Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus
Kristus.
Yang dirindukan oleh Tuhan bila dari bibir
mulut kita bisa mempersembahkan pengakuan kita. Itulah korban yang kita
persembahkan kepada Tuhan dalam bentuk pengakuan.
Hosea
14:2-3
14:2
Bertobatlah, hai Israel, kepada TUHAN, Allahmu, sebab engkau telah tergelincir
karena kesalahanmu.
14:3 Bawalah
sertamu kata-kata penyesalan, dan bertobatlah kepada TUHAN! katakanlah
kepada-Nya: "Ampunilah segala kesalahan, sehingga kami mendapat yang baik,
maka kami akan mempersembahkan pengakuan kami.
Hipnotis sudah termasuk sinkritisme dan
okultisme. Ini adalah paham yang pernah menghadang rasul Paulus ketika dia
masuk di Eropa. Ini adalah aliran genostik gabungan dari epikuros dan stoa. Ini
cara hidup orang Eropa yang mau mereka kombinasikan dengan injil. Ketika rasul
Paulus masuk mereka tidak bisa menghadang kemudian mereka mau berkompromi
dengan rasul Paulus. Jadi injil mau digabung dengan paham stoa dan epikuros
kemudian dikenal dengan aliran genostik tetapi rasul Paulus tidak mau. Ini yang
sekarang masuk di dalam gereja terutama dalam aliran karismatik.
Zakharia
9:9-10
9:9
Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-sorailah, hai
puteri Yerusalem! Lihat, rajamu datang kepadamu; ia adil dan jaya. Ia lemah
lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda.
9:10 Ia akan
melenyapkan kereta-kereta dari Efraim dan kuda-kuda dari Yerusalem; busur
perang akan dilenyapkan, dan ia akan memberitakan damai kepada bangsa-bangsa.
Wilayah kekuasaannya akan terbentang dari laut sampai ke laut dan dari sungai
Efrat sampai ke ujung-ujung bumi.
Jangkauan
dari Raja ini begitu luas dan Raja ini dilantik di Sion.
Mazmur 2:6
2:6
"Akulah yang telah melantik raja-Ku di Sion, gunung-Ku yang kudus!"
Ini menunjuk
Tuhan Yesus pada waktu masuk ke Yerusalem menunggangi keledai. Keledai ini
menunjuk bangsa kafir.
Hakim-hakim 15:16
15:16
Berkatalah Simson: "Dengan rahang keledai bangsa keledai itu
kuhajar, dengan rahang keledai seribu orang kupukul."
Keledai ini
memamah biak tetapi kukuhnya ganjil. Artinya terlihat seorang Kristen tetapi
hidupnya kafir. Tetapi keledai ini yang dipilih oleh Tuhan untuk ditunggangi
masuk ke Yerusalem.
Ada dua
keledai pada waktu itu, induk keledai dan anaknya yang ditunggai oleh Tuhan
Yesus. Induk keledai menunjuk gereja hujan awal dan anak keledai menunjuk
gereja hujan akhir. Induk keledai tertambat pada pokok anggur namun anak
keledai tertambat pada pokok anggur pilihan. Terhadap keledai muda atau gereja
Tuhan yang hidup di akhir zaman Tuhan mempunyai pandangan yang serius dan mau
dijadikan anak Tuhan yang dikategorikan Pilihan Tuhan. Oleh sebab itu jangan
kita mengkondisikan diri dengan asal, bawalah diri saudara pada pilihan Tuhan.
Kejadian 49:11
49:11 Ia akan
menambatkan keledainya pada pohon anggur dan anak keledainya pada pohon
anggur pilihan; ia akan mencuci pakaiannya dengan anggur dan bajunya dengan
darah buah anggur.
Ini adalah
gereja hujan akhir yang yang direkrut oleh Tuhan dari bangsa kafir. Ini yang harus
menjadi kerinduan kita dan didambakan oleh Tuhan dari gereja Tuhan akhir zaman.
Mari kita
memperhatikan lewat pemaparan Tuhan Yesus tentang pokok anggur. Keledai itu
awalnya diikat di pokok anggur lalu Tuhan suruh lepaskan untuk ditunggangi.
Artinya awalnya ada persekutuan dengan pokok anggur yang benar itulah Tuhan
Yesus dalam bentuk gambaran, kemudian ditunggai oleh Tuhan Yesus artinya persekutuan
yang luar biasa dengan Tuhan Yesus.
Mata Tuhan
memilih keledai (bangsa kafir). Tujuan Tuhan memilih bangsa kafir untuk
membangkitkan cemburu bangsa lembu (bangsa Israel).
Roma 11:11
11:11 Maka aku bertanya: Adakah mereka tersandung dan
harus jatuh? Sekali-kali tidak! Tetapi oleh pelanggaran mereka, keselamatan
telah sampai kepada bangsa-bangsa lain, supaya membuat mereka cemburu.
Ketika istri
Simson yang adalah orang Timna menikah dengan Simson maka dia dirubah dari
keledai menjadi lembu. Artinya dari haram dia menjadi halal. Kita ini dahulu
haram seperti keledai tetapi oleh korban Kristus kita diubah dari haram menjadi
halal.
Olehnya itu
kita harus memperhatikan apakah kita ada persekutuan yang benar dengan pokok
anggur itu. Jangan sampai kita bangsa keledai yang tidak ada dalam persekutuan
ranting dengan pokok.
Ada tiga
macam persekutuan yang ditampilkan dalam Yohanes pasal 15:
1.
Persekutuan
ranting dengan pokok
Kita adalah ranting yang menerima
sari makanan dari pokok, wajiblah dan pantaslah kalau kita berterima kasih
kepada pokok anggur yang benar itulah Tuhan Yesus. Kenapa harus ditambai dengan
“yang benar”? Sebab ada pokok anggur hutan, ada pokok anggur yang tidak benar.
Ulangan 32:32-33
32:32 Sesungguhnya, pohon anggur mereka
berasal dari pohon anggur Sodom, dan dari kebun-kebun Gomora; buah anggur
mereka adalah buah anggur yang beracun, pahit gugusan-gugusannya.
32:33 Air anggur mereka adalah racun
ular, dan bisa ular tedung yang keras ganas.
Kita ini dahulu adalah bangsa
kafir yang jauh tetapi selekasnya kita melekat pada pokok anggur yang benar
maka akan ada perubahan status. Perubahan status itu adalah dari hamba menjadi
sahabat. Bukti nyata diangkat status menjadi sahabat adalah ada pembukaan
rahasia Firman Allah dipercayakan. Jadi kalau kita beribadah di suatu tempat
dan tidak mendengarkan pembukaan rahasia Firman Allah tentang nikah Kristus
dengan GerejaNya berarti tidak melekat pada pokok yang benar sehingga tidak
terjadi perubahan status di sana.
Yohanes 15:15
15:15 Aku tidak menyebut kamu lagi
hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku
menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala
sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku.
Jangan saudara lepas dalam
persekutuan dengan Tuhan Yesus, dengan Firman pengajaran yang benar. Jangan
hanya mengatakan percaya Tuhan Yesus tetapi bagaimana saudara menikmati
penampilan Tuhan Yesus dalam Firman pengajaran. Firman pengajaran itu penting.
Tuhan Yesus adalah Firman dan Tuhan
Yesus juga berkata “Akulah terang”. Jadi Tuhan Yesus adalah Firman dan yang
kita butuhkan Tuhan Yesus adalah terang.
Amsal 6:23
6:23 Karena perintah itu pelita, dan
ajaran itu cahaya, dan teguran yang mendidik itu jalan kehidupan,
Alkitab itu perintah dan itulah
pelita. Dari pelita itu yang kita butuhkan cahayanya, yang kita butuhkan dari
perintah itu adalah ajarannya. Ajaran ini yang dibutuhkan dalam gereja dan
bentuk ajaran itu adalah pembukaan rahasia Firman Allah.
Ranting yang melekat pada pokok menerima
makanan dari pokok, dia dilayani oleh pokok lewat pembukaan rahasia Firman.
Itulah sari makan yang bergizi. Kita harus mencari pengajaran yang bergizi
sehingga kita tampil bercahaya dan melekat terus kepada pokok.
Dalam nubuatan kedatangan Tuhan
Yesus yang dikaitkan dengan dua keledai tadi, anak keledai itu ditambatkan pada
pokok anggur pilihan. Berarti gereja Tuhan hujan akhir mau diangkat satu
tingkat lebih tinggi menjadi pilihat Tuhan. Persekutuan kita harus lebih
intensif dengan pokok anggur yang benar kalau kita mau menjadi keledai yang
dipakai oleh Tuhan. Dulu Tuhan membawa keledai itu ke Yerusalem tetapi kita
sekarang mau dibawa Tuhan ke Yerusalem Baru.
Dikatakan Tuhan Yesus menunggang
keledai beban yang muda. Artinya orang Kristen yang selalu siap menerima beban,
bahkan menawarkan diri beban apa yang harus dikerjakan. Bukan orang Kristen
yang menolak atau berpangku tangan. Kalau bersikap seperti itu berarti
melepaskan diri dari kelompok keledai muda yang menanggung beban.
Jangan menolak kalau diberikan
Tuhan tanggung jawab. Kita berbahagia kalau diberikan Tuhan tanggung jawab, itu
berarti dipercaya oleh Tuhan.
2.
Persekutuan
ranting dengan ranting (sesama anggota tubuh)
Ini persekutuan ranting dengan
ranting yang melekat pada pokok yang sama, ini persekutuan yang benar. Kalau
ranting bertemu dengan ranting yang melekat pada pokok yang berbeda itu bukan
persekutuan tetapi silahturahmi.
Kita harus menjaga persekutuan
sebab kalau persekutuan itu salah itu berbahaya. Kalau saya bersekutu dengan
hamba Tuhan yang selingkuh berarti itu bersekutu dengan orang gila.
Amsal 6:32
6:32 Siapa melakukan zinah tidak berakal
budi; orang yang berbuat demikian merusak diri.
Amsal 6:32 (Terjemahan Lama)
6:32 Tetapi orang yang berbuat zinah
dengan bini orang, ia itu gila; barangsiapa yang berbuat demikian, ia itu
membinasakan nyawanya sendiri.
Kalau bersekutu dengan orang
seperti itu maka bisa tertular najis. Memang dosa diampuni oleh Tuhan tetapi
gembala seperti itu tidak bisa lagi jadi teladan bagi jemaat, bagi siapapun.
Kita harus mencari persekutuan
ranting-ranting yang sama-sama melekat kepada pokok. Jangan melihat organisasi
saat bersekutu tetapi lihat pengajarannya.
3.
Persekutuan
ranting dengan ranting yang terlepas dari pokok
Yang dominan mengatur persekutuan
yang terlepas dari pokok adalah akal manusia. Sebab manusia yang mengatur dan
mengumpulkan. Jadi kekuatan intelektual manusia yang menghimpun, bukan Firman
dan Roh Kudus.
Yohanes 15:6
15:6 Barangsiapa tidak tinggal di dalam
Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan
orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.
Keledai muda itu diikat pada
pokok anggur pilihan sebagai bukti dia adalah pilihan, lalu dilepaskan berarti
diberi kebebasan kemudian ditunggai oleh Tuhan Yesus ke Yerusalem Baru.
Kehadiran
Tuhan Yesus ke dunia ini mengembalikan 8 hal yang telah hilang dari kita.
Jangan sampai apa yang dahulu telah hilang dari kita dan mau Tuhan kembalikan
tetapi kita tidak siap untuk menerima kembali.
1.
Firdaus
ditutup oleh Tuhan ketika manusia jatuh dalam dosa
Betapa menderitanya Adam beserta
keturunannya kalau Sorga tetap tertutup.
Kejadian 3:24
3:24 Ia menghalau manusia itu dan di
sebelah timur taman Eden ditempatkan-Nyalah beberapa kerub dengan pedang yang
bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.
Dengan datangnya Tuhan Yesus maka
Firdaus dibuka kembali buat saudara.
Lukas 23:43
23:43 Kata Yesus kepadanya: "Aku
berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama
dengan Aku di dalam Firdaus."
Adanya pokok anggur yang benar
dan kita ditambatkan di sana, itu adalah pertanda bahwa kita diperhadapkan
dengan pintu Sorga yang tidak tetutup. Tinggal tergantung saudara mau
mengayunkan langkah untuk masuk ke sana atau tidak. Tuhan Yesus rindu untuk
memeluk dan merangkul saudara, sebab Tuhan Yesus memperhadapkan Sorga yang
terbuka.
Wahyu 21:25-26
21:25 dan pintu-pintu gerbangnya tidak
akan ditutup pada siang hari, sebab malam tidak akan ada lagi di sana;
21:26 dan kekayaan dan hormat
bangsa-bangsa akan dibawa kepadanya.
Jangan berpikir akan ada orang
membawa kekayaannya ke Sorga, tetapi itu adalah bahasa Firman Tuhan yang
mengajar kepada kita bahwa pintu Sorga terbuka untuk membawa diri kita masuk
dengan harta kita untuk dipakai melayani Tuhan. Itu tanda kehidupan itu adalah
keledai muda yang terbebani untuk melayani Tuhan.
Jangan terjadi seperti ini,
menganggap Firman itu menjadi beban yang menyusahkan.
Maleakhi 1:13
1:13 Kamu berkata: "Lihat, alangkah
susah payahnya!" dan kamu menyusahkan Aku, firman TUHAN semesta alam. Kamu
membawa binatang yang dirampas, binatang yang timpang dan binatang yang sakit,
kamu membawanya sebagai persembahan. Akan berkenankah Aku menerimanya dari
tanganmu? firman TUHAN.
Kalau menganggap Firman Tuhan itu
menjadi beban maka Tuhan mengatakan dosa orang itu kekal.
Yeremia 23:38-40
23:38 Tetapi jika kamu masih berbicara
tentang Sabda yang dibebankan oleh TUHAN, maka beginilah firman TUHAN: Oleh
karena kamu masih memakai ungkapan Sabda yang dibebankan oleh TUHAN itu,
sekalipun Aku mengutus orang kepadamu mengatakan: Janganlah kamu berbicara
tentang Sabda yang dibebankan oleh TUHAN,
23:39 maka sesungguhnya, Aku akan
menangkap kamu dan membuang kamu dari hadapan-Ku, kamu serta kota yang telah
Kuberikan kepadamu dan kepada nenek moyangmu itu.
23:40 Aku akan menimpakan kepadamu
aib yang kekal dan noda yang kekal yang tidak akan terlupakan."
Yeremia
23:30
23:30 Sebab itu, sesungguhnya, Aku akan
menjadi lawan para nabi, demikianlah firman TUHAN, yang mencuri firman-Ku
masing-masing dari temannya.
Hamba Tuhan yang mencuri Firman
dari sesamanya artinya Firman Tuhan yang benar yang disampaikan oleh seorang
hamba Tuhan dicabut kembali oleh pelayan yang lain. Itu berarti mencuri benih
Firman yang benar yang telah ditabur. Apa lagi bila diganti dengan injil yang
diputarbalikkan, injil manusia (daging yang dikembangkan).
Galatia 1:7,11
1:7 yang sebenarnya bukan Injil. Hanya
ada orang yang mengacaukan kamu dan yang bermaksud untuk memutarbalikkan Injil
Kristus.
1:11 Sebab aku menegaskan kepadamu,
saudara-saudaraku, bahwa Injil yang kuberitakan itu bukanlah injil manusia.
Matius 13:19
13:19 Kepada
setiap orang yang mendengar firman tentang Kerajaan Sorga, tetapi tidak
mengertinya, datanglah si jahat dan merampas yang ditaburkan dalam hati orang
itu; itulah benih yang ditaburkan di pinggir jalan.
2.
Kemuliaan
Dari kejatuhan Adam dan Hawa
kemuliaan itu hilang. Tetapi kemuliaan itu dikembalikan oleh Tuhan melalui
Tuhan Yesus. Dari mana kita memperoleh kemuliaan itu? Tuhan Yesus lewat Firman
pengajaran mengembalikkan kemuliaan itu kepada kita.
Titus 2:10
2:10 jangan curang, tetapi hendaklah
selalu tulus dan setia, supaya dengan demikian mereka dalam segala hal memuliakan
ajaran Allah, Juruselamat kita.
II Timotius 1:13-14
1:13 Peganglah segala sesuatu yang telah
engkau dengar dari padaku sebagai contoh ajaran yang sehat dan lakukanlah itu
dalam iman dan kasih dalam Kristus Yesus.
1:14 Peliharalah harta yang indah, yang
telah dipercayakan-Nya kepada kita, oleh Roh Kudus yang diam di dalam kita.
1 Korintus 2:6-7
2:6 Sungguhpun demikian kami
memberitakan hikmat di kalangan mereka yang telah matang, yaitu hikmat yang
bukan dari dunia ini, dan yang bukan dari penguasa-penguasa dunia ini, yaitu
penguasa-penguasa yang akan ditiadakan.
2:7 Tetapi yang kami beritakan ialah
hikmat Allah yang tersembunyi dan rahasia, yang sebelum dunia dijadikan, telah
disediakan Allah bagi kemuliaan kita.
3.
Hak
untuk makan buah pohon Alhayat dicabut
Kejadian 3:22
3:22 Berfirmanlah TUHAN Allah:
"Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita, tahu
tentang yang baik dan yang jahat; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan
tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya,
sehingga ia hidup untuk selama-lamanya."
Ini yang Tuhan kembalikan kepada
kita.
Wahyu 22:14
22:14 Berbahagialah mereka yang membasuh
jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk
melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu.
Dalam doa Salomo pada pentahbisan
Bait Allah, terbuka jalan bagaimana bangsa kafir untuk masuk dalam Bait Allah,
berarti masuk dalam persekutuan Tubuh Kristus.
I Raja-raja 8:41-43
8:41 Juga apabila seorang asing, yang
tidak termasuk umat-Mu Israel, datang dari negeri jauh oleh karena nama-Mu, --
8:42 sebab orang akan mendengar tentang
nama-Mu yang besar dan tentang tangan-Mu yang kuat dan lengan-Mu yang teracung
-- dan ia datang berdoa di rumah ini,
8:43 maka Engkau pun kiranya
mendengarkannya di sorga, tempat kediaman-Mu yang tetap, dan Engkau kiranya
bertindak sesuai dengan segala yang diserukan kepada-Mu oleh orang asing itu,
supaya segala bangsa di bumi mengenal nama-Mu, sehingga mereka takut akan
Engkau sama seperti umat-Mu Israel dan sehingga mereka tahu, bahwa nama-Mu
telah diserukan atas rumah yang telah kudirikan ini.
Kita ini bangsa yang jauh, bangsa
kafir.
Efesus 2:14-15
2:14 Karena Dialah damai sejahtera kita,
yang telah mempersatukan kedua pihak dan yang telah merubuhkan tembok pemisah,
yaitu perseteruan,
2:15 sebab dengan mati-Nya sebagai
manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya,
untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan
dengan itu mengadakan damai sejahtera,
Kalau penyucian sekarang ini
tidak mampu diikuti maka ke depan ini orang itu akan lebih tidak mampu menerima
penyucian karena Tuhan akan menyucikan gerejaNya sampai tuntas.
Kenapa bangsa kafir ini bisa
tertarik untuk pergi ke Bait Allah? Sebab ada nama Tuhan di sana. Nama Tuhan
ini menyucikan.
Mazmur 111:9
111:9 Dikirim-Nya kebebasan kepada
umat-Nya, diperintahkan-Nya supaya perjanjian-Nya itu untuk selama-lamanya; nama-Nya
kudus dan dahsyat.
Nama Tuhan kudus dalam bahasa
gerika disebut higietso, artinya nama
Tuhan itu menyucikan. Itulah yang dilihat oleh rasul Yohanes pada Penunggang
kuda yang tertulis namanya Firman Tuhan. Firman Tuhan itulah yang menyucikan. Bangsa
kafir tertarik pada bait Allah karena mendengar 4 kali nama Tuhan ini disebutkan.
Berarti dia tidak mengelak untuk disucikan.
Kalau tidak segan dan tidak
sungkan untuk menyaksikan apa yang salah di masa lampau, itu sudah betul. Itu
bukti saudara sedang dijamah oleh nama Tuhan. Tetapi kalau menutup-nutup itu
berarti tidak mempersembahkan pengakuan kita. Mempersembahkan pengakuan itu
sama dengan mempersembahkan persembahan kepada Tuhan.
Hosea 14:2-3
14:2 Bertobatlah, hai Israel, kepada
TUHAN, Allahmu, sebab engkau telah tergelincir karena kesalahanmu.
14:3 Bawalah sertamu kata-kata penyesalan,
dan bertobatlah kepada TUHAN! katakanlah kepada-Nya: "Ampunilah segala
kesalahan, sehingga kami mendapat yang baik, maka kami akan mempersembahkan
pengakuan kami.
Kalau bisa mempersembahkan
pengakuan kepada Tuhan itu bukan datang dari kemampuan sendiri tetapi datang
dari Tuhan karena mata Tuhan yang melihat.
4.
Sengsara
dan maut
Kejadian 3:16-19
3:16 Firman-Nya kepada perempuan itu:
"Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak; dengan
kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi kepada
suamimu dan ia akan berkuasa atasmu."
3:17 Lalu firman-Nya kepada manusia itu:
"Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah
pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka
terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari
rezekimu dari tanah seumur hidupmu:
3:18 semak duri dan rumput duri yang
akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuh-tumbuhan di padang akan menjadi
makananmu;
3:19 dengan berpeluh engkau akan mencari
makananmu, sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau
diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu."
Setelah jatuh dalam dosa, mautlah
yang merenggut manusia, Tuhan Yesus datang untuk menghentikan maut itu.
Wahyu 21:4
21:4 Dan Ia akan menghapus segala air
mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi
perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama
itu telah berlalu."
Berbicara maut ada dua pengertian,
pengertian yang kedua adalam kematian kekal di dalam neraka.
5.
Firdaus
dimasuki roh najis
Kejadian 3:6-7
3:6 Perempuan itu melihat, bahwa buah
pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik
hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya
dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan
suaminya pun memakannya.
3:7 Maka terbukalah mata mereka berdua
dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara
dan membuat cawat.
Di sorga Tuhan mengembalikan
sehingga tidak ada lagi yang najis.
Wahyu 21:27
21:27 Tetapi tidak akan masuk ke
dalamnya sesuatu yang najis, atau orang yang melakukan kekejian atau dusta,
tetapi hanya mereka yang namanya tertulis di dalam kitab kehidupan Anak Domba
itu.
6.
Kejahatan
menang atas manusia, lewat ular
Tuhan memulihkan dengan Anak
Domba menang menghadapi ular.
Wahyu 20:10
20:10 dan Iblis, yang menyesatkan
mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan
nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya.
7.
Kutuk
dijatuhkan kepada manusia sehingga harus berpeluh dan berdarah
Kita dipulihkan dan kutuk dicabut
oleh Tuhan
Wahyu 22:3
22:3 Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta
Allah dan takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan
beribadah kepada-Nya,
8.
Putus
hubungan dengan Tuhan
Hubungan dengan Tuhan yang telah
putus dikembalikan secara utuh.
Wahyu 21:3
21:3 Lalu aku mendengar suara yang
nyaring dari takhta itu berkata: "Lihatlah, kemah Allah ada di
tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan
menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka.
Yang dikembalikan ini bukan hanya
hubungan yang biasa tetapi hubungan kepala dan tubuh, hubungan Mempelai
Laki-laki dan Mempelai Wanita.
Biarlah kita
bagaikan keledai muda yang rela menanggung beban. Jangan menolak beban dari
Tuhan, itu tanda kita dipercaya oleh Tuhan. Kalau dipercayakan suatu tugas pekerjaan
dari Tuhan dan tidak mau melakukan maka kehidupan itu tidak akan masuk dalam
pilihannya Tuhan. Pada gereja hujan akhir Tuhan menemukan pilihannya.
Maleakhi 2:17
2:17 Kamu
menyusahi TUHAN dengan perkataanmu. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara
bagaimanakah kami menyusahi Dia?" Dengan cara kamu menyangka: "Setiap
orang yang berbuat jahat adalah baik di mata TUHAN; kepada orang-orang yang
demikianlah Ia berkenan -- atau jika tidak, di manakah Allah yang
menghukum?"
Jangan
membenarkan diri padahal tidak mau menanggung beban lalu mengatakan itu baik.
Biarlah kita tidak menyusahkan Tuhan.
Ketika Tuhan
Yesus berjalan dari Yehuda ke Galilea, Dia melewati wilayah Samaria. Sebenarnya
itu tidak lazim, orang Yahudi biasa berputar dan tidak mau melewati wilayah
Samaria karena mereka menganggap orang Samaria itu najis. Ketika Tuhan Yesus
dalam keadaan lelah dan letih Dia duduk di tepi sumur. Di sana Tuhan Yesus
bertemu dengan perempuan Samaria yang berdosa dan perempuan itu tertolong.
Jangan
mengatakan Tuhan menyusahkan kita, sebab sebenarnya kita yang sudah menyusahkan
Tuhan. Tuhan Yesus rela menanggung segala kelelahan dan kelemahan kita. Jangan
kita mengatakan Tuhan menyusahkan kita. Biarlah kita berkata Tuhan, saya siap
menanggung beban.
Ketika
Keledai itu ditunggai oleh Tuhan maka 4 hal yang dia terima:
1.
Dia
berjalan di atas pakaian yang dihampar di jalan.
Artinya orang yang dipakai oleh
Tuhan pasti Tuhan berikan pakaian
2.
Dia
berjalan di atas daun-daun yang dihamparkan di jalan.
Artinya Tuhan sediakan makanan
bagi orang yang mau melayani Tuhan.
Kalau kita
mau melayani dan mengasihi Tuhan, saya percaya Tuhan tidak akan membuat kita
merana dan miskin. Olehnya jangan kita berkata pelayanan ini berat dan menjadi
beban, hal seperti itulah yang membuat saudara tambah merasa berat. Kita harus
bersyukur kepada Tuhan kalau Tuhan percayakan beban untuk kita bekerja.
Tuhan
Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar