Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Yehezkiel
28:1-10 (Nubuatan melawan raja Tirus)
28:1 Maka datanglah firman TUHAN kepadaku:
28:2 "Hai anak manusia, katakanlah kepada raja
Tirus: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Karena engkau menjadi tinggi hati, dan
berkata: Aku adalah Allah! Aku duduk di takhta Allah di tengah-tengah lautan.
Padahal engkau adalah manusia, bukanlah Allah, walau hatimu menempatkan diri
sama dengan Allah.
28:3 Memang hikmatmu melebihi hikmat Daniel; tiada
rahasia yang terlindung bagimu.
28:4 Dengan hikmatmu dan pengertianmu engkau
memperoleh kekayaan. Emas dan perak kaukumpulkan dalam perbendaharaanmu.
28:5 Karena engkau sangat pandai berdagang engkau
memperbanyak kekayaanmu, dan karena itu engkau jadi sombong.
28:6 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH:
Karena hatimu menempatkan diri sama dengan Allah
28:7 maka, sungguh, Aku membawa orang asing melawan
engkau, yaitu bangsa yang paling ganas, yang akan menghunus pedang mereka,
melawan hikmatmu yang terpuja; dan semarakmu dinajiskan.
28:8 Engkau diturunkannya ke lobang kubur, engkau
mati seperti orang yang mati terbunuh di tengah lautan.
28:9 Apakah engkau masih akan mengatakan di hadapan
pembunuhmu: Aku adalah Allah!? Padahal terhadap kuasa penikammu engkau adalah
manusia, bukanlah Allah.
28:10 Engkau akan mati seperti orang tak bersunat
oleh tangan orang asing. Sebab Aku yang mengatakannya,demikianlah firman Tuhan
ALLAH."
Yang menghimpit bangsa Israel dulu, salah satunya
adalah bangsa Tirus. Dia dapat menguasai perekonomian bangsa Israel. Tirus ini
sempat menguasai delapan belas bangsa dalam hubungan dagang dan Tirus ini
menjadi pusat perdagangan pada waktu itu. Sehingga kelimpahan kekayaan Tirus
pada waktu itu tidak dapat disaingi. Oleh karena kelimpahan berkat inilah maka sikapmerekasedikitpuntidakpercayabahwa ada pencipta atau Elohim. Dari kehidupan orang Tirus ini,
mereka sendiri yang mengakui dirinya adalah pencipta (Allah).
Dalam ayat 2,5 dan 9 Tuhan menyindir orang-orang
Tirus ini yang merasa dirinya adalah pencipta atau allah. Mereka merasa diri
adalah Allah karena mereka mengukur dari semua lini kehidupan utama utamanya
dari keberhasilan menghimpun segala kekayaan dan itulah hasil dari penciptaan.
Ini pandangan Tirus dan paham ini dimasukan kepada orang Israel sehingga orang
Israel terkontaminasi/
rohanimerekaterhimpit.
Dalam kitab nabi Amos diceritakan bahwa orang-orang
Israel ini begitu hidup dalam kelimpahan mereka melupakan Tuhan. Jadi roh Tirus
ini masuk dalam kehidupan Israel. Ini adalah siasat dari iblis atau manuver
dari iblis untuk membuka peluanguntuk memutuskan hubungan umat Israel dengan
Tuhan. Inilah yang sedang marak di hari-hari terakhir ini bagaimana upaya iblis
melalui roh Tirus ini supaya hubungan kita dengan Tuhan mulai renggang dan lama
kelamaan putuskarenaumatTuhanpikirannyahanyapadaduniawi.
Filipi 3:18-19
3:18 Karena,
seperti yang telahkerap kali kukatakankepadamu, dan yang kunyatakan pula
sekarangsambilmenangis, banyak orang yang hidupsebagaiseterusalibKristus.
3:19
Kesudahanmerekaialahkebinasaan, Tuhanmerekaialahperutmereka,
kemuliaanmerekaialahaibmereka,
pikiranmerekasemata-matatertujukepadaperkaraduniawi.
Jadi roh Tirus ini adalah roh yang datang mengganggu
hubungan kita dengan Tuhan. Kita ini mengakui ada Pencipta, berbeda dengan
Tirus yang tidak mengakuinya. Tetapi roh Tirus ini menyebabkan pelan dan pasti
kita tidak lagi mengakui Pencipta dengan praktek tidak lagi memberikan pelayanankepada Tuhan. Inilah roh Tirus yang harus kita
waspadai di akhir zaman ini.
Di sini ada peringatan dari Tuhan supaya dari masa
muda untuk mengingat Pencipta sebab di depan ini ada hal yang malang.
Pengkhotbah
12:1
12:1 Ingatlah akan Penciptamu pada masa mudamu,
sebelum tiba hari-hari yang malang dan mendekat tahun-tahun yang kaukatakan:
"Tak ada kesenangan bagiku di dalamnya!",
Jadi ada himbauan untuk kita mengingat Pencipta
kita. Kita harus mengingat pencipta sebab di depan ini menghadapi hari yang
malang, hari yang sial, hari yang sangat menyengat perasaan kita, yang membuat
kita tidak berdaya.
Kata ingatlah ini maksudnya supaya kita menaruh
perhatian serius bahwa ada Pencipta dan kita harus mempertanggungjawabkan hidup
kita pada sang Pencipta. Alkitab mengatakan jangan sampai kehidupan itu sudah
diterkam oleh suasana malang dan baru mau mengingat Pencipta. Akhirnya keluhan
tidak lagi terkendalikan dan tidak ada lagi yang bisa menolong kehidupan itu.
Roh Tirus ini bekerja untuk mengganjal hubungan kita
dengan Tuhan dengan membuat mata kita membelalak melihat apa yang ada di dunia
ini. Berkali-kali dikatakan “merataplah”.
Yehezkiel 27:30-32
27:30
Ratapankuat, teriakanpahitdiperdengarkanterhadapmu; taruhabu di ataskepala,
berguling-gulingdalamdebu.
27:31
Merekamenggunduldiri, demi engkau, danmelilitkankainkabung; merekamenangis,
jiwamerana, karenaengkau; suaturatapan yang pahit.
27:32 Dalammeratapkarenaengkaumerekamengucapkan,
menangiskanratapan: SiapasepertiTirus, yang sudahdimusnahkan di tengahlautan?
Yehezkiel 28:12
28:12
"Haianakmanusia, ucapkanlahsuaturatapanmengenai raja
Tirusdankatakanlahkepadanya: BeginilahfirmanTuhan ALLAH:
Gambardarikesempurnaanengkau, penuhhikmatdanmahaindah.
Ini berarti hari yang malang bagi orang Tirus. Kalau
hari yang malang ini sudah menyergap orang Tirus maka sial sekali nasib mereka.Iniperingatanbagikita.
Pekerjaan Tirus luar biasa, termasuk hamba-hamba
Tuhan akan diseret. Roh Tirus ini bergerak dalam suasana bisnis, suasana
dagang. Dia berdagang dengan kecurangan dan dalam kekerasan. Ini dalam rana
jasmani, tetapi ada juga dalam rana rohani.
Yehezkiel
28:16,18
28:16 Dengan dagangmu yang besar engkau penuh dengan
kekerasan dan engkau berbuat dosa. Maka Kubuangkan engkau dari gunung Allah dan
kerub yang berjaga membinasakan engkau dari tengah batu-batu yang bercahaya.
28:18 Dengan banyaknya kesalahanmu dan kecurangan
dalam dagangmu engkau melanggar kekudusan tempat kudusmu. Maka Aku menyalakan
api dari tengahmu yang akan memakan habis engkau. Dan Kubiarkan engkau menjadi
abu di atas bumi di hadapan semua yang melihatmu.
Roh kecurangan dan kekerasan ini adalah bagian dari gaya
hidup Tirus. Tetapi yang anehnya hal ini masuk di rana rohani. Kecurangan dan
kekerasan ini ada di ladang Tuhan. Ini yang harus kita jaga. Kalau secara
jasmani ini adalah cara Tirus untuk menggangu Israel, secara rohani dia masuk
dalam pemikiran pelayan-pelayan Tuhan sehingga dia mau menghambat hubungan umat
dengan Kepala/ Tuhan.
II
Korintus 11:13-14
11:13 Sebab orang-orang itu adalah rasul-rasul palsu,
pekerja-pekerja curang, yang menyamar sebagai rasul-rasul Kristus.
11:14 Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblis
pun menyamar sebagai malaikat Terang.
Sebagai pelayanan saya harus waspada akan hal ini, jangan sampai hal ini masukdalamibadah/ pelayanan. Ini adalah roh Tirus dalam rana
yang rohani. Roh Tirus dalam rana jasmani mereka mampu menguasai 18 suku bangsa
sehingga Tirus menjadi pusat perdagangan pada waktu itu. Secara rohani roh
Tirus ini masuk dalam diri pelayan sehingga dia menjadi pekerja-pekerja curang.
Pelayan yang telah mengotak-atik pengajaran yang
sehat dan murni lalu berbicara miring terhadaphamba Tuhan yang teguh berpegang
pada pengajaran yang sehat dan murni, maka orang itu adalah pemecah belah, dia
itu pekerja curang. Yang sudah mengotak-atik pengajaran itulah yang curang.
Titus
2:10
2:10 jangan curang, tetapi hendaklah selalu tulus
dan setia, supaya dengan demikian mereka dalam segala hal memuliakan ajaran
Allah, Juruselamat kita.
Roma
16:17
16:17 Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara,
supaya kamu waspada terhadap mereka, yang bertentangan dengan pengajaran yang
telah kamu terima, menimbulkan perpecahan dan godaan. Sebab itu hindarilah
mereka!
Yang sudah merubah pengajaran yang benar menuding
hamba Tuhan yang berpegang pada pengajaran yang benar sebagai pemecah belah.
Inilah yang namanya pekerja curang.
Kecurangan dari pelayan Tuhan turun kepada
anak-anak. Kecurangan-kecurangan akan terbukti dalam nikah dan buah nikah. Saya
tidak akan berani berbicara kalau buah nikah saya tidak benar. Apalagi kalau
sampai mempersalahkan pengajaran yang benar.
Filipi
3:2
3:2 Hati-hatilah terhadap anjing-anjing,
hati-hatilah terhadap pekerja-pekerja yang jahat, hati-hatilah terhadap
penyunat-penyunat yang palsu,
Kalau Paulus oleh ilham Roh Kudus mendeteksi ada
pelayan yang seperti ini, maka kami sebagai pelayan Tuhan harus waspada.
Anjing-anjing ini adalah orang yang menjilat muntahnya kembali. Sudah sekian
tahun saya bekerja di ladang Tuhan, jangan sampai saya menjilat kembali kehidupannya
yang lama. Jangan sampai dulu mengagungkan Firman pengajaran yang benar dan malah
kembali menyerang Firman pengajaran yang benar.
Anjing-anjing ini termasuk gembala yang menggalakkan
roh pencuri dalam gereja Tuhan. Pekerja-pekerja jahat atau pekerja-pekerja
curang ini adalah orang yang tidak mau masuk dalam gemblengan Firman Allah.
Penyunat-penyunat palsu adalah orang-orang yang tetap membiarkan dosa melekat
di dalam kehidupan umat Tuhan bahkan di dalam dirinya sendiri.
Saya berdoa jangan sampai nikahku dan buah nikahku
hancur. Sebab tidak sedikit pelayan-pelayan Tuhan dan gembala-gembala melayani
tetapi anak-anaknya malah merusak pelayanan orang tua, kalau seperti itu tidak
ada kesaksian. Itu sebabnya saya berdoa supaya anak-anak saya ada seirama di
dalam pelayanan. Saya anjurkan anak-anak saya untuk banyak berdoa dan sembayang
untuk mendukung pelayanan orang tua dalam pelayanan demi pembangunan Tubuh
Kristus yang sempurna.
Hubungan Israel dan Tuhan itu diibaratkan seperti
hubungan suami istri. Ini yang mau diganggung oleh Tirus lewat provokasi. Dia
memprovokasi istriNya Tuhan yaitu Israel. Dia membuat sedemikian rupa sehingga
mata mereka tidak lagi tertuju kepada pencipta tetapi mata mereka hanyatertuju kepada apa yang diciptakan.
Yeremia
3:6-11
3:6 TUHAN berfirman kepadaku dalam zaman raja Yosia:
"Sudahkah engkau melihat apa yang dilakukan Israel, perempuan murtad itu,
bagaimana dia naik ke atas setiap bukit yang menjulang dan pergi ke bawah
setiap pohon yang rimbun untuk bersundal di sana?
3:7 Pikir-Ku: Sesudah melakukan semuanya ini, ia
akan kembali kepada-Ku, tetapi ia tidak kembali. Hal itu telah dilihat oleh
Yehuda, saudaranya perempuan yang tidak setia.
3:8 Dilihatnya, bahwa oleh karena zinahnya Aku telah
menceraikan Israel, perempuan murtad itu, dan memberikan kepadanya surat cerai;
namun Yehuda, saudaranya perempuan yang tidak setia itu tidak takut, melainkan
ia juga pun pergi bersundal.
3:9 Dengan sundalnya yang sembrono itu maka ia
mencemarkan negeri dan berzinah dengan menyembah batu dan kayu.
3:10 Juga dengan semuanya ini Yehuda, saudaranya
perempuan yang tidak setia itu, tidak kembali kepada-Ku dengan tulus hatinya,
tetapi dengan pura-pura, demikianlah firman TUHAN."
3:11 Dan TUHAN berfirman kepadaku: "Israel,
perempuan murtad itu, membuktikan dirinya lebih benar dari pada Yehuda,
perempuan yang tidak setia itu.
Yesaya
54:5
54:5 Sebab yang menjadi suamimu ialah Dia yang
menjadikan engkau, TUHAN semesta alam nama-Nya; yang menjadi Penebusmu ialah
Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut Allah seluruh bumi.
Roh Tirus ini menggangu hubungan suami istri. Tirus
ini menggoda istrinya Tuhan sehingga istri ini mempunyai pandangan miring
terhadap suaminya. Tirus ini mempunyai hubungan dagang dengan Israel sampai Tirus
ini berani menjual Yehuda dan penduduk Yerusalem. Menjual penduduk Yerusalem
berarti menjual Tubuh Kristus, menjual Yehuda berarti menjual Kepala sebab
Yehuda adalah suku yang menjadi jalur kelahiran Tuhan Yesus yang adalah Kepala
Gereja.
Akhirnya orang Israel ini termakan dengan provokasi
Tirus ini. Karena termakan maka orang Israel ini mulai melupakan Suaminya yang
adalah Penciptanya sehingga mengikuti cara hidup orang Tirus. Ini membuat Tuhan
pilu hati melihat istriNya yang tadinya mengikutiNya dan kemudian mendadak
menjadi pembangkang.
Inilah pekerjaan dari Tirus yang harus kita waspadai.
Hari-hari terakhir ini Tirus masuk dalam rana
rohani. Tirus ini berupayabegitu rupa untuk memasukan pandangan-pandangan dalam
diri kita sehingga hubungan kita dengan Tuhan mulai kabur, mulai tidak jelas.
Tirus ini masuk melalui pandangan mata kita yang hanya melihat persoalan material.
Ini juga yang masuk dalam diri pekerja-pekerja curang, pekerja-pekerja dalam
kekerasan dan mereka ini ada di ladang Tuhan.
Tirus ini mengatakan merekalah pencipta, berarti
tidak ada pencipta di luar mereka. Pengkhotbah mengatakan untuk mengingat
Pencipta kita sebelum menghadapi hari-hari yang malang. Apakah benar ada
Pencipta?
Roma
1:18-21
1:18 Sebab murka Allah nyata dari sorga atas segala
kefasikan dan kelaliman manusia, yang menindas kebenaran dengan kelaliman.
1:19 Karena apa yang dapat mereka ketahui tentang
Allah nyata bagi mereka, sebab Allah telah menyatakannya kepada mereka.
1:20 Sebab apa yang tidak nampak dari pada-Nya,
yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat nampak kepada pikiran
dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih.
1:21 Sebab sekalipun mereka mengenal Allah, mereka
tidak memuliakan Dia sebagai Allah atau mengucap syukur kepada-Nya. Sebaliknya
pikiran mereka menjadi sia-sia dan hati mereka yang bodoh menjadi gelap.
Kalau ada orang yang menyangkal tidak ada Allah
sebagai pencipta maka lihat saja apa yang telah diciptkan. Tetapi bangsa Israel
mau ditarik oleh roh Tirus untuk melupakan Pencipta mereka yang adalah Suami
mereka, sehingga pandangan mereka hanya tertuju pada apa yang diciptakan oleh
Tuhan. Salah besar kalau kita hanya fokus dengan apa yang diciptakan oleh Tuhan
dan tidak mengingat Sang Pencipta.
Tuhan Yesus datang ke dunia ini bukan untuk mencari
ciptaanNya yang biasa tetapi ciptaanNya yang diciptakan seperti gambar diriNya,
itulah saudara dan saya. Kita harus menyadari bahwa kita dicari oleh Sang
Pencipta, dan kita ini adalah ciptaanNya yang sangat berharga dan sangat mulia.
Kejadian
1:26
1:26 Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita
menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas
ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh
bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."
Penciptaan Tuhan kepada manusia itu menurut peta dan
teladan Allah dan diberikan wibawa yang luar biasa yaitu untuk mengalahkan
penguasa yang ada di udara, yang ada di atas bumi dan yanga ada di bawah bumi.
Reaksi-reaksi orang yang merasakan dia dicari oleh
Tuhan:
Matius
2:1-2
2:1 Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah
Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke
Yerusalem
2:2 dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja
orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur
dan kami datang untuk menyembah Dia."
Orang Majus melihat bahasa sandi dari Sorga yaitu
bintang. Bintang ini telah menghentar mereka pergi ke Israel. Sekarang mereka
masuk di satu kota yang namanya kota Yerusalem. Kenapa bintang itu terlebih
dahulu menghentar mereka ke Yerusalem? Sebab di Yerusalem ada Firman sehingga
mereka lengkap, bukan hanya memiliki Roh Kudus tetapi juga Firman. Firman dan
Roh Kudus ini bekerja sama untuk menuntun mereka kepada Sang Pencipta.
Matius
2:4-5
2:4 Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli
Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias
akan dilahirkan.
2:5 Mereka berkata kepadanya: "Di Betlehem di
tanah Yudea, karena demikianlah ada tertulis dalam kitab nabi:
Tadinya mereka tidak ada lagi hubungan dengan
Pencipta tetapi oleh Firman dan Roh Kudus mereka kembali terkait dengan Sang
Pencipta. Jadi kalau kita mau kembali terkait dengan Pencipta maka tidak akan
bisa lepas dengan Bintang yaitu Roh Kudus dan tidak bisa lepas dengan Firman. Firman
dan Roh Kudus itu ada pada gembala, inilah yang menghentar kita pada Pencipta.
Bukan berjumpa dengan raja Tirus yang menganggap diri mereka pencipta tetapi
Pencipta yang benar (Elohim).
Matius
2:8-9
2:8 Kemudian ia menyuruh mereka ke Betlehem,
katanya: "Pergi dan selidikilah dengan seksama hal-hal mengenai Anak itu
dan segera sesudah kamu menemukan Dia, kabarkanlah kepadaku supaya aku pun
datang menyembah Dia."
2:9 Setelah mendengar kata-kata raja itu,
berangkatlah mereka. Dan lihatlah, bintang yang mereka lihat di Timur itu
mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat, di mana Anak itu
berada.
Setelah mereka dibimbing oleh Roh Kudus dan Firman
maka muncul kepalsuan. Dan bukan orang sembarang, tetapi seorang raja yang
dipakai oleh roh kepalsuan, roh kebohongan, roh kecurangan.
Syukur puji bagi nama Tuhan, orang yang menerima
Firman dan Roh Kudus serta mau datang menyembah Pencipta, tidak akan dibiarkan
oleh Pencipta berada pada situasi yang genting namunsegera diberikan perlindungan/ jalankeluar.
Matius
2:10-12
2:10 Ketika mereka melihat bintang itu, sangat
bersukacitalah mereka.
2:11 Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan
melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Mereka pun
membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu
emas, kemenyan dan mur.
2:12 Dan karena diperingatkan dalam mimpi, supaya
jangan kembali kepada Herodes, maka pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan
lain.
Kalau mau kembali pada Pencipta maka tidak bisa
lepas dengan Firman dan bintang/Roh Kudus. Firman dan Roh Kudus ini
dipercayakan kepada gembala, itu sebabnya kita harus tergembala.
Ketika mereka bertemu dengan Pencipta maka mereka
memberikan pelayanan kepada Pencipta. Orang Tirus tidak mungkin memberikan
pelayanan kepada Pencipta karena mereka merasa diri mereka adalah pencipta.
Bukti kehidupan kita ini bertemu dengan Pencipta adalah kita memberikan
pelayanan yaitu emas, kemenyan dan mur.Sekalipun Pencipta di sini masih dalam
rupa bayi karena Dia adalah Firman yang menjadi manusia, Diamendapat service
dari orang yang bertemu dengan Pencipta ini, dengan emas, kemenyan dan mur.
Dalam pelayanan Yesus selama 3,5 tahun di dunia, Dia
ditunjang oleh pelayanan wanita-wanita yang salah satunya adalah istri
bendahara Herodes. Pada akhir pelayanannya Dia mendapatkan pengorbanan dari
Nikodemus dan Yusuf Arimatea.
Yohanes
19:38-40
19:38 Sesudah itu Yusuf dari Arimatea -- ia murid
Yesus, tetapi sembunyi-sembunyi karena takut kepada orang-orang Yahudi --
meminta kepada Pilatus, supaya ia diperbolehkan menurunkan mayat Yesus. Dan
Pilatus meluluskan permintaannya itu. Lalu datanglah ia dan menurunkan mayat
itu.
19:39 Juga Nikodemus datang ke situ. Dialah yang
mula-mula datang waktu malam kepada Yesus. Ia membawa campuran minyak mur
dengan minyak gaharu, kira-kira lima puluh kati beratnya.
19:40 Mereka mengambil mayat Yesus, mengapaninya
dengan kain lenan dan membubuhinya dengan rempah-rempah menurut adat orang
Yahudi bila menguburkan mayat.
Yusuf dari Arimatea dan Nikodemus bekerja sama untuk
menangani Tubuh Kristus. Orang yang ditemukan oleh Tuhan dan menemukan Tuhan
Yesus tidak akan menutup tangan tetapi selalu berbuat untuk pembangunan Tubuh
Kristus. Itu juga yang sudah kita lakukan dan akan tetap kita lakukan.
Kita ini yang sekarang adalah umat Tuhansebenarnya
adalah orang yang tidak pernah mencari Tuhan. Tetapi sekarang Tuhan menemukan
kita sampai dikatakan “Aku menemukan orang yang tidak mencari Aku”. Sekarang
Tuhan menemukan kita, bagaimana tanggapan kita kepada Tuhan? Kalau kita merasa
sudah terpaut dengan Pencipta (tidak seperti orang Tirus yang tidak mengakui
Pencipta karena merasa dirinya adalah pencipta) maka bagaimana prinsip kita?
Roma
11:36
11:36 Sebab
segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah
kemuliaan sampai selama-lamanya!
Kita menerima semuanya dari Pencipta. Apa yang kita
berikan kepada Pencipta? Minimal melipatkan lutut menyembah Tuhan. Jangan malas
melipat lutut menyembah Tuhan, harus ada persekutuan dengan Tuhan. Tuhan itu
akan bekerja keras dan membenahi kita serta menyucikan kita.
Yohanes
17:17
17:17 Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu
adalah kebenaran.
Orang Tirus tidak mau tahu tentang Tuhan. Roh Tirus
ini sudah masuk dalam kehidupan orang Israel.
Mazmur
10:3-4; 14:1; 53:2
10:3 Karena orang fasik memuji-muji keinginan hatinya,
dan orang yang loba mengutuki dan menista TUHAN.
10:4 Kata orang fasik itu dengan batang hidungnya ke
atas: "Allah tidak akan menuntut! Tidak ada Allah!", itulah seluruh
pikirannya.
14:1 Untuk pemimpin biduan. Dari Daud. Orang bebal
berkata dalam hatinya: "Tidak ada Allah." Busuk dan jijik perbuatan
mereka, tidak ada yang berbuat baik.
53:2 Orang bebal berkata dalam hatinya: "Tidak
ada Allah!" Busuk dan jijik kecurangan mereka, tidak ada yang berbuat
baik.
Kita harus waspada dengan roh Tirus ini. Kita dicari
oleh Pencipta dan kita merasakan lawatan Pencipta dan menemukan kita ciptaanNya yang paling
mulia yang sudah dirusak oleh iblis namun Tuhan mau mengembalikkan kita pada ciptaan
yang semula. Orang majus, rombongan wanita yang melayani Tuhan Yesus, Yusuf
Arimatea dan Nikodemus adalah orang-orang yang merasakan lawatan dari sang
Pencipta, yang merasa dirinya dikembalikan pada ciptaan yang semula. Mereka ini
mengapresiasi kelahiran Pencipta yang datang mencari mereka. Ini yang harus ada
pada diri kita sebagai manusia yang diciptakan oleh Tuhan.
Orang Tirus ini adalah kehidupan yang betul-betul
bergantung pada dirinya sendiri. Tuhan Yesus adalah contoh kita, Tuhan Yesus
adalah tolak ukur kita. Tuhan Yesus itu adalah Pencipta itu sendiri tetapi
dalam pekerjaanNya dia menggantungkan diri kepada Bapa. Kalau Tirus
menggantungkan diri pada dirinya sendiri.
Yohanes
5:19
5:19 Maka Yesus
menjawab mereka, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak
dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa
mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak.
Tuhan Yesus yang adalah pencipta itu menggantungkan
diriNya kepada Bapa. Apalagi kita, segala karir dan semua yang kita kerjakan di
dunia ini, mari kita gantungkan diri kepada Bapa. Yakinlah pasti pembelaan
Tuhan menjadi bagian kita. Selagi kita tidak menggantungkan diri kepada Bapa
akan banyak masalah yang kita hadapi dan membuat kita terpuruk.
Yohanes
5:30; 6:38
5:30 Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku
sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku
adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang
mengutus Aku.
6:38 Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk
melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus
Aku.
Apa kehendak Dia yang mengutus Tuhan Yesus? Untuk
mencari kita manusia, agar dikembalikan pada peta/ gambarciptaanNya yang semula yang
sesuai dengan gambar dan teladanNya, menjadi Tubuh Kristusyang sempurna. Tuhan
Yesus bergantung kepada Bapa di Sorga dan apa yang Dia kerjakan harus sesuai
dengan selera Bapa. Tuhan Yesus tidak mengerjakan sesuai dengan pemikiranNya
sendiri tetapi sesuai selera Bapa.
Yohanes
14:31
14:31 Tetapi supaya dunia tahu, bahwa Aku mengasihi
Bapa dan bahwa Aku melakukan segala sesuatu seperti yang diperintahkan Bapa
kepada-Ku, bangunlah, marilah kita pergi dari sini."
Tuhan Yesus juga mengajar saya dan saudara bahwa
kita tidak bisa berbuat apa-apa tanpa melekat kepada Dia. Tanpa melekat pada
Firman dan Roh Kudus kita tidak dapat berbuat apa-apa.
Yohanes
15:3-6
15:3 Kamu memang sudah bersih karena firman yang
telah Kukatakan kepadamu.
15:4 Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu.
Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak
tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak
tinggal di dalam Aku.
15:5 Akulah pokok anggur dan kamulah
ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia
berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.
15:6 Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia
dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang
dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.
Di sini kita melihat terjadi pembersihan. Yang tidak
tinggal di dalam pokok dibuang keluar, yang tetap tinggal di dalam pokok tetap di
dalam. Mengapa harus dibuang? Siapa penyebabnya? Itu karena salah sendiri yang
tidak mau melekat pada pengajaran yang sehat dan benar. Inilah pekerja curang
yang sudah keluar dari konteks Firman yang benar, sudah merubah. Jangan kita
terganggu dengan orang-orang yang sudah merusak citra pengajaran dan malah
menuduh orang yang berpegang teguh pada pengajaran itu adalah perusak.
Mengapa terlihat ranting yang satu tidak bersekutu
dengan ranting yang lain? Karena sudah ada penyebabnya, ada yang tidak lagi
berpegang pada Firman pengajaran yang benar.
Yohanes
17:20-23,11
17:20 Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa,
tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka;
17:21 supaya mereka semua menjadi satu, sama
seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga
di dalam Kita, supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.
17:22 Dan Aku telah memberikan kepada mereka
kemuliaan, yang Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu,
sama seperti Kita adalah satu:
17:23 Aku di dalam mereka dan Engkau di dalam Aku
supaya mereka sempurna menjadi satu, agar dunia tahu, bahwa Engkau yang
telah mengutus Aku dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau
mengasihi Aku.
17:11 Dan Aku tidak ada lagi di dalam dunia, tetapi
mereka masih ada di dalam dunia, dan Aku datang kepada-Mu. Ya Bapa yang kudus,
peliharalah mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan
kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu sama seperti Kita.
Bagaimana supaya kita bisa menjadi satu? Kita harus
kembali melekat pada pokok, melekat pada Firman pengajaran yang benar. Apa
prakteknya kita melekat pada pokok? Disucikan oleh Firman pengajaran yang
benar, hidup dalam kesucian.
Yohanes
17:17
17:17 Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu
adalah kebenaran.
Dalam nikah kita bisa melihat suami istri itu satu
rumah, berada dalam satu kamar bahkan satu tempat tidur, tetapi kalau salah
satu tidak disucikan berarti mereka tidak satu di hadapan Tuhan. Yang satu
melekat ke pokok dan yang satu tidak, sehingga ketika Tuhan datang dua orang di
ranjang satunya diangkat dan yang satunya tertinggal. Kenapa Tuhan memisahkan
sehingga satunya tertinggal? Sebab yang diangkat itu melekat pada pokok dan
yang tertinggal itu tidak melekat pada pokok.
Seringkali yang tidak serius melekat pada pokok
menyalahkan orang yang melekat kepada pokok malah ikut-ikut berkomentar,
mengapa? Sebab kita tidak menyelami dua orang di ladang satu diangkat dan satu
tertinggal. Memang akan terjadi pemisahan dan makin mengerucut siapa pilihan
Tuhan. Yang sudah berada di luar pengajaran yang benar itu sudah kering,
sekalipun mereka berkomentar tidak usah kita peduli. Memang kadang mengusik
perasaan kita tetapi biarlah kita tetap maju di dalam kemurnian Firman
Pengajaran. Teladan kita adalah Tuhan Yesus, Dia datang kedunia mencari
cipataan yang paling mulia dan Dia akan mengalihkan kita kembalipada posisi yang benar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar