Ibadah Penyerahan Anak
Markus 10:13-16
10:13 Lalu orang membawa anak-anak kecil kepada
Yesus, supaya Ia menjamah mereka; akan tetapi murid-murid-Nya memarahi
orang-orang itu.
10:14 Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan
berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan
menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya
Kerajaan Allah.
10:15 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa
tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk
ke dalamnya."
10:16 Lalu Ia memeluk anak-anak itu dan sambil
meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkati mereka.
Ketiga
injil sinoptis (Matius, Markus, Lukas) dalamcerita yang sama tentang pemberkatan
anak-anak ini. Betapa berharganya di mata Tuhan kalau orang tua membawa anak
kecil kepada Yesus. Kristus Yesus tidak keberatan tetapi murid-murid yang
keberatan. Dengan kata lain setiap tindakan-tindakan kita, kita akan berhadapan
dengan dua suasana, ada yang keberatan dan ada yang menerima. Tuhan mengajar
kita tentang hal ini untuk tidak terkejut, ketika kita melangkah untuk dekat
kepada Tuhan ada dua hal ini yang akan kita hadapi. Ada yang mendukung dan ada
yang menghambat.
Tetapi
kalau ada yang menghambat apakah kita surut langkah/ menyerahpadakeadaan? Kalau kita mau datang kepada
Tuhan maka iblis pasti tidak senang dan dia pasti memperalat orang yang dekat
dengan Firman. Murid-murid dekat dengan Yesus, berarti dekat dengan Firman.
Kadangkala justru orang yang dekat dengan Firman yang menjadi penghambat.
Kalau
kita memiliki tekad dan niat suci untuk datang kepada Tuhan Yesus maka tidak
ada satupun yang dapat menghambat. Keputusan ini ada pada kita.
Lukas 12:57
12:57 Dan mengapakah engkau juga tidak memutuskan
sendiri apa yang benar?
Keputusan
yang diambil oleh orang tua ini mau dicegah tetapi mereka tidak peduli dan
ternyata dibela oleh Tuhan karena keputusan mereka mengarah pada rencana Tuhan.
Anak
itu hanya titipan Tuhan kepada kita. Yang punya adalah Tuhan maka kita
bertanggung jawab untuk merawat serta menjaga dan yang utama pemenuhan kehidupan
rohaninya. Apalagi sebagai anak hamba Tuhan kebutuhan rohaninya adalah sesuatu
yang amat penting.
Markus 10:16
10:16 Lalu Ia memeluk anak-anak itu dan sambil
meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkati mereka.
Ada 3
kata kerja di sini:
1. Memeluk
Ini
berarti Tuhan memperagakan bahwa Dia siap melindungi dan siap memberikan
kehangatan. Kita harus yakin ketika kita datang kepada Tuhan, Dia siap
melindungi dan memberikan kehangatan kepada kita asalkan kita tidak terkendala
dengan hambatan yang ada di depan kita.
2. Meletakkan
tangan-Nya
Ini
suatu tanda persekutuan dengan tangan cipta dari Tuhan. Tangan Tuhan itu adalah
tangan yang mencipta langit dan bumi. Berarti Tuhan sedang mentransfer pekerjaan
penciptaan menurut seleraNya.
Efesus 4:23-24
4:23
supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu,
4:24
dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di
dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.
3. Memberkati
Yakinlah
kita menyerahkan anak karena mengakui bahwakita
tidak mampu menjaga mereka. Kalau kita sudah dengan yakin menyerahkan maka
Tuhan siap melindungi dan memberi kehangatan, Tuhan juga akan mengerjakan
pekerjaan penciptaan dalam diri anak itu dan berkat-berkat tercurah terutama
berkat-berkat rohani. Tuhan tidak mendustai kita, janjinya ya dan amin.
Ibadah Pendalaman Alkitab
Salam
sejahteradi dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Ada 7
bangsa di sekitar bangsa Israel yang seringdatanguntukmenghimpit
mereka. Yang akan dibicarakan pada kesempatan ini adalah Mesir dan Sidon.
Bangsa Mesir→ (Dari
Pasal 29-32)
Yehezkiel 29:1-3
29:1 Pada tahun kesepuluh, dalam bulan yang
kesepuluh, pada tanggal dua belas bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
29:2 "Hai anak manusia, tujukanlah mukamu
kepada Firaun, raja Mesir dan bernubuatlah melawan dia dan melawan seluruh
Mesir.
29:3 Berbicaralah dan katakan: Beginilah firman
Tuhan ALLAH: Lihat, Aku menjadi lawanmu, hai Firaun, raja Mesir, buaya yang
besar, yang berbaring di tengah anak-anak sungaimu, yaitu Nil, dan yang
berkata: Sungai Nil aku punya, aku yang membuatnya.
Dalam pasal-pasal mengenai Mesir ini kata mati dan
pedang itu sangat banyak dan jumlahnya sama yaitu 26 kali.InibuktibahwadirangkulolehMesir (dunia)
berartimatidanpastihadapipedang (tidakadadamai).
Bangsa Mesir adalah bangsa yang pernah memperhamba
bangsa Israel selama 400 tahun. Ketika bangsa Israel berada di Mesir di bawah
penguasaan Firaun, tidak pernah disebutkan orang Israel beribadah kepada Allah
atau membuat mezbah. Jadi benar-benar keberadaan mereka di Mesir tidak ada
hubungan dengan Tuhan karena dipotong oleh Firaun. Mereka menderita luar dan dalam, secara
jasmani dan rohani,
putushubungandenganTuhan. Bangsa Israel adalah umat pilihan
Tuhan.
Roma
11:28
11:28 Mengenai
Injil mereka adalah seteru Allah oleh karena kamu, tetapi mengenai pilihan
mereka adalah kekasih Allah oleh karena nenek moyang.
Jadi umat pilihat Tuhan diupayakan oleh Firaun untuk
putus hubungan Pemiliknya. Hal ini bernubuatan ganda.Jadi apa yang terjadi
dengan Israel di Mesir bukan berarti sudah selesai dan pupus begitu saja, hal
itu berkelanjutan dan akan lebih mencuat di akhir zaman ini. Yang akan ditindas
adalah umat pilihan Tuhan. Jadi gerakan-gerakan kita untuk mendongkrak
kerohanian kita untuk mencapai kesempurnaan, ada upaya iblis untuk menekan dan
menghimpit kita umat Tuhan.Kita
butuhpembebas.
Mesir ini mengandung paham Pantheismeyang mengatakanalamdan Allahadalahsama. Roh
ini kerja keras di hari-hari terakhir ini mau membuat pandangan kita buyar
terhadap Tuhan Yesus Kristus.Sehinggabanyak
orang Kristen menyamakanjasmanidanrohanipadatuhan lain.
Matius 6:33
6:33
TetapicarilahdahuluKerajaan Allah dankebenarannya,
makasemuanyaituakanditambahkankepadamu.
Orang Israel selama 400 tahun tidak pernah membangun
mezbah di Mesir. Padahal Yakub nenek moyang mereka adalah orang yang cenderung
membangun mezbah. Ketika tiba di Sikhem dia membangun mezbah dan ketika sampai
di Betel dia malah disuruh oleh Tuhan untuk membangun mezbah sampai dua kali.
Kejadian 33:19-20; 35:7
33:19
Kemudiandibelinyalahdarianak-anakHemor, bapaSikhem, sebidangtanah,
tempatiamemasangkemahnya, denganhargaseratuskesita.
33:20
Iamendirikanmezbah di situ dandinamainyaitu: "Allah Israel ialah
Allah."
35:7
Didirikannyalahmezbah di situ, dandinamainyalahtempatitu El-Betel, karena Allah
telahmenyatakandirikepadanya di situ, ketikaialariterhadapkakaknya.
Jadi Yakub adalah kehidupan yang cinta untuk
berhubungan dengan Tuhan lewat ibadah. Tetapi bangsa Israel disabotase oleh
Firaun sehingga tidak ada sedikit waktupun untuk beribadah. Selain Yakub, Ishak
bapanya beserta Abraham juga suka membangun mezbah.
Kejadian 26:25
26:25 SesudahituIshakmendirikanmezbah
di situ danmemanggilnama TUHAN. Iamemasangkemahnya di situ,
laluhamba-hambanyamenggalisumur di situ.
Kejadian 12:7-8; 13:4,18
12:7 Ketikaitu
TUHAN menampakkandirikepadaAbramdanberfirman: "Akuakanmemberikannegeriinikepadaketurunanmu."
Makadidirikannya di situ mezbahbagi TUHAN yang telahmenampakkandirikepadanya.
12:8
Kemudianiapindahdari situ kepegunungan di sebelahtimur Betel.
Iamemasangkemahnyadengan Betel di sebelahbaratdan Ai di sebelahtimur, laluiamendirikan
di situ mezbahbagi TUHAN danmemanggilnama TUHAN.
13:4
ketempatmezbah yang dibuatnyadahulu di sana; di situlah Abram memanggilnama
TUHAN.
13:18 Sesudahitu
Abram memindahkankemahnyadanmenetap di dekatpohon-pohontarbantin di Mamre,
dekat Hebron, laludidirikannyalahmezbah di situ bagi TUHAN.
Dalam perkembangan selanjutnya keturunan mereka
diganggu oleh iblis sehingga tidak lagi membangun mezbah. Tetapi Tuhan tidak
diam, Tuhan turun membebaskan bangsa Israel untuk dapat beribadah. Tujuan utama
yang ditekankan oleh Tuhan adalah supaya mereka bisa beribadah, supaya hubungan
Israel dengan Tuhan kembali harmonis yang selama 400 tahun telah terkendala
oleh Firaun. Bagaimana dengan kita? Apakah hubungan kita dengan Tuhan ada
kendala? Kalau ada berteriaklah kepada Tuhan maka Tuhan akan membebaskan.
Keluaran
3:7-8,12,18
3:7 Dan TUHAN
berfirman: "Akutelahmemperhatikandengansungguhkesengsaraanumat-Ku di
tanahMesir, danAkutelahmendengarseruanmereka yang
disebabkanolehpengerah-pengerahmereka, ya, Akumengetahuipenderitaanmereka.
3:8 Sebab itu Aku telah turun untuk melepaskan
mereka dari tangan orang Mesir dan menuntun mereka keluar dari negeri itu ke
suatu negeri yang baik dan luas, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan
madunya, ke tempat orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, orang
Hewi dan orang Yebus.
3:12 Lalu firman-Nya: "Bukankah Aku akan
menyertai engkau? Inilah tanda bagimu, bahwa Aku yang mengutus engkau: apabila
engkau telah membawa bangsa itu keluar dari Mesir, maka kamu akan beribadah
kepada Allah di gunung ini."
3:18 Dan bilamana mereka mendengarkan perkataanmu,
maka engkau harus beserta para tua-tua Israel pergi kepada raja Mesir, dan kamu
harus berkata kepadanya: TUHAN, Allah orang Ibrani, telah menemui kami; oleh
sebab itu, izinkanlah kiranya kami pergi ke padang gurun tiga hari perjalanan
jauhnya untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allah kami.
Di sisi lain Tuhan tidak egois, Dia juga mau
memberkati kita secara jasmani.
Kita melihat dalam keadaan bangsa Israel yang
terhimpit seperti ini Tuhan tidak tinggal diam sebab mereka adalah miliknya
Tuhan. Tuhan juga tidak akan tinggal diam kalau kita benar-benar menempatkan
diri sebagai miliknya Tuhan.
Roma
8:28-30
8:28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja
dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi
Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
8:29 Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula,
mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran
Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak
saudara.
8:30 Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula,
mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga
dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.
Ini yang iblis tidak suka sehingga dia memasang
lubang jebakan (skandalon) di depan
kita, tetapi ini jangan sampai ini membuat kita surut langkah, kita harus
mempunyai pengharapan untuk jadi segambar dengan Dia.
2 Korintus 3:18
3:18 Dan
kitasemuamencerminkankemuliaanTuhandenganmuka yang tidakberselubung.Dan
karenakemuliaanitudatangnyadariTuhan yang adalahRoh,
makakitadiubahmenjadiserupadengangambar-Nya, dalamkemuliaan yang semakinbesar.
Di daerah Mesir banyak ilah-ilah, salah satunya
adalah ilah tanah, di Memphis
disebutPtah, di AlfayimdisebutSobek, di Thebes disebutAmun. Di
setiap sudut wilayahnya ada ilah, itu sebabnya bangsa Israel tidak bisa
bergerak karena dikurung oleh ilah-ilah mereka.
Ketika Musa menghadap Firaun menyampaikan firman
Tuhan untuk membebaskan orang Israel, Firaun tidak mau mendengar karena dia
tidak kenal dengan Tuhan.
Keluaran
5:1-2
5:1 Kemudian Musa dan Harun pergi menghadap Firaun,
lalu berkata kepadanya: "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Biarkanlah
umat-Ku pergi untuk mengadakan perayaan bagi-Ku di padang gurun."
5:2 Tetapi Firaun berkata: "Siapakah TUHAN itu
yang harus kudengarkan firman-Nya untuk membiarkan orang Israel pergi? Tidak kenal
aku TUHAN itu dan tidak juga aku akan membiarkan orang Israel pergi."
Jangan kita ditipu dengan gebrakkan-gebrakkan di
hari-hari terakhir ini yang sebenarnya adalah manuver iblis untuk mengelabui
dan membohongi gereja Tuhan. Tuhan mau membebaskan kita bukan untuk sesaat
tetapi sampai selama-lamanya bahkan menyempurnakan kita.
Ketika niat Tuhan mau membebaskan umat Israel ini
dari tangan Firaun disampaikan oleh Musa kepada Firaun, Firaun malah marah dan
tambah menekan orang Israel. Akhirnya orang Israel mengetahui penyebab Firaun
semakin menekan mereka karena Musa dan Harun menghadap kepada Firaun sehingga
umat Tuhan Israel berbalik marah kepada Musa dan Harun. Itu sebabnya hamba
Tuhan tidak usah kaget kalau mendapat arus balik atau tantangan dari umat
walaupun sebenarnya hamba Tuhan itu adalah alat Tuhan untuk membebaskan umat Tuhan,
itu resiko hamba Tuhan. Sebenarnya tujuan pelayanan hamba Tuhan untuk kelepasan
umat, untuk membawa gereja Tuhan sempurna. Niat suci Tuhan disalurkan kepada
Musa dan Harun sebagai hamba Tuhan, namun ketika jemaat kena cobaan yang
kembali dihantam adalah hamba Tuhan.
Keluaran
5:3,18,17,18,20-21
5:3 Lalu kata mereka: "Allah orang Ibrani telah
menemui kami; izinkanlah kiranya kami pergi ke padang gurun tiga hari
perjalanan jauhnya, untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allah kami,
supaya jangan nanti mendatangkan kepada kami penyakit sampar atau pedang."
5:18 Jadi sekarang, pergilah, bekerja! Jerami tidak
akan diberikan lagi kepadamu, tetapi jumlah batu bata yang sama harus kamu
serahkan."
5:17 Tetapi ia berkata: "Pemalas kamu, pemalas!
Itulah sebabnya kamu berkata: Izinkanlah kami pergi mempersembahkan korban
kepada TUHAN!
5:20 Waktu mereka meninggalkan Firaun berjumpalah
mereka dengan Musa dan Harun, yang sedang menantikan mereka,
5:21 lalu mereka berkata kepada keduanya:
"Kiranya TUHAN memperhatikan perbuatanmu dan menghukumkan kamu, karena
kamu telah membusukkan nama kami kepada Firaun dan hamba-hambanya dan dengan
demikian kamu telah memberikan pisau kepada mereka untuk membunuh kami."
Sebenarnya saat itu masih dalam masa proses
pembebasan tetapi mereka kurang tanggap dan malah balik menggunakan nama Tuhan
untuk menghukum hamba Tuhan. Ini terjadi karena 400 tahun mereka tidak pernah
mengenal Tuhan, tidak pernah membangun mezbah.
Banyak illah di Mesir, kalau Musa datang
menyampaikan permintaan dengan nama salah satu illah itu pasti Firaun mau
mendengar. Kadang kalau permintaan dari Tuhan kita tolak tetapi permintaan yang
lain yang justru mau menghancurkan kita malah kita ikuti. Ini sama dengan kita
membuat hidup lebih pelik di dunia yang fana ini. Sehingga untuk mencapai
kesempurnaan dan meraih kemuliaan penuh hanya isapan jempol belaka dan tidak
akan menjadi kenyataan. Mari kita belajar dari kehidupan orang Israel
menghadapi Firaun ini. Mereka menghadapi bukan dengan kekuatan mereka tetapi
datang dari kekuasaan Allah, kalau kita menyerah pasti jadi.
Jangan kita hanya mencari kesembuhan secara jasmani, yang utama
adalah rohani kita. Tuhan membebaskan Israel dari Mesir yang menjadi tujuan
utama adalah perkara rohani yaitu supaya mereka bisa beribadah.
Sekarang
ini untuk menghiasi, memberi warna dan membuat ibadah semarak maka disertai
dengan berbagai macam atraksi termasuk sihir atau sulap di dalam gereja yang
mereka namakan Magic Gospel.
Ulangan
18:10-12
18:10 Di antaramu janganlah didapati seorang pun
yang mempersembahkan anaknya laki-laki atau anaknya perempuan sebagai korban
dalam api, ataupun seorang yang menjadi petenung, seorang peramal, seorang
penelaah, seorang penyihir,
18:11
seorangpemantera, ataupunseorang yang bertanyakepadaarwahataukepadarohperamalatau
yang memintapetunjukkepada orang-orang mati.
18:12
Sebabsetiap orang yang melakukanhal-haliniadalahkekejianbagi TUHAN,
danolehkarenakekejian-kekejianinilah TUHAN, Allahmu,
menghalaumerekadarihadapanmu.
Ulangan
18:10-12
(Terjemahan lama)
18:10 Jangan di antara kamu didapati akan seorang
juapun yang menyuruh anaknya laki-laki atau perempuan menerusi api, atau yang
bertenung atau orang hobatan atau yang melihat dalam nujum atau orang sulapan,
18:11
ataujurumantera yang membacamanteranya, atau yang bertanyakanhantusyaitan, atau
yang tahuilmuramal, atau yang bertanyakan orang mati.
18:12
Karenasegala orang yang berbuatperkara yang demikian,
yaitukebenciankepadaTuhan, dansebabperbuatankebencian yang
demikiandihalaukanTuhan, Allahmu, akanmerekaitu di hadapanmudaridalammiliknya.
Dikatakan ini kejijikan tetapi sekarang ini sulap
masuk di dalam gereja. Mereka beribadah kepada Tuhan tetapi masih juga memegang
yang lain.
Zefanya
1:5
1:5 juga mereka yang sujud menyembah di atas sotoh
kepada tentara langit dan mereka yang menyembah dengan bersumpah setia kepada
TUHAN, namun di samping itu bersumpah demi Dewa Milkom,
Roh Mesir ini yang sedang menghimpit gereja Tuhan,
orang pilihan Tuhan yang sedang dibawa masuk pada kesempurnaan. Saat membebaskan
bangsa Israel dari Mesir, Tuhan menghantam dewa-dewa orang Mesir. Dengan kata
lain semua itu tidak disenangi oleh Tuhan. Itu sebabnya jangan kita
terpikat dengan persoalan itu, karena itu hal
yang memuakkan bagi Tuhan.
Resiko apapun yang kita hadapi bisa kita terima asal
Tuhan bersama dengan kita, jangan kita jauh dari Tuhan maka kita pasti diberi
Tuhan kemenangan.Kita ini umat Tuhan, kendala apapun yang kita hadapi tetaplah
maju bersama dengan Tuhan, Tuhan sudah janji kita akan disempurnakan dan
kemuliaan telah disediakan buat saudara. Ikutilah Tuhan, jangan cengeng.
Sebagai hamba Tuhan kadang kala kita menghadapi
hambatan dari dua arah seperti Musa, baik dari luar (Firaun) maupun dari dalam
(orang Israel yang marah). Jemaat topanglah gembalamu. Bukan kesengajaan
gembala atau niat jahat seorang hamba Tuhan untuk menyulitkan kehidupan
saudara. Gembala membawa misi dari sorga supaya saudara terbebas masuk dalam
pembangunan Tubuh Kristus.Tabernakel tidak dibangun di Mesir tetapi di kaki gunung
Torsinah. Kita tidak bisa membangun Tubuh Kristus kalau kita masih diikat oleh
Mesir (dunia)
Sebenarnya ada maksud Tuhan yang indah kepada Firaun.
Keluaran
9:16
9:16 akan tetapi inilah sebabnya Aku membiarkan
engkau hidup, yakni supaya memperlihatkan kepadamu kekuatan-Ku, dan supaya
nama-Ku dimasyhurkan di seluruh bumi.
Hal ini diangkat lagi oleh rasul Paulus.
Roma
9:17-18,25-26,6
9:17 Sebab Kitab Suci berkata kepada Firaun:
"Itulah sebabnya Aku membangkitkan engkau, yaitu supaya Aku memperlihatkan
kuasa-Ku di dalam engkau, dan supaya nama-Ku dimasyhurkan di seluruh
bumi."
9:18 Jadi Ia menaruh belas kasihan kepada siapa yang
dikehendaki-Nya dan Ia menegarkan hati siapa yang dikehendaki-Nya.
9:25 seperti yang difirmankan-Nya juga dalam kitab
nabi Hosea: "Yang bukan umat-Ku akan Kusebut: umat-Ku dan yang bukan
kekasih: kekasih."
9:26 Dan di tempat, di mana akan dikatakan kepada
mereka: "Kamu ini bukanlah umat-Ku," di sana akan dikatakan kepada
mereka: "Anak-anak Allah yang hidup."
Ini
menunjuk kita bangsa kafir yang tadinya bukan umat tetapi disebut umat yang
tadinya bukan kekasih tetapi disebut kekasih. Terlalu mulia kasihnya Tuhan,
tidak akan bisa kita gambarkan. Mengapa kita tidak mengasihi Tuhan? Mengapa
kita tidak membawa diri kita di dalam penggembalaan, di dalam rencana Allah
yang begitu ajaib itu.
Ayat-ayat di atas mengapit ayat-ayat ini:
Roma
9:19-20,6
9:19 Sekarang kamu akan berkata kepadaku: "Jika
demikian, apa lagi yang masih disalahkan-Nya? Sebab siapa yang menentang
kehendak-Nya?"
9:20 Siapakah kamu, hai manusia, maka kamu membantah
Allah? Dapatkah yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya:
"Mengapakah engkau membentuk aku demikian?"
9:6 Akan tetapi firman Allah tidak mungkin gagal.
Sebab tidak semua orang yang berasal dari Israel adalah orang Israel,
Sakit ketika kita seperti tanah liat dibanting dan
diinjak-injak. Sakit saat harga diri kita direndahkan. Sama seperti Saul ketika
ditegur oleh Samuel di depan rakyat banyak dia menuntut hormat, tidak bisa
menerima ketika dipersalahkan. Berbeda dengan Petrus yang ketika ditegur Paulus
di depan orang banyak dia tidak balik menyerang tetapi menerima, itulah orang
yang menyerah seperti tanah liat menyerah di tangan penjunan.
Roma
9:21-24
9:21 Apakah tukang periuk tidak mempunyai hak atas tanah
liatnya, untuk membuat dari gumpal yang sama suatu benda untuk dipakai guna
tujuan yang mulia dan suatu benda lain untuk dipakai guna tujuan yang biasa?
9:22 Jadi, kalau untuk menunjukkan murka-Nya dan
menyatakan kuasa-Nya, Allah menaruh kesabaran yang besar terhadap benda-benda
kemurkaan-Nya, yang telah disiapkan untuk kebinasaan --
9:23 justru untuk menyatakan kekayaan kemuliaan-Nya
atas benda-benda belas kasihan-Nya yang telah dipersiapkan-Nya untuk kemuliaan,
9:24 yaitu kita, yang telah dipanggil-Nya bukan
hanya dari antara orang Yahudi, tetapi juga dari antara bangsa-bangsa lain,
Selagi kita masih mempertahankan harga diri dan
prestise kita, itu berarti kita belum menyerah di tangan penjunan. Tuhan Yesus
segera akan datang, sudah terdengar dengan derap langkah kuda putihNya bersama
dengan orang-orang suciNya, mengapa kita masih bergelut dengan daging kita dan
belum bisa mengalahkan daging kita.
Memang beresiko tinggi bagi hamba Tuhan yang diutus
Tuhan kepada umat yang sudah begitu lama berada dalam cara-cara Mesir (dunia)
dibawah penguasaan Firaun (iblis). Namun hamba Tuhan tidak bekerja sendiri
tetapi bersama dengan Allah.Kalau hamba Tuhan sebagai kawan sekerja Allah
diusik maka yang akan terusik adalah Mitranya yaitu Tuhan dan Tuhan tidak akan
mungkin tinggal diam.
I
Korintus 3:9
3:9 Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu
adalah ladang Allah, bangunan Allah.
Bangsa Israel di Mesir dijajah luar dan dalam,
secara jasmani dijajah, batinnya juga dijajah. Siapa yang menjajah? Itulah
Firaun yang digambarkan seperti buaya besar di delta sungai Nil.
Yehezkiel
29:3
29:3 Berbicaralah dan katakan: Beginilah firman
Tuhan ALLAH: Lihat, Aku menjadi lawanmu, hai Firaun, raja Mesir, buaya yang
besar, yang berbaring di tengah anak-anak sungaimu, yaitu Nil, dan yang
berkata: Sungai Nil aku punya, aku yang membuatnya.
Dalam kitab Ayub diceritakan bagaimana dengan buaya.
Ayub
41:15
41:15 Hatinya keras seperti batu, keras seperti batu
kilangan bawah.
Hati buaya ini keras, ini menggambarkan kerasnya
hati Firaun yang tidak sudi melepaskan orang yang ada dalam cengkramannya.
Tetapi sekeras apapun hati Firaun yang mencengkram saudara tetapi kalau berseru
kepada Tuhan maka Tuhan akan turun membebaskan saudara.
Keluaran
7:13,22; 8:15,19,32; 9:7
7:13 Tetapi hati Firaun berkeras, sehingga
tidak mau mendengarkan mereka keduanya -- seperti yang telah difirmankan TUHAN.
7:22 Tetapi para
ahli Mesir membuat yang demikian juga dengan ilmu-ilmu mantera mereka, sehingga
hati Firaun berkeras dan ia tidak mau mendengarkan mereka keduanya
seperti yang telah difirmankan TUHAN.
8:15 Tetapi ketika Firaun melihat, bahwa telah
terasa kelegaan, ia tetap berkeras hati, dan tidak mau mendengarkan
mereka keduanya -- seperti yang telah difirmankan TUHAN.
8:19 Lalu berkatalah para ahli itu kepada Firaun:
"Inilah tangan Allah." Tetapi hati Firaun berkeras, dan ia
tidak mau mendengarkan mereka -- seperti yang telah difirmankan TUHAN.
8:32 Tetapi sekali ini pun Firaun tetap berkeras
hati; ia tidak membiarkan bangsa itu pergi.
9:7 Lalu Firaun menyuruh orang ke sana dan
sesungguhnyalah dari ternak orang Israel tidak ada seekor pun yang mati. Tetapi
Firaun tetap berkeras hati dan tidak mau membiarkan bangsa itu pergi.
9:12 Tetapi TUHAN mengeraskan hati Firaun, sehingga
ia tidak mendengarkan mereka -- seperti yang telah difirmankan TUHAN kepada
Musa.
Karena sudah ditunggu-tunggu oleh Tuhan untukbukahatitetapi Firaun tetap berkeras hati
akhirnya yang ketujuh bukan Firaun yang berkeras hati tetapi Tuhan yang membuat
dia berkeras hati.Jangan tunggu Tuhan yang mengeraskan hati, kalau Tuhan yang
tutup siapa yang bisa membuka. Kalau sekarang masih Tuhan buka mari kita sambut
kasih Tuhan dengan sejahtera hati.
Bangsa
Sidon
Dari 7 bangsa yang menghimpit bangsa Israel yang
kedua adalah bangsa Sidon.
Yehezkiel
28:20-21
28:20 Lalu datanglah firman TUHAN kepadaku:
28:21 "Hai anak manusia, tujukanlah mukamu
kepada Sidon dan bernubuatlah melawan dia
Sidon ini begitu angkuh sebab dia bergelimangan
dengan harta dan merupakan kota yang kembar dengan Tirus. Bagaimana caranya
Sidon menghimpit dan menindas orang Israel? Lewat pernikahan Izebel yang adalah
anak raja Sidon dengan Ahab, raja Israel. Ini adalah penyatuan dua bagian yang
bertolak belakang. Di pihak Ahab adalah bangsa Israel yaitu umat Tuhan. Di
pihak Izebel adalah Sidon yaitu bangsa kafir. Persekutuan ini mengakibatkan
hasil yang membawabencana.
Persekutuan yang salah nantinya akan
menghancurleburkan takhta Kristus. Kalau kita salah membawa diri dalam
persekutuan maka sadar atau tidak sadar kita akan membuat riksek takhtanya
Kristus. Kalau persekutuan kita salah arah maka bukannya kita dipermuliakan di
takhtanya Kristus tetapi malah berupaya untuk menghancurkan. Apakah bisa
menghancurkan takhta Kristus? Tidak bisa, tetapi orang yang berupaya untuk
menghancurkan itu yang akan hancur.
Setelah Izebel menikah dengan Ahab mulai nampakIzebelmenguasai Ahab. Jadi Izebel menikah
dengan Ahab yang dia incar adalah takhta itu. Ahab hanyalah simbol sebagai raja
tetapi yang menguasai sebenarnya Izebel. Izebel berhasil menguasai takhta
kerajaan Israel yang 10 suku, namun itu bukan tujuan akhir. Izebel menikahkan
anaknya yaitu Atalya dengan Yotam anak raja Yosafat, raja Yehuda. Jadi jalur yang digunakanoleh iblis untuk membuat riksek
takhta Allah adalah melalui persekutuan yang salah.
Takhta Daud bukannya takhta Daud sebagai manusia
tetapi adalah takhta Tuhan.
II
Tawarikh 9:8
9:8 Terpujilah TUHAN, Allahmu, yang telah berkenan
kepadamu sedemikian, hingga Ia mendudukkan engkau di atas takhta-Nya
sebagai raja untuk TUHAN, Allahmu! Karena Allahmu mengasihi orang Israel, maka
Ia menetapkan mereka untuk selama-lamanya, dan menjadikan engkau raja atas
mereka untuk melakukan keadilan dan kebenaran."
Takhta Allah yang diberikan kepada Daud dan
selanjutnya diduduki oleh Salomo itulah takhta Tuhan yang nantinya diduduki
oleh Yesus putra Daud.
Lukas 1:32
1:32 Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak
Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta
Daud, bapa leluhur-Nya,
Kisah
Para Rasul 2:30
2:30 Tetapi ia adalah seorang nabi dan ia tahu,
bahwa Allah telah berjanji kepadanya dengan mengangkat sumpah, bahwa Ia akan
mendudukkan seorang dari keturunan Daud sendiri di atas takhtanya.
Takhta inilah yang diincar oleh iblis. Cara yang
digunakan iblis untuk menghancurkan takhta ini lewat persekutuan. Hati-hati
dalam persekutuan, jangan-jangan kita berada pada persekutuan yang menghancurkan
takhta Tuhan!
Yesaya 8:11-12; 30:1
8:11
Sebabbeginilahfirman TUHAN kepadaku, ketikatangan-Nyamenguasaiaku,
danketikaIamemperingatkanaku, supayajanganmengikutitingkahlakubangsaini:
8:12 "Jangansebutpersepakatansegalaapa
yang disebutbangsainipersepakatan, danapa yang
merekatakutijanganlahkamutakutidanjanganlahgentarmelihatnya.
30:1
Celakalahanak-anakpemberontak, demikianlahfirman TUHAN, yang
melaksanakansuaturancangan yang bukandaripada-Ku, yang
memasukisuatupersekutuan, yang bukanolehdoronganRoh-Ku,
sehinggadosamerekabertambah-tambah,
Apa yang ditunggu-tunggu oleh iblis akhirnya sampai pada
puncaknyatetapitidakberhasil.
II
Tawarikh 22:10-12
22:10 Ketika Atalya, ibu Ahazia, melihat bahwa anaknya
sudah mati, maka bangkitlah ia membinasakan semua keturunan raja dari kaum
Yehuda.
22:11 Tetapi Yosabat, anak perempuan raja, mengambil
Yoas bin Ahazia, menculik dia dari tengah-tengah anak-anak raja yang hendak
dibunuh itu, memasukkan dia dengan inang penyusunya ke dalam gudang tempat
tidur. Demikianlah Yosabat, anak perempuan raja Yoram, isteri imam Yoyada, --
ia adalah saudara perempuan Ahazia -- menyembunyikan dia terhadap Atalya,
sehingga ia tidak dibunuh Atalya.
22:12 Maka tinggallah Yoas enam tahun lamanya
bersama-sama mereka dengan bersembunyi di rumah Allah, sementara Atalya
memerintah negeri.
Rencana Allah tidak bisa digagalkan oleh iblis.
Tetapi jangan sampai kita menjadi alat iblis untuk menghancurkan. Kepada jemaat
Laodekia yang rohaninya sudah kacau Tuhan masihtawarkan untuk duduk setakhta dengan
Dia. Dan takhta itu juga yang Tuhan tawarkan kepada saya dan saudara.
Kita harus waspada dan selektif dengan
persekutuan-persekutuan di akhir zaman walaupun kita harus menerima resiko yang
tinggi, tidak disukai, dicacimaki, dikatakan sok rohani, semua harus kita
terima. Kita harussudahsiap mental.
II
Tawarikh 23:4-5; 11-14
23:4 Inilah yang harus kamu lakukan: sepertiga dari
kamu, yakni yang selesai bertugas pada hari Sabat, baik imam maupun orang Lewi,
haruslah menjadi penunggu pintu,
23:5 sepertiga lagi haruslah berada di istana raja,
dan sepertiga pula di pintu gerbang Dasar, sedang seluruh rakyat haruslah
berada di pelataran rumah TUHAN.
23:11 Sesudah itu Yoyada dan anak-anaknya membawa
anak raja itu ke luar, mengenakan jejamang kepadanya dan memberikan hukum Allah
kepadanya. Mereka menobatkan dia menjadi raja serta mengurapinya, lalu
berserulah rakyat: "Hiduplah raja!"
23:12 Ketika Atalya mendengar pekik rakyat yang
berlari-lari menyambut raja dan memuji-muji dia, pergilah ia mendapatkan rakyat
itu ke dalam rumah TUHAN.
23:13 Lalu dilihatnyalah raja berdiri dekat tiangnya
pada jalan masuk, sedang para pemimpin dengan para pemegang nafiri ada dekat
raja. Dan seluruh rakyat negeri bersukaria sambil meniup nafiri, sedang para
penyanyi dengan alat-alat musik mereka, memimpin nyanyian puji-pujian. Maka
Atalya mengoyakkan pakaiannya sambil berkata: "Khianat, khianat!"
23:14 Tetapi imam Yoyada menyuruh keluar para kepala
pasukan seratus, yakni orang-orang yang mengepalai tentara, katanya kepada
mereka: "Bawalah dia keluar dari antara barisan! Siapa yang memihak
kepadanya harus dibunuh dengan pedang!" Sebab imam itu telah berkata
tadinya: "Jangan kamu membunuhnya di rumah TUHAN!"
Jadi keberpihakan pada persekutuan yang salah akan
berakhir dengan kematian rohani. Mungkin kelihatan masih gagah tetapi
sebenarnya rohani sudah mati.
II
Tawarikh 23:15
23:15 Lalu mereka menangkap perempuan itu. Pada
waktu ia sampai ke jalan masuk istana raja pada pintu gerbang Kuda, dibunuhlah
ia di situ.
Jangan kita mengusik takhta Tuhan. Dengan jalan
bagaimana? Dengan masuk pada persekutuan yang salah. Jangan sembarang masuk
pada persekutuan yang arahnya salah. Apalagi kalau dalam persekutuan itu yang
diperdengarkan adalah suara Izebel dan Atalya (wanita yang tampil mengajar).
Ancamannya sudahdisampaikanolehTuhansupayamerekabertobattetapimerekatidakmau.
Wahyu
2:20-22
2:20 Tetapi Aku mencela engkau, karena engkau
membiarkan wanita Izebel, yang menyebut dirinya nabiah, mengajar dan
menyesatkan hamba-hamba-Ku supaya berbuat zinah dan makan
persembahan-persembahan berhala.
2:21 Dan Aku telah memberikan dia waktu untuk
bertobat, tetapi ia tidak mau bertobat dari zinahnya.
2:22 Lihatlah, Aku akan melemparkan dia ke atas
ranjang orang sakit dan mereka yang berbuat zinah dengan dia akan Kulemparkan
ke dalam kesukaran besar, jika mereka tidak bertobat dari perbuatan-perbuatan
perempuan itu.
Orang yang suka mendengar dan terlibat/ menerima akan masuk dalam kesukaran
besar, siksaan 3,5 tahun antikris.
Wahyu
2:23
2:23 Dan anak-anaknya akan Kumatikan dan semua
jemaat akan mengetahui, bahwa Akulah yang menguji batin dan hati orang, dan
bahwa Aku akan membalaskan kepada kamu setiap orang menurut perbuatannya.
Sekalipun tertatih-tatih saya rindu untuk duduk
setakhta dengan Kristus bukannya malah menghancurkan. Sekalipun hidup kita dahulu
sudah hancur tetapi kalau kita mau bertobatmasih
ada kesempatanuntukdiperbaiki. Allah
tidak pernah gagal.
Roma 9:6, 28
9:6 Akan
tetapifirman Allah tidakmungkingagal.Sebabtidaksemua orang yang berasaldari
Israel adalah orang Israel,
9:28 Sebabapa
yang telahdifirmankan-Nya, akandilakukanTuhan di atasbumi,
sempurnadansegera."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar