Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
Kita
pelajari ukuran dari mezbah korban bakaran.
Keluaran 27:1
27:1
"Haruslah engkau membuat mezbah dari kayu penaga, lima hasta panjangnya
dan lima hasta lebarnya, sehingga mezbah itu empat persegi, tetapi tiga hasta
tingginya.
Panjang
dan lebarnya 5 hasta, tingginya 3 hasta. Angka 5 adalah angka kemurahan Tuhan
yaitu 5 luka Yesus di kayu salib untuk menebus kita baik bangsa kafir maupun
bangsa Israel. Menebus bangsa kafir dengan 4 luka utama di tangan dan di kaki,
luka kelima di lambungNya untuk kita bangsa kafir. Panjang dan lebarnya sama
yaitu 5 hasta. Artinya di mana-mana manusia mendapat kesempatan untuk bertobat,
di setiap waktu dan dalam segala keadaan. Ada yang mendekat dipanggil Tuhan, lalu
ada hamba Tuhan yang menuntun untuk bertobat, ada kesempatan untuk dia
bertobat.
Tinggi
3 hasta, menunjuk Allah Tritunggal. Allah Bapa itulah Tuhan, Anak Allah itulah
Yesus, dan Allah Roh Kudus itulah Kristus, yang kita kenal dengan nama Tuhan
Yesus Kristus atau hanya disebut dengan nama Yesus. Karena segala kepenuhan
Allah ada di dalam Yesus.
Jadi
dari ukuran-ukuran ini kita melihat sarana yang Tuhan berikan kepada kita untuk
bertobat ada 2:
1. Korban
Kristus.
2. Nama
Yesus. Tidak ada nama lain di bawah kolong langit ini yang olehnya kita beroleh
selamat kecuali di dalam nama Yesus. Jadi kalau ada orang katakan sudah
bertobat tetapi tidak percaya Yesus itu bukan bertobat. Bertobat di luar Yesus
itu bukan bertobat yang benar.
Bagaimana
praktek kita memanfaatkan sarana pertobatan dari Tuhan:
Yesaya
4:1
4:1 Pada waktu
itu tujuh orang perempuan akan memegang seorang laki-laki, serta berkata:
"Kami akan menanggung makanan dan pakaian kami sendiri; hanya biarlah namamu
dilekatkan kepada nama kami; ambillah aib yang ada pada kami!"
Seperti
7 gadis yang merindu untuk dihapuskan aibnya = merindu untuk disucikan. Harus
ada kerinduan. Kalau ada kerinduan, Tuhan pasti buka jalan. Ada kemauan, Tuhan
pasti beri kemampuan. Bicara gadis ini menunjuk gereja, angka 7 menunjuk akhir
zaman.
Jadi 7
gadis ini adalah kita gereja di akhir zaman. Angka 7 menunjuk perhentian dan
juga angka kesempurnaan. Kalau ada kerinduan untuk mengalami penyucian, ada
kerinduan, Tuhan kasih kemampuan, pasti kita mengalami perhentian untuk selanjutnya
mencapai kesempurnaan.
Kita
hanya mau melekat pada satu laki-laki itulah Yesus Mempelai Pria Sorga, tidak
mau melekat pada laki-laki yang lain. Ada laki-laki lain, ada Yesus yang lain, ada
injil yang lain, ada roh yang lain, tetapi kita hanya mau melekat pada satu
laki-laki itulah Yesus Mempelai Pria Sorga. Doa semalaman ini bukti kita mau
melekat kepada Yesus. Sesi satu ada pemberitaan Firman kita mendengar suara
Yesus, kemudian kita menyembah, memperdengarkan suara kita kepada Yesus. Sesi 2
ini kita juga mendengar Firman dan sebentar kita juga mau menyembah. Mempelai
Pria mengatakan perdengarkanlah suaramu merpatiku, idam-idamanku. Tuhan mau
memperdengarkan suaraNya lewat Firman dan kita juga mau memperdengarkan suara
penyembahan kita kepada Tuhan. Suara merpati itu suara lirih, mengeluh,
mengerang kepada Tuhan.
Sekarang
kita periksa apakah benar kita adalah orang yang rindu untuk disucikan atau
cuma di mulut saja. Tanda orang yang rindu disucikan dari aib dosa.
Yesaya
4:1
4:1 Pada waktu
itu tujuh orang perempuan akan memegang seorang laki-laki, serta berkata:
"Kami akan menanggung makanan dan pakaian kami sendiri; hanya biarlah
namamu dilekatkan kepada nama kami; ambillah aib yang ada pada kami!"
Ini
tandanya yaitu ikut Yesus bukan untuk mencari berkat-berkat jasmani. Kalau
Yesus hanya mau mencari berkat jasmani, sama saja dengan orang di luar Yesus
yang naik ke gunung untuk mencari berkat, mereka dapat berkat tetapi ada yang
jadi tumbal. Kita ikut Yesus bukan untuk mencari berkat jasmani tetapi untuk
mendapatkan penyucian. Kalau penyucian sudah kita alami maka berkat jasmani itu
menjadi urusan Tuhan, Tuhan pasti berikan kepada kita sehingga kita tidak
terikat dengan berkat-berkat jasmani dalam mengikuti Yesus.
Yesus
suruh kepada murid-muridNya “beri mereka makan” murid-murid katakan dari mana
kami dapat uang banyak untuk membeli roti, uang 200 dinar tidak cukup untuk
orang banyak ini. Yang Tuhan tanya berapa roti ada padamu. Artinya sudahkah
kita mengalami penyucian lewat pekerjaan Firman dalam hidup kita. Kalau sudah
ada penyucian maka 5 roti bisa dimakan 5.000 orang, semua tersedia. Sama juga
perempuan Siro Fenesia minta tolong anaknya disembuhkan. Pertolongan dari Yesus
yang pertama adalah penyucian, dari anjing menjadi domba baru ditolong jasmaninya.
Inilah
tanda kita merindu untuk dilepaskan dari aib dosa, kita mengikut Yesus bukan
mencari berkat jasmani, tidak mau terikat dengan perkara-perkara jasmani,
tetapi yang kita mau kejar adalah perkara yang rohani, berkat-berkat rohani.
Permohonan
untuk dilepaskan dari aib dosa merupakan permohonan yang sesuai dengan selera
Tuhan. Ayat 1 mereka memohon, ayat 2 langsung dijawab oleh Tuhan. Banyak
permohonan kita sepanjang malam ini, permohonan kesehatan, permohonan masa
depan, permohonan dapat jodoh, silahkan. Tetapi permohonan yang sesuai selera
Tuhan dan langsung dijawab oleh Tuhan adalah permohonan dilepaskan dari aib
dosa. Dan yakinlah kalau itu sudah dijawab oleh Tuhan, yang jasmani urusan
Tuhan, Tuhan mampu menyediakan.
Ini
jawaban Tuhan dari permohonan 7 gadis itu.
Yesaya
4:2-6
4:2 Pada waktu
itu tunas yang ditumbuhkan TUHAN akan menjadi kepermaian dan kemuliaan,
dan hasil tanah menjadi kebanggaan dan kehormatan bagi orang-orang Israel yang
terluput.
4:3 Dan orang
yang tertinggal di Sion dan yang tersisa di Yerusalem akan disebut kudus, yakni
setiap orang di Yerusalem yang tercatat untuk beroleh hidup,
4:4 apabila
TUHAN telah membersihkan kekotoran puteri Sion dan menghapuskan segala noda
darah Yerusalem dari tengah-tengahnya dengan roh yang mengadili dan yang
membakar.
4:5 Maka TUHAN
akan menjadikan di atas seluruh wilayah gunung Sion dan di atas setiap
pertemuan yang diadakan di situ segumpal awan pada waktu siang dan segumpal
asap serta sinar api yang menyala-nyala pada waktu malam, sebab di atas
semuanya itu akan ada kemuliaan TUHAN sebagai tudung
4:6 dan sebagai
pondok tempat bernaung pada waktu siang terhadap panas terik dan sebagai
perlindungan dan persembunyian terhadap angin ribut dan hujan.
Jawaban
Tuhan di sini adalah tumbuh tunas Tuhan, tunas permai dan mulia = Yesus Anak
Allah Mempelai Pria Sorga. Jadi jawaban Yesus atas permohonan kita kalau rindu
dilepaskan dari aib dosa adalah lewat Yesus Anak Allah Mempelai Pria Sorga yang
wujudnya sekarang Kabar Mempelai, Firman pengajaran yang mengarahkan kita
menjadi mempelai wanita Tuhan. Kita berdoa “Tuhan saya mau disucikan” Tuhan
jawab dengan ada Firman pengajaran yang dibukakan rahasianya, berarti Tuhan
menjawab doa kita. Kita berdoa Tuhan sucikan saya, bukakan Firman. Tuhan jawab
dan tampil dengan Firman pengajaran tetapi begitu dosa dinyatakan malah
mengamuk, malah marah, lalu tadi doanya bagaimana? Kabar Mempelai hari-hari
terakhir ini semakin dibukakan. Firman pengajaran ini sudah murni, tinggal
pribadi kita sekarang yang sedang dimurnikan dengan berbagai persoalan dan
tantangan yang ada.
Yesus
Anak Allah Mempelai Pria Sorga, itu yang ditampilkan oleh Injil Yohanes. Dia terang
kemuliaan dan Dia juga Pencipta.
Yohanes
1:9-14
1:9 Terang yang
sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam dunia.
1:10 Ia telah
ada di dalam dunia dan dunia dijadikan oleh-Nya, tetapi dunia tidak
mengenal-Nya.
1:11 Ia datang
kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak
menerima-Nya.
1:12 Tetapi
semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah,
yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;
1:13 orang-orang
yang diperanakkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani
oleh keinginan seorang laki-laki, melainkan dari Allah.
1:14 Firman itu
telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat
kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal
Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
Dia
adalah Firman, Dia terang kemulian, Dia adalah Pencipta. Dia Firman yang
menjadi daging, supaya kita manusia daging diciptakan kembali menjadi sama
dengan Allah. Ini jawaban doa lewat Kabar Mempelai. Jangan ragukan Kabar
Mempelai, tidak usah lagi ada pertimbangan, Firman sudah sangat dinyatakan,
tugas kita sekarang tinggal praktek. Bukan untuk memperdebatkan,
mempertentangkan, maka kita mengalami kuasa penciptaanNya. Yesus adalah Firman
yang lahir menjadi manusia, maka kita juga manusia akan diciptakan oleh Firman
menjadi segambar dengan Yesus. Oleh Firman langit dan bumi diciptakan, jadi jangan
takut beras pasti ada, semua pasti ada. Tuhan pasti ciptakan dari tidak ada
menjadi ada, dari yang mustahil menjadi tidak mustahil.
Injil
Yohanes dibuka dengan penciptaan. Pencipta itu adalah Suami kita.
Yesaya
54:5
54:5 Sebab yang
menjadi suamimu ialah Dia yang menjadikan engkau, TUHAN semesta alam nama-Nya;
yang menjadi Penebusmu ialah Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut Allah
seluruh bumi.
Jadi, Yohanes dibuka dengan penampilan Yesus
sebagai Mempelai Pria Sorga dan ditutup dengan penggembalaan. Dalam Yohanes
pasal 21 Petrus diangkat menjadi gembala. Jadi kalau kita rindu untuk
disucikan, dilepaskan dari aib dosa maka bawalah diri kita masuk dalam
penggembalaan yang dibina oleh Kabar Mempelai. Jangan ragu lagi “apakah masih ada yang lain, jangan-jangan ini bukan kabar
puncak”. Yakinlah ini kabar puncak! Kita ini masih sedikit, dibandingkan yang
lain lebih banyak. Saya yakin bangsa-bangsa akan berduyun-duyun naik ke gunung
Tuhan mencari pengajaran. Nanti akan ada kegerakan yang besar orang mencari
pengajaran. Ketika kegerakan itu terjadi kita berada di mana? Kalau sekarang kita
bertekun dalam penggembalaan yang dibina oleh Kabar Mempelai, maka ketika
gerakan terjadi kita ada di sana untuk menyatu dengan Yesus Mempelai Pria
Sorga.
Ada
ayat juga mengatakan gunung-gunung mengerling cemburu pada gunung Tuhan karena
gunung Tuhan menjulang mengatasi gunung-gunung yang lain. Jadi tidak usah
takut, ini kabar puncak, jangan takut. Jangan ragukan lagi, jangan ada lagi
pertimbangan dan kebimbangan. Bawa hidup kita masuk di dalam penggembalaan yang
dibina oleh Kabar Mempelai.
Ada 2
hal yang harus kita jaga, karena kalau 2 hal ini dilakukan maka aib dosa tidak
pernah disucikan dan malah bertambah-tambah.
1. Yesaya
30:1-3
30:1
Celakalah anak-anak pemberontak, demikianlah firman TUHAN, yang melaksanakan
suatu rancangan yang bukan dari pada-Ku, yang memasuki suatu persekutuan, yang
bukan oleh dorongan Roh-Ku, sehingga dosa mereka bertambah-tambah,
30:2
yang berangkat ke Mesir dengan tidak meminta keputusan-Ku, untuk berlindung
pada Firaun dan untuk berteduh di bawah naungan Mesir.
30:3
Tetapi perlindungan Firaun akan memalukan kamu, dan perteduhan di bawah naungan
Mesir akan menodai kamu.
Jangan
masuk persekutuan yang bukan oleh dorongan Roh Kudus. Ini persekutuan tanpa
penyucian, persekutuan yang hanya menonjolkan perkara-perkara dunia. Mesir itu
dunia. Kalau masuk di situ, bukan terjadi penyucian malah dosa
bertambah-tambah. Memang sebagai Tubuh Kristus kita harus bersekutu. Kalau
hanya tangan tidak bisa disebut Tubuh Kristus. Tangan, dengan kaki dan anggota
tubuh yang lain menyatu baru disebut Tubuh Kristus. Kita harus bersekutu tetapi
jangan masuk persekutuan yang salah.
Banyak
persekutuan di mana-mana tetapi kita harus jeli, kalau persekutuan itu hanya
menonjolkan perkara-perkara dunia di sana bukan mengalami penyucian tetapi justru
dosa bertambah-tambah.
2. Yeremia
23:33-34,36,38,40
23:33
Apabila bangsa ini — baik nabi ataupun imam — bertanya kepadamu: Apakah 1Sabda yang dibebankan
oleh TUHAN?, maka jawablah mereka: Kamulah beban itu! Sebab itu kamu akan
Kubuang dari hadapan-Ku, demikianlah firman TUHAN.
23:34
Adapun nabi atau imam atau rakyat yang masih berbicara tentang 2Sabda yang dibebankan
oleh TUHAN, kepada orang itu dan kepada keluarganya akan Kulakukan
pembalasan.
23:36
Tetapi 3Sabda yang
dibebankan oleh TUHAN janganlah kamu sebut-sebutkan lagi, sebab yang
menjadi beban bagi setiap orang ialah perkataannya sendiri, oleh karena kamu
telah memutarbalikkan perkataan-perkataan Allah yang hidup, TUHAN semesta alam,
Allah kita.
23:38
Tetapi jika kamu masih berbicara tentang 4Sabda
yang dibebankan oleh TUHAN, maka beginilah firman TUHAN: Oleh karena kamu
masih memakai ungkapan 5Sabda
yang dibebankan oleh TUHAN itu, sekalipun Aku mengutus orang kepadamu
mengatakan: Janganlah kamu berbicara tentang 6Sabda yang dibebankan oleh TUHAN,
23:40
Aku akan menimpakan kepadamu aib yang kekal dan noda yang kekal yang tidak akan
terlupakan."
Yang
kedua jangan sampai kita menganggap Firman itu sebagai beban, hanya merepotkan
dan menyusahkan. Apa itu Firman kabar mempelai, bikin susah saja, tidak boleh
begini, tidak boleh begitu. Itu yang membuat dosa bukannya mengalami penyucian
tetapi malah jadi kekal. 6 kali disebutkan, 6 itu angka daging. Yang seringkali
menyebabkan Firman itu dirasa sebagai beban adalah daging kita ini. Daging
dengan segala keinginan, kehendaknya, hawa nafsunya. Doa semalaman ini adalah
proses mempercepat perobekan daging, mematikan daging. Apalagi sesi 2 ini adalah
jam-jamnya ngantuk, sudah paling lemah. Ayo kita kalahkan daging kita. Kalau
daging kita pertahankan maka Firman yang didengar cuma dianggap merepotkan,
akibatnya aib menjadi kekal, dosanya kekal.
Bukan
hanya itu, ada akibat berikutnya:
Yeremia
23:34
23:34
Adapun nabi atau imam atau rakyat yang masih berbicara tentang Sabda yang
dibebankan oleh TUHAN, kepada orang itu dan kepada keluarganya akan Kulakukan
pembalasan.
Kalau
Firman dianggap beban maka Tuhan akan berikan pembalasan kepada kita dan juga nikah
kita. Jadi kalau nikah dan buah nikah bermasalah, coba kita periksa, selama ini
Firman yang kita dengar kita terima dengan sukacita dan praktekan atau malah
dianggap beban menyusahkan. Kalau dianggap beban yang menyusahkan ayo perbaiki
sikap, terima Firman dengan baik, sungguh-sungguh kita nikmati, ada kerinduan
untuk disucikan. Kita mau tergembala dengan benar dan baik dalam binaan Kabar
Mempelai sehingga kita mengalami penyucian.
Yesaya 4:4
4:4
apabila TUHAN telah membersihkan kekotoran puteri Sion dan menghapuskan segala
noda darah Yerusalem dari tengah-tengahnya dengan roh yang mengadili dan yang
membakar.
Tuhan menyucikan kita dengan roh yang mengadili dan
membakar. Seringkali Firman ini seperti mengadili kita dan membakar, sakit bagi
daging. Ada jemaat yang mendengar Firman pengajaran lalu merasa Firman itu
seperti menghakimi, seperti mengadili, padahal memang Firman pengajaran seperti
mengadili kita, dosa-dosa kita ditunjuk. Tetapi sekarang Firman itu mengadili
kita dan diberikan solusi, jalan keluar supaya kita tidak dihukum. Kalau
sekarang tidak mau diterima maka ada pengadilan takhta putih digelar untuk
dihukum, tidak ada kesempatan lagi untuk bertobat. Kalau sekarang diadili,
ditunjuk dosa kita untuk kita selesaikan. Diberikan solusinya, jalan keluarnya
supaya kita tidak dihukum. Biarlah kita
terima, jangan marah, jangan tolak, Tuhan sedang membersihkan kita. Kejar dulu penyucian,
ada kerinduan untuk disucikan nanti pulang Tuhan berikan bonus, THR.
1. Yesaya
4:2
4:2
Pada waktu itu tunas yang ditumbuhkan TUHAN akan menjadi kepermaian dan
kemuliaan, dan hasil tanah menjadi kebanggaan dan kehormatan bagi orang-orang
Israel yang terluput.
Hasil
tanah menjadi kebanggaan. Berarti tanahnya menghasilkan. Bagaimana bisa
dibanggakan kalau tidak ada hasilnya. Artinya kebutuhan jasmani kita pasti
dipenuhi oleh Tuhan. Tidak perlu ragu, Tuhan pasti sediakan semuanya.
2. Menerima
penghormatan dari Tuhan. Bagaimana supaya kita dihormati oleh Tuhan?
II
Korintus 10:18
10:18 Sebab bukan orang yang memuji diri yang tahan
uji, melainkan orang yang dipuji Tuhan.
Kalau
mau dihormati Tuhan, jangan tolak kalau diperhadapkan dengan ujian. Saya sudah
beribadah, melayani, sudah berkorban ini dan itu, koq menderita, ada ujian
datang? Kalau kita tahan uji maka kita dihormati Tuhan. Seperti Stefanus
diperhadapkan dengan sidang mahkamah Agama, dia sudah mau dihukum mati, maka
dia melihat langit terbuka dan Yesus berdiri. Berdiri itu tanda penghormatan. Nikmati
pengalaman salib. Secara logika memang sulit untuk diterima. Tetapi kalau
dengan iman dan ada kerinduan kita mau praktek Firman maka Tuhan berikan
kemampuan kita bisa menikmati. Bahkan kita berbahagia.
I
Petrus 4:14
4:14 Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama
Kristus, sebab Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah ada padamu.
Doa
semalaman ini juga salah satu proses sengsara bagi daging, nikmati. Sekarang
Tuhan kasih bonus. Apa bonusnya? Ujian! Sudah setengah mati melayani Tuhan,
diizinkan lagi ujian, itu bonus supaya kita bisa tahan uji, dihormati Tuhan.
3. Yesaya
4:5-6
4:5 Maka TUHAN akan menjadikan di atas
seluruh wilayah gunung Sion dan di atas setiap pertemuan yang diadakan di situ
segumpal awan pada waktu siang dan segumpal asap serta sinar api yang
menyala-nyala pada waktu malam, sebab di atas semuanya itu akan ada kemuliaan
TUHAN sebagai tudung
4:6 dan sebagai pondok tempat bernaung
pada waktu siang terhadap panas terik dan sebagai perlindungan dan
persembunyian terhadap angin ribut dan hujan.
Ada
perlindungan tiang awan dan tiang api, itulah Roh Kudus. Roh Kudus melindungi
kita terutama
perlindungan dari antikristus.
4. Yang
paling besar yang akan kita terima kalau mau disucikan adalah nama Tuhan
dilekatkan atas kita. Tujuan akhir dari penyucian yang kita terima adalah nama
Tuhan dilekatkan kepada kita. Nama saya Handri Otniel Legontu, isteri saya
Riski Nila Sari. Setelah dia menikah dengan saya, nama saya sudah dilekatkan
kepadanya. Orang jarang mengenal dia dengan nama Riski Nila Sari tetapi ibu
Pdt. Handri. Begitu
juga kita, nama Tuhan dilekatkan kepada kita, maka kita menjadi Mempelai Wanita
Tuhan, layak masuk kota Yerusalem Baru.
Wahyu
22:4
22:4 dan mereka akan melihat wajah-Nya, dan nama-Nya
akan tertulis di dahi mereka.
Berarti
kalau rindu disucikan = rindu masuk
Yerusalem Baru. Bapak ibu kalau rindu masuk Yerusalem Baru, terimalah
penyucian, bawa hidup digembalakan dalam binaan Kabar Mempelai. Sekalipun sakit
mengalami proses penyucian tetapi sasarannya sangat jelas, kita layak masuk
Yerusalem Baru. Harus ada keyakinan, kalau diizinkan dipanggil Tuhan harus
yakin masuk sorga. Saya
sebagai gembala juga harus yakin jemaat yang dilayani ini masuk sorga. Ketika Yesus
datang kita juga harus yakin masuk Yerusalem Baru.
Tuhan Memberkati.
GPT “Kristus Penebus”
Jl. Langgadopi No.4 Tentena
Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663
HP: 081334496911
Email: imamat_raja@yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar