Salam
sejahtera di dalam kasih
Tuhan Yesus Kristus.
Zakharia
13:1-6
13:1 "Pada waktu itu akan terbuka suatu sumber bagi keluarga Daud dan
bagi penduduk Yerusalem untuk membasuh dosa dan kecemaran.
13:2 Maka pada waktu itu, demikianlah firman TUHAN semesta alam, Aku akan
melenyapkan nama-nama berhala dari negeri itu, sehingga orang tidak menyebutnya
lagi. Juga para nabi dan roh najis akan Kusingkirkan dari negeri itu.
13:3 Dan apabila seseorang masih tampil sebagai nabi, maka ayahnya dan
ibunya, yang telah memperanakkan dia, akan berkata kepadanya: Janganlah engkau
hidup lagi, sebab yang kaukatakan demi nama TUHAN itu adalah dusta! Lalu
ayahnya dan ibunya, yang telah memperanakkan dia, akan menikam dia pada waktu
ia bernubuat.
13:4 Pada waktu itu para nabi masing-masing akan mendapat malu oleh karena
penglihatannya sebagai nabi, dan tidak ada lagi dari mereka yang mengenakan
jubah berbulu untuk berbohong;
13:5 tetapi masing-masing akan berkata: Aku ini bukan seorang nabi,
melainkan seorang pengusaha tanah, sebab tanah adalah harta kepunyaanku sejak
kecil.
13:6 Dan apabila ada orang bertanya kepadanya: Bekas luka apakah yang ada
pada badanmu ini?, lalu ia akan menjawab: Itulah luka yang kudapat di rumah
sahabat-sahabatku!"
Ini adalah
jawaban dari doa dalam pasal 12 ayat 10. Jadi doa yang disampaikan oleh umat
Tuhan kepada Tuhan, karena dari pihak Tuhan sendiri yang mencurahkan roh doa
kepada umatNya maka tidak mungkin Tuhan memberikan roh doa lalu umatNya berdoa
dan Tuhan sepi-sepi saja. Kalau saya sebagai orang tua memberikan sesuatu
kepada anak dengan tujuan anak itu mendapatkan sesuatu dari saya maka saya
harus memenuhi apa yang dia minta kepada saya sebab saya sudah memberikan
fasilitas. Demikianlah yang kita lihat di sini.
Dalam
permintaan dan jawaban doa ini ialah untuk membersihkan segala dosa dan
kecemaran. Berarti roh doa yang diberikan oleh Tuhan kepada kita tujuannya supaya
kita dibersihkan dari dosa dan kecemaran. Jadi kalau kita berdoa kepada Tuhan
jangan hanya persoalan jasmani, itu bukan doa yang ada hubungannya kita
diberikan roh permohonan. Jadi kalau Tuhan memberikan kita roh permohonan maka
yang menjadi inti doa kita adalah supaya kita dibersihkan/
disucikan.
Sesuatu yang
rancu kalau Tuhan sudah memberikan kita roh permohonan kemudian kita salah
arah. Lewat pelajaran kitab nabi Zakharia ini kita tidak akan salah arah sebab
Tuhan menunjukkan apa
yang Tuhan maksud.
Setelah yang
berdoa ini paham apa yang dia terima dari Tuhan kemudian dia berdoa lalu Tuhan
memberikan dia suatu sumber supaya dia dibersihkan, maka kita melihat doa ini
ada kendala-kendala. Seperti yang kita baca tadi kendala itu adalah tampilnya
nabi-nabi palsu.
Keinginan
hati Tuhan sudah satu dengan keinginan kita karena kita ingin dibebaskan dari
dosa dan kecemaran. Itu kerinduan hati Tuhan supaya gereja tampil tanpa cacat
dan kerut supaya bisa duduk bersanding dengan Tuhan Yesus dalam pesta nikah.
Iblis tidak
pernah tinggal diam dan tampillah pelayan-pelayan palsu, nabi-nabi palsu. Nabi
palsu ini memangsa umat Tuhan. Memangsa ini hubungannya dengan binatang buas. Jadi
nabi palsu ini identik dengan binatang buas. Dia bukan mengarahkan umat Tuhan menjadi
Tubuh Kristus, menjadi Mempelai Wanita Tuhan tetapi malah dijadikan sumber
penghasilannya. Ini yang bahaya di akhir zaman ini.
Kita melihat
tadi ada bapak dan ibu yang tegas dan keras kepada anaknya. Bapak dan ibu ini paham
apa itu kecemaran, apa itu dosa, apa itu berhala dan apa itu kepalsuan. Mereka
melihat anaknya mau meneruskan praktek yang salah yang tidak ada pada diri
mereka maka mereka menikam anak itu. Artinya tidak boleh diteruskan hal seperti
itu, harus ikut apa yang dari orang tua atau dari pendahulu, jangan buat jalan
sendiri. Kami hamba Tuhan harus paham jangan sampai meneruskan apa yang bukan
diterima dari pendahulu. Bapak dan ibu ini melihat bahwa anaknya mempraktekkan
yang lain, bukan yang dia lihat dari orang tuanya sehingga anak itu harus
dibunuh artinya praktek kepalsuan harus dihentikan.
Yang satunya
lagi setelah ditodong dia mengaku bahwa bukan nabi tetapi pengusaha tanah dari
kecil. Tanah ini berbicara daging. Jadi sejak kecil dia menggalakkan keinginan
daging. Ini musuh gereja! Jangan sampai kita dari kecil sampai sekarang tetap
menjadi pengusaha tanah, artinya dari sejak kecilnya memupuk keinginan nafsu dagingnya.
Ini
kendala-kendala yang bisa membuat gereja Tuhan terganjal dan tidak mencapai
kesempurnaan. Dalam beribadah kita memuji Tuhan dan yang utama ketika kita
mendengar Firman Tuhan sebab di situ kita digodok oleh Firman.
Memang kita
dari sejak kecil suka bermain dengan keinginan daging. Bahkan hamba Tuhan juga
banyak yang suka menggalakkan keinginan daging, ada yang suka melihat
gambar-gambar porno. Rusak dunia sekarang! Kalau kita tidak ada pengajaran maka
anak muda akan ambruk. Orang tua mengharapkan anaknya menopangnya di masa tua tetapi
hancur. Lebih-lebih lagi Tuhan yang telah menyelamatkan kita kemudian kita
berprilaku pengusaha tanah, itu memilukan hati Tuhan! Saya harus menyampaikan
hal ini sebab saya sebagai gembala dipercayakan Tuhan untuk memagari kita
dengan Firman pengajaran, Roh dan Kasihnya agar saudara siap menanti kedatangan
Tuhan Yesus Mempelai Laki-laki Sorga.
Akhir zaman
ini kita harus waspada. Orang tua, berdoa banyak untuk anak-anakmu. saya
mempunyai 6 orang anak, untuk menggumuli mereka tidaklah gampang.
Itu sebabnya
Tuhan memberikan kita roh doa. Tujuan utama dari roh doa yang adalah keinginan
dan kerinduan hati Tuhan adalah supaya kita dibebaskan dari dosa kecemaran.
Kalau itu ada maka ini akan membuat hati Tuhan berbunga-bunga. Berarti anak
Tuhan itu menyambut pemberian Tuhan, mengerti selera Tuhan, mengerti kerinduan
hati Tuhan sehingga Tuhan akan memberikan pertolongan menata masa depan.
Oleh sebab
itu terlebih dahulu kita harus paham bahwa dahsyatnya dosa kecemaran itu akan
membuat kita terpisah dari Tuhan. Tuhan tidak ingin kita terpisah oleh sebab
itu Tuhan memberikan sumber dan sumber itulah yang menguatkan kita.
Roma 8:26
8:26 Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak
tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita
kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
Roh Kudus
inilah sumber kekuatan kita. Berdoalah, bergumullah dalam saudara melipatkan
lutut sampai saudara merasakan hadirat Tuhan dan Roh Kudus hadir menopang
saudara. Roh itu yang akan berdoa supaya apa yang tidak terucapkan dari anak
Tuhan yang berdoa di bawah urapan Roh Kudus itu sampai kepada Bapa Sorgawi, Roh
Kudus membawa keinsafan dan Roh Kudus tahu hati anak Tuhan ini bahwa dia rindu
terbebas dari segala kecemaran dan beban dosa sebab ujungnya adalah maut.
Bagaimana
kita mengkondisikan diri? Di mana posisi kita? Apa yang menjadi selera Tuhan,
apa yang menjadi kerinduan hati Tuhan? Kalau itu yang kita minta maka akan
segera dijawab karena pas dengan selera Tuhan.
Yesaya 4:1
4:1 Pada waktu itu tujuh orang perempuan akan memegang seorang laki-laki,
serta berkata: "Kami akan menanggung makanan dan pakaian kami sendiri;
hanya biarlah namamu dilekatkan kepada nama kami; ambillah aib yang ada pada
kami!"
7 adalah
angka akhir zaman, angka kesempurnaan, angka perhentian.
Jadi tujuh
wanita ini adalah gambaran dari gereja Tuhan yang hidup pada akhir zaman yang
mendambakan perhentian dan merindukan kesempurnaan. Tetapi dia tahu untuk mencapai
kesempurnaan ada kendala itulah aib yang perlu dibersihkan. Mereka tahu yang
bisa membersihkannya hanyalah Seorang Laki-laki itulah Tuhan Yesus. Jadi gereja
Tuhan harus paham siapa Pribadi yang bisa membersihkan kita, itulah Yesus Kristus
Tuhan dan Imam Besar.
Lebih dahulu
sadarlah bahwa kita ada aib. Kalau ini ada pada keinginan kita untuk
dibersihkan, ada pada diri kita,
tidak tunggu lama karena ini pas betul dengan keinginan Tuhan. Tuhan Yesus
Mempelai Laki-laki merindukan itu, tujuh wanita ini juga merindukan untuk
terlepas dari aib. Antara keinginan gereja Tuhan yang hidup di akhir zaman ini
yang rindu sempurna, rindu mengalami perhentian, dengan kerinduan hati Tuhan
itu sudah pas. Maka Tuhan tidak diam dan langsung beraktifitas, langsung bergerak/
bertindak.
Jangan
mempertahankan hal yang bisa menjadi kendala untuk kita jumpa dengan Tuhan
Yesus bahkan terusir dari hadiratnya. Itu sebabnya Tuhan memfasilitasi kita,
diberikan sumber yaitu Roh Kudus untuk kita bermohon. Roh Kudus membantu kita
dalam permohonan dan menyadarkan kita bahwa ada aib yang harus dibersihkan.
Setelah ada
kerinduan dari tujuh wanita ini maka langsung ada jawaban oleh Tuhan.
Perikop Yesaya 4:2-6: Yerusalem disucikan dan
dilindungi
Jadi bukan
hanya disucikan lalu dibiarkan, tetapi setelah disucikan Tuhan lindungi.
Yerusalem ini dipungut oleh Tuhan untuk dijadikan isteriNya.
Perikop Yehezkiel 19:1-16 Allah memungut
Yerusalem menjadi isteri-Nya
Kalau
Yerusalem disucikan itu berarti Tuhan sudah pungut. Setelah itu Tuhan lindungi,
itu berarti ada pembelaan. Gereja Tuhan yang tampil akhir zaman ini digambarkan
sebagai isteri Anak Domba Allah yang tampil bagaikan kota Yerusalem Baru. Kalau
kita rindu ke sana maka merindulah supaya Tuhan melepaskan kita dari segala aib
sebab itu selera Tuhan, itu kerinduan hati Tuhan. Begitu ada kerinduan hati saudara,
ada ucapan yang terlontar dari mulut saudara maka hati Tuhan bergetar “inilah
calon mempelai”. Posisikanlah dirimu sebagai calon mempelai wanita Tuhan,
hiduplah dalam keadaan cinta kekudusan, bencilah kenajisan, bencilah dosa.
Begitu marak benih-benih untuk mencemarkan saudara. Begitu luar biasa sarana
sekarang untuk membuat saudara berdosa.
Coba hayati apa
kerinduan hati Tuhan. Tuhan memberikan kita roh permohonan, setelah ada roh
permohonan mari kita manfaatkan. Apa tujuannya yang hakiki? Untuk melepaskan
kita dari kecemaran. Dalam kitab nabi Yesaya diperlihatkan contoh gereja Tuhan
yang tampil di akhir zaman.
Kita sudah
disisihkan oleh Tuhan, kita sudah dipisahkan dari Tuhan. Kita beribadah bukan
hanya sebagai upacara agama. Kepentingan di dalam ibadah adalah penampilan
Firman dan penampilan Firman tidak bisa lepas dari figur seorang gembala. Kalau
ibadah kita hanya sebagai tatanan upacara ibadah maka di mana saja bisa kita
lakukan. Tetapi kalau kita mengerti apa yang menjadi kerinduan hati Tuhan maka
kita butuh penampilkan Firman pengajaran yang menyucikan lewat pelayanan
seorang gembala. Seorang gembala, dari 9 karunia Roh Kudus, ada 3 karunia spesial untuk gembala.
I Korintus 12:8
12:8 Sebab kepada yang seorang Roh memberikan karunia untuk berkata-kata
dengan hikmat, dan kepada yang lain Roh yang sama memberikan karunia
berkata-kata dengan pengetahuan.
1.
Karunia
perkataan hikmat
Kalau gembala tidak ada perkataan
hikmat, tidak ada kepercayaan pembukaan rahasia Firman berarti dia tidak punya
karunia. Hikmat ini dalam susunan Tabernakel dalam tubuh manusia kena pada
jantung, untuk memompa darah. Ini untuk membuat peredaran darah dalam Tubuh
Kristus normal, agar jangan ada anggota Tubuh Kristus yang suplai darahnya tersumbat akhirnya kanker rohaninya. Itu tugas seorang
gembala. Itu datang dari sumber yang satu itu yaitu Roh Kudus. Jadi kalau tidak
ada karunia hikmat pada gembala maka peredaran darah dalam sidang jemaat tidak
lancar sehingga ada yang bisa kanker rohaninya. Kalau ada peredaran darah yang
lancar berarti jemaat mengalami kesehatan rohani. Jantung itu adalah kasih sayang Tuhan kepada gerejaNya.
2.
Karunia
marifat (pengetahuan)
Dalam susunan Tabernakel dalam tubuh
manusia ini kena pada usus 12 jari. Usus 12 jari identik dengan meja roti
sajian di mana ada 12 ketul roti di atasnya. Seorang gembala harus mengerti,
pahamannya terhadap Firman Allah harus mendalam untuk dibagi-bagikan
kepada jemaat.
Amos 4:13
4:13 Sebab
sesungguhnya, Dia yang membentuk gunung-gunung dan menciptakan angin, yang
memberitahukan kepada manusia apa yang dipikirkan-Nya, yang membuat fajar dan
kegelapan dan yang berjejak di atas bukit-bukit bumi -- TUHAN, Allah semesta
alam, itulah nama-Nya.
Efesus 1:17
1:17 dan meminta
kepada Allah Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Bapa yang mulia itu, supaya Ia
memberikan kepadamu Roh hikmat dan wahyu untuk mengenal Dia dengan benar.
Itu adalah sarana-sarana yang membuat hamba Tuhan
berpengetahuan sehingga mudah untuk membagi-bagikan makanan kepada sidang
jemaat. Seperti usus 12 jari yang menyerap makanan kemudian membagikan makanan
ke seluruh tubuh, supaya umat Tuhan mendapatkan pembagian Firman yang jelas dan
tepat yang dia makan dari sumber yaitu Roh Kudus lewat pemakaian Tuhan terhadap
hamba Tuhan.
Kalau hamba Tuhan dangkal
pemahamannya maka begitu juga pemahaman sidang jemaat. Apalagi kalau pendeta
itu cemar maka jemaat yang dia layani juga ikut cemar. Siapa yang bisa
membersihkan, karena tidak ada kekuatan Firman, tidak ada kekuatan pengajaran,
tidak ada kekuatan dari usus yang menyerap makanan untuk dibagi-bagi kepada
seluruh anggota tubuh.
Saya paham kalau sekarang saudara
lemah, tetapi jangan terus lemah sebab usus itu terus mencerna makanan dan
mengirimkan makanan supaya saudara kuat. Usus terus bekerja supaya Tubuh
mendapatkan makanan yang berimbang. Ini adalah pekerjaan roh marifat yang
dibekali Tuhan kepada gembala.
Ini adalah tanggung jawab saya
sebagai gembala dan saya tahu ini tidak enteng. Mudah saya membagikan Firman
kepada saudara, tinggal saudara menyerap atau tidak. Kalau saudara menyerap
maka saudara tidak akan kena kanker rohani, saudara tidak akan kena penyakit
demam rohani karena makanan yang dibagikan oleh seorang gembala itu bernutrisi
tinggi.
3.
Karunia
membedakan bermacam-macam roh
II Korintus 12:10
12:10 Kepada
yang seorang Roh memberikan kuasa untuk mengadakan mujizat, dan kepada yang
lain Ia memberikan karunia untuk bernubuat, dan kepada yang lain lagi Ia
memberikan karunia untuk membedakan bermacam-macam roh. Kepada yang
seorang Ia memberikan karunia untuk berkata-kata dengan bahasa roh, dan kepada
yang lain Ia memberikan karunia untuk menafsirkan bahasa roh itu.
Roh jahat itu begitu hebat masuk
untuk merusak kita. Itu sebabnya harus ada pada gembala karunia untuk
membedakan roh supaya bisa mengetahui bahwa jemaat ini diganggu oleh roh jahat atau
tidak. Roh jahat itu mengakui
Yesus sebagai Tuhan. Bagaimana seorang gembala bisa membedakan seseorang itu
dikuasai roh jahat atau tidak? Kalau seseorang berbicara Tuhan Yesus kudus
tetapi dia tidak cinta kekudusan berarti ada roh jahat dalam dirinya.
Karunia membedakan roh ini dalam
tubuh manusia kena pada lambung. Di lambung ini makanan ini dicerna kemudian
dia kirim ke usus halus dan usus 12 jari dan menyebarkan ke seluruh tubuh. Di sini dia
harus mengerti apakah ada jarum, apakah ada duri, apakah ada kerikil, apakah
ada masuk apa saja yang menggangu, gembala harus tahu. Karunia ini datang dari
sumber yang satu/ pemberian Tuhan.
Kalau tidak paham maka pasti akan
membiarkan jemaat seperti ini. Apalagi kalau membiarkan dengan motivasi “yang
penting perpuluhannya masuk” itu salah besar! Itu berarti menjadi binatang
buas, menjadi pemangsa jemaat. Itu bukan gembala yang baik.
Markus 1:23-28
1:23 Pada waktu
itu di dalam rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan roh jahat. Orang itu
berteriak:
1:24 "Apa
urusan-Mu dengan kami, hai Yesus orang Nazaret? Engkau datang hendak
membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah."
Ini baru seorang, apalagi kalau
dua orang atau tiga orang. Apakah ini tidak harus dibersihkan? Itu sebabnya
Tuhan memberikan roh doa untuk membersihkan ini semua. Orang jahat ini tidak
mau ada hubungan dengan Tuhan. Dia mempertahankan dosa. Setelah ada teguran
bisa terjadi dua hal:
Ø Kalau menerima, orang itu dilepaskan dari
dosa maka dia hidup dalam kesucian.
Ø Kalau menolak teguran maka orang itu akan
mempertahankan dosa dan menolak Firman.
Roh jahat ini bisa menghinggapi
siapa saja. Kalau menolak Firman itu pekerjaan roh jahat. Roh jahat tahu
kedatangan Tuhan Yesus untuk membinasakan mereka.
I Yohanes 3:8
3:8 barangsiapa
yang tetap berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari
mulanya. Untuk inilah Anak Allah menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan
perbuatan-perbuatan Iblis itu.
Permohonan kita dijawab oleh
Tuhan. Dia datang dalam bentuk pengajaran di dalam gereja Tuhan untuk
membinasakan perbuatan-perbuatan roh jahat yang suka menggangu kita. Jangan
berpikir nanti orang kesurupan berarti dia diganggu roh jahat, orang yang tidak
mau disucikan berarti diganggu roh jahat.
Markus 1:24
1:24 "Apa
urusan-Mu dengan kami, hai Yesus orang Nazaret? Engkau datang hendak
membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah."
Iblis saja tahu bahwa dia tidak
bisa melawan Tuhan. Sejago-jagonya ilmu manusia di dunia ini tidak akan bisa
melawan Tuhan, tidak akan bisa melawan Firman Tuhan.
Markus 1:25-26
1:25 Tetapi
Yesus menghardiknya, kata-Nya: "Diam, keluarlah dari padanya!"
1:26 Roh jahat
itu menggoncang-goncang orang itu, dan sambil menjerit dengan suara nyaring ia
keluar dari padanya.
Ketika roh jahat itu ditengking,
dia mengoncang-goncang orang itu. Ketika roh jahat itu diusir dari diri
seseorang seringkali bereaksi menimbulkan keributan.
Tiga karunia
ini harus ada pada seorang hamba Tuhan. Karunia hikmat itu jantung, Kasih Ilahi lewat pembukaan rahasia Firman
Allah bagaikan jantung yang memompa darah ke seluruh tubuh. Karunia marifat itu
usus 12 jari, itu adalah pengetahuan Firman Allah yang makin mendalam yang
dibagi-bagikan kepada umat Tuhan sama rata, sama rasa. Yang ketiga karunia membedakan roh. Roh jahat di dalam
gereja Tuhan bermacam-macam. Ada yang namanya benci, dengki, iri hati, dendam,
fitnah, itu adalah roh jahat. Jangan ada dengki satu dengan yang lain. Ketika
saudara merasa ada kendala antara satu dengan yang lain maka harus kita selesaikan
dan bukan kita pertahankan karena itu pekerjaan roh jahat yang akan menjadi
kendala pribadi itu tidak jumpa dengan Tuhan Yesus Mempelai Laki-laki Sorga.
Tujuh wanita
ini tidak mendahulukan pelayanan untuk mendapatkan makanan, pakaian dan papan, bahkan
mereka mengatakan akan menanggung sendiri. Tetapi persoalan aib itu yang perlu
dibersihkan. Tetapi sekarang ini terbalik, persoalan aib dibiar dan yang
dikejar adalah persoalan sandang, pangan dan papan. Apa yang harus kita
dahulukan, dahulukanlah itu. Kalau kita mengutamakan membersihkan diri dari aib
maka persoalan yang lain itu adalah urusan Tuhan. Jangan sampai pelayan hanya
mengutamakan mencari sandang, pangan dan papan lalu aib dibiarkan bahkan
digalakkan. Ini yang tanpa sadar dijungkirbalikkan dalam gereja. Untuk bertemu
Tuhan semua itu harus dibersihkan.
Kejadian 35:1
35:1 Allah berfirman kepada Yakub: "Bersiaplah, pergilah ke Betel, tinggallah
di situ, dan buatlah di situ mezbah bagi Allah, yang telah menampakkan diri
kepadamu, ketika engkau lari dari Esau, kakakmu."
Berarti Yakub
diingatkan oleh Tuhan bahwa ketika dia dikejar-kejar oleh Esau, dia sudah
bernazar untuk membangun rumah Tuhan.
Kejadian 35:6-7
35:6 Lalu sampailah Yakub ke Lus yang di tanah Kanaan -- yaitu Betel --, ia
dan semua orang yang bersama-sama dengan dia.
35:7 Didirikannyalah mezbah di situ, dan dinamainyalah tempat itu El-Betel,
karena Allah telah menyatakan diri kepadanya di situ, ketika ia lari terhadap
kakaknya.
Bukan saja
dia jumpa dengan Tuhan tetapi dia juga dilindungi.
El Betel = El
Bet El. Bet artinya rumah, El itu adalah Elohim, itulah Allah. Berarti kita
dilindungi oleh Tuhan di depan dan di belakang.
Kalau kita
mau jumpa dengan Tuhan dan kita dibersihkan maka kita pasti dilindungi oleh
Tuhan. Apalagi di depan ini ada masa aniaya antikristus. Kita tidak akan bisa
dikejar kalau kita mau dibersihkan dari segala aib.
Kejadian 35:2
35:2 Lalu berkatalah Yakub kepada seisi rumahnya dan kepada semua orang
yang bersama-sama dengan dia: "Jauhkanlah dewa-dewa asing yang ada di
tengah-tengah kamu, tahirkanlah dirimu dan tukarlah pakaianmu.
Tidak ada
perintah dari Tuhan untuk manjauhkan berhala tetapi Yakub sadar. Tanpa
instruksi Tuhan tetapi kepekaan itu dibutuhkan. Kalau kita peka ingin jumpa
dengan Tuhan tetapi ada kendala maka supaya jangan sampai Tuhan mengusir kita,
ayo kita bersihkan semuanya supaya jangan Tuhan memelototi kita. Dosa sekecil
apapun mari kita bersihkan. Jangan kita menjadi pengusaha tanah. Tanah yang
ditonjolkan di sini, tidak disebutkan petani atau pekerja tetapi tanah yang
disebutkan. Itu berarti menggalakkan daging dari kecil.
Kejadian 35:3-4
35:3 Marilah kita bersiap dan pergi ke Betel; aku akan membuat mezbah di
situ bagi Allah, yang telah menjawab aku pada masa kesesakanku dan yang telah
menyertai aku di jalan yang kutempuh."
35:4 Mereka menyerahkan kepada Yakub segala dewa asing yang dipunyai mereka
dan anting-anting yang ada pada telinga mereka, lalu Yakub menanamnya di bawah
pohon besar yang dekat Sikhem.
Roh yang ada
pada Yakub merasa bahwa dari antara keluarganya ada berhala-berhala. Di sini
terjadi pembersihkan, telinga dibersihkan, dewa-dewa asing dibersihkan. Kalau
Roh Allah ada pada kita maka kita pasti akan peka terhadap dosa. Kalau
sedikit-sedikit seseorang berbicara “saya tidak mau itu dosa” itu berarti dia
orang yang peka. Kita harus peka sebab kita mau jumpa dengan Tuhan Yesus.
Dulu Yakub
mau jumpa dengan Tuhan Yesus. Kalau dibandingkan dengan kita, kita sekarang ada
di ruas jalan terakhir yang luar biasa di mana kita akan menadang Tuhan Yesus
di awan-awan yang permai. Henokh saja sudah melihat Tuhan Yesus datang di
awan-awan yang permai bersama-sama orang kudus. Kita yang akan menikmati hal
itu.
Yudas 1:14
1:14 Juga tentang mereka Henokh, keturunan ketujuh
dari Adam, telah bernubuat, katanya: "Sesungguhnya Tuhan datang dengan
beribu-ribu orang kudus-Nya,
Kenapa hati
kita tidak peka terhadap dosa dan kecemaran. Kita seperti biasa saja, membantah
merasa biasa. Jangan kita suka membantah. Membantah itu bukan dosa zinah tetapi
membantah itu menjadi kendala untuk kita bisa bertemu dengan Tuhan. Tidak lama
lagi Tuhan Yesus mau datang, mari kita peka! Anak muda remaja hati-hati dengan
pergaulanmu, jangan kena roh kenajisan. Akhir zaman ini siapa yang mau
melindungi kita. Untung ada El Betel, Tuhan melindungi kita kalau kita mau
dibersihkan.
Nabi palsu
ini salah satu cirinya dia berani memakai nama Tuhan padahal tidak ada perintah
dari Tuhan.
Ulangan 18:20
18:20 Tetapi seorang nabi, yang terlalu berani untuk mengucapkan demi
nama-Ku perkataan yang tidak Kuperintahkan untuk dikatakan olehnya, atau yang
berkata demi nama allah lain, nabi itu harus mati.
Praktek
seperti ini tidak boleh diteruskan, menyampaikan Firman tetapi tidak disuruh
oleh Tuhan. Ada lagi hamba Tuhan yang memohon minta Firman kepada Tuhan lalu
Tuhan berikan. Hari minggu dia sampaikan namun pada minggu berikutnya setengah
sidang jemaat tidak hadir. Hamba Tuhan itu bertanya kepada Tuhan “Tuhan kenapa
Engkau memberikan Firman dan sudah saya sampaikan tetapi kenapa setengahnya
malah tidak masuk”. Maka Tuhan menjawab “Aku sudah memberikan Firman tetapi
belum Ku suruh untuk sampaikan, ada tahapannya”. Hamba Tuhan itu minta ampun
dan minggu berikutnya jemaat-jemaat itu kembali.
Ada juga pendeta yang pulang dari sawah, mandi dan
langsung mengapit Alkitab untuk berkhotbah. Tidak ada pergumulan, tidak ada
permohonan, tidak ada pembayaran harga tetapi langsung berdiri menyampaikan
Firman. Itu juga salah tetapi itu yang banyak terjadi dalam gereja.
Ada lagi
hamba Tuhan yang mendapatkan Firman tetapi tidak dia teruskan seluruhnya.
Bilangan 22:12-14
22:12 Lalu berfirmanlah Allah kepada Bileam: "Janganlah engkau pergi
bersama-sama dengan mereka, janganlah engkau mengutuk bangsa itu, sebab mereka
telah diberkati."
22:13 Bangunlah Bileam pada waktu pagi, lalu berkata kepada pemuka-pemuka
Balak: "Pulanglah ke negerimu, sebab TUHAN tidak mengizinkan aku pergi
bersama-sama dengan kamu."
22:14 Lalu berangkatlah pemuka-pemuka Moab itu dan setelah mereka sampai
kepada Balak, berkatalah mereka: "Bileam menolak datang bersama-sama
dengan kami."
Memang Bileam
sudah menerima Firman dari Tuhan tetapi dia ini adalah nabi aspal (=asli tapi
palsu) sehingga tidak semua Firman Tuhan dia sampaikan. Ada 3 hal yang diterima
oleh Bileam dari Tuhan tetapi tidak penuh yang dia sampaikan pada utusan raja
Balak. Hanya 1/3 yang dia sampaikan karena ada keinginan dalam dirinya. Yang
dia sampaikan “aku tidak diizinkan pergi bersama-sama dengan kamu”. Dua yang
tidak dia sampaikan “jangan kutuk bangsa itu” dan “ mereka sudah Ku berkati”,
dua hal itu ditutup-tutupi oleh Bileam. Nabi palsu ini punya pemberitaan tetapi
tidak penuh, hanya 1/3 yang dia sampaikan, 2/3 tidak disampaikan, lebih banyak
yang tidak dia sampaikan. Nabi-nabi asli tapi palsu seperti Bileam ini yang
mengganggu ketika umat Tuhan dibersihkan dari dosa dan kecemaran.
Yeremia 28:12-17
28:12 Maka sesudah nabi Hananya mematahkan gandar dari pada tengkuk nabi
Yeremia, datanglah firman TUHAN kepada Yeremia:
28:13 "Pergilah mengatakan kepada Hananya: Beginilah firman TUHAN:
Engkau telah mematahkan gandar kayu, tetapi Aku akan membuat gandar besi
sebagai gantinya!
28:14 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Kuk besi
akan Kutaruh ke atas tengkuk segala bangsa ini, sehingga mereka takluk kepada
Nebukadnezar, raja Babel; sungguh, mereka akan takluk kepadanya! Malahan
binatang-binatang di padang telah Kuserahkan kepadanya."
28:15 Lalu berkatalah nabi Yeremia kepada nabi Hananya: "Dengarkanlah,
hai Hananya! TUHAN tidak mengutus engkau, tetapi engkau telah membuat bangsa
ini percaya kepada dusta.
28:16 Sebab itu beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya, Aku menyuruh engkau
pergi dari muka bumi. Tahun ini juga engkau akan mati, sebab engkau telah
mengajak murtad terhadap TUHAN."
28:17 Maka matilah nabi Hananya dalam tahun itu juga, pada bulan yang
ketujuh.
Kesimpulannya
nabi-nabi dusta, penyajian-penyajian yang dusta tidak boleh diteruskan. Dalam
ibadah jangan sampai kita meraih sumber yang lain. Kalau smber yang benar maka
tempat dia beraktifitas dan tujuan dia bergerak adalah untuk membersihkan
kecemaran dan dosa. Kalau itu ada berarti kita ada pada sumber yang benar. Itu
yang Tuhan rindukan untuk menemukan dalam diri kita.
Biarlah kita
seperti tujuh orang perempuan yang datang pada laki-laki itu dan minta untuk dihapus aibnya.
Yesaya 4:2
4:2 Pada waktu itu tunas yang ditumbuhkan TUHAN akan menjadi kepermaian dan
kemuliaan, dan hasil tanah menjadi kebanggaan dan kehormatan bagi orang-orang
Israel yang terluput.
Ini tunas
kesucian yang kena pada injil Yohanes. Hasil tanah ini adalah daging yang
dibersihkan sehingga menjadi kebanggaan dan kehormatan. Kalau daging kita
dibersihkan dan kita disucikan dari kecemaran dan noda dosa maka itu menjadi
kebanggaan dan kehormatan.
Kalau dalam
ayat di bawah, tanah itu sudah menjadi warisan.
Zakharia 13:5
13:5 tetapi masing-masing akan berkata: Aku ini bukan seorang nabi,
melainkan seorang pengusaha tanah, sebab tanah adalah harta kepunyaanku sejak
kecil.
Daging kita
yang digarap oleh Firman Allah, oleh karena penyucian dari Tuhan yang datang
dari sumber yang luar biasa itu akhirnya menjadi kebanggaan dan kehormatan.
Betapa bahagianya kalau saudara menjadi kebanggaan dan kehormatan Tuhan.
Yesaya 4:3
4:3 Dan orang yang tertinggal di Sion dan yang tersisa di Yerusalem akan
disebut kudus, yakni setiap orang di Yerusalem yang tercatat untuk beroleh
hidup,
Kudus dan
hidup tidak bisa lepas. Tuhan Yesus mengatakan “BapaKu memberikan kehidupan,
Akupun memberikan kehidupan. Biarlah engkau kudus seperti Aku kudus.”
Yesaya 4:4
4:4 apabila TUHAN telah membersihkan kekotoran puteri Sion dan menghapuskan
segala noda darah Yerusalem dari tengah-tengahnya dengan roh yang mengadili dan
yang membakar.
Kenapa ada
noda darah? Karena ada pertikaian, permusuhan, dengki, dan pembunuhan di situ.
Berarti Yerusalem ini penuh dengan noda dosa, dengki, dendam dan sambagainya
sehingga ada noda darah.
Yesaya 4:5-6
4:5 Maka TUHAN akan menjadikan di atas seluruh wilayah gunung Sion dan di
atas setiap pertemuan yang diadakan di situ segumpal awan pada waktu siang dan
segumpal asap serta sinar api yang menyala-nyala pada waktu malam, sebab di
atas semuanya itu akan ada kemuliaan TUHAN sebagai tudung
4:6 dan sebagai pondok tempat bernaung pada waktu siang terhadap panas
terik dan sebagai perlindungan dan persembunyian terhadap angin ribut dan
hujan.
Kita akan
diperhadapkan dengan angin ribut dan hujan menunjukkan bahwa kita akan
berhadapan dengan goncangan dalam dunia ini dengan angin pengajaran yang
membuat gereja tidak karu-karuan lagi. Itu terjadi pada orang yang tidak
mendapat perlindungan. Orang yang mendapat perlindungan adalah orang yang mau
dibersihkan. Olehnya itu kita harus bergumul.
Saya sebagai
hamba Tuhan memohon kepada Tuhan diberikan karunia hikmat, karunia marifat dan
karunia membedakan segala roh sehingga roh-roh jahat yang menyelinap masuk
menggangu kita itu bisa dibedakan dan bisa dibersihkan dari dalam gereja.
Berarti gereja Tuhan mempunyai jantung yang normal, mempunyai usus yang normal
dan lambung yang normal sehingga umat Tuhan benar-benar tampil tanpa cacat dan
kerut.
Efesus 5:27
5:27 supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya
dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya
jemaat kudus dan tidak bercela.
Ini selera
Tuhan. Kalau saya memperhatikan maka dengan mata rohani saya melihat Pribadi
Tuhan. Tuhan menginginkan kita seperti itu, kita tidak sanggup tetapi Tuhan
menolong dengan roh permohonan dan Pribadi Tuhan sendiri yang menggarap kita
sehingga bisa tampil seperti ini:
Yudas 1:14
1:14 Juga tentang mereka Henokh, keturunan ketujuh dari Adam, telah
bernubuat, katanya: "Sesungguhnya Tuhan datang dengan beribu-ribu orang
kudus-Nya,
Ayo kita
galakkan hati kita untuk mencintai Tuhan Yesus. Kita waspada dalam perjalanan di
akhir zaman ini sebab sarana yang dimanfaatkan oleh setan begitu multi kompleks dan nyata di mana-mana. Siapa yang
mau menolong kita. Kita berada pada zaman yang sangat-sangat riskan. Sekalipun
zaman kita berada sangat berbahaya tetapi dibalik itu ada rencana Allah yang
menggugah hati kita, itu yang memikat kita.
Kalau kita
tidak terpikat dengan Tuhan maka hancurlah kita. Iblis memikat manusia dengan
media dunia ini, tetapi Tuhan memikat kita dengan FirmanNya. Tuhan membukakan
isi hatiNya dan itulah yang memikat kita. Mari kita beribadah/
melayani Tuhan lebih serius lagi.
Tuhan
Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar