Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan
Yesus Kristus.
Yehezkiel 13:17-23
13:17 "Engkau anak manusia, tujukanlah mukamu
kepada kaum perempuan bangsamu yang bernubuat sesuka hatinya saja dan
bernubuatlah melawan mereka.
13:18 Katakanlah: Beginilah firman Tuhan ALLAH:
Celakalah dukun-dukun perempuan, yang mengikatkan tali-tali azimat pada semua
pergelangan dan mengenakan selubung pada kepala semua orang, tua atau muda,
untuk menangkap jiwa orang. Apakah kamu hendak menangkap jiwa orang yang
termasuk umat-Ku dan membiarkan orang-orang lain hidup untuk kepentinganmu?
13:19 Kamu melanggar kekudusan-Ku di tengah-tengah
umat-Ku hanya demi beberapa genggam jelai dan beberapa potong roti, dengan
membunuh orang-orang yang tidak patut mati, dan membiarkan hidup orang-orang
yang tidak patut hidup, dalam hal kamu berbohong kepada umat-Ku yang sedia
mendengar bohong.
13:20 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Aku
akan menentang tali-tali azimatmu, dengan mana kamu menangkap jiwa orang dan
Aku akan mengoyakkannya dari tanganmu dan melepaskan seperti burung-burung,
orang-orang yang kamu tangkap.
13:21 Aku akan mengoyakkan selubungmu dan akan
melepaskan umat-Ku dari tanganmu dan mereka tidak lagi menjadi mangsa di dalam
tanganmu. Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN.
13:22 Oleh karena kamu melemahkan hati orang benar
dengan dusta, sedang Aku tidak mendukakan hatinya, dan sebaliknya kamu
mengeraskan hati orang fasik, sehingga ia tidak bertobat dari kelakuannya yang
fasik itu, dan kamu membiarkan dia hidup.
13:23 Oleh sebab itu kamu tidak lagi melihat
perkara-perkara yang menipu dan mengucapkan tenungan-tenungan bohong; Aku akan
melepaskan umat-Ku dari tanganmu dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah
TUHAN."
Sangat sukar dan sulit bagi hamba
Tuhan untuk meluruskan umat Tuhan yang suka mendengar yang bohong. Yehezkiel
menghadapi pelayan-pelayan yang bohong dan disenangi oleh umat. Ini problem
hamba Tuhan, bagaimana merekrut orang yang sudah tertanam hal yang bohong. Jika
melihat pelayan-pelayan Tuhan yang disebut dukun-dukun perempuan, pada ayat 19
bagian A sudah jelas tujuan mereka. Ini ajaran Tuhan bagiku utama, apakah saya
melayani karena segenggam tepung atau sekeping uang perak atau beberapa potong
roti.
Kemudian bentuk pelayanan ini
ditunggangi dengan bahasa dusta/
bohong. Disebut oleh Tuhan bahwa ini adalah pelanggaran kekudusan Tuhan.
Anehnya zaman Yehezkiel ini umat Tuhan sedia mendengar yang bohong. Kasihankan
kalau kita di sini datang dari jauh dan berkata “saya mau datang mendengar
berita bohong dari pendeta pembohong”. Jadi bagaimana rasanya kira-kira?
Mengapa Tuhan angkat hal ini? Ini
pelajaran bagi kita akhir zaman ini karena ini bicara nubuatan yang harus
dilawan, tidak boleh dibiar. Kalau di dalam Wahyu 19:10 dikatakan kesaksian
Yesus itu adalah Firman nubuatan.
Wahyu 19:10
19:10 Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk
menyembah dia, tetapi ia berkata kepadaku: "Janganlah berbuat demikian!
Aku adalah hamba, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki
kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat."
Alkitab ini adalah Firman, Firman
kemudian menjadi manusia.
Yohanes 1:14
1:14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di
antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang
diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan
kebenaran.
Berarti Alkitab ini adalah kesaksian
Yesus dalam roh nubuatan. Jadi kita tidak boleh asal. Sayapun sebagai hamba
Tuhan harus waspada. Apa yang saya beritakan jangan sampai hanya berangkat dari
pikiranku sendiri, itu sebabnya harus ada di dalam doa penyembahan dan
penyerahan. Dan memang tugas kami hamba Tuhan adalah doa dan pelayanan Firman.
Kisah Para Rasul 6:4
6:4 dan supaya kami sendiri dapat memusatkan pikiran
dalam doa dan pelayanan Firman."
Kita harus waspada, tidak semua
pelayan Tuhan ini tahbisannya benar. Olehnya kita lihat bagaimana pelayan di
zaman Yehezkiel ini. Dikatakan mereka melanggar kekudusan karena mereka asal-asal saja melayani. Ibadah yang dilayani oleh dukun perempuan ini banyak hiasan mereka,
artinya banyak atribut-atribut yang marak di dalam gereja. Ini yang
mencelakakan dan dikatakan oleh Tuhan melanggar kekudusan. Bagaimana
sesungguhnya kita menghampiri Tuhan? Jutru Tuhan mengatakan “kamu harus
menghampiri Aku di dalam kekudusan”. Jangan kita melanggar kekudusan dan
kekudusan itu adalah pekerjaan Firman pengajaran.
Mazmur 96:6
96:9 Sujudlah menyembah kepada TUHAN dengan berhiaskan
kekudusan, gemetarlah di hadapan-Nya, hai segenap bumi!
Dalam Yehezkiel mereka berhiaskan
atribut-atribut yang disebut azimat-azimat di lengan mereka dalam pelayanan.
Setelah Tuhan terangi, ternyata pelayanan mereka bohong. Tetapi umat suka yang
bohong. Inilah yang aneh. Makanya untuk membalikkan umat yang suka mendengar yang bohong, ini paling berat sebab yang
mereka terima selama ini sudah mengakar sehingga sulit dibalik kepada yang
benar.
Ini hiasan yang harus ada pada kita.
Mazmur 110:3
110:3 Pada hari tentaramu bangsamu merelakan diri
untuk maju dengan berhiaskan kekudusan; dari kandungan fajar tampil
bagimu keremajaanmu seperti embun.
Jadi jika kita menghadap Tuhan harus berhiaskan kekudusan, lihat, langsung
kita dikondisikan seperti remaja. Jadi yang Tuhan lihat di sini, jika umat
Tuhan menghadap Tuhan dan digalakkan di dalam pelayanan disertai dengan
kekudusan maka kita dikondisikan Tuhan bagaikan remaja. Kenapa bisa ada hiasan
kekudusan? Sebab Firman pengajaran
yang membawa kita di dalam kekudusan.
Disebut keremajaan seperti embun.
Berarti kita ditarik oleh Tuhan pada Keluaran pasal 16 bagaimana umat Israel
dulu diinstruksikan oleh Tuhan untuk memungut roti manna pada tiap hari mulai hari pertama sampai hari kelima 1 gomer perorang.
Belum ada ungkapan dua menjadi satu, nanti hari keenam baru memungut dua gomer
untuk satu orang. Dua untuk satu itu adalah bahasa mempelai. Yang dekat untuk
menjadi mempelai adalah remaja dan pemuda. Kalau sudah remaja, mendekati akil
balig, berarti sudah mau masuk nikah. Kalau dihubungkan dengan embun, berarti
kita disuruh oleh Tuhan “lihat, kamu hidup pada hari yang keenam”. Kita ada
pada hari keenam dalam minggu ketebusan.
Ada minggu ketebusan dan minggu
kejadian, itu ada persamaannya.
Minggu kejadian hari pertama diciptakan terang, minggu ketebusan hari pertama
kulit binatang, kulit binatang itu menunjuk kebenaran Yesus, itu juga adalah
terang. Minggu kejadian hari kedua dipisahkan air di atas dan air di bawah,
hari kedua minggu ketebusan yang ada pada air yang di atas hanya 8 orang, yang
ada pada air di bawah ada jutaan mayat manusia.
Kita sekarang ada pada ujung hari keenam. Makanya kita harus datang bukan mempertahankan atribut-atribut dalam gereja dengan berbagai macam cara, dengan maksud memikat orang dengan berbagai macam cara seperti dalam Yesaya pasal 3. Karena mereka menghiasi diri sendiri, bukan cara Firman yang menghiasi, sehingga Tuhan katakan “Aku akan permalukan kamu, Aku akan membuat kamu telanjang”. Bahaya ancaman Tuhan kalau hiasan yang digunakan bukan buatan Firman Tuhan, tetapi buah pikiran manusia.
Bagaimana cara kita mendapatkan
hiasan yang benar? Teguran dan cemeti. Itu sebabnya orang menolak dan mereka
membuat hiasan buatan manusia.
Mazmur 29:1-3
29:1 Mazmur Daud. Kepada TUHAN, hai penghuni sorgawi,
kepada TUHAN sajalah kemuliaan dan kekuatan!
29:2 Berilah kepada TUHAN kemuliaan nama-Nya, sujudlah
kepada TUHAN dengan berhiaskan kekudusan!
29:3 Suara TUHAN di atas air, Allah yang mulia
mengguntur, TUHAN di atas air yang besar.
Tuhan mengguntur, cemeti juga
mengguntur, teguran juga mengguntur. Tujuannya apa di dalam gereja ada teguran
dan ada cemeti? Untuk menampilkan hiasan bagi gereja, bukan untuk merusak kita.
Dari pada kita membuat hiasan dalam gereja seperti dukun-dukun perempuan, kita
lihat lengan mereka dihiasi dengan ajimat. Lengan bicara pelayanan. Jadi
pelayanan mereka dibuat demikian rupa bagaimana untuk memikat orang. Itu yang
Tuhan cela di sini.
Bagaimana kita bisa mendapatkan
hiasan kekudusan? Tidak gampang manusia yang kotor dan najis ini kemudian mau
menghampiri Tuhan dengan pakaian kekudusan. Apalagi mau merubah pelayanan yang
suka berbohong dan umat yang suka mendengar yang bohong. Apakah kalian suka
dengar yang bohong dari sini? Lebih baik mati jika hanya mau berdusta dari mimbar.
Bagaimana kita mendapat hiasan itu?
Lewat teguran. Makanya jangan marah kalau ditegur.
Amsal 25:12
25:12 Teguran orang yang bijak adalah seperti cincin
emas dan hiasan kencana untuk telinga yang mendengar.
Jadi orang yang menghampiri Tuhan di
dalam kekudusan ini, berarti hidup orang itu tidak mengelak jika ditegur.
Amsal 29:15
29:15 Tongkat dan teguran mendatangkan hikmat, tetapi
anak yang dibiarkan mempermalukan ibunya.
Jadi supaya kita tidak dibohongi oleh
dukun-dukun perempuan ini, jangan pasang telinga mendengar yang bohong maka kita harus dengar
yang benar. Yang tidak bohong ini sifatnya
seperti cambuk, cemeti, teguran bahkan disebut tongkat. Tongkat ini bukan
karena dia orang tua, tetapi ini tongkat pukulan. Tetapi itu menghasilkan kita
menerima hiasan.
Hiasan itu adalah hikmat. Inilah yang
disuruh Daud kepada Salomo.
Amsal 4:1-5
4:1 Dengarkanlah, hai anak-anak, didikan seorang ayah,
dan perhatikanlah supaya engkau beroleh pengertian,
4:2 karena aku memberikan ilmu yang baik kepadamu;
janganlah meninggalkan petunjukku.
4:3 Karena ketika aku masih tinggal di rumah ayahku
sebagai anak, lemah dan sebagai anak tunggal bagi ibuku,
4:4 aku diajari ayahku, katanya kepadaku:
"Biarlah hatimu memegang perkataanku; berpeganglah pada
petunjuk-petunjukku, maka engkau akan hidup.
4:5 Perolehlah hikmat, perolehlah pengertian, jangan lupa,
dan jangan menyimpang dari perkataan mulutku.
Ternyata nasihat, teguran dan didikan
itu memberikan hikmat kepada Salomo.
Amsal 4:6
4:6 Janganlah meninggalkan hikmat itu, maka engkau
akan dipeliharanya, kasihilah dia, maka engkau akan dijaganya.
Hikmat itulah yang membuka rahasia
Firman Tuhan.
Efesus 1:8
1:8 yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala
hikmat dan pengertian.
Jadi di dalam sidang jemaat jika ada
pembukaan rahasia Firman berarti ada roh hikmat yang bekerja di
situ, sekaligus memberikan kita perlindungan.
Amsal 4:7-9
4:7 Permulaan hikmat ialah: perolehlah hikmat dan
dengan segala yang kauperoleh perolehlah pengertian.
4:8 Junjunglah dia, maka engkau akan ditinggikannya;
engkau akan dijadikan terhormat, apabila engkau memeluknya.
4:9 Ia akan mengenakan karangan bunga yang indah di
kepalamu, mahkota yang indah akan dikaruniakannya kepadamu."
Berarti dengan kita membuka hati,
mendapat nasihat, dapat teguran, bahkan kena pukalan dengan memakai tongkat,
justru kita mendapat hiasan, ada mahkota. Orang kalau menikah rasanya pengantin
perempuan seperti sayur tanpa garam kalau dia tidak pakai mahkota.
Pelaku-pelaku Firman di sini ditegur
oleh Tuhan sampai dicap oleh Tuhan sebagai binatang buas. Kalau saya sebagai
pelayan kemudian Tuhan katakan “engkau binatang buas!” berarti saya identik dengan antikritus. Berarti mereka
ini melayani dengan atribut begitu banyak, tetapi dikatakan mereka binatang
buas, alias ada roh antikristus. Akhir zaman ini yang kita takutkan. Jangan
sampai saudara dan saya jatuh di tangan pelayan yang bohong.
Mungkin saya katakan saya tidak
bohong, tetapi Tuhan lebih tahu. Tetapi saya tidak mau bicara tanpa ada dasar
ayat. Bukan baru baca satu dua ayat langsung cerita cengkeh atau cerita
dongeng. Dongeng itu cerita bohong, tetapi anak Tuhan malah katakan “hebat,
gemuk tetapi pendek, hanya 5 menit”. Bahaya anak Tuhan kalau seperti itu.
Jangan kita suka dengar perumpamaan bohong. Itu bohong, tetapi karena sudah
terlalu tertanam mendengar bohong, umat Tuhan senang sekali kalau pendeta mulai
mengarang kebohongan di mimbar.
Ini bahaya, jangan kita sepelehkan.
Sebab kita akan berhadapan dengan murka yang besar. Akhirnya Tuhan menjatuhkan
murka yang tidak surut. Ini dihubungkan dengan penyaliban Yesus dan Yudas.
Mazmur 69:25-26
69:25 Tumpahkanlah amarah-Mu ke atas mereka, dan
biarlah murka-Mu yang menyala-nyala menimpa mereka.
69:26 Biarlah perkemahan mereka menjadi sunyi, dan
biarlah kemah-kemah mereka tidak ada penghuninya.
Ayat 26 ini diangkat oleh penginjil
Lukas dalam Kisah Para Rasul pasal 1 tentang Yudas.
Mazmur 69:22
69:22 Bahkan, mereka memberi aku makan racun, dan pada
waktu aku haus, mereka memberi aku minum anggur asam.
Jadi Mazmur 69 ini hubungannya dengan penyaliban Kristus Yesus dan Yudas Iskariot yang menjual Yesus. Sehingga Tuhan katakan “tumpahkanlah
amarahMu”. Ini bahaya karena dalam Yehezkiel pasal 13 dikatakan pelayan-pelayan
yang sangat luar biasa itu sangat digemari oleh umat yang suka mendengar
bohong. Siapa yang tidak senang, kalau orang banyak suka mendengar kita
mengatakan yang bohong. Padahal sangat berbahaya.
Menyikapi bagaimana amarah Tuhan ini
akan turun, gereja Tuhan pasti akan menghadapi situasi seperti ini. Itu
sebabnya dalam kitab Yehezkiel ini ancaman Tuhan luar biasa bagi mereka, amarah
Tuhan kepada dukun-dukun perempuan ini dan kepada umat yang suka mendengar
dukun-dukun perempuan ini.
Kalau perempuan sudah jadi kepala/
pemimpin berarti dia kepala di atas kepala. Kalau
perempuan sudah menjadi kepala di atas kepala, ingat itu bohong! Makanya jangan
saudara gemar dengan itu. Saya ulang-ulang mengatakan ini supaya jelas.
I Korintus 9:5
9:5 Tidakkah kami mempunyai hak untuk membawa seorang
isteri Kristen, dalam perjalanan kami, seperti yang dilakukan rasul-rasul lain
dan saudara-saudara Tuhan dan Kefas?
Rasul-rasul ini berjalan dengan
isteri mereka. Tetapi apakah ada ayat yang mencatat isteri Petrus khotbah,
isteri Yakobus berkhotbah atau isteri Yudas yang menulis surat Yudas
berkhotbah? Tidak. Jadi kalau sudah perempuan yang jadi kepala di atas kepala
maka itu sudah bohong! Tetapi lihat, minat orang sangat banyak, bahkan berkomentar “puji Tuhan kami mendengar Firman Allah
pendek tetapi gemuk”. Padahal ini kebohongan. Saya harus terang-terangan
mengatakan. Lihat Firman, kalau bukan Firman saya tidak berani ngomong.
Yehezkiel 13:19
13:19 Kamu melanggar kekudusan-Ku di tengah-tengah
umat-Ku hanya demi beberapa genggam jelai dan beberapa potong roti, dengan
membunuh orang-orang yang tidak patut mati, dan membiarkan hidup orang-orang
yang tidak patut hidup, dalam hal kamu berbohong kepada umat-Ku yang sedia
mendengar bohong.
Ini tanpa kekudusan dan yang disebut
melayani di sini ini adalah dukun perempuan. Kalau hanya perempuan masih wajar,
tetapi ditambahi label dukun, lebih jelek.
Yesaya 3:12
3:12 Adapun umat-Ku, penguasa mereka ialah anak-anak,
dan perempuan-perempuan memerintah atasnya. Hai umat-Ku, pemimpin-pemimpinmu
adalah penyesat, dan jalan yang kamu tempuh mereka kacaukan! (bongkar)
Apa akibatnya kalau perempuan jadi
pemimpin dalam ibadah?
Yesaya 3:12 (Terjemahan Lama)
3:12 Bahwa pengerah umat-Ku itu anak-anak jua adanya
dan orang perempuan merajalela atasnya. Hai segala umat-Ku! kamu disesatkan
oleh pemimpinmu, dan jalan yang patut kamu jalani itu dibongkarnya.
Makanya kita harus kembali ayat
menerangkan ayat, jangan diterangkan dengan logika/ akal apalagi
diterangkan dengan dongeng, itu sudah salah besar!
Marahnya Tuhan luar biasa. Bagaimana
kita anak Tuhan menyikapi jika Tuhan marah? Tetapi ini datang juga dari Tuhan,
bukan dari manusia. Karena
anak Tuhan itu mau terima tongkat, mau ditegur maka dia ada hiasan indah. Ketika ada murka Tuhan melabrak
dunia ini, Tuhan katakan “ayo masuk ke kamarmu, sembunyi untuk seketika”. Ini
solusi dari Tuhan kalau menghadapi
amarah Tuhan.
Yesaya 26:20-21
26:20 Mari bangsaku, masuklah ke dalam kamarmu,
tutuplah pintumu sesudah engkau masuk, bersembunyilah barang sesaat lamanya,
sampai amarah itu berlalu.
26:21 Sebab sesungguhnya, TUHAN mau keluar dari
tempat-Nya untuk menghukum penduduk bumi karena kesalahannya, dan bumi tidak
lagi menyembunyikan darah yang tertumpah di atasnya, tidak lagi menutupi
orang-orang yang mati terbunuh di sana.
Kalau kita sudah bicara masuk kamar
berarti kita diperhadapkan dengan tempat tidur yang harus kita jaga kesuciannya.
Jadi untuk menghadapi murka, ingat nikah rumah tangga kita harus dibenahi lebih dahulu.
Ibrani 13:4
13:4 Hendaklah kamu semua penuh hormat terhadap
perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang
sundal dan pezinah akan dihakimi Allah.
Untuk menghadapi murka yang
menyala-nyala ini mari koreksi
nikahmu. Jangan sampai saudara salah, sebab murka ini tidak bisa kita tahan dengan kekuatan kita
kecuali Tuhan memberikan solusi kepada kita. Makanya jaga baik-baik rumah
tangga nikah kita karena kita ini mau dibawa pada nikah yang rohani.
Kalau bentuk pelayanan seperti dalam
kitab Yehezkiel ini, gawat. Kita tidak akan mendengar bagaimana teguran tentang
nikah rumah tangga kita, bagaimana menjaga tempat tidur kita supaya kita jangan
dimurkai Tuhan. Makanya disuruh masuk kamar. Begitu masuk kamar maka saya
melihat tempat tidur/ nikah. Bagaimana
mengkondiskan nikah rumah tangga kita, itu adalah cara sorga untuk
menghindarkan kita dari murka yang menyala-nyala yang akan menimpa dunia ini. Olehnya
saudara yang diberkati Tuhan, segeralah benahi nikah saudara.
Dalam Yehezkiel pasal 13 ini sulit
dibenahi karena yang melayani ini adalah perempuan yang suka berdusta dan yang
dilayani ini juga senang didustai. Jadi sudah sulit! Tetapi bukan berarti tidak
akan ada yang bertobat. Termasuk saudara yang bertobat, walaupun sulit sekali.
Ternyata kalau perempuan jadi kepala,
bagaikan binatang buas.
Wahyu 17:6-7
17:6 Dan aku melihat perempuan itu mabuk oleh darah
orang-orang kudus dan darah saksi-saksi Yesus. Dan ketika aku melihatnya, aku
sangat heran.
17:7 Lalu kata malaikat itu kepadaku: "Mengapa
engkau heran? Aku akan mengatakan kepadamu rahasia perempuan itu dan rahasia
binatang yang memikulnya, binatang yang berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh itu.
Perempuan ini dijunjung oleh
binatang. Berarti dia menjadi kepala di atas kepala. Kalau perempuan jadi
kepala, hubungannya dengan binatang buas dan tidak bisa lepas. Ini yang saya
sebagai hamba Tuhan takuti. Bukannya ekstrim tetapi kalau kita tahu dukun
perempuan yang berdiri melayani itu berarti dilayan oleh roh yang lain dan itu
berbahaya! Itu berarti dalam ibadah ini nikah sudah terbalik sebab perempuan
sudah jadi kepala. Kalau perempuan sudah jadi kepala itu penghujatan nikah.
Makanya hati-hati, saudara tidak akan disingkirkan oleh Tuhan kalau nikah hujatan. Akhir zaman hal
ini makin menjadi-jadi. Untuk menghadapi nikah yang terbalik, Tuhan kembalikan
pada nikah yang benar. Disuruh masuk ke kamar berarti ditunjukan nikah harus
seperti ini, tidak boleh sembarang. Ketika murka Tuhan bernyala-nyala, Tuhan
suruh “ayo bersembunyi, masuk ke kamarmu”. Berarti perbaiki kembali nikah yang
terbalik.
Berarti pelayan yang dicatat dalam
Yehezkiel pasal 13 ini bukan mitra kerja Allah. Padahal rasul Paulus mengatakan
“kami kawan sekerja Allah”.
I Korintus 3:9
3:9 Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu
adalah ladang Allah, bangunan Allah.
Tetapi dalam Yehezkiel pasal 13 ini
bagaimana dapat bekerja
bersama Allah kalau perempuan ini justru melanggar kekudusan. Dengan kata lain
mereka bukan lagi kawan sekerja Allah tetapi lawan kerja Allah. Ini berbahaya
di akhir zaman ini.
Disebutkan oleh Firman Tuhan mereka
ini merusak kebun anggur Allah.
Yeremia 12:10
12:10 Banyak gembala telah merusakkan kebun anggur-Ku, memijak-mijak
tanah-Ku, dan membuat tanah kedambaan-Ku menjadi padang gurun yang sunyi sepi.
Siapa kebun anggur Allah yang dirusak
oleh mereka.
Yesaya 5:1
5:1 Aku hendak menyanyikan nyanyian tentang kekasihku,
nyanyian kekasihku tentang kebun anggurnya: Kekasihku itu mempunyai kebun
anggur di lereng bukit yang subur.
Kebun anggur ini ada di lereng bukit
yang subur. Tetapi ingat, ada juga yang ada di lereng yang berbahaya. Kalau disebut
kata lereng ada maksud peringatan Tuhan. Saudara tahu apa yang ada di lereng?
Ada 2.000 ekor babi di lereng gunung. Jadi saudara bayangkan, kebun anggur
Israel ada di lereng. Tetapi ada imbangan yang lain bahwa di lereng itu juga
ada babi. Babi itu bicara kenajisan, ini yang bahaya di akhir zaman ini!
Dua-duanya lereng, tetapi lereng yang mana? Apakah yang ada 2.000 ekor babi?
Akhirnya setan legion itu minta diusir masuk ke dalam babi-babi itu.
Kalau kebun anggur yang di lereng
ini dikawal oleh Tuhan. Tetapi karena ulah Israel akhirnya Tuhan cabut pagarnya
dan siapa yang masuk? Babi hutan yang menggerogoti. Kalau gereja Tuhan sudah
terbalik nikahnya, walaupun kebun anggur itu lokasinya di lereng, nanti
digerogoti babi hutan. Sebabnya perhatikan baik-baik, kita yang hidup akhir
zaman ini jangan salah.
Mazmur 80:14
80:14 Babi hutan menggerogotinya dan binatang-binatang di padang
memakannya.
Jemaat disebut kebun anggur, jemaat
juga disebut seperti domba, jemaat juga disebut seperti merpati dan sebagainya.
Sekarang saya mau tanya pada saudara, yang ditugaskan oleh Tuhan untuk
mengunjuk-unjuk jemaat di hadapan Tuhan, suami atau isteri? Yang disuruh Tuhan
mengunjuk-unjuk jemaat adalah suami bukan isteri. Kalau saudara diunjuk-unjuk
oleh yang pakai rok itu sudah salah! Kalau saudara tanam telinga di situ
berarti saudara suka yang bohong!
Tugas kami mengunjuk-unjuk jemaat di
hadapan Tuhan. Apalagi dalam sembayang subuh, di situ tugas kami
mengunjuk-unjuk jemaat. Tugas kami memang mengunjuk-unjuk jemaat. Tetapi kalau
perempuan ini dicela oleh Tuhan, apakah layak lagi mengunjuk-unjuk jemaat?
Kalau sudah dicela, apalah gunanya. Kita lihat di sini bagaimana pelayanan
mereka hanya mengutamakan hiasan-hiasan padahal kekudusan Tuhan sudah mereka
langgar.
Kalau saudara perbandingkan, hiasan
gereja palsu luar biasa. Dibandingkan perhiasan mempelai wanita Tuhan,
sederhana saja hiasannya.
Wahyu 17:1-2
17:1 Lalu datanglah seorang dari ketujuh malaikat,
yang membawa ketujuh cawan itu dan berkata kepadaku: "Mari ke sini, aku
akan menunjukkan kepadamu putusan atas pelacur besar, yang duduk di tempat yang
banyak airnya.
17:2 Dengan dia raja-raja di bumi telah berbuat cabul,
dan penghuni-penghuni bumi telah mabuk oleh anggur percabulannya."
Babel ini ada di tengah air yang
banyak. Air banyak ini adalah segala bangsa. Berarti segala bangsa ada gangguan oleh rohnya ini, tidak ada yang
terhindar. Semua bangsa ada roh Babel itu sebabnya perlu dibenahi.
Wahyu 17:3
17:3 Dalam roh aku dibawanya ke padang gurun. Dan aku
melihat seorang perempuan duduk di atas seekor binatang yang merah ungu, yang
penuh tertulis dengan nama-nama hujat. Binatang itu mempunyai tujuh kepala dan
sepuluh tanduk.
Jadi perempuan ini jadi kepala di
atas kepala, ini terbalik, ini ada roh Babel. Aksesorisnya banyak sekali.
Wahyu 17:4
17:4 Dan perempuan itu memakai kain ungu dan kain
kirmizi yang dihiasi dengan emas, permata dan mutiara, dan di tangannya ada
suatu cawan emas penuh dengan segala kekejian dan kenajisan percabulannya.
Tetapi mempelai wanita Tuhan
sederhana.
Wahyu 19:7-8
19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan
memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya
telah siap sedia.
19:8 Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain
lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih!" [Lenan halus itu
adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.]
Untuk apa dia pakai hiasan emas, karena kota saja jalannya dari
emas, terus mau lekatkan lagi emas di leher. Penampilan Mempelai Wanita untuk
Yesus sederhana tetapi mengkilat luar dalam. Itu sebabnya, inilah bentuk gereja
Tuhan yang mengalami proses pemulihan menerima teguran sehingga bagaikan
kencana di leher dan telinganya dan di jarinya. Orang seperti ini tidak akan kena
murka Tuhan, masakan Mempelai WanitaNya akan dimurkai Tuhan lagi.
Ayo benahi nikah kita. Kalau selama
ini nikah kita salah, ayo masuk sesaat. Sebab akan hadapi 3.5 tahun aniaya antikristus. Kalau benar kita masuk, maka lihat apa yang
saudara akan terima, itulah perlindungan Tuhan. Tetapi kehidupan yang seperti
Wahyu pasal 17 yang berdandan terlalu berlebih-lebihan akan Tuhan buat seperti:
Yesaya 3:16-26
3:16 TUHAN berfirman: Oleh karena wanita Sion telah
menjadi sombong dan telah berjalan dengan jenjang leher dan dengan main mata,
berjalan dengan dibuat-buat langkahnya dan gemerencing dengan giring-giring
kakinya,
3:17 maka Tuhan akan membuat batu kepala wanita Sion
penuh kudis dan TUHAN akan mencukur rambut sebelah dahi mereka.
3:18 Pada waktu itu Tuhan akan menjauhkan segala
perhiasan mereka: gelang-gelang kaki, jamang-jamang dan bulan-bulanan;
Akhirnya perhiasan dijauhkan oleh
Tuhan, dipermalukan. Biarlah ibadah kita tidak perlu berlebih-lebihan, segala macam gaya, zangkoor yang sederhana mungkin.
Waktu Kaabah Sulaiman berdiri, zangkoor juga ada. Ada yang 200, ada yang 300,
bahkan di zaman Salomo sampai 3.000 musik.
Yesaya 3:19-20
3:19 perhiasan-perhiasan telinga, pontoh-pontoh dan
kerudung-kerudung;
3:20 perhiasan-perhiasan kepala, gelang-gelang rantai
kaki, tali-tali pinggang, tempat-tempat wewangian dan jimat-jimat;
Jimat-jimat ini yang ada dalam
Yehezkiel pasal 13. Jangan pikir sekarang hal ini tidak ada. Ada rohnya
berjalan terus. Ini adalah penipuan kuasa kegelapan menghadang kita untuk tidak
mengisi kesempurnaan, ini berbahaya. Jangan terjadi pada kita, kita mau diposisikan duduk bersanding dengan Tuhan Yesus.
Yesaya 3:21-24
3:21 cincin meterai dan anting-anting hidung;
3:22 pakaian-pakaian pesta, jubah-jubah,
selendang-selendang dan pundi-pundi;
3:23 cermin-cermin, baju-baju dalam dari kain lenan,
ikat-ikat kepala dan baju-baju luar.
3:24 Maka sebagai ganti rempah-rempah harum akan ada
bau busuk, sebagai ganti ikat pinggang seutas tali, sebagai ganti selampit
rambut kepala yang gundul, sebagai ganti pakaian hari raya sehelai kain kabung;
dan tanda selar sebagai ganti kemolekan.
Terjadi bagaimana Tuhan
mempermalukan. Sebagai gembala
tidak mau saya melayani kemudian bersama jemaat dipermalukan oleh Tuhan.
Sebabnya sebelum kejadian itu terjadi di depan, segera kita masuk kamar. Jangan
biarkan itu dukun perempuan di atas, biarlah Tuhan tetap di atas. Mempelai wanita dalam Yehezkiel pasal 16 sudah dihiasi
oleh Tuhan tetapi mendadak dia copot dan menjual diri kepada orang lain.
Bagaimana gereja Tuhan?
Yesaya 61:3
61:3 untuk mengaruniakan kepada mereka perhiasan
kepala ganti abu, minyak untuk pesta ganti kain kabung, nyanyian puji-pujian
ganti semangat yang pudar, supaya orang menyebutkan mereka "pohon
tarbantin kebenaran", "tanaman TUHAN" untuk memperlihatkan
keagungan-Nya.
Kita justru dikaruniakan perhiasan
ganti abu. Kebalikan yang tadi perhiasannya diganti abu.
Yesaya 61:10
61:10 Aku bersukaria di dalam TUHAN, jiwaku
bersorak-sorai di dalam Allahku, sebab Ia mengenakan pakaian keselamatan
kepadaku dan menyelubungi aku dengan jubah kebenaran, seperti pengantin
laki-laki yang mengenakan perhiasan kepala dan seperti pengantin perempuan yang
memakai perhiasannya.
Ini yang kita cari, pakaian
keselamatan dan jubah kebenaran. Kalau dua hal itu ada maka diibaratkan seperti
pengantin laki-laki dan pengantin perempuan yang mengenakan pakaiannya masing-masing.
Tetapi sayang jika ada anak Tuhan
seperti ini. Sudah diberikan pakaian tetapi dia copot.
Yehezkiel 16:14-15,17-18
16:14 Dan namamu termasyhur di antara bangsa-bangsa
karena kecantikanmu, sebab sangat sempurna adanya, oleh karena semarak perhiasan-Ku
yang Kuberikan kepadamu, demikianlah firman Tuhan ALLAH."
16:15 "Tetapi engkau mengandalkan kecantikanmu
dan engkau seumpama bersundal dalam menganggarkan ketermasyhuranmu dan engkau
menghamburkan persundalanmu kepada setiap orang yang lewat.
16:17 Engkau mengambil juga perhiasan-perhiasanmu yang
dibuat dari emas-Ku dan perak-Ku, yang Kuberikan kepadamu, dan engkau membuat
bagimu patung-patung lelaki dan engkau bersundal dengan mereka.
16:18 Engkau mengambil dari pakaianmu yang
berwarna-warni untuk menutupi mereka dan engkau mempersembahkan kepada mereka
minyak-Ku dan ukupan-Ku.
Gereja Tuhan yang tadinya menuju pada
kesempurnaan mendadak berubah. Ini peringatan kepada kita, jangan sampai terjadi hal-hal yang
mengejutkan, ada pendadakan-pendadakan. Kita sudah menerima hiasan dari Tuhan,
mendadak kita tukar dan kita jual kepada orang lain. Hal ini yang terjadi di berbagai gereja Tuhan.
Yehezkiel 16:19
16:19 Juga makanan-Ku yang Kuberikan kepadamu --
tepung yang terbaik, minyak dan madu Kuberikan makananmu -- engkau persembahkan
kepada mereka menjadi persembahan yang harum, demikianlah firman Tuhan ALLAH.
Jadi makanan/ ajaran ini dia singkirkan dan dia berikan
pada orang lain, dia sudah tidak butuh. Jangan sampai hal ini terjadi di sini,
jangan ada kejutan esok lusa saya dengar ada satu bapak atau satu ibu tiba-tiba
menghempaskan Kabar Mempelai. Kalau ada terjadi seperti itu, itu sudah ada
dalam Alkitab dan orang itu sudah siap untuk dibakar oleh Tuhan.
Yehezkiel 16:40-41
16:40 Mereka akan menyuruh bangkit sekumpulan orang
melawan engkau, yang melempari engkau dengan batu dan memancung engkau dengan
pedang-pedang mereka.
16:41 Mereka akan membakar rumah-rumahmu dan
menjatuhkan hukuman kepadamu di hadapan banyak perempuan. Dengan demikian Aku
membuat engkau berhenti bersundal dan upah sundal tidak akan kauberikan lagi.
Kita yang ada dalam Kabar Mempelai,
jangan sampai ada seorang bapak, ibu, pemuda, pemudi yang kemudian
menghempaskan ini. Itu bahaya sekali, sebab orang itu akan dilempar dengan batu
(Wahyu pasal 16), akan dibakar (Wahyu pasal 18) dan akan dibantai (Wahyu pasal
17). Ini jangan terjadi dalam kehidupan saya dan saudara. Jika Tuhan ancam
amarahnya akan menimpa, ayo kita masuk ke kamar, lihat tempat tidur, lihat
dirimu sebagai suami, lihat dirimu sebagai isteri. Kalau sudah tidak betul
cepat benahi dan pasti Tuhan akan menyambut saya dan saudara. Jangan sampai
kita dilayani oleh binatang buas.
Tuhan Memberkati.
GPT “Kristus Penebus”
Jl. Langgadopi No.4 Tentena
Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663
HP: 085241270477
Email: imamat_raja@yahoo.com
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar