Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
Yohanes 11:17-19
11:17 Maka ketika Yesus tiba, didapati-Nya Lazarus telah empat hari berbaring di dalam kubur.
11:18 Betania terletak dekat Yerusalem, kira-kira dua mil jauhnya.
11:19 Di situ banyak orang Yahudi telah datang kepada Marta dan Maria untuk menghibur mereka berhubung dengan kematian saudaranya.
Ketika Yesus tiba, Lazarus sudah 4 hari mati. Kalau belajar dari sejarah perjalanan bangsa Israel, ketika mereka mau keluar dari Mesir, Tuhan menyuruh mereka untuk merayakan Paskah dan harus menyembelih seekor anak domba Paskah bagi setiap rumah tangga. Anak domba Paskah diambil pada tanggal 10 kemudian dikurung 4 hari lalu disembelih. Jadi 4 hari ini mengingatkan kita pada penyembelihan anak domba Paskah.
Keluaran 12:3,6
12:3 Katakanlah kepada segenap jemaah Israel: Pada tanggal sepuluh bulan ini diambillah oleh masing-masing seekor anak domba, menurut kaum keluarga, seekor anak domba untuk tiap-tiap rumah tangga.
12:6 Kamu harus mengurungnya sampai hari yang keempat belas bulan ini; lalu seluruh jemaah Israel yang berkumpul, harus menyembelihnya pada waktu senja.
Bagi Tuhan 1 hari = 1000 tahun. Jadi 4 hari = 4.000 tahun.
II Petrus 3:8
3:8 Akan tetapi, saudara-saudaraku yang kekasih, yang satu ini tidak boleh kamu lupakan, yaitu, bahwa di hadapan Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun dan seribu tahun sama seperti satu hari.
Ketika Yesus tiba, Lazarus sudah mati 4 hari kemudian dia dibangkitkan. Apa kaitannya dengan anak domba Paskah? Yesus adalah Anak Domba Allah yang tersembelih, Dia rela mati di kayu salib untuk memulihkan kehidupan kita manusia yang telah busuk oleh dosa. 4.000 tahun itu adalah zaman Allah Bapa dan zaman Anak Allah. Dari Adam bapa manusia pertama sampai Abraham bapa orang percaya itu 2.000 tahun, itu sebabnya disebut zaman Bapa. Dari Ishak anak tunggal Abraham dan Sara sampai kedatangan Yesus Anak tunggal Allah itu 2.000 tahun. Selama kurun waktu 4.000 tahun ini Korban Kristus masih merupakan bayangan. Kita periksa satu persatu mulai dari zaman Allah Bapa.
1. Zaman Allah Bapa.
Kejadian 3:21
3:21 Dan TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit binatang untuk manusia dan untuk isterinya itu, lalu mengenakannya kepada mereka.
Di sini Adam dan Hawa jatuh di dalam dosa, kemudian mereka telanjang. Untuk menutupi ketelanjangan mereka, untuk menyelamatkan mereka, ada seekor binatang yang disembelih untuk diambil kulitnya menjadi pakaian yang menutupi ketelanjangan Adam dan Hawa. Tidak disebutkan binatang apa itu. Korban binatang ini hanya berlaku untuk menyelamatkan 2 orang yaitu Adam dan Hawa.
Zaman Anak Allah. Keselamatan digambarkan dengan anak domba Paskah. Ketika bangsa Israel mau keluar dari Mesir, mereka harus menyembelih anak domba Paskah untuk keselamatan mereka, mereka keluar dari Mesir. Setelah keluar dari Mesir, dalam perjalanan mereka sampai ke tanah Kanaan dan selama zaman Taurat keselamatan bangsa Israel digambarkan dengan menyembelih atau mempersembahkan hewan-hewan kurban, ada lembu, domba, burung merpati dan burung tekukur. Korban ini hanya berlaku bagi 1 bangsa yaitu bangsa Israel.
Imamat 16:3,16
16:3 Beginilah caranya Harun masuk ke dalam tempat kudus itu, yakni dengan membawa seekor lembu jantan muda untuk korban penghapus dosa dan seekor domba jantan untuk korban bakaran.
16:16 Dengan demikian ia mengadakan pendamaian bagi tempat kudus itu karena segala kenajisan orang Israel dan karena segala pelanggaran mereka, apa pun juga dosa mereka. Demikianlah harus diperbuatnya dengan Kemah Pertemuan yang tetap diam di antara mereka di tengah-tengah segala kenajisan mereka.
2 zaman ini dalam kurun waktu 4.000 tahun, selama itu Korban Kristus masih merupakan bayangan. Ketika Yesus datang maka semua binatang kurban itu telah Dia genapi dengan korbanNya di kayu salib.
Ibrani 10:1,10,12,14
10:1 Di dalam hukum Taurat hanya terdapat bayangan saja dari keselamatan yang akan datang, dan bukan hakekat dari keselamatan itu sendiri. Karena itu dengan korban yang sama, yang setiap tahun terus-menerus dipersembahkan, hukum Taurat tidak mungkin menyempurnakan mereka yang datang mengambil bagian di dalamnya.
10:10 Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus.
10:12 Tetapi Ia, setelah mempersembahkan hanya satu korban saja karena dosa, Ia duduk untuk selama-lamanya di sebelah kanan Allah,
10:14 Sebab oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan.
Tepat 4 hari Lazarus mati, Yesus datang untuk membangkitkan Lazarus yang sudah mati dan busuk. Tepat 4.000 tahun Yesus datang untuk mati di kayu salib menyelamatkan manusia berdosa yang sudah busuk. Hanya Korban Kristus yang mampu menyelamatkan manusia berdosa.
Keadaan manusia berdosa itu sangat memprihatinkan. Iblis licik, dia pengaruhi manusia untuk berbuat dosa dan dia sebut berbuat dosa itu pesta, padahal sebenarnya keadaan manusia berdosa itu sangat memprihatinkan. Sejak Adam dan Hawa jatuh dalam dosa, manusia telah mati dalam dosa dan hidup tanpa hukum Allah. Kemudian masuk zaman Anak Allah sudah ada hukum Allah yaitu hukum Taurat, tetapi hanya berlaku untuk bangsa Israel bukan untuk bangsa kafir. Manusia yang telah mati dalam dosa, dalam hal ini bangsa Israel, tidak mampu melakukan hukum Taurat, mereka tetap melanggar hukum Taurat. Sehingga manusia yang telah mati di dalam dosa sudah berbau busuk. Inilah keadaan manusia yang ditunjukan dengan Lazarus yang mati 4 hari. Itulah keadaan manusia berdosa, sudah ada Firman tetapi masih dilanggar juga, sehingga manusia yang sudah mati rohani, berbau busuk, kalau dibiarkan akan berulat, artinya binasa selamanya di neraka.
Yesaya 66:24
66:24 Mereka akan keluar dan akan memandangi bangkai orang-orang yang telah memberontak kepada-Ku. Di situ ulat-ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam, maka semuanya akan menjadi kengerian bagi segala yang hidup.
Syukur kepada Tuhan tepat 4 hari, bagi kita tepat 4.000 tahun Yesus datang menjadi korban pendamaian untuk menyelamatkan manusia berdosa yang mati dan busuk, untuk menyetop kebusukan-kebusukan yang ada, supaya manusia tidak berulat dan tidak binasa di dalam api neraka. Sarana untuk keselamatan sudah ada, itulah korban yang sempurna Korban Kristus, kita manfaatkan untuk menyelesaikan dosa. Jangan busuk lagi, apalagi sampai berulat.
Kita sudah berada di zaman Allah Roh Kudus, waktunya 2000 tahun. Kalau melihat kalender Internasional sekarang sudah 2023 bonus 23 tahun. Bukan Yesus lalai, tidak mau datang, tidak menepati janjiNya, kalau kita masih diberikan perpanjangan sabar Tuhan tujuannya supaya kita bertobat, mati terhadap dosa, stop kebusukan-kebusukan, jangan dilanjutkan.
II Petrus 3:9
3:9 Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.
Ini kerinduan hati Tuhan, semua orang berbalik dan bertobat. Makanya masih diberikan perpanjangan sabar Tuhan selama 23 tahun. Kita tidak tahu apakah masih bisa menyeberang ke tahun 2024, semua itu rahasia tidak ada yang tahu. Yang kita tahu selama masih diberikan perpanjangan umur, perpanjangan sabar Tuhan, gunakanlah waktu yang sisa ini untuk berhenti dari dosa, stop kebusukan-kebusukan dosa. Kita diberikan sarana yaitu Korban Kristus, manfaatkanlah.
Manfaat Korban Kristus bagi kita.
1. Wahyu 1:5
1:5 dan dari Yesus Kristus, Saksi yang setia, yang pertama bangkit dari antara orang mati dan yang berkuasa atas raja-raja bumi ini. Bagi Dia, yang mengasihi kita dan yang telah melepaskan kita dari dosa kita oleh darah-Nya —
Manfaat pertama melepaskan kita dari dosa-dosa. Dari dosa apapun kita masih bisa lepas, Korban Kristus darah Yesus sanggup melepaskan. Tinggal kita mau manfaatkan atau tidak. Bagaimana cara memanfaatkannya? Berdamai dengan Tuhan dan dengan sesama. Kepada Tuhan kita akui dosa kita, seberapa besar dosa itu, berapa kali dibuat akui, darah Yesus sanggup melepaskan. Dengan sesama saling mengaku dan saling mengampuni, darah Yesus sanggup melepaskan. Kenapa sulit lepas? Karena keras hati, pribadinya yang tidak mau lepas. Kita baca 1 ayat bagaimana seorang yang paling berdosa bisa lepas dari dosa.
I Timotius 1:15
1:15 Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: "Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa," dan di antara mereka akulah yang paling berdosa.
Paulus mengakui bahwa dia adalah orang paling berdosa, bisa lepas! Berarti tidak ada alasan bagi kita mengatakan “saya tidak bisa lepas” orang paling berdosa saja bisa lepas dari dosa. Tinggal mau memanfaatkan Korban Kristus atau tidak. Mungkin sore ini kita datang dalam keadaan sudah busuk, sudah banyak dosa kita lakukan. Masih ada harapan, masih ada kesempatan, kita masih bernafas, Yesus belum datang, kita masih diberikan perpanjangan umur, masih ada harapan untuk lepas dari dosa. Manfaatkan Korban Kristus. Gunakan waktu yang sisa untuk berdamai, selesaikan dosa dan hidup benar dalam segala hal.
Manusia mati dan busuk, aturan ada tetapi dilanggar, tidak bisa hidup benar dalam segala hal. Manfaatkan Korban Kristus, biarlah kita terlepas dari segala dosa, bukan menambah dosa tetapi menyelesaikan dosa.
2. Wahyu 1:6
1:6 dan yang telah membuat kita menjadi suatu kerajaan, menjadi imam-imam bagi Allah, Bapa-Nya, — bagi Dialah kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin.
Mengangkat kita menjadi imam dan raja, hamba Tuhan, pelayan Tuhan yang dipakai dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus. Tadinya kita mati dan busuk, namun Korban Kristus memulihkan dan membuka kesempatan bagi kita untuk memangku jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus, untuk dipakai dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus yang sempurna.
Filipi 2:12
2:12 Hai saudara-saudaraku yang kekasih, kamu senantiasa taat; karena itu tetaplah kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar, bukan saja seperti waktu aku masih hadir, tetapi terlebih pula sekarang waktu aku tidak hadir,
Keselamatan harus dikerjakan. Caranya bagaimana? Aktif di dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus. Setelah hidup benar lanjutkan menjadi senjata kebenaran. Mari kita terlibat di dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus. Kita aktif dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus bukan karena dilihat oleh manusia, nanti dilihat gembala baru aktif. Memang kita mau aktif karena hanya untuk menyenangkan hati Tuhan. Kadang aktif melayani karena ada gembala melihat, begitu gembala tidak ada dia tidak aktif juga, jangan seperti itu.
Roma 6:13
6:13 Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.
Kenapa harus aktif melayani Tuhan, aktif menjadi senjata kebenaran? Supaya kita tidak kembali lagi kepada dosa. Jadi setelah bertobat, lahir baru, hidup benar, lanjutkan melayani Tuhan. Kalau tidak akan kembali melayani setan, menjadi senjata kelaliman. Jangan menganggur! Pelayanan pembangunan Tubuh Kristus dimulai dari dalam nikah. Dikatakan tadi senjata kebenaran. Berarti melayani dalam nikah harus benar. Sebagai suami, isteri, anak harus tahu kedudukannya, suami kepala, isteri tubuh, anak anggota tubuh, lakukan kewajiban masing-masing, harus benar. Jangan dulu melayani di luar, permulaannya pelayanan dalam nikah dulu baru harus benar, baru lebih besar pelayanan di dalam penggembalaan, harus benar!
Efesus 4:11-12
4:11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,
Memperlengkapi dalam terjemahan aslinya adalah Katartismo artinya ditempatkan pada tempat yang benar. Jadi harus benar kedudukan suami, isteri, anak. Kedudukan dalam penggembalaan sebagai laki-laki, sebagai perempuan ada pelayanannya masing-masing, harus benar! Saya sebagai gembala maupun pelayan-pelayan dalam bidang apa saja harus benar sesuai jabatan, benar sesuai Firman.
Di tempatkan pada tempat yang benar, tangan kanan di kanan, jangan minta ditempatkan di kiri. Harus pada tempat yang benar, tangan jadi tangan, kaki jadi kaki. Jangan tangan mau jadi kaki, setengah mati. Tuhan sudah berikan jabatan apa, layani sesuai jabatan itu dengan tepat dan benar. Kemudian lebih besar lagi pelayanan antara penggembalaan.
Kadangkala timbul kerikil-kerikil di dalam pelayanan karena apa yang sudah diatur tetapi tidak mau ditaati! Maunya ikuti daging, mau begini, mau begitu. Saya juga sudah putuskan kalau sudah ada seragam baru lalu ada yang belum melunasi jangan dulu dipakai. Dan untuk seragam jangan diutang, untuk Tuhan koq hutang! Kalau ada berkat disisihkan. Upayakan sama-sama semua punya seragam. Itu baru penampilan luar, soal seragam pelayanan. Kalau sudah di luar tidak benar, bagaimana yang di dalam.
Terutama dalam nikah, kalau pelayanan nikah sudah tidak benar, seterusnya sudah tidak akan benar, baik dalam penggembalaan dan antara penggembalaan tidak akan benar. Dan tidak mungkin menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna. Sebab itu kalau dalam nikah belum benar, perbaiki! Masih busuk, perbaiki! Ada sarana Korban Kristus untuk memperbaikinya. Jadi tidak ada alasan tidak bisa. Paulus saja orang paling berdosa bisa diselamatkan. Tinggal kita mau bertindak atau tidak. Maka kita akan mengarah pada penyatuan Israel dan kafir dalam 1 tubuh Kristus yang sempurna.
3. Mencurahkan Roh Kudus ke atas kita.
Yohanes 16:7
16:7 Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu: Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu.
Yesus pergi artinya Yesus mati, bangkit dan naik ke sorga untuk mencurahkan Roh Kudus kepada kita. Karena Yesus tahu kita manusia daging ini lemah dan banyak kelemahan. Makanya Yesus mati, bangkit dan naik ke sorga untuk mencurahkan Roh Kudus. Kelemahan kita tidak mampu bertahan hidup benar, hidup suci, tidak mampu setia beribadah melayani Tuhan. Dan kelemahan daging yang paling utama adalah tidak bisa menyembah Tuhan.
Roma 8:26
8:26 Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
Daging ini tidak bisa menyembah. Coba disuruh nonton televisi, tahan sampai bergadang bisa. Kalau kerja, sekalipun berat bisa kerja berjam-jam. Tetapi disuruh menyembah setengah jam saja tidak mampu, apalagi 1 jam. Mau doa puasa tidak mampu, doa semalaman tidak mampu, itulah kelemahan daging. Makanya Yesus bangkit, naik ke sorga mencurahkan Roh Kudus untuk membantu kita mengatasi kelemahan-kelemahan daging kita.
Orang yang tidak tahu menyembah itu orang tanpa Roh Kudus, hanya seperti patung dari debu tanah. Manusia dibentuk dari tanah, nanti hidup setelah dihembusi nafas hidup dari Tuhan, roh dari Tuhan dimasukan di dalam kita manusia. Roh kita ini selalu rindu untuk kembali kepada Tuhan, rindu menyembah Tuhan.
Kejadian 2:7
2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.
Sore ini, kita yang masih patung belajarlah untuk menyembah, paksa daging untuk menyembah Tuhan. Jangan dikalahkan oleh daging. Daging itu lemah, roh penurut. Sebenarnya daging ini lemah, gampang untuk dikalahkan, tetapi herannya daging yang lemah ini justru mengalahkan kita. Paksa daging menyembah Tuhan sampai menyembah dengan keluhan yang tidak terucapkan, itulah penyembahan dengan berbahasa roh. Semoga mulai sore ini tidak ada lagi patung debu tanah, semua menjadi makhluk hidup yang bisa menyembah Tuhan.
Hasilnya kalau bisa menyembah Tuhan:
a) Roma 8:27-28
8:27 Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.
8:28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
Roh Kudus merupakan tangan Tuhan yang mampu mendatangkan kebaikan dalam segala perkara dalam hidup kita. Busuk itu tidak baik. Apa yang busuk, yang tidak baik, yang hancur, ayo menyembah. Paksa daging untuk menyembah. Jangan saat menyembah sudah mematung, mematung dalam arti sudah tertidur, tidak gerak sama sekali, mulutnya tidak terbuka, posisinya diam, jangan seperti itu.
b) Titus 3:5
3:5 pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus,
Roh Kudus mampu mengubahkan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani sampai kita sama mulia dengan Yesus menjadi mempelai wanita Tuhan. Roh mempelai itu roh penyembahan. Kalau sekarang tidak mau meratap menyembah Tuhan dengan hancur hati, nanti akan meratap waktu Yesus datang dengan kengerian dan ketakutan akan dihukum dan dibinasakan.
Wahyu 1:7
1:7 Lihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin.
Lebih baik sekarang kita gunakan banyak waktu menangis menyembah Tuhan, jangan saat Yesus datang kita baru mau menangis. Kalau sekarang kita banyak menangis menyembah di kaki Tuhan maka saat Yesus datang kita bersukacita selama-lamanya. Kalau sekarang tidak mau menyembah Tuhan, maka waktu Yesus datang orang itu meratap, ngeri ketakutan menghadapi hukuman yang dahsyat dari Tuhan. Kita pilih yang mana? Kita pilih mau menangis di bawah kaki Tuhan, mau menyembah, banyak tersungkur di bawah kaki Yesus.
|
GPT “Kristus Penebus” Jl. Langgadopi No.4 Tentena Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663 HP: 081334496911 Email: imamat_raja@yahoo.com |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar