Tema: Kemuliaan Allah ada di antara kita (Lukas 2:8-9)
Salam
sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Lukas 2:8-12
2:8 Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal
di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam.
2:9 Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di
dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat
ketakutan.
2:10 Lalu kata malaikat itu
kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu
kesukaan besar untuk seluruh bangsa:
2:11 Hari ini telah lahir
bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.
2:12 Dan inilah tandanya
bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring
di dalam palungan."
Pada
waktu kelahiran Tuhan Yesus, berita yang dibawa oleh Gabriel kepada Zakharia
dan Maria tidak disertai dengan Shekina Gloria atau kemuliaan Tuhan. Tetapi
secara khusus kepada gembala-gembala, Tuhan memerintahkan malaikatNya datang
dengan disertai Shekina Gloria.
Gembala-gembala
mendapat asupan oleh Firman
yang sama, itu dimulai dengan Tuhan mempertontonkan Shekina Gloria. Ketika
mereka merasakan Shekina Gloria memenuhi kehidupan mereka maka mereka
dihinggapi rasa takut bahkan dikatakan sangat takut. Memang gembala harus lebih
dahulu ada rasa takut kepada Tuhan baru dia bicara Firman kepada jemaat. Kalau
gembala tidak ada rasa takut kepada Tuhan bagaimana dia mau berbicara kepada
jemaat supaya jemaat takut akan
Tuhan?.
Kalau gembala
ada rasa takut maka itu akan ditularkan kepada jemaat dan kita semua akan
dikuasai oleh roh takut dan gentar akan Tuhan. Ada malaikat yang terbang dan
berseru antara langit dan bumi, dia membawa injil kekal dan penekanandari
berita yang dia sampaikan adalah “takutlah akan Allah”.Saat kedatangan Tuhan
pada kali yang pertama, ketika malaikat tampil dengan Shekina Gloria kepada
para gembala maka muncul perasaan takut dalam diri mereka. Diawali dengan rasa
takut dari para gembala dan diakhiri dengan berkat terakhir yaitu berita yang
menyampaikan supaya semua manusia takut akan Tuhan. Bukan hanya gembala yang
takut tetapi semua manusia memiliki roh takut akan Tuhan karena adanya
penghakiman Tuhan.
Wahyu 14:6-7
14:6 Dan aku melihat seorang
malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal
untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan kepada semua
bangsa dan suku dan bahasa dan kaum,
14:7 dan ia berseru dengan
suara nyaring: "Takutlah akan Allah dan muliakanlah Dia, karena telah tiba
saat penghakiman-Nya, dan sembahlah Dia yang telah menjadikan langit dan bumi
dan laut dan semua mata air."
Kepada
semua suku Tuhan minta untuk takut akan Tuhan, tidak ada yang dianaktirikan,
semuanya Tuhan sayang. Kalau kita tidak ada rasa takut maka kita akan diseret
pada penghakiman. Banyak umat Tuhan hanya menamakan dirinya umat Nasrani tetapi
tidak ada rasa takut akan Tuhan. Lebih sial lagi kalau pendeta yang tidak ada
rasa ketakutan.
Bukan
kebetulan kepada group gembala ini didatangkan Tuhan seorang Malaikat disertai
dengan Shekina Gloria. Shekina adalah bahasa Ibrani yang artinya tempat Allah
berdiam. Jadi gembala-gembala ini dipancing perhatian mereka untuk mengalihkan
perhatian mereka selama ini agar melihat di mana tempat Allah diam, supaya para
gembala berpikir kemana mau menghentar jemaat, ke mana mau mengarahkan umat
Tuhan. Bukan hanya sekedar melayani dalam bentuk upacara biasa tetapi ke mana
kita mengarahkan umat Tuhan.
Matius 8:20
8:20 Yesus berkata
kepadanya: "Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi
Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya."
Kita
melihat bagaimana perasaan Tuhan Yesus karena tidak ada tempat untuk meletakkan
kepalaNya. Tempat dari Kepala adalah di atas Tubuh, berarti tempat dari Tuhan
Yesus adalah TubuhNya, adalah gerejaNyayaitu Mempelai WanitaNya yang ada Shekina
Gloria. Kami gembala mengarahkan jemaat ke sana, agar Allah berdiam bersama jemaat yang digembalakan itu. Tuhan
sebagai kepala dan kita tubuh menjadi satu. Ke sana kita diarahkan dan bukan
hanya sekedar upacara ibadah. Jangan berpikir kita sudah memimpin ibadah kemudian sudah selesai tugas, tidak demikian.
Setelah
Shekina Gloria menguasai mereka maka ada perasaan takut dalam diri mereka.
Perasaan takut akan Tuhan ini menjadi pintu bagi Tuhan untuk berbicara kepada
mereka. Tanpa perasaan takut akan Tuhan dalam diri kita maka jangan harap Tuhan
akan membukakan rahasia FirmanNya. Seorang hamba Tuhan jangan berharap Tuhan
akan mempercayakan rahasia Firman kalau dia tidak takut akan Tuhan, dia hanya
akan berkhotbah biasa saja/ atas
dasar akal manusia.
Begitu
mereka takut maka langsung berita itu datang kepada mereka semua yang memiliki
perasaan takut. Kalau ada satu yang tidak takut maka dia tidak akan mengerti
Firman yang disampaikan. Berita ini sama, tidak berbeda. Berita yang
disampaikan ini sama baik kepada gembala yang satu maupun pada gembala yang
lain. Berita ini diberikan kepada gembala karena gembala yang memberi makan
domba-domba, gembala yang memangku tanggung jawab untuk keselamatan umat Tuhan.
Gembala
dilantik oleh Tuhan Yesus setelah melalui pengalaman mati dan bangkit. Yesus
tidak melantik gembala selagi Dia belum masuk ke dalam kubur dan bangkit.
Tetapi sesudah Dia bangkit dari kubur baru jabatan gembala dilantik. Supaya
berita dari gembala-gembala yang diangkat oleh Tuhan Yesus setelah melalui
pengalaman mati dan bangkit itu sama maka didahului dengan penangkapan ikan 153
ekor. Ini patokan supaya jangan berbeda pengajarannya, jangan berbeda
beritanya.Ini adalah angka suasana rohani, angka Sorga.
100 =
Panjang Tabernakel 100 hasta
50 =
lebar Tabernakel 50 hasta
3 =
tingkatan Tabernakel: halaman, ruangan suci dan ruangan maha suci.
Kenapa
pengangkatan Petrus oleh Tuhan
Yesus sebagai gembala harus didahului dengan penangkapan ikan 153 ekor?
Tujuannya supaya gembala Petrus (gembala) siapapun, supaya dia selalu berorientasi dengan angka
153 artinya berorientasi pada pengajaran Tabernakel maka pengajaran mereka
tidak akan beda. Tetapi selekasnya tidak ada pada koridor angka 153 maka pasti
berbeda. Kalau berbeda hanya menimbulkan keributan.
Tuhan
berkata lewat FirmanNya sudah saatnya Tuhan bertindak karena banyak yang
merombak Firman.Orang yang merombak Firman itu akan dibuang, artinya tidak akan
masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus, tidak menjadi Mempelai Wanita Tuhan dan
tertinggal dalam 3,5 tahun aniaya antikristus.
Mazmur 119:126
119:126 Waktu untuk
bertindak telah tiba bagi TUHAN; mereka telah merombak Taurat-Mu.
Kita
tidak boleh merombak Firman, kita tidak boleh seenaknya. Itu sebabnya didahului
dengan penangkapan ikan 153 ekor. Jadi ikan yang ditangkap ini dihitung. Untuk
penangkapan ikan yang pertama kali yang menunjuk penginjilan, tidak dihitung
jumlah ikannya dan ikan itu tidak dimakan. Berbeda dengan penangkapan ikan yang
kedua ini yang menunjuk penggembalaan, ikan itu dihitung dan sempat dimakan.
Itu bedanya kalau dalam penggembalaan kita dihitung dan ada asupan-asupan Tuhan
untuk kita makan.
Jabatan
gembala itu seharga korban Kristus. Kita semua dibeli oleh Tuhan maka kita
semua ini seharga Korban Kristus. Tetapi gembala ini memangku jabatan yang
seharga korban Kristus, berarti harga gembala itu double karena harga dia
dibeli dan harga jabatan yang dipercayakan kepadanya seharga Korban Kristus.
Gembala dalam dirinya ada dua
harga yang menjadi satu. Berarti dia harus membawa sidang jemaat untuk dua
menjadi satu, berarti untuk membawa sidang jemaat menjadi Mempelai Wanita
Tuhan.
Jabatan
gembala itu seharga Korban Kristus. Kita semua ini seharga Korban Kristus.
Tetapi gembala ini memiliki nilai double, dia memangku jabatan yang juga
seharga Korban Krsitus. Jadi perhatiannya harus double. Gembala harus melihat
dua tetapi satu, harus menggiring jemaat dua menjadi satu. Dua menjadi satu ini
adalah bahasa mempelai.
Mari
kita memperhatikan supaya kita menjadi umat Tuhan yang ada pegangan sebab
gembala yang memberi pegangan kepada kita. Kita semua dibeli oleh Tuhan dengan
darah Yesus secara tunai. Kita tidak dibeli dengan angsur.
I Korintus 3:23; 7:23;6:20
3:23 Tetapi kamu adalah
milik Kristus dan Kristus adalah milik Allah.
7:23 Kamu telah dibeli dan
harganya telah lunas dibayar. Karena itu janganlah kamu menjadi hamba manusia.
6:20 Sebab kamu telah dibeli
dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!
Gembala
juga sudah dibeli dengan darah Yesus dan setelah itu jabatannya juga seharga
darah Yesus. Berarti dia memiliki harga yang double. Maksudnya untuk membawa
sidang jemaat dua menjadi satu.
Yohanes 21:15,11
21:15 Sesudah sarapan Yesus
berkata kepada Simon Petrus: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi
Aku lebih dari pada mereka ini?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar
Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya:
"Gembalakanlah domba-domba-Ku."
21:11 Simon Petrus naik ke
perahu lalu menghela jala itu ke darat, penuh ikan-ikan besar: seratus lima
puluh tiga ekor banyaknya, dan sungguhpun sebanyak itu, jala itu tidak
koyak.
153
ekor ikan itu adalah angka dari Tabernakel. Bait Allah yang dibangun oleh
Salomo dan kemah suci yang dibangun oleh Musa, keduanya dilihat oleh rasul
Yohanes di Sorga.
Wahyu 15:5,8
15:5 Kemudian dari pada itu
aku melihat orang membuka Bait Suci -- kemah kesaksian -- di sorga.
15:8 Dan Bait Suci itu
dipenuhi asap karena kemuliaan Allah dan karena kuasa-Nya, dan seorang pun
tidak dapat memasuki Bait Suci itu, sebelum berakhir ketujuh malapetaka dari
ketujuh malaikat itu.
Ingat!
Ada tujuh hukuman yang terakhir, ada tujuh bokor yang akan dicurah. Hati-hati
supaya jangan kita kena hukuman
tersebut.
Sudah
saatnya Tuhan bertindak karena mereka telah merombak Firman, merombak Firman
sama dengan menjauhkan diri dari pembangunan Tubuh Kristus, menjauhkan diri
dari Yesus yang adalah kepala.Kalau berani merombak Firman maka tidak akan masuk
dalam pembentukan Tubuh Kristus dan tertinggal dalam aniaya 3,5 tahun
antikristus.
Bilangan 15:30-31
15:30 Tetapi orang yang
berbuat sesuatu dengan sengaja, baik orang Israel asli, baik orang asing, orang
itu menjadi penista TUHAN, ia harus dilenyapkan dari tengah-tengah bangsanya,
15:31 sebab ia telah
memandang hina terhadap firman TUHAN dan merombak perintah-Nya; pastilah orang
itu dilenyapkan, kesalahannya akan tertimpa atasnya."
“Dilenyapkan dari tengah-tengah
bangsanya” berarti
tidak masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus. Oleh sebab itu kita diajar lewat penggembalaan,
ada bingkai di dalam penggembalaan supaya berita yang kita terima itu sama dan
tidak beda. Ketika berita itu sudah berbeda maka Tuhan tersinggung dan bersiap
untuk menghukum. Ketika seseorang menista pemberian Tuhan yang mau membuat kita
seiras, kalau berani merombak pengajaran yang Tuhan berikan, maka Alkitab
mengatakan orang itu ada di luar tubuh Kristus.
Pada
hari-hari terakhir ini posisikan diri jangan pada tempat yang salah. Tujuan
akhir kita adalah menjadi Mempelai Wanita Tuhan yang tidak akan diizinkan oleh
Tuhan untuk diapa-apakan oleh antikristus dan kita akan disingkirkan. Itu
tujuan kita beribadah.
Pada
akhir perjalanan umat Kristenakan
muncul
3 kelompok:
1.
Yang berhasil menikmati Shekina Gloria
secara penuh
2.
Yang dihempaskan oleh ekor naga sehingga
jatuh ke bumi
3.
Kristen kanak-kanak
Kita
harus memperhatikan ke mana kita diarahkan agar jangan sampai kita salah
langkah, jangan salah arah. Kalau gembala membentuk cara-caranya sendiri di
luar Firman Tuhan berarti dia tidak takut kepada Tuhan. Sekarang memang
terlihat tidak apa-apa tetapi tunggu tanggal mainnya sebab Tuhan mengatakan “Waktu untuk
bertindak telah tiba bagi TUHAN; mereka telah merombak Taurat-Mu”. Ini yang kita jaga jangan sampai terjadi pada diri kita.
Ketika
orang memberitakan suara yang sudah tidak sama maka itu menimbulkan keributan.
Contohnya adalah keributan yang terjadi di saat Paulus di adili. Kenapa terjadi
keributan karena satu dengan yang lain meneriakkan hal yang berbeda. Berarti
beritanya sudah kacau.
Kisah Para Rasul 21:34
21:34 Tetapi dari antara
orang banyak itu ada yang meneriakkan kepadanya ini, ada pula yang meneriakkan
itu. Dan oleh karena keributan itu ia tidak dapat mengetahui apakah yang
sebenarnya terjadi. Sebab itu ia menyuruh membawa Paulus ke markas.
Kalau
yang satu berteriak begini dan yang lain berteriak begitu maka tidak akan
dimengerti. Ini menjadi pembelajaran bagi kita jangan sampai jemaat menjadi
tidak mengerti karena ada yang memberitakan begini dan ada yang memberitakan
begitu.
Atas
kerelaan dan kesediaan hati Tuhan maka rahasia Firman Tuhan dibuka, untuk
mempersiapkan gereja masuk dalam kegenapan waktu bertemu dengan Tuhan Yesus
Mempelai Laki-laki Sorga yang adalah Kepala dan gereja sebagai Mempelai Wanita
Tuhan yang adalah tubuh.
Efesus
1:8-10
1:8 yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian.
1:9 Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai
dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah
ditetapkan-Nya di dalam Kristus
1:10 sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus
sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi.
Itu
tujuan pembukaan rahasia Firman dan itulah kerelaan hati Tuhan. Jadi kalau di
dalam gereja ada pembukaan rahasia Firman Allah lalu ditolak, itu sama dengan
meremas mulut Tuhan.
Kisah Para Rasul 21:35
21:35 Ketika sampai ke
tangga Paulus terpaksa didukung prajurit-prajurit karena berdesak-desaknya
orang banyak,
Kata
yang digunakan di sini adalah Harpaso,
artinya merebut dengan keras dan tegas. Kita akan di-harpaso oleh Tuhan ketika kita terancam. Ketika Mempelai Wanita
Tuhan yang tampil dalam Wahyu 12:1 itu terancam oleh ular naga maka Tuhan
datang meng-harpaso gereja Tuhan.
Berarti gereja dirampas dengan tegas, dengan cepat dan tangkas oleh Tuhan lalu
dibawa terbang ke padang belantara. Rindukah
saudara direbut oleh Tuhan dari ancaman antikristus?
Ketika
wanita itu penuh kemuliaan dan sedang menderita mau melahirkan maka ada ular
naga merah padam di depannya. Ekor naga ini bergerak dan 1/3 bintang-bintang
dia seret. Pendeta-pendeta (hamba-hamba
Tuhan) dia seret dan buang ke bumi. Dia
berhasil menyeret pelayan-pelayan tetapi dia tidak berhasil menyeret Mempelai
Wanita Tuhan.
Kisah Para Rasul 21:36
21:36 yang
berbondong-bondong mengikuti dia, sambil berteriak: "Enyahkanlah
dia!"
Berita
yang sudah tidak seiras lagi tujuannya untuk mengenyahkan rasul Paulus. Ada 4
poin yang ada pada rasul Paulus. Rasul Paulus adalah satu-satunya hamba Tuhan
yang diangkat khusus oleh Tuhan untuk bangsa kafir, rohaninya tidak pernah
merosot. Petrus pernah merosot, Yohanes pernah merosot, Tomas pernah merosot,
11 murid di luar Yudas Iskariot pernah merosot tetapi tetapi rasul Paulus,
rasul untuk kita bangsa kafir tidak pernah merosot rohaninya. Ini yang harus
kita pelajari, apapun yang kita hadapi jangan sampai membuat rohani kita
merosot. Bagaimana nasib jemaat kalau saya sebagai gembala rohaninya merosot.
Keselamatan oleh jemaat dipercayakan
oleh Tuhan di atas tanggung jawab gembala.
I Timotius 4:16
4:16 Awasilah dirimu sendiri
dan awasilah ajaranmu. Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat
demikian engkau akan menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar
engkau.
Jemaat
kena murka karena ulah gembala.
Bilangan 8:19
8:19 dan Aku menyerahkan
orang Lewi dari tengah-tengah orang Israel sebagai pemberian kepada Harun dan
anak-anaknya untuk melakukan segala pekerjaan jabatan bagi orang Israel di
Kemah Pertemuan, dan untuk mengadakan pendamaian bagi orang Israel, supaya
orang Israel jangan kena tulah apabila mereka mendekat ke tempat kudus."
Jemaat
banyak tergelincir karena ulah imam
(pelayan).
Maleakhi 2:8-9
2:8 Tetapi kamu ini
menyimpang dari jalan; kamu membuat banyak orang tergelincir dengan
pengajaranmu; kamu merusakkan perjanjian dengan Lewi, firman TUHAN semesta alam.
2:9 Maka Aku pun akan
membuat kamu hina dan rendah bagi seluruh umat ini, oleh karena kamu tidak
mengikuti jalan yang Kutunjukkan, tetapi memandang bulu dalam pengajaranmu.
Karena
ulah pelayan maka jemaat bisa kena tulah.Kalau saudara tidak mau kena tulah
maka doakan gembalamu.
Imamat
10:17b
10:17 "Mengapa tidak kamu makan korban penghapus dosa itu di tempat
yang kudus? Bukankah itu sesuatu bagian maha kudus dan TUHAN memberikannya
kepadamu, supaya kamu mengangkut kesalahan umat itu dan mengadakan pendamaian
bagi mereka di hadapan TUHAN?
Kalau
ada keributan maka 4 hal inilah yang mereka usir.
1.
Kisah
Para Rasul 22:14
22:14 Lalu katanya: Allah nenek moyang kita telah
menetapkan engkau untuk mengetahui kehendak-Nya, untuk melihat Yang
Benar dan untuk mendengar suara yang keluar dari mulut-Nya.
Rasul Paulus ditetapkan oleh
Tuhan untuk mengetahui kehendak Tuhan. Berarti dia dipercayakan rahasia Firman
Allah.
I
Korintus 4:1-2
4:1 Demikianlah hendaknya orang memandang kami:
sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan rahasia Allah.
4:2 Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang
demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai.
Kalau berita kita menimbulkan
keributan sebenarnya kita mengusir pembukaan rahasia Firman Tuhan. Berarti kita
menarik diri dari pembentukan Tubuh Kristus. Jangan kita ribut sehingga
akhirnya mengusir orang yang dipakai oleh Tuhan dalam pembukaan rahasia Firman.
Ini yang banyak terjadi di mana-mana karena tidak mampu menerima koreksi
Firman. Pembukaan rahasia Firman Allah itu mengandung kuasa untuk mengoreksi.
Mengoreksi apa? Koreksi terhadap nikahnya supaya nikahnya dibawa pada nikah
yang rohani dan koreksi terhadap ibadahnya supaya diberikan bagaimana bentuk
ibadah pelayanan sehingga dia menikmati rahasia ibadah.
Ada dua rahasia besar dalam
Alkitab:
Ø
Rahasia nikah Kristus dengan gerejaNya
Ø
Rahasia ibadah
Ini yang diusir, berarti tidak
mau masuk dalam kegenapan rahasia nikah Kristus dan gerejaNya dan tidak mau
menikmati rahasia ibadah. Dalam nikah gembala, istri dan anak harus mengerti
dan menopang suami. Kalau melihat muka suami sudah tidak senang maka segeralah
datang memberikan kesejukan. Itu istri yang
bijaksana. Tetapi kalau membangkitkan amarah berarti itu tidak bijaksana.
Kita mau masuk pada nikah yang
rohani dan pesta nikah itu akan digelar. Ketika Pesta nikah Anak Domba Allah
segera akan digelar dan istriNya telah siap maka zangkoor yang tampil menyanyi
terdiri dari hamba-hamba Allah. Ketika Tuhan Yesus dilahirkan dan malaikat
datang kepada gembala-gembala maka zangkoor Sorga hadir meramaikan kedatangan
Tuhan Yesus pada kali pertama. Kedatangan Tuhan Yesus pada kali yang kedua yang
meramaikan pesta nikahNya adalah zangkoor dari hamba-hamba Tuhan.
Kenapa hamba-hamba Tuhan
membentuk paduan suara? Karena mereka melihat mempelai wanita yang duduk
bersanding dengan Kristus adalah hasil pelayanannya dan dia memuji Tuhan.Kemudian
jemaat juga melihat gembala yang berhasil menggembalakannya sehingga dia bisa
bersanding dengan Tuhan. Akhirnya gembala memegahkan jemaat dan jemaat
memegahkan gembalanya.
II
Korintus 1:14
1:14 seperti yang telah kamu pahamkan sebagiannya dari
kami, yaitu bahwa pada hari Tuhan Yesus kamu akan bermegah atas kami seperti
kami juga akan bermegah atas kamu.
Siapa yang berhasil mengerjakan
sehingga jemaat bisa menjadi tubuh Kristus? Gembala, sehingga akhirnya gembala
ini membentuk group koor karena Tuhan memberikan mereka keberhasilan. Jemaat
itu dipersembahkan kepada Tuhan. Itu sebabnya jemaat topanglah gembalamu supaya
dia berhasil membawa saudara menjadi Tubuh Kristus.
Roma
15:16
15:16 yaitu bahwa aku boleh menjadi pelayan Kristus
Yesus bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi dalam pelayanan pemberitaan Injil Allah,
supaya bangsa-bangsa bukan Yahudi dapat diterima oleh Allah sebagai persembahan
yang berkenan kepada-Nya, yang disucikan oleh Roh Kudus.
Pada kedatangan Tuhan pada kali
yang kedua, jemaat itu menjadi mahkota dari gembala.
I
Tesalonika 2:19
2:19 Sebab siapakah pengharapan kami atau sukacita
kami atau mahkota kemegahan kami di hadapan Yesus, Tuhan kita, pada waktu
kedatangan-Nya, kalau bukan kamu?
Di dalam sidang jemaat, hubungan
gembala dan jemaat itu bagaikan istri pura-pura dari gembala, yang akan dibawa
oleh gembala kepada Kristus Yesus, suami yang sesungguhnya.Gembala itu membawa
jemaat kepada Tuhan Yesus. Kalau gembala salah maka saudara bukan dibawa kepada
Yesus tetapi kepada antikristus/ iblis.
2.
Kisah
Para Rasul 22:14
2:14 Lalu katanya: Allah nenek moyang kita telah
menetapkan engkau untuk mengetahui kehendak-Nya, untuk melihat Yang Benar
dan untuk mendengar suara yang keluar dari mulut-Nya.
Gembala itu harus melihat yang
benar, jangan buta. Kalau gembala buta hanya akan menggiring jemaat menjadi
santapan dalam pesta binatang buas.Setelah pesta nikah Anak Domba Allah akan
ada pesta yang lain.
Yesaya
56:9-10
56:9 Hai segala binatang di padang, hai segala
binatang di hutan, datanglah untuk makan!
56:10 Sebab pengawal-pengawal umat-Ku adalah orang-orang buta, mereka semua
tidak tahu apa-apa; mereka semua adalah anjing-anjing bisu, tidak tahu
menyalak; mereka berbaring melamun dan suka tidur saja;
Kalau anjing bisu ketika pencuri
datang dia hanya menggoyang ekor dan mempersilahkan untuk mengambil harta milik
tuannya. Jemaat sudah disergap oleh dosa dia hanya berbicara berkat-berkat
jasmani. Dia tidak berpikir ke mana jemaat digiring.
Hamba Tuhan yang melek mata yang
melihat yang benar itulah yang diusir. Amazia imam di Betel yang mendapat
asupan dari raja Yerobeam bin Yoas mendapatkan jaminan dan tidak ada yang perlu dia susahi
lagi. Ketika nabi Amos datang untuk membenahi kehidupan mereka, nabi Amos di
usir oleh Amazia. Kedua pelayan ini bentrok, yang satu datang untuk membenahi tetapi Amazia tidak mau dibenahi karena puas dengan
asupan raja. Ketika Amos diusir ada 5 hal yang Amos katakan kepada Amazia:
- Istrimu akan bersundal, artinya nikahnya hancur. Kenapa hancurnya nikah di taruh pada urutan pertama? Karena mereka tidak menghargai nikah yang rohani, nikah yang utuh dan sempurna, akhirnya nikahnya hancur.
- Anak laki-lakimu akan tewas, artinya kehilangan hak waris.
- Anak perempuan akan tewas, artinya kehilangan kesenangan.
- Tanahmu akan dibagi-bagi, artinya ekonominya hancur.
- Akan mati di tanah yang najis, artinya mati dalam keadaan najis.
hati-hati kalau mengusir hamba
Tuhan yang dipakai oleh Tuhan dalam
pembukaan rahasia Firman dan matanya terbuka melihat rencana Tuhan.
3.
Kisah Para
Rasul 22:14
2:14 Lalu katanya: Allah nenek moyang kita telah
menetapkan engkau untuk mengetahui kehendak-Nya, untuk melihat Yang Benar dan untuk
mendengar suara yang keluar dari mulut-Nya.
Yang dibicarakan dalam Kisah Para
Rasul ini adalah rasul Paulus namun selanjutnya dalam kitab Wahyu, Tuhan
berbicara untuk bintang-bintang yaitu malaikat sidang jemaat yang menunjuk
gembala-gembala.
Wahyu
1:16
1:16 Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang
dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya
bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik.
Bintang yang menunjuk malaikat
sidang jemaat ini ada di tangan Tuhan Yesus dan ada pedang yang keluar dari
mulutNya. Berarti malaikat ini dekat dengan pedang yang keluar dari mulutnya
Yesus. Dekat dengan mulutnya Tuhan berarti dia tidak akan mungkin salah
mendengar sebab Tuhan berbicara dekat dengan dia.Kalau gembala dekat dengan
mulutnya Tuhan maka mudah untuk mendengar. Tetapi kalau pedang yang keluar dari
mulutnya Tuhan tidak dihargai maka akan berubah fungsi
II
Tesalonika 2:8
2:8 pada waktu itulah si pendurhaka baru akan
menyatakan dirinya, tetapi Tuhan Yesus akan membunuhnya dengan nafas mulut-Nya
dan akan memusnahkannya, kalau Ia datang kembali.
Apostasia: murtad,
meninggalkan ajaran yang sehat, memberontak, mengundurkan diri dari apa yang dahulu
dia ikuti.
Haunomos:
mendurhaka dan mengkhianat.
Nafas dari mulut Tuhan itu berubah
untuk membunuh.
4.
Kisah
Para Rasul 22:15
22:15 Sebab engkau harus menjadi saksi-Nya terhadap
semua orang tentang apa yang kaulihat dan yang kaudengar.
Lukas
2:20
2:20 Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji
dan memuliakan Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat,
semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka.
Ini yang dikatakan oleh Paulus
dan itulah yang diusir oleh orang yang suka ribut. Kesaksian yang nyata yang
dilihat dan didengar, itu yang merekausir.
Di
penghujung perjalanan kita terjadi tiga golongan kekristenan.
1.
Wahyu
12:1
12:1 Maka tampaklah suatu tanda besar di langit:
Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan
sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya.
Keliru kalau mengatakan ini Maria
sebab kitab Wahyu menceritakan yang akan datang bukannya yang sudah terjadi.
Tubuh Kristus juga sering disebut
rumah Tuhan. Kita ini gereja Tuhan disebut rumah
Tuhan atau Bait Tuhan, bahkan lebih dalam disebut istri Anak Domba Allah.
Tuhan atau Bait Tuhan, bahkan lebih dalam disebut istri Anak Domba Allah.
Daud meminta kepada Tuhan untuk
membangun Bait Allah tetapi Tuhan tidak izinkan dan dia hanya mengumpulkan
bahan. Yang membangun adalah anaknya yaitu Salomo. Tuhan mengatakan Bait Suci
itu dibangun demi namaKu. Kalau dikaitkan dengan nikah dapat dikatakan “carikan
isteri untukKu”
II
Samuel 7:13
7:13 Dialah yang akan mendirikan rumah bagi nama-Ku
dan Aku akan mengokohkan takhta kerajaannya untuk selama-lamanya.
Tuhan juga berkata “biarlah kamu
beribadah dan melayani demi namaKu”. Jadi membangun Bait Allah, melayani dan
beribadah semuanya demi nama Tuhan. Itu sebabnya untuk para gembala itu lengkap
nama Tuhan disebutkan kepada mereka. Untuk Maria hanya dikatakan sebut dia
Yesus, untuk Yusuf juga hanya dikatkaan “sebut dia Yesus”. Tetapi pada gembala
lengkap disebutkan Tuhan Yesus Kristus. Jadi tujuan gembala adalah untuk
membina dan membawa jemaat untuk beribadah dan melayani demi nama Tuhan.
Gereja Tuhan yang ditampilkan
dalam Wahyu 12:1 ini dikatakan sakit melahirkan, berarti tidak diajak untuk
tertawa. Gereja Tuhan justru menangis. Orang yang sekarang tertawa kelak akan
menangis dan yang sekarang menangis kelak akan tertawa.
Lukas
6:21,25
6:21 Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini lapar,
karena kamu akan dipuaskan. Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini menangis,
karena kamu akan tertawa.
6:25 Celakalah kamu, yang sekarang ini kenyang, karena
kamu akan lapar. Celakalah kamu, yang sekarang ini tertawa, karena kamu akan
berdukacita dan menangis.
Bagaimana keadaaan wanita yang
melahirkan? Adakah ibu yang malah tertawa ketika mau melahirkan?.
Yohanes
16:20-21
16:20 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya kamu akan
menangis dan meratap, tetapi dunia akan bergembira; kamu akan berdukacita,
tetapi dukacitamu akan berubah menjadi sukacita.
16:21 Seorang perempuan berdukacita pada saat ia
melahirkan, tetapi sesudah ia melahirkan anaknya, ia tidak ingat lagi akan
penderitaannya, karena kegembiraan bahwa seorang manusia telah dilahirkan ke
dunia.
Itulah yang dialami dalam Wahyu
pasal 12. Memang sakit ketika melahirkan tetapi setelah anaknya dilahirkan,
anak itu dilarikan ke hadapan Allah. Inilah gereja yang penuh Shekina Gloria, Tritunggal
Allah sudah menjadi satu dengan gereja. Kalau gereja ini disingkirkan ke padang
belantara maka Tritunggal Allah juga pergi ke sana, berarti matahari, bulan dan
bintang sudah disingkirkan sehingga dunia ini menjadi gelap. Gelap di sini
dalam pengertian sengsara yang luar biasa.
2.
Wahyu
12:4
12:4 Dan ekornya menyeret sepertiga dari
bintang-bintang di langit dan melemparkannya ke atas bumi. Dan naga itu berdiri
di hadapan perempuan yang hendak melahirkan itu, untuk menelan Anaknya, segera
sesudah perempuan itu melahirkan-Nya.
Ini adalah kehidupan yang tadinya
sudah mengorbit, sudah menjadi bintang tetapi kemudian diseret oleh ekor ular
naga sehingga gugur ke bumi.
Filipi
2:15
2:15 supaya kamu tiada beraib dan tiada bernoda,
sebagai anak-anak Allah yang tidak bercela di tengah-tengah angkatan yang
bengkok hatinya dan yang sesat ini, sehingga kamu bercahaya di antara mereka
seperti bintang-bintang di dunia,
Ini adalah orang yang gagal dalam
pelayanannya karena dia mengukur bahwa mengikut Tuhan, beribadah dan melayani
Tuhan tidak menjamin persoalan jasmaninya.Itu sebabnya dia turun kembali ke
bumi dan mencari yang dunia. Mestinya dia harus lebih meroket.
3.
Wahyu
12:17
12:17 Maka marahlah naga itu kepada perempuan itu,
lalu pergi memerangi keturunannya yang lain, yang menuruti hukum-hukum Allah
dan memiliki kesaksian Yesus.
Mereka ini adalah kehidupan yang
setengah-setengah mengikut Tuhan sehingga tidak bertumbuh rohaninya dan tetap
kanak-kanak rohani. Itulah yang akan disergap oleh binatang buas, orang yang
tertinggal ini yaitu Kristen kanak-kanak kelak menjadi sasaran antikristus. Mengapa
tidak dewasa rohaninya? Karena tidak suka dengar Firman yang keras. Dia tidak suka
dengan makanan yang keras dan hanya mau minum susu terus.
Kita
harus berjuang lewat penggembalaan agar masuk menjadi Mempelai Wanita Tuhan
yang penuh dengan Shekina Gloria seperti yang ditampilkan dalam Wahyu 12:1-2.
Itu sebabnya dalam penggembalaan Tuhan mempertontonkan Shekina Gloria dan
gembala-gembala ini ada yang akan berhasil membawa jemaat menjadi Mempelai
Wanita Tuhan.
II Korintus 1:14
1:14 seperti yang telah kamu
pahamkan sebagiannya dari kami, yaitu bahwa pada hari Tuhan Yesus kamu akan
bermegah atas kami seperti kami juga akan bermegah atas kamu.
Seorang
kekasih mendapat penglihatan bertemu dengan Tuhan Yesus. Tuhan Yesus berkata
kepadanya: “anakKu, kalau engkau sampai di Sorga apa yang akan lebih dahulu
engkau perbuat”. Anak Tuhan yang ditanya oleh Yesus ini berkata: “saya akan
pergi kepada gembalaku, saya akan berkata kepada gembalaku terima kasih saya
bisa berada di sini karena engkau menggembalakan saya. Sesudah itu kami akan
pergi kepada orang yang mensponsori gembalaku dan berterima kasih kepadanya
karena sudah mensponsori gembala itu. Dan setelah itu kami bertiga akan datang
kepadaMu dan menyembah Engkau”.
Keberhasilan
kita menjadi Mempelai Wanita Tuhan tidak lepas dari penggembalaan.
Penggembalaan itu tidak sekedar menjalankan upacara ibadah tetapi tanggung
jawabnya berat. Karena gembala itu
dibeli dengan darah yang mahal kemudian jabatan gembala itu dibeli juga dengan
darah Yesus, berarti dua menjadi satu. Dua menjadi satu itulah sasaran tanggung
jawab saya.
Tuhan
Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar