Puji Tuhan, salam sejahtera saya sampaikan bersama istri kepada kita sekalian dan selamat berbahagia memandang Tuhan di dalam FirmanNya.
Zakharia
1:7-8
7 Pada hari
yang kedua puluh empat dari bulan yang kesebelas -- itulah bulan Syebat -- pada
tahun yang kedua zaman Darius datanglah firman TUHAN kepada nabi Zakharia bin
Berekhya bin Ido, bunyinya:
8 "Tadi
malam aku mendapat suatu penglihatan: tampak seorang yang menunggang kuda
merah! Dia sedang berdiri di antara pohon-pohon murad yang di dalam jurang; dan
di belakangnya ada kuda-kuda yang merah, yang merah jambu dan yang putih.
Ini adalah
penglihatan yang pertama yang disusul dengan penglihatan yang selanjutnya
sampai yang ke delapan. Penglihatan ini menunjuk pada firman yang dapat
dilihat. Ada firman yang didengar yang hubungannya dengan telinga dan ada
firman yang dilihat yang hubungannya dengan mata. Kedua indra inilah yang harus
terlebih dahulu ditangkap oleh Tuhan. Kalau telinga dan mata kita dikuasai oleh
Tuhan maka tiga indra yang lain juga pasti akan dikuasai oleh Tuhan.
Amsal 20:12
Telinga yang
mendengar dan mata yang melihat, kedua-duanya dibuat oleh TUHAN.
Berarti anak Tuhan
yang telinganya suka mendengar firman dan mata yang suka melihat penampilan
Tuhan lewat Firmannya
1 Samuel 3:21
Dan TUHAN
selanjutnya menampakkan diri di Silo, sebab Ia menyatakan diri di Silo kepada
Samuel dengan perantaraan firman-Nya.
maka kehidupan
tersebut sedang dicipta atau dibaharui oleh Tuhan, mengalami pekerjaan
penciptaan menurut kehendak Allah. Dan kehendak Allah adalah untuk menjadikan
kita mempelai wanitaNya.
Efesus 4:23-24
23 supaya
kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu,
24 dan
mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam
kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.
Tidak mungkin
mengalami pekerjaan penciptaan dalam dirinya kalau telinga disendengkan pada
perkara yang lain. Sekarang ada kecenderungan anak Tuhan membatasi dirinya
untuk mendengar Firman Tuhan. Bahkan ada kecenderungan dalam gereja pemberitaan
Firman itu dibatasi sehingga telinga anak Tuhan juga sangat meringankan untuk
mendengar Firman Tuhan.
Surat yang ditujukan
kepada tujuh jemaat yang ada di Asia kecil selalu diakhiri dengan perkataan
“siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada
jemaat-jemaat”.
Wahyu 2:7,11,17,29; 3:6,13,22
2:7 Siapa
bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada
jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan
yang ada di Taman Firdaus Allah."
2:11 Siapa
bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada
jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, ia tidak akan menderita apa-apa oleh
kematian yang kedua."
2:17 Siapa
bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada
jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, kepadanya akan Kuberikan dari manna yang
tersembunyi; dan Aku akan mengaruniakan kepadanya batu putih, yang di atasnya
tertulis nama baru, yang tidak diketahui oleh siapa pun, selain oleh yang
menerimanya."
2:29 Siapa
bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada
jemaat-jemaat."
3:6 Siapa
bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada
jemaat-jemaat."
3:13 Siapa
bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada
jemaat-jemaat."
3:22 Siapa
bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada
jemaat-jemaat."
Jelas bahwa Tuhan
bermaksud menangkap telinga dengan tujuan supaya kita bisa mendengarkan Firman yang
akan membaharui kehidupan yang menerima. Sekarang ada gejala gereja membatasi
pemberitaan Firman hanya 15 menit atau 30 menit, ini sama dengan memprotes
Tuhan dan kehidupan yang suka memprotes Firman tidak akan nampak keubahan dalam
hidupnya.
Apalah arti kita
menghiasi telinga kita dengan perhiasan telinga (anting-anting emas) tetapi
tidak suka mendengar Firman. Bahkan sekarang ada laki-laki yang juga memakai
anting-anting padahal Alkitab mengatakan orang yang seperti itu adalah
keturunan Ismael. Artinya kehidupan yang akhirnya diusir seperti Ismael diusir
oleh Abraham dan Sara, tidak bisa jadi pewaris sorga.
Hakim-hakim 8:24
Selanjutnya kata Gideon kepada mereka:
"Satu hal saja yang kuminta kepadamu: Baiklah kamu masing-masing
memberikan anting-anting dari jarahannya." -- Karena musuh itu
beranting-anting mas, sebab mereka orang Ismael.
Tuhan mau menangkap
telinga saudara, izinkan telinga saudara untuk menerima Firman Allah sehingga
kita menikmati kuasa Firman untuk mengubah kehidupan saudara.
Jangan seperti 2 Timotius 4:3-4
3 Karena akan
datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka
akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan
telinganya.
4 Mereka akan
memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng.
Mata dipakai untuk
memandang Firman, bagaimana caranya memandang Firman?
Yohanes 1:14
Firman itu
telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat
kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal
Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
Firman yang menjadi
manusia dan diam di antara kita maka otomatis mata kita bisa melihatnya. Diam
dalam pengertian di sini adalah bertempat tinggal atau ada diantara kita.
Inilah yang disebut skenooh yang
artinya bertabernakel.
Penampilan Yesus yang
bertabernakel itu dimulai dari pintu gerbang.
Kisah Para Rasul 2:36
Jadi seluruh kaum Israel harus tahu
dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus, yang kamu salibkan itu,
menjadi Tuhan dan Kristus."
Ayat ini terkena
pintu gerbang yang terdiri dari 4 tiang yang mengapit 3 pintu yang menunjuk
Tuhan Yesus Kristus. Kehidupan Kristen yang buta tidak bisa melihat pintu,
tidak bisa mengenal siapa itu pintu, apalagi orang luar.
Panjangnya pintu = 20
hasta, angka 20 mengandung pengertian rohani kesetiaan / kesabaran Allah
menanti kita orang berdosa supaya bertobat dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan
Kristus. Tuhan sabar menanti kita yang ada di luar pintu gerbang. Kesabaran
Allah ini jangan sampai kita abaikan karena suatu saat kesabaran Allah ini akan
berakhir.
II Petrus 3:9,15
9 Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya,
sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar
terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan
supaya semua orang berbalik dan bertobat.
15 Anggaplah kesabaran Tuhan kita
sebagai kesempatan bagimu untuk beroleh selamat, seperti juga Paulus, saudara
kita yang kekasih, telah menulis kepadamu menurut hikmat yang dikaruniakan kepadanya.
Kita bisa bertobat
karena mendengar Firman. Paulus mengkisahkan dirinya yang oleh karena kesabaran
Allah membuat dia mendapat kesempatan untuk bertobat.
I Timotius 1:13-16
13 aku yang
tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas, tetapi aku
telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa pengetahuan
yaitu di luar iman.
14 Malah kasih karunia Tuhan kita itu
telah dikaruniakan dengan limpahnya kepadaku dengan iman dan kasih dalam
Kristus Yesus.
15 Perkataan ini benar dan patut
diterima sepenuhnya: "Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan
orang berdosa," dan di antara mereka akulah yang paling berdosa.
16 Tetapi
justru karena itu aku dikasihani, agar dalam diriku ini, sebagai orang yang
paling berdosa, Yesus Kristus menunjukkan seluruh kesabaran-Nya. Dengan
demikian aku menjadi contoh bagi mereka yang kemudian percaya kepada-Nya dan
mendapat hidup yang kekal.
Contoh kehidupan yang
menikmati angka 20:
Ø
Ishak 20 tahun menanti datangnya Esau dan Yakub.
Ø
Yakub 20 tahun menanti untuk mendapatkan istri
dan harta bendanya.
Kejadian
31:38,41
38 Selama dua puluh tahun ini aku bersama-sama dengan
engkau; domba dan kambing betinamu tidak pernah keguguran dan jantan dari
kambing dombamu tidak pernah kumakan.
41 Selama dua puluh tahun ini aku di rumahmu; aku
telah bekerja padamu empat belas tahun lamanya untuk mendapat kedua anakmu dan
enam tahun untuk mendapat ternakmu, dan engkau telah sepuluh kali mengubah
upahku.
Ø
Salomo 20 tahun menanti selesainya pembangunan Bait
Allah dan Istana raja.
1
Raja-raja 9:10
Setelah lewat dua puluh tahun selesailah Salomo
mendirikan kedua rumah itu, yakni rumah TUHAN dan istana raja.
Setelah kita melewati pintu gerbang di mana Tuhan
sabar menanti kita maka Tuhan merindukan supaya roh kesabaran ini juga mengalir
dalam diri kita. Janji Tuhan yang paling berharga dan yang paling besar adalah
Tuhan memberikan kepada kita kodrat Ilahi dan itu secara penuh kita nikmati
dalam ruangan maha kudus namun mulai kita rasakan dari pintu gerbang.
2 Petrus 1:4
Dengan jalan
itu Ia telah menganugerahkan kepada kita janji-janji yang berharga dan yang
sangat besar, supaya olehnya kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat ilahi,
dan luput dari hawa nafsu duniawi yang membinasakan dunia.
Dalam menanti
mendapatkan anak, Ishak masih dapat bertahan tetapi Ribka istrinya
hampir-hampir tidak mampu untuk bertahan dalam kesabaran. Itu sebabnya suami
harus memiliki roh kesabaran yang lebih kuat untuk menghadapi kegoncangan dalam
masa-masa penantian, sebab yang paling rapuh adalah istri.
Kejadian 25:19-26
19 Inilah
riwayat keturunan Ishak, anak Abraham. Abraham memperanakkan Ishak.
20 Dan Ishak berumur
empat puluh tahun, ketika Ribka, anak Betuel, orang Aram dari Padan-Aram,
saudara perempuan Laban orang Aram itu, diambilnya menjadi isterinya.
21 Berdoalah
Ishak kepada TUHAN untuk isterinya, sebab isterinya itu mandul; TUHAN
mengabulkan doanya, sehingga Ribka, isterinya itu, mengandung.
22 Tetapi
anak-anaknya bertolak-tolakan di dalam rahimnya dan ia berkata: "Jika
demikian halnya, mengapa aku hidup?" Dan ia pergi meminta petunjuk kepada
TUHAN.
23 Firman
TUHAN kepadanya: "Dua bangsa ada dalam kandunganmu, dan dua suku bangsa
akan berpencar dari dalam rahimmu; suku bangsa yang satu akan lebih kuat dari
yang lain, dan anak yang tua akan menjadi hamba kepada anak yang muda."
24 Setelah
genap harinya untuk bersalin, memang anak kembar yang di dalam kandungannya.
25 Keluarlah
yang pertama, warnanya merah, seluruh tubuhnya seperti jubah berbulu; sebab itu
ia dinamai Esau.
26 Sesudah itu keluarlah adiknya;
tangannya memegang tumit Esau, sebab itu ia dinamai Yakub. Ishak berumur enam
puluh tahun pada waktu mereka lahir.
Ketika kesabaran
Ishak dan Ribka dalam menanti sudah berbuah di mana Ribka sudah mengandung maka
yang mengalami kesulitan saat itu adalah Ribka. Namun Ribka tidak lari kepada
orang lain, dia meminta petunjuk kepada Tuhan. Untuk mendapatkan hasil dari
kesabaran ini tidak diterima dengan mudah tetapi harus ada pergumulan.
Kesabaran menanti ini
dibutuhkan mulai dari Tuhan sendiri yang sabar menanti kita. Seandainya Tuhan
tidak sabar maka habislah kita manusia ini. Termasuk juga kesabaran Tuhan
menanti Saulus yang akhirnya Tuhan ganti namanya menjadi Paulus. Kesabaran
Tuhan menghadapi dan melihat ulah dari Saulus yang menganiaya umat Tuhan dengan
sadis akhirnya membuahkan hasil yang justru menguntungkan kita bangsa kafir,
Saulus ini menjadi paket Tuhan untuk kita bangsa kafir.
Efesus 3:8
Kepadaku,
yang paling hina di antara segala orang kudus, telah dianugerahkan kasih
karunia ini, untuk memberitakan kepada orang-orang bukan Yahudi kekayaan
Kristus, yang tidak terduga itu,
Dari seorang
penghujat dan yang ganas Paulus diubah oleh Tuhan menjadi kehidupan yang begitu
mengasihi kita bangsa kafir karena dia mendengar dan melihat Firman.
Kisah Para Rasul 9:3-8
3 Dalam
perjalanannya ke Damsyik, ketika ia sudah dekat kota itu, tiba-tiba cahaya
memancar dari langit mengelilingi dia.
4 Ia rebah ke
tanah dan kedengaranlah olehnya suatu suara yang berkata kepadanya:
"Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?"
5 Jawab
Saulus: "Siapakah Engkau, Tuhan?" Kata-Nya: "Akulah Yesus yang
kauaniaya itu.
6 Tetapi
bangunlah dan pergilah ke dalam kota, di sana akan dikatakan kepadamu, apa yang
harus kauperbuat."
7 Maka
termangu-mangulah teman-temannya seperjalanan, karena mereka memang mendengar
suara itu, tetapi tidak melihat seorang juga pun.
8 Saulus
bangun dan berdiri, lalu membuka matanya, tetapi ia tidak dapat melihat
apa-apa; mereka harus menuntun dia masuk ke Damsyik.
Paulus mendengar
suara dan melihat cahaya memancar yang menyebabkan matanya menjadi buta. Paulus
ini diubah oleh Tuhan karena mendengar dan melihat dan dia dipakai untuk
memberitakan Firman kepada kita bangsa kafir. Ketika Paulus masuk dalam pintu
gerbang dia menerima roh kesabaran untuk menanti. Tuhan memakai Paulus untuk
mengungkapkan rahasia nikah Kristus dengan gerejaNya. Kesabaran ini
pertama-tama harus ada di wilayah nikah. Kalau tidak ada lagi kesabaran dalam
nikah maka hilanglah kesempatan untuk masuk dalam nikah yang rohani. Tidak
sedikit nikah yang hancur untuk selama-lamanya karena tidak ada faktor
kesabaran.
I Korintus 13:1-7
1 Sekalipun
aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi
jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan
canang yang gemerincing.
2 Sekalipun
aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan
memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna
untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama
sekali tidak berguna.
3 Dan
sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan
menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih,
sedikit pun tidak ada faedahnya bagiku.
4 Kasih itu sabar;
kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak
sombong.
5 Ia tidak
melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak
pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
6 Ia tidak
bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
7 Ia menutupi
segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar
menanggung segala sesuatu.
Kasih
dimulai dengan sabar dan dikunci dengan sabar. Kita ini juga orang yang ganas
tetapi kalau Tuhan sudah menangkap telinga dan mata kita maka roh sabar dalam
diri kita pelan dan pasti akan muncul. Untuk karakter kita bertumbuh menjadi
sabar tidak bisa dipaksakan (instan), yang pasti kerohanian kita sekarang
sedang bertumbuh secara bertahap. Kadang kala kita mau memaksakan seseorang
untuk langsung menjadi sabar.
Pintu
gerbang tingginya 5 hasta, ini adalah angka kemurahan. Jadi pintu gerbang kita
ditunjukkan kesabaran Allah menanti di dalam kemurahanNya.
Kenapa
bahtera Nuh, pembangunan Tabernakel, dan pembangunan Bait Allah menggunakan
ukuran hasta? Karena ukuran hasta ini mengandung nilai rohani kepastian
keselamatan. Jadi kalau kita mau masuk dalam ukuran Tuhan maka kita pasti
selamat.
Luas pintu gerbang =
20 x 5 = 100, angka nikah.
Jadi baru di pintu
gerbang kita sudah diiming-iming untuk jadi istri Anak Domba Allah. Begitu kita
percaya maka kita diberi label oleh sorga sebagai tunangannya Yesus. Sebab
angka 100 adalah angka persekutuan nikah dan angka kelengkapan tubuh Kristus.
II Korintus 11:2
Sebab aku
cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu
kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.
Sebagai tunangan
Tuhan mengapa kita tidak berbahagia dan bersukacita? Mengapa tidak mau menerima
Firman Tuhan yang adalah sukacita mempelai?.
Kidung Agung 4:1
Lihatlah, cantik engkau, manisku,
sungguh cantik engkau! Bagaikan merpati matamu di balik telekungmu. Rambutmu
bagaikan kawanan kambing yang bergelombang turun dari pegunungan Gilead.
Ini menunjuk
kehidupan yang menjadi kekasih Tuhan adalah kehidupan yang suka digembalakan
dan bukannya menolak.
Kidung Agung 4:2a
Gigimu bagaikan kawanan domba yang
baru saja dicukur, yang keluar dari tempat pembasuhan,
Artinya kehidupan
anak Tuhan yang menikmati Firman sehingga dapat memberi (menyalurkan sukacita
Ilahi kepada orang lain).
Kidung Agung 4:2b
yang beranak kembar semuanya, yang tak
beranak tak ada.
Artinya kita harus
memahami bahwa disekitar kita ada saudara kita, terutama dalam nikah. Suami
harus memahami ada istri yang adalah teman seperjanjian, demikian juga
sebaliknya.
I Petrus 3:7
Demikian juga kamu, hai suami-suami
(duduklah bersama), hiduplah bijaksana dengan isterimu, sebagai kaum yang lebih
lemah! Hormatilah mereka sebagai teman pewaris dari kasih karunia, yaitu
kehidupan, supaya doamu jangan terhalang.
I Petrus 3:7 (Terjemahan Lama)
Demikianlah
juga kamu, hai segala suami orang, hendaklah kamu duduk dengan isterimu
dengan budi pekerti yang baik, sebab mereka itu pihak yang lebih lemah
keadaannya, serta memberi hormat kepadanya, sebab kamu juga sama waris anugerah
Allah, yaitu hidup, supaya doamu jangan tergendala.
Zakharia 1:8
"Tadi
malam aku mendapat suatu penglihatan: tampak seorang yang menunggang kuda
merah! Dia sedang berdiri di antara pohon-pohon murad yang di dalam jurang; dan
di belakangnya ada kuda-kuda yang merah, yang merah jambu dan yang putih.
Untuk berubah dari
duri menjadi pohon murad tidak bisa sekaligus tetapi harus melalui proses.
Rasul Paulus juga setelah ditangkap oleh Tuhan di Damsyik tidak bisa langsung
jadi, dia harus diproses oleh Tuhan selama 14 tahun di Arab. Setelah itu baru
dia kembali lagi ke Damsyik lalu ke Yerusalem.
14 adalah angka domba
paskah, artinya dia membutuhkan waktu untuk memahami siapa Yesus yang adalah
Domba Paskah yang sudah tersembelih untuk menyelamatkannya. Demikian juga kita
membutuhkan waktu untuk belajar dengan matang.
Galatia 1:13-24
13 Sebab kamu
telah mendengar tentang hidupku dahulu dalam agama Yahudi: tanpa batas aku
menganiaya jemaat Allah dan berusaha membinasakannya.
14 Dan di
dalam agama Yahudi aku jauh lebih maju dari banyak teman yang sebaya dengan aku
di antara bangsaku, sebagai orang yang sangat rajin memelihara adat istiadat
nenek moyangku.
15 Tetapi
waktu Ia, yang telah memilih aku sejak kandungan ibuku dan memanggil aku oleh
kasih karunia-Nya,
16 berkenan
menyatakan Anak-Nya di dalam aku, supaya aku memberitakan Dia di antara
bangsa-bangsa bukan Yahudi, maka sesaat pun aku tidak minta pertimbangan kepada
manusia;
17 juga aku
tidak pergi ke Yerusalem mendapatkan mereka yang telah menjadi rasul sebelum
aku, tetapi aku berangkat ke tanah Arab dan dari situ kembali lagi ke Damsyik.
18 Lalu, tiga
tahun kemudian, aku pergi ke Yerusalem untuk mengunjungi Kefas, dan aku
menumpang lima belas hari di rumahnya.
19 Tetapi aku
tidak melihat seorang pun dari rasul-rasul yang lain, kecuali Yakobus, saudara
Tuhan Yesus.
20 Di hadapan
Allah kutegaskan: apa yang kutuliskan kepadamu ini benar, aku tidak berdusta.
21 Kemudian
aku pergi ke daerah-daerah Siria dan Kilikia.
22 Tetapi
rupaku tetap tidak dikenal oleh jemaat-jemaat Kristus di Yudea.
23 Mereka
hanya mendengar, bahwa ia yang dahulu menganiaya mereka, sekarang memberitakan
iman, yang pernah hendak dibinasakannya.
24 Dan mereka memuliakan Allah karena
aku.
Jadi proses untuk
mengangkat rasul Paulus menjadi hamba Tuhan yang dipakai Tuhan luar biasa
membutuhkan waktu. Kita harus memahami bahwa kita sekarang masih diproses oleh
Tuhan sehingga masih ada benturan-benturan yang harus kita alami dan tidak
boleh mengambil sikap yang keliru. Itu sebabnya mari kita menerima Firman yang
kita dengar dan juga kita lihat.
Tuhan memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar