Salam damai sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
Tema: Markus 16:15
16:15 Lalu Ia berkata kepada
mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala
makhluk.
Bukan berarti
kita mau menginjil kepada kayu pohon. Makhluk yang dimaksud adalah manusia,
baik bangsa Yahudi maupun kita bangsa kafir non Yahudi. Ini adalah amanat Agung
dari Yesus kepada murid-muridNya setelah Yesus bangkit. Jadi kuasa kebangkitan
Yesus mengangkat atau menjadikan kita sebagai utusan Tuhan untuk dipakai di
dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus yang sempurna. Semoga kita semua
dipakai dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus, tidak ada yang menganggur,
semua aktif.
Kita
merayakan Paskah atau kebangkitan Yesus dengan praktek kita beri hidup kita,
serahkan hidup kita untuk dipakai dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus,
untuk kemuliaan Tuhan saja. Dari pada kita gunakan hidup ini hanya untuk
hal-hal yang tidak berkenan kepada Tuhan, apalagi sekarang ini dosa-dosa begitu
hebat, begitu luar biasa, banyak kaum muda terjerumus di dalamnya. Tidak
sedikit juga orang tua masuk di dalamnya. Dari pada menjadi hamba dosa lebih
baik menjadi hamba Tuhan, pelayan Tuhan, dipakai oleh Tuhan. Menjadi hamba dosa
memang senang bagi daging tetapi berakhir pada hukuman kekal kebinasaan.
Menjadi hamba Tuhan memang sakit bagi daging tetapi membawa kita kepada kemuliaan
kekal, bahagia bersama dengan Yesus selamanya.
Dalam hal
pemakaian Tuhan, gereja Tuhan dibagi menjadi 3 kelompok.
1.
Orang
yang benar-benar dipakai Tuhan, biarlah kita ada pada kelompok ini.
2.
Orang
yang merasa dipakai Tuhan. Dia melayani tetapi sebenarnya bukan Tuhan yang
memakai, dia hanya merasa. Mereka sudah melayani tetapi Tuhan katakan tidak
pernah mengenal mereka, bukan hanya tidak mengenal. Jadi dari awal melayani
sampai Tuhan datang, mereka tidak pernah dikenal oleh Tuhan. Ini ngeri!
Matius 7:21-23
7:21 Bukan setiap orang yang berseru
kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang
melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.
7:22 Pada hari terakhir banyak orang
akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan
mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?
7:23 Pada waktu itulah Aku akan
berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu!
Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!"
Betapa miris orang seperti ini,
merasa sudah dipakai tetapi tidak sesuai kehendak Tuhan, tidak taat pada
perintah Tuhan sehingga Tuhan katakan Aku tidak pernah mengenal kamu. Ini
awasan bagi kita.
3.
Orang
yang tidak mau dipakai Tuhan = orang yang pasif dalam pelayanan, menganggur.
Mereka tidak mau melayani, hanya sebagai penonton saja. Jangan jadi penonton,
sebab orang yang hanya jadi penonton, tidak mau aktif dalam pelayanan, dia yang
akan ditonton ketika masuk dalam penghukuman Tuhan, itu suatu kengerian.
Yesaya 66:24
66:24 Mereka akan keluar dan akan
memandangi bangkai orang-orang yang telah memberontak kepada-Ku. Di situ
ulat-ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam, maka semuanya akan
menjadi kengerian bagi segala yang hidup.
Jadi orang
yang benar-benar dipakai Tuhan adalah orang yang sudah mengalami kuasa
kebangkitan Yesus. Ini sama dengan orang yang hidup. Jadilah kaum muda yang
hidup, yang benar-benar dipakai Tuhan untuk kemuliaan nama Tuhan.
Ada 3 macam
kuasa kebangkitan Yesus, kalau ini kita alami pasti kita benar-benar dipakai
Tuhan, bukan hanya merasa dipakai.
1.
Yohanes
5:24
5:24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya
barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia
mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari
dalam maut ke dalam hidup.
Dari dalam maut pindah kepada
hidup, berarti bangkit, mengalami kuasa kebangkitan. Yang pertama adalah kuasa
kebangkitan dalam perkataan Yesus, wujudnya sekarang adalah Firman yang
dibukakan rahasianya oleh Tuhan, ayat menerangkan ayat di dalam Alkitab.
Seringkali penyakit merasa ini
muncul dalam pemberitaan Firman. Pemberita Firman merasa sudah menyampaikan
pembukaan rahasia Firman, padahal bukan. Jemaat yang datang juga merasa
mendengarkan pembukaan rahasia Firman, padahal bukan pembukaan Firman. Sekarang
kita lihat apa sebenarnya isi dari pembukaan rahasia Firman.
II Timotius 3:16
3:16 Segala tulisan yang diilhamkan
Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk
memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.
Ada 4 isi pembukaan rahasia
Firman:
a)
Mengajar,
pengajaran itu membawa kita semakin dekat kepada Yesus. Makanya Firman yang
dibuka rahasianya disebut juga Firman pengajaran yang benar. Kenapa dikatakan
benar? Karena ada ajaran yang tidak benar. Paulus katakan ada ajaran sehat ada
yang tidak sehat, apalagi palsu. Makanya Firman yang dibuka rahasianya oleh
Tuhan adalah Firman pengajaran yang benar, mengajar kita untuk dekat kepada
Yesus.
b)
Menyatakan
dosa. Jadi kalau mendengar Firman lalu dosa ditunjuk jangan bilang pendeta
kepo. Sudah benar itu pembukaan rahasia Firman yang kita dengar supaya kita
mengalami kuasa kebangkitan dari Yesus, pindah dari maut kepada hidup, baru
dipakai Tuhan.
c)
Diperbaiki
kelakuan. Setelah ditunjuk dosanya baru diperbaiki. Bukan sekedar ditunjuk dosanya “ini salah,
itu salah” tetapi tidak ditunjukan yang benar itu seperti apa. Jadi perbuatan
kita diperbaiki oleh Tuhan, yang salah dibuang dan kita menjadi hamba
kebenaran, senjata kebenaran.
d)
Mendidik
orang dalam kebenaran. Firman itu mengarahkan kita pada jalur yang benar, jalur
yang tepat yang sesuai kehendak Tuhan, sehingga pelayanan kita tepat sasaran
dan nanti sampai di Yerusalem Baru, melayani Tuhan selama-lamanya.
Rasanya memang sakit bagi daging,
dosa ditunjuk, merasa malu, tetapi memindahkan kita dari maut kepada hidup.
Pembukaan rahasia Firman memang keras dan sakit bagi daging, tetapi di dalamnya
ada hidup.
Yohanes 6:60,63,68
6:60 Sesudah mendengar semuanya itu
banyak dari murid-murid Yesus yang berkata: "Perkataan ini keras, siapakah
yang sanggup mendengarkannya?"
6:63 Rohlah yang memberi hidup, daging
sama sekali tidak berguna. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah
roh dan hidup.
6:68 Jawab Simon Petrus kepada-Nya:
"Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataan-Mu adalah perkataan
hidup yang kekal;
Di dalam Firman pengajaran ada
roh dan hidup. Jadi Firman pengajaran mampu menghidupkan rohani kita. Kalau
melakukan dosa itu berarti rohaninya mati. Kelihatan melayani padahal
sebenarnya mati! Berarti zombi.
Efesus 2:1
2:1 Kamu dahulu sudah mati karena
pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.
Kita periksa, kita melayani
khotbah, main musik, grop koor, pembersih gereja, melayani apapun tetapi apakah
mati? Kalau mati di hadapan Tuhan tidak berkenan, makanya Tuhan bilang “Aku
tidak pernah mengenal kamu”. Mempelai wanita Tuhan adalah orang yang hidup,
gereja Tuhan yang sempurna itu rohaninya hidup, bukan mati. Jangan takut, kalau
rohani hidup jasmani pasti hidup. Dengar Firman keras bagi daging tetapi rohani
hidup dan demi jasmani juga hidup. Jangan takut, Tuhan mampu memelihara masa
depan yang indah. Tuhan sudah jamin semua di dalam Firman. Pada mulanya adalah
Firman. Firman itu permulaan segala sesuatu, langit dan bumi diciptakan oleh
Firman. Kalau Firman kita utamakan, jangan takut, pekerjaan Tuhan sediakan,
makanan Tuhan sediakan, sampai jodoh Tuhan sediakan. Tidak mungkin Tuhan
ciptakan Hawa kalau Adam mati. Adam hidup, maka Tuhan menciptakan Hawa.
Yohanes 6:65
6:65 Lalu Ia berkata: "Sebab itu
telah Kukatakan kepadamu: Tidak ada seorang pun dapat datang kepada-Ku, kalau
Bapa tidak mengaruniakannya kepadanya."
Ternyata Firman pengajaran itu
adalah kasih karunia Tuhan, tidak semua orang mau menerima, hanya yang mendapat
kasih karunia. Kalau kaum muda remaja bisa menikmati Firman pengajaran yang
benar, bisa mengalami penyucian, tidak marah dinyatakan dosanya, malah
bersukacita dan bersyukur, diperbaiki kelakuannya, dididik di dalam kebenaran, itu
adalah kasih karunia Tuhan kepada kita sekalian. Jangan tolak Firman yang keras
menunjuk dosa. Jangan bilang pendeta cerewet, siapa yang lapor-lapor.
Hasilnya kalau kita bisa
menikmati pembukaan rahasia Firman, ditunjuk kesalahan kita, disucikan,
diperbaiki kelakuan kita:
Yohanes 6:67-69
6:67 Maka kata Yesus kepada kedua belas
murid-Nya: "Apakah kamu tidak mau pergi juga?"
6:68 Jawab Simon Petrus kepada-Nya:
"Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataan-Mu adalah perkataan
hidup yang kekal;
6:69 dan kami telah percaya dan tahu,
bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Allah."
Firman pengajaran yang benar itu
membuat kita bisa mengenal Yesus sebagai yang kudus dari Allah. Artinya kita
mengalami penyucian. Kita mau membawa diri disucikan, tidak ada yang bisa
mendekati Allah kalau tidak disucikan. Dosa membuat kita terpisah dari Tuhan.
Penyucian itu dimulai dari dalam,
baru nanti keluar. Dalam Tabernakel ada alat namanya Tabut Perjanjian, itu
menunjukan gereja yang sempurna menyatu dengan Yesus sebagai Kepala. Tabut ini disalut
emas mulai dari bagian dalam baru luar. Apa yang harus disucikan di dalam hati
kita?
Matius 15:19
15:19
Karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan,
percabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat.
Ternyata dalam hati itu ada 7
keinginan jahat dan keinginan najis. Keinginan jahat itu mengarah pada cinta akan
uang membuat kikir dan serakah. Kikir itu tidak bisa memberi untuk pekerjaan
Tuhan dan untuk sesama yang membutuhkan. Serakah itu merampas milik sesama dan
juga miliknya Tuhan yaitu perpuluhan dan persembahan khusus. Kalau sudah
bekerja, sudah bisa cari uang sendiri, ada hasil yang dia nikmati, jangan lupa
miliknya Tuhan. Jangan bilang nanti orang tua saya saja yang keluarkan
perpuluhan. Kita yang sudah kerja, sudah ada gaji, ayo kembalikan miliknya
Tuhan dan juga buah sulung. Keinginan najis mengarah pada dosa makan minum,
merokok, narkoba, minuman keras, dan juga dosa kawin mengawinkan, dosa seks
dengan berbagai macam bentuknya, seks pada diri sendiri, bukan suami isteri
yang sah, sesama jenis. Kalau mau dibeberkan terlalu banyak modelnya, sudah
dimodifikasi oleh setan.
Angka 7 itu angka sempurna. Jadi
kalau hati disucikan, ada harapan bagi kita disempurnakan, menjadi sama mulia
dengan Yesus. Apa artinya kita punya segala sesuatu, punya ijazah, punya gelar,
punya kedudukan atau punya kekayaan dan lain-lain tetapi tidak suci! Itu semua
tidak ada artinya, kita tidak punya pengharapan untuk menjadi sempurna. Manusia
tanpa pengharapan hanya seperti binatang. Tetapi kalau hati tidak disucikan
maka akan sempurna dalam kejahatan dan kenajisan, itulah Babel.
Kaum muda ayo serahkan hati untuk
disucikan.
Mazmur 119:9-11
119:9 Dengan
apakah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih? Dengan menjaganya sesuai
dengan firman-Mu.
119:10 Dengan
segenap hatiku aku mencari Engkau, janganlah biarkan aku menyimpang dari
perintah-perintah-Mu.
119:11 Dalam
hatiku aku menyimpan janji-Mu, supaya aku jangan berdosa terhadap Engkau.
Dalam mendengar Firman pengajaran
yang benar yang dibuka rahasianya, jangan bersikap negatif yaitu:
a)
Yohanes
6:61
6:61 Yesus yang di
dalam hati-Nya tahu, bahwa murid-murid-Nya bersungut-sungut tentang hal itu,
berkata kepada mereka: "Adakah perkataan itu menggoncangkan imanmu?
Ini
bersungut-sungut. Biasanya yang disungutkan isinya yang keras dan juga
durasinya yang lama. Padahal kalau nonton film dan main game bisa berjam-jam.
Orang seperti ini tidak akan dipakai Tuhan.
b)
Yohanes
6:64
6:64 Tetapi di antaramu ada
yang tidak percaya." Sebab Yesus tahu dari semula, siapa yang tidak
percaya dan siapa yang akan menyerahkan Dia.
Ini sikap
tidak percaya Firman, merasa tidak logis, tidak masuk akal. Hati-hati kalau
sudah punya gelar yang tinggi, kadangkala logikanya yang main, Firman diterima
dengan akal logika sampai berpikir “tidak mungkin!”. Akhirnya keselamatannya
juga menjadi tidak mungkin baginya, tidak selamat.
Yang tidak
percaya Firman itu kebanyakan kaum muda. Ingat waktu Yesus mau lahir, malaikat
datang kepada perawan suci yaitu Maria. Malaikat berkata kamu akan mengandung.
Maria berkata “bagaimana mungkin hal itu terjadi” bagi dia tidak mungkin. Waktu
Lazarus mati, Tuhan Yesus bilang “buka batu kubur” yang berkomentar malah kaum
muda yaitu Martha “tidak mungkin, dia sudah mati dan berbau busuk”.
c)
Yohanes
6:66
6:66 Mulai dari
waktu itu banyak murid-murid-Nya mengundurkan diri dan tidak lagi mengikut Dia.
Meninggalkan
Yesus sampai meninggalkan Firman pengajaran yang benar. Tidak lagi mengikut
Yesus, hanya mengikuti hawa nafsu dagingnya. Masa muda itu masa kuatnya daging,
jangan dituruti maunya, bahaya! Keinginan daging memang lebih memikat dari pada
Firman. Tetapi jangan diikuti maunya. Coba dengar Firman, jangan gonta-ganti
pacar sebab gonta ganti pacar itu bibit kawin cerai. Tetapi kalau ikut daging,
gonta ganti pacar itu jago, hebat. Akhirnya meninggalkan Yesus, meninggalkan
pengajaran yang benar lalu menuruti keinginan dagingnya, inilah yang dinamakan
gugur dari iman. Kalau Yesus datang yang Dia cari adakah iman di bumi ini.
Kalau tidak punya iman tidak bisa menyambut Yesus.
2.
Roma
8:11
8:11
Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati,
diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara
orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang
diam di dalam kamu.
Kuasa kebangkitan oleh Roh Kudus.
Poin pertama kita mendengar Firman, kita disucikan berarti sudah mengalami
kuasa kebangkitan. Poin kedua mengalami kuasa kebangkitan oleh Roh Kudus. Apa
tandanya mengalami kuasa kebangkitan oleh Roh Kudus? Saya menyembah berbahasa
roh. Belum tentu sudah mengalami kuasa kebangkitan oleh Roh Kudus! Bisa saja
seperti merpati sudah tidak ada, tinggal tahinya saja yang ada. Atau minyak
wangi botolnya sudah kosong, tinggal wanginya saja yang ada.
Apa praktek mengalami kuasa
kebangkitan oleh Roh Kudus?
Roma 5:13
5:13 Sebab sebelum hukum Taurat ada,
telah ada dosa di dunia. Tetapi dosa itu tidak diperhitungkan kalau tidak ada
hukum Taurat.
Mematikan perbuatan-perbuatan
daging. Mengaku ada Roh Kudus tetapi waktu kerja korupsi, korupsi waktu dan
korupsi uang. Di sekolah nyontek. Pacaran lakukan yang najis-najis. Padahal
katanya ada Roh Kudus! Kalau ada Roh Kudus itu mematikan perbuatan daging.
Galatia 5:19-21
5:19 Perbuatan daging telah nyata,
yaitu: 1percabulan, 2kecemaran, 3hawa nafsu,
5:20 4penyembahan berhala, 5sihir, 6perseteruan,
7perselisihan, 8iri hati, 9amarah, 10kepentingan diri sendiri, 11percideraan, 12roh pemecah,
5:21 13kedengkian, 14kemabukan,
15pesta pora dan
sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu — seperti yang telah
kubuat dahulu — bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak
akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.
Ini 15 jenis perbuatan daging.
Kalau ini ada maka kita tidak akan dipakai oleh Tuhan. Pelayanan pembangunan
Tubuh Kristus atau pelayanan pembangunan rumah rohani dinubuatkan lewat pembangunan
Tabernakel. Bangsa Israel didorong hatinya oleh Tuhan untuk membawa bahan
pembangunan Tabernakel yang terdiri dari 16 jenis bahan. Kalau ada perbuatan
daging maka tidak akan dipakai dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus, tidak
bisa mempersembahkan 16 jenis bahan untuk pembangunan Tabernakel, artinya tidak
bisa dipakai dalam pembangunan
Tubuh Kristus.
Keluaran 25:3-7
25:3 Inilah persembahan khusus yang
harus kamu pungut dari mereka: 1emas,
2perak, 3tembaga;
25:4 4kain ungu tua, 5kain
ungu muda, 6kain kirmizi,
7lenan halus, 8bulu kambing;
25:5 9kulit domba jantan yang diwarnai merah, 10kulit lumba-lumba dan 11kayu penaga;
25:6 12minyak untuk lampu, 13rempah-rempah untuk minyak urapan dan untuk ukupan
dari wangi-wangian,
25:7 14permata krisopras dan 15permata tatahan untuk baju efod dan untuk tutup dada.
Katanya 16, ini hanya 15. Lalu
dari mana yang ke-16? Tadi disebut ada kain ungu tua, kain ungu muda dan kain
kirmizi, dari mana pewarnanya? Untuk memberi warna diambil dari kerang-kerangan
diatamae lanyu gatae. Itu yang ke-16
Kita perhatikan lagi pembangunan
gereja mula-mula, Tabernakel rohani. Waktu murid-murid berkumpul di Yerusalem
mereka berbahasa roh dan ada 16 bahasa mereka ucapkan.
Kisah Para Rasul 2:9-11
2:9 kita orang 1Partia, 2Media,
3Elam, 4penduduk Mesopotamia, 5Yudea dan 6Kapadokia, 7Pontus dan 8Asia,
2:10 9Frigia dan 10Pamfilia,
11Mesir dan 12daerah-daerah Libia yang
berdekatan dengan Kirene, 13pendatang-pendatang
dari Roma,
2:11 baik 14orang Yahudi maupun penganut agama Yahudi, orang 15Kreta dan orang 16Arab, kita mendengar
mereka berkata-kata dalam bahasa kita sendiri tentang perbuatan-perbuatan besar
yang dilakukan Allah."
Jadi selama kita melakukan perbuatan
daging tidak akan bisa menyerahkan hidup untuk dipakai Tuhan. Kalaupun dia
melayani itu terpaksa, hanya merasa dipakai! Biar Roh Kudus kita mohonkan sore
hari ini untuk dicurahkan di tengah kita dan kita matikan perbuatan-perbuatan
daging, maka pelayanan kita akan menghasilkan buah. Bekerja melayani itu
memberi buah. Selama ini kita melayani ada buah atau tidak. Melayani di gereja,
tetapi begitu pulang tidak ada buah. Kita matikan dulu perbuatan daging, baru bisa menyerahkan diri dipakai Tuhan, ada
buah yang bisa kita hasilkan yang disebut buah-buah roh.
Galatia 5:22-23
5:22 Tetapi buah Roh ialah: kasih,
sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
5:23 kelemahlembutan, penguasaan diri.
Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Berbuah = berubah. Dia pemain
musik tetapi dusta terus, berarti masih lakukan perbuatan daging! Dia khotbah
tetapi ada perbuatan daging, berarti tidak berbuah. Harus ada buah, ada
keubahan hidup yang bisa dilihat oleh sesama. Orang tua lihat anaknya “dulu
anakku suka keluar malam-malam, sekarang dia keluar hanya untuk melayani” itu
ada keubahan hidup. Pulang cepat saja itu sudah jadi kesaksian. Waktu Zipora
pulang dari menggembalakan, papanya tanya “lekas sekali kamu pulang” itu sudah
jadi kesaksian. Kaum muda remaja jangan rumah hanya dijadikan hotel. Minta kunci ke receptionis,
terserah pulang jam berapa. Itu perbuatan daging, tetapi tetap melayani, tidak
dipakai oleh Tuhan!
Kaum muda sungguh-sungguhlah
melayani, mulai dari dalam rumah tangga bantulah orang tua melayani dengan baik
di situ. Berbuah itu berarti bermanfaat, berguna bagi Tuhan dan bagi sesama. Orang
tua terhibur, capek-capek banting tulang kerja tetapi lihat anak ada keubahan
orang tua terhibur.
3.
I
Yohanes 3:13-14
3:13 Janganlah kamu heran,
saudara-saudara, apabila dunia membenci kamu.
3:14 Kita tahu, bahwa kita sudah
berpindah dari dalam maut ke dalam hidup, yaitu karena kita mengasihi saudara
kita. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tetap di dalam maut.
Pindah dari maut kepada hidup
berarti mengalami kuasa kebangkitan. Kuasa kebangkitan oleh kasih Allah. Praktek
mengalami kuasa kebangkitan oleh kasih Allah adalah bisa mengasihi sesama
sampai bisa mengasihi orang yang memusuhi kita, tidak ada lagi kebencian, tidak
ada lagi kepahitan. Kalau bisa mengasihi orang yang memusuhi kita, itulah kasih
yang sempurna. Mungkin kita sudah terlanjur disakiti, yah belajar mengasihi, minimal
kita mendoakan yang baik. Yang paling banyak menyakiti adalah sesama dalam
rumah tangga. Suami menyakiti isteri, isteri menyakiti suami, anak menyakiti
orang tua, antara kakak beradik.
Banyak orang tua justru membuat anak hilang masa depan.
Dari mana
kita mendapatkan 3 macam kuasa kebangkitan Yesus? Dari penggembalaan, lewat
ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok. Ayo kaum muda jangan malas menekuni 3
macam ibadah pokok.
1.
Kuasa
kebangkitan lewat Firman kita dapatkan lewat ketekunan ibadah Pendalaman
Alkitab dan Perjamuan suci. Kita bersekutu dengan Yesus Anak Allah di dalam
Firman dan KorbanNya.
2.
Kuasa
kebangkitan oleh Roh Kudus kita dapatkan dapat ketekunan dalam ibadah Raya.
Kita bersekutu dengan Allah Roh Kudus di dalam urapan dan karuniaNya.
3.
Kuasa
Kebangkitan lewat kasih Allah kita dapatkan lewat ketekunan dalam ibadah doa
penyembahan, kita bersekutu dengan Allah Bapa di dalam kasihNya.
Lewat
penggembalaan, lewat ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok kita alami
pembaharuan secara terus menerus dari manusia daging menjadi manusia rohani
sampai sempurna seperti Yesus. Manusia daging tidak bisa hidup di sorga, hanya
manusia rohani yang bisa sampai di sana. Manusia rohani memiliki tubuh
kemuliaan.
I Korintus
15:50-52
15:50
Saudara-saudara, inilah yang hendak kukatakan kepadamu, yaitu bahwa daging dan
darah tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allah dan bahwa yang binasa tidak
mendapat bagian dalam apa yang tidak binasa.
15:51 Sesungguhnya
aku menyatakan kepadamu suatu rahasia: kita tidak akan mati semuanya, tetapi
kita semuanya akan diubah,
15:52 dalam sekejap
mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan
orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan
kita semua akan diubah.
Mulai
sekarang ini kita sudah harus memiliki tanda-tanda tubuh kemuliaan, jangan
tunggu nanti. Kalau kita mulai diubahkan berarti sudah ada tanda-tanda. Nanti
Yesus datang kita diubahkan sekejab mata sempurna seperti Yesus. Sudah
merayakan Paskah bertahun-tahun, sudah tergembala, apakah kita memiliki
tanda-tanda tubuh keubahan?
Tanda-tanda tubuh
kemuliaan.
I Korintus
15:53-58
15:53 Karena yang
dapat binasa ini harus mengenakan yang tidak dapat binasa, dan yang dapat mati
ini harus mengenakan yang tidak dapat mati.
15:54 Dan sesudah
yang dapat binasa ini mengenakan yang tidak dapat binasa dan yang dapat mati
ini mengenakan yang tidak dapat mati, maka akan genaplah firman Tuhan yang
tertulis: "Maut telah ditelan dalam kemenangan.
15:55 Hai maut di
manakah kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu?"
15:56 Sengat maut
ialah dosa dan kuasa dosa ialah hukum Taurat.
15:57 Tetapi syukur
kepada Allah, yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus,
Tuhan kita.
15:58 Karena itu,
saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah
selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan
Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.
Ada 3 tanda
di sini:
1.
Berdiri
teguh jangan goyah. Artinya berdiri teguh pada satu Firman pengajaran yang
benar. Tidak digoyahkan oleh ajaran palsu, oleh pencobaan dan oleh daya tarik
dunia. Tetap pegang satu Firman pengajaran yang benar. Seringkali waktu sekolah
minggu dalam pengajaran, remaja masih dalam pengajaran. Begitu mau menikah
tinggalkan pengajaran, itu berarti tidak berdiri teguh. Ayo mulai dari sekolah
minggu sungguh-sungguh melayani, remaja, dewasa, sampai menikah tetap pegang
teguh pengajaran yang benar. Banyak pencobaan yang dialami, pengaruh daya tarik
dunia begitu kuat menarik orang-orang dalam pengajaran sehingga jatuh. Bintang
itu mau ditarik sampai jatuh, jangan terjadi pada kita. Saya juga dulu guru
sekolah minggu di sini, sedih melihat anak-anak sekolah minggu beberapa yang
hilang. Makanya sejak bertobat, dipanggil menjadi hamba Tuhan, di hati ini ada
beban untuk melayani kaum muda remaja. Mari berdiri teguh jangan goyah. Goyahnya
waktu ketemu dengan yang ganteng, cantik, kaya. Jangan seperti itu! Kalau
memang dia jodoh bawa dulu dengar pengajaran. Kalau dia tidak mau terima itu bukan
jodohmu. Tuhan kasih yang terbaik, jangan takut!
Berdiri teguh di atas Korban
Kristus, tidak mau jatuh dalam dosa, tidak mau cemar, tidak mau kena sengat
maut yaitu dosa sampai puncaknya dosa. Diajak pacar berbuat yang najis-najis
tetap tidak mau, itu berdiri teguh di atas Korban Kristus, itu tanda tubuh
kemuliaan.
2.
Giat
selalu dalam pekerjaan Tuhan. Ayo kaum muda semangat melayani. Istilah selalu
itu bukan sewaktu-waktu. Kadang kaum muda hanya kalau ada maunya baru dia giat.
Harus selalu setia, berkobar beribadah melayani Tuhan. Mengapa harus selalu,
bukan sewaktu-waktu? Karena kita sedang berjaga-jaga menanti kedatangan Yesus.
Waktu Yesus datang kalau kita berjaga-jaga kita berbahagia, bisa masuk pesta
nikah Anak Domba. Tetapi waktu Yesus datang lalu dia tidak melayani, tidak
berjaga-jaga, pasti ketinggalan. Tuhan Yesus katakan berbahagialah hamba yang
didapati Tuannya melakukan tugasnya saat Tuannya datang.
Matius 24:26
24:26 Jadi, apabila orang berkata
kepadamu: Lihat, Ia ada di padang gurun, janganlah kamu pergi ke situ; atau:
Lihat, Ia ada di dalam bilik, janganlah kamu percaya.
Ayo tugas pelayanannya apa? Ayo
selalu giat melayani. Sebagai pimpinan pujian giat melayani, sebagai anggota
zangkoor giat melayani, sebagai pembersih gereja giat selalu melayani. Yang
tergembala secara online juga bisa giat melayani yaitu jadi pendoa. Ayo jangan
ada yang nganggur, jangan sewaktu-waktu, harus selalu. Termasuk kami hamba
Tuhan harus giat selalu melayani Tuhan.
3.
Melayani
Tuhan dengan berjerih payah, ada pengorbanan dan perjuangan. Ayo mungkin
menempuh jarak jauh untuk beribadah atau beribadah online dengan jaringan yang
kurang baik, ayo berjerih payah, berjuang, ada pengorbanan! Bukan waktu pas
online loading, langsung berhenti ibadah dan lihat yang lain. Jangan! Ayo
berjerih payah berjuang untuk beribadah melayani. Teladani bagaimana perjuangan
gembala berjerih payah. Apalagi masih muda, yang orang tua berjerih payah,
berjuang, berkorban yang masih muda malah santai. Jangan santuy. Lihat
perjuangan orang tua.
Dikatakan tadi jerih payah kita
tidak sia-sia. Kenapa tidak sia-sia? Sebab ada upah sudah Tuhan sediakan. Upah
ada di tangan Tuhan, jadi tidak ada yang bisa ambil.
Yesaya 49:3-4
49:3 Ia berfirman kepadaku:
"Engkau adalah hamba-Ku, Israel, dan olehmu Aku akan menyatakan
keagungan-Ku."
49:4 Tetapi aku berkata: "Aku
telah bersusah-susah dengan percuma, dan telah menghabiskan kekuatanku dengan
sia-sia dan tak berguna; namun, hakku terjamin pada TUHAN dan upahku pada
Allahku."
Di dunia saja kalau kita bekerja
dengan giat, bosnya kasihkan bonus, apalagi di ladang Tuhan.
Upah yang terbesar adalah
memiliki Yesus dan dimiliki Yesus.
Kidung Agung 2:16; 6:3
2:16 Kekasihku kepunyaanku, dan aku
kepunyaan dia yang menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.
6:3 Aku kepunyaan kekasihku, dan
kepunyaanku kekasihku, yang menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.
Upah terbesar memiliki Yesus dan
dimiliki Yesus. Kalau Yesus kita dapatkan jangan kuatir dengan kebutuhan hidup
sehari-hari, Yesus mampu menyediakan semuanya. Dia pemelihara, Dia pelindung,
Dia pembela, Dia penolong kita sekalian. Apapun pergumulan yang dihadapi yang
penting kita memiliki Yesus, berjuanglah sampai kita memiliki Yesus, segalanya
Dia sediakan bagi kita. Dia sudah buktikan Dia sanggup menyediakan segalanya
bagi kita lewat mati di kayu salib. NyawaNya saja Dia serahkan, apalagi cuma
makan minum, pekerjaan dan sebagainya.
Biarlah
komitmen kita sekalian, lewat kuasa kebangkitan Yesus, saya mau melayani Tuhan
dengan setia. Berdiri teguh atas pengajaran yang benar, berdiri teguh atas
Korban Kristus, tidak mau dicemari oleh dosa, mau giat selalu dalam pekerjaan
Tuhan. Mau melayani dengan berjerih payah, berjuang, berkorban apa saja.
Semuanya tidak sia-sia, kita mendapatkan upah yang sudah dijamin di tangan
Tuhan. Bahkan memiliki Yesus dan dimiliki oleh Yesus.
Seperti nabi
Yesaya ketika Tuhan bertanya siapa yang mau Ku utus, dia langsung berkata “ini
aku, utuslah aku”. Sore malam hari ini amanat Tuhan ditujukan kepada kita
“pergilah, beritakan injil kepada segala makhluk” ayo layanilah Tuhan. Tuhan
tanya siapakah yang mau ku utus? Biarlah kita menjawab Tuhan ini aku, pakailah
aku, jadikanlah aku sebagai alatMu Tuhan.
GPT “Kristus Penebus”
Jl. Langgadopi No.4 Tentena
Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663
HP: 081334496911
Email: imamat_raja@yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar