakhirini. Durhaka
dan murtad ini yang enak bagi
daging. Sebab segala sesuatu dia anggap indah dan dia lakukan saja tetapi dia
tidak sadar dia sudah terjebak pada satu suasana yang namanya haram dan dia
akan ditolak oleh Tuhan kelak. Ini jangan terjadi pada diri kita.
2. Di atas
bumi
Ini
berbahaya sekali karena menyangkut ibadah, penipuan dalam ibadah.
Wahyu 13:11-12,15-17
13:11
Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua
sama seperti anak domba dan ia berbicara seperti seekor naga.
13:12
Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya. Ia
menyebabkan seluruh bumi dan semua penghuninya menyembah binatang pertama, yang
luka parahnya telah sembuh.
13:15
Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang
itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa,
sehingga semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh.
13:16
Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau
miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada
dahinya,
13:17
dan tidak seorang pun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka
yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.
Mustinya
pada tangan kanan ada tanda sebagai bukti kita dari sorga tetapi pada tangan
kanan di sini sudah ada tanda yang lain. Penipuan ibadah ini kalau saudara
perhatikan khususnya pada ayat 16, dia bergerak memanfaatkan soal mamon.
Penipuan yang ada di atas bumi ini adalah penipuan dalam ibadah yang harus kita
waspadai. Dia tampil seperti domba tetapi sebenarnya adalah naga.
Ketika
Kristus Yesus bangkit dari antara orang mati maka uang ini mulai bergerak. Jadi
kebangkitan Kristus mau ditutup dengan persoalan duit. Siapa yang bergerak di
situ? Imam-imam besar, pelayan-pelayan dalam rumah ibadah! Bukan orang-orang
yang tidak tahu Tuhan. Justru orang yang melayani dalam ibadah.
Matius 28:11-13
28:11
Ketika mereka di tengah jalan, datanglah beberapa orang dari penjaga itu ke
kota dan memberitahukan segala yang terjadi itu kepada imam-imam kepala.
28:12
Dan sesudah berunding dengan tua-tua, mereka mengambil keputusan lalu
memberikan sejumlah besar uang kepada serdadu-serdadu itu
28:13
dan berkata: "Kamu harus mengatakan, bahwa murid-murid-Nya datang
malam-malam dan mencuri-Nya ketika kamu sedang tidur.
Uang
itu bisa merubah fakta, bisa merubah yang benar menjadi tidak benar yang tidak
benar menjadi benar di dalam ibadah. Kita harus waspada, jemaat harus waspada,
utamanya saya hamba Tuhan.
Imamat 11:42
11:42
Segala yang merayap dengan perutnya dan segala yang berjalan dengan
keempat kakinya, atau segala yang berkaki banyak, semua yang termasuk binatang
yang merayap dan berkeriapan di atas bumi, janganlah kamu makan, karena
semuanya itu adalah kejijikan.
Kalau
perut sudah menyentuh bumi, kalau perut sudah bersekutu dengan kekuatan dunia
yaitu uang maka di hadapan Tuhan itu sudah menjijikan.
Matius 28:14-15
28:14
Dan apabila hal ini kedengaran oleh wali negeri, kami akan berbicara dengan
dia, sehingga kamu tidak beroleh kesulitan apa-apa."
28:15
Mereka menerima uang itu dan berbuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Dan
ceritera ini tersiar di antara orang Yahudi sampai sekarang ini.
Jadi
mereka mendukung pendapat imam-imam dan tua-tua ketimbang mendukung kebenaran,
mendukung fakta tentang kebangkitan Yesus. Sampai sekarang kita harus waspada
dengan persoalan uang, dengan persoalan mamon. Kalau kita salah ini bisa
merubah yang benar menjadi tidak benar, artinya memutar balikkan fakta.
Ini
ada hubungannya dengan suasana kebangkitan. Kebangkitan Kristus memberi peluang
kepada kita umat manusia untuk menjadi warga Sorga dan keluarga Allah. Ketika
kita menjadi warga Sorga dan keluarga Allah karena kuasa kebangkitan Tuhan maka
kita didorong oleh Tuhan untuk hidup di dalam Firman yang ditulis sebab Firman
yang ditulis itu kesaksiannya lebih hebat dari kebangkitan. Kebangkitan itu
merekrutk kita menjadi warga kerajaan Sorga kemudian menjadi keluarga Allah. Seandainya
setelah kita menjadi warga kerajaan Sorga dan keluarga Allah itu dirasa cukup
maka Tuhan tidak akan memberikan kita Alkitab, Firman yang ditulis. Alkitab ini
akan bersaksi terus.
Orang
kaya ketika sudah ada di neraka dia meminta kepada Abraham supaya mengutus
Lazarus pada 5 saudaranya yang ada di bumi dengan harapan bahwa orang yang mati
lalu bangkit itu lebih meyakinkan tetapi Abraham mengatakan pada mereka ada
Firman yang tertulis yang disampaikan oleh Musa dan nabi-nabi. Jadi Firman yang
ditulis ini lebih dari pada orang yang mati dan bangkit.
Ini
yang mau ditutup supaya kita tidak menjadi warga kerajaan Sorga atau keluarga
Allah sebab kalau kita sudah menjadi warga keluarga Allah maka akan
ditingkatkan oleh Tuhan dengan memberikan Firman yang tertulis untuk membimbingtetapidipecundangi oleh roh antikristus lewat
uang.
Yohanes 5:46
5:46
Sebab jikalau kamu percaya kepada Musa, tentu kamu akan percaya juga kepada-Ku,
sebab ia telah menulis tentang Aku.
5:47
Tetapi jikalau kamu tidak percaya akan apa yang ditulisnya, bagaimanakah kamu
akan percaya akan apa yang Kukatakan?"
Berarti
yang ditulis perlu dibaca dan diperhatikan serta harus dipercaya karena itu
yang akan membentuk karakter kita bagaimana kita berprilaku sebagai anggota
keluarga Allah. Firman yang tertulis ini yang mau dipecundangi oleh roh
antikristus. Di dalam Alkitab kebenaran Allah dibuka tetapi oleh uang semuanya bisa jadi kabur.
Mamon
akar katanya dari mamonas yang
artinya
a) Kepercayaan
Jadi kepercayaan sudah terbagi bukan hanya kepada
Firman tetapi juga kepada moman. Berarti Firman sudah dianaktirikan, sudah
dientengkan dan yang lebih dipercaya adalah mamon.Sebabitu yang menjanjikanmenurut orang tersebut.
b) Kekikiran
I
Korintus 6:9-10
6:9
Atau tidak tahukah kamu, bahwa orang-orang yang tidak adil tidak akan mendapat
bagian dalam Kerajaan Allah? Janganlah sesat! Orang cabul, penyembah berhala,
orang berzinah, banci, orang pemburit,
6:10
pencuri, orang kikir, pemabuk, pemfitnah dan penipu tidak akan mendapat
bagian dalam Kerajaan Allah.
Tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allah berarti
haram. Itu sebabnya perlu ketelitian.
c) Mendewakan
Sesudah
kebangkitan Yesus, kita menjadi manusia baru di dalam Tuhan.
I Petrus 1:3
1:3
Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang
besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara
orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan,
Sesudah
menjadi manusia baru perlu ada Firman atau tulisan yang diilhami oleh Tuhan
untuk mengajar kita, kemudian menyatakan yang salah, memperbaiki yang rusak dan
mendidik kita didalam kebenaran.
Jangan
sampai perut saudara merayap di bumi. Lepaskan semua pikiran jasmani, itu
urusannya Tuhan, yang penting kita melayani.
3. Di
bawah bumi
Wahyu 13:1-2; 17:3
13:1 Lalu aku melihat seekor binatang
keluar dari dalam laut, bertanduk sepuluh dan berkepala tujuh; di atas
tanduk-tanduknya terdapat sepuluh mahkota dan pada kepalanya tertulis nama-nama
hujat.
13:2
Binatang yang kulihat itu serupa dengan macan tutul, dan kakinya seperti kaki
beruang dan mulutnya seperti mulut singa. Dan naga itu memberikan kepadanya
kekuatannya, dan takhtanya dan kekuasaannya yang besar.
17:3
Dalam roh aku dibawanya ke padang gurun. Dan aku melihat seorang perempuan
duduk di atas seekor binatang yang merah ungu, yang penuh tertulis dengan
nama-nama hujat. Binatang itu mempunyai tujuh kepala dan sepuluh tanduk.
Binatang
yang menjunjung seorang wanita ini padanya penuh dengan nama-nama hujat.Yang
haram dari bawah bumi ini adalah penghujatan. Syukur ada seorang rasul yang
Tuhan angkat untuk kita bangsa kafir yaitu rasul Paulus. Dulu dia adalah
penghujat.
I Timotius 1:13
1:13
aku yang tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas,
tetapi aku telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa
pengetahuan yaitu di luar iman.
Dari
seorang yang haram kemudian bisa berubah menjadi halal. Di sini perlu
ketelitian. Kenapa dikunci dengan hujatan dan tampil rasul Paulus? Ini
mengingatkan kepada kita dan memberikan gambaran sekalipun kita adalah
kehidupan yang haram luar biasa tetapi kalau kita masih mau disinari oleh Shekina
Gloria di tengah-tengah perjalanan hidup kita maka kita bisa berubah dari
penghujat menjadi pelayan Tuhan yang luar biasa. Ini yang Tuhan inginkan dari
kehidupan kita. Sekalipun kita sudah haram dan hidup kita tidak karu-karuan
tetapi kalau kita masih mau disinari di dalam perjalanan hidup kita seperti
rasul Paulus dalam perjalanannya menuju ke Damsyik maka dari manusia haram kita
bisa menjadi manusia halal bahkan dipakai Tuhan dengan luar biasa.
Anak haram dan orang haram tidak boleh masuk dalam
persekutuan sidang jemaat.
Ulangan
23:2
23:2 Seorang anak haram janganlah masuk jemaah
TUHAN, bahkan keturunannya yang kesepuluh pun tidak boleh masuk jemaah TUHAN.
Haram ini berarti durhaka, murtad, mamonas dan penghujat. Kita sudah
mengerti hal ini seperti tertulis dalam Ibrani 12:8. Kalau kita halal maka
tujuan akhirnya adalah kekudusan. Anak haram menolak pengajaran dan tidak mau
diajar, tetapi anak halal adalah anak yang menerima ajaran. Anak-anak Tuhan
yang menerima ajaran Tuhan adalaah anak yang halan dan tujuan akhirnya adalah
kekudusan sama dengan Tuhan.
Ibrani
12:8 (Terjemahan Lama)
12:8 Tetapi jikalau kamu tiada diajari, padahal
semua orang mendapat bahagian itu, maka kamu anak haram, bukannya anak halal.
Ibrani
12:11
12:11 Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia
diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia
menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih
olehnya.
Menerima ajaran berarti mencapai kesucian sama
dengan Tuhan, berarti kita anak halal. Kalau dalam Imamat disebut binatang yang
halal. Ini yang dimaksud oleh Tuhan.
Imamat 11:44-45
11:44
SebabAkulah TUHAN, Allahmu, makaharuslahkamumenguduskandirimudanharuslahkamu
kudus, sebabAkuini kudus, danjanganlahkamumenajiskandirimudengansetiapbinatang
yang mengeriapdanmerayap di atasbumi.
11:45
SebabAkulah TUHAN yang telahmenuntunkamukeluardaritanahMesir,
supayamenjadiAllahmu; jadilah kudus, sebabAkuini kudus.
Ada dua anak yang dapat dikatakan anak yang haram
sifatnya:
1. Adonia
I Raja-raja 1:5-6
1:5
Lalu Adonia, anak Hagit, meninggikan diri dengan berkata: "Aku ini mau
menjadi raja." Ia melengkapi dirinya dengan kereta-kereta dan orang-orang
berkuda serta lima puluh orang yang berlari di depannya.
1:6
Selama hidup Adonia ayahnya belum pernah menegor dia dengan ucapan:
"Mengapa engkau berbuat begitu?" Ia pun sangat elok perawakannya dan
dia adalah anak pertama sesudah Absalom.
Adonia
ini tidak pernah ajar. Ketika ayahnya menjelang ajal maka dia mengangkat diri
sebagai raja. Yang dia tonjolkan angka 50 berarti angka Roh Kudus. Apa gunanya menonjolkan
angka Pantekosta dan berbahasa lidah tetapi tidak memuliakan Firman. Tujuan Roh
Kudus adalah untuk memuliakan Firman. Adonia ini minus pengajaran, dia
mengedepankan Roh Kudus (angka 50)tetapi tidak memuliakan Firman malah dia
menginginkan papanya cepat mati agar Abisag gadis cantik yang merawat papanya
bisa dia ambil menjadi istrinya. Adonia ini adalah kehidupan yang tidak
mencintai Firman pengajaran
(kekudusan).
Firman
pengajaran itu harus kita cintai.
Amsal 3:1
3:1
Hai anakku, janganlah engkau melupakan ajaranku, dan biarlah hatimu memelihara
perintahku,
Ini
yang disikapi oleh Salomo.
Amsal 4:3-4
4:3
Karena ketika aku masih tinggal di rumah ayahku sebagai anak, lemah dan sebagai
anak tunggal bagi ibuku,
4:4
aku diajari ayahku, katanya kepadaku: "Biarlah hatimu memegang
perkataanku; berpeganglah pada petunjuk-petunjukku, maka engkau akan hidup.
Pentingnya
Firman pengajaran untuk menjadikan kita anak halal. Kalau menolak Firman
pengajaran maka kita menjadi anak haram.
Hasilnya
kalau menerima Firman pengajaran:
Amsal 4:8-9
4:8
Junjunglah dia, maka engkau akan ditinggikannya; engkau akan dijadikan
terhormat, apabila engkau memeluknya.
4:9
Ia akan mengenakan karangan bunga yang indah di kepalamu, mahkota yang indah
akan dikaruniakannya kepadamu."
Kalau
kita merangkul Firman pengajaran orang lain bisa melecehkan kita tetapi Alkitab
mengatakan kita dijadikan terhormat, bahkan perhiasan mempelai ada pada kita. Jangan kita
terganggu dengan fitnahan, umpatan, cacian atau makian orang lain, pegang
Firman ini dan lakukan maka saudara akan dihiasi, tampil sebagai Mempelai
Wanita untuk Tuhan Yesus Mempelai Pria Sorga.
Jangan
hanya mengedepankan Roh Kudus dengan berkata-kata asing. Apa sebenarnya tujuanRoh Kudus itu?
Yohanes 16:13-14
16:13
Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam
seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri,
tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia
akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.
16:14
Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang
diterima-Nya dari pada-Ku.
Kita
tunjukkan Roh Kudus ada dalam diri kita dengan memuliakan Yesus, memuliakan
Firman yang jadidaging (manusia).
2. Absalom
II Samuel 15:1
15:1
Sesudah itu Absalom menyediakan baginya sebuah kereta serta kuda dan lima puluh
orang yang berlari di depannya.
Absalom
ini tampil dengan tahbisan tipu. Adonia dan Absalom adalah dua anak dari raja
Daud. Keduanya memberontak kepada ayahnya. Berarti memberontak kepada
pendahulu. Mestinya mereka meneruskan
pengajaran yang diterima dari pendahulu tetapi mereka memberontak.
Berbicara halal dan haram itu berbicara pemisahan. Jangan
sampai kita terpisah dengan Tuhan. Jangan sampai kita haram, tidak ada pada
suasana yang halal dan diganggu oleh roh durhaka, roh murtad, mamon dan roh
penghujatan sehingga akhirnya terpisah dari Tuhan. Tuhan selalu mengulurkan
tangan ini memeluk saudara.
Adam dan Hawa dalam peta zaman tentang makanan, sebelum
jatuh dalam dosa makanannya adalah biji-bijian dan buah-buahan. Gandum itu
biji-bijian, anggur itu buah. Itu yang selalu Tuhan berikan kepada kita. Gandum itu
Firman pengajaran, anggur adalah sukacita dalam nikah/persekutuan.
Kejadian
1:29
1:29 Berfirmanlah Allah: "Lihatlah, Aku
memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan
segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu.
Ini yang menjadi asupan kita di penghujung akhir
zaman. Itu sebabnya jangan kita tolak tumbuh-tumbuhan yang berbiji, jangan
tolak gandung/ jangan
tolak Firman, jangan kita tolak anggur. Dulu kita adalah manusia berdosa dan sudah
dibenarkan dan Tuhan melupakan semuanya itu. Berarti saudara layak menerima
gandum yang limpah dalam gereja Tuhan. Saudara layak menerima curahan air anggur dari sorga. Ini yang Tuhan
siapkan kepada kita dia akhir zaman ini. jangan kita mengkondisikan diri haram.
Terima Firman pengajaran sebab tujuannya supaya kita kudus sama seperti Tuhan.
Tuhanmemberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar