Lukas 1:17
dan ia
akan berjalan mendahului Tuhan dalam roh dan kuasa Elia untuk membuat hati
bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati orang-orang durhaka kepada pikiran
orang-orang benar dan dengan demikian menyiapkan bagi Tuhan suatu umat yang
layak bagi-Nya."
Apakah
umat Israel dahulu bukan umat Tuhan? Mereka adalah umat Tuhan. Namun mengapa
Tuhan masih mencari umat yang layak? Bila Tuhan berbicara umat yang layak
berarti yang menjadi prioritas Tuhan bukanlah jumlah dari umat tersebut namun
kualitas kerohanianlah yang Tuhan inginkan. Tuhan menginginkan umat yang layak
sebab Tuhan rindu supaya kita tampil sebagai MempelaiNya yang sempurna.
Wahyu 12:1-2
12:1 Maka tampaklah suatu tanda besar di
langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah
kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya.
12:2 Ia sedang mengandung dan dalam
keluhan dan penderitaannya hendak melahirkan ia berteriak kesakitan.
Yang menyampaikan berita kelahiran
Yohanes adalah malaikat Gabriel. Malaikat Gabriel ini pernah bertemu dengan
Daniel dan yang dibicarakan oleh Gabriel adalah tentang akhir zaman.
Daniel
8:17,19; 9:
17 Lalu datanglah ia ke tempat aku
berdiri, dan ketika ia datang, terkejutlah aku dan jatuh tertelungkup, lalu ia
berkata kepadaku: "Pahamilah, anak manusia, bahwa penglihatan itu
mengenai akhir masa!"
19 Lalu
berkatalah ia: "Kuberitahukan kepadamu apa yang akan terjadi pada akhir
murka ini, sebab hal itu mengenai akhir zaman.
Setiap
penampilan Gabriel selalu dikaitkan dengan akhir zaman. Demikian juga saat
Gabriel tampil kepada Zakharia dan Maria, apa yang dia sampaikan adalah bernubuat
tentang apa yang akan diwujudkan pada akhir zaman.
Ø Kepada
Zakharia, malaikat Gabriel berbicara tentang umat yang layak yang akan
ditangani oleh hamba Tuhan yang saat itu adalah Yohanes Pembaptis. Ini
merupakan nubuatan yang akan digenapi di akhir zaman dan sekarang ini sidang
jemaat sedang dipersiapkan untuk tampil sebagai umat yang layak yaitu mempelai
wanita Tuhan lewat pelayanan hamba-hamba Tuhan yang tahbisannya benar (tahbisan
Lewi).
Ø Kepada
Maria dibicarakan tentang kedatangan Tuhan Yesus. Hal ini akan digenapkan kembali
saat kedatangan Tuhan Yesus kedua kali sebagai Mempelai Laki-laki Sorga.
Wahyu
22:20
Ia yang
memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya, Aku datang
segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus!
Yang berani berseru “Amin, datanglah
Tuhan Yesus” adalah kehidupan yang telah siap menyambut kedatangan Tuhan kedua
kali sebab sudah disiapkan lewat pelayanan hamba-hamba Tuhan kepercayaan Tuhan.
1
Korintus 4:1-2
4:1 Demikianlah hendaknya orang
memandang kami: sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan
rahasia Allah.
4:2 Yang akhirnya dituntut dari
pelayan-pelayan yang demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai.
Bagaimana ciri dari orang kepercayaan
Tuhan yang ditugaskan untuk menangani umat Tuhan supaya bisa tampil layak di
hadapan Tuhan? Cirinya harus seperti Yohanes pembaptis, imam bersuasana Lewi
yang berani menghadapi roh Izebel.
Yohanes sebagai utusan kepercayaan Tuhan
mempersiapkan umat untuk tampil layak di hadapan Tuhan yaitu tampil sebagai
mempelai wanita Tuhan.
Yohanes
3:29
Yang
empunya mempelai perempuan, ialah mempelai laki-laki; tetapi sahabat mempelai
laki-laki, yang berdiri dekat dia dan yang mendengarkannya, sangat bersukacita
mendengar suara mempelai laki-laki itu. Itulah sukacitaku, dan sekarang
sukacitaku itu penuh.
Sejak dari zaman nabi-nabi di perjanjian
lama Tuhan telah menyatakan kerinduannya untuk menjadikan kita istriNya. Itu
sebabnya Tuhan sangat serius dengan utusan-utusanNya yaitu hamba Tuhan yang diberi
tanggung jawab untuk menangani umat agar bisa tampil sebagai mempelai wanitaNya
yang sempurna.
Tuhan sudah menempatkan diriNya sebagai
suami sekalipun gerejaNya belum sedia,
Yesaya
54:5
Sebab
yang menjadi suamimu ialah Dia yang menjadikan engkau, TUHAN semesta alam
nama-Nya; yang menjadi Penebusmu ialah Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut
Allah seluruh bumi.
dan Ia menyatakan kegirangan hatiNya.
Yesaya
62:4-5
62:4 Engkau tidak akan disebut lagi
"yang ditinggalkan suami", dan negerimu tidak akan disebut lagi
"yang sunyi", tetapi engkau akan dinamai "yang berkenan
kepada-Ku" dan negerimu "yang bersuami", sebab TUHAN telah
berkenan kepadamu, dan negerimu akan bersuami.
62:5 Sebab seperti seorang muda belia
menjadi suami seorang anak dara, demikianlah Dia yang membangun engkau akan
menjadi suamimu, dan seperti girang hatinya seorang mempelai melihat pengantin
perempuan, demikianlah Allahmu akan girang hati atasmu.
Tanggung jawab seorang hamba Tuhan
terhadap sidang jemaat yang ia gembalakan amatlah besar. Itu sebabnya Tuhan
lewat rasul Paulus mengingatkan gembala sidang jemaat untuk berpegang teguh
pada ajaran yang benar dan jangan menyimpang sebab ketekunan dalam pengajaran
yang benar inilah yang membawa pribadi hamba Tuhan dan sidang jemaat yang ia
layani untuk selamat, untuk jumpa dengan Tuhan Yesus Kristus Mempelai Laki-laki
Sorga.
I
Timotius 4:16
Awasilah dirimu sendiri dan awasilah
ajaranmu. Bertekunlah
dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan menyelamatkan
dirimu dan semua orang yang mendengar engkau.
Yohanes tampil sebagai pemimpin umat
Tuhan dan sebagai pemimpin dia memberi teladan. Sama seperti rasul Paulus yang
sebagai pemimpin umat berani tampil untuk diteladani oleh jemaat.
I
Korintus 11:1
Jadilah pengikutku, sama seperti
aku juga menjadi pengikut Kristus.
I
Korintus 4:16
Sebab itu aku menasihatkan kamu:
turutilah teladanku!
Sehingga Paulus berani berkata:
2
Korintus 4:1-2
4:1 Oleh kemurahan Allah kami telah
menerima pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati.
4:2 Tetapi kami menolak segala perbuatan
tersembunyi yang memalukan; kami tidak berlaku licik dan tidak memalsukan
firman Allah. Sebaliknya kami menyatakan kebenaran dan dengan demikian kami
menyerahkan diri kami untuk dipertimbangkan oleh semua orang di hadapan Allah.
Penampilan dari Yohanes pembaptis juga
harus menjadi ciri dari hamba-hamba Tuhan untuk diteladankan kepada sidang
jemaat. Bagaimana penampilan dari Yohanes pembaptis?
Matius
3:4
4 Yohanes 1memakai jubah bulu unta dan 2ikat pinggang kulit, dan 3makanannya belalang dan madu hutan.
1.
Memakai
jubah bulu unta = gambaran perilaku hidup hamba Tuhan.
Jubah yang dipakai berasal dari
bulu unta. Unta memiliki sifat yang indah terutama bila telah diternak dan
sering dipakai oleh tuannya.
a) Siap
bekerja sejak dari pagi hari
Bila
unta telah diternak maka dia mengerti apabila matahari telah terbit berarti
itulah waktu dia harus bekerja dan dia pergi pada pintu rumah majikannya. Dia
berlutut sambil menunggu majikannya memberikan beban pada pundaknya. Jadi unta
ini mengerti bahwa saat hari siang dia harus siap untuk kerja, dia tidak
membuang-buang waktu di siang hari.
Yohanes
9:4
Kita
harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan
datang malam, di mana tidak ada seorang pun yang dapat bekerja.
Pada hari siang itulah waktu
untuk bekerja sebab akan tiba malam hari di mana orang tidak dapat bekerja
lagi. Inilah sifat unta yang harus dimiliki oleh hamba Tuhan dan ditularkan
kepada sidang jemaat supaya jemaat juga terlibat di dalam pelayanan. Harus
selalu siap untuk bekerja melayani Tuhan baik atau tidak baik waktunya.
2
Timotius 4:2
Beritakanlah
firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang
salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.
Efesus
4:12; 5:16
4:12 untuk
memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan
tubuh Kristus,
5:16 dan
pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.
Sekalipun harus beresiko tinggi, diaibkan,
dibenci, dinista, diumpat dan difitnah.
Yesaya
51:7
Dengarkanlah
Aku, hai kamu yang mengetahui apa yang benar, hai bangsa yang menyimpan
pengajaran-Ku dalam hatimu! Janganlah takut jika diaibkan oleh manusia dan
janganlah terkejut jika dinista oleh mereka.
b) Pada
sore hari kembali ke tempat yang sama untuk melepas beban
Di saat petang unta ini kembali
ke tempatnya dan kembali berlutut supaya bebannya bisa diturunkan. Selanjutnya
ia diberi makan dan siap untuk beristirahat sebab hari telah malam dan bukan saat
untuk bekerja lagi sebab hari telah gelap. Kesempatan untuk kita melayani Tuhan
adalah sekarang ini. Jangan tunggu kegelapan itu datang yaitu di masa antikristus
berkuasa, saat itu kita tidak bisa lagi melayani Tuhan.
Biarlah sekarang ini kita
memiliki rasa lapar akan Firman Tuhan, selagi Tuhan masih mencurahkan makanan
rohani bagi kita. Melakukan kehendak Tuhan itulah makanan kita.
Yohanes
4:31-34
4:31
Sementara itu murid-murid-Nya mengajak Dia, katanya: "Rabi,
makanlah."
4:32
Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: "Pada-Ku ada makanan yang tidak kamu
kenal."
4:33
Maka murid-murid itu berkata seorang kepada yang lain: "Adakah orang yang
telah membawa sesuatu kepada-Nya untuk dimakan?"
4:34
Kata Yesus kepada mereka: "Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang
mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya.
Sebab orang yang di saat sekarang
ini tidak memiliki rasa lapar untuk mendengarkan Firman Tuhan adalah orang yang
memiliki ciri-ciri murtad dan pasti tertinggal pada masa penyingkiran gereja.
Amsal
14:14
Orang yang
murtad hatinya menjadi kenyang dengan jalannya, dan orang yang baik dengan apa
yang ada padanya.
Matius
24:12
Dan
karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi
dingin.
Di saat kegelapan itu datang maka
Firman Tuhan tidak ada lagi dan orang-orang yang tadinya menolak roti Firman
Tuhan akan menjadi lapar. Mereka akan mencari namun tidak menemukan.
Amos
8:11-12
8:11
"Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman Tuhan ALLAH,
"Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan
makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN.
8:12
Mereka akan mengembara dari laut ke laut dan menjelajah dari utara ke timur
untuk mencari firman TUHAN, tetapi tidak mendapatnya.
Dalam pelajaran Tabernakel, alat
yang berada di sebelah utara adalah meja roti sajian yang berbicara Firman
Tuhan. Posisi sebelah timur adalah posisi dari pelataran Tabernakel yang terus
mengarah ke pintu gerbang yang ada di sebelah timur. Orang yang tertinggal saat
penyingkiran gereja akan mencari Firman namun tidak menemukan dan akhirnya
mereka hanya akan bertemu dengan antikristus yang kepadanya telah diserahkan
daerah pelataran sebelah timur.
Wahyu
11:2
Tetapi
kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar, janganlah engkau
mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain dan mereka
akan menginjak-injak Kota Suci empat puluh dua bulan lamanya."
Daniel
9:27
Raja itu
akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali
tujuh masa. Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban
sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang
membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan
itu."
Di zaman antikristus tidak ada
lagi kesempatan untuk melayani Tuhan dan tidak boleh untuk beribadah. Tidak
akan ada lagi lahan atau tempat untuk melayani yang ada hanya siap untuk
disiksa/dianiaya.
Ketika hari menjelang petang,
majikannya menyiapkan makan untuk unta yang telah bekerja sepanjang hari.
Tuhanlah yang memelihara kehidupan yang telah tekun dan setia dalam ibadah dan
pelayanan kepadaNya. Oleh karena itu tidak ada alasan untuk kita menjadi
kuatir tentang perkara-perkara jasmani selama kita mau tekun dan setia di dalam
ibadah pelayanan.
Yesaya
33:16
dialah
seperti orang yang tinggal aman di tempat-tempat tinggi, bentengnya ialah kubu
di atas bukit batu; rotinya disediakan air minumnya terjamin.
c) Dapat
memantau apa yang akan terjadi di depan
Unta memiliki bulu mata yang bisa
merasakan sesuatu bagaikan radar, bila akan ada badai yang datang dia akan
segera berlutut dan menjadi tempat perlindungan bagi tuannya terhadap badai
yang akan datang.
Yesaya
32:1-2
1
Sesungguhnya, seorang raja akan memerintah menurut kebenaran, dan
pemimpin-pemimpin akan memimpin menurut keadilan,
2
dan mereka masing-masing akan seperti tempat perteduhan terhadap angin dan
tempat perlindungan terhadap angin ribut, seperti aliran-aliran air di tempat
kering, seperti naungan batu yang besar, di tanah yang tandus.
Seorang hamba Tuhan harus
mengerti rencana Tuhan dalam dirinya dan sidang jemaat, serta harus bisa
menjadi tempat perteduhan bagi sidang jemaat.
Efesus
4:14
sehingga
kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin
pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang
menyesatkan,
Hamba Tuhan harus menjadi tempat
perlindungan sidang jemaat terhadap angin pengajaran palsu. Itu sebabnya ibadah
yang diselenggarakan janganlah hanya sekedar ritual atau prosesi ibadah namun
harus membawa sidang jemaat pada pengenalan puncak yaitu mengenal Tuhan Yesus
Kristus sebagai Mempelai Laki-laki Sorga.
Bila kita telah sampai pada
pengenalan puncak ini maka pelan dan pasti akan mengalami keubahan hidup. Sebab
kehidupan yang telah mengenal Tuhan Yesus sebagai Mempelai Laki-laki Sorga
pasti terpikat oleh pribadi Tuhan sehingga dalam kehidupannya selalu berusaha
untuk berbuat sesuai dengan apa yang diinginkan oleh Tuhan. Sama seperti orang
yang sedang bertunangan secara jasmani, selalu ingin untuk melakukan apa yang
sesuai dengan selera pasangannya. Kita sekarang ini sedang bertunangan dengan
Tuhan Yesus.
II
Korintus 11:2
Sebab
aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan
kamu kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada
Kristus.
Bagaimana gereja Tuhan bisa
terpesona dengan pribadi Tuhan Yesus bila tidak ada pembukaan rahasia Firman?
Tuhan membukakan rahasia FirmanNya untuk kita supaya kita terpikat dan terikat
pada Tuhan.
1
Korintus 6:17
Tetapi
siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia.
Amos
3:7
Sungguh,
Tuhan ALLAH tidak berbuat sesuatu tanpa menyatakan keputusan-Nya kepada
hamba-hamba-Nya, para nabi.
Tuhan menyatakan kepada hambaNya
apa yang akan terjadi di depan, ini sama seperti unta yang bisa mendeteksi apa
yang akan terjadi dihadapannya. Hamba Tuhan diberitahu oleh Tuhan tentang
hal-hal yang akan datang lewat pembukaan rahasia Firman Tuhan. Sidang jemaat
yang mendengarkan Firman Tuhan juga menjadi mengerti tentang hal yang akan
datang.
Daniel
8:17, 19
17
Lalu datanglah ia ke tempat aku berdiri, dan ketika ia datang, terkejutlah aku
dan jatuh tertelungkup, lalu ia berkata kepadaku: "Pahamilah, anak
manusia, bahwa penglihatan itu mengenai akhir masa!"
19 Lalu
berkatalah ia: "Kuberitahukan kepadamu apa yang akan terjadi pada akhir
murka ini, sebab hal itu mengenai akhir zaman.
Daniel
9:23
Ketika
engkau mulai menyampaikan permohonan keluarlah suatu firman, maka aku datang
untuk memberitahukannya kepadamu, sebab engkau sangat dikasihi. Jadi camkanlah
firman itu dan perhatikanlah penglihatan itu!
Daniel bergaul karib dengan Tuhan
dan kepadanya diberitahukan tentang apa yang akan terjadi di depan. Seorang
hamba Tuhan harus memiliki hubungan yang erat dengan Tuhan agar Tuhan
menyatakan tentang perkara-perkara di depan terutama yang berhubungan dengan
akhir zaman.
Hanya satu yang tidak
diberitahukan ialah:
Matius
24:36
Tetapi
tentang hari dan saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikat-malaikat di
sorga tidak, dan Anak pun tidak, hanya Bapa sendiri."
tetapi Tuhan menganjurkan supaya
kita:
1
Timotius 6:14-15
14
Turutilah perintah ini, dengan tidak bercacat dan tidak bercela, hingga pada
saat Tuhan kita Yesus Kristus menyatakan diri-Nya,
15 yaitu
saat yang akan ditentukan oleh Penguasa yang satu-satunya dan yang penuh
bahagia, Raja di atas segala raja dan Tuan di atas segala tuan.
d)
Minum air sebanyak-banyaknya
Unta
meminum air sebanyak-banyaknya sebab dia mengerti bahwa air inilah kebutuhannya
yang mutlak. Tanpa air dia pasti mati.
Yohanes
4:6-7
6
Di situ terdapat sumur Yakub. Yesus sangat letih oleh perjalanan, karena itu Ia
duduk di pinggir sumur itu. Hari kira-kira pukul dua belas.
7
Maka datanglah seorang perempuan Samaria hendak menimba air. Kata Yesus
kepadanya: "Berilah Aku minum."
Perempuan
Samaria ini datang menimba air sekitar pukul 12 siang. Di saat itulah matahari
bersinar dengan teriknya tepat di atas kepala kita sehingga tidak ada lagi
bagian yang gelap.
Mazmur
84:12a
Sebab TUHAN Allah adalah matahari dan
perisai;
Matahari
menunjuk pribadi Tuhan. Kita membutuhkan sorotan kebenaran Firman Tuhan untuk
menyinari kita sehingga tidak ada lagi bagian yang gelap di dalam diri kita.
Yohanes 4:14
tetapi barangsiapa minum air yang akan
Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air
yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang
terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal."
Air
yang Tuhan maksud di sini adalah air Firman Tuhan. Apa tujuan kita menimba air
Firman Tuhan? Untuk membawa kepada keselamatan.
Yesaya 12:3
Maka kamu akan menimba air dengan
kegirangan dari mata air keselamatan.
Kita
harus memiliki rasa girang, rasa sukacita saat datang mendengarkan Firman Tuhan
sebab dengan air Firman ini kita dibawa kepada keselamatan. Firman Pengajaran
bagaikan air yang segarkan kita.
Yesaya 42:21
TUHAN telah berkenan demi
penyelamatan-Nya untuk memberi pengajaran-Nya yang besar dan mulia;
Unta
meminum air yang banyak sebab ia tahu akan menempuh perjalanan yang panjang di
padang gurun. Sekarang kita sedang menapaki perjalanan di padang gurun dunia
ini, menembusi suasana yang gersang dan panas. Kita tidak akan berhasil bila
tanpa air Firman Allah.
Yesaya
35:7
tanah pasir yang hangat akan menjadi
kolam, dan tanah kersang menjadi sumber-sumber air; di tempat serigala
berbaring akan tumbuh tebu dan pandan.
e) Tahan
menghadapi panasnya padang gurun
Walaupun bekerja di siang hari
pada suhu yang panas di padang gurun unta tetap bisa bertahan, sebab dari
pori-porinya akan keluar cairan yang dingin. Artinya adalah anak Tuhan harus
mampu meredam gejolak yang panas dan tidak mudah untuk terpancing emosi di saat
menghadapi hal-hal yang membuat hati panas. Biarlah di dalam suasana natal ini
kita menghadirkan kesejukan dimulai dari dalam nikah rumah tangga.
Musa adalah orang yang paling
lembut namun disaat menghadapi tekanan dari bangsa israel yang kehausan,
sementara ia berada di dalam suasana duka sebab kematian saudaranya yaitu
Miryam maka ia tidak bisa menahan emosinya sehingga membuat ia gagal masuk ke
tanah kanaan. Sekarang ini kita sedang menuju kota Yerusalem Baru, jangan
sampai kita gagal tiba di sana sebab tidak dapat mendinginkan hati kita.
Orang yang à dapat
menahan diri
à
dapat menahan kata = Sospronismos
à
dapat menahan sikap
Amsal
17:27
Orang
yang berpengetahuan menahan perkataannya, orang yang berpengertian berkepala
dingin.
Maksud dari segala pencobaan dan ujian yang kita
alami bukan untuk membuat kita emosi sehingga gagal masuk dalam rencana Tuhan,
namun tujuan dari ujian dan pencobaan tersebut adalah untuk mendorong kita
masuk pada kesempurnaan, menjadi Tubuh Kristus yang sempurna.
Yakobus
1:2-4, 12
2
Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke
dalam berbagai-bagai pencobaan,
3 sebab kamu
tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan.
4 Dan biarkanlah
ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan
utuh dan tak kekurangan suatu apa pun.
12
Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan
uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada
barangsiapa yang mengasihi Dia.
f) Memiliki
sifat sederhana dan rendah hati
Matius
19:23-24
23
Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya
sukar sekali bagi seorang kaya untuk masuk ke dalam Kerajaan Sorga.
24
Sekali lagi Aku berkata kepadamu, lebih mudah seekor unta masuk melalui lobang
jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah."
Unta masuk ke lobang jarum
menunjuk pada kerendahan hati dan kerendahan hati inilah yang dibutuhkan oleh hamba
Tuhan (gereja Tuhan). Sebab orang yang merendahkan diri inilah yang akan
ditinggikan oleh Tuhan.
Matius
23:12
Dan
barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan
diri, ia akan ditinggikan.
Lukas
1:48a
sebab Ia
telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya.
Tuhan memperhatikan apakah kita
merendahkan diri atau meninggikan diri. Siapakah kita ini sehingga tampil
meninggikan diri saat datang beribadah kepada Tuhan dengan praktek tidak mau
menerima dan menuruti Firman Tuhan?
Lukas
1:43-44
43 Siapakah aku
ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?
44 Sebab
sesungguhnya, ketika salammu sampai kepada telingaku, anak yang di dalam
rahimku melonjak kegirangan.
Yohanes pembaptis sejak dari
dalam kandungan telah melonjak kegirangan saat mendengarkan suara Maria yang
sedang mengandung Yesus dan saat di dalam pelayanan dia sangat bersukacita
mendengarkan suara Mempelai Laki-laki itulah Tuhan Yesus.
Yohanes
3:29
Yang
empunya mempelai perempuan, ialah mempelai laki-laki; tetapi sahabat mempelai
laki-laki, yang berdiri dekat dia dan yang mendengarkannya, sangat bersukacita
mendengar suara mempelai laki-laki itu. Itulah sukacitaku, dan sekarang
sukacitaku itu penuh.
Sekarang ini kita juga harus
mulai merasakan kebahagiaan itu disaat kita mendengarkan Tuhan yang
diperdengarkan lewat pelayanan gembala.
Yeremia
15:16
Apabila
aku bertemu dengan perkataan-perkataan-Mu, maka aku menikmatinya; firman-Mu itu
menjadi kegirangan bagiku, dan menjadi kesukaan hatiku, sebab nama-Mu telah
diserukan atasku, ya TUHAN, Allah semesta alam.
Lukas 1:48
sebab
Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya. Sesungguhnya, mulai dari sekarang
segala keturunan akan menyebut aku berbahagia,
Orang
yang rendah hati akan memperoleh pujian dan orang yang sombong akan
direndahkan.
Jangan
menuduh firman itu hanya membebankan diri kita, ini tanggapan yang salah.
Yeremia 23:34, 38-40
23:34 Adapun nabi atau imam atau rakyat yang masih berbicara tentang
Sabda yang dibebankan oleh TUHAN,
kepada orang itu dan kepada keluarganya akan Kulakukan pembalasan.
23:38 Tetapi jika kamu masih
berbicara tentang Sabda yang dibebankan oleh TUHAN, maka beginilah
firman TUHAN: Oleh karena kamu
masih memakai ungkapan Sabda yang dibebankan oleh TUHAN itu, sekalipun Aku mengutus orang kepadamu
mengatakan: Janganlah kamu berbicara tentang Sabda yang dibebankan oleh TUHAN,
23:39 maka sesungguhnya, Aku
akan menangkap kamu dan membuang kamu dari hadapan-Ku, kamu serta kota yang telah Kuberikan kepadamu
dan kepada nenek moyangmu itu.
23:40 Aku akan menimpakan
kepadamu aib yang kekal dan noda yang kekal yang tidak akan terlupakan."
2.
Ikat
pinggang kulit
Yeremia
2:32
Dapatkah
seorang dara melupakan perhiasannya, atau seorang pengantin perempuan melupakan
ikat pinggangnya? Tetapi umat-Ku melupakan Aku, sejak waktu yang tidak
terbilang lamanya.
Ikat pinggang ini merupakan salah
satu perhiasan pengantin perempuan, itulah kesetiaan.
Yesaya
11:5
Ia tidak
akan menyimpang dari kebenaran dan kesetiaan, seperti ikat pinggang tetap
terikat pada pinggang.
Orang yang menjadi mempelai
wanita Tuhan adalah orang yang tetap berpegang teguh pada kebenaran Firman
Tuhan dan setia.
Hosea
2:18
Aku akan
menjadikan engkau isteri-Ku untuk selama-lamanya dan Aku akan menjadikan engkau
isteri-Ku dalam keadilan dan kebenaran, dalam kasih setia dan kasih sayang.
3.
Makanannya
belalang dan madu hutan
Madu rasanya manis dan belalang
rasanya pahit. Yohanes pembaptis menerima yang manis dan juga yang pahit. Kita
harus bisa menerima apapun dari Tuhan baik itu manis atau pahit bagi kita.
Amsal
25:27
25:27 Tidaklah
baik makan banyak madu; sebab itu biarlah jarang kata-kata pujianmu.
27:2
Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal
dan bukan bibirmu sendiri.
Madu ada hubungannya dengan pujian.
Jangan sampai kita merasa senang untuk dipuji. Terutama untuk hamba-hamba Tuhan
jangan sampai ingin dipuji oleh sebab pembukaan rahasia Firman Tuhan yang disampaikan.
I
Korintus 4:7
Sebab siapakah
yang menganggap engkau begitu penting? Dan apakah yang engkau punyai, yang
tidak engkau terima? Dan jika engkau memang menerimanya, mengapakah engkau
memegahkan diri, seolah-olah engkau tidak menerimanya?
Yohanes
7:18a
Barangsiapa
berkata-kata dari dirinya sendiri, ia mencari hormat bagi dirinya sendiri,
Amsal
30:27
belalang
yang tidak mempunyai raja, namun semuanya berbaris dengan teratur,
Belalang bisa berbaris dengan
teratur berarti bisa berkumpul, bisa menyatu. Bagaimana supaya kita bisa benar-benar
menjadi satu?
I
Korintus 6:17
Tetapi
siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia.
Orang yang mengikatkan diri
kepada Tuhan, orang yang terpesona dengan Tuhan menjadi satu roh dengan Tuhan.
Bila ada dua pribadi yang mengikatkan diri kepada Tuhan maka keduanya menjadi
satu roh dengan Tuhan dan berarti keduanya juga menjadi satu. Di saat kita
menerima Firman pengajaran yang sama yang membawa kita untuk mengikatkan diri
pada Tuhan di saat itulah kita bisa menjadi satu, masuk dalam pembentukan Tubuh
Kristus yang sempurna.
Tuhan Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar