Salam
sejahtera di dalam kasih Tuhan
Yesus Kristus.
Keluaran 8:20-24
Tulah keempat: Lalat pikat
8:20 Berfirmanlah TUHAN
kepada Musa: "Bangunlah pagi-pagi dan berdirilah menantikan Firaun, pada
waktu biasanya ia keluar ke sungai, dan katakanlah kepadanya: Beginilah firman
TUHAN: Biarkanlah umat-Ku pergi, supaya mereka beribadah kepada-Ku;
8:21 sebab jika engkau tidak
membiarkan umat-Ku itu pergi, maka Aku akan melepaskan pikat terhadap engkau,
terhadap pegawai-pegawaimu, rakyatmu dan rumah-rumahmu, sehingga rumah-rumah
orang Mesir, bahkan tanah, di mana mereka berdiri akan penuh dengan pikat.
8:22 Tetapi pada hari itu
Aku akan mengecualikan tanah Gosyen, di mana umat-Ku tinggal, sehingga di sana
tidak ada terdapat pikat, supaya engkau mengetahui, bahwa Aku, TUHAN, ada di
negeri ini.
8:23 Sebab Aku akan
mengadakan perbedaan antara umat-Ku dan bangsamu. Besok tanda mujizat ini akan
terjadi."
8:24 TUHAN berbuat demikian;
maka datanglah banyak-banyak pikat ke dalam istana Firaun dan ke dalam rumah
pegawai-pegawainya dan ke seluruh tanah Mesir; negeri itu menderita karena
pikat itu.
Lalat pikat berasal dari udara, ini menunjuk naga/
setan = penguasa angkasa
Wahyu 12:3
12:3 Maka tampaklah suatu
tanda yang lain di langit; dan lihatlah, seekor naga merah padam yang besar,
berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh, dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota.
Ada 3 wujud setan/ penguasa angkasa:
Efesus 2:1-2
2:1 Kamu dahulu sudah mati
karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.
2:2 Kamu hidup di dalamnya,
karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu mentaati penguasa kerajaan
angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka.
1) roh durhaka
2) roh jahat
3) roh najis
Di mana saja kita berada di bumi ini ada udara, berarti
semua dikuasai oleh setan: roh-roh durhaka, roh jahat dan roh najis, kalau kita
tidak waspada itu akan masuk dalam kehidupan kita sehingga nanti akan
dibinasakan.
Arah sasaran dari lalat pikat :
a) Firaun dan rakyatnya, ini menunjuk manusia daging yang
tidak bertobat. Kita ini memang manusia daging, semua dilahirkan lewat rahim
seorang ibu, oleh sebab itu kita harus hidup dalam pertobatan, agar tidak
dikuasai oleh roh durhaka, roh jahat dan roh najis.
b) Rumah, ada 2 pengertiannya:
Ø Rumah tangga/ nikah
Ø Rumah ibadah/ ibadah pelayanan
Di dalam
ibadah pelayanan bisa masuk roh durhaka, roh-roh jahat dan najis, oleh sebab
itu kita harus ekstra hati-hati.
c) Tanah Mesir= seluruh permukaan bumi
Roh durhaka
Matius 24:12
24:12 Dan karena makin
bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin.
Di akhir zaman ini kedurhakaan akan semakin meningkat,
kasih semakin dingin, semakin merosot. Manusia sudah tidak punya kasih, membunuh
sampai memutilasi.
Roh durhaka ini melanda siapa saja terutama melanda 2
tempat:
ð Rumah tangga/
nikah
Matius 10:21
10:21 Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh,
demikian juga seorang ayah akan anaknya. Dan anak-anak akan memberontak
terhadap orang tuanya dan akan membunuh mereka.
Tuhan Yesus
sudah menubuatkan apa yang akan terjadi di akhir zaman. Orang akan menyerahkan
saudaranya untuk dibunuh, kakak beradik saling membenci, berontak terhadap
orang tua sampai dengan membunuh. Status kita sebagai anak jangan menjadi anak
yang durhaka, berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, ini
salah satu dari 18 dosa di akhir zaman→ 2
Timotius 3:1-5. Kita tidak bisa membalas apa yang sudah berikan orang tua, tanpa
mereka kita tidak akan ada di dunia ini. Sejahat-jahatnya orang tua jangan
sampai dilawan/ dibantah. Tanpa kita sadari kita juga sudah durhaka dalam
nikah/ rumah tangga yaitu bila permulaan nikah tidak benar, masa pacaran/ masa
tunangan sudah tidak benar. Memaksa sekalipun tidak direstui oleh orang tua.
Kalau permulaan nikah sudah durhaka pada orang tua maka akan mengarah pada
kenajisan.
ð Penggembalaan
Yeremia 2:8
2:8 Para imam tidak lagi bertanya: Di manakah TUHAN?
Orang-orang yang melaksanakan hukum tidak mengenal Aku lagi, dan para gembala
mendurhaka terhadap Aku. Para nabi bernubuat demi Baal, mereka mengikuti apa
yang tidak berguna.
Mendurhaka
dalam penggembalaan mulai dari gembala, kalau gembalanya sudah durhaka maka
domba-dombanya juga ikut durhaka.
Zakharia 11:4-5
11:4 Beginilah firman TUHAN Allahku kepadaku:
"Gembalakanlah domba-domba sembelihan itu!
11:5 Orang-orang yang membelinya menyembelihnya dengan
tidak merasa bersalah dan orang-orang yang menjualnya berkata: Terpujilah
TUHAN! Aku telah menjadi kaya! Dan orang-orang yang menggembalakannya tidak
mengasihaninya.
Bentuk
durhaka dalam penggembalaan yaitu penggembalaan bersuasana jual beli,
domba-domba diperjual belikan. Ketika Yesus datang pertama kali, Ia dapati
dalam rumah Allah ada jual beli. Di akhir zaman ini menjelang Yesus mau datang kembali
kedua kali, dalam ibadah pelayanan juga marak roh jual beli/ penggembalaan
bersuasana jual beli.
Yohanes 2:14-15
2:14 Dalam Bait Suci didapati-Nya pedagang-pedagang
lembu, kambing domba dan merpati, dan penukar-penukar uang duduk di situ.
2:15 Ia membuat cambuk dari tali lalu mengusir mereka
semua dari Bait Suci dengan semua kambing domba dan lembu mereka; uang
penukar-penukar dihamburkan-Nya ke tanah dan meja-meja mereka dibalikkan-Nya.
Jual beli
di sini bukan hanya sebatas pelelangan barang-barang dalam gereja. Mungkin kita
tidak melelang lagu, lelang kue, dsb, tetapi ternyata seringkali yang kita
lakukan juga sudah merupakan jual beli dalam penggembalaan.
Praktek
penggembalaan bersuasana jual beli=
- Mejanya berisi uang bukan roti artinya dalam ibadah pelayanan tidak ada
pembukaan rahasia Firman yang menyucikan, hanya menekankan soal
berkat-berkat jasmani.
Yohanes 2:14-15
2:14 Dalam Bait Suci didapati-Nya pedagang-pedagang
lembu, kambing domba dan merpati, dan penukar-penukar uang duduk di situ.
2:15 Ia membuat cambuk dari tali lalu mengusir mereka
semua dari Bait Suci dengan semua kambing domba dan lembu mereka; uang penukar-penukar
dihamburkan-Nya ke tanah dan meja-meja mereka dibalikkan-Nya.
Yang
diterangkan dalam gereja hanya soal manajement keuangan, kaum muda supaya
berhasil harus menabung yang banyak. Hal ini tidak perlu dipelajari dalam
gereja karena sudah dipelajari di sekolah. Tidak ada lagi pembukaan Firman. Motivasi
pelayanannya diukur dengan uang. Gembala tidak bergumul untuk menyediakan Firman bagi
domba-domba. Sebaliknya domba-domba juga tidak peduli akan adanya pembukaan
rahasia Firman, yang penting diberkati Tuhan. Ini juga sudah salah, sudah merupakan
praktek roh jual beli dalam gereja.
- Memperjualbelikan lembu, domba dan merpati
3 jenis
binatang ini adalah binatang korban penghapus dosa. Semua itu sudah digenapkan di
dalam korban Kristus.
a) Memperjualbelikan lembu
Lembu
menunjukkan pribadi Yesus yang rela berkorban untuk menanggung beban dosa kita.
Ratapan 1:14
1:14 Segala pelanggaranku adalah kuk yang berat, suatu
jalinan yang dibuat tangan Tuhan, yang ditaruh di atas tengkukku, sehingga
melumpuhkan kekuatanku; Tuhan telah menyerahkan aku ke tangan orang-orang, yang
tidak dapat kutentangi.
Lembu juga
gambaran hamba-hamba Tuhan/ pelayan-pelayan Tuhan.
1 Korintus 9:9-10
9:9 Sebab dalam hukum Musa ada tertulis:
"Janganlah engkau memberangus mulut lembu yang sedang mengirik!"
Lembukah yang Allah perhatikan?
9:10 Atau kitakah yang Ia maksudkan? Ya, untuk kitalah
hal ini ditulis, yaitu pembajak harus membajak dalam pengharapan dan pengirik
harus mengirik dalam pengharapan untuk memperoleh bagiannya.
Yesus rela
berkorban untuk membuka kesempatan bagi kita supaya bisa beribadah melayani
Tuhan, menghamba kepada Tuhan.
Ibrani 9:14
9:14 betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang
kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang
tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang
sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.
Arti
memperjualbelikan lembu adalah
o
Beribadah
melayani Tuhan tetapi tetap mempertahankan dosa.
Jangan
sampai kita pelayan-pelayan Tuhan menjual korban Kristus. Semua harus diperdamaikan,
diselesaikan dengan Tuhan. Dosa itu beban terberat karena akan dibawa sampai di
neraka, jadi semua harus ditanggalkan. Tuhan sudah pikul semua di kayu salib,
kenapa kita lagi mau pikul-pikul beban dosa? selesaikan semua supaya ibadah
pelayanan menjadi enak dan ringan.
o
Tidak tanggung
jawab di dalam ibadah pelayanan= tidak ada rasa beban untuk melayani Tuhan, jadi
pelayanan itu hanya asal saja dikerjakan. Kalau kita ada tanggung jawab/ rasa
terbeban untuk melayani Tuhan maka kita akan memberikan yang terbaik untuk
Tuhan.
1 Korintus 9:9-10
9:9 Sebab dalam hukum Musa ada tertulis:
"Janganlah engkau memberangus mulut lembu yang sedang mengirik!"
Lembukah yang Allah perhatikan?
9:10 Atau kitakah yang Ia maksudkan? Ya, untuk kitalah
hal ini ditulis, yaitu pembajak harus membajak dalam pengharapan dan pengirik
harus mengirik dalam pengharapan untuk memperoleh bagiannya.
Semua
pelayanan harus kita kerjakan dengan tanggung jawab, dengan sungguh-sungguh.
b) Memperjualbelikan domba
Yesaya 53:7
53:7 Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas
dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian;
seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia
tidak membuka mulutnya.
Dalam
penderitaanNya Yesus diam, Yesus taat dengar-dengaran kepada Bapa, sampai mati
di kayu salib.
Filipi 2:8
2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah
merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
Memperjualbelikan
domba artinya tidak mau merobek daging untuk taat dengar-dengaran pada Firman. Taat
dengar-dengaran pada Firman itu merupakan permulaan keberhasilan, tidak taat
pada Firman merupakan permulaan kegagalan. Untuk taat pada Firman memang sakit bagi
daging tetapi kita harus taat dengar-dengaran pada Firman Pengajaran yang benar
apapun resikonya.
Dunia
banyak menawarkan kesenangan daging kepada kita. Main game/ COC sampai habis
waktu sudah tidak pernah menyembah Tuhan dan baca alkitab. Jangan cuma war di
internet, lebih baik war/ perang melawan setan di udara. Jago main COC tapi KO
lawan setan. Tuhan datang yang dicari iman, bukan mencari berapa yang sudah
dikalahkan di game. Jangan ikut-ikut orang dunia, yang kita ikuti Tuhan Yesus. Biarlah
kita banyak membaca Firman dan menyembah Tuhan. Kalahkan daging, jangan
membiarkan daging membengkak. Hati-hati jangan sampai nanti diusir dari tubuh
Kristus/ bait Allah.
c) Memperjualbelikan merpati
Yohanes 16:7
16:7 Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu: Adalah
lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi,
Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan
mengutus Dia kepadamu.
Merpati
gambaran Roh Kudus. Yesus mati, bangkit dan naik ke surga untuk mencurahkan Roh
kudus kepada kita. Kita bisa menikmati urapan/ kepenuhan Roh Kudus karena
korban Kristus.
Roh Kudus
membuat kita bisa memiliki hati yang tulus.
Matius 10:16
10:16 "Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke
tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus
seperti merpati.
Arti
memperjualbelikan merpati=
o
Tidak tulus
dalam ibadah pelayanan
Tulus
pasangannya jujur. Kita harus melayani dengan tulus hati, mengaku dosa dengan
tulus.
Kalau
tidak tulus nanti akan seperti ular. Jangan menjadi ular yang berbelat belit, terlalu
banyak alasan ini itu, jadilah seperti merpati yang tulus.
Mazmur 18:27
18:27 terhadap orang yang suci Engkau berlaku suci,
tetapi terhadap orang yang bengkok Engkau berlaku belat-belit.
o
Melayani tanpa
Roh kudus
Melayani
hanya mengandalkan kekuatan daging. Dalam melayani Tuhan harus dengan urapan
Roh Kudus. Menyanyi, main musik harus berdoa, latihan sungguh-sungguh dan mohon
kekuatan dari Tuhan supaya diurapi oleh Roh Kudus.
Cara
menghadapi roh durhaka dalam penggembalaan:
Yohanes 2:15
2:15 Ia membuat cambuk dari tali lalu mengusir mereka semua dari Bait Suci
dengan semua kambing domba dan lembu mereka; uang penukar-penukar
dihamburkan-Nya ke tanah dan meja-meja mereka dibalikkan-Nya.
Lewat Yesus
mengusir artinya penyucian dan pembaharuan yang tegas dan keras oleh Firman
Pengajaran yang benar.
Yohanes 2:19-21
2:19 Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait
Allah ini, dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali."
2:20 Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat
puluh enam tahun orang mendirikan Bait Allah ini dan Engkau dapat membangunnya
dalam tiga hari?"
2:21 Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan Bait Allah
ialah tubuh-Nya sendiri.
Dalam
penggembalaan kita minta kepada Tuhan supaya diberikan Firman yang tegas dan keras
untuk menyucikan dan mengubahkan kehidupan kita.
Pembaharuan
diistilahkan dengan perombakan. Proses Firman bekerja, menyucikan terlebih
dahulu kemudian pasti akan mengalami pembaharuan dari manusia daging menjadi
manusia rohani yang sama seperti Yesus.
Tuhan
menggunakan satu cara untuk mempercepat pembaharuan/ perombakan. Tuhan sudah
memberi teladan, Dia rela sengsara sampai mati di kayu salib untuk merombak
bait Allah jasmani. Bagi kita sekarang kita harus menghadapi sengsara daging
tanpa dosa bersama Yesus.
Mungkin
di sekolah diizinkan tidak ada biaya untuk lanjut sekolah, tetapi kita diam, kita
berserah kepada Tuhan, tidak bersungut, tidak marah, maka proses pembaharuan semakin
dipercepat. Saat ujian di sekolah, yang lain nyontek dapat nilai bagus, kita
dapat nilai jelek tapi tidak menyontek atau mungkin diizinkan tidak lulus tapi
tidak menyontek, itu sengsara daging bersama Yesus. Dalam pekerjaan kita
dituduh korupsi, dipecat sampai dipenjarakan, itu merupakan sengsara daging bersama
dengan Yesus, proses mempercepat perombakan/ pembaharuan.
Kalau
sudah disucikan, sudah dibaharui, maka roh durhaka disingkirkan, kita menjadi
bait Roh Kudus. Roh Kudus membantu kita dalam segala kelemahan, terutama
kelemahan daging tidak bisa menyembah.
Roma 8:26
8:26 Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan
kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh
sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak
terucapkan.
Kalau ada
roh durhaka kita menjadi sarang penyamun. Kalau ada Roh Kudus, kita menjadi
rumah doa, bisa berdoa menyembah Tuhan dengan sungguh-sungguh berkenan kepada
Tuhan.
Hasilnya
kalau kita menjadi rumah doa:
Roma 8:28
8:28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja
dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi
Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
Allah
turut bekerja mendatangkan kebaikan dalam kehidupan kita, Allah menjadikan
semua baik pada waktunya. Sampai nanti dijadikan semua sungguh amat baik, kita
diciptakan kembali segambar dengan Allah Tritunggal untuk menjadi mempelai
wanita Tuhan bertemu Yesus Mempelai Pria Sorga, masuk kerajaan 1000 tahun
damai, kerajaan sorga yang kekal, Yerusalem baru.
Kejadian 1:31,26-27
1:31 Maka Allah melihat segala yang dijadikan-Nya itu,
sungguh amat baik. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari keenam.
1:26 Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan
manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di
laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas
segala binatang melata yang merayap di bumi."
1:27 Maka Allah menciptakan manusia itu menurut
gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan
diciptakan-Nya mereka.
Wahyu 19:9
19:9 Lalu ia berkata kepadaku: "Tuliskanlah:
Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba." Katanya
lagi kepadaku: "Perkataan ini adalah benar, perkataan-perkataan dari
Allah."
Tuhan memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar