Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Yohanes
20:1
20:1 Pada
hari pertama minggu itu, pagi-pagi benar ketika hari masih gelap, pergilah
Maria Magdalena ke kubur itu dan ia melihat bahwa batu telah diambil dari
kubur.
Hari pertama minggu itu kena hari minggu,
hari sabat atau hari ketujuh adalah hari sabtu. Pada hari sabat yaitu hari yang
ketujuh, Yesus masih ada di dalam kubur. Itu sebabnya sesudah penggenapan
Taurat, Tuhan mengajar kita untuk berkumpul beribadah pada hari pertama yaitu
minggu. Di situ juga kita diajar untuk mengumpulkan korban. Jadi bukan lagi
pada hari sabat atau hari ketujuh.
Kisah Rasul 20:7
20:7 Pada hari pertama dalam minggu itu, ketika kami
berkumpul untuk memecah-mecahkan roti, Paulus berbicara dengan saudara-saudara
di situ, karena ia bermaksud untuk berangkat pada keesokan harinya. Pembicaraan
itu berlangsung sampai tengah malam.
1 Korintus 16:2
16:2 Pada hari pertama dari tiap-tiap minggu hendaklah
kamu masing-masing -- sesuai dengan apa yang kamu peroleh -- menyisihkan
sesuatu dan menyimpannya di rumah, supaya jangan pengumpulan itu baru diadakan,
kalau aku datang.
Yohanes
20:2-8
20:2 Ia
berlari-lari mendapatkan Simon Petrus dan murid yang lain yang dikasihi Yesus,
dan berkata kepada mereka: "Tuhan telah diambil orang dari kuburnya dan
kami tidak tahu di mana Ia diletakkan."
20:3 Maka
berangkatlah Petrus dan murid yang lain itu ke kubur.
20:4 Keduanya
berlari bersama-sama, tetapi murid yang lain itu berlari lebih cepat dari pada
Petrus sehingga lebih dahulu sampai di kubur.
20:5 Ia
menjenguk ke dalam, dan melihat kain kapan terletak di tanah; akan tetapi ia
tidak masuk ke dalam.
20:6 Maka
datanglah Simon Petrus juga menyusul dia dan masuk ke dalam kubur itu. Ia
melihat kain kapan terletak di tanah,
20:7 sedang
kain peluh yang tadinya ada di kepala Yesus tidak terletak dekat kain kapan
itu, tetapi agak di samping di tempat yang lain dan sudah tergulung.
20:8 Maka
masuklah juga murid yang lain, yang lebih dahulu sampai di kubur itu dan ia
melihatnya dan percaya.
Kain peluh sudah ada di samping dan sudah
tergulung. Itu menunjukkan pelayanan Yesus untuk mengerjakan penebusan dosa
manusia telah selesai. Tinggal bagaimana kita menerima kemudian kita mengucap
syukur dan berterima kasih.
Yohanes
20:9-10
20:9 Sebab
selama itu mereka belum mengerti isi Kitab Suci yang mengatakan, bahwa Ia harus
bangkit dari antara orang mati.
20:10 Lalu
pulanglah kedua murid itu ke rumah.
Kedua murid pulang ke rumah dan yang berada
di kubur tinggal Maria. Ketika masih subuh Maria sudah ke kubur dan didapati
pintu kubur itu sudah terbuka dan dia menganggap ada yang datang mencuri mayat
Yesus sehingga dia bergegas pulang memberi tahu murid-murid. Ketika murid-murid
mendengar maka yang masih muda itu cepat melejit, itulah Yohanes. Dia lebih
duluan tiba di kubur karena dia masih muda dibandingkan dengan Petrus yang
sudah tua.
Yang muda ini tidak masuk dalam kubur dan
hanya melihat-melihat. Petrus yang datang berikut langsung masuk dalam kubur.
Kemudian murid yang muda ini juga ikut masuk. Alkitab menceritakan mereka
melihat ada dua Malaikat, yang satu di kaki yang satu di kepala.
Yohanes 20:12
20:12 dan tampaklah olehnya dua orang malaikat
berpakaian putih, yang seorang duduk di sebelah kepala dan yang lain di sebelah
kaki di tempat mayat Yesus terbaring.
Orang yang datang kepada Tuhan terbagi dua.
Yang lain dibukakan rahasia Firman dan kepada yang lain lagi hanya
perumpamaan-perumpamaan. Tentu ada penyebabnya kenapa hanya diberikan perumpamaan,
sebab mereka hanya senang dengan perumpamaan. Yang diberikan perumpamaan itu
adalah kelompok Kristen umum. Tetapi yang dibukakan rahasia Firman adalah
kelompok Kristen khusus. Ini yang perlu kita renungkan apakah kita kelompok
Kristen umum atau Kristen khusus.
Orang Kristen umum tidak dibukakan rahasia
Firman dan tidak mengerti rahasia Firman. Apalagi bila menceritakan rahasia
yang sudah tinggi sekali di dalam Alkitab dimana Kristus Mempelai Laki-laki
Sorga dan gereja Tuhan Mempelai WanitaNya yang kelak akan menikah, orang itu
akan bingung. Tetapi kalau menceritakan perumpamaan dia senang mendengar.
Perumpamaan itu bukan pembukaan rahasia Firman yang disampaikan, kalau
hanya perumpamaan kita tidak
akan mengerti ke mana kita diarahkan.
Lukas
8:9-10
8:9
Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya, apa maksud perumpamaan itu.
8:10 Lalu Ia
menjawab: "Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan
Allah, tetapi kepada orang-orang lain hal itu diberitakan dalam perumpamaan,
supaya sekalipun memandang, mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar,
mereka tidak mengerti.
Dalam awal pelayanan Yesus, Dia ditawari
supaya batu menjadi roti oleh penguasa angkasa dan sekaligus penguasa dunia itulah
iblis. Sebab iblis sudah menjadi penguasa dunia dan juga penguasa angkasa.
I
Yohanes 5:19
5:19 Kita
tahu, bahwa kita berasal dari Allah dan seluruh dunia berada di bawah kuasa si
jahat.
Iblis ini menawarkan supaya batu menjadi roti
tetapi Yesus tidak setuju.
Ketika Tuhan Yesus dikuburkan maka orang datang kepada Pilatus untuk meminta supaya diletakkan batu besar
di mulut kuburNya dengan catatan supaya jangan murid-muridNya datang mencuri
mayatNya kemudian menyebarkan cerita bahwa Dia bangkit. Ini adalah penyesatan
yang lebih hebat menurut mereka. Jadi hubungan batu dengan kubur Yesus adalah
hubungan dengan roh penyesatan menurut orang yang tidak mengakui bahwa Yesus
adalah Almasih. Jadi kelak kebangkitan Yesus Kristus mereka katakan “itu akan
menjadi penyesatan yang lebih hebat lagi”.
Yang menutup kubur ini adalah penguasa dunia.
Yang mencobai Yesus batu menjadi roti adalah penguasa dunia dalam bentuk iblis
yang menawarkan batu menjadi roti. Kemudian yang menutup kubur ini adalah
penguasa dunia yang asli yang diilhami oleh iblis. Nantinya iblis dan penguasa
dunia ini akan bekerja sama jadi satu pada akhir zaman untuk melawan
Mesias.
Yohanes
14:30-31
14:30 Tidak
banyak lagi Aku berkata-kata dengan kamu, sebab penguasa dunia ini datang dan
ia tidak berkuasa sedikit pun atas diri-Ku.
14:31 Tetapi
supaya dunia tahu, bahwa Aku mengasihi Bapa dan bahwa Aku melakukan segala
sesuatu seperti yang diperintahkan Bapa kepada-Ku, bangunlah, marilah kita
pergi dari sini."
Ini yang harus kita sikapi, jangan kita
mengubah batu menjadi roti, kemudian kita dituduh sebagai penyesat besar.
Ketika bangsa Israel mau keluar dari Mesir
lewat korban paskah maka tulah yang kesembilan adalah gelap gulita, kemudian
tulah yang kesepuluh adalah kematian anak sulung orang Mesir dan bangsa Israel malam itu keluar dari Mesir.
Yang perlu kita perhatikan adalah tulah yang kesembilan yaitu kegelapan sampai
dikatakan gelap itu bisa diraba, gelap itu bisa berubah menjadi benda padat.
Artinya gelap bisa diraba menunjukkan bahwa kehidupan bangsa Mesir pada waktu
itu benar-benar mementingkan dirinya sendiri. Yang duduk tetap duduk, yang
jalan tetap tinggal di situ, yang berbaring tetap berbaring, tidak ada yang
bisa saling memberikan pertolongan. Tetapi bangsa Israel telah bersiap untuk
keluar dari Mesir.
Menjelang bangsa Israel keluar dari Mesir,
Mesir dihinggapi kegelapan. Menjelang gereja Tuhan mau menyingkir, dunia juga
ada dalam kegelapan yang bisa diraba. Kegelapan itu merasuk hati manusia
sehingga manusia mementingkan diri dan menjadi hamba uang, itulah gelap yang
bisa diraba menjelang penyingkiran gereja.
II
Timotius 3:1-2a
3:1
Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar.
3:2a Manusia
akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang.
Ketika Yesus mau merayakan paskah terakhir
dengan muridNya, juga terjadi gelap yang bisa diraba. Itu terjadi pada Yudas
Iskariot. Yudas Iskariot berada pada gelap yang bisa diraba.
Sebelum Petrus dilantik menjadi gembala,
pekerjaan gelap ini luar biasa, di mana sekelompok petinggi agama memanfaatkan
uang untuk menyogok tentara-tentara Romawi supaya membalikkan fakta. Itulah
gelap yang bisa diraba! Menjelang pengangkatan Petrus sebagai gembala maka
terjadi kegelapan yang bisa diraba
untuk membalikkan fakta kebangkitan Kristus. Padahal kebangkitan Kristus
memberi peluang bagi kita untuk bertobat, untuk lahir baru bukan
suasana gelap tetapi suasana terang.
I
Petrus 1:3
1:3
Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang
besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara
orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan,
Menjelang kedatangan Yesus kedua kali, saat
gereja mau disingkirkan, keadaan manusia yang bagaikan kegelapan yang bisa
diraba ini akan menjadi kenyataan di mana-mana. Olehnya itu kita harus waspada di
akhir zaman supaya jangan terjadi hal seperti ini.
Maria Magdalena adalah perempuan yang
dilepaskan oleh Yesus dari tujuh roh jahat. Pelayanan dan rasa terima kasihnya
kepada Yesus tidak pernah pudar, tidak pernah sirna. Sejak dia ditemukan oleh
Yesus di Galilea dia terus mengikuti Yesus dan tidak pernah surut langkah. Sampai
Yesus sudah dikuburkan dia masih ingin melayani Yesus untuk merempahiNya. Itu pelayanan yang
tidak pernah pudar, yang tidak pernah sedikitpun turun volumenya, pelayanan
yang luar biasa. Inilah yang Tuhan cari.
Markus
15:41
15:41 Mereka
semuanya telah mengikut Yesus dan melayani-Nya waktu Ia di Galilea. Dan ada
juga di situ banyak perempuan lain yang telah datang ke Yerusalem bersama-sama
dengan Yesus.
Awal pelayanan Yesus ada di daerah Galilea
yaitu di Kana. Galilea ini bersentuhan dengan kehidupan bangsa kafir. Di situ
perempuan-perempuan ini sudah terlibat dalam pelayanan. Contoh konkritnya
adalah Maria Magdalena. Sampai Yesus disalib dia tetap berada di situ, dia menjadi
saksi mata. Ketika Yesus di kubur dia menjadi saksi mata dan ketika Yesus
bangkit dia adalah saksi mata yang pertama. Ini teladan bagi kita, suatu pelayanan yang harus kita tapaki,
pelayanan kita jangan merosot. Layanilah Tuhan, layanilah Kekasihmu. Lihatlah sapaan
Yesus Kekasihmu yang tidak pernah surut, Dia mencintai saya dan saudara.
Galilea ini menjadi prioritas Tuhan. Ketika
Dia bangkit dari kubur dan bertemu dengan Maria Magdalena dan beberapa
murid-murid yang lain, Yesus berkata “seperti yang pernah Aku katakan, Aku akan
mendahului kamu di Galilea”. Jadi perhatian Tuhan serius terhadap Galilea,
mulai awal pelayananNya kemudian dalam kuasa kebangkitanNya, Dia ingin
bersekutu dengan murid-muridNya dan orang yang mengasihiNya di Galilea, tidak
di tempat lain. Ini adalah sentuhan Tuhan kepada kita bangsa kafir.
Matius
4:15-17
4:15
"Tanah Zebulon dan tanah Naftali, jalan ke laut, daerah seberang sungai
Yordan, Galilea, wilayah bangsa-bangsa lain, --
4:16 bangsa
yang diam dalam kegelapan, telah melihat Terang yang besar dan bagi mereka yang
diam di negeri yang dinaungi maut, telah terbit Terang."
4:17 Sejak
waktu itulah Yesus memberitakan: "Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah
dekat!"
Yesaya
9:1-3; 8:23
9:1 Bangsa
yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang
diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar.
9:2 Engkau
telah menimbulkan banyak sorak-sorak, dan sukacita yang besar; mereka telah
bersukacita di hadapan-Mu, seperti sukacita di waktu panen, seperti orang
bersorak-sorak di waktu membagi-bagi jarahan.
9:3 Sebab kuk
yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat si penindas telah
Kaupatahkan seperti pada hari kekalahan Midian.
8:23 Tetapi
tidak selamanya akan ada kesuraman untuk negeri yang terimpit itu. Kalau dahulu
TUHAN merendahkan tanah Zebulon dan tanah Naftali, maka di kemudian hari Ia
akan memuliakan jalan ke laut, daerah seberang sungai Yordan, wilayah
bangsa-bangsa lain.
Awal pelayanan Yesus mulai dari sini. Sesudah
Dia bangkit dari kubur Dia datang pada murid-muridNya, bahkan sebelum Dia masuk
dalam sengsara Dia sudah memberikan petunjuk kepada murid-muridNya “kelak nanti
sesudah Aku bangkit kita akan bertemu di Galilea”. Sesudah Yesus bangkit dari
kubur Dia berpesan kepada Maria “katakan kepada murid-muridKu, Aku mendahului
kamu ke Galilea”. Jadi kalau kita melihat di sini, awal dan akhir pelayanan
Yesus sasarannya adalah Galilea, wilayah bangsa kafir. Kita bangsa kafir
seharusnya meningkatkan syukur kepada Yesus Mempelai Pria Sorga yang begitu
serius terhadap bangsa kafir.
Kalau sekarang kuasa kebangkitan Kristus dinyatakan
di tengah-tengah kita bangsa kafir, bangsa yang bukan bangsa Israel, dimana
rahasia Firman itu dibukakan kepada kita, sambut itu jangan tolak! Sebab itu
adalah peduli Tuhan kepada kita bangsa kafir. Dengan kebangkitan Kristus itu membuahkan
rahasia Tuhan dibuka, rahasia nikah Kristus dibukakan di tengah-tengah kita
bangsa kafir. Mengapa Tuhan harus berpaling kepada kita bangsa kafir? Sebab ini
yang terjadi:
Matius
21:43
21:43 Sebab
itu, Aku berkata kepadamu, bahwa Kerajaan Allah akan diambil dari padamu dan
akan diberikan kepada suatu bangsa yang akan menghasilkan buah Kerajaan itu.
Kerajaan Allah diambil dari bangsa Israel dan
diserahkan kepada bangsa kafir maksudnya supaya kita menghasilkan buah. Buah
apa? Menampilkan Mempelai Wanita untuk Yesus Mempelai Laki-laki Sorga. Itu buah
yang Yesus rindu untuk nikmati. Tetapi kenapa sementara Tuhan melawati bangsa
kafir dengan curahan berkat pembukaan rahasia Firman Allah yang begitu limpah
ada yang menolak dan mengeritik sulit untuk menerima.
Jangan tunggu Tuhan berpaling kembali pada bangsa pilihanNya yaitu Israel. Jangan
tunggu saudara baru mau bergegas mencari Firman tetapi sudah terlambat. Marilah
kita memberikan pelayanan kepada Yesus kekasih kita.
Dikatakan gereja bertunangan dengan Yesus
masakan saudara tidak memberikan service kepada Tuhan Yesus. Kenapa kita tidak
bisa memberikan service kepada Tuhan Yesus lewat ibadah pelayanan kita. Kenapa
kita kurang minat untuk melihat kasih Tuhan yang tercurah limpah kepada kita. Dari
diriNya Dia membuka rahasia pribadiNya lewat pembukaan rahasia Firman. Dari kita apa yang kita berikan
kepada Tuhan? Kita ada pada detik-detik yang terakhir Tuhan Yesus sudah mau
datang. Berikanlah pelayananmu, pelayanan yang semaksimal mungkin karena itu
adalah buah yang saudara berikan sebagai rasa terima kasihmu dibarengi dengan
Tuhan mengungkapkan Firman dan rahasiaNya sebagai bukti Tuhan mengasihi kita.
Kabar ini adalah berita hikmat, ini sukar
bagi orang yang tidak dikaruniakan untuk mengerti. Tetapi lewat Amos 4:13 pasti
saudara mengerti.
Amos
4:13
4:13 Sebab
sesungguhnya, Dia yang membentuk gunung-gunung dan menciptakan angin, yang
memberitahukan kepada manusia apa yang dipikirkan-Nya, yang membuat fajar
dan kegelapan dan yang berjejak di atas bukit-bukit bumi -- TUHAN, Allah
semesta alam, itulah nama-Nya.
Pembukaan rahasia Firman itu bukan main-main,
itu ketulusan hati Yesus. Dia menyatakan isi hatiNya, cintanya kepada gerejaNya
di Galilea.
Contoh pelayanan yang sampai selesai.
1.
Nehemia
Nehemia 6:3-4
6:3 Lalu aku mengirim utusan kepada
mereka dengan balasan: "Aku tengah melakukan suatu pekerjaan yang besar.
Aku tidak bisa datang! Untuk apa pekerjaan ini terhenti oleh sebab aku
meninggalkannya dan pergi kepada kamu!"
6:4 Sampai empat kali mereka mengirim
pesan semacam itu kepadaku dan setiap kali aku berikan jawaban yang sama kepada
mereka.
Apa pekerjaan besar yang dikerjakan? Membangun Bait Allah. Ini mengajar
kepada kita bahwa kita sedang mengerjakan pekerjaan besar yaitu membangun Tubuh
Kristus, membangun Mempelai Wanita. Nehemia tidak mau dihentikan pelayanannya
walaupun bujuk rayu datang. Bahkan sampai diintimidasi dan ada paksaanpun
Nehemia tidak mau berhenti dari pelayanan. Ini yang harus kita teladani. Sama
seperti Maria, mulai dari Galilea dia mengikuti Yesus sampai Yesus dikubur.
Yesus sudah berada dalam kubur dia masih mau datang melayani, akhirnya dia
dihisapkan masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus. Ketika mereka berkumpul di
Galilea itu adalah nubuatan pembentukan Tubuh Kristus.
Nehemia 6:5-6,8
6:5 Lalu dengan cara yang sama untuk
kelima kalinya Sanbalat mengirim seorang anak buahnya kepadaku yang membawa
surat yang terbuka.
6:6 Dalam surat itu tertulis: "Ada
desas-desus di antara bangsa-bangsa dan Gasymu membenarkannya, bahwa engkau dan
orang-orang Yahudi berniat untuk memberontak, dan oleh sebab itu membangun
kembali tembok. Lagipula, menurut kabar itu, engkau mau menjadi raja mereka.
6:8 Tetapi aku mengirim orang kepadanya
dengan balasan: "Hal seperti yang kausebut itu tidak pernah ada. Itu
isapan jempolmu belaka!"
Jadi ada orang yang serius dalam pembangun Tubuh Kristus lalu ada yang
membuatkan konsep untuk menjelek-jelekkan dia. Sebagai seorang hamba Tuhan saya
tidak kaget dengan hal itu. Ada orang-orang spesial yang menyerang dan
menghambat pembangunan Tubuh Kristus yang dilayani oleh hamba-hamba Tuhan yang
serius dengan Tuhan demi menegakkan kebenaran Firman Tuhan.
Nehemia 6:9
6:9 Karena mereka semua mau
menakut-nakutkan kami, pikirnya: "Mereka akan membiarkan pekerjaan itu,
sehingga tak dapat diselesaikan." Tetapi aku justru berusaha sekuat
tenaga.
Ini dedikasi seorang hamba Tuhan yang mengerti rencana Allah. Dia tidak
peduli, dia tidak gentar menghadapi bahasa-bahasa yang mau menghentikan rencana
Allah karena dia terbuka mata melihat rencana Allah dan itu yang dia lakukan.
Nehemia 6:15
6:15 Maka selesailah tembok itu pada
tanggal dua puluh lima bulan Elul, dalam waktu lima puluh dua hari.
2 angka kesaksian, 50 angka pantekosta. Jadi pelayanan mereka
benar-benar ada kesaksian yang ada dalam suasana pantekosta.
Yerusalem Baru saja ada tembok. Kenapa Yerusalem Baru masih perlu
tembok? Tembok itukan nuansanya perlindungan, apakah masih ada iblis yang
datang mengganggu? Tidak ada lagi. Tetapi masih perlu tembok dan ini yang harus
lebih dahulu dibangun. Artinya kehidupan kita umat Tuhan, untuk membangun Bait
Allah, membangun Tubuh Kristus, membangun Mempelai Wanita harus ada tembok, ada
batas-batas ruang geraknya, tidak sembarang! Orang seperti itu tidak akan gagal
masuk dalam Yerusalem Baru. Orang-orang yang masuk dalam Yerusalem Baru adalah
orang-orang yang sudah belajar sejak di dunia ini, dia ada batas-batas gerak,
tidak sebebas seperti orang dunia.
Wahyu 21:17
21:17 Lalu ia mengukur temboknya: seratus
empat puluh empat hasta, menurut ukuran manusia, yang adalah juga ukuran
malaikat.
I Korintus 10:23
10:23 "Segala sesuatu
diperbolehkan." Benar, tetapi bukan segala sesuatu berguna. "Segala
sesuatu diperbolehkan." Benar, tetapi bukan segala sesuatu membangun.
Jangan ruang gerak kita sebebas seperti orang dunia. Anak muda jangan
sebebas orang dunia. Jangan ikut gaya orang dunia. Berlakulah sewajarnya sesuai
dengan Firman Tuhan. Layanilah Tuhan, jadilah anda mezbahnya Tuhan yang
bagaikan bau yang harum yang saudara bakar lewat kehidupan saudara.
Nehemia 6:16
6:16 Ketika semua musuh kami mendengar
hal itu, takutlah semua bangsa sekeliling kami. Mereka sangat kehilangan muka
dan menjadi sadar, bahwa pekerjaan itu dilaksanakan dengan bantuan Allah kami.
Mereka yang menjadi penghalang pembangunan Tubuh Kristus itu akan
dipermalukan Tuhan. Bawalah dirimu untuk masuk dalam pembangunan Tubuh Kristus
sampai tuntas. Orang lain boleh menghambat dan menghalangi tetapi suatu saat
orang itu akan kehilangan muka, akan dipermalukan oleh Tuhan.
2.
Tuhan
Yesus
Yesus sendiri tidak pernah berhenti dan tidak akan berhenti sebelum gerejaNya
terwujud. Tuhan Yesus mengatakan:
Yohanes 5:17-18
5:17 Tetapi Ia berkata kepada mereka:
"Bapa-Ku bekerja sampai sekarang, maka Aku pun bekerja juga."
5:18 Sebab itu orang-orang Yahudi lebih
berusaha lagi untuk membunuh-Nya, bukan saja karena Ia meniadakan hari Sabat,
tetapi juga karena Ia mengatakan bahwa Allah adalah Bapa-Nya sendiri dan dengan
demikian menyamakan diri-Nya dengan Allah.
Orang yang bekerja sesuai jalur yang benar justru dibenci, selalu
mendapat tantangan. Ketika Yesus mengangkat bahasa itu bahwa Allah BapaNya
maka Ia mendapat perlawanan.
Ketika Yesus telah menampakkan diri pada Maria di kubur itu, Tuhan
Yesus mengunci dengan perkataan:
Yohanes 20:17
20:17 Kata Yesus kepadanya:
"Janganlah engkau memegang Aku, sebab Aku belum pergi kepada Bapa, tetapi
pergilah kepada saudara-saudara-Ku dan katakanlah kepada mereka, bahwa sekarang
Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu."
Berarti Yesus dan Maria searah seperti kata Firman Allah:
Ibrani 2:11
2:11 Sebab Ia yang menguduskan dan
mereka yang dikuduskan, mereka semua berasal dari Satu; itulah sebabnya Ia
tidak malu menyebut mereka saudara,
Yesus dan Maria benar-benar tidak bisa pisah. Mereka sudah berasal dari
Satu. Bapamu adalah Bapaku, Tuhanku adalah Tuhanmu. Tuhan tidak malu
menyebutkan saudara pada kehidupan yang disucikan.
Ketika Paulus memaparkan tentang sengsaranya dalam melayani, salah satu
penderitaan yang dia temui datang dari saudara-saudara palsu. Penderitaan yang
datang dari alam, penderitaan karena tidak makan, soal telanjang, soal karam
kapal dan sebagainya Paulus anggap itu ringan, tetapi yang mengerikan adalah penderitaan yang datang dari
saudara-saudara palsu!
II Korintus 11:26
11:26 Dalam perjalananku aku sering
diancam bahaya banjir dan bahaya penyamun, bahaya dari pihak orang-orang Yahudi
dan dari pihak orang-orang bukan Yahudi; bahaya di kota, bahaya di padang
gurun, bahaya di tengah laut, dan bahaya dari pihak saudara-saudara palsu.
Di akhir zaman ini saudara-saudara palsu ini selalu berupaya menghadang kebebasan kita tujuannya untuk memperhamba kita/
menghalangi kebebasan untuk memberitakan kebenaran Firman Allah.
Galatia 2:4-5
2:4 Memang ada desakan dari
saudara-saudara palsu yang menyusup masuk, yaitu mereka yang menyelundup ke
dalam untuk menghadang kebebasan kita yang kita miliki di dalam Kristus Yesus,
supaya dengan jalan itu mereka dapat memperhambakan kita.
2:5 Tetapi sesaat pun kami tidak mau
mundur dan tunduk kepada mereka, agar kebenaran Injil dapat tinggal tetap pada
kamu.
Ini adalah orang yang menyusup masuk untuk mencegah kebebasan dalam
menyatakan kebenaran Firman Allah. Walaupun menyebut diri mereka Kristen,
mereka itulahi saudara-saudara palsu. Kita harus waspada.
Kita semua bersaudara
di dalam Yesus. Sebagai
bukti adalah saudara Yesus maka
kita harus rela masuk dalam pekerjaan
pengudusan dari saudara kita yaitu Yesus.
Ibrani 2:11
2:11 Sebab Ia yang menguduskan dan
mereka yang dikuduskan, mereka semua berasal dari Satu; itulah sebabnya Ia
tidak malu menyebut mereka saudara,
Kita lihat bagaimana kerinduan hati Maria. Maria adalah gambaran gereja
Tuhan karena berasal dari kata Ma artinya nyonya dan Yah itulah Yahwe atau
Tuhan. Berarti nyonya Tuhan. Maria adalah simbol atau contoh lemah dari gereja Tuhan
di akhir zaman ini.
Dalam pelayananNya Yesus mengatakan “Aku dan BapaKu bekerja sampai
sekarang”. Kapan pekerjaan itu selesai?
Yohenes 4:33-34
4:33 Maka murid-murid itu berkata
seorang kepada yang lain: "Adakah orang yang telah membawa sesuatu
kepada-Nya untuk dimakan?"
4:34 Kata Yesus kepada mereka:
"Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan
menyelesaikan pekerjaan-Nya.
Ketika Yesus melihat jiwa-jiwa datang untuk mendengarkan Dia bersabda,
Yesus melihat jiwa-jiwa itu seperti makanan lezat yang hendak Dia makan. Kehadiran
saudara di hadapan Tuhan saat ini, tampillah seperti sajian yang lezat yang mau
disantap oleh Yesus. Itu yang Tuhan inginkan. Kehadiran Yesus di tepi sumur
berjumpa dengan wanita yang bejat moralnya. Tetapi setelah dia dirubah oleh
pekerjaan Firman yang keluar dari mulut Tuhan, dia bagaikan makanan yang lezat.
Akhirnya itu tertular pada orang-orang Sikhar dan mereka datang
berbondong-bondong. Begitu Yesus melihat mereka, Yesus mengesampingkan roti
yang dibawa oleh murid-muridNya. Walaupun Yesus merasa lapar dan haus Dia
menangguhkan itu karena melihat jiwa-jiwa yang berbondong-bondong datang bagaikan
makanan lezat yang mau disantap.
Kalau kita paham ini, kita datang beribadah bukan karena kita melakukan
suatu ceremonial atau sekedar kita kbermain music, bertepuk tangan, memuji
Tuhan, tetapi pikirkanlah bahwa kita datang kepada Tuhan jangan tampil seperti
makanan yang basi. Izinkan Firman Tuhan membersihkan kita seperti wanita di
tepi sumur itu. Walaupun dalam Yohanes pasal 5 Tuhan Yesus dikonfrontir, Dia
tidak undur sedikitpun.
Kita datang beribadah seperti kita datang mempersembahkan makanan
kepada Tuhan.
Imamat 21:6,8
21:6 Mereka itu harus kudus bagi
Allahnya dan janganlah mereka melanggar kekudusan nama Allahnya, karena
merekalah yang mempersembahkan segala korban api-apian TUHAN, santapan Allah
mereka, dan karena itu haruslah mereka kudus.
21:8 Dan kamu harus menganggap dia
kudus, karena dialah yang mempersembahkan santapan Allahmu. Ia harus kudus
bagimu, sebab Aku, TUHAN, yang menguduskan kamu adalah kudus.
Kita beribadah, melayani dan menjadi imam-imam karena Koban Kristus.
Untuk memulihkan keadaan kita kembali seperti sebelum manusia jatuh dalam dosa bahkan
lebih dari itu yaitu menjadi Mempelai Wanita Tuhan, itu dibayar mahal oleh
Yesus. Kalau saja kita merenungkan Yesus berkorban luar biasa, Dia membayar
mahal kita maka rasa terima
kasih kita tidak akan pernah pupus. Lebih dari itu Tuhan mau mengembalikan kita
pada status sebelum manusia jatuh dalam dosa bahkan lebih tinggi lagi untuk
menjadi mempelai wanita Tuhan. Betapa bahagianya hidup ini.
Yohanes 17:4-5
17:4 Aku telah mempermuliakan Engkau di
bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk
melakukannya.
17:5 Oleh sebab itu, ya Bapa,
permuliakanlah Aku pada-Mu sendiri dengan kemuliaan yang Kumiliki di hadirat-Mu
sebelum dunia ada.
Biarlah kita mengakhiri pelayanan kita sampai tuntas seperti Paulus
yang mengatakan “aku telah mengakhiri pelayananku, darahku telah tercurah”. Tuhan
mau mengembalikan sinar keemasan kepada Yesus tetapi lebih dahulu harus tuntas
bekerja. Ini yang Tuhan ajarkan kepada kita semua.
3.
Rasul
Paulus
II Timotius 4:7-8
4:7 Aku telah mengakhiri pertandingan
yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman.
4:8 Sekarang telah tersedia bagiku
mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil,
pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang
yang merindukan kedatangan-Nya.
Kalau kita merindukan kedatangan Tuhan maka harus ada kriteria mau
disucikan.
I Yohanes 3:2-3
3:2 Saudara-saudaraku yang kekasih,
sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita
kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita
akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya
yang sebenarnya.
3:3 Setiap orang yang menaruh
pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci.
Paulus adalah pribadi yang pernah ragu-ragu. Sebelum dia dirubah
menjadi Paulus dan masih bernama Saulus, ketika berjumpa denga Yesus dia masih
ragu-ragu. Dia bukan orang yang langsung instan percaya.
Kisah Para Rasul 22:16
22:16 Dan sekarang, mengapa engkau masih
ragu-ragu? Bangunlah, berilah dirimu dibaptis dan dosa-dosamu disucikan sambil
berseru kepada nama Tuhan!
Ketika dia ada dalam keraguan maka muncul bahasa “mengapa engkau masih ragu-ragu? Bangunlah, berilah dirimu dibaptis”.
Ini start yang benar. Kelahiran baru jangan kita ragukan, itu adalah start bagi
kita untuk menunju kesempurnaan.
Kalau raja Daud tidak ada keraguan sedikitpun tentang Firman.
Mazmur 26:1
26:1 Dari Daud. Berilah keadilan
kepadaku, ya TUHAN, sebab aku telah hidup dalam ketulusan; kepada TUHAN aku
percaya dengan tidak ragu-ragu.
Ketika Maria Magdalena datang kepada Tuhan, murid-muridNya yang lain
ragu dan tidak langsung menerima. Saya paham kalau saudara juga masih ragu,
jangankan saudara murid-murid Yesus saya ragu, Pauluspun ragu. Tetapi keragu-raguan
itu tidak boleh berlarut-larut sebab itu merugikan diri sendiri. Orang yang
ragu, orang yang bimbang tidak akan mendapatkan apa-apa.
Yakobus 1:6-7
1:6 Hendaklah ia memintanya dalam iman,
dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang
laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin.
1:7 Orang yang demikian janganlah
mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan.
Jangan terus berlarut-larut dalam keraguan. Paulus pernah ragu, murid-murid juga sudah
disampaikan oleh perempuan-perempuan bahwa Yesus bangkit mereka masih ragu.
Kelahiran baru mereka ragukan.
Olehnya itu kuasa kebangkitan Kristus ini untuk membuka rahasia Allah
yang besar. Orang yang tidak ragu adalah orang yang terlibat dalam pelayanan,
seiring dengan pelayanan itu dia menanti kedatangan Yesus pada kali yang kedua.
4.
Maria Magdalena
Bagi Maria ini sangat besar perhatian Tuhan. Juga perhatian Maria
terhadap Yesus tidak pernah berubah. Yohanes
20:11-12
20:11 Tetapi Maria berdiri dekat kubur
itu dan menangis. Sambil menangis ia menjenguk ke dalam kubur itu,
20:12 dan tampaklah olehnya dua orang
malaikat berpakaian putih, yang seorang duduk di sebelah kepala dan yang lain
di sebelah kaki di tempat mayat Yesus terbaring.
Kaki itu adalah bagian tubuh. Jadi satu malaikat di bagian tubuh dan
yang lain di bagian kepala di mana tadinya Yesus berbaring, namun ketika itu
Yesus sudah tidak ada. Dua malaikat ini pelayanannya mengarah pada satu Pribadi
yang sama. Ini mengajar saya mulai dari suami istri harus melayani Pribadi yang
satu, jangan terpisah. Harus sama-sama melayani Kepala itulah Yesus, sama-sama melayani
Tubuh itulah gereja Tuhan. Harus sama di dalam pelayanan. Dalam pelayanan
seperti inilah kami akan merasakan suatu sukacita karena kami melayani satu
pribadi Kepala dan Tubuh yang akan dijadikan satu.
Yohanes 20:13-14
20:13 Kata malaikat-malaikat itu
kepadanya: "Ibu, mengapa engkau menangis?" Jawab Maria kepada mereka:
"Tuhanku telah diambil orang dan aku tidak tahu di mana Ia
diletakkan."
20:14 Sesudah berkata demikian ia
menoleh ke belakang dan melihat Yesus berdiri di situ, tetapi ia tidak tahu,
bahwa itu adalah Yesus.
Ternyata Yesus sudah ada di belakang Maria. Tempat Yesus berbaring
ditunggui oleh dua malaikat yang satu di kepala dan yang satu di kaki. Berita
mereka seiras, berita kepala dan berita tubuh. Itu sebabnya dalam Kisah Para
Rasul 15:3-4 kesaksian Paulus
dan Barnabas serta yang lainnya memberitakan berbicara tentang Yesus itulah kepala
dan tentang jemaat itulah tubuh. Jadi lengkaplah berita mereka. Ini yang dicari
oleh Tuhan, berita yang lengkap, berita kepala dan berita tubuh. Kepala itulah
Mempelai Laki-laki Sorga, tubuh adalah Mempelai Wanita. Ini harus lengkap dalam
gereja. Kami sebagai pemberita harus sampaikan berita yang lengkap, jangan salah.
Yohanes 20:15
20:15 Kata Yesus kepadanya: "Ibu,
mengapa engkau menangis? Siapakah yang engkau cari?" Maria menyangka orang
itu adalah penunggu taman, lalu berkata kepada-Nya: "Tuan, jikalau tuan
yang mengambil Dia, katakanlah kepadaku, di mana tuan meletakkan Dia, supaya
aku dapat mengambil-Nya."
Ini suatu koreksi bagi Maria. Kalau dua malaikat tadi memang suaranya
belum pernah didengar oleh Maria. Tetapi suara Yesus sudah tidak asing bagi
Maria sebab sudah dia dengar
dari Galilea sampai di salib Golgota, kenapa sekarang suara ini tidak
dimengerti? Di sinilah setitik cacatnya Maria, dia tidak mengerti suara Yesus
padahal suara tidak berubah.
Bandingkan Kejadian 27:22
27:22
Maka Yakub mendekati Ishak, ayahnya, dan ayahnya itu merabanya serta berkata:
"Kalau suara, suara Yakub; kalau tangan, tangan Esau."
Pada waktu Yakub mempersembahkan makanan kepada Ishak, Ishak berkata
“kalau aku meraba, badannya Esau, baunya bau Esau tetapi suaranya suara Yakub.
Suara ini tidak bisa berubah. Kenapa suara Yesus tidak dipahami Maria? Hanya
karena sapaan “ibu”. Sapaan “ibu” memang itu umum (Kristen umum), begitu
disebut “Maria” itu khusus (Kristen khusus). Kita mau ke mana? Mau menjadi
Kristen yang hanya suka dengar
perumpamaan atau Kristen yang mau mendengarkan pembukaan rahasia Firman? Itu
Kristen yang khusus.
Sekarang tidak perlu Maria mengambil mayat Yesus sebab sudah ada di
situ. Inilah jawaban
Tuhan bagi orang yang mau mencariNya. Begitu ada niat hati kita untuk mencari
maka tidak perlu kita pergi mengambil di mana Tuhan Yesus sudah berada di situ.
Yohanes 20:16
20:16 Kata Yesus kepadanya:
"Maria!" Maria berpaling dan berkata kepada-Nya dalam bahasa Ibrani:
"Rabuni!", artinya Guru.
Ketika Yesus mengusir tujuh roh najis dari kehidupan Maria itulah awal
dia menangkap bahasa Yesus. Bagi orang yang mencari Yesus diberi prioritas luar
biasa, saat itu seharusNya Yesus menghadap Bapa tetapi ditangguhkan.
Ibrani 9:24
9:24 Sebab Kristus bukan masuk ke dalam
tempat kudus buatan tangan manusia yang hanya merupakan gambaran saja dari yang
sebenarnya, tetapi ke dalam sorga sendiri untuk menghadap hadirat Allah guna
kepentingan kita.
Ini yang sebenarnya mau Yesus lakukan tetapi Dia tangguhkan untuk
datang secara spesial pada orang yang menangis mencari Dia. Kalau ada kerinduan
hatimu untuk mencari Yesus maka Yesus sendiri yang akan datang. Carilah Yesus
selagi Dia masih ada, jangan tunggu Dia sudah tidak ada.
Yesaya 55:6; 45:19
55:6 Carilah TUHAN selama Ia berkenan
ditemui; berserulah kepada-Nya selama Ia dekat!
45:19 Tidak pernah Aku berkata dengan
sembunyi atau di tempat bumi yang gelap. Tidak pernah Aku menyuruh keturunan
Yakub untuk mencari Aku dengan sia-sia! Aku, TUHAN, selalu berkata benar,
selalu memberitakan apa yang lurus."
Tuhan tidak menyuruh orang mencari diriNya lalu Dia menjauh. Maria di
sini mencari Tuhan. Tetapi yang terjadi sekarang malah orang itu sudah ada,
sudah memiliki tetapi malah membuang. Sudah memiliki Yesus, sudah memiliki
pengajaran Kepala dan Tubuh, kenapa malah ditolak dan dibuang? Hati-hati orang
yang membuang! Dia membuang sesuatu yang sangat berharga buat jiwanya. Akhirnya
nanti yang dia buang itu akan dia cari tetapi tidak akan menemukannya lagi.
Yohanes 20:17
20:17 Kata Yesus kepadanya:
"Janganlah engkau memegang Aku, sebab Aku belum pergi kepada Bapa, tetapi
pergilah kepada saudara-saudara-Ku dan katakanlah kepada mereka, bahwa sekarang
Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu."
Yesus menghadap Bapa di Sorga untuk membawa darahNya sendiri.
Yohanes 20:18
20:18 Maria Magdalena pergi dan berkata
kepada murid-murid: "Aku telah melihat Tuhan!" dan juga bahwa Dia
yang mengatakan hal-hal itu kepadanya.
Tuhan menaruh perhatian serius kepada kita bangsa kafir. Terbentuknya
Tubuh Kristus diawali di tengah-tengah kita bangsa kafir. Oleh sebab itu mari
kita mengasihi Tuhan.
Maria adalah pribadi yang tidak mau melepaskan persekutuan dengan Kepala. Dia selalu merindu
berada dalam persekutuan dengan Kepala. Jangan kita membuang dan menolak. Bagi
yang membuang dan menolak, yang saudara tolak dan buang itu adalah Orang yang
yang sebernarnya mengasihimu, yang mau menyelamatkan hidupmu dari sengsara yang
akan datang. Karena mereka menolak Tuhan maka Tuhan serahkan mereka pada yang
tidak berkenan kepada mereka yaitu laki-laki lain (antikrist).
Mari kita jangan menjadi saudara palsu kepada hamba Tuhan yang justru mau arahkan pelayanannya
untuk membawa pada
kemenangan untuk selama-lamanya.
Tuhan Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar