Salam sejahtera
di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
Zakharia 14:3-4,12-13,15
14:3 Kemudian TUHAN akan maju berperang melawan
bangsa-bangsa itu seperti Ia berperang pada hari pertempuran.
14:4 Pada waktu itu kaki-Nya akan berjejak di bukit
Zaitun yang terletak di depan Yerusalem di sebelah timur. Bukit Zaitun itu akan
terbelah dua dari timur ke barat, sehingga terjadi suatu lembah yang sangat
besar; setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi ke
selatan.
14:12 Inilah tulah yang akan ditimpakan TUHAN kepada
segala bangsa yang memerangi Yerusalem: daging mereka akan menjadi busuk,
sementara mereka masih berdiri, mata mereka akan menjadi busuk dalam lekuknya
dan lidah mereka akan menjadi busuk dalam mulut mereka.
14:13 Maka pada waktu itu akan terjadi kegemparan
besar dari pada TUHAN di antara mereka, sehingga masing-masing memegang tangan
temannya dan mengangkat tangannya melawan tangan temannya.
14:15 Tulah seperti itu juga akan menimpa kuda, bagal,
unta, keledai dan segala hewan yang ada dalam perkemahan-perkemahan itu.
Tujuan
ibadah bukan hanya sekedar menjalankan
ritual agama atau prosesi ibadah yang kita jalani tetapi tujuan ibadah adalah
untuk kita mencapai sasaran akhir rencana Allah yaitu menjadikan sidang jemaat
menjadi Mempelai Wanita untuk Kristus Mempelai Pria Sorga. Berita seperti ini
yang harus disuarakan di
dalam gereja Tuhan. Mengapa hal ini diperdengarkan Tuhan kepada kita gereja
Tuhan di ujung akhir zaman ini?
Efesus 1:8-10
1:8 yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala
hikmat dan pengertian.
1:9 Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya
kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang
dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus
1:10 sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan
di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang
di bumi.
Rahasia
dari Firman dibukakan atas kerelaan hati Tuhan dan kesediaan hati Tuhan untuk
mendorong umat Tuhan masuk dalam kegenapan waktu. Jadi adanya pembukaan rahasia
Firman di dalam ibadah umat Tuhan,
tujuan utamanya adalah mendorong kita untuk mempersiapkan diri karena kegenapan
waktu segera akan terjadi di mana terjadi persekutuan kepala itulah Yesus
Mempelai Laki-laki Sorga dan tubuh itulah gereja Tuhan yang adalah Mempelai
Wanita yang sempurna. Yesus ada di Sorga dan kita ada di bumi. Jadi pembukaan
rahasia Firman mendorong kita untuk bertemu dengan Yesus karena waktu sudah
akan segera berakhir.
Untuk
mencapai ini tentu kita harus ada pada sistem penggembalaan yang sesuai atau
sistem penggembalaan Sorga, berarti yang sesuai selera Sorga, bukan asal.
Gembala itu diangkat oleh Tuhan setelah pengalaman Yesus mati dan bangkit. Jadi
jabatan gembala seharga Korban Kristus dan gembala itu harus memahami angka 153.
Itu adalah angka Tabernakel.
100
panjang Tabernakel
50
lebar Tabernakel
3
adalah tingkatan Tabernakel yaitu halaman, ruangan suci dan ruangan maha suci.
Yohanes 21:11
21:11 Simon Petrus naik ke perahu lalu menghela jala itu ke darat, penuh
ikan-ikan besar: seratus lima puluh tiga ekor banyaknya, dan sungguhpun
sebanyak itu, jala itu tidak koyak.
Disusul dengan pengangkatan gembala
Yohanes 21:15-17
21:15 Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus: "Simon,
anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?"
Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi
Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku."
21:16 Kata Yesus pula kepadanya untuk kedua kalinya: "Simon, anak
Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Jawab Petrus kepada-Nya:
"Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus
kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku."
21:17 Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya: "Simon, anak
Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus
berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Dan ia
berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa
aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah
domba-domba-Ku.
Lebih
jauh lagi:
100
adalah angka nikah atau angka kegenapan Tubuh Kristus
50 adalah
angka Pentakosta
3
adalah angka Trinitas Allah
Tinggal
salah saudara sendiri kalau tidak mencapai apa yang menjadi rencana Allah dalam
diri saudara. Itu bukan salah gembala lagi atau salah siapa-siapa. Tinggal
tergantung bagaimana saudara mengapresiasi kebenaran Tuhan yang disampaikan.
Zakharia 14:3
14:3 Kemudian TUHAN akan maju berperang melawan
bangsa-bangsa itu seperti Ia berperang pada hari pertempuran.
Tuhan
akan memerangi orang yang menghambat rencana Allah. Ini adalah peperangan Tuhan
yang terakhir untuk membinasakan pribadi-pribadi yang menghalang-halangi
rencana Allah. Rencana Allah itu ada pada Yerusalem.
Zakharia 1:14
1:14 Berkatalah kepadaku malaikat yang berbicara
dengan aku itu: Serukanlah ini: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Sangat
besar usaha-Ku untuk Yerusalem dan Sion,
Gairah
Allah terhadap Yerusalem sangat besar. Apa tujuan gairah Tuhan yang sangat
besar terhadap Yerusalem ini? Karena Tuhan bermaksud memungut Yerusalem untuk
menjadi isteriNya dalam pengertian yang rohani.
Perikop Yehezkiel 16: Allah memungut
Yerusalem menjadi isteri-Nya
Tuhan
mengaku bahwa Dia adalah suami dari orang-orang tebusanNya.
Yesaya 54:5; 62:5
54:5 Sebab yang menjadi suamimu ialah Dia yang
menjadikan engkau, TUHAN semesta alam nama-Nya; yang menjadi Penebusmu ialah
Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut Allah seluruh bumi.
62:5 Sebab seperti seorang muda belia menjadi suami
seorang anak dara, demikianlah Dia yang membangun engkau akan menjadi suamimu,
dan seperti girang hatinya seorang mempelai melihat pengantin perempuan,
demikianlah Allahmu akan girang hati atasmu.
Yesus
girang melihat kita tampil menjadi Mempelai WanitaNya. Rahasia Allah yang besar
dalam Alkitab adalah pernikahan Kristus dengan gereja Tuhan.
Efesus 5:32
5:32 Rahasia ini besar, tetapi
yang aku maksudkan ialah hubungan Kristus dan jemaat.
Tuhan
membeberkan bagaimana hubungan suami dan isteri yang diarahkan pada pernikahan
Kristus dengan gereja. Kalau dalam ibadah ada pembukaan rahasia Firman Allah
berarti kasih Tuhan sedang tercurah pada sidang jemaat yang sedang melaksanakan
ritual ibadah. Di dalam gereja kalau tanpa pembukaan rahasia Firman Allah,
berarti hati Tuhan tidak tertuju pada komunitas itu. Lebih bahaya lagi kalau komunitas itu jadi penghalang rencana Tuhan.
Zakharia 1:14
1:14 Berkatalah kepadaku malaikat yang berbicara
dengan aku itu: Serukanlah ini: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Sangat
besar usaha-Ku untuk Yerusalem dan Sion,
Zakharia 1:14 (Terjemahan Lama)
1:14 Lalu kata malaekat yang berkata dengan aku itu:
Berserulah engkau dan katakanlah: Demikianlah firman Tuhan serwa sekalian alam:
Bahwa sangat berbangkitlah gairah-Ku akan Yeruzalem dan akan Sion.
Orang
yang menghambat rencana Allah akan berhadapan dengan murka Allah.
Zakharia 1:15
1:15 tetapi sangat besar murka-Ku terhadap
bangsa-bangsa yang merasa dirinya aman, yang, sementara Aku murka sedikit,
telah membantu menimbulkan kejahatan.
Besar
murka Allah terhadap orang yang coba menista atau mempecundangi Yerusalem yang
mana mata Tuhan tertuju kepada mereka. Yerusalem Baru menggambarkan Mempelai
Wanita Tuhan. Ketika Yohanes diajak oleh malaikat yang mau menjatuhkan hukuman
diperlihatkan mempelai wanita isteri Anak Domba Allah maka Yohanes
diperlihatkan Yerusalem Baru. ternyata Mempelai Wanita Tuhan indentik dengan
Yerusalem Baru. Kita harus mengkondisikan diri kita ada di Yerusalem.
Jangan
sampai rencana Allah, kerinduan Allah yang ditujukan kepada saudara untuk merekrut
saudara menjadi isteriNya malah saudara hambat bahkan menghambat orang lain, maka
murka Allah tertuju pada saudara. Kita lihat dulu bagaimana murka Tuhan kepada orang yang menghalangi
Yerusalem dan memusuhi rencana Allah terhadap Yerusalem. Ini bukan Yerusalem di
Timur Tengah tetapi memerangi gereja Tuhan yang memiliki roh Mempelai, yang
digiring pada persekutuan Mempelai.
Zakharia 14:12
14:12 Inilah tulah yang akan ditimpakan TUHAN kepada
segala bangsa yang memerangi Yerusalem: daging mereka akan menjadi busuk,
sementara mereka masih berdiri, mata mereka akan menjadi busuk dalam lekuknya
dan lidah mereka akan menjadi busuk dalam mulut mereka.
Zakharia 14:12 (Terjemahan Lama)
14:12 Maka dengan bala ini kelak dipalu Tuhan akan
segala bangsa yang lagi hendak berperang dengan Yeruzalem; daging tubuhnya akan
hilang sementara lagi mereka itu berdiri dengan kakinya, dan matanyapun akan
habis di dalam lekuknya, dan lidahnyapun akan hancur di dalam mulutnya.
Kelihatan
masih berdiri, tetapi ketika disentuh ternyata sudah jadi debu. Kelihatan
matanya masih melihat ke depan tetapi ketika disentuh ternyata sudah jadi debu.
Ini nasib kehidupan yang mau memerangi rencana Allah, mau mengempang selera
Tuhan di dalam gereja. Mereka berdiri untuk memerangi, memelototi dengan
beringas, tetapi semuanya sudah menjadi debu (busuk).
Ini
jangan terjadi pada diri kita. Kalau gereja Tuhan tidak memahami, dia pikir dia
beribadah padahal sebenarnya dia menghambat selera Allah dan menghambat rencana
Allah berarti dia memposisikan diri musuh Tuhan. Sama seperti sidang jemaat
Pergamus, mereka umat Tuhan tetapi Tuhan mengatakan akan datang memerangi
mereka, berarti mereka mengkondisikan diri menjadi musuh Tuhan.
Manusia
diciptakan Tuhan dari debu. Menjadi debu berarti kembali pada posisi awal sebelum
menjadi manusia. Alkitab mengatakan debu ini menjadi makanan ular. Kalau kita
menghalangi rencana Allah dan tidak mengkondisikan diri masuk pada selera Allah
yaitu masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus menjadi Mempelai Wanita yang
disebut Yerusalem itu maka kehidupan itu hanya menjadi santapan ular, berarti
dia bersekutu dengan seleranya iblis. Ini jangan terjadi pada kita.
Kejadian 3:14
3:14 Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu:
"Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak
dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan
debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu.
Kalau
kita menjadi penghadang rencana Allah dan tidak membawa diri untuk masuk dalam
pembentukan Tubuh Kristus memenuhi selera Allah berarti kita menjadi santapan
ular. Kalau kita makan sesuatu maka makanan itu menjadi satu dengan tubuh kita.
Kalau kita menjadi santapan ular berarti menjadi satu dengan ular. Berarti
persekutuan itu adalah persekutuan yang menyenangkan selera ular. Sekali lagi ini jangan terjadi pada kita.
Bela
yang diberikan Tuhan kepada orang Mesir dan yang mulai dari situ tidak bisa
ditiru oleh orang-orang pandai di Mesir sehingga mereka mengatakan “ini
benar-benar datang dari Tuhan” lalu melapor kepada Firaun adalah ketika Musa
memukul debu dan menjadi nyamuk. Sekarang ini banyak wabah penyakit yang
disebabkan dari gigitan nyamuk.
Keluaran 8:16-19
8:16 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Katakanlah
kepada Harun: Ulurkanlah tongkatmu dan pukulkanlah itu ke debu tanah, maka debu
itu akan menjadi nyamuk di seluruh tanah Mesir."
8:17 Lalu mereka berbuat demikian; Harun mengulurkan
tangannya dengan tongkatnya dan memukulkannya ke debu tanah, maka nyamuk-nyamuk
itu hinggap pada manusia dan pada binatang. Segala debu tanah menjadi nyamuk di
seluruh tanah Mesir.
8:18 Para ahli itu pun membuat yang demikian juga
dengan ilmu-ilmu manteranya untuk mengadakan nyamuk-nyamuk, tetapi mereka tidak
dapat. Demikianlah nyamuk-nyamuk itu hinggap pada manusia dan pada binatang.
8:19 Lalu berkatalah para ahli itu kepada Firaun:
"Inilah tangan Allah." Tetapi hati Firaun berkeras, dan ia tidak mau
mendengarkan mereka -- seperti yang telah difirmankan TUHAN.
Kalau
Tuhan menghajar orang yang menghalangi rencana Allah maka Tuhan bisa merubah
debu menjadi nyamuk sehingga mereka mengatakan “ini tangan Allah”. Sayangnya
ketika dikatakan “Inilah tangan Allah” Firaun malah mengeraskan hati. Ini
jangan terjadi pada kita. Kalau saja Tuhan menjatuhkan tulah kita mau berbuat
apa lagi. Olehnya itu hari-hari terakhir ini kita harus menyambut Firman Allah dengan hati lembut, jangan
mengeraskan hati.
Karena
mereka menghalang-halangi rencana Allah maka akhirnya mereka saling membunuh.
Zakharia 14:13
14:13 Maka pada waktu itu akan terjadi kegemparan
besar dari pada TUHAN di antara mereka, sehingga masing-masing memegang tangan
temannya dan mengangkat tangannya melawan tangan temannya.
Sementara
rencana Allah dipaparkan dalam kehidupan saya dan saudara maka jangan sampai
terjadi hal yang sifatnya negatif. Itu sama dengan saudara menghalangi diri
saudara untuk masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus dan menghalangi orang lain
serta mengundang tulah yang datang dari Tuhan. Hal ini jangan sampai terjadi.
Mari
kita perhatikan ini sebab ini sangat mengerikan. Jangan sampai bukan lagi uluran tangan kasih Tuhan yang Dia ulurkan kepada
kita tetapi tulah, itu sudah mengerikan, sangat berbahaya.
Zakharia 14:15
14:15 Tulah seperti itu juga akan menimpa kuda, bagal,
unta, keledai dan segala hewan yang ada dalam perkemahan-perkemahan itu.
Ø Kuda dan bagal ini adalah kendaraan
perang dan itu kena tulah.
Jangan sampai kita ada
pada posisi yang kena tulah. Rencana Tuhan kepada saya dan saudara yang mau
dibawa pada kondisi Yerusalem. Kuda dan bagal itu kendaraan perang. Di dunia
secara umum ini yang sedang bergerak. Artinya di dalam dunia seakan-akan roh
damai itu sudah tidak berlaku lagi, yang ada adalah perang dan perang. Dunia
sudah tidak cinta damai, mayoritas manusia sudah tidak cinta damai dan tampil
bagaikan kuda dan bagal. Jangan sampai ini masuk dalam gereja Tuhan, jangan
masuk dalam nikah rumah tangga kita sementara perhatian Tuhan kepada Yerusalem,
kepada saudara dan saya, untuk menjadikan kita isteriNya, mempelai WanitaNya.
Jangan sampai kita
membawa sifat kuda dan bagal, berarti orang yang tidak cinta damai.
Yeremia 9:8
9:8
Lidah mereka adalah anak panah yang membunuh, perkataan dari mulutnya adalah
tipu; mereka berbicara damai dengan temannya, tetapi dalam hatinya mereka
merancang pengadangan terhadapnya.
Kuda dan bagal (roh peperangan/
permusuhan) ini berkerja
keras di hari-hari terakhir ini karena dia tahu rencana Tuhan akan segera
terpenuhi yaitu gereja Tuhan yang akan diterbangkan di padang belantara.
Kita adalah orang yang
mendapatkan perhatian serius. Dia ingin merekrut saudara, gairahNya besar
terahadap saudara, usahaNya besar terhadap saudara untuk menjadikan saudara
Mempelai WanitaNya yang membuat hatiNya girang. Kapan kita membuat Tuhan
girang? Apakah ketika kita menyanyi bertepuk tangan, bahkan ketika sedang
khotbah saat pemberita itu suaranya besar kita juga bertepuk tangan. Tidak
seperti itu. Tuhan ingin saudara tampil sebagai Mempelai WanitaNya yang membuat
hati Tuhan girang.
Yesaya 62:5
62:5
Sebab seperti seorang muda belia menjadi suami seorang anak dara, demikianlah
Dia yang membangun engkau akan menjadi suamimu, dan seperti girang hatinya
seorang mempelai melihat pengantin perempuan, demikianlah Allahmu akan girang
hati atasmu.
Kita sudah harus bersikap
sejauh itu. Ke sana kita dibawa, gairah Tuhan
kepada saudara jangan saudara abaikan.
Kuda dan bagal di sini
bukan hewan yang sesungguhnya tetapi dalam pengertian rohani (manusia). Ini yang sangat tidak elok dan
membuat Tuhan kenakan tulah kepada mereka:
Mazmur 120:6-7
120:6
Cukup lama aku tinggal bersama-sama dengan orang-orang yang membenci
perdamaian.
120:7
Aku ini suka perdamaian, tetapi apabila aku berbicara, maka mereka menghendaki
perang.
Bagal adalah silangan
kuda dan kedelai. Bagal ini adalah kendaraan yang dipakai oleh Absalom ketika sebagai
anak memberontak pada bapanya yaitu Daud. Jadi kalau anak memberontak terhadap
papa dan mamanya dia seperti bagal! Itu sebabnya anak-anak selagi masih ada
papa dan mamamu, hormati mereka. Jangan nanti sudah meninggal baru datang
menangis pada jenazah papa atau mama, terlihat di depan orang yang melayat
seperti anak yang hormat pada orang tuanya padahal pada waktu hidup orang
tuanya saat anak itu ditegur sedikit sudah langsung ngambek.
Anak-anak jangan jadi
bagal. Upayakanlah supaya papa dan mama tersenyum. Dari 18 dosa yang muncul di
akhir zaman salah satunya adalah anak yang berontak terhadap orang tua. Betapa
senang kalau papa dan mama diajak senyum. Kehidupan itu menyenangkan orang
tuanya. Tetapi kalau keningnya papa sudah naik sebelah (marah) karena anak, itu berarti anak yang
seperti bagal.
Daud adalah bapa dari
Absalom, tetapi Absalom ini berontak terhadap papanya bahkan dia bermaksud
membunuh Daud. Dia angkat perang melawan Daud, Absalom menyusahkan Daud
sehingga Daud harus berjalan kaki melewati lembah Kidron dan menyeberang sungai
Yordan.
II Timotius 3:2
3:2
Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan
membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan
berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak
mempedulikan agama,
18 dosa akhir zaman.
ü Dosa pertama sampai keenam adalah 6 dosa
melawan Allah Bapa
ü Dosa ketujuh sampai keduabelas adalah
6 dosa melawan Anak Allah
ü Doas ketigabelas sampai
kedelapanbelas adalah 6 dosa melawan Roh Kudus
Orang yang seperti ini
berarti dicap 666, dicap oleh antikristus. Salah satu di dalamnya anak yang
berontak terhadap orang tua, dia kena cap antikristus! Jangan sampai ini kena
sebab ini mengundang tulah.
Absalom ini akhirnya
memberontak dan mengikuti nasihat Ahitofel untuk dia meniduri isteri-isteri
papanya dengan ditonton oleh banyak orang.
Jadi pemberontakan terhadap orang tua ini terjadi seiring dengan
kenajisan. Sebabnya anak-anak muda remaja harus hati-hati di hari-hari terakhir
ini. Kalau orang tua menasihati jangan pulang larut malam maka harus segera
pulang. Jangan sampai kita mengulang dan menambah perbuatan berontak terhadap
orang tua sebab orang seperti itu akan kena cap 666 dari antikristus.
Ø Unta dan keledai adalah hewan yang
mengangkut logistik dan peralatan perang. Ini adalah alat perang untuk
mendorong dan mempercepat kehancuran. Jadi unta dan keledai di sini adalah gambaran pemikiran kafir yang
dibawa untuk mempercepat kehancuran, bukan untuk terbangunnya gereja, tetapi
justru hancur. Ini jangan ada pada kita. Kalau cepat terjadi kehancuran musuh/ iblis itu bagus, tetapi kita tidak bisa
mengalahkan iblis kecuali bersama Tuhan.
Unta dan keledai ini
adalah binatang haram dan menunjuk kekafiran, pemikiran kafir. Pemikiran kafir
ini harus kita jaga sebab kalau ini kita miliki maka akan mempercepat
kehancuran rohani dan bukan untuk terbangunnya kerohanian kita. Kalau
mempercepat kehancuran musuh itu tidak apa-apa tetapi kita tidak mungkin bisa
mengalahkan iblis kecuali Tuhan yang kalahkan. Kalau kita ada di pihak Tuhan
maka Tuhan yang berperang ganti kita.
Jangan sampai kita disucupi
bahkan dikuasai oleh unta dan keledai, dikuasai oleh pemikiran kafir. Bagaimana
pemikiran kafir itu? Sebelum orang Israel masuk di tanah Kanaan maka ada 11
suku bangsa dengan pemikiran kekafiran.
Imamat 18:25-26,28
18:25
Negeri itu telah menjadi najis dan Aku telah membalaskan kesalahannya
kepadanya, sehingga negeri itu memuntahkan penduduknya.
18:26
Tetapi kamu ini haruslah tetap berpegang pada ketetapan-Ku dan peraturan-Ku dan
jangan melakukan sesuatu pun dari segala kekejian itu, baik orang Israel asli
maupun orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu,
18:28 supaya
kamu jangan dimuntahkan oleh negeri itu, apabila kamu menajiskannya, seperti
telah dimuntahkannya bangsa yang sebelum kamu.
Jadi pemikiran kafir
adalah pemikiran yang selalu memikirkan hal-hal yang sifatnya jahat dan najis.
Itu sebabnya negeri itu memuntahkan mereka dan diganti dengan bangsa Israel.
Bangsa Israel diingatkan oleh Tuhan supaya jangan berperilaku seperti bangsa yang mereka
ganti itu. Ini yang harus dijaga dari kehidupan kita.
Unta dan keledai ini
mensuplai kehidupan yang tidak cinta damai. Akhirnya mereka terjebak dengan
pemikiran kafir hidup dalam kejahatan dan kenajisan.
Ø Hewan-hewan yang ada di kemah ini
adalah persiapan daging. Ini menunjuk persediaan hawa nafsu daging, berarti
selalu siap menyajikan kepuasan daging! Ini jangan ada pada gereja Tuhan.
Kita mau masuk pesta
nikah Anak Domba Allah, jangan kita terjebak dengan hewan-hewan yang ada di dalam
kemah. Ketika bapa-bapa pergi bekerja dan isteri ditinggal di rumah, ingat ada
isterimu di rumah, jangan ada
hewan-hewan di kemah yang mau menjebak saudara. Isteri yang tinggal di rumah,
kejar suamimu dengan doa.
Itu sebabnya perlu
rahasia Firman Tuhan dibuka. Kalau kita tidak mengerti rencana Allah lewat
rahasia Firman Allah ini maka kita pasti terjebak dan hancur. Tetapi syukur
Tuhan memagari kita dengan pengajaran Firman karena gairah Tuhan terhadap
saudara sangat besar. Usaha Tuhan terhadap saudara sangat besar, jangan saudara
abaikan.
Dalam pengajaran Mempelai
khusus untuk kami hamba Tuhan, kalau kami berpergian harus bersama dengan
isteri. Kami hamba Tuhan yang paling menjadi sasaran tembakan dari iblis sebab kalau dia bisa
menghancurkan seorang gembala maka jemaat ikut terancam. Anak-anakku
secara jasmani, jangan sampai aroma hewan di kemah menghancurkan kehidupanmu.
Perikop Yehezkiel 16: Allah memungut
Yerusalem menjadi isteri-Nya
Sudah
menjadi Yerusalem tetapi ada pesundalan.
Yehezkiel 16:25-26 (Persundalan Yerusalem dan
hukumannya)
16:25 Pada setiap persimpangan jalan engkau membangun
bukit pengorbanan dan menjual kecantikanmu menjadi kekejian dengan
merenggangkan kedua pahamu bagi setiap orang yang lewat, sehingga persundalanmu
bertambah-tambah.
16:26 Engkau bersundal dengan orang Mesir, tetanggamu,
si aurat besar itu, sehingga persundalanmu bertambah-tambah, yang menimbulkan
sakit hati-Ku.
Berbusana
yang santun, terutama kaum hawa. Usahkanlah rok itu beberapa centi di bawah
lutut.
Biarlah
ibadah kita mengarah pada Yerusalem Baru, kita menjadi isteri Anak Domba Allah.
Kalau saudara mempunyai posisi sebagai isteri Anak Domba Allah, silahkan Isis,
silahkan antikristus datang, saudara sebagai Mempelai WanitaNya akan dilindungi
oleh Mempelai Laki-laki Sorga dan dibawa terbang jauh dari mata ular. Itulah
tujuan ibadah kita.
II Petrus 2:12
2:12 Tetapi mereka itu sama dengan hewan yang tidak
berakal, sama dengan binatang yang hanya dilahirkan untuk ditangkap dan
dimusnahkan. Mereka menghujat apa yang tidak mereka ketahui, sehingga oleh
perbuatan mereka yang jahat mereka sendiri akan binasa seperti binatang liar,
Manusia
seperti itu diibaratkan seperti binatang. Ini jangan terjadi dalam diri kita. Untuk
mencegah Yerusalem yang sedang dibangun ini tidak terjadi penyelewengan maka
Yerusalem ini Tuhan berikan berkat besar yaitu Firman pengajaran. Ini yang kita
nikmati dan selalu kita dengar. Semoga ini kita patrikan dalam hati kita
seperti paku yang ditancapkan dan tidak bisa dicabut lagi. Itulah bahasa
gembala terhadap sidang jemaat.
Pengkhotbah 12:11
12:11 Kata-kata orang berhikmat seperti kusa dan
kumpulan-kumpulannya seperti paku-paku yang tertancap, diberikan oleh satu
gembala.
Kusa
itu adalah bagian tongkat yang dibengkokkan, menjadi pegangan dan tidak bisa patah. Marilah kita berjalan dengan
bimbingan Firman pengajaran, itulah yang kita dengar untuk menjaga dan
mengawas-awas kita. Kalau kita sudah salah, segeralah berdamai dengan Tuhan. Mohon
kepada Tuhan untuk menolong dan membenahi kita maka kita akan terhisapkan
menjadi isteri Anak Domba Allah.
Mikha 4:1-2
4:1 Akan terjadi pada hari-hari yang terakhir: gunung
rumah TUHAN akan berdiri tegak mengatasi gunung-gunung dan menjulang tinggi di
atas bukit-bukit; bangsa-bangsa akan berduyun-duyun ke sana,
4:2 dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata:
"Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar
kita tentang jalan-jalan-Nya dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari
Sion akan keluar pengajaran, dan firman TUHAN dari Yerusalem."
Banyak
orang tidak tahan mendengar Firman pengajaran yang keras tetapi ingin menjadi
Mempelai,
mengaku tubuh Kristus,
padahal tidak akan mungkin menjadi Mempelai Wanita kalau tanpa Firman
pengajaran yang membendung, mengawasi dan menjaga kita. Itu sebabnya demi
keselamatan kita maka Tuhan mengaruniakan pengajaran yang besar dan mulia ini.
Yesaya 42:21
42:21 TUHAN telah berkenan demi penyelamatan-Nya untuk
memberi pengajaran-Nya yang besar dan mulia;
Firman
pengajaran muncul di Yerusalem dan Sion. Firman pengajaran ini mencegah kita
agar tidak kebablasan dan kalau perjalanan kita sudah keliru maka Tuhan segera membenahi kita karena Dia rindu dengan gairah
yang besar ingin memiliki saudara. Tuhan sudah membeli kita dengan harga yang
mahal, tetapi Dia tidak pernah memaksa. Itu sebabnya Dia memberikan kita Firman
pengajaran,
jangan dientengkan.
Jangan
sampai kita hanya sebatas debu.
Matius 10:14-15
10:14 Dan apabila seorang tidak menerima kamu dan
tidak mendengar perkataanmu, keluarlah dan tinggalkanlah rumah atau kota itu
dan kebaskanlah debunya dari kakimu.
10:15 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya pada hari
penghakiman tanah Sodom dan Gomora akan lebih ringan tanggungannya dari pada
kota itu."
Kehidupan
yang menolak rencana Allah, dia hanya seharga debu.
Kisah Para Rasul 13:51
13:51 Akan tetapi Paulus dan Barnabas mengebaskan debu
kaki mereka sebagai peringatan bagi orang-orang itu, lalu pergi ke Ikonium.
Kalau
melawan rencana Allah berarti orang itu hanya seharga debu. Ini jangan terjadi
dalam kehidupan saya dan saudara. Ini yang Tuhan paparkan kepada kita sebab Dia
tidak tega melihat satupun diantara kita
atau kita semua beramai-ramai menuju pada tulah yang akan menimpa dunia ini.
Dia ingin kita semua ada pada kehangatan pelukanNya.
Wahyu 19:6-7
19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar
orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya:
"Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan
memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya
telah siap sedia.
Ketika
mempelaiNya sudah siap sedia maka pesta segera digelar. Kita sedang beranjak
pelan dan pasti menuju pada kondisi Mempelai Wanita tuhan. Itu kerinduan Tuhan
yang ditujukan kepada kita semua. Jangan kita menolak sebab kalau menolak maka
akan menerima kutuk dan kehidupan itu hanya seharga dengan debu.
Tuhan
Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar