Salam damai sejahtera di dalam Kasih Tuhan Yesus Kristus
Lukas 21:1-4 Persembahan seorang janda miskin
21:1 Ketika Yesus mengangkat muka-Nya, Ia melihat orang-orang kaya memasukkan persembahan mereka ke dalam peti persembahan.
21:2 Ia melihat juga seorang janda miskin memasukkan dua peser ke dalam peti itu.
21:3 Lalu Ia berkata: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya janda miskin ini memberi lebih banyak dari pada semua orang itu.
21:4 Sebab mereka semua memberi persembahannya dari kelimpahannya, tetapi janda ini memberi dari kekurangannya, bahkan ia memberi seluruh nafkahnya."
Pasal ini terkena dua loh batu = kasih yang sempurna. Kasih Yesus yang sempurna telah Dia buktikan lewat memberikan nyawaNya untuk menyelamatkan kita manusia yang berdosa.
Yesus duduk menghadapi peti persembahan, melihat bagaimana orang-orang membawa persembahan. Jadi pemberian kita diperhatikan oleh Tuhan. Fungsi persembahan di sini adalah menampung uang untuk memperbaiki kerusakan rumah Tuhan.
Peti ini mulai dibuat pada zaman raja Yoas beserta imam Yoyada untuk memperbaiki bait Allah/ rumah Tuhan yang telah rusak, sehingga bangsa Israel bisa membawa persembahan mereka.
Dari sini kita melihat bahwa secara rohani bagi kita, pemberian kita untuk Tuhan tujuannya adalah untuk memperbaiki rumah Tuhan secara rohani yang telah rusak yaitu pribadi kita. Seringkali kehidupan rohani kita seperti rumah Tuhan yang rusak yang digambarkan seperti janda miskin yang tua.
1 Korintus 3:16
3:16 Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?
Keadaan rumah Tuhan secara rohani yang rusak:
1. Penuh dengan kelemahan, yaitu:
a) Mudah putus asa, kecewa dalam menghadapi masalah sampai meninggalkan Tuhan.
b) Mudah diombang-ambingkan oleh angin pengajaran palsu.
c) Mudah jatuh dalam dosa sampai puncaknya dosa.
2. Mempertahankan hidup lama, tidak pernah berubah.
3. Putus hubungan dengan Yesus sebagai suami atau kepala. Dibuktikan lewat mulai tidak setia beribadah melayani Tuhan, sering meninggalkan ibadah pelayanan, bahkan sudah tidak lagi beribadah melayani, sudah tidak bisa menyembah Tuhan, semua kering.
Untuk memperbaiki kehidupan manusia yang rusak rohaninya, Yesus memberikan nyawaNya di kayu salib. Itu bukti kasihNya yang sempurna kepada kita.
1 Korintus 6:19-20
6:19 Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, -- dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?
6:20 Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu! (dan rohmu juga, yang keduanya adalah milik Tuhan).
Dari pihak kita supaya rumah Tuhan secara rohani bisa diperbaiki, maka kita juga harus bisa memberi kepada Tuhan. Apa yang harus kita beri? Kita lihat pemberian dari janda miskin di sini yaitu dua peser, ini adalah mata uang yang terkecil. Tapi Yesus katakan yang Dia berikan adalah seluruh nafkahnya, berarti sudah menyangkut nyawanya, ini adalah perkara yang terbesar. Jadi, pemberian kita dimulai dari perkara terkecil (waktu, harta, tenaga, dsb) sampai dengan perkara terbesar itulah seluruh hidup kita.
Bentuk-bentuk pemberian supaya rohani yang rusak bisa diperbaiki:
1. Mempersembahkan pengakuan dosa
Hosea 14:2-3
14:2 Bertobatlah, hai Israel, kepada TUHAN, Allahmu, sebab engkau telah tergelincir karena kesalahanmu.
14:3 Bawalah sertamu kata-kata penyesalan, dan bertobatlah kepada TUHAN! katakanlah kepada-Nya: "Ampunilah segala kesalahan, sehingga kami mendapat yang baik, maka kami akan mempersembahkan pengakuan kami.
2. Menyerahkan kekuatiran kepada Tuhan
1 Petrus 5:7
5:7 Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.
1 Petrus 5 adalah pasal penggembalaan. Bukti atau praktek menyerahkan kekuatiran kepada Tuhan yaitu tergembala dengan benar dan baik.
3. Menyerahkan diri menjadi senjata kebenaran = menerima jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus dari Tuhan untuk aktif dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus.
Roma 6:13
6:13 Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.
4. Menyerahkan nyawa kepada Tuhan
Mazmur 31:6
31:6 Ke dalam tangan-Mulah kuserahkan nyawaku; Engkau membebaskan aku, ya TUHAN, Allah yang setia.
Darah makhluk di situ ada nyawanya. Jadi menyerahkan nyawa kepada Tuhan adalah rela menerima percikan darah, sengsara daging tanpa dosa karena Yesus, karena ibadah pelayanan, karena Firman pengajaran.
1 Petrus 4:12-14
4:12 Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.
4:13 Sebaliknya, bersukacitalah, sesuai dengan bagian yang kamu dapat dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan bersukacita pada waktu Ia menyatakan kemuliaan-Nya.
4:14 Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama Kristus, sebab Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah ada padamu.
Roh kemuliaan ini dalam bahasa gerikanya disebut arabon = panjar. Roh Kudus dicurahkan kepada kita membuktikan bahwa kita ini adalah milik Tuhan.
Kalau kita diizinkan sengsara, Tuhan curahkan Roh Kudus kepada kita supaya kita menjadi miliknya Tuhan. Jangan kecewa, jangan putus asa, Roh Kudus ini yang sanggup memperbaiki segala sesuatu yang telah rusak di dalam kita.
Roma 15:16
15:16 yaitu bahwa aku boleh menjadi pelayan Kristus Yesus bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi dalam pelayanan pemberitaan Injil Allah, supaya bangsa-bangsa bukan Yahudi dapat diterima oleh Allah sebagai persembahan yang berkenan kepada-Nya, yang disucikan oleh Roh Kudus.
Titus 3:5
3:5 pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus,
Roh Kudus akan mengubahkan kita sampai sempurna, menjadi mempelai wanitaNya.
Tuhan memberkati.
GPT “Kristus Penebus” Jl. Langgadopi No.4 Tentena Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663 HP: 081334496911 Email: imamat_raja@yahoo.com |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar