Salam sejahtera
di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
Zakharia 14:9-11
14:9 Maka TUHAN akan menjadi Raja atas seluruh bumi;
pada waktu itu TUHAN adalah satu-satunya dan nama-Nya satu-satunya.
14:10 Seluruh negeri ini akan berubah menjadi seperti
Araba-Yordan, dari Geba sampai ke Rimon di sebelah selatan Yerusalem. Tetapi
kota itu akan menjulang tinggi dan tetap tinggal di tempatnya, dari pintu
gerbang Benyamin sampai ke tempat pintu gerbang yang dahulu, yakni sampai ke
pintu gerbang Sudut, dan dari menara Hananeel sampai ke tempat pemerasan anggur
raja.
14:11 Orang akan menetap di dalamnya, sebab penumpasan
tidak akan ada lagi, dan Yerusalem akan tetap aman.
Kita
telah berada di ujung hari yang keenam minggu ketebusan. Bukan baru pagi hari
tetapi sudah petang hari. Dalam minggu kejadian di ujung hari yang keenam,
Tuhan menciptakan sepasang nikah. Di ujung hari keenam minggu ketebusan, Tuhan
juga menciptakan sepasang nikah. Kalau dulu diciptakan nikah Adam dan Hawa,
sekarang diciptakan nikah antara Adam yang akhir itulah Tuhan Yesus dan gereja
Tuhan yang adalah Hawa yang akhir.
Kita
sedang dibangun oleh Tuhan untuk tampil bagaikan Hawa yang akhir. Bila gereja
Tuhan berada pada jalur ini dan pengajaran menekankan soal ini maka itulah yang
dikatakan pengajaran yang sehat, pengajaran yang mengarahkan kita pada nikah
yang sempurna. Nikah Adam dan Hawa hancur, tetapi nikah Tuhan Yesus dan
gerejaNya kekal
selamanya.
Bangsa
Israel pada hari yang keenam memungut roti manna sebanyak 2 gomer untuk satu
orang. Dua menjadi satu ini adalah berita yang harus kita terima di penghujung
akhir zaman ini, hal ini jangan kita abaikan. Sementara Tuhan menyatakan niat
hati dan seleraNya kepada kita, jangan sampai kita berada di luar rencana
Tuhan.
Dalam
Zakharia 14:9 ini dikatakan bahwa Tuhanlah Raja satu-satunya yang akan
menguasai seluruh dunia. Penampilan Yesus sebagai Raja harus dipahami oleh
gereja Tuhan. Sekarang kita dikoreksi oleh Tuhan. Apakah benar bahwa Yesus yang
adalah Raja satu-satunya ini telah kita terima. Harus ada pembuktian dari kita
bahwa kita telah menerima Yesus sebagai satu-satunya Raja.
Kesempatan
ini kita akan berbicara tiga pembuktian bahwa kita telah menjadikan Tuhan Yesus
sebagai Raja kita satu-satunya.
1.
Cara
kita menghadap Dia
Di dunia ini ada banyak
pemimpin pemerintahan, bagaimana cara rakyatnya menghadap raja itu. Kitapun
tidak boleh sembarang dan asal menghadap Tuhan termasuk dalam berbusana. Menghadap
Tuhan jangan dengan busana seperti mau piknik atau hendak ke pasar. Paling tidak Alkitab mengatakan
kita ini datang pada pesta siang, dalam ibadah kita menghadiri pesta siang Anak Domba.
Pesta siang ada dalam
Matius 22:1-14
Pesta malam ada dalam
Wahyu 19:9
Pada pesta siang, Tuhan
sudah menggelar makanan di atas meja. Rahasia meja Tuhan dibukakan oleh Tuhan. Kalau kembali pada
Tabernakel, di atas meja roti sajian ada roti yang dibuat dari dua gomer tepung
yang terbaik per ketul.
Tepung yang terbaik ini sangat halus karena dia ditumbuk dan diayak. Roti ini
menjadi makanan imam-imam. Dalam pengertian di dalam penggembalaan itu menjadi
makanan Lembu (itu bangsa Israel) dan untuk makanan Keledai (itu bangsa kafir).
Untuk masuk dalam pesta
Raja yang sedang digelar, pertama kita harus memperhatikan penampilan kita.
Saat menghadap Tuhan, biarlah kita hadir dengan santun dan sopan. Sekarang ini
mayoritas orang menghadap Tuhan dengan tidak sopan, mereka hadir dengan pakaian
urakan. Inikah orang yang mengakui Yesus Raja satu-satunya?
Tentu itu berawal dari
dalam hati. Kalau dia menghadap Tuhan dengan mengakui bahwa Yesus adalah Raja
satu-satunya maka prakteknya seperti ini:
Ibrani 10:20-22
10:20
karena Ia telah membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui tabir,
yaitu diri-Nya sendiri,
10:21
dan kita mempunyai seorang Imam Besar sebagai kepala Rumah Allah.
10:22
Karena itu marilah kita menghadap Allah dengan hati yang tulus ikhlas dan
keyakinan iman yang teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan dari hati
nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni.
Oleh kemurahan Tuhan kita
dibukakan jalan untuk menghadap Raja ke mahligai takhtaNya.
Raja ini ditangani oleh
Imam Besar yang sekaligus adalah Raja itu.
Ibrani 10:20-22 (Terjemahan Lama)
10:20
dengan jalan yang baharu dan hidup, yang dibukakan-Nya bagi kita menerusi tirai,
yaitu tubuh-Nya;
10:21
dan sedang kita ada seorang Imam yang Mulia, yang berkuasa atas isi Rumah
Allah;
10:22
maka biarlah kita menghampiri Dia dengan hati yang tulus dan dengan
sepenuh-penuh iman, sedang hati kita terpercik sehingga suci daripada perasaan
hati yang jahat, dan tubuh kita dibasuh dengan air yang bersih,
Ibrani 4:16
4:16
Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih
karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk
mendapat pertolongan kita pada waktunya.
Takhta itu adalah
tempatnya raja. Bukti kita menghadap takhta kasih karunia adalah menghadap
dengan tulus ikhlas. Itu bukti bahwa orang itu mengakui bahwa Tuhan Yesus
adalah satu-satunya Raja. Kalau menghadap Tuhan tidak dengan hati tulus iklas maka itu sama dengan berbusana
urakan.
Dia telah ditetapkan oleh
Bapa Sorgawi untuk memerintah seluruh dunia.
Zakharia 14:9
14:9
Maka TUHAN akan menjadi Raja atas seluruh bumi; pada waktu itu TUHAN adalah
satu-satunya dan nama-Nya satu-satunya.
Mungkin secara lahiriah kita sudah berbusana yang sopan
tetapi bagaimana dengan hati kita? Menghadaplah Tuhan dengan hati yang tulus
ikhlas. Jangan menghadap Tuhan dengan hati tercabik-cabik yaitu dengan hati
tidak tulus dan tidak ikhlas. Jangan menghadap Tuhan dengan komentar/ kata-kata yang miring (kritikan).
Terbukanya jalan menuju
takhta kasih karunia karena ada Imam yang berkorban. Yesus menghadap Bapa di
sorga mengorbankan diriNya sendiri sebagai Imam Besar dan Dia juga sebagai Raja
satu-satunya. Kalau dikatakan satu-satunya maka kita harus benar-benar mengenal
siapa Dia.
Tidak ada yang lain.
Kidung Agung 5:9 (Mempelai Perempuan memuji Mempelai Laki-laki di
hadapan puteri-puteri Yerusalem)
5:9 --
Apakah kelebihan kekasihmu dari pada kekasih yang lain, hai jelita di antara
wanita? Apakah kelebihan kekasihmu dari pada kekasih yang lain, sehingga
kausumpahi kami begini?
Jadi Mempelai Wanita ini sangat
mengenal karakteristik Mempelai Laki-laki. Gereja Tuhan harus mengenal siapa
Tuhan Yesus yang adalah Mempelai Laki-laki Sorga itu.
Ternyata ada
kekasih-kekasih yang lain, raja-raja yang lain selain Salomo. Puteri-puteri
Yerusalem sangat cemburu pada puteri yang satu ini. Mereka cemburu sebab
Sulamit sangat mencintai Salomo dan menyumpai puteri-puteri yang lain. Ini
posisi gereja Tuhan yang sangat menggandoli Raja yang adalah satu-satunya bagi
dia.
Sulamit memusatkan segala
kekuatan, kemampuan dan kasihnya kepada kekasihnya. Sampai dia menyumpahi yang
lainnya. Akhirnya puteri-puteri Yerusalem menyuruh untuk memaparkan apa
kelebihan kekasihnya ini.
Sulamit sangat paham
kelebihan kekasihnya. Kenapa umat Tuhan cepat sekali beralih pada yang lain?
Sebab dia tidak mengerti tentang kekasihnya dan tidak paham posisinya sebagai
umat Tuhan.
Kalau benar kita adalah
kekasihnya Tuhan yang paham betul tentang Tuhan, maka dia tidak akan goyah dan mudah
berpaling apalagi menjual Tuhan Yesus. Jangan sampai menjual Tuhan Yesus hanya
karena persoalan daging! Kalau dulu Yudas Iskariot menjual Yesus karena
persoalan perut, tetapi yang tergambar sekarang ini adalah menjual Yesus karena
persoalan daging! Dia melepaskan Tuhan Yesus karena menikah dengan orang yang
tidak mengenal Tuhan Yesus atau yang tidak mengenal pengajaran. Orang seperti
itu menilai Tuhan Yesus begitu murah, jangan kita tambah barisan orang seperti
itu! Orang seperti itu akan mengalami bencana baru dia kaget tetapi sudah
terlambat.
Hadapkanlah dirimu kepada
Raja di atas segala raja itu. Jangan menghadap ke samping melihat kekurangan
orang lain. Coba kalau ada raja berbicara lalu ada orang yang hanya menghadap
sana sini, tentu raja itu murka. Orang tua saja kalau berbicara lalu anaknya hanya melihat sana sini
tidak memandang orang tuanya maka anak itu bisa kena marah.
Hadapkanlah diri kita
kepada Raja. Jangan sampai kita sudah mendapat kasih karunia, sudah dibuka
jalan ke ruangan maha kudus tetapi tidak mau memandang tujuh percikkan darah di
atas Tabut Perjanjian dan tujuh percikkan darah di depan Tabut Perjanjian. Itu
sebabnya ada Imam Besar yang membawa darah, Imam Besar inilah yang membuka
jalan bagiku dan bagimu sehingga kita bisa menghadap takhta kasih karunia.
Banyak kali kita salah karena tampil asal di hadapan Tuhan. Kita
memang sudah berbusana yang secara lahiriah bagus datang beribadah tetapi belum
datang dengan hati yang tulus ikhlas. Atau sudah datang dengan hati yang tulus
ikhlas tetapi dengan busana yang kurang pas. Alkitab mengajar untuk kita
berbusana sesuai dengan selera Tuhan.
Kidung Agung 5:10
5:10 --
Putih bersih dan merah cerah kekasihku, menyolok mata di antara selaksa orang.
a)
Putih
bersih, berarti kesuciannya luar biasa.
Begitu
kita memandang Yesus yang putih bersih, yang benar dan kudus, kiranya itu
mempengaruhi penampilan kita. Itu sebabnya setiap kita menghadap Dia, maka kita
akan menikmati pengaruhNya. Makin banyak kita menghadap, makin terasa
pengaruhnya.
Itu
sebabnya ketika Musa 40 hari menghadap Tuhan di atas gunung Torsina, saat turun
wajahnya bercahaya sehingga bangsa Israel tidak bisa menatap wajahnya yang
bercahaya, terpaksa Musa harus menutup wajahnya.
Keluaran 34:29
34:29 Ketika
Musa turun dari gunung Sinai -- kedua loh hukum Allah ada di tangan Musa ketika
ia turun dari gunung itu -- tidaklah ia tahu, bahwa kulit mukanya bercahaya
oleh karena ia telah berbicara dengan TUHAN.
2 Korintus 3:7
3:7 Pelayanan
yang memimpin kepada kematian terukir dengan huruf pada loh-loh batu. Namun
demikian kemuliaan Allah menyertainya waktu ia diberikan. Sebab sekalipun pudar
juga, cahaya muka Musa begitu cemerlang, sehingga mata orang-orang Israel tidak
tahan menatapnya. Jika pelayanan itu datang dengan kemuliaan yang demikian
40
adalah angka penghabisan daging. Kita menghadap Tuhan sampai suara daging kita tidak terdengar maka kemuliaan Tuhan nampak pada diri
kita secara penuh. Makin kita menghadap Tuhan maka daging kita makin ditindas
sampai habis dan Roh Kudus diberi kesempatan sehingga kemuliaan Tuhan yang luar
biasa terlihat pada diri kita. Tetapi kalau saat kita menghadap Tuhan belum
dengan hati yang tulus ikhlas maka tidak akan terasa pengaruh Tuhan pada diri
kita.
Itu
sebabnya kita diminta oleh Tuhan untuk menghadap dengan tulus ikhlas agar
terasa pengaruhnya. Ibadah kita bukan hanya sekedar menjalankan syariah ibadah.
Tujuan beribadah supaya kita menikmati indahnya hadirat Tuhan. Jangan hanya
tulisan di dalam gereja “indah hadirat Tuhan” tetapi yang dipraktekkan di situ
hanya daging.
Lukas 19:27
19:27
Akan tetapi semua seteruku ini, yang tidak suka aku menjadi rajanya, bawalah
mereka ke mari dan bunuhlah mereka di depan mataku."
Coba
bayangkan, betapa hebatnya pembalasan
Tuhan kepada
musuhNya. Itu sebabnya
jangan kita hanya mengatakan “Allah itu kasih” tetapi Allah itu kejam kalau
membalas. Buktinya pada zaman Nuh apakah tidak kejam hampir semua manusia di
dunia ini mati. Begitu juga zaman Lot, kita melihat kejamnya pembalasan Tuhan
terhadap Sodom dan Gomora. Kalau Tuhan membalas itu tidak tanggung-tanggung.
Sekarang ini zaman kemurahan sehingga kita belum melihat murka Tuhan yang luar
biasa. Tetapi begitu Tuhan mencurahkan murkaNya, baru manusia terkejut.
Kemurahan
Tuhan kepada kita dibukakan jalan sehingga kita bisa menghadap hadiratNya dan
kita merasakan pengaruh yang luar biasa dari penampilan Tuhan di mana kita datang menghadap kepadaNya.
b)
Merah
cerah, berarti menyenangkan
Bukan
tampil merah padam, itu penampilan naga atau si iblis. Merah padam itu
menakutkan. Kalau isteri melihat suami wajahnya sudah merah padam, jangan malah dibuat tambah merah. Oleh sebab itu
ketika suami isteri bercakap-cakap, angkat cerita yang menyejukkan, jangan malah
memancing satu dengan yang lain jadi merah padam. Kalau berbicara perhatikan
intonasi supaya jangan malah jadi merah padam (marah), itu berarti sudah kesusupan iblis.
Wahyu 12:3
12:3
Maka tampaklah suatu tanda yang lain di langit; dan lihatlah, seekor naga merah
padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh, dan di atas
kepalanya ada tujuh mahkota.
Ini
bukan Mempelai Laki-laki Sorga, Mempelai Laki-laki Sorga itu menyenangkan sebab
ada penebusan.
c)
Menyolok
mata di antara selaksa orang, berarti benar-benar hanya satu.
Kata
selaksa atau sepuluh ribu ini dihubungakan dengan Firman pengajaran.
I Korintus 4:15-16
4:15
Sebab sekalipun kamu mempunyai beribu-ribu pendidik dalam Kristus, kamu tidak
mempunyai banyak bapa. Karena akulah yang dalam Kristus Yesus telah menjadi
bapamu oleh Injil yang kuberitakan kepadamu.
4:16
Sebab itu aku menasihatkan kamu: turutilah teladanku!
I Korintus 4:15-16 (Terjemahan Lama)
4:15
Karena meskipun kamu ada sepuluh ribu guru di dalam Kristus, tetapi kamu tiada
banyak Bapa; karena di dalam Kristus Yesus aku ini telah memperanakkan kamu
dengan Injil itu.
4:16
Sebab itu aku mintalah kamu: Turutlah teladanku.
Walaupun
pengajaran itu tampil banyak macam tetapi pengajaran yang benar hanya satu.
Pengajaran yang satu itu adalah penampilan Tuhan Yesus Mempelai Laki-laki Sorga
yang menampilkan dua menjadi satu, itu yang harus kita miliki. Pengenalan ini
patut tumbuh dalam diri kita. Kalau pengajaran itu menghentar kita dua menjadi
satu, nikah dengan Kristus itulah yang satu itu. Tidak ada dua, hanya
satu. Apa yang kita dengar sekarang ini adalah berita dua menjadi satu, jangan
lagi kita macam-macam.
Jangan
kita menjadi gereja Moab. Moab ini berprinsip semua sama saja. Kalau ada orang
yang juga berprinsip semua sama saja, berarti bukan roh Mempelai yang ada dalam
dirinya tetapi roh Moab dan orang itu adalah orang yang tidak berpengalaman.
Yehezkiel 25:8
25:8
Beginilah firman Tuhan ALLAH: "Oleh karena Moab berkata: Sungguh, kaum
Yehuda adalah sama dengan semua bangsa lain,
Amsal 14:15
14:15 Orang yang
tak berpengalaman percaya kepada setiap perkataan, tetapi orang yang bijak
memperhatikan langkahnya.
Kalau
ada di sini yang mengatakan semua sama saja maka orang itu dangkal! Tuhan Yesus
tidak dua, hanya ada satu Tuhan Yesus. Jangan macam-macam pengajaran
dalam gereja. Pengajaran yang benar menampilkan Tuhan Yesus sebagai Mempelai
Laki-laki Sorga untuk menjadikan gereja Tuhan dua menjadi satu (mempelai wanitaNya).
2.
Mengabdi
kepada Tuhan
Daniel 7:9-11
7:9
Sementara aku terus melihat, takhta-takhta diletakkan, lalu duduklah Yang
Lanjut Usianya; pakaian-Nya putih seperti salju dan rambut-Nya bersih seperti
bulu domba; kursi-Nya dari nyala api dengan roda-rodanya dari api yang
berkobar-kobar;
7:10
suatu sungai api timbul dan mengalir dari hadapan-Nya; seribu kali beribu-ribu
melayani Dia, dan selaksa kali berlaksa-laksa berdiri di hadapan-Nya. Lalu
duduklah Majelis Pengadilan dan dibukalah Kitab-kitab.
7:11 Aku
terus melihatnya, karena perkataan sombong yang diucapkan tanduk itu; aku terus
melihatnya, sampai binatang itu dibunuh, tubuhnya dibinasakan dan diserahkan ke
dalam api yang membakar.
Ayat 11 ini kena mengena dengan Wahyu 13:1-6 yaitu
tentang antikristus.
Daniel 7:12-14
7:12
Juga kekuasaan binatang-binatang yang lain dicabut, dan jangka hidup mereka
ditentukan sampai pada waktu dan saatnya.
7:13 Aku
terus melihat dalam penglihatan malam itu, tampak datang dengan awan-awan dari
langit seorang seperti anak manusia; datanglah ia kepada Yang Lanjut Usianya
itu, dan ia dibawa ke hadapan-Nya.
7:14
Lalu diberikan kepadanya kekuasaan dan kemuliaan dan kekuasaan sebagai raja,
maka orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa mengabdi kepadanya.
Kekuasaannya ialah kekuasaan yang kekal, yang tidak akan lenyap, dan
kerajaannya ialah kerajaan yang tidak akan musnah.
Orang yang mengakui bahwa
Yesus adalah Raja satu-satunya maka dia pasti ada gairah untuk mengabdi.
Mazmur 28:5
28:5
Karena mereka tidak mengindahkan pekerjaan TUHAN dan perbuatan tangan-Nya; Ia
akan menjatuhkan mereka dan tidak membangunkan mereka lagi.
Kalau kita tidak mau
mengabdi maka akan Tuhan jatuhkan dan tidak diberi kesempatan dia untuk bangun
lagi. Ketika ada kesempatan dan Tuhan buka ruang untuk kita bekerja dan
melayani, mari kita libatkan diri melayani Tuhan.
Anak muda remaja jangan
hanya panas-panas tahi ayam dalam melayani Tuhan. Melayani
itu bukan permainan, melayani bukan menurut selera kita. Jangan hanya kalau
kita suka lalu kita melayani, kalau sudah tidak mau tidak melayani. Celaka
kalau seperti itu!
Yesaya 60:12
60:12
Sungguh, bangsa dan kerajaan yang tidak mau mengabdi kepadamu akan lenyap;
bangsa-bangsa itu akan dirusakbinasakan.
Kalau kita mengaku Yesus
adalah satu-satunya Raja kita maka kita tempatkan diri kita sebagai hambaNya
dan Dia sebagai Majikan kita sehingga kita akan rela melakukan apapun untuk
Dia. Tidak ada kesempatan untuk kita dibangun kalau kita membangkang atau
melawan.
Kaum Meros dihancurkan
oleh Tuhan karena tidak mau ikut membantu Tuhan. Untuk apa Tuhan dibantu, Dia
bisa melakukan segala perkara. Sebenarnya Tuhan tidak perlu dibantu, tetapi
Tuhan beri kesempatan untuk terlibat melayani Tuhan, itu maksudnya kita membantu Tuhan.
Hakim-hakim 5:23
5:23
"Kutukilah kota Meros!" firman Malaikat TUHAN, "kutukilah
habis-habisan penduduknya, karena mereka tidak datang membantu TUHAN, membantu
TUHAN sebagai pahlawan."
Pasal 5 ini dekat dengan
Harmagedon. Magido artinya pusat tentara. Harmagedon itu adalah pusat
mobilisasi tentara untuk melawan Tuhan. Sekarang kita melihat keadaan dunia semakin runyam, Iblis
sekarang ini berupaya memusatkan kekuatan untuk melawan Tuhan.
Orang Meros tidak mau
membantu Tuhan. Meros artinya mengungsi, kalau kita tidak mau melayani Tuhan
maka sekalipun mengungsi kemanapun tetap kena kutuk oleh Tuhan. Saya tidak mau jemaat Tuhan kena kutuk, yakni masuk 3,5 tahun aniaya antikristus.
Mari kita melayani Tuhan,
menyapu gereja jangan kita anggap enteng. Apapun yang kita kerjakan untuk
pelayanan Tuhan itu indah di mataNya.
Inilah
tanda kita mengabdi.
Kita harus mencari-cari apa yang kita kerjakan untuk Tuhan.
Seringkali umat Tuhan
terbentur untuk melayani Tuhan dan mengurungkan niatnya sebab hanya melihat pribadi
manusia, melihat gembala dan isteri gembala. Orang itu tidak melihat Siapa
Pribadi yang dilayani oleh gembala itu.
Buktikan bahwa kita ini
adalah orang yang mengabdi pada Tuhan Yesus satu-satunya Raja kita. Bukan hanya
sebagai Raja tetapi juga Mempelai Laki-laki Sorga dan kita adalah calon Mempelai WanitaNya. Masih pacaran saja karena
cintanya maka apa saja yang diminta oleh pacarnya pasti dia buatkan. Kenapa
kita tidak cinta kepada Tuhan. Lakukanlah ini semua sebagai bukti bahwa Yesus
adalah Raja kita. Dia bukan hanya Raja yang akan datang tetapi sejak dari
purbakala Dia adalah Raja.
Mazmur 145:13
145:13
Kerajaan-Mu ialah kerajaan segala abad, dan pemerintahan-Mu tetap melalui
segala keturunan. TUHAN setia dalam segala perkataan-Nya dan penuh kasih setia
dalam segala perbuatan-Nya.
Zakharia 14:10
14:10 Seluruh negeri ini akan berubah menjadi seperti
Araba-Yordan, dari Geba sampai ke Rimon di sebelah selatan Yerusalem. Tetapi
kota itu akan menjulang tinggi dan tetap tinggal di tempatnya, dari pintu
gerbang Benyamin sampai ke tempat pintu gerbang yang dahulu, yakni sampai ke
pintu gerbang Sudut, dan dari menara Hananeel sampai ke tempat pemerasan anggur
raja.
Di
sini kita melihat kekuasaan Ilahi yang bisa merubah panorama yang hancur (rusak) menjadi indah kembali. Disebutkan
Araba Yordan, itulah lembah Yordan yang
dirubah oleh Tuhan. Kalau bumi ini, gunung, lembah dan panorama bisa Tuhan
rubah, masakan kita tidak bisa Dia rubah. Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil asal kita mau datang kepada Dia.
Apa
yang disebutkan dalam Zakharia 14:10 sudah dinubuatkan oleh Yeremia.
Yeremia 33:9
33:9 Dan kota ini akan menjadi pokok kegirangan:
ternama, terpuji dan terhormat bagi-Ku di depan segala bangsa di bumi yang
telah mendengar tentang segala kebajikan yang Kulakukan kepadanya; mereka akan
terkejut dan gemetar karena segala kebajikan dan segala kesejahteraan yang Kulakukan
kepadanya.
Ini
sudah digagas oleh Tuhan jauh-jauh hari kepada orang Israel tetapi orang Israel
gagal. Ini adalah gagasan Tuhan atau program Tuhan untuk kita.
Yeremia 13:11
13:11 Sebab seperti ikat pinggang melekat pada
pinggang seseorang, demikianlah tadinya segenap kaum Israel dan segenap kaum
Yehuda Kulekatkan kepada-Ku, demikianlah firman TUHAN, supaya mereka itu
menjadi umat, menjadi ternama, terpuji dan terhormat bagi-Ku. Tetapi mereka itu
tidak mau mendengar."
Ini
yang Tuhan mau lakukan pada orang Israel, namun umat Israel gagal. Dalam Yeremia pasal 33 ini dipulihkan oleh Tuhan. Tuhan
menggarap kita semua untuk hormat bagiNya.
Ketika
belum menikah, ketika duduk kita biasa-biasa saja. Tetapi setelah menikah maka suami
yang duduk di samping isteri itu adalah kebanggaannya. Kita ini mau menjadi
isteri Anak Domba Allah, kenapa kita tidak bergirang. Dalam Yeremia 13:11 orang
Israel tidak mau dijadikan terhormat, berarti roh ini bergentayangan sampai
hari ini. Semoga saudara tidak dihinggapi roh seperti ini dan saudara mau.
Kalau tadinya kita melanggar karena kita tidak mengerti, sekarang Tuhan mau
memulihkan kita.
Yeremia 33:10
33:10 Beginilah firman TUHAN: Di tempat ini, yang kamu
katakan telah menjadi reruntuhan tanpa manusia dan tanpa hewan, di kota-kota
Yehuda dan di jalan-jalan Yerusalem yang sunyi sepi itu tanpa manusia, tanpa
penduduk dan tanpa hewan,
Hewan
itu adalah sarana untuk
ibadah orang Israel. Tanpa manusia dan tanpa hewan itu menggambarkan manusia
sudah tidak suka beribadah.
Yeremia 33:11
33:11 akan terdengar lagi suara kegirangan dan suara
sukacita, suara pengantin laki-laki dan suara pengantin perempuan, suara
orang-orang yang mengatakan: Bersyukurlah kepada TUHAN semesta alam, sebab
TUHAN itu baik, bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!, sambil
mempersembahkan korban syukur di rumah TUHAN. Sebab Aku akan memulihkan keadaan
negeri ini seperti dahulu, firman TUHAN.
Jangan
tunggu kapan, sekarang ini suara itu diperdengarkan. Kita berbahagia, kita
bersyukur kepada Tuhan kalau kita bisa mendengar suara Pengantin Laki-laki
Sorga dan suara pengantin perempuan yang disuarakan dari belakang mimbar,
itulah Kabar Mempelai. Suara inilah yang kita dengar dan akan memuncak di
Yerusalem Baru.
Kota
itu menjulang tinggi, di Yerusalem ada gunung yang menjulang tinggi.
Mikha 4:1-2
4:1 Akan terjadi pada hari-hari yang terakhir: gunung
rumah TUHAN akan berdiri tegak mengatasi gunung-gunung dan menjulang tinggi di
atas bukit-bukit; bangsa-bangsa akan berduyun-duyun ke sana,
4:2 dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata:
"Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar
kita tentang jalan-jalan-Nya dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari
Sion akan keluar pengajaran, dan firman TUHAN dari Yerusalem."
Yeremia 33:12-13
33:12 Beginilah firman TUHAN semesta alam: Di daerah
ini, yang sudah menjadi reruntuhan, tanpa manusia dan tanpa hewan, dan di
segala kotanya akan ada lagi padang rumput bagi gembala-gembala yang
membaringkan kambing domba di situ.
33:13 Di kota-kota Pegunungan, di kota-kota Daerah
Bukit, di kota-kota Tanah Negeb, di daerah Benyamin, di sekitar Yerusalem dan
di kota-kota Yehuda, kambing domba akan lewat lagi dari bawah tangan orang yang
menghitungnya, demikianlah firman TUHAN."
Ketika
suara Mempelai Laki-laki dan suara Mempelai Perempuan diperdengarkan, suasananya puji syukur maka disitulah
nikmatnya penggembalaan dan umat Tuhan mulai dihitung Tuhan. Yang masuk
hitungan adalah orang pilihan Tuhan.
Ketika
itu lembah Yordan akan dirubah oleh Tuhan seperti taman Eden. Dalam Kejadian
pasal 13 Lot melihat ke Araba Yordan. Dia tidak tahu orang yang berdomisili di
sana adalah orang-orang yang jahat lalu Lot tinggal di sana. Saudara melihat
kelakuan orang Sodom, Gomora dan Seboim serta yang ada di sekitarnya itu jahat
tetapi Tuhan mengatakan “Aku akan merubah”. Sejahat apappun kita di masa
lampau, kalau kita mau datang kepada Tuhan maka Tuhan akan merubah kita.
Jangan
sampai kita menjadikan Yesus orang kedua atau orang ketiga, tetapi jadikan Dia
sebagai satu-satunya yang ada dalam hatimu. Kalau Yesus satu-satunya sebagai
Raja kita maka itu bisa dirasakan oleh suami, oleh isteri dan anak-anak kita.
Tuhan Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar