Salam sejahtera
di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
Wahyu 4:1-4
4:1 Kemudian dari pada itu aku melihat: Sesungguhnya,
sebuah pintu terbuka di sorga dan suara yang dahulu yang telah kudengar,
berkata kepadaku seperti bunyi sangkakala, katanya: Naiklah ke mari dan Aku
akan menunjukkan kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini.
4:2 Segera aku dikuasai oleh Roh dan lihatlah, sebuah
takhta terdiri di sorga, dan di takhta itu duduk Seorang.
4:3 Dan Dia yang duduk di takhta itu nampaknya
bagaikan permata yaspis dan permata sardis; dan suatu pelangi melingkungi
takhta itu gilang-gemilang bagaikan zamrud rupanya.
4:4 Dan sekeliling takhta itu ada dua puluh empat
takhta, dan di takhta-takhta itu duduk dua puluh empat tua-tua, yang memakai
pakaian putih dan mahkota emas di kepala mereka.
Rasul
Yohanes melihat pintu sorga terbuka. Apa makna untuk kita? Tentu apa yang
dilihat oleh Yohanes, punya nilai bagi saya dan bagi saudara. Kalau Yohanes
melihat pintu sorga terbuka, sesungguhnya tidak berlebih-lebihan saudarapun dan
saya sedang menyaksikan pintu sorga terbuka. Sudah, sedang dan akan tetap
melihat pintu sorga terbuka.
Pasal
4 ini dalam terang Tabernakel kena mengena dengan Peti Perjanjian. Di dalam
Peti Perjanjian ada isinya, tidak mungkin Peti Perjanjian kosong. Kitab Wahyu
ini disebut apokalupsi artinya
mengangkat, membuka tutupnya agar dapat melihat apa yang menjadi isi di
dalamnya. Itulah kitab Wahyu, apalagi pada pasal 4 ini pintu sorga terbuka.
Jadi rahasia sorga tidak disembunyikan Tuhan kepada Yohanes.
Lukas 8:9-10
8:9 Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya, apa maksud
perumpamaan itu.
8:10 Lalu Ia menjawab: "Kepadamu diberi karunia
untuk mengetahui rahasia Kerajaan Allah, tetapi kepada orang-orang lain hal itu
diberitakan dalam perumpamaan, supaya sekalipun memandang, mereka tidak melihat
dan sekalipun mendengar, mereka tidak mengerti.
Kalau
hanya perumpamaan maka dia memandang tetapi tidak melihat, mendengar tetapi
tidak menanggap. Tidak berlebih-lebihan, kepadamu dan kepada saya dibukakan
pintu sorga. Berarti rahasia itu dinyatakan kepada kita. Ini identik atau sama
dengan pembukaan rahasia Firman Tuhan. Dengan terbukanya rahasia Firman Tuhan,
terbukanya rahasia yang ada di balik pintu sana, sama dengan kita menerima
pembukaan rahasia Firman. Dengan dibukakan rahasia Firman maka kita diberikan
pengertian apa yang ada di balik pintu tirai.
Bukan
perumpamaan, mendengar tetapi tidak menanggap, melihat tetapi tidak memandang. Bila
rahasia Firman dibukakan kepada kita, alangkah ironisnya kalau saudara mendengar
tetapi tidak menanggapi, saudara melihat tetapi tidak memandang. Berarti orang
seperti itu diposisikan Tuhan bukan status murid. Sebab kalau murid dia mendengar dan mengerti serta memandang/ melihat.
Lukas 8:9-10
8:9 Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya, apa maksud
perumpamaan itu.
8:10 Lalu Ia menjawab: "Kepadamu diberi karunia
untuk mengetahui rahasia Kerajaan Allah, tetapi kepada orang-orang lain hal itu
diberitakan dalam perumpamaan, supaya sekalipun memandang, mereka tidak melihat
dan sekalipun mendengar, mereka tidak mengerti.
Kalimat
terakhir ini bukan status murid. Kalau status murid dia dibukakan pintu,
dibukakan tutup untuk melihat apa yang ada di dalamnya.
Kalau
kita hadir di sini kemudian sampai detik ini kita belum-belum juga mengerti dan
belum melihat uniknya rahasia Tuhan sehingga memikat hati saudara, berarti
status orang itu bukan status murid. Dia hanya Kristen umum. Sebab kalau murid
berbeda dengan Kristen umum. Murid itu adalah kehidupan yang berani memikul salibnya sendiri. Murid itu rela
kehilangan nyawa.
Matius 16:24-26
16:24 Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya:
"Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul
salibnya dan mengikut Aku.
16:25 Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya,
ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku,
ia akan memperolehnya.
16:26 Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia
tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti
nyawanya?
Olehnya
perhatikan status apa yang saudara miliki. Apakah saudara mengerti statusmu
murid atau bukan. Kalau murid pasti ada kesaksian.
Yesaya 8:16
8:16 Aku harus menyimpan kesaksian ini dan
memeteraikan pengajaran ini di antara murid-muridku.
Dalam
posisi sebagai murid, Tuhan simpan kesaksian. Kesaksian apa yang dilihat jika tutup itu diangkat? Ada dua loh
batu, ada tongkat Harun yang bertunas, berbunga dan berbuah badam serta ada
buli-buli emas yang berisi roti manna. Tiga hal ini adalah peningkatan dari
tiga alat yang ada di ruangan suci.
Ø Meja roti sajian berkembang dalam
ruangan maha suci, berada dalam peti perjanjian dalam bentuk buli-buli emas
berisi manna.
Ø Pelita emas berkembang dalam ruangan
maha suci, berada dalam peti perjanjian dalam bentuk tongkat Harun yang bertunas,
berbunga dan berbuah badam.
Ø Mezbah dupa emas berkembang dalam
raungan maha suci, berada dalam peti perjanjian dalam bentuk dua loh batu yang
berbicara kasih.
Bagaimana
kita mau sampai di ruangan maha suci dalam bentuk dua loh batu yang menunjuk
kasih kepada Tuhan dan kasih kepada manusia kalau saudara tidak menggalakkan
doa penyembahan. Mezbah dupa emas tingginya dua hasta. Itu adalah ringkasan
dari 10 hukum yang dijadikan dua oleh Yesus yaitu kasih kepada Allah dan kasih
kepada sesama. Kalau tidak ada doa penyembahan
jangan heran kalau saudara muring-muring dan banyak kemelut saudara hadapi
sebab tidak ada pernyataan kasihmu kepada Tuhan.
Permukaan
mezbah itu adalah 1 hasta x 1 hasta, karena kita menyembah satu Tuhan yaitu
Bapa, Anak dan Roh Kudus yaitu Tuhan Yesus Kristus.
Sekarang
kita dibukakan pintu sorga, pembukaan rahasia Firman Tuhan. Jangan sampai kita
hadir mendengarkan Firman Tuhan, baik dia anak muda remaja, apalagi suami
isteri, memandang tetapi tidak melihat dan mendengar tetapi tidak mengerti. Itu bukan status murid.
Yesaya 8:16
8:16 Aku harus menyimpan kesaksian ini dan
memeteraikan pengajaran ini di antara murid-muridku.
Harus
ada kesaksian.
Ø Kesaksian mulai dari tongkat Harun.
Tongkat Harun yang bertunas, berbunga dan berbuah badam ini dari mana asalnya?
Bisa kita baca dalam Bilangan pasal 17. Tuhan minta tiap suku menyerahkan satu
tongkat dan disimpan semalam-malaman di hadapan Tuhan di samping peti
perjanjian. Dan Tuhan katakan mana yang Tuhan pilih akan nyata keajaibannya. Keesokan
harinya Musa masuk dan melihat tongkat Harun sudah bertunas.
Bilangan 17:8
17:8
Ketika Musa keesokan harinya masuk ke dalam kemah hukum itu, maka tampaklah
tongkat Harun dari keturunan Lewi telah bertunas, mengeluarkan kuntum,
mengembangkan bunga dan berbuahkan buah badam.
Sebenarnya mustahil
tongkat yang sudah kering itu bisa bertunas. Ini berarti kesaksian hidup ada
dalam dirinya. Sebagai murid harus ada kesaksian. Bertunas berarti ada kehidupan,
berdaun berarti ada aktivitas
(kegiatan) di dalam ibadah pelayan, ada kuntum
yang adalah bakal buah, kemudian
ada bunga berarti ada keindahan. Lalu ada buah badam. Badam ini menunjukkan
kehidupan yang selalu siuman, selalu memiliki alam kesadaran yang tinggi.
Sekalipun pohon Badam bersama pohon-pohon yang lain gugur daunnya pada musim
gugur, tetapi pada musim semi saat pohon-pohon lain berlum bertunas, pohon
Badam ini cepat sekali muncul daunnya. Ini menunjukkan kehidupan yang selalu
siuman.
Ø Meja roti sajian berkembang di ruangan maha suci
pada peti perjanjian dalam
bentuk buli-buli emas berisi manna. Berarti Firman pengajaran yang dia terima
benar-benar dia nikmati, dia hayati dan benar-benar memuaskan dia sehingga Firman
Allah permanent di dalamnya. Bagaimana kita
mau permanent kalau maju 10 langkah, undur 20 langkah. Maju 100 langkah undur
1000 langkah, kapan bisa Firman Allah
permanent! Kita bisa jadi
Mempelai Wanita Tuhan dengan model seperti ini? Tentu mustahil.
Kalau selalu begitu,
ujung-ujungnya orang seperti itu akan menjadi pengkhianat. Sebab orang yang
maju 100 langkah dan undur 1000 langkah adalah ciri Yudas Iskariot yang
akhirnya menjadi pengkhianat.
Mari kita baca ayat Firman
Tuhan ini supaya kita memacu rohani kita dan jangan kalah.
Yeremia 31:22
31:22
Berapa lama lagi engkau mundur maju, hai anak perempuan yang tidak taat? Sebab
TUHAN menciptakan sesuatu yang baru di negeri: perempuan merangkul
laki-laki."
Bukankah Yesus mau
menikah dengan perawan suci yang punya kesaksian tongkat Harun, buli-buli emas
dan dua loh batu.
Ditampilkan perempuan merangkul
laki-laki untuk membuat kita mendambakan seperti itu. Siapa laki-laki ini? Itulah Tuhan Yesus.
Siapa perempuan ini? Itulah gereja yang punya roh Mempelai yang tidak mau lepas dengan
Yesus
Mempelai Pria Sorga.
Yudas bukan mengasihi
Yesus, dia tidak merangkul Yesus, dia hanya merangkul pundi-pundi. Dia tidak
mencintai Yesus, akhirnya dia menjual dan mengkhianati Yesus.
Jangan saudara berpikir
tidak apa-apa kalau rohanimu maju mundur. Kalau ada celah sedikit antara kita
dengan Yesus maka iblis akan masukan jarinya di situ. Kalau celah itu semakin
besar maka dia akan memasukan dirinya di situ dan menghalangi kita kembali
kepada Yesus.
Pembukaan
rahasia Firman sudah semakin nyata diperdengarkan. Suara rahasia Firman semakin
nyaring, Tuhan tidak tanggung-tanggung membukakan kepada kita. Apalagi yang
kita ragukan, pintu sorga dibukakan, rahasia Firman dibukakan kepada kita.
Kolose 1:25
1:25 Aku telah menjadi pelayan jemaat itu sesuai
dengan tugas yang dipercayakan Allah kepadaku untuk meneruskan firman-Nya
dengan sepenuhnya kepada kamu,
Ini
rasul Paulus yang melayani sesuai dengan apa yang Tuhan percayakan kepadanya.
Kepercayaan Tuhan kepada rasul Paulus adalah untuk melayani bangsa kafir.
Firman Tuhan yang diteruskan itu bukan sepenggal tetapi utuh. Berita dari pintu
gerbang sampai ke ruangan maha suci itu adalah berita yang utuh = berita kepala dan
tubuh.
Makanya
mengerti dulu tentang kerajaan sorga. Ini yang dimaksudkan oleh Tuhan dalam Matius 13:52
13:52 Maka berkatalah Yesus kepada mereka: "Karena
itu setiap ahli Taurat yang menerima pelajaran dari hal Kerajaan Sorga itu
seumpama tuan rumah yang mengeluarkan harta yang baru dan yang lama dari
perbendaharaannya."
Kalau kita menerima pelajaran kerajaan sorga,
pelajaran zaman
Musa dalam bentuk Tabernakel mini mulai dari pintu gerbang sampai
ruangan maha suci, maka saya bagaikan bendaharanya Tuhan untuk membagi-bagikan
perkara rohani kepada saudara yaitu rahasia Firman Tuhan. Bapak ibu juga adalah
bendaharanya Tuhan untuk membagi-bagi perkara jasmani kepada orang yang
memberitakan rahasia Firman Tuhan kepada saudara.
Galatia 6:6
6:6 Dan baiklah dia, yang menerima pengajaran dalam
Firman, membagi segala sesuatu yang ada padanya dengan orang yang memberikan
pengajaran itu.
Menyampaikan
Firman Tuhan ini jangan sampai saudara mempunyai penilaian salah. Jadi ada
timbal balik, hamba Tuhan membagi harta rohani kepada jemaat dan jemaat membagi harta jasmani kepada yang mengajar. Itu sistem sorga.
Kolose 1:25
1:25 Aku telah menjadi pelayan jemaat itu sesuai dengan
tugas yang dipercayakan Allah kepadaku untuk meneruskan firman-Nya dengan
sepenuhnya kepada kamu,
Firman
sepenuhnya berarti utuh. Kalau dalam terang tabernakel adalah dari pintu
gerbang sampai ruangan maha suci. Berarti berita Kepala dan Tubuh. Bukan hanya
berita tentang Kepala tetapi mana tubuhnya, mana mempelai wanitaNya. Mendengar
saja Yesus adalah Mempelai Laki-laki dan gereja disebut bagaikan isterinya Tuhan Yesus saja banyak yang tidak
mengerti. Bukan karena pendidikannya tinggi maka orang bisa mengerti Firman. Belum tentu
orang yang punya gelar itu adalah murid sehingga dia bisa mengerti. Berita yang
utuh yaitu sampai membawa kita menjadi Mempelai Wanita Tuhan.
Ini
pembukaan sorga yang harusnya kita apresiasi, kita mohon kepada Tuhan supaya kita
mendengar dan kita mengerti. Suaranya tidak tanggung-tanggung, suaranya
menggelagar.
Kolose 1:26
1:26 yaitu rahasia yang tersembunyi dari abad ke abad
dan dari turunan ke turunan, tetapi yang sekarang dinyatakan kepada orang-orang
kudus-Nya.
Sudah
waktunya sekarang jangan lewatkan
kita menikmati rahasia yang tersimpan berabad-abad dahulu. Kalau saudara abaikan,
kemudian tenggelam dan hidup di
dalamnya apalagi tetap
mempertahankan sifat tabiat daging, hidup
itu akan binasa nanti.
Kolose 1:27
1:27 Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa
kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada
di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan!
Kekayaan rahasia
itu justru diberikan kepada kita bangsa kafir (non Yahudi).
Firman
Tuhan percayakan kepada bangsa Yahudi.
Mazmur 147:19-20
147:19 Ia memberitakan firman-Nya kepada Yakub,
ketetapan-ketetapan-Nya dan hukum-hukum-Nya kepada Israel.
147:20 Ia tidak berbuat demikian kepada segala bangsa,
dan hukum-hukum-Nya tidak mereka kenal. Haleluya!
Itu
diangkat oleh rasul Paulus.
Roma 3:1-3
3:1 Jika demikian, apakah kelebihan orang Yahudi dan
apakah gunanya sunat?
3:2 Banyak sekali, dan di dalam segala hal.
Pertama-tama: sebab kepada merekalah dipercayakan firman Allah.
3:3 Jadi bagaimana, jika di antara mereka ada yang
tidak setia, dapatkah ketidaksetiaan itu membatalkan kesetiaan Allah?
Tetapi
rahasia Firman tidak dibukakan kepada
mereka, tetapi kepada kita bangsa kafir. Hati-hati kita, sementara Tuhan bukakan
rahasia FirmanNya kepada bangsa kafir, kenapa kita rasa biasa saja dan tidak
bergeming. Nanti orang seperti itu akan menyesal! Jangan saudara seperti itu, hargai sekarang. Tidak
lama kesempatan bagi bangsa kafir
akan segera ditutup dan Tuhan akan kembali kepada bangsa Israel dan mereka akan
mendapatkan pembukaan rahasia Firman.
Kolose 1:28
1:28 Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap
orang kami nasihati dan tiap-tiap orang kami ajari dalam segala hikmat, untuk
memimpin tiap-tiap orang kepada kesempurnaan dalam Kristus.
Saya
memuji Tuhan kalau Tuhan mempercayakan rahasia Firman kepada saya walaupun
orang lain menanggapi salah.
Kita diberikan Firman untuk membangkitkan semangat agar jangan kita melupakan
Tuhan, jangan lupakan Firman. Jangan lupakan isterimu atau suamimu di sampingmu, jangan lupakan keluargamu.
Apa
tujuan suara yang keras bagaikan bunyi sangkakala itu?
1.
Keluaran 19:16; 20:18,20
19:16
Dan terjadilah pada hari ketiga, pada waktu terbit fajar, ada guruh dan kilat
dan awan padat di atas gunung dan bunyi sangkakala yang sangat keras, sehingga
gemetarlah seluruh bangsa yang ada di perkemahan.
20:18
Seluruh bangsa itu menyaksikan guruh mengguntur, kilat sabung-menyabung,
sangkakala berbunyi dan gunung berasap. Maka bangsa itu takut dan gemetar dan
mereka berdiri jauh-jauh.
20:20
Tetapi Musa berkata kepada bangsa itu: "Janganlah takut, sebab Allah telah
datang dengan maksud untuk mencoba kamu dan dengan maksud supaya takut akan Dia
ada padamu, agar kamu jangan berbuat dosa."
Jadi suara yang bagaikan
bunyi sangkakala ini tujuannya supaya ada kegentaran dalam diri kita. Pembukaan
rahasia Firman Tuhan yang begitu transparan ini supaya ada rasa gentar dalam
diri kita. Jangan sampai kita mendengarkan pembukaan rahasia Firman Tuhan
kemudian tidak ada rasa gentar dan terlalu berani berbuat kesalahan/dosa,
sementara diperlihatkan pintu terbuka. Jangan-jangan kehidupan itu bukan bagian
dari murid.
2.
Yesaya 58:1
58:1
Serukanlah kuat-kuat, janganlah tahan-tahan! Nyaringkanlah suaramu bagaikan
sangkakala, beritahukanlah kepada umat-Ku pelanggaran mereka dan kepada kaum
keturunan Yakub dosa mereka!
Jadi suara sangkakala itu
yang menunjuk pembukaan rahasia Firman Tuhan, punya tujuan menyatakan yang
salah. Untuk apa? Untuk terbenahi kehidupan itu, bukan karena dibenci oleh Tuhan, namun supaya
terjadi pemulihan.
3.
Hakim-hakim 7:16,20
7:16
Sesudah itu dibaginyalah ketiga ratus orang itu dalam tiga pasukan dan ke
tangan mereka semuanya diberikannya sangkakala dan buyung kosong dengan suluh
di dalam buyung itu.
7:20
Demikianlah ketiga pasukan itu bersama-sama meniup sangkakala, dan memecahkan
buyung dengan memegang obor di tangan kirinya dan sangkakala di tangan kanannya
untuk ditiup, serta berseru: "Pedang demi TUHAN dan demi Gideon!"
Hakim-hakim 7:20 (Terjemahan Lama)
7:20
Demikianpun ketiga pasukan itulah meniupkan nafirinya dan memecahkan buyungnya,
maka dengan tangannya kiri dipegangnya damar dan dengan tangannya kanan
dipegangnya nafiri hendak meniup, lalu berseru-serulah mereka itu sekalian:
Pedang Tuhan dan Gideon!
Apa tujuannya ini? Untuk
menghadapi bangsa Midian yang didukung oleh Amalekh dan orang dari sebelah
timur.
Makanya kita harus mendengarkan bunyi
sangkakala lalu buyung dipecahkan dan suluh menyala. Kalau suara sangkakala
kita dengar, harus dibarengi dengan pecah hati (hancur hati). Dan kalau
hancur hati maka suluh akan menyala, terang benderang hidup itu. Sehingga kita bisa
melihat ke mana musuh lari,
di mana dosa berada. Itu sebabnya penting suara seperti ini diperdengarkan kepada kita seiring pembukaan rahasia
Firman Tuhan. Mereka bisa melihat musuh lari dan sekaligus bisa melihat jalan.
Akhirnya Gideon bersama 300 tentara meraih kemenangan.
Midian artinya
perbantahan. Sebabnya jangan kita galakkan atau pelihara, atau malah kita semai
perbantahan. Itu roh Midian hadir dalam kehidupan saudara. Kalau dalam nikah
roh berbantah-bantah, berarti ada roh Midian. Segera atasi, dengar suara sangkakala, remukkan hatimu di
hadapan Tuhan dan biarlah suluh Firman pengajaran itu menyala maka roh Midian, Amalekh
dan orang dari sebelah timur dikalahkan.
4.
Kenapa
suara sangkakala ini diperdengarkan? Karena kita sudah dekat garis finish,
Yesus sudah dekat mau datang.
Yoel 2:1
2:1
Tiuplah sangkakala di Sion dan berteriaklah di gunung-Ku yang kudus! Biarlah
gemetar seluruh penduduk negeri, sebab hari TUHAN datang, sebab hari itu sudah
dekat;
Kalau sekarang ini
pembukaan rahasia Firman makin nyata, makin transparan dan diperdengarkan seperti
bunyi sangkakala, ingat hari Tuhan sudah dekat. Siapkan dirimu bertemu dengan
kekasihmu yang kita idam-idamkan kapan harinya kita bisa melihat wajahnya
Yesus. Sebab sekarang ini kita baru melihat bayangannya. Jangan hanya sekedar
kita menyanyi rindu bertemu dengan Yesus tetapi tidak menjadi kenyataan kelak.
Hari Tuhan sudah dekat,
jangan kita santai-santai saja sehingga menjadi seperti ini:
Pengkhotbah 9:12
9:12
Karena manusia tidak mengetahui waktunya. Seperti ikan yang tertangkap dalam
jala yang mencelakakan, dan seperti burung yang tertangkap dalam jerat,
begitulah anak-anak manusia terjerat pada waktu yang malang, kalau hal itu
menimpa mereka secara tiba-tiba.
Tuhan
punya jala yaitu injil dan itu bukan mencelakakan
sebab yang kena jala justru dibawa kepada Yesus. Tetapi kalau seperti ikan kena
jala yang mencelakakan berarti jatuh di tangan iblis dan tinggal iblis
balik-balik di atas api lalu akhirnya dimakan oleh iblis.
Semua itu menimpa secara
tiba-tiba. Makanya kita harus jaga diri, harus siuman, harus waspada sebab
kejadiannya tiba-tiba.
5.
Hosea 8:1
8:1
Tiuplah sangkakala! Serangan laksana rajawali atas rumah TUHAN! Oleh karena
mereka telah melangkahi perjanjian-Ku dan telah mendurhaka terhadap
pengajaran-Ku.
Tuhan angkat perang
terhadap pelayan-pelayan yang salah. Ada dua kemungkinan, Tuhan angkat perang
terhadap hamba
Tuhan atau Tuhan
mengangkat suara untuk merangkul hamba Tuhan.
Jadilah murid jangan
mengkhianati ajaran Tuhan. Jangan mendurhaka terhadap pengajaran Tuhan. Kalau
pengajaran sudah salah kemudian hamba Tuhan salah, siapa yang bisa membenahi hamba Tuhan. Sekalipun hamba Tuhan punya banyak kekurangan tetapi
kalau hamba Tuhan tinggal dalam pengajaran yang sehat maka pengajaran itu akan membenahi kehidupan
hamba
Tuhan.
6.
Matius 24:31
24:31
Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang
dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari
keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain.
Bunyi suara sangkakala
ini maknanya untuk menghimpun orang pilihanNya. Jadi biasakanlah mendengar
suara ini yang ada hubungannya dengan pembukaan rahasia Firman. Maka saudara
dikondisikan oleh Tuhan sebagai orang pilihan dan saudara akan dihimpun di satu
tempat.
Kemudian murid-murid
bertanya di mana tempatnya. Tuhan menjawab di mana ada bangkai di situ burung
nazar berkumpul. Artinya di mana ada korban Kristus di situ anak Tuhan
berhimpun.
7.
I Korintus 15:51-52
15:51
Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia: kita tidak akan mati
semuanya, tetapi kita semuanya akan diubah,
15:52
dalam sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan
berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat
binasa dan kita semua akan diubah.
Siapa yang disebut tidak
mati yaitu Mempelai Wanita Tuhan.
I Korintus 15:51-52 (Terjemahan Lama)
15:51
Ingatlah, aku menyatakan kepadamu suatu rahasia: Bahwa bukan sekalian kita ini
akan mati, tetapi kita sekalian akan diubahkan,
15:52 di
dalam sesaat, di dalam sekejap mata pada bunyi sangkakala yang akhir; karena
sangkakala akan berbunyi, dan segala orang mati akan dibangkitkan dengan
keadaan yang tiada akan binasa, dan kita ini akan diubahkan.
Yang akan diubahkan itu
hakekat kita, sifat tabiat kita diubahkan. Walaupun hakekatnya sudah diubahkan,
tetapi tetap kita bisa mengenal satu dengan yang lain. Ini adalah mujizat Tuhan
dan itu terjadi sekejab mata. Itu berarti waktu ini tidak bisa dibagi lagi,
itulah yang disebut atomos. Benar-benar cepat terjadi keubahan bagi mempelai
wanita yang disingkirkan ke padang belantara itu. Orang yang mati dalam Tuhan
juga dibangkitkan dan diubahkan untuk bertemu dengan Tuhan Yesus di awan-awan
yang permai.
Kalau sekarang kita tidak
membiasakan mendengar suara sangkakala atau Firman pengajaran di dalam pembukaan rahasia Firman Tuhan,
diragukan saudara bukan pilihan Tuhan. Kita harus membawa diri kita menjadi
pilihan Tuhan. Sebab Tuhan
begitu serius dengan orang pilihanNya. Sampai dikatakan Tuhan mempersingkat
waktu karena orang pilihanNya. Berarti orang pilihan itu adalah penentu waktu
sorga.
Matius 24:22
24:22
Dan sekiranya waktunya tidak dipersingkat, maka dari segala yang hidup tidak
akan ada yang selamat; akan tetapi oleh karena orang-orang pilihan waktu itu
akan dipersingkat.
Orang pilihan Tuhan
menentukan waktu di sorga. Tuhan tidak mau orang pilihannya diganggu oleh
laki-laki lain, yaitu
antikristus. Tuhan tidak mau mempelai wanitaNya dijamah oleh iblis. Itu
sebabnya ketika mempelai wanitaNya terancam maka Tuhan menentukan waktu untuk datang
merebut mereka.
I Yohanes 5:18-19
5:18
Kita tahu, bahwa setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa; tetapi
Dia yang lahir dari Allah melindunginya, dan si jahat tidak dapat menjamahnya.
5:19
Kita tahu, bahwa kita berasal dari Allah dan seluruh dunia berada di bawah
kuasa si jahat.
Makanya kalau saudara
adalah calon mempelai wanita untuk Kristus, biarpun orang bicara ini dan itu
tentang saudara, iblis tidak akan
bisa menjamah saudara. Itulah perlindungan yang ajaib dari Tuhan.
8.
Yohanes 12:28-29
12:28
Bapa, muliakanlah nama-Mu!" Maka terdengarlah suara dari sorga: "Aku
telah memuliakan-Nya, dan Aku akan memuliakan-Nya lagi!"
12:29
Orang banyak yang berdiri di situ dan mendengarkannya berkata, bahwa itu bunyi
guntur. Ada pula yang berkata: "Seorang malaikat telah berbicara dengan
Dia."
Yohanes 12:29 (Terjemahan Lama)
12:29
Lalu orang banyak, yang berdiri di situ sambil mendengar suara itu, berkata,
"Inilah bunyi guruh"; maka ada pula yang berkata, "Seorang
malaekat berkata kepada-Nya."
Suara yang terakhir
adalah suara yang membawa kemuliaan. Saya tidak mau kehilangan kesempatan ini. Jangan
sampai saudara kehilangan kemuliaan yang Dia sediakan. Hal
ini hanya diterima oleh
kehidupan yang menerima pengajaran dan hidupnya disucikan. Orang seperti itu
akan bersama dengan Tuhan Yesus di dalam kemuliaan yang luar biasa.
Banyak
hal yang Tuhan perlihatkan kepada Yohanes. Ini pelajaran bagi kita supaya kita
terpikat dengan Dia lewat pintu sorga yang terbuka, lewat pembukaan rahasia
Firman.
Perhatikan
baik-baik, hari Tuhan sangat dekat, hari Tuhan segera datang.
Tuhan
Memberkati.
Rabu : Ibadah Pendalaman Alkitab dan
Perjamuan
Suci → Pk.
17.00
Sabtu : Ibadah Doa Penyembahan → Pk. 16.30
Minggu : Ibadah Sekolah Minggu → Pk. 07.30
Ibadah Raya → Pk. 09.00
Ibadah Kaum Muda Remaja → Pk. 16.00
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar