Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Amos 7:1-3
7:1 Inilah yang diperlihatkan Tuhan ALLAH kepadaku:
Tampak Ia membentuk kawanan belalang, pada waktu rumput akhir mulai tumbuh, yaitu
rumput akhir sesudah yang dipotong bagi raja.
7:2 Ketika belalang mulai menghabisi tumbuh-tumbuhan
di tanah, berkatalah aku: "Tuhan ALLAH, berikanlah kiranya pengampunan!
Bagaimanakah Yakub dapat bertahan? Bukankah ia kecil?"
7:3 Maka menyesallah TUHAN karena hal itu. "Itu
tidak akan terjadi," firman TUHAN.
Dalam
terang Tabernakel Amos pasal 7 terkena pada Mezbah Dupa Emas yang menunjuk
penyembahan. Dari pasal 7 sampai pasal 9 ada 5 penglihatan yang diperlihatkan
kepada Amos. Ini artinya Firman yang dilihat. Ada Firman yang didengar ada
Firman yang dilihat. Ini perlu bagi gereja Tuhan sebab kita tidak hanya
mendengar Firman tetapi biarlah Firman bisa kita lihat. Sebab telinga yang
mendengar dan mata yang melihat kedua-duanya diciptakan oleh Tuhan.
Amsal 20:12
20:12 Telinga yang mendengar dan mata yang melihat,
kedua-duanya dibuat oleh TUHAN.
Jadi
telinga yang mendengar Firman dan mata yang melihat Firman adalah kehidupan
yang diciptakan oleh Tuhan. Telinga yang mendengar adalah telinga yang sedang
diciptakan oleh Tuhan supaya fokus terhadap Firman Tuhan. Mata yang melihat
adalah mata yang sedang ditangani oleh Tuhan supaya pandangan mata itu fokus
kepada Tuhan. Kalau telinga dan mata tidak fokus kepada Firman Tuhan berarti
melepaskan hidup itu dari tangan Tuhan. Kalau hidup lepas dari tangan Tuhan
kita tidak bisa berbuat apa-apa?
Kalau
mata saudara tidak fokus terhadap Tuhan itu sangat berbahaya karena kita berada
pada suatu wilayah atau suatu kondisi di mana Tuhan sedang mencipta. Kalau kita
tidak mau mendengar Firman Tuhan maka suatu saat Tuhan akan lepaskan saudara.
Kalau pandangan saudara tidak serius terhadap Firman maka suatu saat Tuhan akan
melepaskan saudara sampai saudara menjadi sama dengan kehidupan Kristen umum
yang tidak mengerti kehendak Tuhan.
Kita
harus memiliki mata yang melihat dan telinga yang mendengar. Itu sebabnya ada
lima penglihatan yang diterima oleh nabi Amos dari pasal 7 sampai 9. Pasal 1
sampai pasal 6 Firman yang didengar. Pasal 7 sampai pasal 9 Firman yang
dilihat. Bagaimana Firman yang didengar dan Firman yang dilihat itu?
II Petrus 1:16-18
1:16 Sebab kami tidak mengikuti dongeng-dongeng
isapan jempol manusia, ketika kami memberitahukan kepadamu kuasa dan kedatangan
Tuhan kita, Yesus Kristus sebagai raja, tetapi kami adalah saksi mata dari
kebesaran-Nya.
1:17 Kami menyaksikan, bagaimana Ia menerima kehormatan
dan kemuliaan dari Allah Bapa, ketika datang kepada-Nya suara dari Yang
Mahamulia, yang mengatakan: "Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku
berkenan."
1:18 Suara itu kami dengar datang dari sorga, ketika
kami bersama-sama dengan Dia di atas gunung yang kudus.
Firman
yang didengar itu terdengar ketika Tuhan Yesus dipermuliakan di atas gunung.
Mereka juga melihat Firman. Petrus bersaksi mendengar dan melihat di sini
dihubungkan dengan kedatangan Tuhan Yesus pada kali yang kedua. Jadi anak Tuhan
yang memiliki mata yang melihat Tuhan Yesus dan memiliki telinga rohani untuk
mendengar suara Firman maka anak Tuhan itu sedang ditangani oleh tangan cipta
daripada Tuhan untuk siap bertemu dengan Tuhan Yesus Raja di atas segala raja,
dalam kemuliaanNya bagaikan Mempelai Laki-laki Sorga dan jemaat yang diciptakan
itulah Mempelai Wanitanya.
Kita
diharapkan oleh Tuhan untuk menyerah kepada Tuhan agar Tuhan tangani supaya
kita bisa mendengar Firman dan melihat Firman. Melihat Firman bukan berarti
melihat Tuhan Yesus datang tetapi melihat Firman itu pada diri saudara sehingga
ketika saudara bergerak dan bertindak, saudara merasakan ada Firman dalam diri
saudara. Saudara ada dalam praktek Firman, itulah namanya melihat Firman.
I Yohanes 1:1-4
1:1 Apa yang telah ada sejak semula, yang telah kami
dengar, yang telah kami lihat dengan mata kami, yang telah kami saksikan dan
yang telah kami raba dengan tangan kami tentang Firman hidup -- itulah yang
kami tuliskan kepada kamu.
1:2 Hidup itu telah dinyatakan, dan kami telah
melihatnya dan sekarang kami bersaksi dan memberitakan kepada kamu tentang
hidup kekal, yang ada bersama-sama dengan Bapa dan yang telah dinyatakan kepada
kami.
1:3 Apa yang telah kami lihat dan yang telah kami
dengar itu, kami beritakan kepada kamu juga, supaya kamu pun beroleh
persekutuan dengan kami. Dan persekutuan kami adalah persekutuan dengan Bapa
dan dengan Anak-Nya, Yesus Kristus.
1:4 Dan semuanya ini kami tuliskan kepada kamu,
supaya sukacita kami menjadi sempurna.
Dari 12
rasul hanya rasul Yohanes yang mati secara wajar, tidak melalui penganiayaan.
Dia meninggal karena usia lanjut. Jadi dari kesaksian Yohanes tersimpul
penekanannya Firman yang didengar dan dilihat serta diraba itu untuk
mengarahkan pada persekutuan yang bernuansa sukacita. Jadi ada persekutuan tetapi
tidak bernuansa sukacita, hanya sukacita yang dibuat-buat. Persekutuan yang
bersuasana sukacita adalah persekutuan di mana Firman yang didengar dan
dilihat.
Rasul
Petrus lebih dahulu mengemukakan bahwa Firman yang dia sampaikan bukan dongeng
isapan jempol sebab ada pemberita seperti itu yang menyampaikan hal-hal yang
tidak real dan yang tidak dilihat, yang didengar tetapi bukan yang benar.
Kalau
saudara mendengar Firman dan melihat Firman (berarti ada dalam praktek Firman) berarti
saudara adalah kehidupan yang sedang ditangani oleh Tuhan.
Amos
pasal 1 sampai 6 adalah Firman yang didengar, pasal 7 sampai 9 adalah Firman
yang dilihat. Yang dilihat ini terbagi 5:
1. Amos
7:1-3 Ancaman terhadap rumput penggembalaan (Firman penggembalaan).
2. Amos
7:4-6 Api memakan habis samudera dan tanah ladang.
3. Amos
7:7-9 Batu duga (unting-unting).
4. Amos
8:1-3 Buah-buahan musim panas.
5. Amos
9:1-6 Amos melihat Tuhan yang ada hubungannya dengan Mezbah.
Yang
akan kita bicarakan adalah penglihatan yang pertama yaitu belalang dalam
penggembalaan. Ada kawanan belalang yang akan merusak rumput penggembalaan. Kalau
belalang dalam penggembalaan ini diizinkan Tuhan masuk dalam gereja Tuhan maka
gawatlah nasib gereja Tuhan. Syukur nabi Amos maju ke depan memohon belas
kasihan Tuhan.
Mengapa
Tuhan mengirimkan belalang untuk memakan rumput penggembalaan? Sebab Tuhan
sudah tidak tahan melihat Israel. Ulang berulang Tuhan berusaha merajut
hubungan dengan orang Israel supaya mereka bertobat dan kembali hidup dengan
Tuhan tetapi Tuhan melihat kekerasan hati mereka yang tidak mau bertobat.
Bahkan hamba Tuhan yang menyampaikan isi hati Tuhan kepada mereka malah mereka
usir. Berarti mereka lebih suka pelayan yang menyenangkan telinga mereka dan
tidak suka hamba Tuhan yang menyampaikan isi hati Tuhan.
Umat
Israel ini suka mendengar pendeta yang suka mendongeng yang menyampaikan isapan
jempol. Sekarang ini banyak gereja Tuhan yang suka dengan pemberita yang
mendongeng dan tidak suka kalau diarahkan untuk berjumpa dengan Tuhan Yesus
Raja segala raja Mempelai Laki-laki Sorga yang akan datang kembali. Oleh karena
itu Tuhan mengirimkan belalang untuk menghabiskan rumput penggembalaan. Kalau
dalam gereja Tuhan sudah tidak ada rumput penggembalaan kita mau apa.
Yang
menebas rumput penggembalaan ini sebenarnya bukan Tuhan. Kalau ada kehidupan di
dalam jemaat yang tidak suka mendengarkan Firman Tuhan apalagi yang disampaikan
dalam waktu yang panjang itulah belalang-belalang di dalam gereja Tuhan. Ada 4
macam belalang yang berusaha untuk mematikan kerohanian gereja Tuhan. Kita
harus mewaspadai belalang ini yang muncul di akhir zaman.
Yoel 1:4
1:4 Apa yang ditinggalkan belalang pengerip
telah dimakan belalang pindahan, apa yang ditinggalkan belalang pindahan
telah dimakan belalang pelompat, dan apa yang ditinggalkan belalang
pelompat telah dimakan belalang pelahap.
Empat
macam belalang
1. Belalang
pengerip (ulat sentadu)
2. Belalang
pindahan (belalang)
3. Belalang
pelompat (keridik)
4. Belalang
pelahap (riang-riang)
Setelah
rumput untuk raja sudah dipotong maka yang sisa untuk umat itu yang diancam
dengan empat jenis belalang. Kalau dalam penggembalaan belalang ini bergerak
apakah kita bisa menanggulangi dengan kekuatan kita sendiri? Tidak akan bisa
sebab ini datang dari Tuhan.
Amos 7:1-2
7:1 Inilah yang diperlihatkan Tuhan ALLAH kepadaku:
Tampak Ia membentuk kawanan belalang, pada waktu rumput akhir mulai tumbuh,
yaitu rumput akhir sesudah yang dipotong bagi raja.
7:2 Ketika belalang mulai menghabisi tumbuh-tumbuhan
di tanah, berkatalah aku: "Tuhan ALLAH, berikanlah kiranya pengampunan!
Bagaimanakah Yakub dapat bertahan? Bukankah ia kecil?"
Belalang
ini sudah mulai bergerak di dalam gereja. Belalang pengerip atau ulat sentadu
ini memakan buah. Mungkin saudara berkata sudah bertobat tetapi buah pertobatan
itu akan hilang, mungkin saudara berkata memiliki buah-buah roh tetapi
buah-buah roh itu akan lenyap, mungkin saudara mengatakan memiliki kasih tetapi
buah-buah kasih itu akan hilang. Ini terjadi pada waktu rumput akhir, pada
waktu penggembalaan akhir, itu menunjuk waktu kita sekarang ini.
Sesudah
belalang pengerip ini memakan buah maka akan datang belalang pindahan yang akan
memakan daun. Daun ini berbicara kegiatan atau aktifitas. Jangan izinkan
belalang pindahan memakan kegiatan saudara. Begitu hati saudara tidak ada minat
untuk melayani dan melakukan pekerjaan Tuhan itu berarti belalang pindahan
sedang memakan saudara. Begitu rohani saudara mulai diam, tidak mau aktif,
tidak mau bekerja dan mencueki pekerjaan Tuhan itu pertanda saudara membuka
diri untuk dimakan oleh belalang pindahan.
Sebetulnya
tanpa komando dari mimbar saudara harus memiliki ikhtiar, memiliki kerinduan
hati untuk bekerja. Seperti murid-murid Elisa yang memiliki ikhtiar untuk
membangun tempat tinggal mereka tanpa dikomando oleh Elisa. Ketika Elisa
mendengar dia mempersilahkan mereka yang mau bekerja tanpa menunggu komandol.
Karena
Firman telah didengar maka Firman itu bisa dilihat, bisa dipraktekkan.
Kehidupan seperti itu berarti ada di tangan Tuhan.
Jangan
izinkan belalang pindahan memakan daun, artinya memakan kegiatan rohani
saudara. Kalau belalang pelahap itu sudah memakan daun bukan berarti akan
berhenti. Tetapi akan datang belalang pelompat yang akan memakan batang pohon. Batang
pohon ini menunjuk pendirian kita terhadap Firman Tuhan. Kalau pendirian
dimakan maka pendirian kita akan pengajaran yang benar akan goyah dan akan
ditiup oleh angin pengajaran permainan palsu manusia.
II Timotius 1:14,13
1:14 Peliharalah harta yang indah, yang telah
dipercayakan-Nya kepada kita, oleh Roh Kudus yang diam di dalam kita.
1:13 Peganglah segala sesuatu yang telah engkau
dengar dari padaku sebagai contoh ajaran yang sehat dan lakukanlah itu dalam
iman dan kasih dalam Kristus Yesus.
Harta
yang indah itu adalah ajaran sehat. Kalau disebut ajaran sehat berarti ada
ajaran yang tidak sehat, ajaran palsu.
Efesus 4:14
4:14 sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang
diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu
manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan,
Ini
yang akan mengombang ambingkan dengan rupa-rupa angin pengjaran, permainan
palsu manusia. Ini adalah belalang pelompat yang akan merusak pendirian saudara
terhadap kebenaran Firman. Hamba Tuhan tidak boleh lari dari kebenaran Firman,
harus berada di sana.
II Korintus 13:8
13:8 Karena kami tidak dapat berbuat apa-apa melawan
kebenaran; yang dapat kami perbuat ialah untuk kebenaran.
Di
akhir zaman aliran gnostik itu semakin hebat. Percampuran Injil dengan aliran
stoa dan epikuros melahirkan aliran gnostik. Itu yang lebih hebat di hari-hari
terakhir ini. Dulu di zaman rasul Paulus mereka berusaha memasukan aliran ini
tetapi tidak bisa. Setelah rasul-rasul tiada mereka mencoba masuk sehingga
injil dan filsafat yang datang dari aliran sto dan epikuris digabung sehingga
melahirkan aliran gnostik. Ini yang sekarang ini muncul di mana-mana. Jangan
kita lari dari apa yang dikatakan oleh Firman Tuhan. Ini bukan ilmu manusia
tetapi Ilham Allah yang benar.
Kalau
tidak cepat berdamai dengan Tuhan maka akan datang belalang keempat yaitu
belalang pelahap (riang-riang) yang akan memakan akar. Tidak sedikit orang
Kristen sekarang imannya hancur dan menjual Tuhan Yesus. Itu berarti sudah
dimakan belalang pengerip, belalang pindahan, belalang pelompat, dan belalang
pelahap. Kalau belalang pelahap sudah memakan maka habislah riwayat kehidupan orang
itu dan tinggal menunggu dilempar ke neraka.
Inilah
yang dilihat oleh nabi Amos dan syukur kepada Tuhan Amos datang kepada Tuhan
dan memohon kepada Tuhan supaya jangan diteruskan. Tuhan mendengar permohonan
nabi Amos.
Amos 7:2-3
7:2 Ketika belalang mulai menghabisi tumbuh-tumbuhan
di tanah, berkatalah aku: "Tuhan ALLAH, berikanlah kiranya pengampunan!
Bagaimanakah Yakub dapat bertahan? Bukankah ia kecil?"
7:3 Maka menyesallah TUHAN karena hal itu. "Itu
tidak akan terjadi," firman TUHAN.
Ada
hamba Tuhan yang pasang badan. Seburuk-buruknya jemaat kalau masih ada hamba
Tuhan yang menjadi penengah maka syukur kepada Tuhan. Tetapi bagaimana kalau
hamba Tuhan juga sudah dimakan oleh belalang pengerip, belalang pindahan,
belalang pelompat, dan belalang pelahap bagaimana bisa menjadi penengah? Hamba
Tuhan itu hanya berpikir perkara yang jasmani, tidak lagi memikirkan bagaimana supaya
jemaat bertumbuh rohaninya dan bisa bertemu dengan Tuhan Yesus karena memang
dia tidak tahu tentang itu. Syukurlah kalau ada hamba Tuhan yang paham tentang
ini dan melihat jemaat yang ada dalam bahaya sehingga dia meratap di kaki
Tuhan.
Amos
sebagai hamba Tuhan di sini sudah tahu bagaimana akibatnya kalau kawanan belalang
ini Tuhan lepas. Yang sangat menyedihkan kalau hamba Tuhan setuju saja dengan
belalang pengerip, setuju saja kalau dilarang untuk menyampaikan Firman Tuhan
dalam waktu yang panjang.
Lukas 18:6-8
18:6 Kata Tuhan: "Camkanlah apa yang dikatakan
hakim yang lalim itu!
18:7 Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang
pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah Ia mengulur-ulur
waktu sebelum menolong mereka?
18:8 Aku berkata kepadamu: Ia akan segera
membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia
mendapati iman di bumi?"
Apakah
Tuhan masih mendapatkan iman di bumi. Apakah Tuhan masih mendapatkan iman di
dalam diri saudara ketika Dia datang? Ini adalah tugas belalang pelahap untuk
memakan iman. Jangan sampai kita kena belalang pelahap. Olehnya itu biarlah
kita datang kepada Tuhan. Syukur kalau hamba Tuhan bisa menjadi pendoa di
hadapan Tuhan untuk menangisi sidang jemaat. Itu sebabnya jangan mengentengkan
kedudukan hamba Tuhan.
Ibrani 13:7,17
13:7 Ingatlah akan pemimpin-pemimpin kamu, yang
telah menyampaikan firman Allah kepadamu. Perhatikanlah akhir hidup mereka dan
contohlah iman mereka.
13:17 Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah
kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang
harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya
dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa
keuntungan bagimu.
Kalau
hamba Tuhan berkeluh kesah itu tidak menguntungkan sidang jemaat. Tetapi kalau
jemaat menyambut itu menjadi keuntungan bagi jemaat. Kalaupun jemaat tidak
menyambut hamba Tuhan harus tetap harus berdoa kepada Tuhan dan memasang badan
untuk menahan ancaman Tuhan yang mau mengirim belalang-belalang itu. Lewat
permohonan dari Amos maka belalang itu ditahan oleh Tuhan. Kalau Tuhan
memberikan seseorang yang dipercayakan untuk menangani saudara dan dengan
serius dia menangani saudara maka mari kita meresponi dengan sifat yang sangat
positif sehingga saudara tidak mengalami kehancuran. Yang dimakan oleh belalang
di sini adalah rumput penggembalaan, Firman penggembalaan.
Tuhan
memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar