20120318

Kebaktian Umum, Minggu 18 Maret 2012 Pdt. Bernard Legontu




Hakim-hakim 6:1-6
1 Tetapi orang Israel melakukan apa yang jahat di mata TUHAN; sebab itu TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Midian, tujuh tahun lamanya,
2 dan selama itu orang Midian berkuasa atas orang Israel. Karena takutnya kepada orang Midian itu, maka orang Israel membuat tempat-tempat perlindungan di pegunungan, yakni gua-gua dan kubu-kubu.
3 Setiap kali orang Israel selesai menabur, datanglah orang Midian, orang Amalek dan orang-orang dari sebelah timur, lalu maju mendatangi mereka;
4 berkemahlah orang-orang itu di daerah mereka, dan memusnahkan hasil tanah itu sampai ke dekat Gaza, dan tidak meninggalkan bahan makanan apa pun di Israel, juga domba, atau lembu atau keledai pun tidak.
5 Sebab orang-orang itu datang maju dengan ternaknya dan kemahnya, dan datangnya itu berbanyak-banyak seperti belalang. Orang-orangnya dan unta-untanya tidak terhitung banyaknya, sekaliannya datang ke negeri itu untuk memusnahkannya,
6 sehingga orang Israel menjadi sangat melarat oleh perbuatan orang Midian itu. Lalu berserulah orang Israel kepada TUHAN.

Dalam 5 kitab Musa dikisahkan bagaimana umat Tuhan harus melawan Iblis, dalam kitab Yosua melawan dunia dan dalam kitab hakim-hakim melawan daging. Inilah trio yang mau melawan umat Tuhan.

Di penghujung akhir zaman ini sebagaian besar ibadah umat Tuhan dikemas dalam bentuk hiburan sehingga waktu untuk pemberitaan Firman Tuhan dikecilkan dan yang diperbanyak adalah pujian dan penyembahan. Secara konteks manusiawi hal ini terdengar indah sebab mereka mengambil apa yang dituliskan dalam Alkitab, adalah lebih berkat memberi dari pada menerima.
Kisah Para Rasul 20:35
Dalam segala sesuatu telah kuberikan contoh kepada kamu, bahwa dengan bekerja demikian kita harus membantu orang-orang yang lemah dan harus mengingat perkataan Tuhan Yesus, sebab Ia sendiri telah mengatakan: Adalah lebih berbahagia memberi dari pada menerima."
Padahal ayat tersebut tidak berbicara tentang memberikan pujian lebih banyak dan mengecilkan Firman Tuhan.

Tidak ada seorangpun yang disucikan oleh pujian, kita hanya bisa disucikan oleh Firman Tuhan.
Yohanes 15:3
Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.

Ibrani 12:10-12 (TL)
10 Karena mereka itu dengan sesungguhnya sudah mengajar kita di dalam sedikit masa sebagaimana yang tampak baik kepada mereka itu; tetapi Tuhan mengajar bagi faedah kita, supaya kita beroleh bahagian di dalam kekudusan-Nya.
11 Adapun segala ajaran bagi sementara ini belum mendatangkan sukacita, melainkan duka cita; tetapi kemudian kelak dikeluarkannya kebenaran akan buahnya, yang mendatangkan sentosa kepada orang yang mahir dengan ajaran itu.
12 Sebab itu angkatkanlah tangan yang lesu, dan lutut yang tepok;

Itu sebabnya Tuhan tidak mau porsi pemberitaan Firman Tuhan sampai dikecilkan. Bila pujian yang meninggalkan Firman Tuhan ini yang digalakkan maka akibatnya pujian tersebut akan Tuhan ubah menjadi ratapan.
Amos 8:3
Nyanyian-nyanyian di tempat suci akan menjadi ratapan pada hari itu," demikianlah firman Tuhan ALLAH. "Ada banyak bangkai: ke mana-mana orang melemparkannya dengan diam-diam."

Mengapa terjadi demikian?
Amos 5:21-23
21 "Aku membenci, Aku menghinakan perayaanmu dan Aku tidak senang kepada perkumpulan rayamu.
22 Sungguh, apabila kamu mempersembahkan kepada-Ku korban-korban bakaran dan korban-korban sajianmu, Aku tidak suka, dan korban keselamatanmu berupa ternak yang tambun, Aku tidak mau pandang.
23 Jauhkanlah dari pada-Ku keramaian nyanyian-nyanyianmu, lagu gambusmu tidak mau Aku dengar.

sebab abaikan penyucian Firman Pengajaran yang nampak pada Amos 5:21-23 akan berakhir pada:
Wahyu 18:22
Dan suara pemain-pemain kecapi dan penyanyi-penyanyi, dan peniup-peniup seruling dan sangkakala, tidak akan kedengaran lagi di dalammu, dan seorang yang ahli dalam sesuatu kesenian tidak akan ditemukan lagi di dalammu, dan suara kilangan tidak akan kedengaran lagi di dalammu.

Efesus 5:26
untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman,
Tuhan tidak mau Firman Tuhan yang bisa menyucikan kita itu dikecilkan porsinya di tengah-tengah jemaat.

Dalam kisah Hakim-hakim 6:1-6 umat Tuhan menghadapi kekuatan daging yang bagaikan tali yang dipintal menjadi satu itulah Midian, Amalek dan orang-orang dari sebelah timur. Sekarang umat Tuhan juga menghadapi tiga kekuatan ini yang mau menghancurkan kerohanian kita.

1.      Midian
Dalam kisah Gideon pada Hakim-hakim pasal 6-8 ada 29 kali disebutkan nama Midian melampaui angka 24 sehingga menjadi 29 kali, angka 5 sama dengan angka kemurahan yang sekaligus dilawan oleh Midian. Angka 24 adalah angka kematangan rohani. Gereja Tuhan sedang menuju pada kematangan rohani dan kematangan rohani sangat dibutuhkan sebab kita akan berada dalam kemuliaan bersama dengan Kristus. Hal ini tidak bisa di tawar dan itu sebabnya mengapa Midian tidak tinggal diam untuk menghambat gereja Tuhan yang mau menuju pada kematangan rohani. Roh Midian menyelinap masuk lewat keinginan daging kita sehingga membuat kita sulit untuk menyembah Tuhan.

Di dalam kitab Wahyu diceritakan tentang 24 tua-tua yang pada setiap penampilannya selalu tersungkur untuk menyembah Tuhan.
Wahyu 4:4,10
4 Dan sekeliling takhta itu ada dua puluh empat takhta, dan di takhta-takhta itu duduk dua puluh empat tua-tua, yang memakai pakaian putih dan mahkota emas di kepala mereka.
10 maka tersungkurlah kedua puluh empat tua-tua itu di hadapan Dia yang duduk di atas takhta itu, dan mereka menyembah Dia yang hidup sampai selama-lamanya. Dan mereka melemparkan mahkotanya di hadapan takhta itu, sambil berkata:
Wahyu 5:6,11,14
6 Maka aku melihat di tengah-tengah takhta dan keempat makhluk itu dan di tengah-tengah tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba seperti telah disembelih, bertanduk tujuh dan bermata tujuh: itulah ketujuh Roh Allah yang diutus ke seluruh bumi.
11 Maka aku melihat dan mendengar suara banyak malaikat sekeliling takhta, makhluk-makhluk dan tua-tua itu; jumlah mereka berlaksa-laksa dan beribu-ribu laksa,
14 Dan keempat makhluk itu berkata: "Amin". Dan tua-tua itu jatuh tersungkur dan menyembah.

Wahyu 7:11,13
11 Dan semua malaikat berdiri mengelilingi takhta dan tua-tua dan keempat makhluk itu; mereka tersungkur di hadapan takhta itu dan menyembah Allah,
13 Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku: "Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?"

Wahyu 11:16
Dan kedua puluh empat tua-tua, yang duduk di hadapan Allah di atas takhta mereka, tersungkur dan menyembah Allah,

Menjelang pesta nikah anak Domba Allah digelar maka kematangan rohani ini ditampilkan lagi dalam suasana penyembahan.
Wahyu 19:4
Dan kedua puluh empat tua-tua dan keempat makhluk itu tersungkur dan menyembah Allah yang duduk di atas takhta itu, dan mereka berkata: "Amin, Haleluya."

Kedua puluh empat tua-tua yang selalu tersungkur menyembah Tuhan ini menunjukan bahwa kehidupan yang telah matang kerohaniannya maka dagingnya telah dikalahkan. Kita bisa mencapai kematangan rohani bila mau mendengarkan pembukaan rahasia Firman dan menyerah kepadaNya.

I Korintus 2:6-7
6 Sungguhpun demikian kami memberitakan hikmat di kalangan mereka yang telah matang, yaitu hikmat yang bukan dari dunia ini, dan yang bukan dari penguasa-penguasa dunia ini, yaitu penguasa-penguasa yang akan ditiadakan.
7 Tetapi yang kami beritakan ialah hikmat Allah yang tersembunyi dan rahasia, yang sebelum dunia dijadikan, telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita.
Tuhan memberitakan hikmatNya yaitu pembukaan rahasia FirmanNya hanya kepada kehidupan yang matang kerohaniannya dan suka tersungkur di kaki Tuhan. Hikmat Allah membukakan dua rahasia besar yaitu rahasia nikah dan rahasia ibadah. Dua rahasia ini hanya dapat dimengerti oleh anak Tuhan yang telah matang rohaninya.

Midian ini bergerak pada dua wilayah yaitu pada nikah dan ibadah sebab dia mau menggagalkan anak Tuhan untuk menuju pada kemuliaan. Tetapi anak Tuhan yang matang kerohaniannya tidak dapat digagalkan. Jangan sampai kemuliaan yang telah Tuhan sediakan bagi kita sebelum dunia dijadikan tidak kita peroleh sebab digagalkan oleh midian.

Bangsa Midian adalah keturunan Abraham yang lahir dari gundik Abraham yaitu Ketura.
Kejadian 25:2
Perempuan itu melahirkan baginya Zimran, Yoksan, Medan, Midian, Isybak dan Suah.

Arti nama Midian adalah suka berbantah-bantah
Orang yang matang kerohaniannya tidak akan berbantah-bantah atau terpancing sehingga mereka dihormati.
Amsal 20:3
Terhormatlah seseorang, jika ia menjauhi perbantahan, tetapi setiap orang bodoh membiarkan amarahnya meledak.

Tuhan tidak hanya ingin kita memuji Dia tetapi Tuhan juga mau menghormati dan memuji kita. Tetapi seringkali kita yang menolak penghormatan tersebut dengan mempertahankan roh perbantahan.
Yohanes 12:26
Barangsiapa melayani Aku, ia harus mengikut Aku dan di mana Aku berada, di situ pun pelayan-Ku akan berada. Barangsiapa melayani Aku, ia akan dihormati Bapa.

II Korintus 10:18
Sebab bukan orang yang memuji diri yang tahan uji, melainkan orang yang dipuji Tuhan.


Hakim-hakim 6:6
sehingga orang Israel menjadi sangat melarat oleh perbuatan orang Midian itu. Lalu berserulah orang Israel kepada TUHAN.
Akibat disusupi oleh roh midian, roh perbantahan maka kerohanian bangsa Israel melarat.  Akibat diganggu roh perbantahan ini juga membuat karya kita jadi nol, melarat rohani. Bila suka membantah Tuhan maka suatu saat pasti dibantai oleh antikris.

Roh perbantahan ini masuk dalam ibadah bangsa Israel. Bangsa Israel suka membantah Tuhan.
10 kali mereka membantah Tuhan di dalam kitab nabi Maleakhi:

1)      Maleakhi 1:2
"Aku mengasihi kamu," firman TUHAN. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah Engkau mengasihi kami?" "Bukankah Esau itu kakak Yakub?" demikianlah firman TUHAN. "Namun Aku mengasihi Yakub,

2)      Maleakhi 1:6
Seorang anak menghormati bapanya dan seorang hamba menghormati tuannya. Jika Aku ini bapa, di manakah hormat yang kepada-Ku itu? Jika Aku ini tuan, di manakah takut yang kepada-Ku itu? firman TUHAN semesta alam kepada kamu, hai para imam yang menghina nama-Ku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menghina nama-Mu?"

3)      Maleakhi 1:7
Kamu membawa roti cemar ke atas mezbah-Ku, tetapi berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami mencemarkannya?" Dengan cara menyangka: "Meja TUHAN boleh dihinakan!"

4)      Maleakhi 1:12
Tetapi kamu ini menajiskannya, karena kamu menyangka: "Meja Tuhan memang cemar dan makanan yang ada di situ boleh dihinakan!"

5)      Maleakhi 1:13
Kamu berkata: "Lihat, alangkah susah payahnya!" dan kamu menyusahkan Aku, firman TUHAN semesta alam. Kamu membawa binatang yang dirampas, binatang yang timpang dan binatang yang sakit, kamu membawanya sebagai persembahan. Akan berkenankah Aku menerimanya dari tanganmu? firman TUHAN.

6)      Maleakhi 2:14
Dan kamu bertanya: "Oleh karena apa?" Oleh sebab TUHAN telah menjadi saksi antara engkau dan isteri masa mudamu yang kepadanya engkau telah tidak setia, padahal dialah teman sekutumu dan isteri seperjanjianmu.

7)      Maleakhi 2:17
Kamu menyusahi TUHAN dengan perkataanmu. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menyusahi Dia?" Dengan cara kamu menyangka: "Setiap orang yang berbuat jahat adalah baik di mata TUHAN; kepada orang-orang yang demikianlah Ia berkenan -- atau jika tidak, di manakah Allah yang menghukum?"

8)      Maleakhi 3:7
Sejak zaman nenek moyangmu kamu telah menyimpang dari ketetapan-Ku dan tidak memeliharanya. Kembalilah kepada-Ku, maka Aku akan kembali kepadamu, firman TUHAN semesta alam. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami harus kembali?"

9)      Maleakhi 3:8
Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus!

10)  Maleakhi 3:13
Bicaramu kurang ajar tentang Aku, firman TUHAN. Tetapi kamu berkata: "Apakah kami bicarakan di antara kami tentang Engkau?"

10 kali bangsa Israel membantah Tuhan dalam ranah ibadah. Jangan sampai kita dikalahkan oleh roh Midian sebab roh Midian yaitu perbantahan dilatar belakangi oleh iblis untuk membuat kita gagal di dalam ibadah.

I Korintus 11:16
Tetapi jika ada orang yang mau membantah, kami maupun Jemaat-jemaat Allah tidak mempunyai kebiasaan yang demikian.
Ketika rasul Paulus memaparkan bagaimana hubungan suami istri yang bagaikan hubungan kepala dan tubuh ia mendapatkan sinyal bahwa jemaat Korintus ini suka mengeritik hamba Tuhan dan memiliki sifat kikir. Sifat kikir dan suka mengeritik atau membantah sering muncul berbarengan.

Yesaya juga mengingatkan bangsa Israel yang suka membantah kepada Tuhan dan orang tua.
Yesaya 45:9-10
9 Celakalah orang yang berbantah dengan Pembentuknya; dia tidak lain dari beling periuk saja! Adakah tanah liat berkata kepada pembentuknya: "Apakah yang kaubuat?" atau yang telah dibuatnya: "Engkau tidak punya tangan!"
10 Celakalah orang yang berkata kepada ayahnya: "Apakah yang kauperanakkan?" dan kepada ibunya: "Apakah yang kaulahirkan?"

Kisah Para Rasul 13:45
Akan tetapi, ketika orang Yahudi melihat orang banyak itu, penuhlah mereka dengan iri hati dan sambil menghujat, mereka membantah apa yang dikatakan oleh Paulus.

Allah menentang para pembantah,
1 Korintus 1:20-21
20 Di manakah orang yang berhikmat? Di manakah ahli Taurat? Di manakah pembantah dari dunia ini? Bukankah Allah telah membuat hikmat dunia ini menjadi kebodohan?
21 Oleh karena dunia, dalam hikmat Allah, tidak mengenal Allah oleh hikmatnya, maka Allah berkenan menyelamatkan mereka yang percaya oleh kebodohan pemberitaan Injil.

Perbantahan dalam ranah nikah.
Amsal 17:1
Lebih baik sekerat roti yang kering disertai dengan ketenteraman, dari pada makanan daging serumah disertai dengan perbantahan.

Amsal 15:17
Lebih baik sepiring sayur dengan kasih dari pada lembu tambun dengan kebencian.

Iblis berusaha untuk menggagalkan rencana Tuhan atas diri kita dengan memasukkan roh Midian di dalam nikah sehingga timbulah perbatahan.
Habakuk 1:3
Mengapa Engkau memperlihatkan kepadaku kejahatan, sehingga aku memandang kelaliman? Ya, aniaya dan kekerasan ada di depan mataku; perbantahan dan pertikaian terjadi.
Habakuk 1:3 (Terjemahan Lama)
Mengapa Engkau memperlihatkan aku kejahatan dan memberikan aku memandang sengsara? Hanya kerusakan dan penggagahan adalah di hadapan mataku; baharu habis perbantahan maka mulai geger pula.

Sebagaimana kita merasakan sakitnya ketika dibantah oleh seseorang demikian juga rasa sakit yang dirasakan oleh orang yang kita bantah. Ini yang diinginkan oleh iblis untuk membuat kerohanian kita menjadi melarat dan tidak ada kemuliaan Tuhan. Orang yang baru selesai berbantah atau bertikai pasti tidak bisa menyembah Tuhan.

Bila ingin nikah kita terhormat maka jauhilah perbantahan.
Amsal 20:3
Terhormatlah seseorang, jika ia menjauhi perbantahan, tetapi setiap orang bodoh membiarkan amarahnya meledak.

2.      Amalek

Kejadian 36:12
Timna adalah gundik Elifas anak Esau; ia melahirkan Amalek bagi Elifas. Itulah cucu-cucu Ada isteri Esau.
Amalek ini mempunyai hubungan darah dengan bangsa Israel sebab mereka adalah keturunan dari Esau namun mereka adalah bangsa pertama yang melawan bangsa Israel dengan kelicikan. Mereka menghantam bangsa Israel dari belakang.

Amalek adalah bangsa yang suka berperang. Roh amalek adalah roh yang tidak suka damai. Kepada Musa Tuhan memerintahkan untuk memusnakan Amalek.
Keluaran 17:14
Kemudian berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Tuliskanlah semuanya ini dalam sebuah kitab sebagai tanda peringatan, dan ingatkanlah ke telinga Yosua, bahwa Aku akan menghapuskan sama sekali ingatan kepada Amalek dari kolong langit."
Ini Firman yang pertama kali ditulis oleh Musa, dengan demikian Allah ingatkan kita bahwa roh Amalek ini sangat berbahaya.

Hal itu diulangi dalam kitab Ulangan. Ini menunjukkan bahwa Tuhan benar-benar ingin melenyapkan/bersihkan roh pertikaian dan yang tidak suka berdamai dari dalam kehidupan umat Tuhan.
Ulangan 25:17-19
17 "Ingatlah apa yang dilakukan orang Amalek kepadamu pada waktu perjalananmu keluar dari Mesir;
18 bahwa engkau didatangi mereka di jalan dan semua orang lemah pada barisan belakangmu dihantam mereka, sedang engkau lelah dan lesu. Mereka tidak takut akan Allah.
19 Maka apabila TUHAN, Allahmu, sudah mengaruniakan keamanan kepadamu dari pada segala musuhmu di sekeliling, di negeri yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu untuk dimiliki sebagai milik pusaka, maka haruslah engkau menghapuskan ingatan kepada Amalek dari kolong langit. Janganlah lupa!"
Inilah kelicikan Amalek yaitu menyerang dari belakang.

Peringatan tentang Amalek ini ditampilkan dengan peringatan tentang ketidakadilan atau kelicikan.
Ulangan 25:13-16
13 "Janganlah ada di dalam pundi-pundimu dua macam batu timbangan, yang besar dan yang kecil.
14 Janganlah ada di dalam rumahmu dua macam efa, yang besar dan yang kecil.
15 Haruslah ada padamu batu timbangan yang utuh dan tepat; haruslah ada padamu efa yang utuh dan tepat -- supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.
16 Sebab setiap orang yang melakukan hal yang demikian, setiap orang yang berbuat curang, adalah kekejian bagi TUHAN, Allahmu."

Kecurangan dan ketidakadilan adalah kejijikan bagi Tuhan sebab itu jangan ada ketidakjujuran dan kelicikan di dalam rumah tangga dan di dalam ibadah,
Titus 2:10
jangan curang, tetapi hendaklah selalu tulus dan setia, supaya dengan demikian mereka dalam segala hal memuliakan ajaran Allah, Juruselamat kita.

Biarlah kita memuliakan ajaranNya serta memuji FirmanNya.
Mazmur 56:11
Kepada Allah, firman-Nya kupuji, kepada TUHAN, firman-Nya kupuji,


3.      Orang-orang dari sebelah Timur
Mereka ini menambah barisan Midian dan Amalek untuk menggagalkan rencana Tuhan pada bangsa Israel ini menunjukkan cara iblis untuk menggagalkan rencana Allah di dalam gereja Tuhan sehingga kita tidak masuk dalam pembentukan tubuh Kristus yang sempurna.

Sejak manusia jatuh ke dalam dosa mereka diusir ke sebelah timur.
Kejadian 3:23; 4:16; 11:1-2,9
3:23 Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden supaya ia mengusahakan tanah dari mana ia diambil. 4:16 Lalu Kain pergi dari hadapan TUHAN dan ia menetap di tanah Nod, di sebelah timur Eden.
11:1 Adapun seluruh bumi, satu bahasanya dan satu logatnya.
11:2 Maka berangkatlah mereka ke sebelah timur dan menjumpai tanah datar di tanah Sinear, lalu menetaplah mereka di sana.
11:9 Itulah sebabnya sampai sekarang nama kota itu disebut Babel, karena di situlah dikacaubalaukan TUHAN bahasa seluruh bumi dan dari situlah mereka diserakkan TUHAN ke seluruh bumi.

Sehingga jadi permanen di Babel, Wahyu 17,18

Siapa orang yang dari sebelah Timur ini? Inilah orang-orang yang tetap mempertahankan dosa dan tidak mau dilepaskan serta disucikan dari dosa. Padahal Tuhan mau membawa kita pada satu keadaan di mana  kita tidak dapat berbuat dosa lagi, tanpa cacat cela dan kerut jadi sempurna seperti Dia.
Karena kerinduan hati Tuhan adalah:
1 Petrus 1:15-16
15 tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu,
16 sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.

I Yohanes 3:6,8-9
6 Karena itu setiap orang yang tetap berada di dalam Dia, tidak berbuat dosa lagi; setiap orang yang tetap berbuat dosa, tidak melihat dan tidak mengenal Dia.
8 barangsiapa yang tetap berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Untuk inilah Anak Allah menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan perbuatan-perbuatan Iblis itu.
9 Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah.

Jangan kita mempertahankan dosa apalagi memperbanyak dosa dan kesalahan. Kalau kita mengetahui bahwa tindakan yang akan kita lakukan hanya akan menyeret kita kepada dosa maka harus segera kita hentikan sebab itu bukanlah cara dari Tuhan tetapi cara orang-orang dari timur.

Untuk menghadapi orang-orang dari sebelah timur ini maka Tuhan Yesus harus lahir ke bumi dan bintangNya tampil dari sebelah Timur.
Matius 2:1-2
1 Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem
2 dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia."

Wahyu 22:16
“Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang.”
Sampai saat ini Tuhan tetap menyatakan diriNya sebagai bintang timur sebab Tuhan mau menghancurkan pekerjaan iblis untuk mewujudkan gereja Tuhan yang sempurna yang benar-benar tidak bisa berbuat dosa lagi.

Suatu ketika Saul diperintahkan oleh Tuhan untuk membinasakan semua bangsa Amalek. Artinya Tuhan tidak mau roh perdamaian itu sampai terusik. Tetapi Saul tidak melakukan dan malah memelihara raja Amalek beserta domba-dombanya sehingga pada waktu itu terjadi ibadah buatan sendiri dan bukan lagi ibadah berdasarkan tuntunan Tuhan.

Sebab yang mereka korbankan adalah:
1 Samuel 15:9,15,21
15:9 Tetapi Saul dan rakyat itu menyelamatkan Agag dan kambing domba dan lembu-lembu yang terbaik dan tambun, pula anak domba dan segala yang berharga: tidak mau mereka menumpas semuanya itu. Tetapi segala hewan yang tidak berharga dan yang buruk, itulah yang ditumpas mereka.
15:15 Jawab Saul: "Semuanya itu dibawa dari pada orang Amalek, sebab rakyat menyelamatkan kambing domba dan lembu-lembu yang terbaik dengan maksud untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allahmu; tetapi selebihnya telah kami tumpas."
15:21 Tetapi rakyat mengambil dari jarahan itu kambing domba dan lembu-lembu yang terbaik dari yang dikhususkan untuk ditumpas itu, untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allahmu, di Gilgal."

Ciri ibadah buatan sendiri ialah mengaku dosa tetapi menuntut hormat,
1 Samuel 15:24-25,30
15:24 Berkatalah Saul kepada Samuel: "Aku telah berdosa, sebab telah kulangkahi titah TUHAN dan perkataanmu; tetapi aku takut kepada rakyat, karena itu aku mengabulkan permintaan mereka.
15:25 Maka sekarang, ampunilah kiranya dosaku; kembalilah bersama-sama dengan aku, maka aku akan sujud menyembah kepada TUHAN."
15:30 Tetapi kata Saul: "Aku telah berdosa; tetapi tunjukkanlah juga hormatmu kepadaku sekarang di depan para tua-tua bangsaku dan di depan orang Israel. Kembalilah bersama-sama dengan aku, maka aku akan sujud menyembah kepada TUHAN, Allahmu."

Dan cara seperti ini ada di hari-hari terakhir ini, mengaku tetapi tidak tuntas, yang seharusnya:
Amsal 28:13
13 Siapa menyembunyikan pelanggarannya tidak akan beruntung, tetapi siapa mengakuinya dan meninggalkannya akan disayangi.


Di saat Tuhan memerintahkan kita untuk memusnahkan roh pertikaian dan melepaskan dosa-dosa yang lain tetapi kita tetap mempertahankan dan memeliharanya maka saat itu sekalipun kita beribadah yang terlaksana hanyalah ibadah buatan manusia.

Marilah kita menghadapi Midian, Amalek dan orang-orang dari sebelah Timur dengan menerima penampilan bintang timur yang gilang gemilang, itulah Tuhan Yesus yang tampil saat ini lewat pembukaan rahasia FirmanNya, yang datang untuk membinasakan perbuatan-perbuatan iblis.
1 Yohanes 3:8b
Untuk inilah Anak Allah menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan perbuatan-perbuatan Iblis itu.

Hosea 6:3
Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi."

Yesaya 8:20
"Carilah pengajaran dan kesaksian!" Siapa yang tidak berbicara sesuai dengan perkataan itu, maka baginya tidak terbit fajar.

2 Petrus 1:29
Dengan demikian kami makin diteguhkan oleh firman yang telah disampaikan oleh para nabi. Alangkah baiknya kalau kamu memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita yang bercahaya di tempat yang gelap sampai fajar menyingsing dan bintang timur terbit bersinar di dalam hatimu.

Jika kita mau berjumpa dengan bintang timur yang gilang gemilang, kita harus menerima firman pengajaranNya sehingga hidup kita mengalami penyucian, maka pasti Yohanes 15:3 akan jadi kenyataan.
Yohanes15:3
Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.


Tuhan memberkati.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar