Salam
sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
Yohanes 1:23
1:23 Jawabnya:
"Akulah suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Luruskanlah jalan
Tuhan! seperti yang telah dikatakan nabi Yesaya."
Ini
secara terperinci ada dalam Lukas pasal 3 yaitu jalan diluruskan, lembah
ditimbun, gunung dan bukit diratakan dan yang berliku-liku diluruskan.
Lukas 3:4-5
3:4 seperti ada
tertulis dalam kitab nubuat-nubuat Yesaya: Ada suara yang berseru-seru di
padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya.
3:5 Setiap
lembah akan ditimbun dan setiap gunung dan bukit akan menjadi rata, yang
berliku-liku akan diluruskan, yang berlekuk-lekuk akan diratakan,
Kita
tidak lagi berbicara persiapan menyambut kedatangan Tuhan Yesus pada kali yang
pertama, tetapi ini adalah persiapan bagi kita menyambut kedatangan Tuhan Yesus
pada kali yang kedua.
Lembah
akan ditimbun
Bilangan 14:25
14:25 Orang
Amalek dan orang Kanaan diam di lembah. Sebab itu berpalinglah besok dan
berangkatlah ke padang gurun, ke arah Laut Teberau."
Tuhan
sudah memperingatkan orang Israel bahwa jalan yang akan mereka tuju ada lembah
di sana tetapi itu tempatnya orang Amalek dan orang Kanaan, jadi mereka harus
berbelok jangan terus ke situ. Artinya Tuhan mengajar supaya kita menghindar
dari sepak terjang Amalek, jangan kita tabrak saja. Jadi ada upaya untuk
menghindar.
Amalek
ini adalah musuh yang bergerak menyelinap dalam daging kita sendiri, karena
Amalek adalah keinginan daging. Tuhan mengajar supaya
kita menghindar dari godaan sepak terjangnya Amalek. Jangan sampai daging kita
ini malah kita dengarkan suaranya. Jangan kiranya kita menaruh perhatian pada
suara daging karena suara daging itu adalah suara suka berperang. Yang dia
lawan adalah Roh Kudus. Daging ini adalah seteru dari Roh Kudus. Makanya kita
harus menghindar, jangan pasang telinga mendengarkan suara daging yang mau
menghancurkan rohani kita.
Roma 8:5-6
8:5 Sebab mereka
yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang
hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh.
8:6 Karena
keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai
sejahtera.
Amalek yaitu daging ini selalu mau menyeret saudara
kepada maut. Olehnya itu kalau kita mendengarkan suara daging yang selalu suka
mengangkat perang, maka suka atau tidak suka kita sudah terseret kepada maut.
Roma
8:7-8
8:7 Sebab
keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah, karena ia tidak takluk
kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin baginya.
8:8 Mereka yang
hidup dalam daging, tidak mungkin berkenan kepada Allah.
Ini
yang Tuhan cegah, maksudnya supaya kita menghindar, jangan jalan ke sana karena
di sana ada Amalek. Sedangkan sudah menghindar toh Amalek masih membuntuti dan
menyerang dari belakang.
Jangan
sampai kita menghadirkan roh perang. Dalam kehidupan anak-anak Tuhan, anak muda
remaja dan saya sebagai hamba Tuhan, jangan sampai ketika kita dipancing untuk
meledak hawa nafsu daging kita, anjuran Tuhan supaya kita harus menghindari.
Jangan kita terpancing!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar