II
Korintus 11:1-4
1 Alangkah
baiknya, jika kamu sabar terhadap kebodohanku yang kecil itu. Memang kamu sabar
terhadap aku!
2 Sebab aku
cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu
kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.
3 Tetapi aku
takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati
kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan
kelicikannya.
4 Sebab kamu
sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang
telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang
telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.
Korintus adalah kota yang
ada di Yunani dan merupakan kota yang bejat, sehingga nama Korintus melekat hal
yang tidak bagus yaitu kerusakan moral. Di tengah kota ada gunung yang bernama Acrorinthus
dan dari nama gunung inilah diambil nama kota Korintus. Di puncak gunung itu
didirikan kuil Aphodithe Inter Alia yang digunakan sebagai tempat penyembahan
berhala, dan yang melayani di kuil tersebut adalah wanita-wanita pelacur yang
berjumlah kurang lebih 1000 orang. Itu sebabnya kota ini menyandang nama yang
mempunyai kesan kerusakan moral atau pelacuran. Itulah asal usul Korintus, kota
tua di Yunani.
Kota itu begitu bejat
tetapi kekuatan Injil bisa merubahnya.
Sejahat-jahatnya
seseorang, serusak-rusaknya seseorang bila dia mendengar Injil dan hatinya terbuka
maka kehidupannya bisa diubah oleh kuasa Injil.
Tidak mudah bagi pelayan
Tuhan saat itu untuk masuk dalam kubu Korintus ini, 18 bulan Rasul Paulus
berada di Korintus bersama Akwila dan Priskila. Inilah hebatnya Injil yang mampu
mengubah seseorang untuk menjadi alatnya Tuhan. Keubahan ini dimulai dari Rasul
Paulus sendiri yang pergi menginjil ke Korintus, dahulu dia adalah alatnya
iblis tetapi diubah menjadi alatnya Tuhan.
Hal ini juga memberi
semangat dan dorongan kepada kita. Jangan putus asa atau pasrah dengan apapun
keadaan kita. Sebejat-bejatnya seseorang, sehancur-hancurnya seseorang tetapi
ketika dia membuka telinga dan membuka hati untuk Injil maka ada kekuatan Injil
untuk merubah orang tersebut.
Roma
1:14-17
14 Aku
berhutang baik kepada orang Yunani, maupun kepada orang bukan Yunani, baik
kepada orang terpelajar, maupun kepada orang tidak terpelajar.
15 Itulah
sebabnya aku ingin untuk memberitakan Injil kepada kamu juga yang diam di Roma.
16 Sebab aku
mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah
yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi
juga orang Yunani.
17 Sebab di
dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada
iman, seperti ada tertulis: "Orang benar akan hidup oleh iman."
Tidak disebutkan di dalam
Injil ada kuasa Allah tetapi injil itulah kekuatan (kuasa) Allah. Bila kita
menolak Injil sama dengan kita menolak kuasa Allah. Kalau kita menolak kuasa
Allah berarti kita menerima kuasa iblis. Hanya dua kuasa di dunia ini, tidak
ada yang lain. Dulu orang Korintus berada di bawah kuasa iblis, tetapi ketika
mereka membuka diri menerima Injil maka kuasa iblis itu ditolak dan mereka
menerima kuasa Allah.
1
Yohanes 4:4
Kamu
berasal dari Allah, anak-anakku, dan kamu telah mengalahkan nabi-nabi palsu
itu; sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di
dalam dunia.
1
Yohanes 3:8b
Untuk
inilah Anak Allah menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan
perbuatan-perbuatan Iblis itu.
Kisah
para rasul 18:11
Maka
tinggallah Paulus di situ selama satu tahun enam bulan dan ia mengajarkan
firman Allah di tengah-tengah mereka.
Satu tahun dan enam bulan
sama dengan 18 bulan. 18 bulan = 3 x 6 → 666
Jadi kekuatan Injil mampu
untuk menghancurkan kekuatan antikristus.
Hanya injil yang bisa
mengalahkan kegiatan dan aktivitas antikristus atau yang dalam terjemahan lama
disebut roh dajal.
Oleh kekuatan Injil
inilah terbangun suatu sidang yang disebut sidang jemaat Korintus.
Namanya tidak diubah
tetapi orang di dalamnya sudah diubah.
Sebab banyak umat Tuhan
seperti suatu barang, hanya kemasannya yang dirubah tetapi isinya sama saja.
Bandingan dengan
2
Korintus 5:17
5:17
Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah
berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
dan yang baru ini harus terus
menerus diperbaharui,
Kolose
3:9-10
3:9
Jangan lagi kamu saling mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama
serta kelakuannya,
3:10
dan telah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui untuk
memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya;
1
Korintus 13:12
13:12
Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar,
tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal
dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti
aku sendiri dikenal.
Sekalipun hidup bejat dan
hidup dalam kerusakan moral tetapi diubahkan oleh Tuhan, kekuatan Allah
(injil).
Kita harus mengerti dan
menyadari bahwa Injil itulah kekuatan Allah. Ini adalah landasan, dasar dari
pengiringan kita kepada Tuhan. Jangan sampai dasar kita rapuh, pengiringan kita
tidak kokoh oleh sebab kita tidak menyadari apa yang kita dengar yaitu Injil
itu adalah kekuatan Allah.
Kadang kala pemberita
juga tidak merasakan apa itu kuasa Allah oleh karena pemberita tersebut tidak
mengalami pembaharuan hidup. Bila pemberita menyampaikan Injil tetapi ia
sendiri tidak mengalami keubahan berarti yang diucapkan itu kosong tanpa kuasa
Allah, hanya sekedar ucapan belaka.
Pemberita seperti inilah
yang banyak membohongi sidang jemaat.
Sebuah koran ternama di
Amerika yaitu Christian Science membuat angket kepada para pelayan dari salah
satu aliran gereja dan hasil angketnya terungkap bahwa 56% pelayan tidak
percaya bahwa Tuhan Yesus lahir dari perawan, 71% tidak percaya adanya
kehidupan setelah mati, 54% tidak percaya Tuhan Yesus bangkit dari antara orang
mati dan yang paling parahnya 98% tidak percaya Tuhan Yesus akan datang pada
kali yang kedua. Dan hal ini tidak hanya terjadi di Amerika tetapi terjadi di
mana-mana termasuk juga di negeri kita.
Inilah kebohongan yang
kita hadapi di akhir zaman ini, bagaimana beritakan injil bila sendiri tidak
percaya seperti dalam angket tersebut. Sebab itu hamba Tuhan harus waspada dan
teguh berpegang akan Firman Allah jangan sampai terjadi seperti dalam Lukas
18:8.
Lukas
18:8
Aku
berkata kepadamu: Ia akan segera membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak
Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?"
yang seharusnya menjadi
Hamba Tuhan seperti 1 Timotius 4:16
Awasilah dirimu
sendiri dan awasilah ajaranmu.
Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan
menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau.
Dari mana kuasa Injil ini
kita peroleh?
I
Korintus 15:1-4
1 Dan
sekarang, saudara-saudara, aku mau mengingatkan kamu kepada Injil yang aku
beritakan kepadamu dan yang kamu terima, dan yang di dalamnya kamu teguh
berdiri.
2 Oleh Injil
itu kamu diselamatkan, asal kamu teguh berpegang padanya, seperti yang telah
kuberitakan kepadamu -- kecuali kalau kamu telah sia-sia saja menjadi percaya.
3 Sebab yang
sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima
sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan
Kitab Suci,
4 bahwa Ia
telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga,
sesuai dengan Kitab Suci;
Isi
Injil itu adalah berita kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dan itulah kuasa
Allah.
Kuasa Injil kita peroleh
dari kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus, dari korban Kristus.
Kita harus percaya
tentang hal itu supaya jangan sampai pengikutan kita menjadi sia-sia.
Paulus dahulu seorang
yang jahat,
1
Timotius 1:13-16
1:13
aku yang tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas,
tetapi aku telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa
pengetahuan yaitu di luar iman.
1:14
Malah kasih karunia Tuhan kita itu telah dikaruniakan dengan limpahnya kepadaku
dengan iman dan kasih dalam Kristus Yesus.
1:15
Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: "Kristus Yesus datang
ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa," dan di antara mereka akulah
yang paling berdosa.
1:16
Tetapi justru karena itu aku dikasihani, agar dalam diriku ini, sebagai orang
yang paling berdosa, Yesus Kristus menunjukkan seluruh kesabaran-Nya. Dengan
demikian aku menjadi contoh bagi mereka yang kemudian percaya kepada-Nya dan
mendapat hidup yang kekal.
yang kemudian ditangkap Tuhan
ketika dia bermaksud menangkap pengikut-pengikut Tuhan di Damsyik. Dapat
dibayangkan nasib anak-anak Tuhan di Damsyik bila Tuhan tidak mengubah Paulus
yang ketika itu bernama Saulus. Itu bukti pertolongan Tuhan tepat pada waktunya
bagi anak-anak Tuhan di Damsyik dan juga bagi Saulus. Dari alatnya setan dia
diubah menjadi hamba Tuhan.
Ibrani
4:16
Sebab
itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia,
supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan
kita pada waktunya.
Kisah
para rasul 9:13-15
13 Jawab
Ananias: "Tuhan, dari banyak orang telah kudengar tentang orang itu,
betapa banyaknya kejahatan yang dilakukannya terhadap orang-orang kudus-Mu di
Yerusalem.
14 Dan ia
datang ke mari dengan kuasa penuh dari imam-imam kepala untuk menangkap semua
orang yang memanggil nama-Mu."
15 Tetapi
firman Tuhan kepadanya: "Pergilah, sebab orang ini adalah alat pilihan
bagi-Ku untuk memberitakan nama-Ku kepada bangsa-bangsa lain serta raja-raja
dan orang-orang Israel.
1
Korintus 15:8
Dan yang
paling akhir dari semuanya Ia menampakkan diri juga kepadaku, sama seperti
kepada anak yang lahir sebelum waktunya.
Kelahiran Paulus seperti
bayi prematur sehingga Tuhan tangani khusus,
Caranya yaitu :
Galatia
1:12; 2:2
1:12
Karena aku bukan menerimanya dari manusia, dan bukan manusia yang
mengajarkannya kepadaku, tetapi aku menerimanya oleh penyataan Yesus Kristus.
2:2
Aku pergi berdasarkan suatu penyataan. Dan kepada mereka kubentangkan Injil
yang kuberitakan di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi -- dalam percakapan
tersendiri kepada mereka yang terpandang --, supaya jangan dengan percuma aku
berusaha atau telah berusaha.
2
Korintus 12:1
Aku
harus bermegah, sekalipun memang hal itu tidak ada faedahnya, namun demikian
aku hendak memberitakan penglihatan-penglihatan dan penyataan-penyataan yang
kuterima dari Tuhan.
Tuhan menampakkan diri
kepada Paulus di jalan menuju Damsyik untuk menjadikan dia hambaNya.
Kisah
Para Rasul 22:14-16
22:14
Lalu katanya: Allah nenek moyang kita telah menetapkan engkau untuk mengetahui
kehendak-Nya, untuk melihat Yang Benar dan untuk mendengar suara yang keluar
dari mulut-Nya.
22:15
Sebab engkau harus menjadi saksi-Nya terhadap semua orang tentang apa yang
kaulihat dan yang kaudengar.
22:16
Dan sekarang, mengapa engkau masih ragu-ragu? Bangunlah, berilah dirimu
dibaptis dan dosa-dosamu disucikan sambil berseru kepada nama Tuhan!
Bila dahulu kita juga
adalah alatnya iblis dan setelah kita mendengar Injil kita menjadi alatnya
Tuhan, maka sekarang jangan sampai kita kembali lagi menjadi alatnya iblis.
Apabila sekarang kita
telah melayani Tuhan jangan pernah kita kembali lagi kepada hidup lama dan
meninggalkan pelayanan
kita.
Sekalipun Paulus bukan
jebolan institusi bersama Petrus tetapi tidak boleh diremehkan,
2
Korintus 11:5-6
11:5
Tetapi menurut pendapatku sedikit pun aku tidak kurang dari pada rasul-rasul
yang tak ada taranya itu.
11:6
Jikalau aku kurang paham dalam hal berkata-kata, tidaklah demikian dalam hal
pengetahuan; sebab kami telah menyatakannya kepada kamu pada segala waktu dan
di dalam segala hal.
sebab banyak orang salah
menilai pemakaian Tuhan terhadap seseorang sebab yang dijadikan standar adalah salah
satu institusi, tetapi yang sebenarnya adalah hak Allah yang memilih seseorang
/ wewenang Allah untuk memakai atau tidak seseorang, bukan manusia yang
menentukan.
Setelah kita percaya
Tuhan Yesus dalam kematian dan kebangkitanNya maka itu bukan akhir dari
perjalanan kekristenan
kita, kita harus terus melanjutkan sampai kepada tujuan akhir yaitu menjadi
mempelai wanita Tuhan Yesus.
II
Korintus 11:2
Sebab aku
cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu
kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.
Setelah Tuhan Yesus mati
dan bangkit lalu kembali ke sorga duduk di sebelah kanan Allah Bapa, Tuhan
tidak tinggal diam saja. Tuhan bekerja untuk kita. Apa yang dikerjakan untuk
kita saat ini di sorga?
Efesus
5:25-27
25 Hai suami,
kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah
menyerahkan diri-Nya baginya
26 untuk
menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan
firman,
27 supaya
dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang
tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan
tidak bercela.
yang diberi penekanan
adalah ayat 26 memandikan umatNya dengan air Firman Pengajaran.
Tuhan dari sorga
memandikan kita dengan air Firman Tuhan lewat hamba-hambaNya yang diutus,
Yohanes
20:21; 17:17, 20
20:21
Maka kata Yesus sekali lagi: "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa
mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu."
17:17
Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.
17:20
Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang
percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka;
supaya kita orang-orang
yang sudah mengalami pekerjaan penebusan, bisa dibawa menjadi mempelai wanita
Tuhan yang tampil tanpa cacat dan kerut di hadapan Tuhan.
Bila Tuhan memberikan
kita FirmanNya itu bukti kita dikasihi oleh Tuhan, kita mau dibersihkan.
Setelah kita dimandikan,
Tuhan mau menghiasi kehidupan kita.
Contoh Roma 15:16, 18
15:16
yaitu bahwa aku boleh menjadi pelayan Kristus Yesus bagi bangsa-bangsa bukan
Yahudi dalam pelayanan pemberitaan Injil Allah, supaya bangsa-bangsa bukan
Yahudi dapat diterima oleh Allah sebagai persembahan yang berkenan kepada-Nya,
yang disucikan oleh Roh Kudus.
15:18
Sebab aku tidak akan berani berkata-kata tentang sesuatu yang lain, kecuali
tentang apa yang telah dikerjakan Kristus olehku, yaitu untuk memimpin
bangsa-bangsa lain kepada ketaatan, oleh perkataan dan perbuatan,
Tetapi ada juga gereja
Tuhan yang melakukan kebalikannya. Mereka suka berhias tetapi tidak mau
dimandikan. Senang melayani, senang dengan karunia-karunia Roh tetapi tidak mau
dimandikan dengan Firman pengajaran, menolak Firman pengajaran.
Yehezkiel
16:9-11
9 Aku
membasuh engkau dengan air untuk membersihkan darahmu dari padamu dan Aku
mengurapi engkau dengan minyak.
10 Aku
mengenakan pakaian berwarna-warna kepadamu dan memberikan engkau sandal-sandal
dari kulit lumba-lumba dan tutup kepala dari lenan halus dan selendang dari
sutera.
11 Dan Aku
menghiasi engkau dengan perhiasan-perhiasan dan mengenakan gelang pada tanganmu
dan kalung pada lehermu.
Banyak anak Tuhan mau
langsung berhias tanpa mandi, ini suatu kesalahan yang tidak disadari, mau
melayani tetapi menolak Firman pengajaran. Ini menolak sistem dari Tuhan. Tuhan
mau memandikan kita dulu baru dihiasi. Bila kita sudah dimandikan maka Tuhan
tidak akan lalai untuk memberikan kita perhiasan-perhiasan. Ada lagi yang hanya
mau dimandikan sebentar saja, tidak senang bila mendengarkan Firman Tuhan yang
lama. Padahal maksudnya supaya kehidupan kita disucikan. Inilah yang dilakukan
Tuhan di sorga, Ia memandikan kita di saat kita bertunangan dengan Tuhan.
Menurut tradisi Yahudi
apabila seorang gadis dan pemuda telah setuju untuk menikah maka kedua orang
tuanya terutama bapa-bapa mereka akan membuat suatu acara pertunangan. Rasul
Paulus menempatkan diri sebagai bapa bagi sidang jemaat Korintus, itu sebabnya
dia bisa berkata bahwa telah mempertunangkan jemaat Korintus dengan seorang
laki-laki itulah Tuhan Yesus Kristus.
I
Korintus 4:15
Sebab
sekalipun kamu mempunyai beribu-ribu pendidik dalam Kristus, kamu tidak
mempunyai banyak bapa. Karena akulah yang dalam Kristus Yesus telah menjadi
bapamu oleh Injil yang kuberitakan kepadamu.
Jadi dari pihak Paulus
(bapa) untuk orang Korintus, yang telah mempertunangkan jemaat kepada Kristus
yang adalah putra Bapa di Sorga.
Di dalam sidang jemaat,
gembala itulah yang menjadi bapa rohani.
Gembala yang dalam
statusnya sebagai bapa inilah yang mempertunangkan kita sidang jemaat dengan
Tuhan Yesus. Inilah pembicaraan seorang gembala sidang dengan Bapa di sorga,
seperti bapa dari pemuda dan bapa dari pemudi orang Yahudi yang akan menikah.
Jadi tugas seorang gembala tidaklah enteng, dia harus bisa membawa sidang
jemaat untuk menjadi tunangan dari Anak Bapa di sorga dan tidak berhenti di situ
tetapi harus bisa menghentar sidang jemaat ini masuk dalam pesta nikah, menjadi
istri dari Anak Domba Allah itulah Tuhan Yesus Kristus. Karena itu sidang
jemaat dukunglah gembalamu yang sungguh-sungguh mau mempertunangkan jemaat
dengan Tuhan Yesus.
I
Tesalonika 2:11-12
11 Kamu tahu,
betapa kami, seperti bapa terhadap anak-anaknya, telah menasihati kamu dan
menguatkan hatimu seorang demi seorang,
12 dan meminta
dengan sangat, supaya kamu hidup sesuai dengan kehendak Allah, yang memanggil
kamu ke dalam Kerajaan dan kemuliaan-Nya.
1
Korintus 2:6-7
2:6
Sungguhpun demikian kami memberitakan hikmat di kalangan mereka yang telah
matang, yaitu hikmat yang bukan dari dunia ini, dan yang bukan dari
penguasa-penguasa dunia ini, yaitu penguasa-penguasa yang akan ditiadakan.
2:7
Tetapi yang kami beritakan ialah hikmat Allah yang tersembunyi dan rahasia,
yang sebelum dunia dijadikan, telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita.
Harus ada upaya yang kuat
untuk menghentar jemaat agar hidup kudus tidak bercela yaitu lewat Firman
Pengajaran dalam urapan Roh Kudus.
Efesus
5:27
supaya
dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang
tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan
tidak bercela.
Seorang hamba Tuhan yang
adalah kepercayaan Tuhan mendapat penyataan-penyataan dari Tuhan dan Tuhan
mempercayakan Firman kepada hambaNya untuk disampaikan kepada sidang jemaat.
Contohnya adalah rasul Paulus.
I
Korintus 15:8
Dan
yang paling akhir dari semuanya Ia menampakkan diri juga kepadaku, sama seperti
kepada anak yang lahir sebelum waktunya.
Galatia
1:12
Karena aku
bukan menerimanya dari manusia, dan bukan manusia yang mengajarkannya kepadaku,
tetapi aku menerimanya oleh penyataan Yesus Kristus.
Jemaat Korintus yang
sudah dipertunangkan dengan Tuhan Yesus disayangkan tidak ada upaya untuk
melepaskan diri dari gangguan laki-laki lain. Hal inilah yang dikuatirkan oleh
rasul Paulus dan menjadi pemikirannya sebab mereka tidak menolak saat tampil
ajaran-ajaran lain di tengah sidang jemaat Korintus.
Mereka tidak setia dengan
tunangannya itulah Tuhan Yesus yang tampil dalam Firman Pengajaran yang benar.
II
Korintus 11:3-4
3 Tetapi aku
takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati
kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan
kelicikannya.
4 Sebab kamu
sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang
telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang
telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.
Kita sudah dipertunangkan
dengan Tuhan Yesus dan Dia begitu setia kepada kita.
Ulangan
7:9
Sebab itu
haruslah kauketahui, bahwa TUHAN, Allahmu, Dialah Allah, Allah yang setia,
yang memegang perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang yang kasih
kepada-Nya dan berpegang pada perintah-Nya, sampai kepada beribu-ribu
keturunan,
Ulangan
32:4
Gunung Batu,
yang pekerjaan-Nya sempurna, karena segala jalan-Nya adil, Allah yang setia,
dengan tiada kecurangan, adil dan benar Dia.
Wahyu
1:5
dan dari Yesus
Kristus, Saksi yang setia, yang pertama bangkit dari antara orang mati
dan yang berkuasa atas raja-raja bumi ini. Bagi Dia, yang mengasihi kita dan
yang telah melepaskan kita dari dosa kita oleh darah-Nya –
II
Timotius 2:13
jika kita
tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia tidak dapat menyangkal
diri-Nya."
Tuhan
Yesus setia, tunangan kita setia, kita yang sering kali tidak setia.
Roh
kesetiaan inilah yang diuji pada gereja Tuhan dalam masa pertunangan.
Ayub
31:26-28
26 jikalau aku
pernah memandang matahari, ketika ia bersinar, dan bulan, yang beredar dengan
indahnya,
27 sehingga
diam-diam hatiku terpikat, dan menyampaikan kecupan tangan kepadanya,
28 maka hal
itu juga menjadi kejahatan yang patut dihukum oleh hakim, karena Allah yang di
atas telah kuingkari.
Jangan karena ciptaan
Tuhan kita menjadi tidak setia kepada Yang menciptakan.
Jangan karena pekerjaan
kita, karena apa yang Tuhan berikan kita malah menjadi tidak setia kepada
Tuhan.
Berbicara matahari dan
bulan itu dikaitkan Tuhan dengan penyembahan yang disesatkan.
Ulangan
4:19
dan juga
supaya jangan engkau mengarahkan matamu ke langit, sehingga apabila engkau
melihat matahari, bulan dan bintang, segenap tentara langit, engkau disesatkan
untuk sujud menyembah dan beribadah kepada sekaliannya itu, yang justru
diberikan TUHAN, Allahmu, kepada segala bangsa di seluruh kolong langit sebagai
bagian mereka,
Ulangan
4:23-24
4:23
Hati-hatilah, supaya jangan kamu melupakan perjanjian TUHAN, Allahmu, yang
telah diikat-Nya dengan kamu dan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun
yang oleh TUHAN, Allahmu, dilarang kauperbuat.
4:24
Sebab TUHAN, Allahmu, adalah api yang menghanguskan, Allah yang cemburu.
Penyembahan kita, kasih
kita hanya kita berikan kepada Tuhan Yesus tunangan kita yang setia.
Jangan ada yang lain.
Sebenarnya bahasa Tuhan yang terlalu indah bagi kita itulah bahasa mesranya
Tuhan yang mau menjadikan kita tunangan dan kelak masuk pada nikah yang rohani
menjadi istri dari Anak Domba Allah.
Wahyu
21:9
Maka
datanglah seorang dari ketujuh malaikat yang memegang ketujuh cawan, yang penuh
dengan ketujuh malapetaka terakhir itu, lalu ia berkata kepadaku, katanya: "Marilah
ke sini, aku akan menunjukkan kepadamu pengantin perempuan, mempelai Anak
Domba."
Sebab itu perhatikan
firman Allah yang ada pada Ulangan
22:25-27
22:25
Tetapi jikalau di padang laki-laki itu bertemu dengan gadis yang telah
bertunangan itu, memaksa gadis itu tidur dengan dia, maka hanyalah laki-laki
yang tidur dengan gadis itu yang harus mati,
22:26
tetapi gadis itu janganlah kauapa-apakan. Gadis itu tidak ada dosanya yang
sepadan dengan hukuman mati, sebab perkara ini sama dengan perkara seseorang
yang menyerang sesamanya manusia dan membunuhnya.
22:27
Sebab laki-laki itu bertemu dengan dia di padang; walaupun gadis yang
bertunangan itu berteriak-teriak, tetapi tidak ada yang datang menolongnya.
artinya gadis itu adalah
gereja Tuhan yang mau dicemari oleh laki-laki lain = ajaran lain.
Harus ada upaya untuk
melepaskan diri jangan seperti 2
Korintus 11:4
11:4
Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain
dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain
dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu
terima.
semua diterima padahal
sudah cemarkan sidang jemaat. Sebab dunia dan iblis memang punya napsu besar
yang merusak (cemarkan) kehidupan rohani umat Tuhan. Ini yang harus diwaspadai,
utama oleh para gembala (bapa) yang sudah mempertunangkan umat kepada seorang laki-laki
(Kristus Yesus Tuhan).
Yang terjadi justru
sebaliknya yaitu membiarkan diri untuk dicemari, waspadalah !
Yehezkiel
16:25-26
16:25
Pada setiap persimpangan jalan engkau membangun bukit pengorbanan dan menjual
kecantikanmu menjadi kekejian dengan merenggangkan kedua pahamu bagi setiap
orang yang lewat, sehingga persundalanmu bertambah-tambah.
16:26
Engkau bersundal dengan orang Mesir, tetanggamu, si aurat besar itu, sehingga
persundalanmu bertambah-tambah, yang menimbulkan sakit hati-Ku.
Sebab itu perlu banyak
belajar dan meningkatkan pengenalan kita akan Kristus.
2
Petrus 3:18
Tetapi
bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan
Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai
selama-lamanya.
Hosea
6:3
Marilah
kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti muncul
seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada
akhir musim yang mengairi bumi."
Tuhan memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar