Perjalanan
hidup kita Tuhan yang atur, bukan kebetulan. Jika kita ada kerinduan hati untuk
mencari yang benar, pasti Tuhan pertemukan.
Mazmur 50:23
50:23 Siapa yang mempersembahkan syukur sebagai
korban, ia memuliakan Aku; siapa yang jujur jalannya, keselamatan yang dari
Allah akan Kuperlihatkan kepadanya."
Mazmur 50:23 (Terjemahan Lama)
50:23 Barangsiapa yang mempersembahkan syukur, ia itu
menghormati Aku, dan barangsiapa yang menyempurnakan jalannya, maka Aku akan
menunjuk kepadanya selamat yang dari pada Allah adanya.
Kalau
mengatakan gereja yang tidak mengizinkan wanita mengajar laki-laki itu
dikriminatif berarti sama mengatakan Tuhan itu nomor 1 yang diskriminatif.
Kenapa? Sebab Tuhan yang menciptakan Adam dan Hawa tetapi Tuhan tidak
menciptakan Hawa dulu baru Tuhan berfirman. Tuhan menciptakan Adam baru Tuhan
berfirman setelah itu baru Hawa diciptakan. Jadi Firman Tuhan diterima oleh Hawa
dari Adam. Coba kalau seperti pikiran kita, ciptakan dulu keduanya baru Tuhan
suruh mereka duduk lalu Tuhan berkata “saya mau berfirman kepada kalian berdua”
tetapi tidak seperti itu.
Kemudian
ketika ibu melahirkan seorang anak laki-laki, dalam Imamat pasal 12 dikatakan
ibu itu najis sampai 40 hari, 7 hari ditambah 33 hari jadi genap 40 hari. Kalau
melahirkan seorang anak perempuan, maka 2 minggu ditambah 66 hari, berarti
genap 80 hari ibu itu dinyatakan najis. Kalau mengikuti logkia kita “kan Tuhan
yang menciptakan, mengapa mesti begini” logika kita itu diskriminatif.
Jika
seorang anak perempuan atau seorang isteri bernazar, kemudian ayahnya atau suaminya mendengar, lalu
ayahnya atau suaminya membatalkan, maka Tuhan setuju. Itu ada dalam Bilangan
pasal 30. Tetapi kalau anak laki-laki atau laki-laki bernazar, tidak ada satu
yang boleh membatalkan. Tetapi jika seorang isteri atau anak perempuan bernazar
lalu didengar oleh suami atau ayahnya dan dia tidak setuju, maka nazar itu bisa
dibatalkan. Kecuali sudah terlampau lama dia biarkan, itu tidak bisa lagi dibatalkan.
Secara logika kita, kenapa Tuhan membeda-bedakan laki-laki dan perempuan.
I Timotius 3:1-2
3:1 Benarlah perkataan ini: "Orang yang
menghendaki jabatan penilik jemaat menginginkan pekerjaan yang indah."
3:2 Karena itu penilik jemaat haruslah seorang yang
tak bercacat, suami dari satu isteri, dapat menahan diri, bijaksana,
sopan, suka memberi tumpangan, cakap mengajar orang,
Yang
diangkat menjadi gembala adalah seorang suami, berarti laki-laki. Berarti sorga
mempercayakan penggembalaan di atas pundak laki-laki atau suami. Jadi kalau isteri
atau wanita dilarang menjadi gembala apakah sorga salah, apakah dikriminatif?
Tidak. Berarti Tuhan lebih tahu bahwa untuk menggembalakan jemaat haruslah
seorang suami. Karena dia adalah perwakilan Yesus bagaikan suami bayangan untuk
membawa jemaat kepada Yesus suami yang sesungguhnya.
Usia
kita sekarang bertambah tua, jangan buang-buang waktu. Sekarang ini usia kita
potensial, ayo kita pakai pada jalur yang benar.
Wahyu 7:1-3
7:1 Kemudian dari pada itu aku melihat empat malaikat
berdiri pada keempat penjuru bumi dan mereka menahan keempat angin bumi, supaya
jangan ada angin bertiup di darat, atau di laut atau di pohon-pohon.
7:2 Dan aku melihat seorang malaikat lain muncul dari
tempat matahari terbit. Ia membawa meterai Allah yang hidup; dan ia berseru
dengan suara nyaring kepada keempat malaikat yang ditugaskan untuk merusakkan
bumi dan laut,
7:3 katanya: "Janganlah merusakkan bumi atau laut
atau pohon-pohon sebelum kami memeteraikan hamba-hamba Allah kami pada dahi
mereka!"
Ayat
ini tentang memeteraikan hamba-hamba Tuhan yang jumlahnya sudah ditentukan
yaitu 144.000 yang terdiri murni dari bangsa Israel. Pasal 7 mereka ini
dimetaraikan dahi mereka untuk satu pelayanan khusus dan pasal 14 menerima
upah. Apa hubunganya ini untuk kita, apakah ini murni hanya untuk bangsa Israel?
Tidakkah ini mengandung pengajaran bagi saya dan saudara.
Ayat
1 rasul Yohanes melihat dan ayat 4 dia mendengar. Memang dalam kitab Wahyu ini
lebih banyak ditekankan “aku melihat” dan “aku mendengar”. Yohanes ini seorang
hamba Tuhan yang dipakai oleh Tuhan. Pertama indera matanya tidak boleh buta,
kedua indera pendengarannya tidak boleh tuli. Ini hamba Tuhan yang dipersiapkan
untuk dipakai di era sekarang untuk membangun Tubuh Kristus, Mempelai Wanita
Tuhan.
Saya
lebih dahulu tidak boleh buta rohani dan tidak boleh tuli rohani. Kalau tidak tuli dan tidak buta berarti itu
tanda ada tangan Tuhan membentuk dia. Jika hamba Tuhan itu tidak buta dan tidak
tuli, berarti ada tangan Tuhan menyertai.
Amsal 20:12
20:12 Telinga yang mendengar dan mata yang melihat,
kedua-duanya dibuat oleh TUHAN.
Dibuat
oleh Tuhan berarti ada tangan Tuhan.
Jika seorang hamba Tuhan seorang pelayan Tuhan matanya melek dan
telinganya mendengar, berarti ada tangan Tuhan atas hidupnya. Tetapi kalau
hamba Tuhan buta, seperti yang dikatakan dalam Matius 15:14 berarti tidak ada
tangan Tuhan beserta dia dia.
Kalau
dalam Yesaya 56:10-11, itu bukan gembala yang disertai tangan Tuhan.
Yesaya 56:10-11
56:10 Sebab pengawal-pengawal umat-Ku adalah
orang-orang buta, mereka semua tidak tahu apa-apa; mereka semua adalah
anjing-anjing bisu, tidak tahu menyalak; mereka berbaring melamun dan suka
tidur saja;
56:11 anjing-anjing pelahap, yang tidak tahu kenyang.
Dan orang-orang itulah gembala-gembala, yang tidak dapat mengerti! Mereka semua
mengambil jalannya sendiri, masing-masing mengejar laba, tiada yang terkecuali.
Walaupun
posisinya gembala, tetapi dia buta. Apalagi ditambahkan dalam Matius 15:14,
pemimpin buta menuntun orang buta ke mana jurusannya.
Matius 15:14
15:14 Biarkanlah mereka itu. Mereka orang buta yang
menuntun orang buta. Jika orang buta menuntun orang buta, pasti keduanya jatuh
ke dalam lobang."
Sebenarnya
tugas gembala untuk mencelikkan mata rohani umat. Jadi kalau gembala memimpin
jemaat yang buta, apakah ada tangan Tuhan atas kehidupan itu? Saya tidak serta
merta mengatakan saya tidak buta, tetapi saya bergumul supaya tidak buta. Dan
oleh kemurahan Tuhan terang benderang saya melihat rencana Tuhan dan telingaku tanggap
untuk mendengar suara Tuhan. Karena dengan mempunyai mata melihat dan telinga
mendengar berarti pada kehidupan itu ada tangan Tuhan. Dengan kata lain dia
punya pengalaman pribadi dengan Tuhan, karena tangan Tuhan ada di atasnya. Dia ada pengalaman pribadi dengan
Tuhan, karena dia tidak buta, dia tidak tuli.
Kalau
tidak punya pengalaman pribadi dengan Tuhan dan itu hanya karena kata orang,
itu sebabnya saya dan saudara sering pribadi muncul apa yang tidak diterima
oleh Tuhan yaitu roh Midian, suka membantah. Arti kata Midian adalah suka
berbantah. Mengapa Ayub membantah Tuhan? Karena hanya mendengar kata orang, dia
belum punya pengalaman spesial jumpa dengan Tuhan.
Sama
seperti orang buta di pasar senen. Dia main gitar lalu menyanyi “burung nuri kata
orang, terbang tinggi kata orang”. Kenapa dia bilang kata orang? Karena dia
sendiri tidak melihat apa betul burung nuri itu terbang tinggi. Seringkali kita
juga seperti itu.
Makanya
dalam Wahyu mulai pasal 4, kemudian pasal 5 dan 6 kita menemukan “aku
mendengar” serta “aku melihat” sampai pada pasal 22. Karena tugas hamba Tuhan ini
sampai pasal 22. Itu sebabnya perlu kami mendengar untuk kami sampaikan. Perlu
saya melihat untuk saya terangkan dengan jelas diagramnya, programnya,
jalannya. Bagaimana kalau saya buta.
Jangan
sampai seperti Ayub.
Ayub 39:34-35
39:34 Maka jawab TUHAN kepada Ayub:
39:35 "Apakah si pengecam hendak berbantah dengan
Yang Mahakuasa? Hendaklah yang mencela Allah menjawab!"
Ini
untuk saya. Manusia itu cenderung membantah Allah, manusia cenderung mencela
Allah, manusia cenderung membantah Firman, manusia cenderung mencela Firman.
Ayub 39:36-37
39:36 Maka jawab Ayub kepada TUHAN:
39:37 "Sesungguhnya, aku ini terlalu hina; jawab
apakah yang dapat kuberikan kepada-Mu? Mulutku kututup dengan tangan.
Begitu
disikat Tuhan baru dia berkata “aku ini terlalu hina”.
Ayub 39:38
39:38 Satu kali aku berbicara, tetapi tidak akan
kuulangi; bahkan dua kali, tetapi tidak akan kulanjutkan."
Inilah
manusia. Katanya tidak akan mengulangi padahal begitu ada jalan dia membantah
lagi kedua kali, bahkan dia lanjutkan membantah.
Ayub 42:5
42:5 Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang
Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau.
Tadinya
dia seperti orang buta di pasar senen, tetapi akhirnya dia punya pengalaman
pribadi.
Ayub 42:6
42:6 Oleh sebab itu aku mencabut perkataanku dan
dengan menyesal aku duduk dalam debu dan abu."
Dia
bukan hanya berkata “saya hina” tetapi sampai duduk di debu. Dia bukan hanya
sampai pada ucapan tetapi masuk pada praktek yaitu duduk di debu. Dia praktekan
bahwa hidupnya tidak ada apa-apanya di mata Tuhan.
Kalau
kita tidak mempunyai pengalaman secara pribadi dengan Tuhan maka mudah kita
percaya semua kata orang. Si A bicara kita percaya, si B bicara dipercaya, di C
bicara juga dipercaya, semua tidak tahu lagi dia bedakan. Itu karena belum
berpengalaman. Makanya Tuhan katakan “hai yang tidak berpengalaman, berapa
lamakah engkau”.
Amsal 1:22
1:22 "Berapa lama lagi, hai orang yang tak
berpengalaman, kamu masih cinta kepada keadaanmu itu, pencemooh masih gemar
kepada cemooh, dan orang bebal benci kepada pengetahuan?
Kalau
tidak berpengalaman dia percaya semua perkataan.
Amsal 14:15
14:15 Orang yang tak berpengalaman percaya kepada
setiap perkataan, tetapi orang yang bijak memperhatikan langkahnya.
Semua
pengajaran dia terima, karena tidak punya pengalaman di dalam Firman. Orang
katakan begini dia percaya, orang katakan begitu orang percaya, akhirnya dia
tergantung di tengah-tengah, tidak maju, tidak mundur, karena tidak mengerti. Indah
kalau kita punya kerinduan hati dan bertanya kepada Tuhan supaya Tuhan
tunjukkan. Sayapun dalam doa selalu berkata “Tuhan tolong, taruh perkataanMu
pada bibir mulut hambaMu, jangan sampai salah dalam pengajaran”. Sebab berapa banyak
jiwa yang akan kena akibatnya kalau saya salah.
Perkataan
apa ini? Perkataan yang sesuai dengan ajaran.
Yesaya 8:20
8:20 "Carilah pengajaran dan kesaksian!"
Siapa yang tidak berbicara sesuai dengan perkataan itu, maka baginya tidak
terbit fajar.
Harus
pengajaran dan kesaksian sesuai perkataan Tuhan. Jangan sembarang pengajaran
kita anut dan kita terima. Saudara yang sudah digembalakan, masihkah saudara
percaya macam-macam perkataan! Jangan seperti itu. Peganglah 1 pengajaran.
Baginya
tidak terbit bintang fajar berarti tidak bertemu dengan YEsus Mempelai
Laki-laki Sorga. Sebab Firman pengajaran dan Firman nubuatan, semua mengarahkan
kita kepada bintang fajar, berarti bertemu Yesus bintang fajar.
Firman
pengajaran:
Hosea 6:3
6:3 Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh
mengenal TUHAN; Ia pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada
kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi."
Firman
nubuatan:
II Petrus 1:19
1:19 Dengan demikian kami makin diteguhkan oleh firman
yang telah disampaikan oleh para nabi. Alangkah baiknya kalau kamu
memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita yang bercahaya di tempat
yang gelap sampai fajar menyingsing dan bintang timur terbit bersinar di
dalam hatimu.
Yesaya 8:16
8:16 Aku harus menyimpan kesaksian ini dan
memeteraikan pengajaran ini di antara murid-muridku.
Kalau
saya menempatkan diri, memposisikan diri sebagai murid Tuhan yang mau diajar
oleh Tuhan maka Tuhan akan simpan kesaksian dan memeteraikan pengajaran dalam
diriku. Saya bersyukur kalau Tuhan percayakan pengajaran kepada saya.
Dalam
Wahyu pasal 7 ini ada 4 malaikat spesial untuk merusakan bumi dan laut. Bumi
dan laut itukan satu di atas bumi, tetapi Tuhan pisah. Biarlah kita mendengar
dan melihat pada diri kita bahwa kita ada pengalaman. Saya mendengar Firman dan
saya lihat pada diriku ada pengalaman, ini model hamba Tuhan yang dipercaya
oleh Tuhan.
Secara
khusus orang Israel dipilih oleh Tuhan sebanyak 144.000. jangan lupa, kejadian
yang dicatat dalam Wahyu pasal 7 ini terjadi di ujung akhir zaman. Berarti
jauh-jauh hari Tuhan telah melihat bahwa bangsa Israel akan berbalik dan
bertobat datang kepada Tuhan mereka. Ditekankan itu terjadi pada akhir zaman.
Kalau mereka berbalik kepada Tuhan, alias mereka sudah bertobat dan kembali
pada Tuhan yang memang adalah sesembahan mereka, maka tertutup pintu bagi kita,
habislah kita bangsa kafir. Sebabnya sebelum tergenapi Wahyu pasal 7 ini, masih
ada ksempatan kepada kita bangsa kafir. Ayo kejar ini waktu, isi supaya jangan sampai
kita keluar dari kehendak Tuhan.
Firman
Tuhan sudah menubuatkan bahwa akhir zaman Tuhan melihat bangsa Israel akan
kembali kepadaNya.
Hosea 3:5
3:5 Sesudah itu orang Israel akan berbalik dan akan
mencari TUHAN, Allah mereka, dan Daud, raja mereka. Mereka akan datang dengan
gementar kepada TUHAN dan kepada kebaikan-Nya pada hari-hari yang terakhir.
Daud
ini adalah simbolis, itu menunjukkan Yesus yaitu Raja yang duduk di atas takhta
Daud.
Hosea 3:5 (Terjemahan Lama)
3:5 Kemudian dari pada itu bani Israel akan bertobat
dan mencahari Tuhan, Allahnya, dan Daud, rajanya, dan mereka itu akan datang
dengan gemetar kepada Tuhan dan kepada kemurahan-Nyapun pada akhir zaman.
Ketika
saya membaca Wahyu pasal 7 ini, Tuhan bawa pikiranku ke sini. Berarti waktu
sudah mau habis bagi kita bangsa kafir, Tuhan sudah mau tutup buku pada orang
kafir. Mau apa kita kalau mereka sudah bertobat dan berbalik pada Tuhan Allah
mereka serta mencari Daud raja mereka. Dan itu terjadi pada akhir zaman.
Hati-hati
kita, Tuhan sudah mau tutup buku dengan kita bangsa kafir. Waktu bagi kita
sudah singkat sekali. Makanya kalau saudara sekolah, sekolahlah benar-benar
tetapi jangan singkirkan Tuhan. Kalau saudara bekerja, bekerjalah benar-benar tetapi
tetap utamankan Tuhan karena waktu sudah segera berakhir kepada kita bangsa kafir. Jika Tuhan sudah kembali kepada
bangsa Israel, apa yang terjadi pada kita bangsa kafir? Tertutup jalan.
1
pasal dalam surat Roma, rasul Paulus menceritakan bahwa kegagalan bangsa Israel
adalah kesempatan bagi kita bangsa kafir. Tetapi ketika mereka kembali, bagi
kita kesempatan sudah tertutup. Ini perlu kita ingat, harus menjadi awas-awas
atau wanti-wanti bagi kita. Jangan coba kita permainkan kesempatan yang Tuhan
beri kepada kita. Jangan kita ulur-ulur waktu. Utamakan Tuhan dari segalanya.
Karena Tuhan sudah mau tutup buku bagi kita bangsa kafir.
Saya
membaca di sini berarti akan terjadi revival (kegerakan), akan terjadi kegerakan di Israel. Pdt. Pong
Dongalemba mengatakan “kalau saja berita ini sudah sampai kepada mereka, saya
takut”. Beliau belum sempat memenuhi undangan dari orang Israel. Kemudian lalu
waktu Pdt. Widjaja ke Israel, mereka hanya menjadi turis. Tetapi kalau tahun
depan Tuhan kehendaki ke sana, mereka bukan hanya jadi turis tetapi akan datang
memberitakan kabar ini.
Bangsa
kafir, kita sekarang dilawati Tuhan luar biasa. Dengan dibukakan Tuhan rahasia
Firman kepada kita, itu pertanda Tuhan begitu serius kepada kita bangsa kafir.
Roma 11:11
11:11 Maka aku bertanya: Adakah mereka tersandung dan
harus jatuh? Sekali-kali tidak! Tetapi oleh pelanggaran mereka, keselamatan
telah sampai kepada bangsa-bangsa lain, supaya membuat mereka cemburu.
Tuhan
punya cara untuk memikat orang. Tuhan berupaya memikat kembali umatNya yang
sudah jungkir balik ini, lewat Tuhan bergerak di tengah-tengah kita bangsa
kafir, untuk membangkitkan cemburu mereka.
Tuhan
memakai seseorang sesuai keadaan orang itu tetapi pada rel yang benar, pada
jalur yang benar.
Roma 11:12,20
11:12 Sebab jika pelanggaran mereka berarti kekayaan
bagi dunia, dan kekurangan mereka kekayaan bagi bangsa-bangsa lain,
terlebih-lebih lagi kesempurnaan mereka.
11:20 Baiklah! Mereka dipatahkan karena
ketidakpercayaan mereka, dan kamu tegak tercacak karena iman. Janganlah kamu
sombong, tetapi takutlah!
Makanya
sekarang gereja Tuhan, jangan angkuh di mata Tuhan, jangan buang waktu sia-sia,
tidak peduli pekerjaan Tuhan. Sementara sekarang Tuhan menunggu waktu
mencurahkan kegerakan pada bangsa Israel dan Tuhan menunggu waktu kapan menutup
pintu bagi bangsa kafir.
Roma 11:21-24
11:21 Sebab kalau Allah tidak menyayangkan
cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan kamu.
11:22 Sebab itu perhatikanlah kemurahan Allah dan juga
kekerasan-Nya, yaitu kekerasan atas orang-orang yang telah jatuh, tetapi atas
kamu kemurahan-Nya, yaitu jika kamu tetap dalam kemurahan-Nya; jika tidak, kamu
pun akan dipotong juga.
11:23 Tetapi mereka pun akan dicangkokkan kembali,
jika mereka tidak tetap dalam ketidakpercayaan mereka, sebab Allah berkuasa
untuk mencangkokkan mereka kembali.
11:24 Sebab jika kamu telah dipotong sebagai cabang
dari pohon zaitun liar, dan bertentangan dengan keadaanmu itu kamu telah
dicangkokkan pada pohon zaitun sejati, terlebih lagi mereka ini, yang menurut
asal mereka akan dicangkokkan pada pohon zaitun mereka sendiri.
Ini
tinggal menunggu waktu, sesuai Hosea 3:5. Ini peringatan keras Tuhan bagi kita
bangsa kafir supaya kita tidak leha-leha, tidak santai-santai, tidak
membuang-buang kesempatan. Mumpung sekarang Tuhan ada di tengah-tengah kita.
Wahyu 7:1
7:1 Kemudian dari pada itu aku melihat empat malaikat
berdiri pada keempat penjuru bumi dan mereka menahan keempat angin bumi, supaya
jangan ada angin bertiup di darat, atau di laut atau di pohon-pohon.
Ini
bertentangan dengan Wahyu 6:13. Di sana ada angin kencang sehingga buah ara
mentah jatuh.
Wahyu 6:13
6:13 Dan bintang-bintang di langit berjatuhan ke atas
bumi bagaikan pohon ara menggugurkan buah-buahnya yang mentah, apabila ia
digoncang angin yang kencang.
Biasanya
yang bisa dijatuhkan adalah buah ara yang matang, tetapi di sini buah ara yang
mentah. Tetapi dalam Wahyu 7:1 ini angin mau ditahan. Coba kalau angin tidak
bergerak, tidak usah menunggu hari, menunggu jam saja manusia bisa mati. Itu
kalau udara tidak bergerak.
Ini
pelajaran bagiku dan bagi saudara. Jika angin yang deras dan kencang tidak
bertiup dalam gereja seperti dalam Kisah Para Rasul 2:2, maka gereja Tuhan itu
mati.
Kisah Para Rasul 2:2
2:2 Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti
tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk;
Ini
angin yang membawa kehidupan. Tetapi angin di dalam Wahyu 6:13, itu bukan angin
yang membawa kehidupan, tetapi justru membinasakan. Lebih-lebih lagi kalau
angin di tahan dan tidak bertiup. Tetapi sebelum ditahan, lebih dahulu
dimeteraikan hamba-hamba Tuhan. Jadi yang menjadi penentu angin itu ditahan
adalah keberadaan hamba-hamba Tuhan. ini pelajaran bukan hanya spesial untuk
mereka, ini pelajaran kepada kita.
Di
dalam sidang jemaat, di dalam gereja Tuhan, yang akan menjadi penentu adalah
hamba-hamba Tuhan. Kalau dikatakan seperti jarum jam yang berputar, kalau kami
salah maka justru mempercepat hukuman, mempercepat kematian rohani dalam
jemaat. Jangan berpikir “oh kita hidup” padahal kalau salah penggembalaan sebenarnya
sudah mati. Dalam nama Tuhan Yesus, jangan sampai kita mati di sini. Siapa yang
menekankan bahwa hamba Tuhan yang pegang peranan? Itulah malaikat yang keluar
dari matahari, itulah Yesus sendiri.
Wahyu 7:2
7:2 Dan aku melihat seorang malaikat lain muncul dari
tempat matahari terbit. Ia membawa meterai Allah yang hidup; dan ia berseru
dengan suara nyaring kepada keempat malaikat yang ditugaskan untuk merusakkan
bumi dan laut,
Ayat
2 ini adalah Yesus sendiri. Dia bekerja bersama hambaNya. Ini lepas dengan
kehidupan Israel, karena ini pelajaran untuk kita. Secara hurufiah memang akan
terjadi, tetapi secara rohani ini untuk kita, supaya kita waspada hari-hari
terakhir ini. Utamanya saya hamba Tuhan, jangan sampai kami salah langkah,
kasihan nasib jemaat.
Tugas
malaikat itu merusak bumi dan merusak laut. Apa maksudnya bumi dan laut.
Bukannya Tuhan menciptakan bumi dan bumi diberikan bagi anak manusia, jika bumi
masih ada itu karena kasih setia Tuhan. Berarti satu waktu bumi ini tidak ada.
Mazmur 115:16
115:16 Langit itu langit kepunyaan TUHAN, dan bumi itu
telah diberikan-Nya kepada anak-anak manusia.
Satu
saat bumi ini akan dihancurkan oleh malaikat dari keempat penjuru alam. Jadi
malaikat itu spesial diutus Tuhan untuk merusakan bumi, padahal bumi sudah
diberikan kepada anak-anak manusia. Silahkan merangkul bumi ini, tetapi anda
harus tahu bahwa bumi satu saat akan dirusak. Karena memang manusia ikut andil merusak bumi.
Kejadian 6:1
6:1 Ketika manusia itu mulai bertambah banyak
jumlahnya di muka bumi, dan bagi mereka lahir anak-anak perempuan,
Sekarang
bumi masih ada karena kasih setia Tuhan.
Mazmur 119:90
119:90 Kesetiaan-Mu dari keturunan ke keturunan;
Engkau menegakkan bumi, sehingga tetap ada.
Tidak
akan berhenti menabur dan menuai selama bumi masih ada. Berarti satu waktu bumi
ini tidak akan ada, akan hancur. Kenapa orang masih getol dengan bumi ini
sehingga tidak pusing lagi dengan Tuhan. Rasanya bumi ini mau dia peluk.
Kejadian 8:22
8:22 Selama bumi masih ada, takkan berhenti-henti
musim menabur dan menuai, dingin dan panas, kemarau dan hujan, siang dan
malam."
Bumi
masih ada sekarang karena kesetiaan Tuhan. Kepada siapa? Kepada umatNya.
Tuhan
melepas 4 malaikat untuk merusak pertama bumi, kemudian laut. Siapa yang
dikategorikan bumi ini? Memang benar bumi adalah tanahnya, tetapi siapa yang kena mengena dengan itu? Akhirnya melihat
kehancuran, kehidupan itu gigit jari. Siapa yang disebut dengan laut? Akhirnya
melihat kehancuran, mereka juga gigit jari. Apakah saudara eksis seperti orang
bumi atau seperti orang laut.
Wahyu 18:9
18:9 Dan raja-raja di bumi, yang telah berbuat
cabul dan hidup dalam kelimpahan dengan dia, akan menangisi dan meratapinya,
apabila mereka melihat asap api yang membakarnya.
Ini kehidupan
yang bersekutu kuat dengan Babel. Dia lengket dengan Babel, gereja palsu. Babel
ini hatinya selalu benci dengan kekudusan. “apa itu kekudusan-kekudusan!”.
Kalau sudah terbersit seperti itu dalam hatimu berarti engkau sudah disusupi
oleh roh babel. Sebab roh babel benci pada orang kudus dan benci pada kekudusan,
sehingga yang dia suka adalah cabul. Jadi sedikit saja terbersit saudara tidak
suka ketika berita Firman bicara tentang kesucian dan gemar pada yang cabul,
berarti roh cabul sudah masuk. Inilah orang bumi, mereka itulah yang akan
dirusak ini.
Wahyu 18:10
18:10 Mereka akan berdiri jauh-jauh karena takut akan
siksaannya dan mereka akan berkata: "Celaka, celaka engkau, hai kota yang
besar, Babel, hai kota yang kuat, sebab dalam satu jam saja sudah berlangsung
penghakimanmu!"
18:6 Balaskanlah kepadanya, sama seperti dia juga
membalaskan, dan berikanlah kepadanya dua kali lipat menurut pekerjaannya,
campurkanlah baginya dua kali lipat di dalam cawan pencampurannya;
Dua
kali lipat tetapi dalam tempo 1 jam dihancurkan. Ini orang bumi yang hidupnya
benar-benar hanya mengejar kesenangan dunia, dia merima dua menjadi satu tetapi
dalam bentuk hukuman. Kalau gereja Tuhan yang benar-benar ada pada rel jalan yang
benar, dia akan ada pada dua menjadi satu dalam nikah yang rohani.
Memang
bumi ini akan hancur. Untuk kita secara rohani, kita pikirkan dengan
mendalam, jangan sampai kita ada di situ.
Wahyu 18:11-13
18:11 Dan pedagang-pedagang di bumi menangis dan
berkabung karena dia, sebab tidak ada orang lagi yang membeli barang-barang mereka,
18:12 yaitu barang-barang dagangan dari emas dan
perak, permata dan mutiara, dari lenan halus dan kain ungu, dari sutera dan
kain kirmizi, pelbagai jenis barang dari kayu yang harum baunya, pelbagai jenis
barang dari gading, pelbagai jenis barang dari kayu yang mahal, dari tembaga,
besi dan pualam,
18:13 kulit manis dan rempah-rempah, wangi-wangian,
mur dan kemenyan, anggur, minyak, tepung halus dan gandum, lembu sapi, domba,
kuda dan kereta, budak dan bahkan nyawa manusia.
Bukan
berarti Tuhan larang. Kita ini gunakan harta bumi tetapi seakan-akan tidak kita
miliki.
I Korintus 7:31
7:31 pendeknya orang-orang yang mempergunakan
barang-barang duniawi seolah-olah sama sekali tidak mempergunakannya. Sebab
dunia seperti yang kita kenal sekarang akan berlalu.
Lihat
saja nanti
barangmu yang disimpan
di BCA atau di Mandiri, engkau tinggal gigit jari.
Sekarang
kita lihat tentang laut.
Wahyu 18:17-18
18:17 Dan setiap nakhoda dan pelayar dan anak-anak
kapal dan semua orang yang mata pencahariannya di laut, berdiri
jauh-jauh,
18:18 dan berseru, ketika mereka melihat asap api yang
membakarnya, katanya: "Kota manakah yang sama dengan kota besar ini?"
Ternyata
nasibnya sama, semua dibakar. Mengapa? Ketika Tuhan menggelar pesta nikah bagi
AnakNya yaitu Yesus, mereka diundang tetapi mereka tidak peduli. Kemudian
datang lagi utusan tetapi mereka beralasan tidak mau datang “saya mau mencoba
lembu yang saya beli” ada yang berkata “saya baru menikah” yang lain berkata
“saya baru membeli ladang”. Kemudian pergi lagi utusan, sangking cintanya Tuhan
diutus lagi. Apa yang mereka lakukan? Mereka bunuh utusan ini, mereka siksa dan
aniaya. Kemudian murkalah Raja itu dan berkata “ayo pergi bakar mereka
sekarang!”. Bumi dan laut di bakar. Bukan bumi dan lautnya, tetapi manusianya.
Wahyu 18:19
18:19 Dan mereka menghamburkan debu ke atas kepala
mereka dan berseru, sambil menangis dan meratap, katanya: "Celaka, celaka,
kota besar, yang olehnya semua orang, yang mempunyai kapal di laut, telah
menjadi kaya oleh barangnya yang mahal, sebab dalam satu jam saja ia sudah
binasa.
Dalam
tempo 1 jam semua binasa, dibakar oleh Tuhan. Bangunan yang kita bangun kalau
kita tidak bersama dengan Tuhan, hanya seharga sebatang korek api.
Segala-galanya yang saudara miliki jika saudara tidak bersama dengan Tuhan, itu
hanya seharga sebatang korek api. Makanya, Tuhan katakan “jangan dulu, Saya
meteraikan dulu hamba-hambaKu”.
Karena
memang manusia ini sudah punya andil merusak bumi ini. Tadi 2 kali lipat
hukuman dicurah dalam tempo 1 jam. Kenapa? Sebab dalam Kejadian 6:5-6 Tuhan
sampai menyesal menciptakan manusia karena hati mereka cenderung kepada yang
jahat. Kalau hati kita cenderung pada yang jahat maka Tuhan menyesal. Tuhan
menyesal melihat kalau hati bapak atau ibu di sini cenderung kepada yang jahat.
Ini jangan terjadi pada kita.
Inilah
yang punya andil merusak bumi sehingga Tuhan akan balas kelak.
Kejadian 6:5-6
6:5 Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia
besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan
kejahatan semata-mata,
6:6 maka menyesallah TUHAN, bahwa Ia telah menjadikan
manusia di bumi, dan hal itu memilukan hati-Nya.
Bersihkan
hatimu. Jamah hatimu, periksa hatimu. Apakah sekarang ini hatimu cenderung pada
kebenaran Firman, hatimu cenderung kepada pribadi Yesus Mempelai Laki-laki
Sorga atau hatimu cenderung pada kejahatan. Jika cenderung kepada kejahatan,
maka Tuhan menyesal. Disampaikan Firman malah ditolak. Diberi kesempatan
mendengar Firman tetapi malah tidak dipeduli. Kasihan kehidupan seperti itu,
dia tunggu korek api Tuhan membakar dia.
Hatimu
cenderung ke mana. Taruhlah
Tuhan meteraiMu pada dahiku, sekalipun harus melewati derita sengsara. Angka
144.000 arti rohaninya adalah angka derita sengsara. Itu adalah jumlah hari
kehidupan orang Israel diperbudak di Mesir. 400 tahun x 360 = 144.000 hari
orang Israel menderita di Mesir. Kalau hatimu cenderung kepada rencana Tuhan,
tabrak saja itu sengsara, jangan takut, Tuhan besertamu. Mau ibadah sengsara,
mau melayani sengsara, mau berkorban sengsara, jangan saudara takut. Itu
mengundang meterai Allah di dahi saudara.
Dalam
Wahyu 7:9 dikatakan jumlah bangsa kafir itu tidak terbilang. Israel itu inti.
Kemudian yang akan dikumpulkan di sekitarnya itulah kita bangsa kafir, tidak
terbilang banyaknya. Ditanya dari mana orang banyak ini. Di jawab “inilah orang
yang berhasil keluar dari kesusahan yang besar”. Artinya berhasil mengalahkan
segala derita sengsara yang menghambat dirinya untuk beribadah dan melayani
Tuhan. Bukan yang keluar dari aniaya antikristus 3,5 tahun. Semoga saudara adalah
orangnya.
Jadi
bukan hanya kami hamba Tuhan fulltimer,
tetapi kita semua pelayan-pelayan Tuhan.
Wahyu 7:3
7:3 katanya: "Janganlah merusakkan bumi atau laut
atau pohon-pohon sebelum kami memeteraikan hamba-hamba Allah kami pada dahi
mereka!"
Hamba-hamba
Allah berarti pelayan-pelayan Tuhan, bukan cuma kami hamba Tuhan fulltimer. Memang ini untuk Israel,
tetapi pelajaran juga untuk kita. Jika saudara sudah dipanggil dan dipercayakan
suatu pelayanan, tekunilah. Sebab malaikat yang keluar dari matahari itu sudah
berkata.
Lukas 1:78
1:78 oleh rahmat dan belas kasihan dari Allah kita,
dengan mana Ia akan melawat kita, Surya pagi dari tempat yang tinggi,
Tuhan
memeteraikan dahimu dan dahiku, bukan hanya Israel. Sebab dalam wahyu 22:3-4
dikatakan “inilah hamba-hambaKu yang ada meterai nama Allah di dahinya yang
beribadah dan melayani Tuhan”.
Wahyu 22:3-4
22:3 Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta Allah dan
takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah
kepada-Nya,
22:4 dan mereka akan melihat wajah-Nya, dan nama-Nya
akan tertulis di dahi mereka.
Jika
Tuhan sudah percayakan suatu pelayanan sekecil apapun, jangan coba saudara
lepaskan. Tetapi biarlah benar-benar saudara renungkan nama Yesus. Yesus Mempelai
Laki-laki Sorga, saya berseru memanggil namaMu. Ketika saudara dipercayakan
suatu jabatan sekecil apapun jangan coba saudara lepaskan kalau saudara mau ada
di sana.
Di
dalam anggota Tubuh Kristus, semua punya jabatan, tidak ada yang tidak punya
jabatan. Makanya tidak ada yang boleh berkata “saya tidak punya jabatan”. Ada
yang bisa kita semua lakukan yaitu berdoa. Jika saudara tidak bisa melakukan
yang lain-lain, ada jabatan yang Tuhan percayakan jaitu jabatan doa.
Seperti
penglihatan seorang pendeta. Dia lihat Yesus datang dan di sampingnya ada nenek
tua. Yesus pegang dua mahkota, yang satu mulia dan yang satu agak kurang mulia.
Dalam hati bapak pendeta “yang mulia itu saya punya, yang kurang mulia itu
nenek punya”. Ketika Yesus tampil membawa mahkota yang mulia, gembala ini sudah
pasang kepala. Ternyata jatuh di kepala nenek tua. Dia protes “Tuhan nenek tua
ini jemaat saya, masakan yang mulia untuk nenek tua ini”. Maka Yesus berkata
“engkau bisa kuat berdiri karena doa dari nenek ini”.
Saya
bersyukur kepada Tuhan sebab di tengah-tengah kita ada nenek di sini sudah
lebih dahulu datang sebelum ibadah lalu duduk di kaki Tuhan menyembah Tuhan dan
mendoakan saya. Saya tidak akan cemburu jika nenek ini mendapat mahkota yang
lebih mulia dari saya.
Kalau
saudara tidak bisa melakukan yang lain, berdoalah di rumah. Itu jabatan yang
tidak bisa dirampas oleh siapapun. Jangan buang waktu. Layanilah Tuhan dengan
kepercayaan Tuhan yang ada pada saudara. Saudara bisa berbuat, lakukan, jangan
sampai bertahar-tahar.
Tuhan
Memberkati.
GPT “Kristus Penebus”
Jl. Langgadopi No.4 Tentena
Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663
HP: 085241270477
Email: imamat_raja@yahoo.com
|
JADWAL IBADAH
Rabu : Ibadah Pendalaman Alkitab dan
Perjamuan
Suci → Pk.
17.00
Sabtu : Ibadah Doa Penyembahan → Pk. 16.30
Minggu : Ibadah Sekolah Minggu → Pk. 07.30
Ibadah Raya → Pk. 09.00
Ibadah Kaum Muda Remaja → Pk. 16.00
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar