Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Zakharia 5:5-11 (Penglihatan ketujuh: perempuan dalam
gantang)
5:5
Tampillah malaikat yang berbicara dengan aku itu, katanya kepadaku: "Cobalah
layangkan matamu dan lihatlah apa yang muncul itu!"
5:6
Lalu tanyaku: "Apa itu?" Jawabnya: "Yang muncul itu sebuah
gantang!" Lagi katanya: "Inilah kejahatan mereka di seluruh
negeri!"
5:7
Lihat, tutup timah gantang itu telah terangkat, dan seorang perempuan duduk di
dalamnya!
5:8
Kemudian berkatalah ia: "Itulah kefasikan!" Lalu didorongnyalah
perempuan itu kembali ke dalam gantang dan dibantingnyalah batu timah itu ke
mulut gantang.
5:9
Lalu aku melayangkan mataku dan aku melihat: tampak tampil dua orang perempuan
yang sayapnya didorong oleh angin. Adapun sayap mereka adalah sayap seperti
burung ranggung. Mereka mengangkut gantang itu di antara bumi dan langit.
5:10
Bertanyalah aku kepada malaikat yang berbicara dengan aku itu: "Ke mana
mereka membawa gantang itu?"
5:11
Jawabnya kepadaku: "Ke tanah Sinear, untuk mendirikan sebuah rumah bagi
perempuan itu. Dan apabila itu selesai, maka mereka akan menempatkan dia di
sana di tempat rumah itu didirikan."
Ada 3
perempuan melakukan kerja sama, 2 yang terbang dengan sayap burung ranggung dan
1 yang di dalam gantang. Fellowship ketiga wanita ini arahnya ke Babel.
Arti
kata Babel dalam bahasa Aram adalah pintu gerbang Allah.
Arti
kata Babel dalam bahasa Ibrani adalah kekacauan.
Jadi
ketiga perempuan ini pandangan mereka seakan-akan menuju ke pintu gerbang Allah
tetapi sesunggunya kenyataannya hanya kekacauan. Ini pelajaran bagi kita agar
kita jangan berangan-angan ke pintu gerbang Allah padahal akhirnya ada di dalam
kekacauan. Kalau dalam nikah pribadi suami istri tidak harmonis dan terlebih
lagi tidak harmonis hubungan dengan Tuhan berarti kehidupan itu diganggu roh
Babel.
Babel
ini berawal mula dari Kejadian pasal 11. Pendiri dan yang menjadi pemimpinnya
adalah Nimrod. Nimrod artinya orang yang perkasa di hadapan Tuhan. Tetapi bukan
perkasa yang positif namun Nimrod perkasa dalam melawan Tuhan. Dalam
kepemimpinannya dia mengarahkan sehingga ada kerjasama yang indah di hadapan
manusia. Ada himbauan untuk kebersamaan, tetapi apalah arti kebersamaan kalau
melaksanakan pekerjaan di luar Firman. Mereka membangun di luar sistem Firman.
Bahkan yang mereka pakai adalah batu bata, berarti mereka menyisihkan batu
hidup.
Yang
terjadi dalam Kejadian pasal 11 yaitu pembangunan Babel tergambar pada Zakharia
pasal 5 ini dan memuncak pada Wahyu 17. Proyek ini kelihatan sudah berhenti
dalam Kejadian 11:7 tetapi ternyata ini dilihat lagi oleh Zakharia dalam pasal
5 ini. Jadi iblis adalah pesaing yang juga mempunyai satu program pembangunan
sebuah kota yang namanya Babel yang disebut wanita pelacur. Tuhan membangun
sebuah kota yang akan disebut Mempelai Wanita untuk Kristus, itulah Yerusalem
Baru.
Roh
Babel mencakup zaman Bapa (Kejadian
11:1-8), zaman Anak (Zakharia 5:5-11) zaman Roh (Wahyu
17-18).
Proyek
iblis ini berusaha untuk merekrut sebanyak-banyaknya manusia termasuk anak
Tuhan dan hamba Tuhan. Itu sebabnya sebelum itu ada seruan supaya umat Tuhan
keluar dari Babel, jangan kena sentuh dengan cara Babel bekerja.
Zakharia 2:6-7
2:6
Ayo, ayo, larilah dari Tanah Utara, demikianlah firman TUHAN; sebab ke arah
keempat mata angin Aku telah menyerakkan kamu, demikianlah firman TUHAN.
2:7
Ayo, luputkanlah dirimu ke Sion, hai, penduduk Babel!
Saat
pemuncaknya ada seruan terakhir bagi gereja Tuhan. Semoga kita yang mendengar
seruan ini menanggapi dengan serius, jangan sampai sudah mendengar namun tidak
ada reaksi yang positif.
Wahyu 18:4
18:4
Lalu aku mendengar suara lain dari sorga berkata: "Pergilah kamu, hai
umat-Ku, pergilah dari padanya supaya kamu jangan mengambil bagian dalam
dosa-dosanya, dan supaya kamu jangan turut ditimpa malapetaka-malapetakanya.
Ternyata
umat Tuhan ada diseputar wilayah Babel. Antara lain adalah wanita yang ada di
dalam gantangan. Diberi kesempatan untuk dia keluar, tutup timah hitam diangkat
maksudnya supaya jangan dia menjunjung timah hitam. Timah itu menunjuk dunia,
hitam menunjuk gelap. Jadi dunia yang gelap jangan kita jadikan junjungan kita,
kita harus keluar. Sebab timah hitam akan berakhir di laut Kolsum seperti
tentara-tentara Mesir beserta Firaun.
Seruan
ini adalah perduli Tuhan terhadap umatNya. Andaikata Tuhan tidak peduli, tidak
mengasihi kita untuk apa Dia menyeruhkan ini. Jangan kita menganggap sepi kasih
sayang Tuhan kepada kita.
Wahyu 18:5
18:5 Sebab dosa-dosanya telah
bertimbun-timbun sampai ke langit, dan Allah telah mengingat segala
kejahatannya.
Dosa-dosanya telah
bertimbun-timbun sampai ke langit artinya dosanya sampai ke hadirat Tuhan. Mereka tidak malu lagi
melakukan dosa. Banyak kali umat Tuhan dan hamba Tuhan sudah tidak malu
melakukan dosa sampai menyentuh hadirat Tuhan.
Yesaya 3:9
3:9
Air muka mereka menyatakan kejahatan mereka, dan seperti orang Sodom, mereka
dengan terang-terangan menyebut-nyebut dosanya, tidak lagi disembunyikannya.
Celakalah orang-orang itu! Sebab mereka mendatangkan malapetaka kepada dirinya
sendiri.
Hadirat Tuhan ada dalam ibadah tetapi tidak
sungkan-sungkan lagi untuk berbuat dosa dalam ibadah! Itu sama dengan dosa
sampai ke langit. Tuhan ingatkan di sini akan ada pembalasan,
olehnya itu Tuhan mengingatkan kita untuk keluar.
Ketiga
wanita dalam Zakharia 5 menunjuk orang Kristen yang tadinya berikrar setia
kepada Tuhan Yesus Kristus. Mereka pernah mengenal Yesus Kristus, buktinya ada
dalam Efa. Efa ada hubungannya dengan roti manna, berarti ada di sekitar
Firman. Dua wanita yang terbang dengan sayap burung ranggung juga ada
hubungannya dengan Bait Allah karena burung ranggung bersarang di pohon Sanobar
dan pohon Sanobar digunakan sebagai lantai Bait Allah Salomo.
1 Raja-raja 6:15
6:15
ia melapisi dinding rumah itu dari dalam dengan papan kayu aras; dari lantai
sampai ke balok langit-langit dilapisinya dengan kayu aras, tetapi lantai rumah
itu dilapisinya dengan papan kayu sanobar.
Jadi
mereka ini tahu tentang Firman Tuhan, tahu tentang Bait Allah, mereka ikrar
setia tetapi berubah karena didorong angin pengajaran palsu permainan manusia
sehingga tanpa sadar mereka merasa seperti melayang dan menyatu dengan wanita
dalam gantang namun mereka terbang ke Babel. Jadi kehidupan umat Tuhan
siapapun, yang sudah meninggalkan prinsip Salib pasti akan tercemar dengan
Babel. Mereka sudah ikrar setia kepada Tuhan tetapi ingkar janji, makanya
disebut pelacur/sundal.
Contohnya
Yehuda dan Israel yang disebut wanita tidak setia dan wanita sundal. Apakah
orang Israel tidak kenal Tuhan? Mereka kenal. Apakah mereka tidak berikrar
setia? Mereka berikar setia ketika di bawa masuk Yosua ke tanah perjanjian
tetapi mereka ingkar janji.
Yeremia 3:6-10
3:6
TUHAN berfirman kepadaku dalam zaman raja Yosia: "Sudahkah engkau melihat
apa yang dilakukan Israel, perempuan murtad itu, bagaimana dia naik ke atas
setiap bukit yang menjulang dan pergi ke bawah setiap pohon yang rimbun untuk
bersundal di sana?
3:7
Pikir-Ku: Sesudah melakukan semuanya ini, ia akan kembali kepada-Ku, tetapi ia
tidak kembali. Hal itu telah dilihat oleh Yehuda, saudaranya perempuan yang
tidak setia.
3:8
Dilihatnya, bahwa oleh karena zinahnya Aku telah menceraikan Israel, perempuan
murtad itu, dan memberikan kepadanya surat cerai; namun Yehuda, saudaranya
perempuan yang tidak setia itu tidak takut, melainkan ia juga pun pergi
bersundal.
3:9
Dengan sundalnya yang sembrono itu maka ia mencemarkan negeri dan berzinah
dengan menyembah batu dan kayu.
3:10
Juga dengan semuanya ini Yehuda, saudaranya perempuan yang tidak setia itu,
tidak kembali kepada-Ku dengan tulus hatinya, tetapi dengan pura-pura,
demikianlah firman TUHAN."
Kita
ini telah mengenal lebih dalam siapa itu Yesus, kita juga berjanji setia. Iblis
bukan iblis kalau dia tidak mengganggu ikrar saudara dengan Tuhan. Saya sebagai
gembala menangis kalau melihat orang yang tadinya setia beribadah tetapi
perlahan-lahan bagaikan berkata “selamat tinggal Tuhan Yesus”. Ini adalah
karakter orang yang pelan dan pasti sudah dimasuki roh Babel. Kita harus
waspada hari-hari terakhir ini sebab pemuncakkan pembangunan Babel ada pada era
kita sekarang.
Eden
|
Menjadi Mempelai Wanita Tuhan
Karakter Daging
|
Karakter Kristus
|
Manusia
jatuh dalam dosa
Dalam
perjalanan kerohanian kita karakter daging harus semakin habis dan karakter
Kristus semakin menguasai kita. Tetapi ketiga wanita ini berbeda perjalanannya sebab
arus balik karena yang menjadi kekuatan pendorong mereka adalah pengajaran
permainan palsu manusia.
Efesus 4:14
4:14
sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa
angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang
menyesatkan,
7 ciri
Babel:
1.
Karakternya kejam
Yeremia 25:8-9
25:8 Sebab itu beginilah firman
TUHAN semesta alam: Oleh karena kamu tidak mendengarkan perkataan-perkataan-Ku,
25:9 sesungguhnya, Aku akan
mengerahkan semua kaum dari utara -- demikianlah firman TUHAN -- menyuruh
memanggil Nebukadnezar, raja Babel, hamba-Ku itu; Aku akan mendatangkan mereka
melawan negeri ini, melawan penduduknya dan melawan bangsa-bangsa sekeliling
ini, yang akan Kutumpas dan Kubuat menjadi kengerian, menjadi sasaran suitan
dan menjadi ketandusan untuk selama-lamanya.
Babel selalu kejam/penuh
angkara murka, hanya amarahnya saja yang ia tampilkan. Kita harus keluar dari
karakter ini jangan sampai daging kita selalu kita sulut dengan perasaan benci
dan tidak senang. Itu bukan prinsip salib. Suatu ketika kehidupan yang
menggalakkan karakter ini akan berada dalam persekutuan di Sinear/Babel. Mulai
dari sekarang kita harus belajar meredam rasa angkara murka daging kita.
Yeremia 25:10
25:10 Aku akan melenyapkan dari
antara mereka suara kegirangan dan suara sukacita, suara pengantin laki-laki
dan pengantin perempuan, bunyi batu kilangan dan cahaya pelita.
2.
Tidak ada suara pengantin
laki-laki dan pengantin perempuan
Tidak ada suara penganti
laki-laki arti suara kabar mempelai tidak terdengar lagi, putus hubungan dengan
kepala. Tidak ada suara pengantin perempuan artinya suara penyembahan tidak ada
lagi, tanggapan terhadap Firman tidak ada lagi karena hati sudah kering.
3.
Tidak ada bunyi batu kilangan artinya
tidak ada lagi roti di meja pertunjukkan, tidak ada lagi Firman sehingga
manusia menjadi lapar oleh karena tepung untuk bahan roti tidak ada lagi.
4.
Pelita dipadamkan arti tidak ada
kesaksian lagi.
Yohanes 15:26-27
15:26 Jikalau Penghibur yang
akan Kuutus dari Bapa datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, Ia
akan bersaksi tentang Aku.
15:27 Tetapi kamu juga harus
bersaksi, karena kamu dari semula bersama-sama dengan Aku."
Kehidupan yang tidak lagi
bersaksi dan yang nampak malah dagingnya, itu tanda telah dimasuki roh Babel.
5.
Tampil dengan kemuliaan dunia
6.
Dapat mempengaruhi penduduk dunia
Wahyu 17:2
17:2 Dengan dia raja-raja di bumi telah berbuat cabul,
dan penghuni-penghuni bumi telah mabuk oleh anggur percabulannya."
7.
Hubungan dengan penguasa dunia
begitu erat sekali
Setiap kedudukan yang kita
terima ada maksud Tuhan tetapi iblis mengincar siapapun, dia akan berusaha
merekrut untuk menjadi alatnya. Itu sebabnya kita harus mengingat ayat ini.
Ester 4:14
4:14 Sebab sekalipun engkau pada
saat ini berdiam diri saja, bagi orang Yahudi akan timbul juga pertolongan dan kelepasan
dari pihak lain, dan engkau dengan kaum keluargamu akan binasa. Siapa tahu,
mungkin justru untuk saat yang seperti ini engkau beroleh kedudukan sebagai
ratu."
Perempuan
Babel yang ada dalam Wahyu begitu dimanjakan, dia dijunjung di atas kepala binatang.
Oleh karena itu roh ketinggian hatinya benar-benar sulit direndahkan.
Matius 23:12
23:12 Dan barangsiapa
meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan
ditinggikan.
Lukas 14:11
14:11
Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa
merendahkan diri, ia akan ditinggikan."
Gereja
Tuhan ada pada poin yang kedua. Cara Tuhan untuk merendahkan perempuan Babel
ini adalah dengan merubah hati binatang ini yang tadinya memanjakan menjadi
membenci perempuan ini sehingga mereka sembelih perempuan itu lalu memakannya
dan sisanya dibakar.
Wahyu 17:15-17
17:15
Lalu ia berkata kepadaku: "Semua air yang telah kaulihat, di mana wanita
pelacur itu duduk, adalah bangsa-bangsa dan rakyat banyak dan kaum dan bahasa.
17:16
Dan kesepuluh tanduk yang telah kaulihat itu serta binatang itu akan membenci
pelacur itu dan mereka akan membuat dia menjadi sunyi dan telanjang, dan mereka
akan memakan dagingnya dan membakarnya dengan api.
17:17
Sebab Allah telah menerangi hati mereka untuk melakukan kehendak-Nya dengan
seia sekata dan untuk memberikan pemerintahan mereka kepada binatang itu,
sampai segala firman Allah telah digenapi.
Nantinya
akan ada 10 persekutuan yang besar yang akan memanjakan Babel tetapi akhirnya
dirubah hatinya untuk berbalik kejam terhadap Babel.
Perempuan
di dalam gantang ini sudah ada di sekitar Efa, artinya ada di sekitar Firman
tetapi penampilannya selalu dengan gaya hawa nafsu daging sehingga dari Tuhan
langsung memberikan julukan yaitu “kefasikan”.
Zakharia 5:6-8
5:6
Lalu tanyaku: "Apa itu?" Jawabnya: "Yang muncul itu sebuah
gantang!" Lagi katanya: "Inilah kejahatan mereka di seluruh
negeri!"
5:7
Lihat, tutup timah gantang itu telah terangkat, dan seorang perempuan duduk di
dalamnya!
5:8
Kemudian berkatalah ia: "Itulah kefasikan!" Lalu didorongnyalah
perempuan itu kembali ke dalam gantang dan dibantingnyalah batu timah itu ke
mulut gantang.
Bagaimana
gaya kefasikan itu?
Yesaya 17:12-13
17:12
Wahai! Ributnya banyak bangsa-bangsa, mereka ribut seperti ombak laut menderu!
Gaduhnya suku-suku bangsa, mereka gaduh seperti gaduhnya air yang hebat!
17:13
Suku-suku bangsa gaduh seperti gaduhnya air yang besar; tetapi TUHAN
menghardiknya, sehingga mereka lari jauh-jauh, terburu-buru seperti sekam di
tempat penumbukan dihembus angin, dan seperti dedak ditiup puting beliung.
Apa
penyebab dari kegaduhan ini? Sebab adanya kefasikan.
Yesaya 57:20-21
57:20
Tetapi orang-orang fasik adalah seperti laut yang berombak-ombak sebab tidak
dapat tetap tenang, dan arusnya menimbulkan sampah dan lumpur.
57:21
Tiada damai bagi orang-orang fasik itu," firman Allahku.
Jadi
wanita di dalam Efa itulah biang keladi yang menimbulkan berbagai ombak
gelombang sehingga tidak ada ketenangan dan membuat banyak orang tenggelam.
Tidak ada damai bagi orang fasik, siapapun yang selalu menampilkan kefasikan
biarpun bagaimana damai sudah tidak ada artinya pengampunan itu sudah tidak
ada. Pengampunan hubungannya dengan hati jadi tidak bisa kita lihat, tetapi
kita bisa melihat seseorang diampuni tandanya ada kelepasan.
Mazmur 50:16
50:16
Tetapi kepada orang fasik Allah berfirman: "Apakah urusanmu menyelidiki
ketetapan-Ku, dan menyebut-nyebut perjanjian-Ku dengan mulutmu,
Kalau
kita mendengar Firman lalu kita marah itu berarti sudah ada roh kefasikan.
Kalau kita menerima Firman dengan ucapan syukur dan derai air mata berarti
tidak ada roh kefasikan.
Mazmur 50:17-18
50:17
padahal engkaulah yang membenci teguran, dan mengesampingkan firman-Ku?
50:18
Jika engkau melihat pencuri, maka engkau berkawan dengan dia, dan bergaul
dengan orang berzinah.
Pencuri
ini membongkar rumah.
Matius 24:43
24:43
Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pada waktu mana pada malam hari
pencuri akan datang, sudahlah pasti ia berjaga-jaga, dan tidak akan membiarkan
rumahnya dibongkar.
Membongkar
rumah berarti setuju dengan perceraian. Melegalkan perceraian adalah roh
pencuri dan inilah roh Babel yang sekarang masuk dalam segala lini kehidupan
karena dia mau menghancurkan gereja Tuhan.
Mazmur 50:19-21
50:19
Mulutmu kaubiarkan mengucapkan yang jahat, dan pada lidahmu melekat tipu daya.
50:20
Engkau duduk, dan mengata-ngatai saudaramu, memfitnah anak ibumu.
50:21
Itulah yang engkau lakukan, tetapi Aku berdiam diri; engkau menyangka, bahwa
Aku ini sederajat dengan engkau. Aku akan menghukum engkau dan membawa perkara
ini ke hadapanmu.
Mazmur 50: 21 (Terjemahan lama)
50:21
Sekalian ini engkau perbuat, maka Aku berdiam diriku; pada sangkamu Aku ini
sama seperti engkau; tetapi Aku akan menyiksakan dikau dan menaruh segala
perkara itu beratur-atur di hadapan matamu.
Dalam
kitab Wahyu Tuhan mengatur penghukuman satu persatu akan menimpa kehidupan yang
fasik yang berprilaku seperti itu. Itu sebabnya mari kita belajar
mengkondisikan diri meneladani Kristus Yesus.
Gereja
palsu yaitu Babel dijunjung oleh binatang sehingga karakter binatang masuk
dalam kehidupannya. Tetapi bagi gereja Tuhan yang disebut Mempelai Wanita
Tuhan, Kristus Yesus adalah teladan kita, karakter Kristus yang tumbuh di
dalamnya.
2 Petrus 1:4
1:4
untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang tidak dapat cemar dan
yang tidak dapat layu, yang tersimpan di sorga bagi kamu.
Perbedaan
gereja palsu dan gereja Tuhan:
1.
Mempelai wanita atau gereja Tuhan
yang sempurna disebut istri Anak Domba Allah.
Wahyu 21:9
21:9 Maka datanglah seorang dari
ketujuh malaikat yang memegang ketujuh cawan, yang penuh dengan ketujuh
malapetaka terakhir itu, lalu ia berkata kepadaku, katanya: "Marilah ke
sini, aku akan menunjukkan kepadamu pengantin perempuan, mempelai Anak
Domba."
Mengapa disebut mempelai
Anak Domba, bukan disebut mempelai Yesus atau mempelai Kristus? Sebab karakter
Domba ini sudah mengalir di dalam mempelaiNya.
Ciri-ciri domba:
a) Binatang yang halal.
Ibrani 12:8-9 (Terjemahan lama)
12:8 Tetapi jikalau kamu tiada
diajari, padahal semua orang mendapat bahagian itu, maka kamu anak haram,
bukannya anak halal.
12:9 Dan lagi kita sudah ada
bapa darah daging yang mengajar kita, serta kita sudah memberi hormat
kepadanya; bukankah terlebih patut kita menaklukkan diri kepada Bapa segala roh
itu sehingga beroleh hidup?
Orang yang menerima Firman pengajaran disebut oleh Tuhan anak halal.
Bagaimana karakter Anak Domba bisa mengalir pada istriNya kalau istriNya ini
tidak mau menerima ajaran dari suami. Prakteknya dalam nikah, bagaimanapun
suamimu, mungkin istri lebih pandai dari suamimu tetap kedudukan suami harus
engkau hargai sebab istri harus tunduk kepada suami. Itu sebabnya suami harus
menurunkan karakter rohani kepada istri.
Untuk menjadi mempelai wanita Anak Domba maka karakter Mempelai
Laki-laki yang disebut Anak Domba itu sudah harus masuk dalam kehidupan kita.
b) Memamah biak
Artinya setelah menerima Firman pengajaram, anak Tuhan atau hamba Tuhan
itu harus merenungkan siang dan malam.
Mazmur 1:2
1:2 tetapi yang kesukaannya
ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.
Mengapa dikaitkan dengan siang dan malam? Siang adalah masa kerja,
malam masa berjaga-jaga. Waktu siang jangan berfoya-foya dan berpesta pora
tetapi harus bekerja. Waktu malam harus berjaga-jaga sebab roh tidur dan mabuk
terjadi di waktu malam dan itu berbahaya sekali.
II Petrus 2:12-13
2:12 Tetapi mereka itu sama
dengan hewan yang tidak berakal, sama dengan binatang yang hanya dilahirkan
untuk ditangkap dan dimusnahkan. Mereka menghujat apa yang tidak mereka
ketahui, sehingga oleh perbuatan mereka yang jahat mereka sendiri akan binasa
seperti binatang liar,
2:13 dan akan mengalami nasib
yang buruk sebagai upah kejahatan mereka. Berfoya-foya pada siang hari, mereka anggap
kenikmatan. Mereka adalah kotoran dan noda, yang mabuk dalam hawa nafsu mereka
kalau mereka duduk makan minum bersama-sama dengan kamu.
Yohanes 9:4
9:4 Kita harus mengerjakan
pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan datang malam, di mana
tidak ada seorang pun yang dapat bekerja.
c)
Dengar-dengaran
Tidak semua domba penurut, ada juga domba yang nakal tetapi gembala
sudah ada solusi untuk menanganinya. Domba yang nakal terhadap domba lain
dilempari batu oleh gembala namun kalau sudah berulang-ulang maka kaki domba
itu dipatahkan supaya jangan dia nakal mengganggu domba lain atau keluar dari
penggembalaan, ini tradisi/ cara penggembalaan domba di Timur Tengah. Kalau ada
umat Tuhan yang nakal maka yang disusahi adalah gembala, itu sebabnya yang
dibutuhkan oleh Tuhan dari seorang gembala adalah harus bertanggung jawab,
Yohanes 10:16
10:16 Ada lagi pada-Ku
domba-domba lain, yang bukan dari kandang ini; domba-domba itu harus Kutuntun
juga dan mereka akan mendengarkan suara-Ku dan mereka akan menjadi satu kawanan
dengan satu gembala.
Jadi domba-domba
yang makan makanan pemeliharaan dari gembala, yang mendengar suara gembala
menjadi satu kawanan. Kalau kita adalah dombanya Tuhan yang disebut istri Anak
Domba Allah maka jangan kita menyendiri, biarlah kita menggabungkan diri dalam
penggembalaan dengan satu suara.
Ketika bangsa Israel keluar dari Mesir mereka makan dari makanan yang
sama dan minum dari minuman yang sama.
1 Korintus 10:3-4
10:3 Mereka semua makan makanan
rohani yang sama
10:4 dan mereka semua minum
minuman rohani yang sama, sebab mereka minum dari batu karang rohani yang
mengikuti mereka, dan batu karang itu ialah Kristus.
d) Bersandar penuh kepada gembala berarti tidak membela diri
Kebutuhan domba yang paling utama bukan rumput, bukan air tetapi
gembala. Jadi domba itu membutuhkan penggembalaan. Kalau ada gembala pasti ada
rumput dan air yang jernih. Ini tanggung jawab seorang gembala karena dari
dalam dirinya Tuhan akan mentransfer sifat anak Domba Allah turun kepada sidang
jemaat.
e) Cepat berkumpul kalau musuh datang
Ini adalah kesigapan daripada domba, dia selalu mempunyai pemikiran
bagaimana supaya cepat berkumpul agar jangan diterkam oleh binatang buas.
Pengkhotbah 4:9-11
4:9 Berdua lebih baik dari pada
seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka.
4:10 Karena kalau mereka jatuh,
yang seorang mengangkat temannya, tetapi wai orang yang jatuh, yang tidak
mempunyai orang lain untuk mengangkatnya!
4:11 Juga kalau orang tidur
berdua, mereka menjadi panas, tetapi bagaimana seorang saja dapat menjadi
panas?
f) Menjadi korban penghapus dosa
Artinya dia menjadi saluran
Tuhan untuk membawa roh perdamaian kepada orang lain.
Itulah yang disebut istri
Anak Domba Allah. Tetapi istri binatang buas berbeda, karakter yang ada padanya
penuh dengan kekerasan, tidak mau direndahkan dan suka duduk di atas kepala.
2.
Gereja Tuhan yang disebut mempelai
Anak Domba Allah berasal dari atas tetapi gereja palsu yang disebut pelacur
berasal dari dunia dan berzinah dengan dunia.
Yakobus 4:4
4:4 Hai kamu, orang-orang yang tidak setia!
Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan
Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya
musuh Allah.
Yakobus 4:4 (Terjemahan lama)
4:4 Hai kamu yang disifatkan
seperti orang berzinah, tiadakah kamu ketahui bahwa persahabatan dengan dunia
ini, ialah perseteruan dengan Allah? Sebab itu barangsiapa yang mau bersahabat
dengan dunia ini, ia itulah menjadi seteru Allah.
3.
Gereja disebut Yerusalem Baru,
wanita pelacur disebut Babel sundal besar.
4.
Gereja tunduk kepada Tuhan Yesus
sebagai kepala, pelacur menyembah binatang dan dia yang menjadi kepala.
5.
Gereja diselamatkan oleh Tuhan
Yesus
Wahyu 12:14
12:14 Kepada perempuan itu diberikan
kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di
padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa
dan dua masa dan setengah masa.
Tetapi
pelacur yang adalah mempelai iblis ini dihancurkan oleh binatang buas.
6.
Pada mempelai Anak Domba Allah ada
cawan berkat.
I Korintus 10:16
10:16 Bukankah cawan pengucapan
syukur, yang atasnya kita ucapkan syukur, adalah persekutuan dengan darah
Kristus? Bukankah roti yang kita pecah-pecahkan adalah persekutuan dengan tubuh
Kristus?
Tetapi pada mempelainya iblis ada cawan kenajisan.
Wahyu 17:4
17:4 Dan perempuan itu memakai kain ungu dan
kain kirmizi yang dihiasi dengan emas, permata dan mutiara, dan di tangannya
ada suatu cawan emas penuh dengan segala kekejian dan kenajisan percabulannya.
Yang
menjadi istri Anak Domba Allah itulah gereja Tuhan yang dibenarkan, disucikan
dan disempurnakan. Tetapi yang menjadi istri iblis juga adalah orang yang
disebut gereja Tuhan tetapi akhirnya tidak setia kepada Kristus, mereka ingkar
janji dan jatuh ke tangan iblis.
Biarlah
kita mohon supaya wataknya Kristus Yesus yang turun kepada kita, jangan
wataknya iblis. Terimalah lawatan Tuhan jangan kita kesal hati menerima Firman
Tuhan, bukannya Tuhan membenci kita tetapi Tuhan menyayangi kita. Apalah arti
kita dimanja tetapi akhirnya kita ada di dalam kebinasaan.
Wahyu 18:6
18:6
Balaskanlah kepadanya, sama seperti dia juga membalaskan, dan berikanlah
kepadanya dua kali lipat menurut pekerjaannya, campurkanlah baginya dua kali lipat
di dalam cawan pencampurannya;
Kenapa
Tuhan membalas mereka dua kali lipat? Karena mereka meninggalkan Tuhan dua kali
lipat, dua kali berbuat jahat kepada Tuhan.
Yeremia 2:13
2:13
Sebab dua kali umat-Ku berbuat jahat: mereka meninggalkan Aku, sumber air yang
hidup, untuk menggali kolam bagi mereka sendiri, yakni kolam yang bocor, yang
tidak dapat menahan air.
Pertama
mereka meninggalkan Tuhan dan yang kedua mereka menggantikan Tuhan dengan yang
lain. Jangan tunggu kita dihajar oleh Tuhan karena kesalahan yang berganda.
Hosea 10:10
10:10
Aku telah datang untuk menghajar mereka; bangsa-bangsa akan berkumpul melawan
mereka, apabila mereka dihajar karena salahnya yang berganda.
Tuhan
memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar