Puji bagi nama Tuhan, bersama istri saya sampaikan salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus Mempelai Pria Sorga yang kita nanti-nantikan.
Zakharia
1:7-17
7 Pada hari
yang kedua puluh empat dari bulan yang kesebelas -- itulah bulan Syebat -- pada
tahun yang kedua zaman Darius datanglah firman TUHAN kepada nabi Zakharia bin
Berekhya bin Ido, bunyinya:
8 "Tadi
malam aku mendapat suatu penglihatan: tampak seorang yang menunggang kuda merah!
Dia sedang berdiri di antara pohon-pohon murad yang di dalam jurang; dan di
belakangnya ada kuda-kuda yang merah, yang merah jambu dan yang putih.
9 Maka aku bertanya: Apakah arti semuanya ini, ya
tuanku? Lalu malaikat yang berbicara dengan aku itu menjawab: Aku ini akan
memperlihatkan kepadamu apa arti semuanya ini!
10 Orang yang
berdiri di antara pohon-pohon murad itu mulai berbicara, katanya: Inilah mereka
semua yang diutus TUHAN untuk menjelajahi bumi!
11
Berbicaralah mereka kepada Malaikat TUHAN yang berdiri di antara pohon-pohon
murad itu, katanya: Kami telah menjelajahi bumi, dan sesungguhnya seluruh bumi
itu tenang dan aman.
12
Berbicaralah Malaikat TUHAN itu, katanya: Ya TUHAN semesta alam, berapa lama
lagi Engkau tidak menyayangi Yerusalem dan kota-kota Yehuda yang telah tujuh
puluh tahun lamanya Kaumurkai itu?
13 Lalu
kepada malaikat, yang berbicara dengan aku itu, TUHAN menjawab dengan kata-kata
yang ramah dan yang menghiburkan.
14 Berkatalah
kepadaku malaikat yang berbicara dengan aku itu: Serukanlah ini: Beginilah
firman TUHAN semesta alam: Sangat besar usaha-Ku untuk Yerusalem dan Sion,
15 tetapi
sangat besar murka-Ku terhadap bangsa-bangsa yang merasa dirinya aman, yang,
sementara Aku murka sedikit, telah membantu menimbulkan kejahatan.
16 Sebab itu,
beginilah firman TUHAN, Aku kembali lagi kepada Yerusalem dengan kasih sayang.
Rumah-Ku akan didirikan pula di sana, demikianlah firman TUHAN semesta alam,
dan tali pengukur akan direntangkan lagi di atas Yerusalem.
17 Serukanlah
ini selanjutnya: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Kota-kota-Ku akan
berlimpah-limpah pula dengan kebajikan, dan TUHAN akan menghiburkan Sion dan
akan memilih Yerusalem pula."
Ada Firman yang
didengar dan ada Firman yang dilihat. Ini sangat menguntungkan kalau kita
memperhatikan dua hal ini sebab jauh-jauh hari Tuhan telah menunjukkan kepada
kita hukuman yaitu sepak terjang kuda yang akan melanda dunia. Di mana saat
hukuman Tuhan diturunkan maka 1/3 dari manusia itu binasa. Ini adalah hukuman
Tuhan kepada manusia yang tidak menaruh perhatian kepada kasih karunia Tuhan
yang dilimpahkan kepada gereja Tuhan.
Kasih karunia Tuhan
diberikan kepada hambaNya dan hambaNya membagikan kepada umat Tuhan. Jadi tidak
secara langsung diterima oleh umat Tuhan namun Tuhan memakai saluran di mana
sasaran akhir adalah umat Tuhan. Itu sebabnya kalau kita bisa mendengar dan
melihat Firman itu adalah kasih karunia.
Filipi 1:7
Memang sudahlah sepatutnya aku berpikir
demikian akan kamu semua, sebab kamu ada di dalam hatiku, oleh karena kamu
semua turut mendapat bagian dalam kasih karunia yang diberikan kepadaku, baik
pada waktu aku dipenjarakan, maupun pada waktu aku membela dan meneguhkan
Berita Injil.
2 Korintus 1:15
Berdasarkan
keyakinan ini aku pernah merencanakan untuk mengunjungi kamu dahulu, supaya
kamu boleh menerima kasih karunia untuk kedua kalinya.
1 Tesalonika 3:10
Siang malam
kami berdoa sungguh-sungguh, supaya kita bertemu muka dengan muka dan
menambahkan apa yang masih kurang pada imanmu.
Roma 1:11
Sebab aku
ingin melihat kamu untuk memberikan karunia rohani kepadamu guna menguatkan
kamu,
Ayat di atas
mengingatkan jemaat Filipi untuk tidak melupakan Firman yang mereka terima yang
adalah kasih karunia Tuhan dan juga untuk tidak melupakan Paulus yang adalah
hamba Tuhan yang menjadi saluran kasih karunia Tuhan kepada mereka. Jemaat
Filipi adalah satu-satunya sidang jemaat yang tidak pernah lupa akan pelayanan
Paulus sehingga mereka ibarat orang yang berhutang kepada Paulus.
Filipi 4:15
Kamu sendiri tahu juga, hai orang-orang
Filipi; pada waktu aku baru mulai mengabarkan Injil, ketika aku berangkat dari
Makedonia, tidak ada satu jemaat pun yang mengadakan perhitungan hutang dan
piutang dengan aku selain dari pada kamu.
Apakah Paulus berkata
demikian karena menghendaki sesuatu dari jemaat Filipi? Tidak, Paulus
mengangkat ini untuk menunjukkan bahwa jemaat Filipi berada di dalam praktek
Firman untuk menjadi rangsangan bagi jemaat yang lain.
Umat Tuhan harus
paham bahwa mendapat kasih karunia tidak langsung diterima dari Tuhan tetapi
melalui pemberita-pemberita Firman. Tentu ada kriteria hamba Tuhan yang
mendapat kasih karunia. Contoh kehidupan yang mendapat kasih karunia.
1.
Nuh
Nuh mendapat kasih karunia dan yang
menonjol dalam dirinya adalah dia membangun bahtera. Artinya orang yang mendapat
kasih karunia tidak akan keluar dari apa yang diberi oleh Tuhan yaitu gambar
atau patron dari sorga, dengan kata lain kepadanya dipercayakan pola
keselamatan.
Kejadian
6:8
Tetapi Nuh mendapat kasih karunia di
mata TUHAN.
Kasus-kasus yang terjadi pada zaman Nuh
akan terulang lagi di akhir zaman bahkan lebih hebat lagi.. Itu sebabnya di
akhir zaman ini Tuhan memberikan kepada kita pola ibadah itulah pola Tabenakel
yang diberikan Tuhan kepada pdt. Van Gessel. Umat Tuhan membutuhkan pola ibadah
supaya mereka terhindar dari kekacauan ibadah akhir zaman ini. Sekarang ini
dunia Kristen kacau dalam soal ibadah.
2.
Yusuf
Kisah
Para Rasul 7:9-10
9 Karena iri hati, bapa-bapa leluhur
kita menjual Yusuf ke tanah Mesir, tetapi Allah menyertai dia,
10 dan melepaskannya dari segala
penindasan serta menganugerahkan kepadanya kasih karunia dan hikmat, ketika ia
menghadap Firaun, raja Mesir. Firaun mengangkatnya menjadi kuasa atas tanah
Mesir dan atas seluruh istananya.
Yusuf mendapat kasih karunia dan kepadanya dipercayakan kelimpahan gandum yang sekarang berbicara kelimpahan Firman. Yusuf akhirnya membagikan kasih karunia yang ia terima kepada orang tua dan saudara-saudaranya. Dari 12 bersaudara hanya Yusuf yang mendapat kasih karunia dan dari yang 1 ini dipakai oleh Tuhan untuk memelihara seluruh bangsa Israel. Kepada Yusuf Tuhan bukakan rahasia kelimpahan Firman dan rahasia datangnya kelaparan.
Jadi Hamba Tuhan yang benar mendapat
kash karunia Tuhan kepadanya dipercayakan rahasia kelimpahan Firman dan bencana
yang akan terjadi di depan.
Yusuf mendapat pembukaan Firman dan
menjaga kekudusan sehingga dia dapat menguasai seluruh Mesir (dunia). Bukan
dunia yang menguasai dia tetapi dia yang menguasai dunia. Namun sekarang ini
hamba Tuhan bukannya demikian malah sebaliknya ditekan oleh dunia sehingga menghalalkan
segala sesuatu hanya untuk sekerat roti dan sekeping uang perak.
Itu pelayan dari jalur Eli yang tahbisannya
tidak benar. Roti seharusnya satu ketul tetapi dia hanya memiliki sekerat
(sepenggal) berarti berita Firman yang dia sampaikan sudah tidak penuh.
1
Samuel 2:36
Kemudian siapa yang masih tinggal hidup dari
keturunanmu akan datang sujud menyembah kepadanya meminta sekeping uang perak
atau sepotong roti, dan akan berkata: Tempatkanlah kiranya aku dalam salah satu
golongan imam itu, supaya aku dapat makan sekerat roti."
Ini model hamba Tuhan duniawi
3.
Musa
Keluaran
33:16
Dari manakah gerangan akan diketahui,
bahwa aku telah mendapat kasih karunia di hadapan-Mu, yakni aku dengan umat-Mu
ini? Bukankah karena Engkau berjalan bersama-sama dengan kami, sehingga kami,
aku dengan umat-Mu ini, dibedakan dari segala bangsa yang ada di muka bumi
ini?"
Bukti hamba Tuhan mendapat kasih karunia
adalah dia tampil beda dengan yang lain
Keluaran
33:16-17
16 Dari manakah gerangan akan diketahui, bahwa aku
telah mendapat kasih karunia di hadapan-Mu, yakni aku dengan umat-Mu ini?
Bukankah karena Engkau berjalan bersama-sama dengan kami, sehingga kami, aku
dengan umat-Mu ini, dibedakan dari segala bangsa yang ada di muka bumi
ini?"
17 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Juga hal yang
telah kaukatakan ini akan Kulakukan, karena engkau telah mendapat kasih karunia
di hadapan-Ku dan Aku mengenal engkau."
dan jangan dibawa arus oleh kebanyakan
orang yang melakukan kejahatan.
Keluaran
23:2
Janganlah engkau turut-turut kebanyakan
orang melakukan kejahatan, dan dalam memberikan kesaksian mengenai sesuatu
perkara janganlah engkau turut-turut kebanyakan orang membelokkan hukum.
Jadi ada upaya-upaya kebanyakan orang untuk
membelokkan Firman dan Tuhan mengatakan itulah pelaku kejahatan. Itu sebabnya
jangan kita mengubah ilham yang telah diterima oleh para pendahulu.
Matius
7:23
Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada
mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu
sekalian pembuat kejahatan!"
Hamba Tuhan harus tampil beda dan hal
itu harus ditularkan kepada sidang jemaat. Tampillah berperangai yang beda,
jangan malah berperangai yang memalukan. Kita harus berani tampil beda dengan
orang kebanyakan. Jangan suka berhutang. Lebih baik tidak makan dari pada
berhutang.
4.
Daud
Kisah
Para Rasul 7:46
Daud telah mendapat kasih karunia di hadapan Allah dan
ia memohon, supaya ia diperkenankan untuk mendirikan suatu tempat kediaman bagi
Allah Yakub.
Orang yang mendapat kasih karunia
memiliki kerinduan hati yang sangat besar untuk membangun Bait Allah yaitu Tubuh
Kristus.
Dalam Zakharia pasal 1 begitu Tuhan
menyatakan gairahNya yang besar untuk membangun Yerusalem dan Sion maka
ditampilkan bahwa murka Tuhan besar terhadap dunia. Orang yang menanggapi
gairah Tuhan untuk memulihkan Yerusalem tandanya ada minat yang besar untuk
membangun Yerusalem minat yang besar inilah yang membuat kita tampil beda. Doa
kerinduan hati saya adalah supaya Tuhan memberikan hati yang peka terhadap
rencana Allah.
Di depan kita ada
penghukuman yang digambarkan seperti derap langkah kuda.
Zakharia 1:8
"Tadi malam aku mendapat suatu
penglihatan: tampak seorang yang menunggang kuda merah! Dia sedang berdiri di
antara pohon-pohon murad yang di dalam jurang; dan di belakangnya ada kuda-kuda
yang merah, yang merah jambu dan yang putih.
Bagian-bagian murka Tuhan ini adalah Tuhan
melepas kuda.
Wahyu 9:17-19
17 Maka demikianlah
aku melihat dalam penglihatan ini kuda-kuda dan orang-orang yang
menungganginya; mereka memakai baju zirah, merah api dan biru dan kuning
belerang warnanya; kepala kuda-kuda itu sama seperti kepala singa, dan dari
mulutnya keluar api, dan asap dan belerang.
18 Oleh
ketiga malapetaka ini dibunuh sepertiga dari umat manusia, yaitu oleh api, dan
asap dan belerang, yang keluar dari mulutnya.
19 Sebab
kuasa kuda-kuda itu terdapat di dalam mulutnya dan di dalam ekornya. Sebab
ekornya sama seperti ular; mereka berkepala dan dengan kepala mereka itu mereka
mendatangkan kerusakan.
Yang dituliskan dalam
ayat 17 adalah penampilan militer dengan pakaian loreng. Sekarang ini
negara-negara sedang mengusahakan senjata pemusnah masal. Kalau suatu saat
Tuhan mencabut damai maka dunia ini hanya dipenuhi dengan orang militer
berpakaian loreng yang dijejali dengan doktrin kekejaman yang ditujukan kepada
orang Kristen. Itu sebabnya sekarang ini kita harus menyikapi diri kita dengan
perkara rohani dan bersekutu dengan hamba Tuhan yang dipercayakan kasih karunia
dengan tanda yang telah disebutkan di atas. Tujuan berita Firman tampil dengan
keras adalah karena Tuhan mau memisahkan kita dan Tuhan rindu untuk melindungi
kita dari sepak terjang kuda (bencana yang mengerikan).
Zakharia pasal 1
isinya adalah undangan dan yang namanya undangan tidak dalam bentuk paksaan.
Namun orang yang menolak undangan akan ada resikonya. Firman Tuhan itu bersifat
undangan. Orang yang menolak Firman adalah orang yang menganggap Firman itu adalah
sandungan. Ini penyakit kronisnya umat Tuhan yaitu menganggap undangan / Firman
Tuhan adalah seruan perang, ditanggapi dengan perlawanan inilah orang yang
runtuh.
Lukas 2:34
Lalu Simeon memberkati mereka dan
berkata kepada Maria, ibu Anak itu: "Sesungguhnya Anak ini ditentukan
untuk menjatuhkan atau membangkitkan banyak orang di Israel dan untuk menjadi
suatu tanda yang menimbulkan perbantahan
Yesaya 8:13-15
13 Tetapi
TUHAN semesta alam, Dialah yang harus kamu akui sebagai Yang Kudus;
kepada-Nyalah harus kamu takut dan terhadap Dialah harus kamu gentar.
14 Ia akan
menjadi tempat kudus, tetapi juga menjadi batu sentuhan dan batu sandungan bagi
kedua kaum Israel itu, serta menjadi jerat dan perangkap bagi penduduk
Yerusalem.
15 Dan banyak
di antara mereka akan tersandung, jatuh dan luka parah, tertangkap dan
tertawan."
Yesus Putra Allah
yang tunggal yang ditampilkan sebagai Firman yang menjadi manusia di mana
sasaran akhirnya Dia adalah Mempelai Laki-laki sorga dan sekarang tampil lewat Kabar
Mempelai, Kabar Kepala. Kabar Mempelai inilah yang menjadi sandungan bagi orang
yang akan binasa. Kabar Mempelai ini adalah undangan yang mau membawa kita
untuk ditaruh pada posisi sebagai Mempelai Wanita Tuhan.
Yohanes 6:60,66-68
60 Sesudah mendengar semuanya itu banyak
dari murid-murid Yesus yang berkata: "Perkataan ini keras, siapakah yang
sanggup mendengarkannya?"
66 Mulai dari
waktu itu banyak murid-murid-Nya mengundurkan diri dan tidak lagi mengikut Dia.
67 Maka kata
Yesus kepada kedua belas murid-Nya: "Apakah kamu tidak mau pergi
juga?"
68 Jawab
Simon Petrus kepada-Nya: "Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi?
Perkataan-Mu adalah perkataan hidup yang kekal;
69 dan kami
telah percaya dan tahu, bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Allah."
Pada Yohanes 6:66 ini
dikatakan banyak murid yang mundur. Maksudnya orang yang menganggap Firman
pengajaran itu keras dan menjadi sandungan, orang itulah yang nantinya akan di
cap 666! Gerakan antikristus dengan 666 sudah dan sedang bekerja pada hari-hari
terakhir ini.
Zakharia 1:16
Sebab itu, beginilah firman TUHAN, Aku
kembali lagi kepada Yerusalem dengan kasih sayang. Rumah-Ku akan didirikan pula
di sana, demikianlah firman TUHAN semesta alam, dan tali pengukur akan
direntangkan lagi di atas Yerusalem.
Pembangunan bait Allah
yaitu pembangunan Tubuh Kristus akan segera terwujud dan tidak dibangun dengan
sembarang namun akan diukur oleh Tuhan. Ada 5 ayat di mana Tuhan mengukur dan antara
lain adalah ayat di atas dan juga dalam Wahyu 11:1
Wahyu 11:1
Kemudian
diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti tongkat pengukur rupanya, dengan
kata-kata yang berikut: "Bangunlah dan ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah
dan mereka yang beribadah di dalamnya.
Yang berkepentingan
mengukur dalam ayat di atas adalah Yohanes (hamba Allah). Berarti yang terlebih
dahulu harus kena ukuran adalah hamba Tuhan. Kalau hamba Tuhan tidak kena
ukuran maka otomatis sidang jemaat juga tidak akan kena ukuran. Ukurannya di
sini adalah sebatang buluh, maksudnya harus ada pengalaman dengan sebatang
buluh. Pengalaman sebatang buluh ini adalah pengalaman Yesus saat berada dalam
pengadilan Pilatus.
Matius 27:27-31
27 Kemudian
serdadu-serdadu wali negeri membawa Yesus ke gedung pengadilan, lalu memanggil
seluruh pasukan berkumpul sekeliling Yesus.
28 Mereka
menanggalkan pakaian-Nya dan mengenakan jubah ungu kepada-Nya.
29 Mereka
menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya, lalu
memberikan Dia sebatang buluh di tangan kanan-Nya. Kemudian mereka berlutut di
hadapan-Nya dan mengolok-olokkan Dia, katanya: "Salam, hai raja orang
Yahudi!"
30 Mereka
meludahi-Nya dan mengambil buluh itu dan memukulkannya ke kepala-Nya.
31 Sesudah mengolok-olokkan Dia mereka
menanggalkan jubah itu dari pada-Nya dan mengenakan pula pakaian-Nya
kepada-Nya. Kemudian mereka membawa Dia ke luar untuk disalibkan.
Jadi hamba Tuhan yang
terlebih dahulu harus punya pengalaman seperti Yesus, yaitu ketika dicaci maki
tetap diam dan tidak membalas. Hamba Tuhan yang sudah melalui inilah yang dapat
dipercaya dan dipakai oleh Tuhan sebab sudah masuk dalam ukuran Tuhan. Apakah
Yesus salah sehingga harus diludahi, apakah Yesus berpikir salah sehingga harus
dimahkotai duri, apakah Yesus melakukan pelanggaran sehingga Dia harus dipukul
dengan sebatang buluh? Kita yang memang banyak salah, kalau dipukul kenapa
tidak bisa terima. Bagaimana kalau kita merasa tidak bersalah lalu dicaci maki.
Suka atau tidak suka pasti kita akan diukur.
1 Petrus 2:21-23; 3:8-9
21 Sebab
untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristus pun telah menderita untuk kamu dan
telah meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya.
22 Ia tidak
berbuat dosa, dan tipu tidak ada dalam mulut-Nya.
23 Ketika Ia
dicaci maki, Ia tidak membalas dengan mencaci maki; ketika Ia menderita, Ia
tidak mengancam, tetapi Ia menyerahkannya kepada Dia, yang menghakimi dengan
adil.
8 Dan
akhirnya, hendaklah kamu semua seia sekata, seperasaan, mengasihi
saudara-saudara, penyayang dan rendah hati,
9 dan janganlah
membalas kejahatan dengan kejahatan, atau caci maki dengan caci maki, tetapi
sebaliknya, hendaklah kamu memberkati, karena untuk itulah kamu dipanggil,
yaitu untuk memperoleh berkat. Sebab:
Kerinduan hati Tuhan
supaya kita tidak berada di dalam apa yang dikatakan dalam ayat ini di mana 1/3
manusia binasa.
Wahyu 9:17-18,13-15
17 Maka
demikianlah aku melihat dalam penglihatan ini kuda-kuda dan orang-orang yang
menungganginya; mereka memakai baju zirah, merah api dan biru dan kuning
belerang warnanya; kepala kuda-kuda itu sama seperti kepala singa, dan dari
mulutnya keluar api, dan asap dan belerang.
18 Oleh
ketiga malapetaka ini dibunuh sepertiga dari umat manusia, yaitu oleh api, dan
asap dan belerang, yang keluar dari mulutnya.
13 Lalu
malaikat yang keenam meniup sangkakalanya, dan aku mendengar suatu suara keluar
dari keempat tanduk mezbah emas yang di hadapan Allah,
14 dan
berkata kepada malaikat yang keenam yang memegang sangkakala itu:
"Lepaskanlah keempat malaikat yang terikat dekat sungai besar Efrat
itu."
15 Maka
dilepaskanlah keempat malaikat yang telah disiapkan bagi jam dan hari, bulan
dan tahun untuk membunuh sepertiga dari umat manusia.
Suara itu keluar dari
tanduk mezbah emas artinya orang yang tahu menyembah tidak dihukum tetapi malah
akan menghukum dunia ini (dipercayakan).
1Korintus 6:2
Atau tidak
tahukah kamu, bahwa orang-orang kudus akan menghakimi dunia? Dan jika
penghakiman dunia berada dalam tangan kamu, tidakkah kamu sanggup untuk
mengurus perkara-perkara yang tidak berarti?
2
Korintus 10:6
dan kami siap
sedia juga untuk menghukum setiap kedurhakaan, bila ketaatan kamu telah menjadi
sempurna.
Wahyu 8:1-5
1 Dan ketika
Anak Domba itu membuka meterai yang ketujuh, maka sunyi senyaplah di sorga,
kira-kira setengah jam lamanya.
2 Lalu aku melihat ketujuh malaikat,
yang berdiri di hadapan Allah, dan kepada mereka diberikan tujuh sangkakala.
3 Maka datanglah seorang malaikat lain,
dan ia pergi berdiri dekat mezbah dengan sebuah pedupaan emas. Dan kepadanya
diberikan banyak kemenyan untuk dipersembahkannya bersama-sama dengan doa semua
orang kudus di atas mezbah emas di hadapan takhta itu.
4 Maka naiklah asap kemenyan
bersama-sama dengan doa orang-orang kudus itu dari tangan malaikat itu ke
hadapan Allah.
5 Lalu malaikat itu mengambil pedupaan
itu, mengisinya dengan api dari mezbah, dan melemparkannya ke bumi. Maka
meledaklah bunyi guruh, disertai halilintar dan gempa bumi.
Angka setengah adalah
angka penyerahan penuh. Penghuni Sorga diam selama setengah jam melihat
penyerahan sepenuh Mempelai Wanita terhadap Yesus Mempelai Pria Sorga.
Jadilah anak Tuhan
yang suka menyembah Tuhan karena kita pasti akan ditangani oleh seorang
malaikat. Di sini ada dua hal yang berlawanan yang terjadi yaitu gereja yang
menyerah penuh pada Kristus dibawa pada persekutuan nikah dengan Kristus tetapi
dunia mendapat hukuman yang dahsyat.
Terimalah Firman,
jangan jadikan Firman itu sandungan.
Matius 15:12-13
12 Maka
datanglah murid-murid-Nya dan bertanya kepada-Nya: "Engkau tahu bahwa
perkataan-Mu itu telah menjadi batu sandungan bagi orang-orang Farisi?"
13 Jawab Yesus: "Setiap tanaman
yang tidak ditanam oleh Bapa-Ku yang di sorga akan dicabut dengan akar-akarnya.
Ketika Yesus
berbicara tentang ibadah sinkritisme yaitu pencampuran Firman dengan adat
istiadat maka itu menjadi sandungan namun Yesus semakin tajam untuk berbicara.
Tuhan mengangkat secara
special seorang rasul untuk kita bangsa Kafir itulah rasul Paulus. Dan dia
sungguh-sungguh mengikuti derap langkah Kristus sehingga dia berani berbicara
ikutilah teladanku. Paulus mau masuk dalam sengsara.
Kolose 1:24
Sekarang aku
bersukacita bahwa aku boleh menderita karena kamu, dan menggenapkan dalam
dagingku apa yang kurang pada penderitaan Kristus, untuk tubuh-Nya, yaitu
jemaat.
Paulus berkata
(bersaksi) sebelum bertemu dengan Kristus,
Galatia 1:13-14
13 Sebab kamu
telah mendengar tentang hidupku dahulu dalam agama Yahudi: tanpa batas aku
menganiaya jemaat Allah dan berusaha membinasakannya.
14 Dan di
dalam agama Yahudi aku jauh lebih maju dari banyak teman yang sebaya dengan aku
di antara bangsaku, sebagai orang yang sangat rajin memelihara adat istiadat
nenek moyangku.
dan
Paulus tidak akan membangun lagi apa yang telah ia rombak,
Galatia 2:18
Karena,
jikalau aku membangun kembali apa yang telah kurombak, aku menyatakan diriku
sebagai pelanggar hukum Taurat.
Maksud ayat di atas
bukan berarti penderitaan Yesus itu kurang/tidak sempurna tetapi yang dimaksud dengan
kurang adalah tujuan dari penderitaan Yesus yaitu Tubuh Kristus yang sempurna
belum terwujud. Demi terwujudnya Tubuh Kristus yang sempurna inilah rasul
Paulus rela menderita. Demi terwujudnya Mempelai Wanita Tuhan yang sempurna
hamba-hamba Tuhan harus rela menderita dan tetap bersukacita.
Mari kita siapkan
diri untuk masuk dalam penyingkiran gereja. Tujuan Tuhan hanya satu, Dia ingin
merangkul kita sebab dunia ini akan berada dalam kekacauan dan akan tampil
antikris selama 3,5 tahun di mana orang Kristen yang tertinggal itu yang akan
menderita dianiaya.
Tuhan memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar