Puji Tuhan, bersama istri saya sampaikan salam sejahtera.
Yehezkiel
40:1-2,48-49
1 Dalam tahun kedua puluh lima sesudah pembuangan
kami, yaitu pada permulaan tahun, pada tanggal sepuluh bulan itu, dalam tahun keempat
belas sesudah kota itu ditaklukkan, pada hari itu juga kekuasaan TUHAN
meliputi aku dan dibawa-Nya aku
2 dalam penglihatan-penglihatan ilahi ke tanah
Israel dan menempatkan aku di atas sebuah gunung yang tinggi sekali. Di atas
itu di hadapanku ada yang menyerupai bentuk kota.
48 Lalu dibawanya aku ke balai Bait Suci dan ia
mengukur tiang-tiang temboknya: tebalnya lima hasta yang sebelah sini dan lima
hasta yang sebelah sana; lebar pintu itu empat belas hasta dan dinding
sampingnya masing-masing tiga hasta.
49 Panjang balai
Bait Suci itu adalah dua puluh hasta dan lebarnya dua belas hasta. Orang dapat
naik ke situ melalui tangga yang sepuluh tingkat dan dekat kedua tiang tembok
itu ada dua tiang, satu sebelah sini dan satu sebelah sana.
Bukan berarti karena kita telah beribadah dan
melayani maka kita sudah mengenal rencana Allah, kalau beribadah dan melayani
tetapi tidak mengerti rencana Allah maka ibadah dan pelayanan itu malah bisa menjadi
penghambat rencana Allah dalam diri orang tersebut. Itu sebabnya kita harus
mengenal rencana Allah agar ibadah dan pelayanan kita mendorong kita untuk
masuk pada kegenapan rencana Allah. Untuk mengerti rencana Allah maka gereja
Tuhan dibawa oleh Tuhan untuk masuk dalam ibadah pendalaman Alkitab atau Bible
Study dalam bimbingan Roh Kudus.
Pasal 40 ini dibuka dengan angka 14 dan dikunci
dengan angka 14. Jadi keseluruhan kisah dalam pasal 40 berada di dalam koridor
angka 14. Sesuai ayat kunci yaitu ayat 4 dikatakan Yehezkiel harus lebih teliti
untuk melihat, lebih sungguh-sungguh mendengar dan harus lebih memperhatikan
apa yang dipelihatkan oleh Tuhan maka sekarang kita juga mencoba untuk masuk ke
sana.
Angka 14 adalah angka domba paskah.
Dengan demikian untuk memahami apa yang ada dalam
Yehezkiel 40 kita tidak bisa berangkat dengan logika atau pemikiran seseorang
selain kita meletakkan diri di atas Domba Paskah. Terbukti dalam Wahyu 5 rahasia
yang ditangisi oleh rasul Yohanes tidak dapat dibuka oleh siapapun selain Domba
Paskah.
Keluaran
12:3,6
3 Katakanlah
kepada segenap jemaah Israel: Pada tanggal sepuluh bulan ini diambillah oleh
masing-masing seekor anak domba, menurut kaum keluarga, seekor anak domba untuk
tiap-tiap rumah tangga.
6 Kamu harus mengurungnya sampai hari yang keempat
belas bulan ini; lalu seluruh jemaah Israel yang berkumpul, harus
menyembelihnya pada waktu senja.
Ayat ini digenapkan saat kematian Tuhan Yesus di
Golgota.
Dikatakan seekor
anak domba untuk tiap-tiap rumah tangga berarti Domba paskah ini menyentuh nikah
rumah tangga. Kita ini adalah satu keluarga yaitu keluarga Allah.
Efesus
2:19
Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan
pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota
keluarga Allah,
Kalau kita mengaku keluarga Allah berarti kita harus
memahami bahwa setiap pribadi yang mengalami pelayanan penebusan dan mengakui
Domba Paskah adalah sanak keluarga kita. Maka kehidupan itu pasti akan ada
dalam koridor persekutuan yang didasari oleh korban Paskah, Korban Anak Domba
Allah. Persekutuan keluarga Allah akan diwarnai dengan pembukaan rahasia Allah.
Bisa saja bersekutu tetapi kalau tidak ada pembukaan rahasia Firman Allah itu
berarti bukan ciri dari persekutuan keluarga Allah.
Yang terlebih dahulu harus ada sentuhan dengan angka
14 ini adalah Yehezkiel karena dia akan dipakai oleh Tuhan untuk menyampaikan
apa yang dia dengar, apa yang dia lihat dan apa yang Tuhan beritahukan
kepadanya. Walaupun tubuhnya ada di Babel tetapi rohnya ada di Israel. Artinya
hamba yang akan dipakai oleh Tuhan untuk menghentar sidang jemaat pada puncak
rencana Tuhan adalah hamba Tuhan yang harus keluar dari dirinya, keluar dari
keinginan daging (kepentingan-kepentingan duniawi) dan menyerah sepenuh pada
Roh Kudus.
Kalau hamba Tuhan keluar dari dirinya maka Allah
pasti mempertontonkan sesuatu kepadanya. Orang yang keluar dari keinginan
dagingnya pasti akan mudah dipercayakan rahasia Firman. Hamba Tuhan harus
keluar dari tawanan daging dan harus ada pada tawanan Allah. Kalau menggangu
orang yang menjadi tawanan Allah maka pasti akan berhadapan dengan Tuhan
sebagai penawan. Yehezkiel seperti tersandera di Babel dan Allah menariknya
keluar lalu membawanya ke negeri permai. Tuhan menyebut Israel sebagai negeri
yang permai.
Yehezkiel
20:6
Pada hari itu Aku bersumpah kepada mereka untuk
membawa mereka dari tanah Mesir ke tanah yang Kupilih baginya, negeri yang
berlimpah-limpah susu dan madunya, tanah yang permai di antara semua negeri.
Ibrani
12:22-23a
22 Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota
Allah yang hidup, Yerusalem sorgawi dan kepada beribu-ribu malaikat, suatu
kumpulan yang meriah,
23a dan kepada
jemaat anak-anak sulung, yang namanya terdaftar di sorga,
Inilah pengalaman Yehezkiel dan ini adalah pelajaran
bagi kami hamba-hamba Tuhan dan umat Tuhan bahwa inilah sistem Sorga, bagaimana
bentuk pelayanan demi terwujudnya Bait Allah atau Tubuh Kristus.
Ada persamaan antara Wahyu 21:10 dan Yehezkiel 40:2.
Yehezkiel
40:2
dalam penglihatan-penglihatan ilahi ke tanah Israel
dan menempatkan aku di atas sebuah gunung yang tinggi sekali. Di atas itu di
hadapanku ada yang menyerupai bentuk kota.
Wahyu
21:10
Lalu, di dalam roh ia membawa aku ke atas sebuah
gunung yang besar lagi tinggi dan ia menunjukkan kepadaku kota yang kudus itu,
Yerusalem, turun dari sorga, dari Allah.
Kita sekarang sudah mau masuk dalam kegenapan kisah-kisah
ini, alangkah sialnya kalau kita beribadah dan melayani tetapi tidak masuk
dalam kegenapan ini. Kota di atas gunung yang tinggi ini adalah penampilan
mempelai wanita istri Anak Domba Allah. Untuk bisa menggiring jemaat ke sana,
hamba Tuhan terlebih dahulu harus keluar dari dagingnya dan harus keluar dari
roh Babel. Disandera oleh Babel berarti pikirannya selalu yang duniawi. Kita
sudah berada pada ruas jalan akhir, jangan sampai kita tersandera, kita harus
berupaya keluar dari situ. Tujuan kita keluar adalah Tuhan mau memperlihatkan
puncak rencana Allah.
Angka yang paling tinggi yang disebutkan dalam
Yehezkiel 40 adalah angka 100 yang disebutkan 3 kali.
Ø Angka
100 yang pertama menunjuk Allah Bapa yang mempunyai gagasan untuk menikahkan
AnakNya. Contohnya adalah Abraham yang merancang untuk menikahkan Ishak anaknya.
Ø Angka
100 yang kedua menunjuk Roh Kudus dan Hamba-hamba Tuhan sebagai pelaksana
rencana Allah. Contohnya adalah Eliezer hamba Abraham sebagai pelaksana untuk
membawa Ribka menjadi istri Ishak.
Ø Angka
100 yang ketiga menunjuk Anak Allah sebagai yang berkepentingan untuk menikah
(mendapat tubuh/istri).
Ribka
adalah kehidupan yang digambarkan sebagai keluarga Allah yang dicari. Bentuk
pelayanan Ribka bukan pelayanan setengah hati, dia menimba air sampai rombongan
Eliezer dan semua unta puas minum. Ini model gereja Tuhan yang akan dibawa
masuk pada kegenapan angka 100 yaitu angka nikah yang rohani.
Wahyu 19:7
Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan
memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya
telah siap sedia.
Wahyu 21:9
Maka datanglah seorang dari ketujuh malaikat yang
memegang ketujuh cawan, yang penuh dengan ketujuh malapetaka terakhir itu, lalu
ia berkata kepadaku, katanya: "Marilah ke sini, aku akan menunjukkan
kepadamu pengantin perempuan, mempelai Anak Domba."
Angka
100 sudah langsung kita temukan pada pintu gerbang Tabernakel. Jadi begitu kita
menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat kita sudah diiming-imingi menjadi
mempelai wanita Yesus, berarti kita menerima pinangan Yesus.
Atas kesediaan
dan kerelaan hati Tuhan rahasia Firman itu dibukakan dan ditujukan kepada
bangsa kafir. Tetapi sangat disayangkan, justru Tuhan melawati dengan pembukaan
rahasia Firman tetapi banyak orang-orang Kristen yang adalah bangsa kafir yang
malah menyindir dan tidak sepenuh hati menerima serta mempersalahkan dan
mengeritik. Itu sama dengan penolakan terhadap kesediaan dan kerelaan hati Tuhan.
Efesus 1:8-10
8 yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala
hikmat dan pengertian.
9 Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya
kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang
dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus
10 sebagai persiapan kegenapan waktu untuk
mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di
sorga maupun yang di bumi.
Wahyu 5:6
Maka aku melihat di tengah-tengah takhta dan keempat
makhluk itu dan di tengah-tengah tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba seperti
telah disembelih, bertanduk tujuh dan bermata tujuh: itulah ketujuh Roh Allah
yang diutus ke seluruh bumi.
Anak Domba Paskah ini memiliki fasilitas yaitu:
Ø 7
tanduk artinya kemenangan yang sempurna oleh kuasa kebangkitan.
Ø 7 mata
menunjuk tujuh Roh Allah.
Ini dimiliki oleh Tuhan Yesus tetapi tidak Ia
monopoli namun diberikan juga kepada gereja Tuhan. Kalau kita mengakui Domba
Paskah/korban Kristus maka buktikan bahwa kita memiliki tanda-tanda kemenangan,
memiliki roh hikmat, roh pengertian, roh nasihat, roh keperkasaan, roh
pengenalan, roh takut akan Tuhan dan roh keadilan. Pembuktian awalnya kita
harus keluar dari kehidupan yang disandera oleh daging dan oleh Babel, jangan
tetap tinggal di situ. Kalau gembala memberitakan Firman tetapi tidak keluar
dari keinginan-keinginan nafsu daging dan selalu berupaya untuk meraup kekayaan
dunia ini, berarti itu adalah kebohongan. Peran gembala menentukan selamat
tidaknya sidang jemaat. Kalau gembala salah maka jemaat yang kena murka.
Wahyu
10:5-6
5 Dan malaikat yang kulihat berdiri di atas laut dan
di atas bumi, mengangkat tangan kanannya ke langit,
6 dan ia bersumpah demi Dia yang hidup sampai
selama-lamanya, yang telah menciptakan langit dan segala isinya, dan bumi dan segala
isinya, dan laut dan segala isinya, katanya: "Tidak akan ada penundaan
lagi!
Malaikat
ini adalah pribadi Yesus sendiri yang sudah menerima gulungan kitab dari Yang
duduk di atas takhta. Di sini Tuhan Yesus mempertontonkan bahwa bukan hanya sekedar
perhiasan semata penampilan 7 tanduk itu, tetapi dipertontonkan kekuatan 7
tanduk yang memberikan kemenangan yang luar biasa sehingga mampu menekan dan
mengalahkan kekuatan antikris yang akan keluar dari laut, mampu untuk menekan
atau membungkemkan pekerjaan nabi palsu yang menipu ibadah dan kitab ditangan
kanan yang terangkat mampu menghadapi gerakan iblis di angkasa.
Tujuan
Tuhan membukakan rahasia Firman melalui hamba Tuhan yang keluar dari ikatan dagingnya
adalah untuk menghentar sidang jemaat untuk mampu menghadapi trio iblis yang
semakin ganas bekerja di hari-hari terakhir ini.
Bagaimana kalau pelayanan
mempunya motivasi yang salah? Itu sebabnya kalau ada orang kepercayaan Tuhan
mengingatkan kita seharusnya kita dengan rendah hati menerima sebab andaikata
tidak ada yang mengingatkan maka pasti kejebak.
Kalau tidak menerima nasihat maka
berkatnya kembali pada yang memberi nasihat. Kita harus melihat dulu siapa yang
memberi nasihat, kalau bukan orang yang dipercaya oleh Tuhan kita bisa tidak
peduli. Tetapi kalau yang menasihati itu adalah orang yang dipercaya oleh Tuhan
dan terbukti ada pembukaan rahasia Firman maka jangan kita tolak sebab itu
adalah kasih Tuhan.
Kehidupan yang dikatakan dalam
Yehezkiel 40:4, matanya jeli dan nyelimet memperhatikan gejala-gejala yang
berbahaya terutama terhadap kusta yang mempunyai masa inkubasi yang lama. Iblis
itu begitu licik menggangu kita, ia memasukan benih dosa seperti kusta. Itu
sebabnya jangan marah bila ada yang memberikan nasihat kepada kita. Sebab
mungkin sekarang belum nampak dosa itu, namun bagi hamba Tuhan yang jeli
melihat bisa menyadari hal itu sehingga bagi yang menerima nasihatnya bisa
segera tertolong.
Ibrani
10:25
Janganlah kita menjauhkan diri dari
pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi
marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari
Tuhan yang mendekat.
Kadangkala ada yang giat
menasihati tetapi orang yang dinasihati malah salah menerima. Bahkan kalau
tidak memahami tujuan nasihat bisa berubah membenci bahkan memusuhi orang yang
memberi nasihat. Kita dinasihati sebab orang itu prihatin dengan kita. Kalau yang
dinasihati itu malah marah itu berarti kehidupannya disandera oleh daging dan
orang yang demikian sulit untuk keluar.
Yesaya
14:17
yang telah membuat dunia seperti padang gurun, dan
menghancurkan kota-kotanya, yang tidak melepaskan orang-orangnya yang terkurung
pulang ke rumah?
Wahyu
10:6
dan ia bersumpah demi Dia yang hidup sampai
selama-lamanya, yang telah menciptakan langit dan segala isinya, dan bumi dan
segala isinya, dan laut dan segala isinya, katanya: "Tidak akan ada
penundaan lagi!
Artinya waktu sudah mau habis. Kekuatan
hanya kita peroleh lewat angka 14 yaitu Korban Kristus sehingga kita bisa
mengalahkan tiro iblis. Jangan coba kita cari kalau waktu sudah habis, sebab
fasilitas sudah dicabut oleh Tuhan.
Wahyu
10:7
Tetapi pada waktu bunyi sangkakala dari malaikat
yang ketujuh, yaitu apabila ia meniup sangkakalanya, maka akan genaplah
keputusan rahasia Allah, seperti yang telah Ia beritakan kepada
hamba-hamba-Nya, yaitu para nabi."
Kalau
kita berkata belum mendengar keputusan rahasia Allah itu berarti membohongi
diri sendiri dan bersalah besar di hadapan Tuhan sebab sudah diserukan oleh
hamba-hamba Tuhan. Keputusan rahasia Allah memiliki satu tujuan akhir yaitu
menjadikan kita masuk dalam pengalaman angka 100 yaitu menikah dengan Kristus.
Keputusan Allah adalah untuk menampilkan BaitNya yaitu TubuhNya dalam standar
angka 20,12 dan 10.
Yehezkiel 40:49
Panjang balai Bait Suci itu adalah dua puluh hasta
dan lebarnya dua belas hasta. Orang dapat naik ke situ melalui tangga yang
sepuluh tingkat dan dekat kedua tiang tembok itu ada dua tiang, satu sebelah
sini dan satu sebelah sana.
Rahasia Allah yang akan datang
sudah dikumandangkan dari sekarang lewat Firman yang disampaikan yang
mengkisahkan hal-hal yang akan terjadi.
Wahyu
10:8-9
8 Dan suara yang telah kudengar dari langit itu,
berkata pula kepadaku, katanya: "Pergilah, ambillah gulungan kitab
yang terbuka di tangan malaikat, yang berdiri di atas laut dan di atas bumi
itu."
9 Lalu aku pergi
kepada malaikat itu dan meminta kepadanya, supaya ia memberikan gulungan kitab
itu kepadaku. Katanya kepadaku: "Ambillah dan makanlah dia; ia akan
membuat perutmu terasa pahit, tetapi di dalam mulutmu ia akan terasa manis
seperti madu."
“Pergilah” berarti ada himbauan untuk maju dan
alamatnya sudah jelas yaitu kepada Malaikat yang memang kitab kecil yang
terbuka, artinya kemana ada pembukaan rahasia Firman.
Wahyu
10:9,11
11 Maka ia berkata kepadaku: "Engkau harus
bernubuat lagi kepada banyak bangsa dan kaum dan bahasa dan raja."
Semoga sebagai hamba Tuhan bisa memahami hal ini
sehingga dalam pelayanan memiliki motivasi yang jelas kemana sasaran ibadah
pelayanannya. Jangan sampai disandera oleh Babel sehingga lebih banyak
berbicara perkara-perkara jasmani. Kalau pendeta berkhotbah hanya mengenai
perkara jasmani sama dengan mendirikan jemaat bernuansa Babel.
Apa yang dinubuatkan dalam kitab Yehezkiel
benar-benar kita melihat wujudnya dalam Wahyu 21:10.
Ketika mendapat penglihatan, secara tubuh Yehezkiel
berada di Babel tetapi secara rohani dia berada di Yerusalem. Secara tubuh kita
berada di bumi tetapi secara rohani kita harus mengkaitkan diri dengan
perkara-perkara yang di atas.
Kolose
3:1-4
1 Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan
Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah
kanan Allah.
2 Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di
bumi.
3 Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi
bersama dengan Kristus di dalam Allah.
4 Apabila Kristus, yang adalah hidup kita,
menyatakan diri kelak, kamu pun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam
kemuliaan.
Ibrani
12:22-23
22 Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota
Allah yang hidup, Yerusalem sorgawi dan kepada beribu-ribu malaikat, suatu
kumpulan yang meriah,
23a dan kepada
jemaat anak-anak sulung, yang namanya terdaftar di sorga,
Suasana Bukit Sion sudah harus kita nikmati. Ketika
kita sudah menikmati berarti kita sudah ada di situ.
Tidak sulit untuk mengetahui apakah nama kita sudah
terdaftar di Sorga, yaitu kalau kita bisa menikmati suasana Bukit Sion, bisa
menikmati Firman pengajaran tanpa ada roh penolakan. Kalau kita masih
tersandera dengan daging dan Babel berarti belum terdaftar di Sorga dan masih
mendaftar di Babel. Prilaku kitalah yang begitu kuat menulis kita mendaftar di
mana. Jangan tunggu hal ini yang terjadi:
Yeremia
17:1-2
1 "Dosa Yehuda telah tertulis dengan pena besi,
yang matanya dari intan, terukir pada loh hati mereka dan pada tanduk-tanduk
mezbah mereka
2 sebagai peringatan terhadap mereka! -- Mezbah-mezbah
mereka dan tiang-tiang berhala mereka memang ada di samping pohon yang rimbun
di atas bukit yang tinggi,
Ada mezbah berarti ada ibadah tetapi yang tertulis
adalah dosa pada hati mereka, otomatis mereka disandera oleh Babel. Kalau ada
Mezbah jangan ditanam pohon disekitarnya. Bangsa kafir membuat mezbah untuk
berhala dan menanam pohon di sekitarnya. Itu adalah lambang seksual yang
menyimpang.
Ulangan
16:21-22
21 "Janganlah engkau menanam sesuatu pohon
sebagai tiang berhala di samping mezbah TUHAN, Allahmu, mezbah yang akan
kaubuat bagimu.
22 Janganlah
juga kaudirikan bagimu tugu berhala, yang dibenci oleh TUHAN, Allahmu.
Dalam perjanjian lama kata hutang ada 39 kali
disebutkan dan lebih banyak kena mengena dengan persoalan Mezbah. Kalau ada pohon
berarti ada penyelewengan, sama dengan membangkitkan cemburu Tuhan.
I
Korintus 10:22
Atau maukah kita membangkitkan cemburu Tuhan? Apakah
kita lebih kuat dari pada Dia?
Tuhan membawa kehidupan gereja Tuhan supaya fokus
pada satu Pribadi. Jangan sampai rohani yang tadinya sudah meroket tiba-tiba
malah menukik. Ada banyak faktor yang menjadi penyebab, antara lain ada roh
dursila. Contohnya Nabot yang tadinya sudah meroket akhirnya binasa karena ada
roh dursila yang sempat menguasainya disaat-saat terakhir.
1
Raja-raja 21:13
Kemudian datanglah dua orang, yakni orang-orang
dursila itu, lalu duduk menghadapi Nabot. Orang-orang dursila itu naik saksi
terhadap Nabot di depan rakyat, katanya: "Nabot telah mengutuk Allah dan
raja." Sesudah itu mereka membawa dia ke luar kota, lalu melempari dia
dengan batu sampai mati.
Yehezkiel
40:49
Panjang balai
Bait Suci itu adalah dua puluh hasta dan lebarnya dua belas
hasta. Orang dapat naik ke situ melalui tangga yang sepuluh tingkat dan
dekat kedua tiang tembok itu ada dua tiang, satu sebelah sini dan satu sebelah
sana.
Angka
20
Panjang balai Bait Suci adalah 20. Angka 20 adalah
panjang sabarnya Tuhan menunggu kita.
Angka 20 yang dikenakan kepada Yakub ketika ada di
rumah Laban dihubungkan dengan persoalan nikah. Angka 20 yang dikaitkan dengan
pembangunan Bait Allah oleh Salomo dikaitkan dengan ibadah. Itu sebabnya orang
yang menikmati panjangnya sabar kasih Allah ini adalah orang yang menghargai
ibadah dan membimbing dia untuk mencapai nikah yang rohani. Nikah dan ibadah
inilah rahasia yang dikatakan dalam Wahyu 10:7 yang akan segera digenapkan.
I
Raja-raja 9:10
Setelah lewat dua puluh tahun selesailah
Salomo mendirikan kedua rumah itu, yakni rumah TUHAN dan istana raja.
Kejadian
31:38
Selama dua
puluh tahun ini aku bersama-sama dengan engkau; domba dan kambing betinamu
tidak pernah keguguran dan jantan dari kambing dombamu tidak pernah kumakan.
Jadi angka 20 yang ditampilkan dalam Yehezkiel 20 adalah
kesabaran Tuhan menanti kapan anak Tuhan keluar dari hidup yang lama, keluar
dari pengaruh daging, keluar dari keadaan disandera Babel sehingga bisa
mengarah ke nikah yang rohani.
Panjang tirai pada pintu gerbang Tabernakel adalah
20 hasta, itu menunjuk kesabaran Tuhan menanti kita. Kita tidak bisa mengukur
dengan apapun.
Efesus
3:18
Aku berdoa,
supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa
lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus,
Kalau tidak ada panjang sabar kasih Allah sudah lama
kita binasa, terlebih lagi kita bisa kafir. Tetapi seringkali kita malah masih
berulah dan bertingkah padahal hanya kemurahan Tuhan sehingga rahasia Firman
Tuhan dibukakan bagi kita bangsa kafir.
Ketika Tuhan Yesus mengangkat 12 rasul, mereka
diangkat sebelum pengalamanNya mati dan bangkit. Ketika Tuhan Yesus mengangkat
gembala itu terjadi setelah Ia mengalami pengalaman kematian dan kebangkitan.
Kuasa kematian dan kebangkitan inilah yang membuka rahasia Firman yang harus
dibekali kepada gembala. Paulus diangkat setelah Yesus bangkit dan kepadanya
dipercayakan rahasia Firman dan rasul Paulus adalah rasul special untuk kita
bangsa kafir.
1
Korintus 4:1-2
1 Demikianlah hendaknya orang memandang kami:
sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan rahasia Allah.
2 Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang
demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai.
Sebenarnya kalau melihat panjang sabar Allah yang
mana seharusnya kita sudah habis maka kita tidak usah bertingkah lagi di
hadapan Tuhan. Sekarang Allah menanti dan tidak lama lagi kesempatan akan
tertutup. Jangan tunggu Tuhan sudah masuk ke dalam baitNya lalu pintu ditutup
dan kita baru mau mencari baitNya sebab sudah tidak bisa. Artinya ketika Tuhan
mendapatkan mempelai wanitaNya (baitNya) maka pintu kemurahan itu tertutup.
Angka
12
Angka 12 adalah angka persekutuan. Jangan kita
entengkan persekutan. Dalam Wahyu 21 angka 12 ini mencuat berkali-kali. Berarti
angka 12 mewarnai Yerusalem Baru. Ketika kita menghargai roh persekutuan dan
persekutuan bukan karena dorongan perkara yang lain tetapi karena korban
Kristus maka kita digiring masuk ke Yerusalem Baru.
Angka
10
Ada angka 10 yang menunjuk Firman sepenuh, Firman
yang menjadi daging. Ada 10 penampilan Firman yang menjadi daging dalam Ibrani
1:1-5.
1)
Dia pewaris
2)
Dia pencipta alam semesta
3)
Cahaya kemuliaan Allah
4)
Gambar wujud Allah
5)
Menanggung segala sesuatu oleh FirmanNya
6)
Menyucikan dosa
7)
Duduk di sebelah kanan yang Maha Besar
8)
Jauh lebih tinggi daripada
malaikat-malaikat
9)
Memiliki nama di atas segala nama
10) Anak
Allah
Ada dua tiang di sebelah sini dan di sebelah sana.
Dalam Yehezkiel tidak disebutkan bagaimana tentang tiang tersebut tetapi
disebutkan dalam bait Allah yang dibangun oleh Salomo.
I
Raja-raja 7:21
Kemudian tiang-tiang itu didirikannya dekat balai
ruang besar. Ketika ia mendirikan tiang kanan, ia menamainya Yakhin; ketika ia
mendirikan tiang kiri, ia menamainya Boas.
Tiang yang pertama Yakhin artinya Allah/Yehova akan
menetapkan. Kalau Tuhan menetapkan tidak ada satu orang pun yang bisa mengoyang
dan mengusik.
Tiang yang kedua adalah Boas artinya di dalam dia
ada kuat kuasa. Dalam Wahyu 10 tadi kita lihat kekuatan itu mampu mengalahkan
trio iblis.
Apa yang digambarkan dalam kita nabi Yehezkiel
kiranya tidak hanya kita dengar tetapi bawalah hidupmu untuk ditetapkan oleh
Tuhan.
Yohanes
15:16
Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang
memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan
buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam
nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.
Dalam arti Yakhin masih ada kata “akan ditetapkan”,
jangan sampai kita tidak masuk pada bagian yang ditetapkan. Itu sebabnya tidak
usah kita melirik sana dan sini tetapi biarlah kita fokus pada Yesus yang
tampil dengan 10 status pribadinya.
Ibrani
1:1-5
1 Setelah pada zaman dahulu Allah berulang kali dan
dalam pelbagai cara berbicara kepada nenek moyang kita dengan perantaraan
nabi-nabi,
2 maka pada zaman akhir ini Ia telah berbicara
kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya, yang telah Ia tetapkan sebagai yang
berhak menerima segala yang ada. Oleh Dia Allah telah menjadikan alam
semesta.
3 Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar
wujud Allah dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh
kekuasaan. Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia
duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi,
4 jauh lebih tinggi dari pada malaikat-malaikat,
sama seperti nama yang dikaruniakan kepada-Nya jauh lebih indah dari pada
nama mereka.
5 Karena kepada siapakah di antara malaikat-malaikat
itu pernah Ia katakan: "Anak-Ku Engkau! Engkau telah Kuperanakkan
pada hari ini?" dan "Aku akan menjadi Bapa-Nya, dan Ia akan menjadi
Anak-Ku?"
Panjang sabar Allah segera akan berakhir itu
sebabnya perhatikan hal ini dengan baik-baik.
Tuhan memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar