20130720

Kebaktian Doa, Sabtu 20 Juli 2013 Pdm. Ishak Tangke


Salam sejahtera di dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus.

Yoel 2:21
Jangan takut, hai tanah, bersorak-soraklah dan bersukacitalah, sebab juga TUHAN telah melakukan perkara yang besar!

Tanah menunjuk:
Ø  Kehidupan umat Tuhan yang sudah serupa dengan dunia
Ø  Kehidupan yang mengutamakan perkara duniawi
Ø  Manusia yang telah jatuh kedalam dosa
Setelah manusia jatuh ke dalam dosa baru Tuhan berkata manusia akan kembali kepada debu, sebelum itu Tuhan tidak pernah berkata manusia akan kembali kepada debu.

Kejadian 2:6-7
6 tetapi ada kabut naik ke atas dari bumi dan membasahi seluruh permukaan bumi itu --
7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.

Sekalipun Tuhan sudah berbentuk manusia dari tanah tetapi selama belum dihembuskan nafas hidup maka itu tetap tanah. Jadi tanah menunjuk manusia yang belum dihembusi nafas hidup dari Tuhan.

Nafas hidup dalam Alkitab memiliki 2 pengertian salah satunya adalah Roh Kudus.
Yehezkiel 37:9-10,14
9 Maka firman-Nya kepadaku: "Bernubuatlah kepada nafas hidup itu, bernubuatlah, hai anak manusia, dan katakanlah kepada nafas hidup itu: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Hai nafas hidup, datanglah dari keempat penjuru angin, dan berembuslah ke dalam orang-orang yang terbunuh ini, supaya mereka hidup kembali."
10 Lalu aku bernubuat seperti diperintahkan-Nya kepadaku. Dan nafas hidup itu masuk di dalam mereka, sehingga mereka hidup kembali. Mereka menjejakkan kakinya, suatu tentara yang sangat besar.
14 Aku akan memberikan Roh-Ku ke dalammu, sehingga kamu hidup kembali dan Aku akan membiarkan kamu tinggal di tanahmu. Dan kamu akan mengetahui bahwa Aku, TUHAN, yang mengatakannya dan membuatnya, demikianlah firman TUHAN."

Jadi setiap kehidupan yang belum dihembusi Tuhan dengan Roh Kudus di hadapan Tuhan kehidupan tersebut adalah tanah. Tanpa Roh Kudus kita belum memiliki hidup.

Yehezkiel 37:1-2
1 Lalu kekuasaan TUHAN meliputi aku dan Ia membawa aku ke luar dengan perantaraan Roh-Nya dan menempatkan aku di tengah-tengah lembah, dan lembah ini penuh dengan tulang-tulang.
2 Ia membawa aku melihat tulang-tulang itu berkeliling-keliling dan sungguh, amat banyak bertaburan di lembah itu; lihat, tulang-tulang itu amat kering.

Ciri kehidupan yang belum dihembusi oleh Roh Kudus:
1)      Seperti tulang-tulang kering
Artinya kehidupan yang selalu/suka membuat orang lain sakit. Kehidupan yang tidak dihembusi Roh Kudus perkataan dan tingkah lakunya selalu menyakitkan mulai dari lingkup paling kecil yaitu dalam nikah. Perkataan menyakitkan karena menyinggung dan merugikan orang lain. Tuhan memberikan kita lidah untuk memberkati bukan untuk menyakitkan orang lain.
II Korintus 12:20
Sebab aku kuatir, bahwa apabila aku datang aku mendapati kamu tidak seperti yang kuinginkan dan kamu mendapati aku tidak seperti yang kamu inginkan. Aku kuatir akan adanya perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, fitnah, bisik-bisikan, keangkuhan, dan kerusuhan.

Kenapa ada suara bisik-bisikan? Karena itu adalah suara dari dunia, suara daging dan bukan suara dari atas, bukan suara dari Tuhan. Suara dari Tuhan selalu diserukan, tidak pernah dibisikkan.

Jangankan Tuhan, bisik-bisik ini mendukakan hati hamba Tuhan. Kalau hamba Tuhan berduka apa yang akan terjadi?
Ibrani 13:17
Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa keuntungan bagimu.
Kalau hamba Tuhan melayani dengan berkeluh kesah akibatnya Tuhan akan turun untuk memeriksa.
Kejadian 18:20-21
20 Sesudah itu berfirmanlah TUHAN: "Sesungguhnya banyak keluh kesah orang tentang Sodom dan Gomora dan sesungguhnya sangat berat dosanya.
21 Baiklah Aku turun untuk melihat, apakah benar-benar mereka telah berkelakuan seperti keluh kesah orang yang telah sampai kepada-Ku atau tidak; Aku hendak mengetahuinya."

2)      Bertaburan
Artinya:
a)      Tidak mau masuk dalam persekutuan/menghindari persekutuan termasuk persekutuan ibadah
Ibrani 10:25
Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

Semakin dekat kedatangan Tuhan umur kita semakin bertambah. Berarti semakin tua kita harus semakin giat dan setia.

b)      Tidak mau diatur/tidak taat dengar-dengaran pada Firman
Mengapa manusia tidak taat kepada Firman?
Ø  Karena hidup dalam kebenaran diri sendiri, merasa dirinya benar dan Firman Tuhan yang salah. Kalau ada kebenaran diri sendiri maka kita tidak akan takluk pada kebenaran Allah.
Roma 10:1-3
1 Saudara-saudara, keinginan hatiku dan doaku kepada Tuhan ialah, supaya mereka diselamatkan.
2 Sebab aku dapat memberi kesaksian tentang mereka, bahwa mereka sungguh-sungguh giat untuk Allah, tetapi tanpa pengertian yang benar.
3 Sebab, oleh karena mereka tidak mengenal kebenaran Allah dan oleh karena mereka berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, maka mereka tidak takluk kepada kebenaran Allah.

Kebenaran diri sendiri itu diandaikan penyakit kusta. Putih tetapi sebenarnya sakit kusta. Kelihatan benar tetapi salah. Akibatnya kalau hidup dalam kebenaran diri sendiri maka kebenaran Firman pasti dianggap salah sehingga mengkritik Firman.

Ø  Karena mempertahankan dosa atau perbuatan-perbuatan yang salah
Ø  Karena ragu di dalam pencobaan. Contohnya Petrus dan teman-temannya. Awalnya Tuhan memanggil mereka dari penjala ikan menjadi penjala manusia tetapi ketika Tuhan Yesus mati mereka kehilangan pengharapan sehingga akhirnya kembali menjala ikan.

3)      Tinggal di lembah
Yehezkiel 37:2
Ia membawa aku melihat tulang-tulang itu berkeliling-keliling dan sungguh, amat banyak bertaburan di lembah itu; lihat, tulang-tulang itu amat kering.

Bilangan 14:25
Orang Amalek dan orang Kanaan diam di lembah. Sebab itu berpalinglah besok dan berangkatlah ke padang gurun, ke arah Laut Teberau."

Jadi kehidupan yang tidak dihembusi dengan Roh Kudus mengadakan persekutuan dengan Amalek. Amalek adalah daging dengan segala emosi, dengan segala hawa nafsu dan dengan segala keinginan. Jadi kehidupan yang tidak dihembusi Roh Kudus akan selalu hidup dalam persekutuan dengan daging, hidup dalam hawa nafsu, emosi dan keinginan-keinginan daging.

Kalau terus bersekutu dengan daging maka suatu saat tubuh, jiwa, rohnya akan dikuasai seluruhnya oleh daging sehingga tubuh, jiwa, rohnya dicap dengan angka 666 oleh antikristus, menjadi bagian dari antikristus.

Proses untuk menerima hembusan nafas hidup yaitu Roh Kudus adalah harus mendengar Firman.
Yehezkiel 37:4
Lalu firman-Nya kepadaku: "Bernubuatlah mengenai tulang-tulang ini dan katakanlah kepadanya: Hai tulang-tulang yang kering, dengarlah firman TUHAN!
Ada dua macam pemberitaan Firman yang harus kita dengar:
1)      Firman Penginjilan atau Kabar Baik yaitu Firman yang memberitakan kedatangan Yesus pada kali yang pertama, mati di atas salib Golgota untuk menebus manusia berdosa. Kalau menerima Firman penginjilan maka Tuhan akan segera bekerja.

Yehezkiel 37:5-8
5 Beginilah firman Tuhan ALLAH kepada tulang-tulang ini: Aku memberi nafas hidup di dalammu, supaya kamu hidup kembali.
6 Aku akan memberi urat-urat padamu dan menumbuhkan daging padamu, Aku akan menutupi kamu dengan kulit dan memberikan kamu nafas hidup, supaya kamu hidup kembali. Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN."
7 Lalu aku bernubuat seperti diperintahkan kepadaku; dan segera sesudah aku bernubuat, kedengaranlah suara, sungguh, suatu suara berderak-derak, dan tulang-tulang itu bertemu satu sama lain.
8 Sedang aku mengamat-amatinya, lihat, urat-urat ada dan daging tumbuh padanya, kemudian kulit menutupinya, tetapi mereka belum bernafas.

Firman penginjilan membawa umat Tuhan:
a)      Tulang bertemu tulang = masuk dalam persekutuan.
b)      Muncul urat, urat ini tempat mengalir darah. Artinya darah Kristus mengalir terjadi pertobatan.
c)      Tumbuh daging dan kulit. Ini menunjukkan pembaharuan, lahir baru melalui air dan Roh.

Firman penginjilan kita butuhkan tetapi tidak boleh berhenti sampai di situ. Itu sebabnya Tuhan menyuruh Yehezkiel untuk bernubuat lagi, itulah pemberitaan Firman yang kedua.

2)      Firman Pengajaran atau Kabar Mempelai atau Injil tentang Kemuliaan Kristus yaitu Firman yang memberitakan Yesus yang akan datang dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja Mempelai Pria Sorga. Lewat Firman pengajaran kita makin disucikan supaya Roh Kudus permanen di dalam kehidupan kita sehingga hidup kita akan dikuasai oleh Roh Kudus.

Hasilnya kalau hidup kita sudah dipenuhi dan dikuasai oleh Roh Kudus:
1.      Tampil bagaikan tentara besar
Yehezkiel 37:10
Lalu aku bernubuat seperti diperintahkan-Nya kepadaku. Dan nafas hidup itu masuk di dalam mereka, sehingga mereka hidup kembali. Mereka menjejakkan kakinya, suatu tentara yang sangat besar.

Berarti sanggup mengalahkan musuh-musuh yaitu dosa-dosa yang diperhadapkan oleh setan baik dosa yang ditawarkan oleh setan maupun yang dipaksakan oleh setan.

2.      Dibawa dalam kesatuan
Yehezkel 37:15-17
15 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku:
16 "Hai engkau anak manusia, ambillah sepotong papan dan tulis di atasnya: Untuk Yehuda dan orang-orang Israel yang bersekutu dengan dia. Kemudian ambillah papan yang lain dan tulis di atasnya: Untuk Yusuf -- papan Efraim -- dan seluruh kaum Israel yang bersekutu dengan dia.
17 Gabungkanlah keduanya menjadi satu papan, sehingga keduanya menjadi satu dalam tanganmu.

Kalau satu maka tidak akan saling menjatuhkan dan saling menghina.

3.      Dibawa ke tanah perjanjian
Yehezkiel 37:14
Aku akan memberikan Roh-Ku ke dalammu, sehingga kamu hidup kembali dan Aku akan membiarkan kamu tinggal di tanahmu. Dan kamu akan mengetahui bahwa Aku, TUHAN, yang mengatakannya dan membuatnya, demikianlah firman TUHAN."

Dibawa ke tanah perjanjian berarti dibawa ke Yerusalem Baru.


Tuhan memberkati.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar