Ingat,
kegerakan hujan akhir tidak lama kemudian datang aniaya besar. Kalau kita sekarang
tidak menyikapi dengan serius, hati-hati!
Wahyu 6:1-2
6:1 Maka aku melihat Anak Domba itu membuka yang pertama
dari ketujuh meterai itu, dan aku mendengar yang pertama dari keempat makhluk
itu berkata dengan suara bagaikan bunyi guruh: "Mari!"
6:2 Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor
kuda putih dan orang yang menungganginya memegang sebuah panah dan kepadanya
dikaruniakan sebuah mahkota. Lalu ia maju sebagai pemenang untuk merebut
kemenangan.
Ada 5 poin di
sini:
1.
Ada
kuda putih
2.
Ada
penunggangnya
3.
Penunggang
itu memegang sebuah panah
4.
Penunggang
kuda itu mempunyai mahkota
5.
Penunggang
kuda itu berkemenangan
Ini pembukaan
meterai yang pertama, dalam arti secara umum adalah pembukaan rahasia Firman. Bertumbuh
tidaknya rohani seseorang, itu ditentukan dari sikapnya menanggapi pembukaan
rahasia Firman. Jadi bagaimana dengan yang tidak mendapatkan pelayanan pembukaan
rahasia Firman? Tidak usah lagi lebih dalam, jelas rohani orang itu tidak bisa
bertumbuh. Kalau toh dia kelihatan baik, itu relatif. Sebab orang duniapun
banyak yang bersikap baik. Tetapi coba korek hatinya, korek harga dirinya, dia
pasti mengamuk. Disebutkan yang rohani itu cirinya memiliki kerendahan hati.
Sekalipun dikorek harga dirinya, perasaannya dia tidak akan merasa terusik
sebab rohaninya ada dalam tanda pertumbuhan.
Kita
gereja Tuhan sedang menuju pada kesempurnaan. Dalam hal ini bukan hanya menuju
pada kesempurnaan berarti layak
menerima Yesus sebagai Kepala.
Bagaimana sewajarnya kehidupan gereja Tuhan yang hidup akhir zaman ini? Dengan
jelas Alkitab mengatakan kita berada pada waktu di mana Firman diungkapbukakan
oleh Tuhan rahasianya. Kalimat terakhir jangan saudara lupakan yaitu “untuk
kegenapan waktu”. Jadi pembukaan rahasia Firman, menentukan seseorang itu
bertumbuh rohani dan arahnya jelas dan tepat bahwa dia akan masuk pada
kegenapan waktu. Kegenapan waktu yang dimaksud adalah pernikahan, pertemuan
kepala dan tubuh.
Efesus 1:8-10
1:8 yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian.
1:9 Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai
dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah
ditetapkan-Nya di dalam Kristus
1:10 sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam
Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi.
Itu
sebabnya dalam gereja dibutuhkan pembukaan rahasia Firman. Dan itu datang dari
Tuhan, atas kerelaan hati Tuhan sehingga rahasia Firman dibuka supaya gereja
Tuhan masuk pada persiapan yang terakhir untuk masuk dalam persekutuan kepala
dan tubuh. Untuk masuk dalam persiapan kegenapan waktu ini maka dalam Wahyu
6:1-2, kita diperhadapkan, digiring oleh Tuhan untuk masuk pada kegerakan
Firman dan Roh Kudus. Atau dapat disimpulkan sebagai kegerakan Roh Kudus.
Tetapi kegerakan Roh Kudus itu dia mengangkat kebenaran Firman. Sebab Roh Kudus
tidak jalan sendiri, Firman jalan sendiri, tetapi Roh Kudus mengangkat
kebenaran Firman Tuhan.
Yohanes 16:13-15
16:13 Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran,
Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan
berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya
itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang
akan datang.
16:14 Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan
memberitakan kepadamu apa yang diterima-Nya dari pada-Ku.
16:15 Segala sesuatu yang Bapa punya, adalah Aku
punya; sebab itu Aku berkata: Ia akan memberitakan kepadamu apa yang
diterima-Nya dari pada-Ku."
Itu
sebabnya disebutkan kuda putih, putih artinya kebenaran, putih artinya
kesucian. Ini yang diangkat oleh Roh Kudus yaitu Firman kebenaran. Dalam kuasa
Roh Kudus ini diangkat, ditampilkan agar gereja Tuhan menikmati apa itu
kebenaran dan kesucian.
Kata
putih di dalam empat Injil, ada 6 kali dan ditambahkan dengan Kisah Para Rasul
pasal 1, menjadi 7 kali.
1.
Putih
pertama yang ditampilkan ketika Yesus bersama 3 muridNya naik ke gunung dan
ketiga muridNya menyaksikan Yesus berpakaian putih berkilau-kilauan ketika Musa
dan Elia turun mendampingi Yesus dalam kemuliaan. Jadi kata putih yang pertama
menunjukkan status Yesus sebagai Raja segala raja. Dan gereja Tuhan yang mau menerima
perkerjaan Roh Kudus yang mengangkat kebenaran Firman, maka gereja Tuhan itu
akan selevel dengan Yesus, Yesus adalah Raja dan gereja Tuhan adalah isterinya
Raja.
2 Petrus 1:16-17
1:16 Sebab kami
tidak mengikuti dongeng-dongeng isapan jempol manusia, ketika kami
memberitahukan kepadamu kuasa dan kedatangan Tuhan kita, Yesus Kristus sebagai
raja, tetapi kami adalah saksi mata dari kebesaran-Nya.
1:17 Kami menyaksikan, bagaimana Ia menerima
kehormatan dan kemuliaan dari Allah Bapa, ketika datang kepada-Nya suara dari
Yang Mahamulia, yang mengatakan: "Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah
Aku berkenan."
Matius 17:2
17:2
Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka; wajah-Nya bercahaya seperti
matahari dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang.
Markus 9:3
9:3 dan
pakaian-Nya sangat putih berkilat-kilat. Tidak ada seorang pun di dunia ini
yang dapat mengelantang pakaian seperti itu.
Lukas 9:29
9:29 Ketika Ia sedang berdoa, rupa wajah-Nya
berubah dan pakaian-Nya menjadi putih berkilau-kilauan.
Kata putih yang pertama
menunjuk Yesus sebagai Raja. Itu sebabnya tidak mungkin yang menunggang kuda
putih itu adalah antikristus. Apalagi disertai bunyi guruh, bunyi guruh
tujuannya supaya manusia takut akan Tuhan. Tuhan katakan “jangan takut kepada
manusia sebab dia hanya bisa membunuh tubuh. Takutlah akan Tuhan sebab Tuhan
bisa membunuh tubuh dan jiwa”. Berarti jangan takut kepada antikristus karena
dia hanya manusia, takutlah akan Tuhan, Dialah Raja.
Matius 10:28
10:28 Dan janganlah
kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa
membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik
jiwa maupun tubuh di dalam neraka.
2.
Kata
putih yang berikut adalah ketika Yesus bangkit dari antara orang mati.
Murid-murid datang ke kubur. Apa yang terjadi? Mereka menemukan kubur itu sudah
kosong dan tubuh Yesus tidak ada lagi di situ. Tetapi yang ada di situ adalah
malaikat yang berpakaian putih.
Kata putih yang berikut
menunjuk kuasa kebangkitan Tuhan Yesus. Ini harus ada pada kita.
Matius 28:3
28:3
Wajahnya bagaikan kilat dan pakaiannya putih bagaikan salju.
Markus 16:5
16:5 Lalu mereka masuk ke dalam kubur dan
mereka melihat seorang muda yang memakai jubah putih duduk di sebelah
kanan. Mereka pun sangat terkejut,
Yohanes 20:12
20:12 dan tampaklah olehnya dua orang malaikat
berpakaian putih, yang seorang duduk di sebelah kepala dan yang lain di
sebelah kaki di tempat mayat Yesus terbaring.
Ini malaikat yang berada
di dalam kubur Yesus yang sudah kosong. Berarti kata putih yang berikutnya
menunjuk kebangkitan.
Roma 8:11
8:11 Dan jika
Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam
kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati,
akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam
kamu.
Sebenarnya pekerjaan dari
Roh Kudus adalah mau menghentar kita pada status di mana Yesus adalah Raja
segala raja dan kita duduk setakhta dengan Dia. Itu sebabnya perhatikan pembukaan
rahasia Firman hari-hari terakhir ini, jangan saudara abaikan. Sebab itu
mendorong rohanimu untuk masuk dalam kegenapan waktu dan waktu ini sudah mau
berakhir. Waktu tinggal sedikit.
Ibrani 10:37
10:37
"Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi, dan Ia yang akan datang,
sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan-Nya.
Kita akan menikmati kuasa
kebangkitan, kuasa yang mengerjakan pembaharuan. Sebab oleh kebangkitan Kristus
maka kita dibuka peluang untuk masuk dalam kelahiran baru.
1 Petrus 1:3
1:3 Terpujilah
Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar
telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang
mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan,
3.
Kisah Para Rasul 1:10
1:10
Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah
dua orang yang berpakaian putih dekat mereka,
Ini hubungannya dengan
kemuliaan. Yesus naik ke sorga, hubungannya dengan kemuliaan.
Kata
putih ini kaitannya dengan kita mengalami pembaharuan, kita diberi kesempatan
untuk setakhta dengan Kristus, kemudian kita juga diberi hak untuk menikmati
kemuliaan Tuhan.
Kegerakan
Firman dan Roh Kudus, luar biasa tujuannya. Maksudnya supaya kita punya
kerinduan hati yang mendalam untuk setakhta dengan Kristus. Bukankah ini
ditawarkan oleh Tuhan justru kepada jemaat yang paling bobrok yaitu jemaat
Laodikia. Kepada mereka ditawarkan takhta di mana Yesus duduk. Artinya
sejahat-jahatnya saudara, sehancur-hancurnya, kalau masih mau terlibat dalam kegerakan
Roh Kudus
dan kegerakan Firman
pengajaran, maka masih ada harapan untuk duduk bersama dengan Kristus. Berarti
mau dibenarkan, disucikan dan disempurnakan.
Oleh
sebab itu jangan kita putus asa “saya terlalu jahat, terlalu berdosa” tetapi
kalau kita buka hati, berhenti berbuat dosa dan memberi kesempatan Firman dan
Roh Kudus menggarap kita maka ada harapan kita duduk setakhta dengan Kristus
dalam kemuliaanNya.
Dalam
kitab Wahyu dari pasal 1 sampai pasal 19, kata putih di situ ada 17 kali.
Wahyu 1:14 rambutnya putih.
Wahyu 2:17 akan Tuhan berikan batu putih.
Wahyu 3:4,5,18 berjalan dengan pakaian putih dan
masih ada yang mempertahankan pakaian putih, dan mereka akan diberikan pakaian
putih.
Wahyu 4:4 di sana ada 24 tua-tua yang berpakaian
putih.
Wahyu 6:2 ada kegerakan kuda putih
Wahyu 6:11 orang-orang yang mati sahid menuntut
pembalasan karena penderitaan yang mereka alami, maka mereka diberikan pakaian
putih.
Wahyu 7:9,13,14 orang-orang yang keluar dari kesusahan besar
itu berpakaian putih.
Wahyu 14:14 mereka berpakaian putih
Wahyu 15:6
putih
bersih
Wahyu 19:8,11,14
Di
sini menunjukkan bahwa kata putih itu tidak ada hubungannya dengan antikristus!
Sebab banyak orang yang mengatakan bahwa itu antikrist tetapi itu bukan kebenaran Firman. Itu sangat keliru.
Kita
lihat kegerakan Roh Kudus yang mengangkat dan mengedepankan Firman Tuhan di
dalam gereja Tuhan. Sebab Yesus berkata “betapa pentingnya bagi kamu jika Aku
pergi ke rumah Bapa. Aku akan meminta kepada Bapa supaya Roh Kudus diberikan
kepada kamu”.
Yohanes 16:12
16:12 Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu,
tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya.
Yohanes 16:12 (Terjemahan Lama)
16:12 Banyak lagi perkara yang Aku hendak katakan
kepadamu, tetapi sekarang ini tiada dapat kamu menanggung dia.
Tuhan
Yesus ingin mencurah isi hatiNya kepada murid-muridNya. Jika kita menempatkan diri sebagai murid maka
Tuhan Yesus tidak segan-segan mencurahkan isi hatiNya. Tetapi kalau tidak menempatkan
diri sebagai murid, artinya tidak mau menerima Firman pengajaran, jangan harap
Tuhan Yesus membukakan isi hatiNya. Paling-paling yang dia terima hanya
penginjilan, untuk membawa dia pada kesempurnaan itu sukar, dia tidak akan
mengerti. Kalau ikut Tuhan hanya karena melihat mujizat itu gawat. Bukan itu
yang utama, walaupun itu dibutuh sebagai bagian dari sarana. Tetapi kalau itu
dijadikan dasar maka tidak akan bisa berjalan sampai mencapai kesempurnaan.
Yohanes 16:13
16:13 Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran,
Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan
berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya
itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang
akan datang.
Coba
kita reverensikan dengan:
Yohanes 15:15
15:15 Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba
tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat,
karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar
dari Bapa-Ku.
Roh
Kudus tidak akan berkata-kata dari dirinya sendiri, tetapi apa yang Dia
dengarNya itu yang akan dikatakanNya. Yesuspun demikian, apa yang Yesus dengar
dari Bapa itu yang diberitahu kepada murid-muridNya.
Yohanes 16:14
16:14 Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan
memberitakan kepadamu apa yang diterima-Nya dari pada-Ku.
Roh
Kudus itu memuliakan Yesus. Yesus adalah Firman menjadi daging, Firman yang
menjadi manusia, itu yang dimuliakan oleh Roh Kudus. Kalau kita mengaku ada Roh
Kudus dan berada dalam lingkup pekerjaan Roh Kudus, mari muliakan Yesus (Firman yang jadi
manusia). Bagaimana cara
memuliakan Yesus? Yesus adalah kepala. Firman pengajaran adalah kepala bagi
gereja. Kalau mengatakan Firman pengajaran adalah kepala, kita juga mengatakan Yesus adalah kepala kita,
begitu juga sebaliknya. Maka saudara serahkan diri diatur oleh Kepala (Firman
Pengajaran).
Kabar
ini jangan coba diremehkan, orang yang meremehkan akan hancur! Jangan jemaat main-main
dengan pengajaran. Sengatnya luar biasa, kalau kita salah habislah kita. Kalau
kegerakan Roh Kudus ini kita terima maka kita lepas dari penghukuman. Jika kita
menolak, akan terjadi kebalikannya.
Penunggang
kuda putih itu memegang sebuah panah. Tujuan sebuah panah adalah memberi
isyarat untuk keselamatan bagi siapapun. Contoh:
I Samuel 20:19
20:19 Tetapi lusa engkau pasti akan dicari; engkau
harus datang ke tempat engkau bersembunyi pada hari peristiwa itu, dan duduklah
dekat bukit batu.
Ini
bahasa dari Yonatan kepada sahabatnya yaitu Daud. Sebenarnya Daud itu adalah
iparnya.
I Samuel 20:20-21
20:20 Maka aku akan memanahkan tiga anak panah ke
samping batu itu, seolah-olah aku membidik suatu sasaran.
20:21 Dan ketahuilah, aku akan menyuruh bujangku:
Pergilah mencari anak-anak panah itu. Jika tegas kukatakan kepada bujang itu:
Lihat anak-anak panah itu lebih ke mari, ambillah! -- maka datanglah, sebab,
demi TUHAN yang hidup, engkau selamat dan tidak ada bahaya apa-apa.
Jadi
bahasa isyarat panah itu menunjukkan keselamatan.
I Samuel 20:22
20:22 Tetapi jika begini kukatakan kepada orang muda
itu: Lihat anak-anak panah itu lebih ke sana! -- maka pergilah, sebab TUHAN
menyuruh engkau pergi.
Panah
dari yang menunggang kuda itu bukan tanpa anak panah. Anak panah di sini
menjadi isyarat untuk keselamatan Daud. Jadi isyarat panah ini adalah untuk
keselamatan kita. Kegerakan kuda putih yaitu kegerakan Firman pengajaran dan
Roh Kudus adalah isyarat untuk keselamatan saudara dan saya. Ini bukan untuk
mendatangkan hukuman, tetapi jika kita abaikan maka akan menghasilkan hukuman. Kalau kita menerima kegerakan kuda putih,
kegerakan Firman pengajaran, kegerakan Roh Kudus ini, itu mengandung niat
keselamatan saudara. Makanya jangan entengkan pembukaan rahasia Firman Tuhan
hari-hari terakhir ini. Kita butuh digembalakan oleh pembukaan rahasia Firman
Tuhan, bukan asal. Sebab di dalamnya ada isyarat untuk keselamatan saudara.
Mengapa
perlu isyarat keselamatan? Sebab akan ada kuda merah, siapa yang bisa
menghadapi. Damai dicabut dari bumi berarti pelayanan Imam Besar tidak ada
lagi. Pokoknya hukum rimba yang terjadi. Makanya sebelum datang kuda merah,
kuda hitam dan kuda hijau kuning jangan sampai kita abaikan kegerakan kuda putih. Itu sebabnya dari sorga Tuhan lebih
dahulu hadirkan kegerakan Roh Kudus dalam gereja Tuhan.
Makanya
kalau Firman Tuhan dibuka disertai
koreksi-koreksi Firman yang tajam, suami-suami harus bersikap
begini, isteri-isteri harus bersikap begini, anak muda bersikap begini,
takutlah akan Tuhan, sebab Dia tidak hanya membunuh tubuh.
Matius 10:28
10:28 Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat
membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama
kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.
Sekarang
ini anak Tuhan sepertinya santai-santai, tidak ada rasa takut akan Tuhan.
Diberi kesempatan untuk masuk dalam kegerakan Firman dan Roh Kudus tetapi tidak
peduli. Hati-hati satu saat akan dilempar ke neraka jiwa orang seperti itu. Anak muda banyak
yang tidak serius, orang tua yang punya anak, perhatikan anakmu. Jangan saudara
tertawa jika
anak sudah bisa
memberikan 50.000 atau 100.000 tetapi jiwa anakmu bagaimana.
Kalau
kegerakan ini diabaikan, awas, ada anak panah yang lain yang akan mabuk darah.
Ulangan 32:42
32:42 Aku akan memabukkan anak panah-Ku dengan darah,
dan pedang-Ku akan memakan daging: darah orang-orang yang mati tertikam dan
orang-orang yang tertawan, dari kepala-kepala musuh yang berambut panjang.
Kalau
kegerakan Firman dan Roh Kudus ini diabaikan maka panah itu akan berubah mabuk
darah. Kenapa orang-orang ini tertawan? Ini bukan ditawan oleh Tuhan tetapi
ditawan oleh dosa. Kepada orang yang ditawan oleh dosa ini Tuhan datang. Supaya orang
tersebut dibebaskan.
Yesaya 61:1
61:1 Roh Tuhan ALLAH ada padaku, oleh karena TUHAN
telah mengurapi aku; Ia telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada
orang-orang sengsara, dan merawat orang-orang yang remuk hati, untuk
memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang
terkurung kelepasan dari penjara,
Yesus
datang pada orang-orang yang tertawan ini tetapi mereka tidak peduli, akhirnya
hukuman menghantam mereka.
Ayub 6:4
6:4 Karena anak panah dari Yang Mahakuasa tertancap
pada tubuhku, dan racunnya diisap oleh jiwaku; kedahsyatan Allah seperti
pasukan melawan aku.
Ini
pengalaman dari Ayub dan ini nubuatan yang nanti akan terjadi dalam 3,5 tahun
aniaya antikristus.
Jadi penunggang
kuda itu memegang sebuah anak panah. Setelah itu dikatakan penunggang kuda itu
punya makhota dan dikunci dengan kata berkemenangan. Artinya jika kita masuk
dalam kegerakan Firman dan Roh Kudus, maka mahkota tersedia bagi
saudara dan sebagai tanda bukti
kemenangan.
Kejatuhan
manusia itu ada tiga penyebabnya:
1.
Kejatuhan
pertama dalam Kejadian pasal 3 penyebabnya iblis.
Karena aksi dari iblis
yang menambah dan mengurangi Firman menyebabkan kejatuhan, kemudian Hawa terpancing. Kejatuhan pertama ini hubungannya
dengan menambah dan mengurangi Firman.
2.
Kejatuhan
kedua dalam Kejadian pasal 6 adalah pengaruh nafsu daging.
Disebutkan bahwa
anak-anak perempuan manusia cantik-cantik. Mereka ini dari jalur Kain. Dari
jalur Set yang menggantikan Habel, lahirlah anak-anak Allah (jalur anak-anak
Allah).
Lukas 3:37-38
3:37
anak Metusalah, anak Henokh, anak Yared, anak Mahalaleel, anak Kenan,
3:38
anak Enos, anak Set, anak Adam, anak Allah.
3.
Kejatuhan
ketiga dalam Kejadian pasal 11 itu karena dunia.
Nimrod memimpin membangun
menara Babel untuk menyaingi Tuhan, untuk cari nama. Manusia di dunia tanpa
Firman pengajaran ini memang selalu mau mencari nama. Kalau kita dalam
pengajaran, tidak usah kita cari nama tetapi Tuhan yang akan mendongkrak kita
pada status-status yang dunia kejar. Kita tidak perlu mengejar, kalau Tuhan
izinkan saudara menjadi ketua RT atau ketua RW terima. Kalau menjadi kades,
terima. Kalau mau menjadi camat terima asal dari Tuhan. Kalau mau jadi bupati
terima, jangan lupa apa yang dikatakan dalam Ester 4:4. Kalau mau jadi Gubernur, terima. Kalau mau dijadikan Presiden, terima, puji Tuhan.
Salah satu ciri roh Babel
adalah suka tulis-tulis nama di dinding, di bangku, di mana-mana. Itu roh
Babel, itu manusia yang mau
cari nama.
Gereja Tuhan sangat
butuh kegerakan Firman dan Roh Kudus untuk menggairahkan. Karena ketika kegerakan itu dihentikan oleh
Tuhan maka akan masuk dalam kegerakan yang mengerikan. Dulu kerusuhan di sini
saja kita sudah kalang kabut, tetapi kalau terjebak dalam hal yang mengerikan
saudara tidak akan bisa lari. Itu sebabnya sebelum hal itu terjadi, Tuhan sudah
berikan solusi, terima kegerakan Firman pengajaran dan Roh Kudus yang akan mengangkat kerohanian saudara untuk mencapai
kesempurnaan, sehingga saudara tidak akan terjebak di dalam 3.5 tahun
aniaya besar, melainkan disingkirkan jauh dari mata ular.
Wahyu 6:2
6:2 Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda
putih dan orang yang menungganginya memegang sebuah panah dan kepadanya
dikaruniakan sebuah mahkota. Lalu ia maju sebagai pemenang untuk merebut
kemenangan.
Kita
menghadapi lebih dari zaman Lot di Sodom, lebih dari zaman Nuh. Sebab kita
menghadapi zaman Lot dan zaman Nuh yang menjadi satu. Kalau dulu mereka
menghadapi dua hal ini yang masih terpisah. Tetapi kita menghadapi dua kekuatan
yang menjadi satu yang mau menghancurkan kita. Kalau kita tidak diimbangi dengan
kegerakan Roh Kudus dan Firman, habislah kita, kita tidak berdaya. Tetapi puji
Tuhan, Tuhan imbangi dengan pembukaan rahasia Firman.
Lukas 17:25
17:25 Tetapi Ia harus menanggung banyak penderitaan
dahulu dan ditolak oleh angkatan ini.
Justru
sebelum disebut zaman Nuh, ada penolakan terhadap Yesus. Saudara lihat lewat
layar kaca, saudara baca lewat koran, saudara dengar lewat radio, penolakan di
mana-mana tentang pribadi Yesus. Dan tidak sedikit orang yang ada di dalam berbalik dan ikut menolak Kristus.
Lukas 17:26-28
17:26 Dan sama seperti terjadi pada zaman Nuh,
demikian pulalah halnya kelak pada hari-hari Anak Manusia:
17:27 mereka makan dan minum, mereka kawin dan
dikawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera, lalu datanglah air
bah dan membinasakan mereka semua.
17:28 Demikian juga seperti yang terjadi di zaman Lot:
mereka makan dan minum, mereka membeli dan menjual, mereka menanam dan
membangun.
Inilah
kombinasai dua suasana yaitu zaman Nuh dan zaman Lot. Mari perhatikan dengan serius, kerohanian saudara bisa bertumbuh
hanya bila memperhatikan kegerakan Firman, Roh dan Kasih. Kegerakan Firman, Roh
dan Kasih itu akan menekan daging
kita sehingga walaupun harga diri kita diinjak-injak kita tetap aman dan damai,
kita tidak mengamuk. Karena Firman, Roh dan kasih Tuhan ada pada diri kita, sehingga jelas arah
perjalanan saudara.
Sesudah
kegerakan Firman dan Roh Kudus, langsung tampil kuda merah. Mengapa berikutnya
ada kegerakan kuda merah/ pedang? Sebenarnya kegerakan Firman pengajaran ini menempa pedang menjadi
mata bajak, tombak menjadi pisau pemangkas. Tetapi karena manusia menolak
Firman pengajaran, maka apa boleh buat, sekarang Tuhan datang dan menyuruh
menempa mata bajak menjadi pedang dan pisau pemangkas ditempa menjadi tombak dan berkata “lawanlah Aku”.
Yoel 3:9-11
3:9 Maklumkanlah hal ini di antara bangsa-bangsa: bersiaplah untuk
peperangan, gerakkanlah para pahlawan; suruhlah semua prajurit tampil dan maju!
3:10 Tempalah mata bajakmu menjadi pedang dan pisau-pisau pemangkasmu
menjadi tombak; baiklah orang yang tidak berdaya berkata: "Aku ini
pahlawan!"
3:11 Bergeraklah dan datanglah, hai segala bangsa dari segenap penjuru,
dan berkumpullah ke sana! Bawalah turun, ya TUHAN, pahlawan-pahlawan-Mu!
Tuhan
berikan Firman untuk menempa pedang supaya jangan ada perang di dalam rumah
tangga. Jangan ada perang antara kakak beradik, jangan ada perang dalam sidang
jemaat. Kehidupan yang menerima Firman pengajaran, pedangnya ditempa menjadi
mata bajak dan lembingnya ditempa menjadi pisau pemangkas. Inilah kegerakan Firman pengajaran dan
Roh Kudus yang sekarang
kita alami.
Yesaya 2:1-2
2:1 Firman yang dinyatakan kepada Yesaya bin Amos
tentang Yehuda dan Yerusalem.
2:2 Akan terjadi pada hari-hari yang terakhir: gunung
tempat rumah TUHAN akan berdiri tegak di hulu gunung-gunung dan menjulang
tinggi di atas bukit-bukit; segala bangsa akan berduyun-duyun ke sana,
Jika
kita benar-benar ada suasana mempelai, suasana gunung tempat rumah Tuhan maka rumah Tuhan berdiri
tegak di situ, anak Tuhan akan berdiri tegak di situ. Tidak usah kita ngiler
melihat penginjil-penginjil begitu mudah menjaring jiwa. Kita tidak dipanggil
untuk menginjil, kita dipanggil untuk mendewasakan. Nanti
jiwa-jiwa yang mereka jaring itu akan datang berbondong-bondong cari pengajaran
kepada kita. Kenapa kita mesti ke sana. Kita sudah ada dalam pengajaran kenapa meniru mereka,
melepaskan pengajaran dan ikut mereka. Padahal nanti mereka akan
berbondong-bondong cari pengajaran. Sekarang ini mulai terasa wajah-wajah baru
kagum mendengar Firman Pengajaran.
Yesaya 2:3
2:3 dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata:
"Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar
kita tentang jalan-jalan-Nya, dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari
Sion akan keluar pengajaran dan firman TUHAN dari Yerusalem."
Bukan
cuma diajar tetapi harus dipraktekkan.
Yesaya 2:4
2:4 Ia akan menjadi hakim antara bangsa-bangsa dan
akan menjadi wasit bagi banyak suku bangsa; maka mereka akan menempa
pedang-pedangnya menjadi mata bajak dan tombak-tombaknya menjadi pisau
pemangkas; bangsa tidak akan lagi mengangkat pedang terhadap bangsa, dan mereka
tidak akan lagi belajar perang.
Tujuan
Firman pengajaran menyetop perang dan itu mulai dari diri kita. Itulah
kegerakan sekarang ini. Ayo berhentilah duel satu dengan yang lain. Kalau
saudara dibenci, saya dibenci, biarkan saja asal jangan kita balas membenci.
Tetapi alangkah sialnya kalau saya suami isteri berantam, saudara berantam,
jemaat yang satu berantam dengan yang lain. Di mana Firman Tuhan itu yang
menempa. Mengapa simpan sakit hati, dendam dan benci.
Tempuhlah
jalan Tuhan, praktekkan Firman. Hal-hal yang lampau jangan kita ulangi lagi.
Saya ini termasuk suami yang jahat. Dulu isteri saya kalau marah berkata kepada
saya “memang kau laki-laki yang paling jahat di dunia”. Karena apa? Dulu kalau
saya marahi dia kalau dia belum menangis saya belum berhenti. Tetapi itu dulu
dan sudah diselesaikan. Perkara-perkara yang dulu itu dicari dan dituntut oleh
Tuhan.
Pengkhotbah 3:15
3:15 Yang sekarang ada dulu sudah ada, dan yang akan
ada sudah lama ada; dan Allah mencari yang sudah lalu.
Pengkhotbah 3:15 (Terjemahan Lama)
3:15 Segala sesuatu yang telah ada itu, ia itu adalah
sekarang juga, dan barang yang akan ada itu, ia itupun sedia sudah ada, maka
dituntut Allah akan barang yang sudah lalu itu.
Apa
sebabnya Tuhan tuntut? Untuk dicabut akarnya supaya ada pengakuan. Jika ada
pengakuan maka akarnya dicabut. Bukan hanya dipotong. Jika hanya dipotong maka
akan tambah rimbun dan tambah banyak. Kalau dicabut, seandainya masih tersisa
satu dua akarnya maka ketika tumbuh dicabut lagi, lama-lama habis. Bagaimana
caranya kita mencabut? Saudara datang mengaku kepada Tuhan dan didoakan oleh
hamba Tuhan. Itulah perpanjangan tangan Tuhan untuk mencabut akar dosa dan tidak mengulangi
lagi. Itulah bukti bahwa
kita mempraktekkan Firman yang kita dengar.
Kalau
tidak pernah mengadakan pengakuan maka terulang-ulang terus, tidak pernah beres.
Tidak bisa tersingung, itu terulang-ulang terus, karena apa? Karena tidak ada
pengakuan, tidak akan pernah dicabut akar doa. Kalau berkata “sudah langsung
saya selesaikan dengan Tuhan” kalau begitu tidak butuh ada gembala, berarti salah Firman Tuhan. Untuk apa Roh
Kudus melantik gembala kalau seperti itu. Itu sebabnya harus ada pengakuan, itu
berarti Tuhan menempa pedang menjadi mata bajak.
Hosea 14:2-3
14:2 Bertobatlah, hai Israel, kepada TUHAN, Allahmu,
sebab engkau telah tergelincir karena kesalahanmu.
14:3 Bawalah sertamu kata-kata penyesalan, dan
bertobatlah kepada TUHAN! katakanlah kepada-Nya: "Ampunilah segala
kesalahan, sehingga kami mendapat yang baik, maka kami akan mempersembahkan
pengakuan kami.
Tuhan
tunggu pengakuan sekalipun sudah rusak kehidupan kita. Pengakuan itu
diibaratkan seperti mempersembahkan sesuatu kepada Tuhan. Kalau saudara membawa
durian otong, membawa 10 kg
beras, pasti gembala doakan. Itu sama dengan
saudara mengadakan pengakuan kepada Tuhan dan didoakan gembala. Itu sebabnya
gembala tidak boleh bocor mulutnya, dia harus memegang rahasia iman. Jangan
sampai begitu jemaat mengaku kemudian seisi pastori langsung mendengar. Bahkan
sampai di warung-warung sana semuanya sudah tahu. Itu berarti gembala tidak
memegang rahasia iman.
Pengakuan
saudara kalau sudah didoakan, saya tidak akan cerita lagi bahkan sekalipun
kepada isteriku. Saya tidak
akan cerita lagi karena darah Yesus telah menghapus. Kalau saya cerita lagi berarti saya berhadapan dengan darah Yesus
yang telah mengampuni dan menutupinya. Kalau saya tidak memegang rahasia iman
maka pemakaian Tuhan tidak akan berkelanjutan lagi pada diriku. Kalau sudah
diakui dan dicabut akar dosa oleh darah Yesus,
ada Yesus Imam Besar untuk
mendamaikan. Jangan tunggu datang pedang penunggang kuda merah dan damai
dicabut.
Pekerjaan
Roh Kudus dan Firman sekarang ini semua serba cepat sebab ditunjang oleh
teknologi saat ini. Seperti Pdt. Widjaja, pagi hari ini khotbah di Malang
sesudah itu langsung Surabaya, siangnya khotbah di Surabaya setelah itu terbang
ke Medan, malamnya khotbah di Medan. Pekerjaan Roh Kudus juga serba cepat.
Artinya waktu tinggal yang sisa, waktu tinggal sedikit. Makanya kitapun gereja
Tuhan harus serba cepat, bukan santai-santai. Waktu ini tinggal waktu yang
sisa, mau ke mana kita.
Efesus 5:16
5:16 dan pergunakanlah waktu yang ada, karena
hari-hari ini adalah jahat.
Roma 9:27-28
9:27 Dan Yesaya berseru tentang Israel:
"Sekalipun jumlah anak Israel seperti pasir di laut, namun hanya sisanya
akan diselamatkan.
9:28 Sebab apa yang telah difirmankan-Nya, akan
dilakukan Tuhan di atas bumi, sempurna dan segera."
Jemaat,
jangan kita tunda-tunda waktu. Mumpung kita masih ada di zaman kemurahan. Masih
ada bunyi tempaan tukang besi. Nabi Zakharia melihat 4 orang dan itulah tukang
besi yang akan menempa. Itulah hamba Tuhan yang Tuhan percayakan untuk menempa.
Kalau pedang yang kita pegang maka itu akan ditempa menjadi mata bajak, kalau
lembing yang kita pegang maka itu akan ditempat menjadi pisau pemangkas.
Kita
sudah ada pada ruas jalan akhir, Tuhan Yesus sudah dekat mau kembali. Jangan santai saudara, waktu
kedatangan Tuhan sudah dekat/ pintu kemurahan akan segera tertutup.
Tuhan
Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar