Salam sejahtera
di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
Ini adalah ayat yang
menceritakan nikah yang pertama yaitu Adam dan Hawa. Ada nikah yang terakhir
yaitu Adam yang akhir itulah Yesus dengan gereja Tuhan. Semoga saudara adalah
orangnya yang masuk dalam nikah bersama Kristus Yesus.
Kejadian 2:22-25
2:22 Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari
manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia
itu.
2:23 Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia,
tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab
ia diambil dari laki-laki."
2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan
ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu
daging.
2:25 Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya
itu, tetapi mereka tidak merasa malu.
Ini
nikah pertama yang diciptakan oleh Tuhan setelah Tuhan menciptakan langit dan
bumi. Setelah Hawa selesai dibentuk oleh Tuhan maka Tuhan bawa kepada Adam.
Maka Tuhan langsung yang mengatur nikah ini. Dan apa ucapan Adam? Ini adalah
tulangku. Tulang itu menunjuk rangka. Murni adalah tulangnya Luis. Jadi kamu
harus dibina menjadi satu pendirian. Jangan suami punya pendirian A lalu isteri
pendirian B. Akhirnya timbul kekerasan dalam rumah tangga “ngana begini, saya
mau begitu!”. Ini yang banyak menimbulkan masalah dalam nikah. Itu sebabnya
Tuhan tidak ambil dari tulang korban untuk menjadi isteri Luis, tetapi dari tulang Luis sendiri supaya
sama-sama rasa.
Kemudian
Adam mengatakan “ini dagingku”. Dalam kitab Yehezkiel, daging itu menunjuk
ketaatan. Jadi dua-dua harus memiliki roh ketaatan. Isteri harus tahu apa
tugasnya sebagai seorang isteri. Jam begini apa yang harus saya lakukan demi
kekasihku. Bukan suami habis peras keringat sementara isteri tidur/ ngorok, tidak tahu apa tugasnya
sebagai seorang isteri.
Begitu
juga suami, tidak tahu apa yang disebutkan oleh Firman Tuhan. Karena suami
harus meninggalkan orang tua dan pergi berdamping dengan isterinya. Contohnya
dalam Kejadian pasal 24, ketika Eliezer minta kepada Abraham supaya membawa
Ishak, Abraham tidak mengizinkan, bukan Ishak yang ke sana. Kalau membaca
Kejadian 2:24 sepertinya berseberangan. Tetapi bukan demikian. Penekanannya,
setelah menikah berarti semua tidak bergantung lagi kepada orang tua. Sebab
acap kali setelah menikah sudah sampai nenek-nenek
lagi masih menggantungkan diri pada orang tua. Tidaklah demikian tujuan Firman Tuhan.
I Korintus 7:33
7:33 Orang yang beristeri memusatkan perhatiannya pada
perkara duniawi, bagaimana ia dapat menyenangkan isterinya,
Makanya
tidak lagi kepada orang tua tetapi kepada isteri. Kekasih yang diberkati Tuhan
kenapa demikan? Sebab banyak masalah kalau bersama orang tua. Bukan berarti
meninggalkan orang tua berarti sudah tidak mau menengok orang tua lagi. Ada hal-hal yang perlu kita sikapi
di sini. Jangan sampai persoalan nikah yang baru dicampuri oleh orang tua. Jika
ada yang dilihat tidak benar, langsung intervensi orang tua, bukanlah demikian.
Akhirnya campur tangan orang tua bukannya merukunkan nikah itu, malah terjadi
keberpihakan satu dengan yang lain. Ini akan memperuncing masalah.
Olehnya
mari kita memperhatikan di sini. Nikah orang Kristen harus diarahkan kepada
nikah yang rohani. Sebab Adam yang pertama dan Hawa yang pertama gagal. Tetapi
Adam yang akhir itulah Yesus. Kerinduan hatiNya untuk memiliki mempelai
wanitaNya tidak pernah pupus sampai saat ini dan tidak akan gagal.
I Korintus 15:45
15:45 Seperti ada tertulis: "Manusia pertama,
Adam menjadi makhluk yang hidup", tetapi Adam yang akhir menjadi roh yang
menghidupkan.
Dia
ingin memiliki orang percaya yang akan dikondisikan seperti Hawa yang akhir. Itu sebabnya gereja
bertunangan dengan Kristus, secara rohani bukan secara jasmani. Makanya gereja Tuhan harus diarahkan
nikahnya ke sana, maka itu akan menjadi rem dalam
perjalanan nikah untuk tidak saling sikut satu dengan yang lain. Sebab suami mau
masuk pada nikah bersama dengan Kristus dan isteri juga berkata “saya juga rindu untuk masuk pada nikah bersama
dengan Kristus”. Karena itu yang akan disingkirkan oleh Tuhan dari aniaya 3,5
tahun dan kita sudah dekat. Kedatangan Tuhan pada kali yang kedua untuk
menjemput Mempelai WanitaNya sudah dekat.
Lihat
saja Perjanjian Baru, dari Injil Matius sampai kitab Wahyu, cerita itu 2000
tahun. Yesus datang pada kali yang pertama diceritakan dalam Injil Matius 12:2. Wahyu pasal 22 diceritakan
kedatanganNya pada kali yang kedua. Jadi Perjanjian Baru kurun waktunya 2000
tahun. Sekarang kita sudah mau menggenapi itu, bahkan sudah masuk tahun bonus
untuk kedatangan Tuhan pada kali yang kedua. Apakah kita sudah siap?
Apakah
Luis dan Murni hanya senyum-senyum simpul hari ini karena berduyun-duyun keluarga dan kerabat datang menghadiri
pernikahan kalian.
Tidak, kamu harus punya patokan ke depan, bagaimana untuk menghadapi dunia yang
makin mencekam hari-hari terakhir ini. Arahkan nikahmu kepada nikah yang
rohani.
Untuk
membawa saudara dan saya pada nikah yang rohani, dari pihak Tuhan, Dia
mengerjakan dua perkara kepada kita gereja Tuhan.
1.
Efesus 1:8-9
1:8 yang
dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian.
1:9
Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai dengan
rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah
ditetapkan-Nya di dalam Kristus
Tuhan menyatakan rahasia
kehendakNya kepada kita. Rahasia apa? Itulah rahasia nikah. Rahasia nikah
Kristus dan gereja dibukakan kepada kita bangsa kafir.
Efesus 5:32
5:32
Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan ialah hubungan Kristus dan jemaat.
Efesus 1:10
1:10
sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai
Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi.
Kegenapan waktu ini sudah
mau berakhir. Yesus sebagai Kepala, Mempelai Laki-laki Sorga dan kita di bumi
adalah Mempelai WanitaNya. Semoga kita bisa mengerti.
2.
Oleh
pekerjaan Roh Kudus Tuhan mengangkat gembala. Kenapa dilantik gembala? Sebab
akan muncul serigala.
Kisah Para Rasul 20:28-29
20:28
Karena itu jagalah dirimu dan jagalah seluruh kawanan, karena kamulah yang
ditetapkan Roh Kudus menjadi penilik untuk menggembalakan jemaat Allah yang
diperoleh-Nya dengan darah Anak-Nya sendiri.
20:29
Aku tahu, bahwa sesudah aku pergi, serigala-serigala yang ganas akan masuk ke
tengah-tengah kamu dan tidak akan menyayangkan kawanan itu.
Ini tugasnya gembala. Itu
sebabnya untuk merawat Luis dan Murni sebagai jemaat, Tuhan tetapkan saya untuk
menggembalakan mereka dari sepak terjang serigala. Sebab serigala akan
mengganggu penggembalaan. Dan yang akan dia serang adalah nikah. Sebab siapa
yang disebut serigala? Ada sosok dalam Alkitab yang langsung disebut Tuhan
sebagai serigala. Antara lain ialah
Herodes. Kemudian dalam Yehezkiel pasal 22, serigala itu adalah pemuka-pemuka
agama. Banyak pemuka-pemuka agama yang menjadi serigala! Ini yang kita
takutkan.
Ini tanggung jawab
gembala, makanya Tuhan bukakan Firman dan dipercayakan hamba Tuhan untuk
menangani. Karena tujuannya untuk membawa gereja dipersembahkan kepada Yesus
Mempelai Laki-laki Sorga.
Roma 15:16
15:16
yaitu bahwa aku boleh menjadi pelayan Kristus Yesus bagi bangsa-bangsa bukan
Yahudi dalam pelayanan pemberitaan Injil Allah, supaya bangsa-bangsa bukan
Yahudi dapat diterima oleh Allah sebagai persembahan yang berkenan kepada-Nya,
yang disucikan oleh Roh Kudus.
Lukas 13:31-32
13:31
Pada waktu itu datanglah beberapa orang Farisi dan berkata kepada Yesus:
"Pergilah, tinggalkanlah tempat ini, karena Herodes hendak membunuh
Engkau."
13:32
Jawab Yesus kepada mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada si serigala
itu: Aku mengusir setan dan menyembuhkan orang, pada hari ini dan besok, dan
pada hari yang ketiga Aku akan selesai.
Kenapa Herodes disebut
serigala? Sebab Herodes saat itu merampas isteri saudaranya, dia menghancurkan
nikah! Jadi maaf, gereja Tuhan, umat Tuhan, jika nikah kita terancam dan memang
selalu terancam, jika tidak tepat pada penggembalaan hancurlah kita! Luis perhatikan, iblis serigala
bentuknya Herodes mau mengganggu kita. Bahkan serigala ini bergerak di dalam
penggembalaan. Justru ketika Yesus berbicara “Aku gembala” malah muncul
serigala.
Yohanes 10:12
10:12
sedangkan seorang upahan yang bukan gembala, dan yang bukan pemilik domba-domba
itu sendiri, ketika melihat serigala datang, meninggalkan domba-domba itu lalu
lari, sehingga serigala itu menerkam dan mencerai-beraikan domba-domba itu.
Sebabnya perhatikan
baik-baik, nikah harus diarahkan pada nikah yang rohani. Kalau gereja Tuhan
sekarang ini hanya sebatas nikah jasmani dan tidak mengarah pada nikah yang
rohani, maka kita akan habis dimangsa oleh binatang buas seperti serigala. Hal ini jangan terjadi pada saudara.
Lukas 13:33
13:33
Tetapi hari ini dan besok dan lusa Aku harus meneruskan perjalanan-Ku, sebab
tidaklah semestinya seorang nabi dibunuh kalau tidak di Yerusalem.
Kemudian Yesus berbicara
dengan bahasa yang mengharukan. Ternyata bertengger serigala di Yerusalem.
Lukas 13:34
13:34
Yerusalem, Yerusalem, engkau yang membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu
orang-orang yang diutus kepadamu! Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu,
sama seperti induk ayam mengumpulkan
anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi
kamu tidak mau.
Ada ikhtiar Tuhan untuk
melindungi umatNya supaya jangan diterkam serigala. Tetapi mereka tidak mau.
Jangan sampai sesudah menikah, kemudian Tuhan berikan
momongan, jangan karena alasan bayi kemudian sudah tidak datang gereja. Pada
waktu penyerahan anak dia muncul, setelah itu tidak muncul. “Sibuk pak gembala,
saya rawat si baby”. Setelah itu ditanya lagi “kenapa tidak datang gereja?”
lalu dijawab “aduh mamanya sudah mulai mual-mual lagi”. Begitulah orang
Kristen. Akhirnya nikahnya kandas, dia tidak tahu ke mana mau berjalan. Ada
serigala di depan siap menerjang kita. Ini jangan sampai terjadi.
Yehezkiel 22:27
22:27
Pemuka-pemukanya di tengah-tengahnya adalah seperti serigala-serigala yang
menerkam mangsanya dalam kehausan akan darah, yang membinasakan orang-orang
untuk menguntungkan diri sendiri secara haram.
Inilah serigala yaitu
pemuka-pemuka, ini jangan terjadi pada diri kami. Serigala ini tujuannya mau
menghancurkan. Sementara lewat Tuhan membukakan rahasia Firman “ini isi hatiKu,
ini rencanaKu. Aku mau memperisterikan kamu dan Aku menjadi suamimu”.
Hosea 2:18
2:18 Aku
akan menjadikan engkau isteri-Ku untuk selama-lamanya dan Aku akan menjadikan
engkau isteri-Ku dalam keadilan dan kebenaran, dalam kasih setia dan kasih
sayang.
Yesaya 54:5
54:5
Sebab yang menjadi suamimu ialah Dia yang menjadikan engkau, TUHAN semesta alam
nama-Nya; yang menjadi Penebusmu ialah Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut
Allah seluruh bumi.
Yeremia 2:2
2:2
"Pergilah memberitahukan kepada penduduk Yerusalem dengan mengatakan:
Beginilah firman TUHAN: Aku teringat kepada kasihmu pada masa mudamu, kepada
cintamu pada waktu engkau menjadi pengantin, bagaimana engkau mengikuti Aku di
padang gurun, di negeri yang tiada tetaburannya.
Gereja
Tuhan mau ke mana kita mengarahkan ini semua? Saya berkepentingan dalam hal ini
untuk membawa, menolong dan mengarahkan Luis bersama dengan Murni. Dari
sekarang nikahmu mau dibawa pada sasaran yang pasti yaitu menjadi Mempelai
Wanita Tuhan.
Tugas
tanggung jawab Tuhan pertama Dia nyatakan rahasia Firman. Kedua dia angkat gembala untuk menggembalakan. Tugas
gembala itu untuk menjaga, jangan sampai nikah atau pribadi itu dimangsa oleh
serigala. Kita lihat sekarang ini terlampau banyak nikah yang dimangsa oleh
serigala. Tetapi sayang pemuka-pemuka menerima saja. Berarti ikut serta seperti
serigala. Ini jangan terjadi. Sebab apa yang sudah rusak patut diperbaiki bukan
ditambah rusak. Tetapi yang terjadi di dunia kita sekarang ini malah tambah dibuat rusak, perceraian dilegalkan.
Untuk
mencapai ini sama seperti proses penciptaan Hawa, dia diambil dari tulang rusuk. Kalau bagi kita gereja Tuhan,
Yesus rela mati di Golgota dan ditikam sehingga keluar darah dan air. Tidak ada
tulangNya yang dipatahkan. Cara yang harus kita perhatikan adalah bagaimana
cara Tuhan membangun Hawa. Tulang rusuk diambil dan ada di tangan Tuhan. Dan
Tuhan menciptakan dari sebilah tulang rusuk sehingga terciptalah Hawa. Untuk
menciptakan gereja Tuhan, Tuhan juga punya tangan dalam bentuk Firman
pengajaran.
Yohanes 6:45
6:45 Ada tertulis dalam kitab nabi-nabi: Dan mereka
semua akan diajar oleh Allah. Dan setiap orang, yang telah mendengar dan
menerima pengajaran dari Bapa, datang kepada-Ku.
Seperti
Hawa tadi dibawa kepada Adam, demikian juga setiap orang yang sudah mendengar
dan menerima pengajaran dari Bapa, Bapa bawa kepada Yesus. Makanya dibutuhkan
Firman pengajaran.
Yohanes 6:44
6:44 Tidak ada seorang pun yang dapat datang
kepada-Ku, jikalau ia tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku, dan ia akan
Kubangkitkan pada akhir zaman.
Kalau
kita tidak merangkul dan dirangkul oleh pengajaran maka sulit untuk selamat dari ancaman
antikristus. Binatang buas serigala itu akan memangsa kita. Itu sebabnya
pulau-pulau saja mengharapkan pengajaran, masakan kita manusia tidak, apalagi
gereja Tuhan. Gereja tanpa pengajaran hanya khotbah 10 menit, 15 menit, mana
pengajaran! Pengajaran yang mengajarkan tujuan nikah dengan Kristus tidak jelas.
Saya tidak ingin kalian
berdua tidak mencapai nikah dengan Kristus, itu pergumulanku.
Yesaya 42:4
42:4 Ia sendiri tidak akan menjadi pudar dan tidak
akan patah terkulai, sampai ia menegakkan hukum di bumi; segala pulau
mengharapkan pengajarannya.
Yesaya 42:4 (Terjemahan Lama)
42:4 Maka ia sendiripun tiada akan dipadamkan atau
dipatahkan sampai sudah ditentukannya hukum di atas bumi dahulu; maka segala
pulaupun akan menantikan pengajarannya.
Hitung
pulau apa, pulau Sulawesi, dsb. Tentu yang dimaksud adalah orang-orangnya. Tuhan tidak menyelamatkan
pulau. Tetapi ini untuk mendorong kenapa disebut pulau menanti-nanti Firman
pengajaran sementara saudara tidak
menanti, padahal keselamatan itu untuk saudara dan saya.
Yesaya 42:21
42:21 TUHAN telah berkenan demi penyelamatan-Nya untuk
memberi pengajaran-Nya yang besar dan mulia;
Jadi
demi penyelamatan kita maka Tuhan berikan pengajaran yang besar dan mulia. Kenapa
disebut pengajaran besar? Karena membuka rahasia Allah yang besar.
Efesus 5:32
5:32 Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan
ialah hubungan Kristus dan jemaat.
Hubungan
Kristus dan jemaat itulah hubungan nikah. Itu sebabnya disebut besar karena
isinya, nafasnya menampilkan pernikahan Kristus dengan gereja, supaya kita
tidak dimangsa oleh serigala/antikrist.
Kemudian
disebut lagi mulia. Coba kita semua yang hadir di sini, sekalipun saudara pakai
parfum apa dan pakaian dari Hongkong, tetapi yang paling mulia adalah kedua mempelai yang sedang duduk di pelaminan.
Ini
tempat kita nanti, ini tujuan Tuhan sehingga kita diselamatkan. Injil Matius
bicara tentang kedatangan Tuhan pada kali pertama,
Wahyu pasal 22 bicara tentang kedatangan
Tuhan pada kali yang kedua, Yesus satu dengan gereja. Gereja harus dibawa ke sana sehingga kita luput dari
serigala, sebab
itu nikah jangan dipermainkan. Sekarang ini banyak
nikah dipermainkan.
Pernikahan
ini bukan penentu bahwa saudara tidak diancam oleh serigala. Makanya diingatkan
dulu oleh Tuhan, bawalah nikahmu di
dalam penggembalaan. Jangan sampai setelah menikah kalian berdua sudah tidak
aktif dalam ibadah dan pelayanan. Karena tugas gembala dalam Kisah Para Rasul
20:28-29 adalah menghindarkan nikahmu dari terjangan serigala. Ada roh Herodes
bekerja sekarang. Herodes bekerja tanpa tendeng aling-aling. Benar-benar dia
bekerja untuk menerjang kehidupan kita gereja Tuhan.
Suami
punya tanggung jawab nonstop, isteripun
punya tanggung jawab di dalam nikah. Ketika Yakub sudah 20 tahun bersama dengan
Laban, akhirnya dia berkata “kapan aku akan mengurus rumah tanggaku sendiri”.
Yakub sadar penting untuk mengurus rumah tangga. Itu sebabnya dikatakan tadi
meninggalkan ibu dan bapa untuk mengurus rumah tangga. Bukan bergantung orang tua terus.
Kejadian 30:30
30:30 sebab harta milikmu tidak begitu banyak sebelum
aku datang, tetapi sekarang telah berkembang dengan sangat, dan TUHAN telah
memberkati engkau sejak aku berada di sini; jadi, bilakah dapat aku bekerja
untuk rumah tanggaku sendiri?"
Kehadiran
dari Yakub di tengah keluarga Laban bukannya merugikan tetapi menghadirkan
berkat. Ini yang saya pesankan dalam nama Tuhan Yesus. Kehadiranmu Murni di
rumah keluarga Luis jangan mendatangkan kerugian tetapi justru untuk
mendatangkan berkat. Begitu juga Luis, kehadiranmu di rumah oma yang sudah
tidak mampu ini, bukan untuk merugikan mereka tetapi menghadirkan berkat kepada
mereka. Paling tidak berkat rohani. Gambaran jelas banyak kali kita lihat.
Begitu laki-laki menikah, dia malah merugikan orang tua perempuan. Begitu juga
sebaliknya. Bukan itu panggilan Tuhan! Bukan untuk merugikan, tetapi membawa
berkat. Betapa senang oma di sana, kehadiran Luis di sana membuat berkat
mengalir. Yang penting ada doa syafaat di rumah, ada asap dupa penyembahan yang
naik.
Yakub
mau bekerja untuk rumah tangganya sendiri, tetapi dia sudah menjadi berkat bagi
orang tua. Baik orang tua Luis dan orang tua murni, mereka menikmati berkat.
Ini rencana yang indah dari Tuhan.
Nikah
ini Tuhan yang menjadi saksi. Tetapi kemudian timbul kekerasan-kekerasan dalam
rumah tangga. Jika ada kekerasan dalam rumah tangga, berarti rumah tangga itu
gelap. Itu sarangnya kejahatan. Ketika orang Israel berbicara “kami sudah
beribadah, bahkan menangis di hadapanmu” kemudian Tuhan bicara “Aku saksi dari
isteri seperjanjianmu”. Makanya Tuhan suruh pandang perjanjian itu.
Mazmur 74:20
74:20 Pandanglah kepada perjanjian, sebab
tempat-tempat gelap di bumi penuh sarang-sarang kekerasan.
Ketika
menikah dan disatukan dalam perjanjian, lalu tidak diingat, nanti rumah tangga
menjadi sarang kekerasan. Ini kadang tidak disadari. Rumah tangga menjadi
sarang kekerasan. Suami merasa dia jenderal sehingga dia bentak-bentak isteri
bahkan dia tendang. Kemudian isteri juga tidak mau kalah, karena dia jenderil
maka dia pakai cara lain. Ini rumah tangga sudah menjadi sarang kekerasan, sudah
gelap. Dan kalau kekerasan ini terus dilakoni, tidak pernah distop, tidak
pernah diselesaikan dan didamaikan, maka orang yang melakukan kekerasan itu
akan diburu oleh kebinasaan. Ini nikah serigala, mana ada serigala halus.
Mazmur 140:12
140:12 Pemfitnah tidak akan diam tetap di bumi; orang
yang melakukan kekerasan akan diburu oleh malapetaka.
Ada
21 malapetaka yang akan menimpa dunia ini. Malapetaka yang akan diturunkan Roh
Kudus ada 7, malapetaka yang akan diturunkan oleh Anak Allah ada 7 dan 7 malapetaka
yang akan diturunkan oleh Allah Bapa, jumlahnya 21. Dan paling mengerikan kalau
Bapa sudah menurunkan 7 bokor, ke mana kita mau lari kita dikejar. Kenapa?
Selama kita diberi kesempatan ada Firman Tuhan, ada Roh Kudus dan ada Kasih
Allah, tetapi
tetap melakukan
kekerasan dalam nikah, tidak pernah ada rem. Ini yang jangan sampai terjadi
dalam kehidupannya Luis dan Murni. Ke depan ini Luis, jangan kau kasar pada
Murni. Kita mau dibawa Tuhan untuk masuk pada rencana Allah. Nikah kita tidak
berhenti di sini. Kita akan masuk pada nikah yang rohani bersama Kristus.
Apa
yang menyebabkan sehingga banyak terjadi nikah yang hancur.
Maleakhi 2:13
2:13 Dan inilah yang kedua yang kamu lakukan: Kamu
menutupi mezbah TUHAN dengan air mata, dengan tangisan dan rintihan, oleh
karena Ia tidak lagi berpaling kepada persembahan dan tidak berkenan
menerimanya dari tanganmu.
Betapa
beratnya kalau ibadah itu kering, tidak diterima oleh Tuhan. Tetapi acap kali kita sudah tidak memahami. Ibadah sudah
kering tetapi dipikir masih diterima oleh Tuhan. Di sini mereka masih ada
pikiran kenapa ibadah ini berat, tidak terasa hadirat Tuhan. Datang dengan
kering, pulang dengan kering. Datang dengan beban, pulang malah tambah beban.
Kalau seperti ini, berarti ada masalah.
Hosea 7:14
7:14 Seruan mereka kepada-Ku tidak keluar dari
hatinya, tetapi mereka meratap di pembaringan mereka. Mereka menoreh-noreh diri
karena gandum dan anggur, dan mereka berontak terhadap Aku.
Masalah
timbul lebih banyak dari sisi ekonomi. Sehingga mereka menoreh-noreh badan
mereka sampai berdarah hanya karena persoalan kebutuhan
duniawi. Tetapi
persoalannya sebenarnya iblis mau hancurkan nikah!
Maleakhi 2:14
2:14 Dan kamu bertanya: "Oleh karena apa?"
Oleh sebab TUHAN telah menjadi saksi antara engkau dan isteri masa mudamu yang
kepadanya engkau telah tidak setia, padahal dialah teman sekutumu dan isteri
seperjanjianmu.
Ternyata
ibadah dan nikah tidak bisa pisah. Itu dua mata rantai yang tidak boleh diorak.
Karena apa? Kita menuju pada nikah yang rohani.
Maleakhi 2:15
2:15 Bukankah Allah yang Esa menjadikan mereka daging
dan roh? Dan apakah yang dikehendaki kesatuan itu? Keturunan ilahi! Jadi
jagalah dirimu! Dan janganlah orang tidak setia terhadap isteri dari masa
mudanya.
Ketika
keturunan Ilahi itu lahir, maka iblis
diusir dari sorga.
Wahyu 12:12
12:12 Karena itu bersukacitalah, hai sorga dan hai kamu sekalian yang diam di
dalamnya, celakalah kamu, hai bumi dan
laut! karena Iblis telah turun
kepadamu, dalam geramnya yang
dahsyat, karena ia tahu, bahwa waktunya
sudah singkat."
Jadi
kalau kalian mau iblis diusir dari saudara, tampilkanlah yang rohani dalam
hidup rumah tanggamu.
Maleakhi 2:16
2:16 Sebab Aku membenci perceraian, firman TUHAN,
Allah Israel -- juga orang yang menutupi pakaiannya dengan kekerasan, firman
TUHAN semesta alam. Maka jagalah dirimu dan janganlah berkhianat!
Itu
sebabnya nikah dan ibadah tidak bisa dipisah. Tuhan katakan jika kamu mau
berdoa dan berpuasa cuma waktu itu boleh berpisah dengan isteri. Tetapi setelah
berdoa dan berpuasa, kembali lagilah dengan isterimu. Itu menunjukkan bahwa
ibadah dan nikah tidak bisa dilepaskan.
I Korintus 7:4-5
7:4 Isteri tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri,
tetapi suaminya, demikian pula suami tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri,
tetapi isterinya.
7:5 Janganlah kamu saling menjauhi, kecuali dengan
persetujuan bersama untuk sementara waktu, supaya kamu mendapat kesempatan
untuk berdoa. Sesudah itu hendaklah kamu kembali hidup bersama-sama, supaya
Iblis jangan menggodai kamu, karena kamu tidak tahan bertarak.
Makanya
dulu para hamba-hamba Tuhan, termasuk rasul-rasul di zaman gereja hujan awal,
Petrus kalau pergi ke mana-mana selalu dengan isteri. Rasul-rasul yang lain
kalau pergi ke mana-mana juga bersama isteri.
I Korintus 9:5
9:5 Tidakkah kami mempunyai hak untuk membawa seorang
isteri Kristen, dalam perjalanan kami, seperti yang dilakukan rasul-rasul lain
dan saudara-saudara Tuhan dan Kefas?
Ketika
Yesus mengutus 70 murid beserta 12 murid pergi menginjil ke kota dan ke desa,
Tuhan utus mereka berdua-duaan. Tidak boleh bersatu-satu.
Sebabnya
perlu doa puasa mewarnai nikah. Di situ kita melihat uniknya Firman di dalam
kehidupan nikah kita. Luis dan Murni kalian sarjana, tetapi banyak sarjana
tidak bisa mengatur hidupnya. Masih lebih baik yang kelas 1 atau 2 SD tetapi
bisa mengatur hidupnya. Jangan sampai itu terjadi pada kalian. Diberikan Tuhan
kelengkapan itu supaya bisa mengatur kehidupan kita. Jangan hanya menjadi
kebanggaan. Di mana bukti kita bisa mengatur
hidup kita.
Sekarang,
dalam nama Tuhan Yesus, mulai siang ini Luis katakanlah “bilakah aku dapat
mengurus rumah tanggaku”. Itu mulai dari sekarang.
Kejadian 30:30
30:30 sebab harta milikmu tidak begitu banyak sebelum
aku datang, tetapi sekarang telah berkembang dengan sangat, dan TUHAN telah
memberkati engkau sejak aku berada di sini; jadi, bilakah dapat aku bekerja
untuk rumah tanggaku sendiri?"
Namun
kalimat di atas jangan sampai dilupa. Memang di kacamataku sendiri melihat,
ketika kami ikut menyaksikan renovasi rumah di sana, itu sesuatu yang positif
dari Luis. Apakah ke depan ini masih ada yang positif atau sudah jadi negatif.
Begitu juga Murni, jangan sampai masuk dalam keluarga Kayori Lakausu bukan
menghadirkan keuntungan, bahkan kisru yang ada. Itu jangan sampai terjadi.
Namun itu yang banyak terjadi sehingga bahasa yang muncul dari bapa serta ibu
mertua “kalau saya tahu, model seperti dia
yang menjadi isterinya, saya tidak akan setuju!”.
Tetapi
ada dua masalah kenapa terjadi seperti itu:
1.
Tidak
menutup kemungkinan itu bermula dari kami hamba Tuhan yang tidak bisa
mensosialisasikan Firman Tuhan kepada jemaat dengan benar.
2.
Karena
kekerasan hati orang itu sendiri.
Ini
jangan sampai terjadi. Itu sebabnya bawa nikahmu di dalam penggembalaan. Di
dalam penggembalaan Tuhan akan kawal sebab ada serigala. Serigala itu yang akan mengganggu. Tetapi Tuhan
ultimatum kepada orang yang membawa ancaman dari Herodes “katakan kepada
serigala itu dia tidak bisa menghadang pekerjaanKu. Hari ini, besok dan lusa
selesai sempurna”. Rencana Allah dalam gereja tidak bisa dihadang oleh siapapun
jika kita ada di dalam jalur ini. Itu sebabnya dengarkan, bawalah dirimu pada
rencana Allah.
Luis
dan Murni, kalau gembala katakan gembala mengasihi kalian, tetapi ada Tuhan yang lebih mengasihi
kalian. Nikah kalian dibangun dengan dasar Firman Tuhan yang kuat ini.
Perhatikan baik-baik, kita sudah menjelang kedatangan Yesus kedua kali. Bisakah
ketika Yesus berkata “Aku datang segera” kemudian kita menjawab “amin,
datanglah Tuhan Yesus”.
Wahyu 22:20
Kita
sudah mepet di situ. Makanya kalau nikah kita diganggu cepatlah cari
perlindungan pada Tuhan. Cepat bawa nikahmu rekonsiliasi dengan Tuhan, sehingga
hidupmu pasti akan tertolong oleh Tuhan.
Tuhan
Memberkati.
GPT “Kristus Penebus”
Jl. Langgadopi No.4 Tentena
Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663
HP: 085241270477
Email: imamat_raja@yahoo.com
|
JADWAL IBADAH
Rabu : Ibadah Pendalaman Alkitab dan
Perjamuan
Suci → Pk.
17.00
Sabtu : Ibadah Doa Penyembahan → Pk. 16.30
Minggu : Ibadah Sekolah Minggu → Pk. 07.30
Ibadah Raya → Pk. 09.00
Ibadah Kaum Muda Remaja → Pk. 16.00
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar