Salam sejahtera di dalam Kasih Tuhan
Yesus Kristus.
Imamat 16:4-10
16:4 Ia harus mengenakan kemeja lenan yang kudus dan
ia harus menutupi auratnya dengan celana lenan dan ia harus memakai ikat
pinggang lenan dan berlilitkan serban lenan; itulah pakaian kudus yang harus
dikenakannya, sesudah ia membasuh tubuhnya dengan air.
16:5 Dari umat Israel ia harus mengambil dua ekor
kambing jantan untuk korban penghapus dosa dan seekor domba jantan untuk korban
bakaran.
16:6 Kemudian Harun harus mempersembahkan lembu jantan
yang akan menjadi korban penghapus dosa baginya sendiri dan dengan demikian
mengadakan pendamaian baginya dan bagi keluarganya.
16:7 Ia harus mengambil kedua ekor kambing jantan itu
dan menempatkannya di hadapan TUHAN di depan pintu Kemah Pertemuan,
16:8 dan harus membuang undi atas kedua kambing jantan
itu, sebuah undi bagi TUHAN dan sebuah bagi Azazel.
16:9 Lalu Harun harus mempersembahkan kambing jantan
yang kena undi bagi TUHAN itu dan mengolahnya sebagai korban penghapus dosa.
16:10 Tetapi kambing jantan yang kena undi bagi Azazel
haruslah ditempatkan hidup-hidup di hadapan TUHAN untuk mengadakan pendamaian,
lalu dilepaskan bagi Azazel ke padang gurun.
Pakaian
pelayanan masuk ke ruangan maha suci, itulah yang disebutkan pada ayat yang keempat.
Alkitab menceritakan bahwa ini adalah pakaian yang diperkenankan Tuhan untuk
masuk ke ruangan maha kudus yaitu pakaian serba lenan.
Kalau
dilihat pakaian dalam kitab Keluaran, Efod dan gamis tidak disebut. Pakaian
rangkap pertama dan kedua tidak dipakai. Pakaian dari lenan itulah yang menjadi
busana imam untuk masuk ke ruangan maha suci menghadap hadirat Tuhan.
Yang
disebut adalah pakaian yang juga ada dalam Yehezkiel 44:19.
Yehezkiel 44:19
44:19 Dan waktu mereka keluar ke pelataran luar
menjumpai umat TUHAN itu, mereka harus menanggalkan pakaian mereka yang mereka
pakai dalam menyelenggarakan kebaktian dan menyimpannya dalam bilik-bilik
kudus, kemudian mengenakan pakaian yang lain, supaya umat itu jangan menjadi
kudus disebabkan kena kepada pakaian imam-imam itu.
Kenapa
dari tiga rangkap pakaian ini hanya yang ketiga yang dipakai? Dalam perjalanan
Tuhan Yesus di atas muka bumi ini, Efod itu kena perjalanan salib (derita sengsara) dan itu sudah Tuhan Yesus tanggalkan
karena sudah selesai.
Keluaran 28:6
28:6 Baju efod itu harus dibuat mereka dari emas, kain
ungu tua dan kain ungu muda, kain kirmizi dan lenan halus yang dipintal
benangnya: buatan seorang ahli.
Ayat
di atas ini menyangkut rangkap pertama yaitu Efod. Ini menunjuk perjalanan
salib, atau derita sengsara Kristus sampai mati. Ini sudah tidak dipakai untuk
masuk ke ruangan maha suci.
Keluaran 28:31
28:31 Haruslah kaubuat gamis baju efod dari kain ungu
tua seluruhnya.
Gamis
ini dari warna ungu tua atau biru. Ini juga tidak disebutkan dalam Imamat pasal
16 dipakai oleh imam besar masuk dalam ruangan maha suci, berarti ini juga
sudah ditanggalkan. Pakaian rangkap kedua ini menunjuk kebangkitan Tuhan Yesus.
Ini sudah terjadi.
Pakaian
yang ikut serta dibawa oleh imam besar masuk ruangan maha kudus menghadap Tuhan
adalah pakaian rangkap ketiga.
Keluaran 28:39,42-43
28:39 Haruslah engkau menenun kemeja dengan ada
raginya, dari lenan halus, dan membuat serban dari lenan halus dan haruslah
kaubuat ikat pinggang dari tenunan yang berwarna-warna.
28:42 Buatlah celana-celana lenan bagi mereka untuk
menutupi daging auratnya: celana itu haruslah dari pinggang sampai paha
panjangnya.
28:43 Harun dan anak-anaknya haruslah memakainya,
apabila mereka masuk ke dalam Kemah Pertemuan atau apabila mereka datang ke
mezbah untuk menyelenggarakan kebaktian di tempat kudus, supaya mereka jangan
membawa kesalahan kepada dirinya, lalu mati. Itulah suatu ketetapan untuk
selama-lamanya baginya dan bagi keturunannya."
Penderitaan dan kematianNya
sudah usai, kebangkitanNya juga sudah usai, maka busana yang dipakai masuk ke
ruangan maha kudus ini menunjuk pakaian kenaikanNya ke Sorga untuk kepentingan
kita.
Mungkin
kita akan terkejut. Lewat Imamat 16:4,23 dan Yehezkiel 44:19, kita melihat efod
dan gamis tidak digunakan. Untuk penyelesaian cacat cela umat Tuhan pada kurun waktu satu tahun, pakaian itu tidak
dipakai. Ini kena mengena kepada penyelesaian dosa-dosa, kesalahan, cacat cela
dan kerut gereja Tuhan di akhir zaman ini.
Yang
dibicarakan dalam Imamat 16:4,23 adalah pakaian yang kena mengena dengan kenaikan.
Jangan saudara berpikir Tuhan Yesus naik ke sorga dan tidak ada tugasNya.
Ibrani 9:24
9:24 Sebab Kristus bukan masuk ke dalam tempat kudus
buatan tangan manusia yang hanya merupakan gambaran saja dari yang sebenarnya,
tetapi ke dalam sorga sendiri untuk menghadap hadirat Allah guna kepentingan
kita.
Tuhan
Yesus naik ke Sorga untuk kepentingan umatNya. KematianNya sudah selesai,
kebangkitanNya sudah selesai, Dia sudah naik ke Sorga dan yang sekarang kita
nanti-nantikan kedatanganNya kembali pada kali yang kedua.
Jangan
lupa, Imama pasal 16 ini adalah pelayanan imam besar dalam rangka pesta
pendamaian. Pesta Grafirat ini sudah dekat sekali dengan pesta pondok daun-daunan, setelah
pesta Grafirat dilanjutkan dengan pesta pondok daun-daunan. Kalau gereja Tuhan
tidak memahami perjalanan salib kematian Kristus dan kebangkitan Tuhan Yesus kemudian baru mau memahami pada saat
kedatanganNya maka itu sudah terlambat, sebab itu sudah selesai dan tidak ada
lagi manfaatnya dan tidak diterima dalam persekutuan tubuh Kristus (mempelai wanita).
Sebabnya
sekarang ini selama masih diperdengarkan tentang kematian dan kebangkitan
Kristus, bergegaslah untuk masuk dalam persekutuan dengan kematian dan
kebangkitanNya yang ditandai mulai dari baptisan air. Sesudah itu harus
ditindak lanjuti supaya pembaharuan itu terjadi terus menerus sampai kita
tampil tanpa cacat cela dan kerut.
Kolose 3:10
3:10 dan telah mengenakan manusia baru yang
terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut
gambar Khaliknya;
Bukan
berarti Tuhan Yesus naik dengan busana seperti yang dibicarakan ini. Maksudnya
pakaian imam besar ini berbicara suasana kenaikan.
Kisah Para Rasul 1:11
1:11 dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang
Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat
ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti
kamu melihat Dia naik ke sorga."
Jadi
pelayanan Imam Besar yang harus kita renungkan dan harus kita nikmati dalam kehidupan kita lewat persekutuan kematian dan kebangkitanNya,
itu masih seputar pandangan horizontal. Tetapi kalau pelayananNya sudah masuk ke
ruangan maha kudus maka itu bukan lagi bersifat horizontal tetapi secara
vertikal sebab Dia terangkat ke atas. Dengan demikian arah pandangan kita sudah
harus ke atas karena kita ingin melihat Tuhan Yesus datang kedua kali untuk menjemput
orang-orang yang memiliki pandangan ke atas. Itu sebabnya Imamat pasal 16 ini berbicara
penyelesaian tuntas semua dosa.
Tuhan Yesus adalah Imam Besar, tetapi ada imam-imam yang mengerjakan
pelayanan di muka bumi ini di dalam menangani ibadah kita. Ini adalah perwalian
dari Imam Besar dan kita yakin Tuhan
Yesus juga hadir. Tetapi secara kasat mata kita melihat ada imam-imam yang
dipercayai oleh Tuhan untuk menangani persoalan-persoalan di dalam gereja dan
menangani masalah-masalah yang membuat hubungan kita tidak harmonis dengan
Tuhan.
Ini
yang perlu direnungkan oleh umat Tuhan dan oleh kami hamba Tuhan, apa yang
harus kami kerjakan. Kalau melihat Imamat pasal 16 ini ada 4 ayat yang
mengatakan Harun lebih dahulu diperdamaikan baru keluarganya dan setelah itu
baru umat. Jadi yang melayani dan mengurus persoalan hubungan umat Tuhan dengan
Tuhan supaya tidak ada kendala dan selalu harmonis dengan Tuhan, maka ada
imam-imam yang dipercayai oleh Tuhan untuk melayani.
2 Korintus 5:18-20
5:18 Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah
mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian
itu kepada kami.
5:19 Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus dengan
tidak memperhitungkan pelanggaran mereka. Ia telah mempercayakan berita
pendamaian itu kepada kami.
5:20 Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus, seakan-akan Allah
menasihati kamu dengan perantaraan kami; dalam nama Kristus kami meminta
kepadamu: berilah dirimu didamaikan dengan Allah.
Imam-imam
yang menyadari kepercayaan Tuhan di atas pundaknya,
maka dia harus lebih dahulu menyelesaikan persoalannya dengan Tuhan. Bagaimana
bisa dia menyelesaikan persoalan umat dengan Tuhan kalau persoalannya sendiri dia tidak selesaikan.
Banyak
yang mengaku imam-imam/ penyelenggara
ibadah tetapi ibadah itu malah dia entengkan. Orang seperti itu harus
mempertanggungjawabkan dengan berat di hadapan Tuhan kelak.
Apa
yang harus ditangani oleh imam-imam ini? Bukan hanya dosa cacat cela jemaat
tetapi mulai dari dirinya sendiri, keluarganya, seluruh umat agar ibadah mereka
diterima oleh Tuhan.
Imamat 16:30-31
16:30 Karena pada hari itu harus diadakan pendamaian
bagimu untuk mentahirkan kamu. Kamu akan ditahirkan dari segala dosamu di
hadapan TUHAN.
16:31 Hari itu harus menjadi sabat, hari perhentian
penuh, bagimu dan kamu harus merendahkan diri dengan berpuasa. Itulah suatu
ketetapan untuk selama-lamanya.
Berpuasa
berarti aktivitas daging itu
ditekan kemudian diberikan peluang seluas mungkin untuk Roh Kudus, Firman dan
Kasih Tuhan bekerja.
Imamat 16:32
16:32 Dan pendamaian harus diadakan oleh imam yang
telah diurapi dan telah ditahbiskan untuk memegang jabatan imam menggantikan
ayahnya; ia harus mengenakan pakaian lenan, yakni pakaian kudus.
Jadi
tidak sulit sebenarnya untuk menjadi hamba Tuhan, beri diri diurapi oleh Tuhan
dan belajar tentang tahbisan. Jangan bergaya ada di mimbar tetapi tahbisan tidak
benar. Mungkin mengatakan “saya ada urapan” tetapi omong kosong ada urapan
kalau tahbisannya tidak benar! Sekalipun berbahasa asing tetapi kalau tahbisan
tidak benar maka tidak benar bahasa asing yang keluar dari mulutnya.
Berat
tuntutan Tuhan terhadap imam yang menyelenggarakan kebaktian, sebab ini
menentukan
masuk tidaknya pada pesta pondok
daun-daunan.
Imamat 16:33
16:33 Ia harus mengadakan pendamaian bagi tempat maha
kudus, bagi Kemah Pertemuan dan bagi mezbah, juga bagi para imam dan
bagi seluruh bangsa itu, yakni jemaah itu.
Jadi
bukan hanya kaum awam, hamba-hamba Tuhanpun ditangani oleh orang yang ada
urapan dan memiliki tahbisan yang benar. Berarti dari kalangan imam-imam, dari
kalangan hamba-hamba Tuhan, dari kalangan pelayan Tuhan ada orang-orang khusus,
ada tokoh sentralnya yang menangani.
Jadi tidak
berlebihan perkataan Petrus dalam konfrensi hamba-hamba Tuhan pertama kali di
Yerusalem. Memang saat itu terjadi perdebatan
sengit tentang persoalan orang kafir yang masuk pada iman. Ada dari golongan
Yahudi yang memaksa mereka harus disunat.
Kisah Para Rasul 15:7
15:7 Sesudah beberapa waktu lamanya berlangsung
pertukaran pikiran mengenai soal itu, berdirilah Petrus dan berkata kepada
mereka: "Hai saudara-saudara, kamu tahu, bahwa telah sejak semula Allah
memilih aku dari antara kamu, supaya dengan perantaraan mulutku bangsa-bangsa
lain mendengar berita Injil dan menjadi percaya.
Kalau
yang hadir di situ ada orang yang pikirannya kotor dan tidak bisa menerima maka
dia pasti akan berkata “Petrus ini mengangkat-angkat dirinya”. Jadi orang yang
berbicara ini harus merendahkan diri dan yang mendengar juga harus merendahkan
diri. Supaya yang berbicara itu jangan sombong dan yang mendengar juga jangan
berbicara miring tetapi harus menerima dengan kerendahan hati.
Kisah Para Rasul 15:7 (Terjemahan Lama)
15:7 Apabila mereka itu sedang bertengkar-tengkar
sangat, bangkitlah Petrus serta berkata kepada mereka itu, "Hai Tuan-tuan
dan Saudara-saudara, kamu ketahui bahwa sudah lama Allah memilih aku di antara
kamu, supaya dengan lidahku orang kafir harus mendengar firman Injil, lalu
percaya.
Mereka
bertengkar persoalan bangsa kafir yang mau dipaksa mengikuti adat. Kira-kira
bagaimana wajah Petrus yang berbicara dan bagaimana ekspresi orang-orang yang
mendengar? Sebab saat itu
tidak boleh jemaat masuk, hanya hamba Tuhan dan tua-tua yang boleh ada dalam
pembicaraan itu. Jemaat hanya di luar mengurus akomodasi dan konsumsi.
Tanggung
jawab seorang imam ini berat. Sebab di atas pundaknya dipercayakan beban tanggung jawab oleh Tuhan untuk
menangani permasalahan sidang jemaat di hadapan Tuhan. Jangan sampai pelayanan hanya dilihat
dengan sebelah mata kemudian sebelah matanya yang lain bekerja di gunung (di kebun/ sawah). Ini permainan kotor di dalam gereja
yang dilakukan oleh pendeta yang tidak mengerti tahbisan! Kasihan jemaat yang
dilayani oleh
pendeta model seperti
itu. Ingat!
jangan sampai jemaat salah dilayani oleh hamba Tuhan.
Kalau
saudara beribadah sendiri tanpa dikaitkan pelayanan imam maka saudara terancam
untuk dilenyapkan oleh Tuhan! Berarti tidak masuk dalam pembentukan Tubuh
Kristus. Kalau kami hamba Tuhan paham tanggung jawabnya bahwa betapa beratnya
pekerjaannya demi keselamatan umat yang akan dibawa menjadi Mempelai Wanita
Tuhan, maka kami tidak boleh main-main.
Imamat 17:1-5
17:1 TUHAN berfirman kepada Musa:
17:2 "Berbicaralah kepada Harun dan kepada
anak-anaknya dan kepada seluruh orang Israel, dan katakan kepada mereka: Inilah
firman yang diperintahkan TUHAN:
17:3 Setiap orang dari kaum Israel yang menyembelih
lembu atau domba atau kambing di dalam perkemahan atau di luarnya,
17:4 tetapi tidak membawanya ke pintu Kemah Pertemuan,
untuk dipersembahkan sebagai persembahan kepada TUHAN di depan Kemah Suci
TUHAN, hal itu harus dihitungkan kepada orang itu sebagai hutang darah, karena
ia telah menumpahkan darah, dan orang itu haruslah dilenyapkan dari
tengah-tengah bangsanya.
17:5 Maksudnya supaya orang Israel membawa korban
sembelihan mereka, yang biasa dipersembahkan mereka di padang, kepada TUHAN ke
pintu Kemah Pertemuan dengan menyerahkannya kepada imam, untuk
dipersembahkan kepada TUHAN sebagai korban keselamatan.
Harus
ada imam, harus ada hamba Tuhan yang diurapi dan dalam tahbisan yang benar yang
melayani ibadahmu. Jangan berkata “saya tidak perlu pergi gereja, saya tidak
perlu digembalakan, saya ibadah sendiri saja”.
Imamat 17:6
17:6 Imam harus menyiramkan darahnya pada mezbah TUHAN
di depan pintu Kemah Pertemuan dan membakar lemaknya menjadi bau yang
menyenangkan bagi TUHAN.
Setelah
ditangani oleh imam dengan benar baru
ibadah mereka diterima. Jangan coba lepas dari penggembalaan. Kalau dilenyapkan
berarti tidak masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus.
Roma 15:16
15:16 yaitu bahwa aku boleh menjadi pelayan Kristus Yesus bagi bangsa-bangsa
bukan Yahudi dalam pelayanan pemberitaan Injil Allah, supaya bangsa-bangsa
bukan Yahudi dapat diterima oleh Allah sebagai persembahan yang berkenan
kepada-Nya, yang disucikan oleh Roh Kudus.
Hamba-hamba
Tuhan perhatikan, tanggung
jawabmu berat tidak enteng sebab kita mempertanggung jawabkan jiwa. Bukan hanya
sekedar memimpin upacara (mengisi khotbah).
Imamat
pasal 17 ini membuktikan bahwa Tuhan menghargai FirmanNya, Tuhan menghargai
tahbisan hamba-hamba Tuhan. Ada tahbisan hamba Tuhan karena ada Firman Tuhan. Pelajaran
tahbisan untuk hamba Tuhan itu sangat Tuhan hargai. Pelajaran tahbisan itu
adalah patokan seorang imam untuk melayani dengan benar. Semua ini datang dari
Tuhan.
Kenapa
Korban itu harus dibawa di pintu Kemah Pertemuan? Karena harus diperiksa oleh imam jangan sampai ada cacat celanya. Hal inilah yang
dimanfaatkan oleh imam-imam pada zaman Tuhan Yesus. Mereka mencari-cari salah dari korban yang dibawa umat Tuhan
lalu disuruh mengganti dengan korban yang sudah mereka perdagangkan. Jadi imam-imam
saat itu sudah berbisnis, itu sebabnya Tuhan Yesus marah. Akhir zaman hal itu
juga terjadi tetapi dengan warnanya sendiri (bentuk lain).
Imamat 17:4
17:4 tetapi tidak membawanya ke pintu Kemah Pertemuan,
untuk dipersembahkan sebagai persembahan kepada TUHAN di depan Kemah Suci
TUHAN, hal itu harus dihitungkan kepada orang itu sebagai hutang darah, karena
ia telah menumpahkan darah, dan orang itu haruslah dilenyapkan dari
tengah-tengah bangsanya.
Saya
membayangkan betapa banyak pendeta-pendeta yang akan meringkuh dalam derita sengsara
antikristus selama 3,5 tahun. Saat itu sudah tidak ada lagi Roh Kudus sebab
Bapa, Anak dan Roh Kudus sudah pergi bersama dengan gereja masuk dalam pesta pondok daun-daunan. Sebabnya
sekarang ini jangan kita main-main, mulai dari kami hamba-hamba Tuhan!
Kenapa
yang digunakan pakaian lenan dan bukan efod atau gamis yang dipakai? Karena
pakaian lenan adalah pakaian yang kena mengena dengan kenaikan. Kenaikan ini
yang harus menjadi perhatian gereja. Gereja Tuhan harus memiliki pandangan ke
atas. Siapa yang harus memandu umat Tuhan? Itulah hamba Tuhan yang juga punya
pandangan ke atas. Kalau hamba Tuhan mempunyai pandangan ke bawah maka dia
tidak bisa dipercaya oleh Tuhan dan orang itu tinggal menunggu untuk dibakar
dalam aniaya 3,5 tahun antikristus.
Pelayanan
imam besar yang digambarkan oleh Harun ini justru menubuatkan pelayanan kita
yang hidup di akhir zaman ini. Kita harus selalu melihat Firman Allah dari dua
sisi yaitu Firman pengajaran dan Firman nubuatan.
Bicara
pesta Grafirat berarti sudah dekat dengan pesta pondok daun-daunan. Bicara
pesta pondok daun-daunan itu bicara penyingkiran gereja. Sebelum terjadi
penyingkiran gereja maka ada penyucian tuntas bagi gereja. Sekarang ini adalah
masanya, ini waktunya bagiku dan bagi sidang jemaat.
Keluaran 28:39
28:39 Haruslah engkau menenun kemeja dengan ada
raginya, dari lenan halus, dan membuat serban dari lenan halus dan haruslah
kaubuat ikat pinggang dari tenunan yang berwarna-warna.
Keluaran 28:39 (Terjemahan Lama)
28:39 Dan lagi suruhlah engkau tenun sehelai baju
dalam dari pada benang bisus dengan berjala-jala, dan kulah itupun
hendaklah kauperbuat dari pada bisus dan ikat pinggang itu hendaklah perbuatan
yang bersuji.
Dalam
terjemahan bahasa Belanda dikatakan pakaian itu bermata-mata.
Itu
pakaian yang ada hubungannya dengan kenaikan Tuhan Yesus. kenaikanNya ke Sorga
demi kepentingan kita. Yang Tuhan kirim dari sorga demi kepentingan kita adalah
Roh Kudus. Itu bagaikan mata Tuhan untuk gereja. Itu bagaikan pakaian berjala-jala
untuk saya dan saudara, itu bagaikan
mata Tuhan untuk mengawasi saya dan saudara. Kalau kita paham bahwa mata Tuhan
begitu terang benderang dari Sorga memantau kita, maka gereja Tuhan tidak akan
main-main mulai dari gembala. Dia akan tahu apa itu tahbisan dan tidak dipermainkan sebab dia tahu itu dipantau,
dilihat oleh Tuhan.
Zakharia 3:9
3:9 Sebab sesungguhnya permata yang telah Kuserahkan
kepada Yosua -- satu permata yang bermata tujuh -- sesungguhnya Aku akan
mengukirkan ukiran di atasnya, demikianlah firman TUHAN semesta alam, dan Aku
akan menghapuskan kesalahan negeri ini dalam satu hari saja.
Permata
bermata tujuh itu menggambarkan bagaikan tujuh mata Tuhan yang mengawas gereja Tuhan. Dengan menggunakan tujuh
mata, Dia melihat apa yang menjadi kendala bagi kita untuk jumpa dengan Tuhan. Itu sebabnya
kendala-kendala itu Dia bersihkan dalam tempo 1 hari.
Yesaya 11:2-3
11:2 Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan
pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN;
11:3 ya, kesenangannya ialah takut akan TUHAN. Ia
tidak akan menghakimi dengan sekilas pandang saja atau menjatuhkan keputusan
menurut kata orang.
Wahyu 4:5; 5:6
4:5 Dan dari takhta itu keluar kilat dan bunyi guruh
yang menderu, dan tujuh obor menyala-nyala di hadapan takhta itu: itulah
ketujuh Roh Allah.
5:6 Maka aku melihat di tengah-tengah takhta dan
keempat makhluk itu dan di tengah-tengah tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba
seperti telah disembelih, bertanduk tujuh dan bermata tujuh: itulah ketujuh Roh
Allah yang diutus ke seluruh bumi.
Demi
kepentingan kita maka Tuhan Yesus naik ke Sorga. Dia tidak membawa Efod dan
Gamis ke sana, tetapi yang Dia bawa adalah pakaian kenaikan yang bermata-mata.
Untuk kepentingan kita, Dia memberikan kita Roh Kudus itulah tujuh mata.
Untuk
saya dan saudara, sadar atau tidak sadar mata Tuhan memantau kita. Apakah imam
yang melayani ini ada urapan dan tahbisan yang benar atau tidak. Apakah umat
yang sementara mendengar Firman ada perhatian yang serius atau tidak.
Ketujuh
mata itu adalah tujuh roh Allah yang disebutkan dalam Yesaya pasal 11.
Yesaya 11:2-3; 28:6
11:2 Roh TUHAN akan ada padanya, 1roh hikmat dan 2pengertian,
3roh nasihat dan 4keperkasaan, 5roh pengenalan dan 6takut akan TUHAN;
11:3 ya, kesenangannya ialah takut akan TUHAN. Ia
tidak akan menghakimi dengan sekilas pandang saja atau menjatuhkan keputusan
menurut kata orang.
28:6 akan menjadi 7roh
keadilan bagi orang yang duduk mengadili, dan menjadi roh kepahlawanan bagi
orang yang memukul mundur peperangan ke arah pintu gerbang.
1.
Roh
Hikmat
Hikmat itu yang
membukakan rahasia Firman. Pembukaan rahasia Firman itulah yang memantau kita.
Kalau dalam gereja tidak ada pembukaan rahasia Firman berarti mata Tuhan tidak
melihat padanya, artinya dia tidak mendapat perhatian Tuhan. Kalau dari
belakang mimbar kita mendengar pembukaan rahasia Firman berarti mata Tuhan
sedang menyorot kita dan ingin membersihkan kalau
ada yang kotor, bukan untuk menghukum kita.
Seringkali kita salah
kaprah, kita datang beribadah dan melayani tetapi tidak seperti yang
dikehendaki oleh Tuhan. Jangan hanya mengatakan setelah ibadah yang dikomentari “musiknya enak sekali” tetapi mana pembukaan rahasia Firman. Kalau seperti
itu maka itu hanya enak untuk dirinya sendiri namun mata Tuhan tidak memandang
padanya. Berarti tidak akan ada koreksi, tidak ada pembersihan, tidak ada
penyucian sampai penyucian puncak.Itu sebabnya diperlukan roh hikmat. Roh
hikmat ini yang membukakan rahasia Firman.
Kolose 1:28
1:28
Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap orang kami nasihati dan tiap-tiap
orang kami ajari dalam segala hikmat, untuk memimpin tiap-tiap orang kepada
kesempurnaan dalam Kristus.
Dengan adanya mata Tuhan
berarti mata Tuhan sedang menyorot dan saudara ada kesempatan untuk disempurnakan. Ketika ada pelayanan
dari seorang imam yang dipercayai Tuhan dan ada pembukaan rahasia Firman
disampaikan maka tanggapi dengan serius berarti mata Tuhan sedang memandang
saudara.
Efesus 1:8,10
1:8 yang
dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian.
1:10
sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai
Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi.
Jadi untuk menyatukan
kepala dan tubuh yaitu pernikahan Kristus dengan gereja, itu didorong oleh
pembukaan rahasia Firman.
2.
Roh
Pengertian
Roh pengertian ini sangat
penting dalam gereja, karena kalau kita tidak mengerti apa gerangan jadinya
gereja Tuhan.
II Timotius 2:7
2:7
Perhatikanlah apa yang kukatakan; Tuhan akan memberi kepadamu pengertian dalam
segala sesuatu.
Tidak usah “segala
sesuatu”, kita akan melihat tentang satu hal saja. Kalau betul itu ada berarti
roh pengertian sedang menyorot
kita.
Amsal 9:10
9:10
Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang Mahakudus adalah
pengertian.
Berarti pengertian
membawa kita untuk mengenal Yang Mahakudus. Kalau kita sudah mengenal Tuhan
Yesus sebagai Yang Mahakudus berarti kita sudah punya pengertian. Apakah benar
kita mengenal yang kita sembah itu adalah Tuhan yang maha kudus? Berani menghampiri
Dia, berarti kita harus lebih dahulu memiliki roh pengertian.
Perhatikan roh hikmat
itulah pembukaan rahasia Firman sehingga kita mengenal bahwa Tuhan yang kita
sembah itu adalah Allah Yang Mahakudus. Betapa riskannya kita menghadap Tuhan
tetapi tidak kenal diri. Memang Tuhan mengasihi orang yang berdosa, tetapi
tidak ada orang yang tetap berdosa lalu diboyong masuk dalam sorga. Tidak ada
orang berzinah dan terus berzinah lalu masuk Sorga, itu sebabnya harus bertobat. Memang benar Tuhan mencari
orang berdosa tetapi bukan berarti orang itu harus tetap berdosa, maksud Tuhan mencari supaya orang itu bertobat.
3.
Roh
Nasihat
Setelah kita menerima
rahasia Firman, rahasia ibadah, lalu diberikan pengertian mendalam tentang
PribadiNya, kemudian untuk mencegah jangan sampai kita terperosok lagi maka
Tuhan memberikan roh nasihat. Ini mata yang ketiga di dalam gereja Tuhan.
Mengapa di dalam gereja Tuhan sudah jelas salah, lalu ketika diberikan nasihat
malah tidak terima. Padahal nasihat itu dikaitkan dengan hari kedatangan Tuhan
yang sudah dekat.
Ibrani 10:25
10:25
Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti
dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan
semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.
2000 tahun yang lampau
ini sudah ditulis oleh rasul Paulus. Kenapa sekarang sudah dekat pada waktunya lalu kita tidak bisa
menerima nasihat. Kenapa Ester bisa terpilih menjadi ratu dari sekian banyak
gadis-gadis di puri Susan? Karena dia mau dinasihati dan dia menerima nasihat.
Kalau dari pemberitaan
Firman Allah ada bentuk-bentuk nasihat, ada bentuk-bentuk penekanan soal
kekudusan Tuhan, ada pembukaan rahasia Firman Allah, berarti mata Tuhan sedang menyorot kita.
4.
Roh
Keperkasaan
Apakah roh Keperkasaan
ini ada pada kita. Perkasa itu berarti tangkas. Raja Daud memilih imam-imam yang
tangkas dan perkasa. Mata Tuhan mengangkat rohani kita untuk memiliki hidup
yang perkasa, yang tangguh, yang tidak gampang lemas. Jangan hanya karena angin
sepoi-sepoi sudah tumbang di got. Banyak kehidupan Kekristenan yang tidak
perkasa
dalam mengiring Tuhan.
I Tawarikh 9:13
9:13
dengan sanak saudara mereka, kepala-kepala puak, seribu tujuh ratus enam puluh
orang, orang-orang tangkas untuk menyelenggarakan ibadah di rumah Allah.
Saya lebih dahulu
dituntut oleh Tuhan. Apakah saya didorong oleh mata Tuhan supaya tangkas dan
perkasa. Sebagai gembala saya juga rindu didampingi oleh isteri, anak-anak,
pembantu mimbar, paduan suara dan sidang jemaat yang tangkas dalam
menyelenggarakan kebaktian. Jangan menjadi orang Kristen yang cepat lemah, gampang
meraju, salah sedikit sudah mandek. Itu tanda orang itu tidak dilihat oleh Tuhan.
Orang yang ada sorotan
mata Tuhan akan membangkitakan semangat sehingga tampil tangkas dan perkasa.
Itu tujuan Tuhan naik ke Sorga dengan pakaian yang bermata-mata untuk
mengirimkan tujuh mata.
Biarlah kita menjadi
kehidupan yang tangkas dan tanggap serta bisa melihat kondisi apa yang sedang
terjadi dalam sidang jemaat. Jangan gampang meraju, gampang loyo, gampang
mandek. Salah
sedikit saja sudah
meraju dan mogok. Itu berarti orang itu tidak memandang Tuhan Yesus yang naik
ke Sorga dan pasti orang itu akan kehilangan kesempatan untuk memandang Dia
datang kembali di awan-awan yang permai sebab kehidupan itu tidak perkasa.
5.
Roh
Pengenalan
Pengenalan ini wajar dan harus
kita lakoni. Orang yang mengenal Tuhan itu pasti ada tanda atau ada ciri khas.
II Korintus 10:5
10:5
Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun
oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan
segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus,
Jadi dalam kehidupan
seseorang yang ada pengenalan kepada Tuhan adalah pikirannya sebagai manusia
benar-benar ditaklukkan kepada
Tuhan. Ada yang berupaya menghambat saudara. Tetapi apapun upaya manusia untuk
menghambat saudara, saudara tetap akan berhasil karena saudara perkasa dan
saudara buktikan bahwa pikiran dan perasaanmu ditaklukkan kepada Tuhan.
Kalau sekarang ini kita
tidak mau bertekuk lutut kepada Tuhan maka satu saat kita terpaksa akan
bertekuk lutut tetapi bukan kepada Tuhan, namun kepada orang yang siap
membantai saudara.
Yesaya 65:12
65:12
Aku akan menentukan kamu bagi pedang, dan kamu sekalian akan menekuk lutut untuk
dibantai! Oleh karena ketika Aku memanggil, kamu tidak menjawab, ketika Aku
berbicara, kamu tidak mendengar, tetapi kamu melakukan apa yang jahat di
mata-Ku dan lebih menyukai apa yang tidak berkenan kepada-Ku."
Lebih baik kita
menaklukkan pikiran kepada Kristus, berarti kita bertekuk lutut menyerah
sepenuh kepada Tuhan. Itu berarti
mata Tuhan ada aktif
menyorot saudara.
Yesaya 45:23
45:23
Demi Aku sendiri Aku telah bersumpah, dari mulut-Ku telah keluar kebenaran,
suatu firman yang tidak dapat ditarik kembali: dan semua orang akan bertekuk
lutut di hadapan-Ku, dan akan bersumpah setia dalam segala bahasa,
Ini bukti pengenalanmu
dan pengenalanku bertumbuh. Saat Firman datang langsung kita terima.
Tidak ada indikasi dalam diri kita untuk menepis dan menolak apalagi
mengeritik.
Yesaya 45:24
45:24
sambil berkata: Keadilan dan kekuatan hanya ada di dalam TUHAN. Semua orang
yang telah bangkit amarahnya terhadap Dia akan datang kepada-Nya dan mendapat
malu,
Orang yang selama ini suka
melawan Firman akan dipermalukan oleh Tuhan.
Yesaya 45:25
45:25
tetapi seluruh keturunan Israel akan nyata benar dan akan bermegah di dalam
TUHAN."
Kenapa kata “Israel” yang
ditampilkan? Karena itu nama yang disandang oleh Yakub setelah dia menang dalam
pergumulan di tepi sungai Yabok. Itu membuktikan dia perkasa dan tangkas, dia
menang sehingga diberi nama Isra dan El, berarti pahlawan Tuhan. Berarti orang-orang
yang menang inilah yang dinyatakan benar.
Pengenalan sidang jemaat
ditentukan oleh pengenalan gembala. Kalau pengenalan gembala dangkal maka
demikian juga pengenalan sidang jemaat.
Hosea 6:3
6:3
Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti
muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan
pada akhir musim yang mengairi bumi."
Pengenalan kita akan
Tuhan harus bertumbuh.
II Petrus 3:18
3:18
Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan
Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai
selama-lamanya.
6.
Roh
Takut akan Tuhan
Takut akan Tuhan itu adalah harta kesayangan di Sion. Kalau takut akan
Tuhan maka dia akan takut mengambil barangnya orang (mencuri), takut mengganggu
isteri orang, takut mengambil suami orang, dia akan takut melakukan hal-hal
yang tidak berkenan kepada Tuhan, dia akan takut terima berkat Tuhan lalu tidak mengembalikan miliknya Tuhan. Banyak ataupun sedikit, dia takut untuk tidak mengembalikan
miliknya Tuhan. Sebagai bukti bahwa
saudara adalah miliknya Tuhan maka saudara mengembalikan milik Tuhan yaitu perpuluhan.
Kalau tidak takut akan Tuhan maka nanti ketika Tuhan menakut-nakuti dia
baru orang itu akan lari ke gunung-gunung batu dan ke gua-gua. Kenapa dia lari
ke gunung-gunung batu? Karena itu adalah suasana hamba Tuhan dahulu yang tidak dia senangi, dia baru mau mencari hamba
Tuhan tetapi tidak dapat lagi.
7.
Roh
Keadilan
Yesaya 4:4
4:4
apabila TUHAN telah membersihkan kekotoran puteri Sion dan menghapuskan segala
noda darah Yerusalem dari tengah-tengahnya dengan roh yang mengadili dan
yang membakar.
Saya tidak dapat
mengatakan “Roh Tuhan” itu sebagai roh yang pertama.
Yesaya 11:2 (Terjemahan Lama)
11:2 Maka di atasnya akan berhenti Roh Tuhan,
yaitu Roh hikmat dan akal, Roh bicara dan kuat, Roh pengetahuan dan takut akan
Tuhan.
Itu sebabnya pada Yesaya
11:4 berbicara tentang menghakimi dengan keadilan.
Yesaya 11:4
11:4
Tetapi ia akan menghakimi orang-orang lemah dengan keadilan, dan akan
menjatuhkan keputusan terhadap orang-orang yang tertindas di negeri dengan
kejujuran; ia akan menghajar bumi dengan perkataannya seperti dengan tongkat,
dan dengan nafas mulutnya ia akan membunuh orang fasik.
Apakah
tujuh mata Tuhan ini menyorot saudara. Ini bukan tanpa maksud tetapi
supaya kita menikmati pembukaan rahasia Firman Allah yang menggairahkan kita. Iblis
menggunakan media dunia untuk memikat kita, tetapi Tuhan menggunakan pembukaan
rahasia Firman untuk memikat kita. Kalau kehidupan saudara tertancap dan
tertanam dalam
mengasihi Tuhan karena
melihat betapa dalamnya Tuhan mengasihi
saudara dan mengungkapkan isi hatiNya kepada saudara maka saudara tidak akan
macam-macam.
Dalam
beribadah tidak boleh saudara entengkan penampilan hamba
Tuhan. Hamba Tuhan juga harus menjaga penampilannya, jangan sampai tampil
di hadapan Tuhan dengan tahbisan yang asal-asalan.
Di
dunia sekarang ini, pendeta gampang sekali untuk mencari bahan khotbah. Tinggal
melihat televisi saja sudah bisa disadur menjadi bahan khotbah. Bahkan di
toko-toko buku banyak buku yang berisi khotbah-khotbah. Tetapi apakah itu
tahbisan yang benar.
Tuhan
naik ke Sorga dengan pakaian bermata-mata. Kalau sekarang mata Tuhan melihat
kita di manapun dan apapun yang kita perbuat, tujuannya bukan untuk menghukum
kita tetapi untuk membersihkan kita.
Kalau
ada aksi dari pakaian Tuhan yang berjala-jala, berarti aksi dari mata Tuhan,
yang kita dengar dan lihat di dalam pemberitaan Firman, itu berarti Tuhan
sedang beraksi di tengah-tengah saudara dan saya.
Kaitkan
ibadahmu dengan penampilan hamba Tuhan dalam tahbisan yang benar, bila tidak dikaitkan maka engkau akan
lenyap, berarti lepas dari pembangunan Tubuh Kristus. Dengan kata lain Tuhan
mengajarkan umat Tuhan untuk menghargai hamba Tuhan.
Ulangan 17:12
17:12 Orang yang berlaku terlalu berani dengan tidak
mendengarkan perkataan imam yang berdiri di sana sebagai pelayan TUHAN,
Allahmu, ataupun perkataan hakim, maka orang itu harus mati. Demikianlah harus
kauhapuskan yang jahat itu dari antara orang Israel.
Tuhan
sangat menghargai saudara. Kalau kita menahbiskan diri dan belajar tentang
tahbisan maka penghargaan dan pembelaan Tuhan luar biasa kepada saudara. Berani
orang lain mempermainkan saudara maka orang itu akan mengalami bencana. Kalau
hamba Tuhan ada tahbisan yang benar, jangan coba saudara permainkan. Bawalah hidupmu
digembalakan. Kalau gembala yang memimpin ibadah itu diangkat oleh Tuhan maka
ibadahmu pasti berhasil dan engkau tidak akan lenyap, engkau pasti masuk dalam
pembentukan Tubuh Kristus yang sempurna.
Tuhan memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar