Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Ketika
kita mendengar Firman biarlah dengan kerendahan hati sebab tanpa kerendahan
hati kita tidak akan bisa menerima berkat yang akan menggarap kehidupan kita.
Yehekiel 46:10-18
46:10 Mengenai raja itu, ia akan masuk bersama-sama
mereka dan keluar bersama-sama mereka.
46:11 Pada hari-hari raya dan perayaan-perayaan yang
tetap harus ada korban sajian, yaitu satu efa tepung diolah dengan seekor lembu
jantan dan satu efa tepung diolah dengan seekor domba jantan, tetapi korban
sajian dari domba-domba yang lain bergantung pada kemampuannya, serta minyak
satu hin untuk satu efa.
46:12 Kalau raja mengolah korban bakaran sukarela
atau korban keselamatan sukarela bagi TUHAN, maka orang harus membukakan pintu
gerbang sebelah timur untuk dia dan ia akan mempersembahkan korban bakarannya
dan korban keselamatannya itu seperti ia perbuat pada hari Sabat. Kemudian ia
keluar, dan sesudah ia keluar pintu gerbang harus ditutup.
46:13 Tiap hari ia harus mengolah domba yang berumur
satu tahun dan yang tiada bercela sebagai korban bakaran bagi TUHAN; setiap
pagi ia harus melakukan itu.
46:14 Di samping itu setiap pagi ia harus
mempersembahkan korban sajian seperenam efa tepung dengan minyak sepertiga hin
untuk mencampur tepung yang terbaik itu; itulah korban sajian bagi TUHAN, dan
ketetapan itu tetap selama-lamanya.
46:15 Demikianlah mereka harus mempersembahkan domba
dan korban sajian dan minyak setiap pagi sebagai korban bakaran yang tetap.
46:16 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Kalau raja itu
memberi sesuatu pemberian dari milik pusakanya kepada salah seorang anaknya,
maka itu menjadi kepunyaan anaknya, dan milik ini menjadi pusaka mereka.
46:17 Kalau ia memberikan pemberian dari milik
pusakanya kepada salah seorang hambanya, maka itu menjadi kepunyaannya sampai
tahun kebebasan, lalu harus kembali kepada raja itu; hanya anak-anak raja itu
boleh mewarisi milik pusakanya.
46:18 Dan janganlah raja itu mengambil sesuatu dari
milik pusaka rakyat, sehingga mereka terdesak dari miliknya; hanya dari
miliknya boleh ia mewariskan kepada anak-anaknya supaya jangan seorang pun dari
umat-Ku didesak dari miliknya."
Yang
dimaksud raja di sini tidak semata kehidupan yang duduk di takhta kerajaan
tetapi ini ada hubungannya dengan seorang pemimpin dengan umat Tuhan.
Sebagaimana pemimpin itu masuk demikian juga umat Tuhan masuk, sebagaimana
pemimpin itu keluar demikian juga umat Tuhan keluar.
Jadi
apa yang dikerjakan oleh pemimpin itu yang dikerjakan oleh umat. Kalau itu
nampak dan nyata berarti umat itu telah berhasil digarap oleh Firman Allah
sehingga dia benar-benar sehati, sejiwa, semulut dan sepikiran dengan pemimpin.
Yehezkiel 46:10
46:10 Mengenai raja itu, ia akan masuk bersama-sama
mereka dan keluar bersama-sama mereka.
Pasal-pasal
terakhir dari kitab Yehezkiel ini menunjuk waktu yang sudah mepet sekali dengan
kedatangan Tuhan pada kali yang kedua.
Tuhan
mengajarkan kita bahwa umat Tuhan itu melihat dan digerakkan oleh pelayanan
pemimpin. Sebab apa yang dilihat, didengar dan diraba oleh pemimpin diberitakan
kepada umat supaya terjadi persekutuan. Contoh persekutuan adalah persekutuan
bapa dan anak dan bila terjadi persekutuan seperti itu maka sempurnalah
sukacitanya. Tetapi kalau pemimpin berbicara dan umat Tuhan menanggapi lain
maka kelak akan terjadi perpisahan.
Menjelang
kedatangan Tuhan kita selalu diingatkan Tuhan agar tidak terjadi
perpisahan/perceraian sebab mengerikan perceraian itu. Agar tidak terjadi
perceraian maka sebagaimana pemimpin masuk itu kita ikuti, bagaimana pemimpin
keluar itu juga yang kita ikuti. Inilah sistem Tuhan dan Firman Tuhan mengajar
hal itu kepada kita. Apalagi kalau pemimpin itu sudah melayani dengan sukarela
tanpa motivasi yang lain dan dilakukan demi umat Tuhan maka jangan coba kita
lawan.
Yehezkiel 46:12
46:12 Kalau raja mengolah korban bakaran sukarela
atau korban keselamatan sukarela bagi TUHAN, maka orang harus membukakan pintu
gerbang sebelah timur untuk dia dan ia akan mempersembahkan korban bakarannya
dan korban keselamatannya itu seperti ia perbuat pada hari Sabat. Kemudian ia
keluar, dan sesudah ia keluar pintu gerbang harus ditutup.
Kecuali
kalau pemimpin itu bertujuan lain dan tidak mengarahkan jemaat untuk menjadi
mempelai wanita supaya bisa bertemu dengan Tuhan Yesus sebagai Mempelai
Laki-laki Sorga maka itu adalah pemimpin yang tidak jelas tahbisannya.
1 efa
tepung untuk seekor lembu jantan dan 1 efa tepung untuk seekor domba, ini
dilakukan dengan rela hati. Mengapa ini dilakukan? Sebab pemimpin ini tahu
indahnya pesta nikah Anak Domba Allah dan dia rindu untuk ke sana, dia ingin
sidang jemaat di bawa ke sana sehingga dia melayani dengan kerelaan hati.
Sedikitnya dia sudah menikmati betapa indahnya masuk dalam pesta nikah Anak
Domba Allah di mana lembu sudah disembelih, domba sudah disembelih, ada makanan
yang tersaji di sana.
Matius 22:4
22:4 Ia menyuruh pula hamba-hamba lain, pesannya:
Katakanlah kepada orang-orang yang diundang itu: Sesungguhnya hidangan, telah
kusediakan, lembu-lembu jantan dan ternak piaraanku telah disembelih; semuanya
telah tersedia, datanglah ke perjamuan kawin ini.
Gereja
Tuhan biarlah kita memperhatikan hal ini baik-baik agar kita belajar untuk
dipolesi supaya kita lebih paham. Jangan sampai pemimpin masuk kita tidak mau
masuk, pemimpin keluar kita tidak mau keluar, artinya kita tidak mau meniru
irama gerak pemimpin. Ini fatal sebab kalau tidak mau mengikuti irama gerak
pemimpin maka pasti akan terpisah. Pemimpin/gembala melaksanakan tugas
panggilan Tuhan atas kehidupannya dengan sukarela tanpa pamrih.
Yohanes 10:3,9
10:3 Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba
mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut
namanya dan menuntunnya ke luar.
10:9 Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia
akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput.
Dalam
aktifitas ke dalam maupun aktifitas keluar domba ini ada dalam pantauan gembala,
artinya mereka tidak kehilangan kepemimpinan baik aktifitas ke dalam maupun
aktifitas keluar. Domba yang seperti ini justru mendapatkan padang rumput,
berarti dia mendapatkan asupan Firman dalam kelimpahannya.
Yehezkiel
46 ayat 11 kaitannya dengan pesta. Kita kelak akan dibawa pada pesta malam
nikah Anak Domba tetapi sekarang ini kita ada dalam suasana pesta siang. Beribadah
dan melayani adalah suasana pesta siang.
Matius 22:1-2
22:1 Lalu Yesus berbicara pula dalam perumpamaan
kepada mereka:
22:2 "Hal Kerajaan Sorga seumpama seorang raja,
yang mengadakan perjamuan kawin untuk anaknya.
Wahyu 19:9
19:9 Lalu ia berkata kepadaku: "Tuliskanlah:
Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba." Katanya
lagi kepadaku: "Perkataan ini adalah benar, perkataan-perkataan dari
Allah."
Wahyu
19:9 (Terjemahan bahasa Inggris)
19:9 And he saith unto me, Write, Blessed are they
which are called unto the marriage supper (=perjamuan tengah malam) of the
Lamb. And he saith unto me, These are the true sayings of God.
Matius 25:6
25:6 Waktu tengah malam terdengarlah suara orang
berseru: Mempelai datang! Songsonglah dia!
Matius 25:10
25:10 Akan tetapi, waktu mereka sedang pergi untuk membelinya,
datanglah mempelai itu dan mereka yang telah siap sedia masuk bersama-sama
dengan dia ke ruang perjamuan kawin, lalu pintu ditutup.
I Yohanes 1:1-3
1:1 Apa yang telah ada sejak semula, yang telah kami
dengar, yang telah kami lihat dengan mata kami, yang telah kami saksikan dan
yang telah kami raba dengan tangan kami tentang Firman hidup -- itulah yang
kami tuliskan kepada kamu.
1:2 Hidup itu telah dinyatakan, dan kami telah
melihatnya dan sekarang kami bersaksi dan memberitakan kepada kamu tentang
hidup kekal, yang ada bersama-sama dengan Bapa dan yang telah dinyatakan kepada
kami.
1:3 Apa yang telah kami lihat dan yang telah kami
dengar itu, kami beritakan kepada kamu juga, supaya kamu pun beroleh
persekutuan dengan kami. Dan persekutuan kami adalah persekutuan dengan Bapa
dan dengan Anak-Nya, Yesus Kristus.
Jadi
dalam persekutuan gembala dengan jemaat sudah terkait dengan Allah Bapa dan
Allah Anak, sebab yang diberitakan oleh gembala adalah apa yang dia dengar, apa
yang dia lihat dan apa yang dia raba.
I Yohanes 1:4
1:4 Dan semuanya ini kami tuliskan kepada kamu,
supaya sukacita kami menjadi sempurna.
Kalau
dikatakan sukacita itu sampai sempurna itu berarti suasana pesta nikah. Tidak
mungkin dalam suasana pesta yang ada pertikaian/ perselisihan ini bukan pesta
yang bersuasana sukacita.
Tujuan
dari pemberitaan Firman Allah tentu ada sasaran. Sasaran itu ditunjukkan oleh
Firman nubuat dan untuk mencapai apa yang ditunjukkan Firman nubuat ada Firman
pengajaran yang disampaikan lewat kepemimpinan seorang gembala.
Sementara
pesta siang berjalan murka Allah juga berjalan. Itulah yang dikatakan dalam
Zakharia 8:2.
Zakharia 8:2
8:2 "Beginilah firman TUHAN semesta alam: Aku
berusaha untuk Sion dengan kegiatan yang besar dan dengan kehangatan amarah
yang besar.
Biarlah
kegiatan Tuhan yang besar untuk Sion ini kita tanggapi. Jangan kita malah
kesedot dalam kehangatan amarah Tuhan yang besar. Pada kegerakan gereja hujan
awal, gereja Tuhan yang masih baru berdiri ini dihimpit oleh Herodes, Imam-imam
kepala dan ahli-ahli Taurat tetapi mereka justru menikmati sukacita. Namun saat
terjadi kegerakan yang besar itu terjadi juga penghukuman Tuhan terhadap
Ananias dan Safira.
Kalau
kita mau masuk pada kelompok yang menerima kegiatan Allah yang besar untuk
membangun kita maka kita harus menerima Firman yang menyucikan walaupun sakit
bagi daging sebab Tuhan sedang membersihkan kita, Tuhan sedang membasuh kita
dari pada kita dimurkai Tuhan. Sakitnya daging kita ketika menerima Firman
Allah itu tidak sebanding dengan siksaan antikristus 3,5 tahun. Sakitnya
seperti penderitaan seorang ibu ketika melahirkan,
Yohanes 16:21
16:21 Seorang perempuan berdukacita pada saat ia
melahirkan, tetapi sesudah ia melahirkan anaknya, ia tidak ingat lagi akan
penderitaannya, karena kegembiraan bahwa seorang manusia telah dilahirkan ke
dunia.
Roma 8:18
8:18 Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman
sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan
kepada kita.
tetapi
lebih baik kita menderita karena mempraktekkan Firman Tuhan dari pada menderita
dalam aniaya antikristus.
Ibrani 12:10-11
12:10 Sebab mereka mendidik kita dalam waktu yang
pendek sesuai dengan apa yang mereka anggap baik, tetapi Dia menghajar kita
untuk kebaikan kita, supaya kita beroleh bagian dalam kekudusan-Nya.
12:11 Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia
diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia
menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih
olehnya.
Yehezkiel 46:11
46:11 Pada hari-hari raya dan perayaan-perayaan yang
tetap harus ada korban sajian, yaitu satu efa tepung diolah dengan seekor lembu
jantan dan satu efa tepung diolah dengan seekor domba jantan, tetapi korban
sajian dari domba-domba yang lain bergantung pada kemampuannya, serta
minyak satu hin untuk satu efa.
Berarti
diberi kelonggaran, tidak ada pemaksaan. Tetapi untuk tepung takarannya tetap
harus 1 efa atau 10 gomer untuk satu ekor domba jantan dan untuk minyak harus 1
hin (1 hin=1/6 efa). Inilah ciri suasana pesta. Angka 10 berarti Firman
sepenuhnya. Maksudnya adalah kehidupan yang masuk dalam pesta siang tidak
memilih dan memilah-milah Firman tetapi dia menerima secara utuh.
Untuk
mendapatkan 1 efa tepung yang halus tidaklah gampang. Gandum harus ditumbuk dan
di ayak supaya bisa mendapatkan tepung yang halus. Jangan kaget dan jangan
heran kalau kita ditumbuk dan diayak oleh Firman Allah sebab tujuannya supaya
kita halus, supaya kita memiliki 10 gomer yang terbaik.
Kolose 1:24
1:24 Sekarang aku bersukacita bahwa aku boleh
menderita karena kamu, dan menggenapkan dalam dagingku apa yang kurang pada
penderitaan Kristus, untuk tubuh-Nya, yaitu jemaat.
Yang
masih kurang dari penderitaan Kristus adalah TubuhNya belum ada. Apakah saudara
juga rela menderita supaya bisa tampil sebagai anggota TubuhNya? Kalau tidak
mau menjadi Tubuh Kristus yang sempurna Tuhan tidak memaksa dan kepada orang
itu diberi kesempatan masuk dalam masa 3,5 tahun aniaya antikristus. Kalau dia
bertahan maka dia selamat.
Kolose 1:25-27
1:25 Aku telah menjadi pelayan jemaat itu sesuai
dengan tugas yang dipercayakan Allah kepadaku untuk meneruskan firman-Nya
dengan sepenuhnya kepada kamu,
1:26 yaitu rahasia yang tersembunyi dari abad ke
abad dan dari turunan ke turunan, tetapi yang sekarang dinyatakan kepada
orang-orang kudus-Nya.
1:27 Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa
kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada
di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan!
Justru
kepada kita bangsa kafir rahasia Firman itu Tuhan bukakan dengan limpahnya.
Sebetulnya kita bangsa kafir ini sudah harus memuncak rasa terima kasih kita
kepada Tuhan sebab justru kepada kita orang yang tidak masuk hitungan sudah
Tuhan limpahkan pembukaan rahasia FirmanNya.
Kolose 1:28
1:28 Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap
orang kami nasihati dan tiap-tiap orang kami ajari dalam segala hikmat, untuk
memimpin tiap-tiap orang kepada kesempurnaan dalam Kristus.
Kita
melihat kesungguhan hati seorang pemimpin untuk membawa umat menjadi Tubuh
Kristus, menjadi Mempelai Wanita Tuhan. Ada orang yang hanya sekedar bicara
sebagai anggota Tubuh Kristus tetapi kenyataannya tidak sebab tidak mendapat
pelayanan pembukaan rahasia Firman. Yang menjadi anggota Tubuh Kristus itulah
yang kelak akan disingkirkan.
Minyak
itu harus 1 hin yang adalah 1/6 Efa. Angka 6 adalah angka manusia. Tuhan tidak
membiarkan kita manusia dan bukti Tuhan mengindahkan kita, Dia memberikan
Firman di dalam kelimpahan.
Mazmur 8:5
8:5 apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya?
Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?
Jangan seperti
kalimat “tetapi korban sajian dari domba-domba yang lain bergantung pada
kemampuannya”. Ini adalah kehidupan yang mendapat kelonggaran dan masuk
dalam masa 3,5 tahun aniaya antikristus. Kita harus berada pada yang 1 efa
tepung dan 1 hin anggur. Itu karakteristik seorang mempelai wanita, dia rela
menerima 10 gomer tepung, dia rela walaupun ditumbuk dan ayak sehingga bisa
tampil seperti Kristus Yesus. Tuhan Yesus mengatakan “belajarlah kepadaKu sebab
Aku lemah lembut dan rendah hati”. Itu sebabnya mendengarkan Firman jangan
dengan keangkuhan.
Yehezkiel 46:12
46:12 Kalau raja mengolah korban bakaran sukarela
atau korban keselamatan sukarela bagi TUHAN, maka orang harus membukakan pintu
gerbang sebelah timur untuk dia dan ia akan mempersembahkan korban bakarannya
dan korban keselamatannya itu seperti ia perbuat pada hari Sabat. Kemudian ia
keluar, dan sesudah ia keluar pintu gerbang harus ditutup.
Ketika
raja atau pemimpin ini melaksanakan pelayanan yang sukarela maka umat disuruh
untuk membuka pintu sebelah timur. Kita sudah tahu ada 4 hal yang ada pada
sebelah timur. Sebelah timur itu adalah gerakan pertumbuhan dosa. Jadi kita
harus membuka pintu hati kita supaya pelayanan itu menggarap semua gerakkan
dosa yang ada dalam hati kita, itu harus dibersihkan dengan tuntas.
1. Adam
dan Hawa pergi ke sebelah timur Eden berarti sukacita dicabut.
Kejadian 3:24
3:24
Ia menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman Eden ditempatkan-Nyalah
beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk
menjaga jalan ke pohon kehidupan.
2. Kain setelah
membunuh dia pergi lagi ke sebelah timur. Ini menunjuk kehidupan yang bagaikan
pengembara dan pelarian yang selalu dihantui ketakutan.
Kejadian 4:16
4:16
Lalu Kain pergi dari hadapan TUHAN dan ia menetap di tanah Nod, di sebelah
timur Eden.
3. Membangun
menara Babel di sebelah timur berarti pengertian dicabut.
Kejadian 11:2,7
11:2
Maka berangkatlah mereka ke sebelah timur dan menjumpai tanah datar di tanah
Sinear, lalu menetaplah mereka di sana.
11:7
Baiklah Kita turun dan mengacaubalaukan di sana bahasa mereka, sehingga mereka
tidak mengerti lagi bahasa masing-masing."
4. Anak-anak
Ketura pergi ke sebelah timur berarti tidak diberikan hak kesulungan.
Kejadian 25:6
25:6 tetapi
kepada anak-anaknya yang diperolehnya dari gundik-gundiknya ia memberikan
pemberian; kemudian ia menyuruh mereka -- masih pada waktu ia hidup --
meninggalkan Ishak, anaknya, dan pergi ke sebelah timur, ke Tanah Timur.
Kita
harus membuka pintu sebelah timur supaya jangan sampai sukacita dicabut, jangan
kita selalu dihimpit oleh perasaan takut sehingga akhirnya ibadah pelayanan
gagal, jangan sampai Tuhan mencabut roh pengertian sebab kalau Tuhan mencabut
roh pengertian maka hancurlah kehidupan itu, walaupun dia mendengar Firman dia
tidak akan mengerti. Dan jangan sampai kita kehilangan hak sulung.
Itu
sebabnya kita harus membuka pintu sebelah timur, artinya kita membuka hati dan
perasaan kita untuk rela digarap lewat pelayanan seorang raja atau seorang
pemimpin yang melayani dengan penuh kerendahan hati. Kedengarannya untuk dirinya,
tetapi tidak seperti itu.
Ketika
Yoas datang pada Elisa menjelang kematiannya, Yoas disuruh mengambil panah dan
busur. Yoas meminta pada Elisa supaya dia bisa mengalahkan orang Aram tetapi
Elisa malah memberikan sesuatu yang seperti teka-teki padahal sebentar lagi
Elisa akan mati. Pengertian Elisa mati adalah Firman dan Roh Kudus di angkat.
II Raja-raja 13:17
13:17 serta berkata: "Bukalah jendela yang di
sebelah timur!" Dan ketika dibukanya, berkatalah Elisa:
"Panahlah!" Lalu dipanahnya. Kemudian berkatalah Elisa: "Itulah
anak panah kemenangan dari pada TUHAN, anak panah kemenangan terhadap Aram.
Engkau akan mengalahkan Aram di Afek sampai habis lenyap."
Kalau
mau ada tanda kemenangan maka buka pintu hati sebelah timur, artinya lihat gerakkan
dosa yang seringkali menggangu kita, itu harus dikalahkan! Seringkali tanpa
kita sadari dosa ini bergerak dalam hati dan pikiran kita sehingga yang muncul
adalah gerakan-gerakan dosa yang adalah perlawanan terhadap Firman. Ini yang
harus dipanah dan dihancurkan.
Yehezkiel 46:13-14
46:13 Tiap hari ia harus mengolah domba yang berumur
satu tahun dan yang tiada bercela sebagai korban bakaran bagi TUHAN; setiap
pagi ia harus melakukan itu.
46:14 Di samping itu setiap pagi ia harus
mempersembahkan korban sajian seperenam efa tepung dengan minyak sepertiga hin
untuk mencampur tepung yang terbaik itu; itulah korban sajian bagi TUHAN, dan
ketetapan itu tetap selama-lamanya.
Untuk
tiap hari ada domba yang harus disembelih, itu yang dikatakan pada ayat 13 dan
pada ayat 14 dikatakan tiap pagi. Perbedaannya ada pada penekanan waktu. Jadi
menjelang kedatangan Tuhan apa yang harus kita lakukan tiap hari dan tiap pagi?
Rasul
Paulus mengatakan “kami bagaikan domba sembelihan setiap hari”.
Roma 8:36
8:36 Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau
kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai
domba-domba sembelihan."
Artinya
tiap hari kita harus ada pengalaman dalam keubahan hidup sebab selalu memandang
korban Kristus. Begitu kita memandang korban Kristus maka ada keubahan hidup
kita. Apalagi kalau setiap pagi hari menjelang beraktifitas kita sudah melihat
korban Kristus maka ketika melakukan aktifitas sepanjang hari kita menemukan
benturan-benturan maka kita bisa berkata “belum sebanding dengan yang dialami
Tuhan Yesus dengan yang saya alami” sehingga kita tidak gampang kecewa dan bisa
menyalibkan/mengalahkan daging kita. Kalau kita mengalami sengsara Tuhan Yesus
sudah mengingatkan supaya jangan kita kecewa.
Yohanes 16:1
16:1 "Semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya
kamu jangan kecewa dan menolak Aku.
Persoalan
penyaliban daging ini berulang kali Tuhan sampaikan. Kali ini kita akan melihat
3 ayat dimana Tuhan mengangkat persoalan ini.
1.
Matius
16:24
16:24 Lalu Yesus berkata kepada
murid-murid-Nya: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus
menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.
Kalau
memandang korban Kristus kita bisa menyangkal diri ketika mendengar bahasa
miring orang lain tentang pribadi kita, kita tidak akan mengamuk.
2.
Matius
10:38
10:38 Barangsiapa tidak memikul salibnya
dan mengikut Aku, ia tidak layak bagi-Ku.
Kalau
kita mau mempraktekkan hal ini kita pasti berhasil. Kalau tiap pagi kita sudah
menyembah Tuhan dan merenungkan korban Kristus, memandang penderitaan Kristus, maka
tidak akan ada lagi mulut yang mengomel. Memang akan ada alasan kita bersungut
dan berbantah tetapi alasan itu bisa kita buang dan menghadirkan yang baik. Itu
adalah godaan iblis supaya kita tidak layak bagi Tuhan. “Tidak layak bagi-Ku” berarti tidak layak menjadi Mempelai Wanita
Tuhan.
Mari kita melihat perhatikan
ruang gerak hidup kita hari-hari terakhir ini. Kita harus mengakui kita masih
sering terpancing oleh umpannya iblis. Kita harus mohon kepada Tuhan supaya
diberikan kekuatan.
3.
Lukas
14:27
14:27 Barangsiapa tidak memikul salibnya
dan mengikut Aku, ia tidak dapat menjadi murid-Ku.
Tidak
dapat menjadi murid berarti tidak bisa menjadi sama dengan Guru, tidak bisa
menjadi sama dengan Tuhan.
Lukas
6:40
6:40
Seorang murid tidak lebih dari pada gurunya, tetapi barangsiapa yang telah
tamat pelajarannya akan sama dengan gurunya.
Tidak
ada alasan untuk kita berkata “tidak bisa menjadi baru” sebab Tuhan selalu
menyediakan tiap hari.
Ratapan 3:22-23
3:22 Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak
habis-habisnya rahmat-Nya,
3:23 selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!
Jangan
salah menuntut rahmat Tuhan, jangan menuntut waktu siang atau malam tetapi
harus pagi hari.
Zefanya 3:5
3:5 Tetapi TUHAN adil di tengah-tengahnya, tidak
berbuat kelaliman. Pagi demi pagi Ia memberi hukum-Nya; itu tidak pernah
ketinggalan pada waktu fajar. Tetapi orang lalim tidak kenal malu!
Lalim
sama dengan kejam dan sadis, orang seperti itu tidak kenal malu.
Tiap
pagi kita harus melihat Tuhan Yesus artinya merenungkan korban Kristus dalam
penyembahan, berarti kita menerima kasih setia rahmat Tuhan.
Yehezkiel 46:15
46:15 Demikianlah mereka harus mempersembahkan domba
dan korban sajian dan minyak setiap pagi sebagai korban bakaran yang
tetap.
Setiap
pagi kita datang merenungkan korban Kristus berarti kita menikmati rahmat Tuhan
di dalam kehidupan kita sebagai umat Tuhan. Sebelum kita masuk dalam kegiatan
apapun sepanjang hari yang akan kita lewati maka kita harus sudah duluan memandang
Korban Kristus berarti sudah menutup diri untuk tidak terpancing dengan bujuk
rayu setan.
Yehezkiel 46:16-18
46:16 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Kalau raja itu
memberi sesuatu pemberian dari milik pusakanya kepada salah seorang anaknya,
maka itu menjadi kepunyaan anaknya, dan milik ini menjadi pusaka mereka.
46:17 Kalau ia memberikan pemberian dari milik
pusakanya kepada salah seorang hambanya, maka itu menjadi kepunyaannya sampai
tahun kebebasan, lalu harus kembali kepada raja itu; hanya anak-anak raja itu
boleh mewarisi milik pusakanya.
46:18 Dan janganlah raja itu mengambil sesuatu dari
milik pusaka rakyat, sehingga mereka terdesak dari miliknya; hanya dari
miliknya boleh ia mewariskan kepada anak-anaknya supaya jangan seorang pun dari
umat-Ku didesak dari miliknya."
Dikunci
dengan peringatan Tuhan kepada pemimpin supaya jangan ada kecurangan. Pada
bagian di atasnya disebutkan anak sebagai pewaris dan hamba menjadi pewaris sementara.
Anak walaupun sebagai pewaris tetapi kalau masih kanak-kanak maka dia tidak
beda dengan status hamba. Sekalipun kita mengaku anak Allah tetapi kalau rohani
masih kanak-kanak maka kita tidak beda dengan status hamba.
Galatia 4:1-2
4:1 Yang dimaksud ialah: selama seorang ahli waris
belum akil balig, sedikit pun ia tidak berbeda dengan seorang hamba, sungguhpun
ia adalah tuan dari segala sesuatu;
4:2 tetapi ia berada di bawah perwalian dan
pengawasan sampai pada saat yang telah ditentukan oleh bapanya.
Bagaimana
ciri kanak-kanak rohani?
Galatia 4:3
4:3 Demikian pula kita: selama kita belum akil
balig, kita takluk juga kepada roh-roh dunia.
Sekalipun
mengaku anak Tuhan dan sudah lama menjadi Kristen tetapi kalau kehidupan itu
takluk pada roh dunia, dia akan bertemu dengan antikristus.
Galatia 4:9
4:9 Tetapi sekarang sesudah kamu mengenal Allah,
atau lebih baik, sesudah kamu dikenal Allah, bagaimanakah kamu berbalik lagi
kepada roh-roh dunia yang lemah dan miskin dan mau mulai memperhambakan diri
lagi kepadanya?
Ketika
anak muda remaja berpikir untuk masuk dalam rumah tangga jangan kembali pada
roh-roh dunia. Jangan berpikir kekayaan dan kemuliaan dunia itu segala-galanya.
Ajaklah kenalanmu untuk datang mendengarkan Firman Tuhan.
Kolose 2:8,20
2:8 Hati-hatilah, supaya jangan ada yang menawan
kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turun-temurun dan
roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Kristus.
2:20 Apabila kamu telah mati bersama-sama dengan
Kristus dan bebas dari roh-roh dunia, mengapakah kamu menaklukkan dirimu pada
rupa-rupa peraturan, seolah-olah kamu masih hidup di dunia:
Ini
ciri ketidak dewasaan walaupun kita adalah anak Tuhan dan ini justru mengundang
petaka dalam kehidupan anak Tuhan tersebut. Sebagai gembala saya tidak tega
melihat saudara menderita. Tuhan menarik kita supaya kita siap bertemu dengan
Tuhan Yesus Mempelai Laki-laki Sorga. Kalau dewasa rohani kita bisa membedakan
mana yang baik dan yang tidak berkenan kepada Tuhan.
Ibrani 5:11-14
5:11 Tentang hal itu banyak yang harus kami katakan,
tetapi yang sukar untuk dijelaskan, karena kamu telah lamban dalam hal
mendengarkan.
5:12 Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut
waktu, sudah seharusnya menjadi pengajar, kamu masih perlu lagi diajarkan
asas-asas pokok dari penyataan Allah, dan kamu masih memerlukan susu, bukan
makanan keras.
5:13 Sebab barangsiapa masih memerlukan susu ia
tidak memahami ajaran tentang kebenaran, sebab ia adalah anak kecil.
5:14 Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang
dewasa, yang karena mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang
baik dari pada yang jahat.
Sebagai
hamba Tuhan yang digambarkan seperti lembu, sementara mengirik tidak mau mulut
saya diberangus. Sebab yang akan rugi adalah umat Tuhan itu sendiri. Saya harus
mengatakan hal ini supaya gereja Tuhan benar-benar mengerti. Sekali lagi jangan
ada tawar menawar dengan Tuhan kalau Tuhan mengatakan harus diolah dengan 1 efa
tepung yang sama dengan 10 gomer dan 1 hin anggur yang sama dengan 1/6 efa.
Suka atau tidak suka, kalau kita mau duduk bersanding dengan Tuhan kita harus
masuk dalam proses ini yaitu menerima Firman sepenuh walaupun sakita bagi
daging.
Pada
bagian terakhir Tuhan memberikan kelonggaran. Tetapi kalau orang bijak akan
berkata “sebagaimana takaran lembu yang pertama dan domba yang kedua, saya akan
mengikutinya”. Orang bijak ini akan terhindar dari apa yang dituliskan pada
bagian akhir dari Zakharia 8:2 yaitu amarah Tuhan yang besar. Orang seperti itu
akan masuk pada kegenapan yang positif yaitu menjadi Mempelai Wanita Tuhan.
Yesaya 62:1
62:1 Oleh karena Sion aku tidak dapat berdiam diri,
dan oleh karena Yerusalem aku tidak akan tinggal tenang, sampai kebenarannya
bersinar seperti cahaya dan keselamatannya menyala seperti suluh.
“aku”
pada ayat di atas menunjuk hamba Tuhan tetapi hamba Tuhan ini mitranya adalah
Allah sendiri. Kalau dikatakan dia tidak akan berdiam diri itu karena melihat
teladan pada mitra kerjanya itulah Tuhan kita Tuhan Yesus Kristus.
Yesaya 62:2
62:2 Maka bangsa-bangsa akan melihat kebenaranmu,
dan semua raja akan melihat kemuliaanmu, dan orang akan menyebut engkau dengan
nama baru yang akan ditentukan oleh TUHAN sendiri.
Sebelum
menikah mempelai wanita memakai namanya sendiri, tetapi setelah menikah dia
menyandang nama baru. Itulah yang Tuhan mau berikan kepada kita. Ini tujuan
Tuhan sehingga tidak bisa berdiam diri yaitu untuk membahagiakan kita.
Yesaya 62:4-5
62:4 Engkau tidak akan disebut lagi "yang
ditinggalkan suami", dan negerimu tidak akan disebut lagi "yang
sunyi", tetapi engkau akan dinamai "yang berkenan kepada-Ku" dan
negerimu "yang bersuami", sebab TUHAN telah berkenan kepadamu, dan
negerimu akan bersuami.
62:5 Sebab seperti seorang muda belia menjadi suami
seorang anak dara, demikianlah Dia yang membangun engkau akan menjadi suamimu,
dan seperti girang hatinya seorang mempelai melihat pengantin perempuan,
demikianlah Allahmu akan girang hati atasmu.
Terlalu
baik Tuhan itu, kita ini tidak pantas baginya. Tetapi inilah gairah Tuhan! Kenapa
kita tidak bergairah menyambut gairah Tuhan? Mengapa kita malah banyak berulah
dan bertingkah, padahal sesungguhnya kita tidak layak untuk duduk bersanding
dengan Tuhan. Terima kasih Tuhan untuk kemurahanMu.
Tuhan
memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar