Salam
sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
Yohanes 1:9-10
1:9 Terang yang
sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam dunia.
1:10 Ia telah ada di dalam
dunia dan dunia dijadikan oleh-Nya, tetapi dunia tidak mengenal-Nya.
Mengapa
ada kata “terang yang sesungguhnya”? Berarti ada terang yang bukan sesungguhnya.
Kita harus bisa memilah-milah mana terang yang sesungguhnya dan mana yang tidak
sungguh atau terang yang palsu.
2 Korintus 11:13,12
11:13 Sebab orang-orang itu
adalah rasul-rasul palsu, pekerja-pekerja curang, yang menyamar sebagai
rasul-rasul Kristus.
11:12 Tetapi apa yang
kulakukan, akan tetap kulakukan untuk mencegah mereka yang mencari kesempatan
guna menyatakan, bahwa mereka sama dengan kami dalam hal yang dapat dimegahkan.
Di sini
rasul Paulus memisahkan dirinya dengan orang lain. Dia mengatakan yang dia bawa
adalah terang yang benar, berarti dia adalah pelayanan yang benar dan ada
pelayan yang tidak benar.
2 Korintus 11:14
11:14 Hal itu tidak usah
mengherankan, sebab Iblis pun menyamar sebagai malaikat Terang.
2
Korintus 2:17
2:17 Sebab kami
tidak sama dengan banyak orang lain yang mencari keuntungan dari firman Allah.
Sebaliknya dalam Kristus kami berbicara sebagaimana mestinya dengan
maksud-maksud murni atas perintah Allah dan di hadapan-Nya.
Kami
hamba Tuhan adalah penerus dari amanah Tuhan Yesus. Dalam Yohanes pasal 20
setelah Tuhan Yesus bangkit dari kubur maka Dia memberi amanah “sebagai mana
Bapa mengutus Aku demikian juga Aku mengutus kamu”. Bapa mengutus Yesus dan Dia
adalah terang yang sesungguhnya. Kami pelayan-pelayan Tuhan juga harus membawa
terang yang sesungguhnya.
Rasul
Paulus mencegah orang-orang yang mencari kesempatan yang sudah tidak benar
tetapi merasa seperti rasul Paulus. Dalam pelayanan hamba-hamba Tuhan kita
melihat ternyata terbagi dua. Ada pelayan yang membawa terang yang benar, ada
pelayanan yang dikatakan rasul Paulus mencegah mereka sebab mereka seakan-akan
membawa terang padahal menurut kaca mata hamba Tuhan ini mereka bukan membawa
terang yang benar.
Kalau
umat Tuhan tidak mendapat pemahaman yang mendalam tentang terang ini maka kita
bisa kena scandalon atau terjebak
dalam lubang-lubang jebakan. Begitu licik iblis hari-hari terakhir ini sehingga
rasul Paulus sebagai rasul Allah, membawa terang bahkan menjadi terang, berarti
terang itu sudah menyatu dengan dirinya.
Kisah Para Rasul 13:47
13:47 Sebab inilah yang
diperintahkan kepada kami: Aku telah menentukan engkau menjadi terang bagi
bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, supaya engkau membawa keselamatan
sampai ke ujung bumi."
Orang-orang
khusus yang membawa terang itu ditentukan oleh
Tuhan. Untuk melayani umat Tuhan asal bangsa
kafir, ada hamba-hamba Tuhan yang Tuhan utus untuk membawa terang dan menjadi
terang. Kita harus selektif melihat hal ini. Utamanya saya, jangan sampai saya
sendiri tidak membawa terang yang
benar.
Bahkan seharusnya terang itu sudah menyatu degan kehidupan hamba Tuhan.
Ada
ciri hamba Tuhan yang dipercaya oleh Tuhan dan teladanya adalah rasul Paulus
sebab rasul Paulus berkata “teladanilah aku sebagaimana aku meneladani Yesus”.
Rasul Petrus dan Yohanes pun tidak pernah berkata seperti ini. Paulus ini
adalah rasul special untuk kita bangsa kafir.
Rasul
Paulus sudah tidak ada tetapi roh rasul Paulus harus tetap bekerja. Sebab
gereja Tuhan yang diinginkan Tuhan belum terwujud pada zaman rasul Paulus, saya
yakin rencana Allah ini akan terwujud pada zaman kita sekarang ini. Sidang
jemaat bisa melihat apakah saya dan saudara dilayani seperti roh yang ada pada
rasul Paulus.
Kisah Para Rasul 22:13
22:13 Ia datang berdiri di
dekatku dan berkata: Saulus, saudaraku, bukalah matamu dan melihatlah! Dan
seketika itu juga aku melihat kembali dan menatap dia.
Ini
adalah perkataan Ananias, sebab dia diutus oleh Tuhan kepada Saulus yang sudah buta di tengah jalan ketika
Saulus berniat membunuh pengikut-pengikut
Kristus yang ada di Damsyik. Tuhan mengutus Ananias kepada Saulus dan juga
menyuruhnya untuk memulihkan mata Saulus yang buta. Tuhan bisa memelekkan mata
Saulus langsung dari Sorga tetapi untuk menolong Saulus dibutuhkan hamba Tuhan
lain. Jadi Saulus tidak melek sendiri tanpa pelayanan Ananias (hamba Tuhan) yang lain.
Kisah Para Rasul 22:14
22:14 Lalu katanya: Allah
nenek moyang kita telah menetapkan engkau untuk mengetahui kehendak-Nya, untuk
melihat Yang Benar dan untuk mendengar suara yang keluar dari mulut-Nya.
1.
Hamba Tuhan yang membawa terang itu
harus mengerti kehendak Allah, bukan asal melayani. Dia harus mengerti apa
tujuan tertinggi dari Tuhan. Supaya benar-benar apa yang diterima oleh sidang
jemaat adalah terang yang sesungguhnya.
2.
Dalam diri hamba Tuhan harus ada
pandangan nubuatan untuk melihat yang benar. Ada dua ujung perjalanan manusia,
masuk ke Yerusalem Baru, itu adalah pandangan yang benar. Dan yang kedua adalah
masuk ke Babel, itu yang tidak benar. Sebab
itu jangan kita jatuh di tangan yang bukan bawa terang yang benar ujungnya
Babel.
Hamba Tuhan harus paham bagaimana
menghentar umat Tuhan untuk berada pada suasana Yerusalem Baru, Mempelai Wanita
Tuhan. Kalau tidak melihat ini maka dia akan melihat dunia sehingga akhirnya
menghentar umat pada kota yang lain yaitu Babel.
Ada dua kota di sini, Yerusalem
Baru di sebut Mempelai Wanita Tuhan dan Babel sundal besar yang disebut ibu
dari pelacur. Dikatakan ibu berarti dia mahir menelorkan kenajisan di dalam
gereja Tuhan! Dia melegalkan segala kejahatan dan kecemaran, utamanya kenajisan
di dalam gereja. Contohnya kawin cerai terjadi dalam gereja, padahal ketika
menikah dikatakan “apa yang disatukan oleh Tuhan tidak dapat diceraikan oleh
manusia” namun gereja mengizinkan bercerai bahkan dikawinkan lagi lalu ayat itu
kembali dibaca. Itu berarti melegalkan kecemaran dalam gereja. Dari belakang
mimbar ini saya sebagai gembala tidak ada persetujuan tentang yang namanya
kenajisan.
Hal ini dipercayakan kepada hamba
Tuhan yang membawa terang yang sesungguhnya. Terang yang sesungguhnya sudah turun
ke dalam dunia ini.
Yohanes
1:9 (Terjemahan Lama)
1:9 Maka terang yang sebenarnya itu, yaitu yang
menerangi tiap-tiap orang, turun ke dalam dunia.
Dari rasul Paulus yang adalah
rasul spesial untuk bangsa kafir, diteruskan kepada kami hamba Tuhan inilah
yang menjadi pembawa terang itu yang bergerak di tengah-tengah bangsa kafir di
hari-hari terakhir ini. Kami harus mengerti kehendak Allah. Kehendak Allah yang
puncak adalah menjadikan sidang jemaat menjadi Mempelai Wanita untuk Tuhan
Yesus. Jadi kalau ada pengajaran yang membeberkan tentang kehendak Allah yang
puncak untuk merekrut kita menjadi Mempelai Wanita Tuhan maka pengajaran itu
sudah tidak diragukan lagi
keabsahannya.
3.
Untuk mendengar suara yang keluar dari
mulutNya.
Jadi ada komunikasi antara hamba
Tuhan itu dengan Tuhan. Di mana hamba Tuhan itu mendapatkan komunikasi dengan
Tuhan?
Ulangan
33:2
33:2 Berkatalah ia: "TUHAN datang dari Sinai dan
terbit kepada mereka dari Seir; Ia tampak bersinar dari pegunungan Paran dan
datang dari tengah-tengah puluhan ribu orang yang kudus; di sebelah kanan-Nya
tampak kepada mereka api yang menyala.
Bagian yang terakhir langsung
menyentuh apa yang dinubuatkan oleh
Henokh dahulu bahwa Tuhan Yesus akan datang bersama dengan beribu-ribu orang
kudusNya.
Yudas
1:14
1:14 Juga tentang mereka Henokh, keturunan ketujuh
dari Adam, telah bernubuat, katanya: "Sesungguhnya Tuhan datang dengan
beribu-ribu orang kudus-Nya,
Ulangan
33:3
33:3 Sungguh Ia mengasihi umat-Nya; semua orang-Nya
yang kudus -- di dalam tangan-Mulah mereka, pada kaki-Mulah mereka
duduk, menangkap sesuatu dari firman-Mu.
Jadi mendengar suara Tuhan
berarti ada komunikasi antara Tuhan dan hamba Tuhan lewat melipat lutut di kaki
Tuhan.
Jadi orang-orang kudus,
orang-orang yang mau dikuduskan, hasilnya berada di tangan Tuhan. Di tangan
kanan Tuhan juga ada gulungan kitab. Berarti orang-orang kudus tadi adalah
orang yang tidak pernah menolak atau mengkritik pengajaran Firman Allah yang
ada di tangan kananNya. Di situlah tempat orang-orang kudus dan di situlah
gembala dipegang Tuhan.
Kita bersyukur kepada Tuhan
karena kita ada Firman pengajaran di tangan kanan Tuhan. Dengan pertolongan Roh Tuhan maka Yohanes naik ke Sorga dan
melihat Tuhan duduk di takhta dan memegang Firman di tangan kananNyal.
Wahyu
5:1
5:1 Maka aku melihat di tangan kanan Dia yang duduk di
atas takhta itu, sebuah gulungan kitab, yang ditulisi sebelah dalam dan sebelah
luarnya dan dimeterai dengan tujuh meterai.
Tidak ada orang yang menolak
pengajaran yang akan berada di tangan kanan Tuhan.
4.
Harus bersaksi
Kisah
Para Rasul 22:15
22:15 Sebab engkau harus menjadi saksi-Nya terhadap
semua orang tentang apa yang kaulihat dan yang kaudengar.
Ada Firman yang didengar ada
Firman yang dilihat. Keduanya harus disaksikan oleh hamba Tuhan dan diteruskan
oleh jemaat. Kita harus menyaksikan Firman yang kita dengar dan yang kita
lihat. Yang kita dengar itu gampang saja untuk disaksikan karena sudah kita
mengerti.
Dalam kitab Zakharia ada 8 (penglihatan) Firman yang dilihat. Hamba Tuhan
dan anak Tuhan harus menyaksikan Firman yang dilihat dan yang mendengar.
Berarti telinganya disucikan oleh Tuhan dan matanya disucikan oleh Tuhan
sehingga dia bisa melihat Firman dan mendengar Firman.
Amsal
20:12
20:12 Telinga yang mendengar dan mata yang melihat,
kedua-duanya dibuat oleh TUHAN.
Kalau mata kita melihat Firman
dan telinga kita mendengar Firman
berarti kita sedang dicipta oleh Tuhan.
Dikatakan
“terang yang sesungguhnya sedang turun ke dalam dunia”, berarti ada terang yang
palsu. Surat Filipi kena pada kaki dian, tetapi di sini Tuhan memperlihatkan
ada kaki dian yang palsu. Iblis menyamar menjadi malaikat terang, itu berarti
palsu.
Filipi 1:15
1:15 Ada orang yang
memberitakan Kristus karena dengki dan perselisihan, tetapi ada pula yang
memberitakan-Nya dengan maksud baik.
Ini
pelita palsu, memberitakan Kristus tetapi dengan dengki dan permusuhan. Yang
benar adalah memberitakan karena kasih.
Filipi 1:16,18-21
1:16 Mereka ini memberitakan
Kristus karena kasih, sebab mereka tahu, bahwa aku ada di sini untuk membela
Injil,
1:18 Tetapi tidak mengapa,
sebab bagaimanapun juga, Kristus diberitakan, baik dengan maksud palsu maupun dengan
jujur. Tentang hal itu aku bersukacita. Dan aku akan tetap bersukacita,
1:19 karena aku tahu, bahwa
kesudahan semuanya ini ialah keselamatanku oleh doamu dan pertolongan Roh Yesus
Kristus.
1:20 Sebab yang sangat
kurindukan dan kuharapkan ialah bahwa aku dalam segala hal tidak akan beroleh
malu, melainkan seperti sediakala, demikian pun sekarang, Kristus dengan nyata
dimuliakan di dalam tubuhku, baik oleh hidupku, maupun oleh matiku.
1:21 Karena bagiku hidup
adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.
Dalam
surat Tesalonika ditunjukkan 7 cabang yang menyala dan ada 7 cabang yang tidak
menyala.
I Tesalonika 2:3-6
2:3 Sebab nasihat kami tidak
lahir dari kesesatan atau dari maksud yang tidak murni dan juga tidak disertai
tipu daya.
2:4 Sebaliknya, karena Allah
telah menganggap kami layak untuk mempercayakan Injil kepada kami, karena
itulah kami berbicara, bukan untuk menyukakan manusia, melainkan untuk
menyukakan Allah yang menguji hati kita.
2:5 Karena kami tidak pernah
bermulut manis -- hal itu kamu ketahui -- dan tidak pernah mempunyai maksud
loba yang tersembunyi -- Allah adalah saksi --
2:6 juga tidak pernah kami
mencari pujian dari manusia, baik dari kamu, maupun dari orang-orang lain,
sekalipun kami dapat berbuat demikian sebagai rasul-rasul Kristus.
7
cabang yang menyala
1.
Tidak lahir dari kesesatan
2.
Dengan maksud murni
3.
Tidak disertai dengan tipu daya
4.
Bukan untuk menyukakan manusia
5.
Tidak pernah bermulut manis
6.
Tidak mempunyai maksud loba
7.
Tidak mencari pujian dari manusia
7
cabang yang mati
1.
Lahir dari kesesatan
2.
Tidak dengan maksud murni
3.
Disertai tipu daya
4.
Menyukakan manusia
5.
Bermulut manis
6.
Mempunyai maksud loba
7.
Mencari pujian dari manusia
Zaman
rasul Paulus dahulu, ada surat-surat penghargaan, surat-surat pujian.
II Korintus 3:1
3:1 Adakah kami mulai lagi
memujikan diri kami? Atau perlukah kami seperti orang-orang lain menunjukkan
surat pujian kepada kamu atau dari kamu?
Ini
dimanfaatkan oleh banyak komunitas Kristen hari-hari terakhir ini. Contohnya
disampaikan dari mimbar A korbannya Rp.200.000, B korbannya Rp.500.000, lalu
mereka dipuji dan bahkan diberikan surat penghargaan.
Hal ini
berbahaya. Kita harus tahu persis apakah kita ada pada terang yang sesungguhnya
atau terang yang imitasi. Terang yang sesungguhnya sudah dapat dipastikan kita
diperkenalkan oleh Tuhan kehendakNya, kita melihat yang benar, kita mendengar
suaranya. Setelah tiga hal ini ada pada kita maka biarlah kita menjadi saksi.
Kita sudah ada pada poin-poin itu. Tuhan tidak
hanya mengharapkan saudara bersaksi hanya di balik mimbar ini tetapi
bersaksilah di luar ceritakanlah apa yang sudah kita dengar, apa yang kita tahu
tentang Allah, apa yang kita tahu tentang kebenaran. Kita harus bersaksi dan
jangan diam.
Yohanes 1:9
1:9 Terang yang
sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam dunia.
Kalau
dikatakan terang itu menerangi setiap orang berarti kita tidak bisa mengelakkan
diri kita lagi. Kita tidak bisa berargumentasi sebab Tuhan sudah menerangi
setiap orang. Ini tujuan utama, agar umat Tuhan itu tidak ada yang berakta
“belum saya terima, belum saya dengar” sementara dia sudah terima dan sudah
mendengar.
Lukas 13:22-24
13:22 Kemudian Yesus
berjalan keliling dari kota ke kota dan dari desa ke desa sambil mengajar dan
meneruskan perjalanan-Nya ke Yerusalem.
13:23 Dan ada seorang yang
berkata kepada-Nya: "Tuhan, sedikit sajakah orang yang diselamatkan?"
13:24 Jawab Yesus kepada
orang-orang di situ: "Berjuanglah untuk masuk melalui pintu yang sesak
itu! Sebab Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan berusaha untuk masuk, tetapi
tidak akan dapat.
Pertanyaan
itu tidak dijawab dengan jawaban banyak atau sedikit, tetapi Tuhan menjawab
“berjuanglah”. Banyak orang akan berusaha tetapi tidak akan dapat, antara
berusaha dan berjuang ini beda. Kita sudah berusaha datang mendengar Firman.
Tetapi apakah kita berjuang untuk mempraktekkan Firman itu? Orang yang berjuang
adalah orang yang namanya tertulis dalam kitab kehidupan dan Tuhan akan mencari
orang itu.
Lukas 13:2-27
13:25 Jika tuan rumah telah
bangkit dan telah menutup pintu, kamu akan berdiri di luar dan mengetok-ngetok
pintu sambil berkata: Tuan, bukakanlah kami pintu! dan Ia akan menjawab dan
berkata kepadamu: Aku tidak tahu dari mana kamu datang.
13:26 Maka kamu akan
berkata: Kami telah makan dan minum di hadapan-Mu dan Engkau telah mengajar di
jalan-jalan kota kami.
13:27 Tetapi Ia akan berkata
kepadamu: Aku tidak tahu dari mana kamu datang, enyahlah dari hadapan-Ku, hai
kamu sekalian yang melakukan kejahatan!
Filipi 4:3
4:3 Bahkan, kuminta kepadamu
juga, Sunsugos, temanku yang setia: tolonglah mereka. Karena mereka telah berjuang
dengan aku dalam pekabaran Injil, bersama-sama dengan Klemens dan kawan-kawanku
sekerja yang lain, yang nama-namanya tercantum dalam kitab kehidupan.
Orang
yang dicatat namanya dalam kitab
kehidupan adalah orang yang berjuang.
Arti
berjuang:
1.
Memiliki perasaan atau gairah akan
sesuatu.
2.
Orang berjuang karena ada cemburu Ilahi
dalam dirinya. Dia berpikir “saya tidak mau hanya mereka, tetapi saya juga”.
3.
Ada kesunguhan untuk mendapatkan.
Jangan
sampai nama kita tidak terdapat dalam kitab kehidupan.
Mazmur 69:29
69:29 Biarlah mereka
dihapuskan dari kitab kehidupan, janganlah mereka tercatat bersama-sama dengan
orang-orang yang benar!
Dikatakan
nama mereka sudah ditulis tetapi kemudian dihapus kembali. Ada penyebabnya
sehingga nama itu dihapus. Ada yang sama sekali tidak tertulis karena tidak mau
berjuang. Ada yang sudah tertulis tetapi mengapa berakhir dengan dihapus
kembali.
Ada dua
hamba Tuhan dalam Alkitab yang berani namanya rela di hapus dari kitab kehidupan asal jemaat diselamatkan yaitu nabi
Musa dan rasul Petrus. Hati Musa begitu sayang kepada umat Tuhan, ketika Tuhan
mau memurkai umat Tuhan berkatalah Tuhan kepada Musa “undur engkau, Aku mau
membinasakan mereka semua”. Tetapi Musa tampil di depan dan berkata “Tuhan
kalau Engkau membunuh mereka lebih baik hapus namaku dari kitab kehidupan”. Cinta gembala bagi umat Tuhan begitu
besar sampai rela pasang badan.
Keluaran
32:32
32:32 Tetapi
sekarang, kiranya Engkau mengampuni dosa mereka itu -- dan jika tidak,
hapuskanlah kiranya namaku dari dalam kitab yang telah Kautulis."
Rasul
Paulus juga pernah berkata seperti itu untuk orang Yahudi saudara dagingnya.
Dia berjuang bagi mereka sampai rela namanya dihapus dari kitab kehidupan.
Roma
9:1-3
9:1 Aku
mengatakan kebenaran dalam Kristus, aku tidak berdusta. Suara hatiku turut
bersaksi dalam Roh Kudus,
9:2 bahwa aku
sangat berdukacita dan selalu bersedih hati.
9:3 Bahkan, aku
mau terkutuk dan terpisah dari Kristus demi saudara-saudaraku, kaum sebangsaku
secara jasmani.
Ada
terang yang sesungguhnya, ada terang yang palsu. Jangan sampai kita salah
mengkondisikan diri. Kami hamba Tuhan harus lebih dahulu. Kalau kami
sungguh-sungguh membawa terang yang benar maka kami harus lebih dahulu mengerti
kehendak Allah, harus melihat yang benar, ada komunikasi dengan Tuhan lewat
mendengar suara Tuhan. Suara Tuhan itu didengar atas tutup peti perjanjian.
Bilangan 7:89
7:89 Apabila Musa masuk ke
dalam Kemah Pertemuan untuk berbicara dengan Dia, maka ia mendengar suara yang
berfirman kepadanya dari atas tutup pendamaian, yang di atas tabut hukum Allah,
dari antara kedua kerub itu; demikianlah Ia berfirman kepadanya.
Mari
kita duduk di ujung kaki Tuhan, kita bersyukur kepada Tuhan karena kita
dilayani dengan terang yang sesungguhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar