20120208

Kebaktian Persekutuan di Boe, Rabu 8 Februari 2012 Pdt. Bernard Legontu


I Korintus 10:11
Semuanya ini telah menimpa mereka sebagai contoh dan dituliskan untuk menjadi peringatan bagi kita yang hidup pada waktu, di mana zaman akhir telah tiba.
Setiap peristiwa yang terjadi di tengah-tengah umat Israel adalah peringatan bagi kita yang hidup di akhir zaman.

Roma 9:27
Dan Yesaya berseru tentang Israel: "Sekalipun jumlah anak Israel seperti pasir di laut, namun hanya sisanya akan diselamatkan.
Roma 11:5
Demikian juga pada waktu ini ada tinggal suatu sisa, menurut pilihan kasih karunia.
Di dalam Alkitab disebutkan bahwa bangsa Israel yang sisa akan diselamatkan. Bila dibicarakan bangsa Israel yang sisa itu menunjuk pada akhir zaman dan kita sekarang berada di penghujung akhir zaman.

Perbandingan dari minggu kejadian dan minggu ketebusan:

MINGGU KEJADIAN
HARI
MINGGU KETEBUSAN
Tuhan menciptakan terang
Kejadian 1:3-4

1
Kulit diberikan kepada Adam dan Hawa.
Kulit ini berbicara kebenaran Tuhan yang adalah terang bagi manusia yang telah jatuh di dalam dosa
Kejadian 3:21

Tuhan memisahkan air yang di atas dengan air yang di bawah
Kejadian 1:6-7
2
Tuhan memisahkan Nuh dan keluarganya dari manusia lain di bumi. Nuh sekeluarga bagaikan air yang di atas dan manusia yang lain adalah air yang di bawah
Kejadian 7:23
Tuhan memisahkan darat dan laut
Kejadian 1:9-10

3
Tuhan memisahkan antara bangsa Israel yang ada di darat dan orang Mesir yang tenggelam di dalam laut
Keluaran 14:22, 27-29
Tuhan menciptakan matahari, bulan dan bintang
(gambaran dari Tritunggal Allah)
Kejadian 1:14-18
4
Matahari yang menggambarkan Allah Bapa, bulan yang menggambarakan Allah Anak dan Bintang yang menggambarkan Allah Roh Kudus diwujudkan di dalam diri Tuhan Yesus Kristus yang lahir ke dunia
Kolose 1:19; 2:9
Tuhan menciptakan burung dan ikan-ikan di laut
Kejadian 1:20-23
5
3000 Orang bertobat di Yerusalem ini bagaikan ikan (yang menunjuk pada jiwa) yang berenang ketika air dari Surga turun di Yerusalem
Habakuk 1:14, Matius 13:47-49,
Kisah Para Rasul 2:41
Di ujung hari yang keenam Tuhan menciptakan sepasang nikah yaitu Adam dan Hawa
Kejadian 1:27, 31
6
Di ujung hari keenam Tuhan menciptakan sepasang nikah yaitu Kristus Yesus dan Gereja Tuhan
Wahyu 21:9; 19:7

Tuhan beristirahat
Kejadian 2:2

7
Kerajaan seribu tahun damai
Wahyu 20:3-4

Pada minggu kejadian di ujung hari yang keenam Tuhan menciptakan sepasang nikah yaitu Adam dan Hawa. Sekarang kita berada di penghujung hari keenam dari minggu ketebusan dan Tuhan sedang menciptakan sepasang nikah di mana Tuhan Yesus Kristus sebagai Mempelai Pria Sorga dan Gereja Tuhan yang sempurna sebagai Mempelai WanitaNya.

Hal inilah yang harus kita mengerti supaya jangan kita sampai salah langkah. Apakah benar kita sedang menuju pada puncak rencana Tuhan ini atau tidak? Gereja Tuhan membutuhkan tuntunan untuk menuju ke sana dan tuntunan yang tepat adalah lewat Firman pengajaran dan Firman nubuatan.
Firman pengajaran dan Firman nubuatan menuntun kita ke arah yang sama yaitu untuk berjumpa dengan bintang fajar/bintang timur itulah Tuhan Yesus Kristus.
Hosea 6:3
Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi."

Yesaya 8:20
"Carilah pengajaran dan kesaksian!" Siapa yang tidak berbicara sesuai dengan perkataan itu, maka baginya tidak terbit fajar.

II Petrus 1:19
Dengan demikian kami makin diteguhkan oleh firman yang telah disampaikan oleh para nabi. Alangkah baiknya kalau kamu memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita yang bercahaya di tempat yang gelap sampai fajar menyingsing dan bintang timur terbit bersinar di dalam hatimu.

Wahyu 22:16
"Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang."

Gereja sedang di dorong lewat pembukaan rahasia Firman Tuhan untuk masuk dalam kegenapan waktu di mana kita masuk dalam pesta nikah Anak Domba Allah. Sekarang ini Kristus dan gereja berada dalam masa pertunangan dan tidak hanya sampai di sana tetapi kita akan dibawa untuk masuk dalam pesta nikah Anak Domba Allah.
Efesus 1:8-10
8 yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian.
9 Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus
10 sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi.

Itulah yang disebut rahasia sebelah dalam, ada 3X kata “sebelah dalam”
Wahyu 5:1,3-4
5:1 Maka aku melihat di tangan kanan Dia yang duduk di atas takhta itu, sebuah gulungan kitab, yang ditulisi sebelah dalam dan sebelah luarnya dan dimeterai dengan tujuh meterai.
5:3 Tetapi tidak ada seorang pun yang di sorga atau yang di bumi atau yang di bawah bumi, yang dapat membuka gulungan kitab itu atau yang dapat melihat sebelah dalamnya.
5:4 Maka menangislah aku dengan amat sedihnya, karena tidak ada seorang pun yang dianggap layak untuk membuka gulungan kitab itu ataupun melihat sebelah dalamnya.

Mari kita memperhatikan kisah bangsa Israel yang berada di ruas jalan akhir untuk masuk ke dalam tanah perjanjian. Kisah ini menunjuk pada perjalanan gereja Tuhan pada ruas jalan akhir menuju pesta nikah Anak Domba Allah.

Gereja Tuhan sedang menghadapi derasnya arus sungai Yordan seperti bangsa Israel yang dihalangi oleh sungai Yordan ketika mereka akan masuk ke tanah kanaan. Arus sungai Yordan yang mengalir ke laut Mati menunjuk pada arus kematian rohani. Arus dosa yang membawa kepada maut itulah yang mau menghalangi perjalanan gereja Tuhan.

Ada dua komando dari Tuhan yang diperdengarkan kepada bangsa Israel lewat hambaNya yaitu Yosua menjelang mereka memasuki ruas jalan akhir menuju tanah kanaan.

1.      Sediakanlah bekalmu
Yosua 1:10-11
10 Lalu Yosua memberi perintah kepada pengatur-pengatur pasukan bangsa itu, katanya:
11 "Jalanilah seluruh perkemahan dan perintahkanlah kepada bangsa itu, demikian: Sediakanlah bekalmu, sebab dalam tiga hari kamu akan menyeberangi sungai Yordan ini untuk pergi menduduki negeri yang akan diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu untuk diduduki."

Bekal untuk kita sekarang berbicara Firman Tuhan. Di saat Komando disampaikan indra yang menangkap perintah itu adalah telinga. Pergunakanlah indra telinga kita untuk mendengarkan komando Tuhan dari Surga. Sebab itu perhatikanlah dengan sungguh-sungguh setiap Firman Tuhan yang disuarakan oleh hamba Tuhan.
2 Timotius 2:7
Perhatikanlah apa yang kukatakan; Tuhan akan memberi kepadamu pengertian dalam segala sesuatu.

Firman seperti apa yang harus kita dengarkan atau bekal seperti apa yang harus kita siapkan? Firman yang kita dengar harus sama dengan bekal yang dikumpulkan oleh bangsa Israel.
Bekal yang dikumpulkan oleh bangsa Israel adalah roti manna. Pada hari pertama sampai hari kelima bangsa Israel mengumpulkan satu gomer untuk setiap orangnya namun pada hari yang keenam setiap orangnya mengumpulkan dua gomer. Dua gomer dikumpulkan oleh satu orang. Dua yang menjadi satu ini adalah bahasa mempelai. Inilah Firman yang harus kita dengarkan pada hari-hari terakhir dipenghujung akhir zaman ini yaitu Firman yang menyampaikan berita tentang mempelai Tuhan. Inilah Kabar Mempelai yang mengarahkan kita untuk siap menjadi Mempelai Wanita Tuhan.
Matius 25:6
Waktu tengah malam terdengarlah suara orang berseru: Mempelai datang! Songsonglah dia!

Kalau dari sekarang telinga kita tidak siap untuk mendengarkan berita mempelai ini bagaimana mungkin kita bisa siap untuk menyongsong Tuhan Yesus Kristus yang datang sebagai Mempelai Laki-laki Sorga? Bila di dalam gereja hanya diberitakan tentang bagaimana kita bisa mengumpulkan berkat-berkat jasmani bagaimana mungkin jemaat bisa disiapkan untuk tampil sebagai Mempelai Wanita Tuhan?

Berita/kabar mempelai, berita tentang pernikahan Kristus dengan gerejaNya bukanlah rekayasa manusia tetapi ada tertulis di dalam Alkitab.
Yesaya 62:4-5
4 Engkau tidak akan disebut lagi "yang ditinggalkan suami", dan negerimu tidak akan disebut lagi "yang sunyi", tetapi engkau akan dinamai "yang berkenan kepada-Ku" dan negerimu "yang bersuami", sebab TUHAN telah berkenan kepadamu, dan negerimu akan bersuami.
5 Sebab seperti seorang muda belia menjadi suami seorang anak dara, demikianlah Dia yang membangun engkau akan menjadi suamimu, dan seperti girang hatinya seorang mempelai melihat pengantin perempuan, demikianlah Allahmu akan girang hati atasmu.

Sebelum tampil gereja yang sempurna Tuhan telah menyatakan kerinduanNya untuk menjadikan kita istriNya.
Hosea 2:18
Aku akan menjadikan engkau isteri-Ku untuk selama-lamanya dan Aku akan menjadikan engkau isteri-Ku dalam keadilan dan kebenaran, dalam kasih setia dan kasih sayang.
Di dalam perjalanan hidup kita, biarlah kita memperhatikan ke mana arah pertumbuhan kerohaniaan kita? Komando apa yang sedang kita dengarkan sekarang? Apakah mengarahkan kita untuk menjadi Mempelai Wanita Tuhan atau malah tidak ada kaitannya dengan pernikahan Anak Domba Allah.

Bagaimana sikap bangsa Israel dalam mengumpulkan bekal?
Bilangan 11:8
Bangsa itu berlari kian ke mari untuk memungutnya, lalu menggilingnya dengan batu kilangan atau menumbuknya dalam lumpang. Mereka memasaknya dalam periuk dan membuatnya menjadi roti bundar; rasanya seperti rasa panganan yang digoreng.

Bangsa Israel berlari berarti menunjuk pada usaha mereka untuk memanfaatkan waktu dengan semaksimal mungkin. Ini yang harus menjadi sikap kita dalam mengumpulkan Firman Tuhan. Kita harus mengutamakan untuk mendengarkan Firman Tuhan dibandingkan segala sesuatu. Jangan bermalas-malasan untuk datang beribadah dan mendengarkan Firman Tuhan.

Sekarang ini Tuhan masih memberikan kesempatan kepada kita bangsa kafir untuk menerima pembukaan rahasia Firman, biarlah kita memanfaatkan dengan sungguh-sungguh waktu yang ada ini yang tinggal sedikit.
Efesus 5:16
dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.

Ibrani 10:37
"Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi, dan Ia yang akan datang, sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan-Nya.

Jangan sampai roti (Firman) sudah tidak ada baru kita cari, sudah terlambat!
Amos 8:11-12
11 "Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman Tuhan ALLAH, "Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN.
12 Mereka akan mengembara dari laut ke laut dan menjelajah dari utara ke timur untuk mencari firman TUHAN, tetapi tidak mendapatnya.

Kidung Agung 5:8
Kusumpahi kamu, puteri-puteri Yerusalem: bila kamu menemukan kekasihku, apakah yang akan kamu katakan kepadanya? Katakanlah, bahwa sakit asmara aku!
Seperti sepasang kekasih yang sedang bertunangan, mereka rindu untuk selalu berjumpa dan mengabaikan perkara yang lain untuk bisa saling berjumpa. Demikian juga kita gereja Tuhan yang sedang bertunangan dengan Tuhan Yesus seharusnya ada kerinduan untuk selalu mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh.

Keluaran pasal 25 sampai 39 merupakan pasal pertunangan dan pasal 40 merupakan pasal pernikahan gereja dengan Tuhan Yesus. Masa pertunangan ini panjang dan pada masa pertunangan gereja dengan Kristus Yesus ini banyak gebrakan iblis yang mencoba untuk menggagalkan supaya jangan gereja masuk pada pernikahan dengan Kristus Yesus. Dalam kisah bangsa Israel yang diceritakan pada Keluaran pasal 32, mereka menyeleweng sebab tergoda untuk menyembah anak lembu emas. Supaya hal tersebut tidak terjadi pada kita gereja Tuhan maka kita membutuhkan komando dari Tuhan yang tampil lewat FirmanNya.

2.      Melihat tabut perjanjian Tuhan dan imam yang mengangkat
Yosua 3:2-3
2 Setelah lewat tiga hari, para pengatur pasukan menjalani seluruh perkemahan,
3 dan memberi perintah kepada bangsa itu, katanya: "Segera sesudah kamu melihat tabut perjanjian TUHAN, Allahmu, yang diangkat para imam, yang memang suku Lewi, maka kamu harus juga berangkat dari tempatmu dan mengikutinya --

Setelah indra pendengaran kita ditangkap oleh Tuhan maka pada komando yang kedua Tuhan menangkap indra penglihatan kita. Kedua indra kita inilah yang ingin dikuasai oleh Tuhan. Telinga dan mata yang dipengaruhi oleh Tuhan itulah yang diciptakan oleh Tuhan.
Amsal 20:12
Telinga yang mendengar dan mata yang melihat, kedua-duanya dibuat oleh TUHAN.

Ada 2 hal yang Tuhan perintahkan untuk kita lihat:

a)      Tabut perjanjian
Wahyu 11:19
Maka terbukalah Bait Suci Allah yang di sorga, dan kelihatanlah tabut perjanjian-Nya di dalam Bait Suci itu dan terjadilah kilat dan deru guruh dan gempa bumi dan hujan es lebat.
Di saat Tabut perjanjian ditampilkan maka di bumi terjadi gempa. Mengapa Tuhan memerintahkan kita untuk memperhatikan tabut perjanjian? Sebab bila kita tidak memperhatikan Tabut perjanjian Tuhan yang ada di sorga maka yang kita alami adalah gempa di bumi. Gempa yang dimaksud di sini adalah kegoncangan yang terjadi disegala bidang, termasuk juga huru hara dan kerusuhan.

Tabut perjanjian terdiri dari dua bagian yang menjadi satu, yaitu tutup tabut dan petinya. Tutup tabut yang terbuat dari emas murni menunjuk pada pribadi Tuhan Yesus Kristus. Peti yang terbuat dari kayu penaga yang disalut dengan emas luar dan dalam menunjuk pada kita gereja Tuhan yang telah ditutup kemanusiaan kita dengan kemuliaan Tuhan (emas).

Tabut perjanjian menunjuk pada persekutuan nikah antara Tuhan Yesus Kristus dengan Gereja Tuhan yang sempurna. Memandang peti perjanjian berarti memandang/memperhatikan berita Firman Tuhan tentang kabar pernikahan Anak Domba Allah. Tuhan telah menyatakan berita tentang pesta nikah ini kepada kita, jangan sampai kita menolak atau bahkan menanggapinya sama dengan seruan perang karena akan berakibat binasa.
Matius 22:1-3, 6-7
22:1 Lalu Yesus berbicara pula dalam perumpamaan kepada mereka:
22:2 "Hal Kerajaan Sorga seumpama seorang raja, yang mengadakan perjamuan kawin untuk anaknya.
22:3 Ia menyuruh hamba-hambanya memanggil orang-orang yang telah diundang ke perjamuan kawin itu, tetapi orang-orang itu tidak mau datang.
22:6 dan yang lain menangkap hamba-hambanya itu, menyiksanya dan membunuhnya.
22:7 Maka murkalah raja itu, lalu menyuruh pasukannya ke sana untuk membinasakan pembunuh-pembunuh itu dan membakar kota mereka.

Zefanya 1:7-8
7 Berdiam dirilah di hadapan Tuhan ALLAH! Sebab hari TUHAN sudah dekat. Sungguh TUHAN telah menyediakan perjamuan korban dan telah menguduskan para undangan-Nya.
8 "Pada hari perjamuan korban TUHAN itu Aku akan menghukum para pemuka, para anak-anak raja dan semua orang yang memakai pakaian asing.

Orang Yahudi menganggap dirinya tidak layak untuk masuk ke Sorga padahal merekalah orang yang diprioritaskan oleh Tuhan untuk menerima undangan Tuhan lewat FirmanNya namun mereka menolak undangan Tuhan. Jangan kita menambah barisan orang yang menolak undangan dari Tuhan.


Kisah Para Rasul 13:45-46
45 Akan tetapi, ketika orang Yahudi melihat orang banyak itu, penuhlah mereka dengan iri hati dan sambil menghujat, mereka membantah apa yang dikatakan oleh Paulus.
46 Tetapi dengan berani Paulus dan Barnabas berkata: "Memang kepada kamulah firman Allah harus diberitakan lebih dahulu, tetapi kamu menolaknya dan menganggap dirimu tidak layak untuk beroleh hidup yang kekal. Karena itu kami berpaling kepada bangsa-bangsa lain.

Orang yang menolak undangan ini adalah orang-orang yang tetap mempertahankan harga dirinya dan tidak mau merendahkan diri dihadapan Tuhan. Akibatnya di saat perjamuan pesta nikah Anak Domba Allah digelar, orang-orang ini malah menerima penghukuman.
Zefanya 1:14 & 17
14 Sudah dekat hari TUHAN yang hebat itu, sudah dekat dan datang dengan cepat sekali! Dengar, hari TUHAN pahit, pahlawan pun akan menangis.
17 Aku akan menyusahkan manusia, sehingga mereka berjalan seperti orang buta, sebab mereka telah berdosa kepada TUHAN. Darah mereka akan tercurah seperti debu dan usus mereka seperti tahi.

Penghukuman ini pernah dirasakan oleh bangsa Israel dahulu dan menjadi peringatan kita di akhir zaman supaya jangan kita yang akhirnya harus merasakan penghukuman ini.

b)      Imam-imam yang memikul Tabut Perjanjian
Yesaya 52:11
Menjauhlah, menjauhlah! Keluarlah dari sana! Janganlah engkau kena kepada yang najis! Keluarlah dari tengah-tengahnya, sucikanlah dirimu, hai orang-orang yang mengangkat perkakas rumah TUHAN!
Yang memikul peti perjanjian bukanlah sembarang orang namun haruslah imam-imam yaitu orang yang disucikan.

Seorang hamba Tuhan yang menyampaikan berita Firman Tuhan harus berani dipertimbangkan di hadapan Tuhan dan di hadapan jemaat baik dalam hal pergaulannya, nikahnya dan perbuatannya. Hamba Tuhan tidak dapat berpura-pura di depan jemaat terlebih lagi di hadapan Tuhan, dan hamba Tuhan harus dapat dipercaya.
            II Korintus 4:1-2
1 Oleh kemurahan Allah kami telah menerima pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati.
2 Tetapi kami menolak segala perbuatan tersembunyi yang memalukan; kami tidak berlaku licik dan tidak memalsukan firman Allah. Sebaliknya kami menyatakan kebenaran dan dengan demikian kami menyerahkan diri kami untuk dipertimbangkan oleh semua orang di hadapan Allah.

Gembala-gembala jangan menipu sidang jemaat! Gembala yang tidak bisa dipertimbangkan dihadapan jemaat dan Allah, gembala yang sikap hidupnya salah di hadapan Tuhan adalah gembala yang menipu.

Dalam perjalanan bangsa Israel mereka harus mengalami penghukuman oleh sebab ulah dari pemimpin.
Bilangan 25:14-15
14 Nama orang Israel yang mati terbunuh bersama-sama dengan perempuan Midian itu ialah Zimri bin Salu, pemimpin salah satu puak orang Simeon,
15 dan nama perempuan Midian yang mati terbunuh itu ialah Kozbi binti Zur; Zur itu adalah seorang kepala kaum -- yaitu puak -- di Midian.

Zibri bin Salu adalah pemimpin salah satu puak orang Simeon.
Kozbi binti Zur adalah anak dari pemimpin puak di Midian.
Saat Pinehas membunuh kedua orang yang berzinah ini maka tulah atas bangsa Israel berhenti. Untuk menyelesaikan masalah dan penghukuman yang terjadi di tengah-tengah sidang jemaat yang terlebih dahulu harus dibenahi adalah kehidupan para pemimpin, kehidupan hamba-hamba Tuhan.

Bilangan 25:17-18
17 "Lawanlah orang Midian itu, dan tewaskanlah mereka,
18 sebab mereka telah melawan kamu dengan daya upaya yang dirancang mereka terhadap kamu dalam hal Peor dan dalam hal Kozbi, saudara mereka, yakni anak perempuan seorang pemimpin Midian; Kozbi itu mati terbunuh pada waktu turunnya tulah karena Peor itu."

Kozbi artinya tipu daya. Jangan sampai kita mau kena pada tipu daya iblis, jangan beri keuntungan kepada iblis.
II Korintus 2:11
supaya Iblis jangan beroleh keuntungan atas kita, sebab kita tahu apa maksudnya.

Pada bilangan pasal 25 ada 2 macam pemimpin yang ditampilkan. Yang satu adalah yang mencemarkan nama Tuhan dengan perbuatan zinahnya itulah Zibri dan Kozbi. Pemimpin yang lain adalah Pinehas yang membela kehormatan Tuhan. Tanpa kita membela kehormatan Tuhan, Tuhan sendiri mampu membela kehormatannya namun Ia membuka kesempatan itu kepada kita.
            Sebagai bukti kesaksian kita kepada masyarakat.

Ketika kerajaan Israel telah terbagi dua maka terjadilah peperangan antara raja Israel dan raja Yehuda.
II Tawarikh 13:10-12
10 Tetapi kami ini, TUHANlah Allah kami, dan kami tidak meninggalkan-Nya. Dan anak-anak Harunlah yang melayani TUHAN sebagai imam, sedang orang Lewi menunaikan tugasnya,
11 yakni setiap pagi dan setiap petang mereka membakar bagi TUHAN korban bakaran dan ukupan dari wangi-wangian, menyusun roti sajian di atas meja yang tahir, dan mengatur kandil emas dengan pelita-pelitanya untuk dinyalakan setiap petang, karena kamilah yang memelihara kewajiban kami terhadap TUHAN, Allah kami, tetapi kamulah yang meninggalkan-Nya.
12 Lihatlah, pada pihak kami Allah yang memimpin, sedang imam-imam-Nya siap meniup tanda serangan terhadap kamu dengan nafiri isyarat-isyarat. Hai orang Israel, jangan kamu berperang melawan TUHAN, Allah nenek moyangmu, karena kamu tidak akan beruntung!"

Pada pihak raja Yehuda mereka menempatkan posisi imam-imam Tuhan pada tempat yang benar dan mereka tidak melalaikan tugas mereka sebagai imam.

II Tawarikh 13:9
Bukankah kamu telah menyingkirkan imam-imam TUHAN, anak-anak Harun itu, dan orang-orang Lewi, lalu mengangkat imam-imam menurut kebiasaan bangsa-bangsa negeri-negeri lain, sehingga setiap orang yang datang untuk ditahbiskan dengan seekor lembu jantan muda dan tujuh ekor domba jantan, dijadikan imam untuk sesuatu yang bukan Allah.
Pada pihak raja Israel, imam-imam yang benar telah disingkirkan dan mereka mengangkat imam-imam dengan cara mereka sendiri. Imam-imam ini terlihat mirip tetapi sebenarnya berbeda sebab mereka diangkat dengan tidak mengikuti aturan surga (Firman Allah), jabatan imam-imam di Israel saat itu dibeli bukan lagi kepercayaan dari Tuhan.

Imam dalam tahbisan yang benar harus memiliki persekutuan dengan korban-korban yang berikut ini:
Ø  Lembu jantan yang menunjuk korban Kristus dalam tanda perdamaian.
Ø  Domba jantan pertama yang menunjuk korban Kristus dalam tanda penyerahan sepenuh.
Ø  Domba jantan kedua yang berarti siap untuk ditahbiskan.
Ø  Persekutuan dengan tiga jenis roti yang menunjuk persekutuan dengan Tuhan Yesus Kristus lewat Firman pengajaran di dalam kekekalan.

Tuhan tidak akan berpihak pada orang yang tidak memiliki tahbisan yang benar. Kita harus mengkaitkan diri dengan Tuhan dalam tahbisan yang benar. Orang yang berada dipihak Tuhan mendapat pembelaan dari Tuhan.
Roma 8:31
Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?

Orang yang berada dipihak Tuhan memperoleh kemenangan. Itulah orang yang berada di dalam tahbisan yang benar dan tidak melalaikan tugas pelayanannya kepada Tuhan. Kita tidak boleh melalaikan tugas dan kewajiban kita sebagai pelayan Tuhan dalam hal:

Ø  Melayani korban bakaran, ini menunjuk pada korban pendamaian. Biarpun orang membenci kita namun kita tidak boleh membenci orang tersebut dan kita harus mendoakannya. Kita harus tetap berada pada tanda perdamaian (hati damai).

Ø  Mengatur ukupan wangi-wangian artinya kita harus memiliki roh penyembahan (suka duduk di kaki Tuhan).

Ø  Mengatur kandil atau kaki dian ini dilakukan seiring dengan mengatur ukupan. Ketika pagi hari kaki dian dibersihkan di saat itu ukupan dibakar. Ketika petang hari kaki dian dinyalakan di saat itu ukupan juga dibakar. Untuk menghadapi malam pelita kita harus menyala dan disertai dengan roh penyembahan. Kesaksian kita untuk hadapi siang (saat kerja) dan hadapi malam (kegelapan/dosa).

Ø  Mengatur meja roti sajian. Bila ada imam yang melayani maka roti di atas meja sajian pasti teratur. Seorang hamba Tuhan harus menyajikan Firman Tuhan dengan teratur di dalam penggembaalan. Roti itu disusun dua tumpukan yang masing-masing berisi 6 ketul. Dari dua susun tersebut terlihat angka 66, itu menunjuk pada Alkitab yang berisi 66 kitab. Setiap roti terbuat dari 2 gomer tepung yang terbaik. 2 gomer pada 1 roti itu menunjuk Firman Tuhan yang berbicara dua menjadi satu, itulah Kabar Mempelai.

Jangan sampai kita melalaikan pemberitaan Firman Tuhan jangan sampai kita terlambat untuk mengumpulkan Firman Tuhan dan masuk pada masa kelaparan saat Firman Tuhan sudah tidak ada lagi.

Amos 8:12-11
11 "Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman Tuhan ALLAH, "Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN.
12 Mereka akan mengembara dari laut ke laut dan menjelajah dari utara ke timur untuk mencari firman TUHAN, tetapi tidak mendapatnya.

Mereka akan mencari Firman dari utara ke timur tetapi tidak mendapatkannya lagi. Di dalam susunan Tabernakel utara menunjuk pada posisi meja roti dan timur menunjuk pada daerah halaman. Orang yang tadinya mengabaikan Firman suatu saat akan mencari Firman Tuhan tetapi sudah tidak mendapatkannya lagi. Lalu mereka akan keluar menuju ke halaman di mana mereka akan berjumpa dengan antikristus. Halaman atau pelataran itu telah diserahkan kepada antikristus.
Wahyu 11:2
Tetapi kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar, janganlah engkau mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain dan mereka akan menginjak-injak Kota Suci empat puluh dua bulan lamanya."

Orang yang dulunya mengabaikan Firman Tuhan tidak akan mendapatkan Firman lagi dan mereka akan mengembara dari laut ke laut. Laut ini adalah gambaran kefasikan. Orang yang sekarang ini mengabaikan Firman Tuhan akan dikuasai sepenuhnya oleh kefasikan dan dirinya tidak akan mendapatkan ketenangan.
Yesaya 57:20-21
20 Tetapi orang-orang fasik adalah seperti laut yang berombak-ombak sebab tidak dapat tetap tenang, dan arusnya menimbulkan sampah dan lumpur.
21 Tiada damai bagi orang-orang fasik itu," firman Allahku.

Di saat antikristus berkuasa atas dunia ini maka gereja Tuhan yang sempurna telah disingkirkan ke padang belantara. Penyingkiran gereja ini bukanlah cerita rekayasa atau tafsiran dari manusia tetapi ini merupakan pembukaan rahasia Firman Tuhan oleh Hikmat dari Allah sendiri.
Amsal 21:30
Tidak ada hikmat dan pengertian, dan tidak ada pertimbangan yang dapat menandingi TUHAN.

Biarlah kita mau supaya telinga dan mata dikuasai oleh Firman Tuhan. Bukalah mata dan telinga kita secara rohani untuk menerima Firman Tuhan yang sanggup membawa kita pada persekutuan nikah antara Kristus dan gerejaNya yang sempurna.


Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar