20120527

Kebaktian Hari Pentakosta, Minggu 27 Mei 2012 Pdt. Bernard Legontu




7 Masa Raya Israel:
1.     
Bulan pertama= Nisan (Abib)
Pesta Paskah (Imamat 23:4-5)
2.     Pesta Roti Fatir / Roti Penderitaan (Imamat 23:6-8)
3.     
Bulan ketiga= Siwan
Pesta Timang-timangan (Imamat 23:9-14)
4.      Pesta Pentakosta (Imamat 23:15-22)
5.     
Bulan ketujuh=  Tisyri
Pesta Bunyi nafiri (Imamat 23:23-25)
6.      Pesta Gafirat/Pendamaian (Imamat 23:26-32)
7.      Pesta Pondok Daun-daunan (Imamat 23:33-43)

Mazmur 144:3-4
3 Ya TUHAN, apakah manusia itu, sehingga Engkau memperhatikannya, dan anak manusia, sehingga Engkau memperhitungkannya?
4 Manusia sama seperti angin, hari-harinya seperti bayang-bayang yang lewat.

Ayat ini menceritakan keadaan manusia yang tanpa Tuhan. Namun pemazmur menyadari bahwa ada perhatian Tuhan kepada dirinya yang juga sama seperti angin ini. Kita juga harus menyadari dan menikmati bagaimana bentuk perhatian Tuhan kepada kita manusia yang hanya seperti angin. Bahkan Tuhan mengatakan bahwa nabi-nabi juga sudah menjadi seperti angin.
Yeremia 5:13
Para nabi akan menjadi angin, firman TUHAN tidak ada pada mereka."

Kalau nabi-nabi saja sudah seperti angin apalagi manusia umum seperti kita. Namun ada sesuatu yang Daud nikmati karena Tuhan menaruh perhatian. Seandainya Tuhan tidak menaruh perhatian kepada kita maka kita tetap akan seperti angin. Siapa yang bisa menangkap angin?

Tanpa Firman Tuhan kita adalah angin.
Mazmur 62:10; 78:39
62:10 Hanya angin saja orang-orang yang hina, suatu dusta saja orang-orang yang mulia. Pada neraca mereka naik ke atas, mereka sekalian lebih ringan dari pada angin.
78:39 Ia ingat bahwa mereka itu daging, angin yang berlalu, yang tidak akan kembali.

Jemaat yang tanpa Tuhan kalau dilayani oleh hamba Tuhan yang seperti angin maka semuanya menjadi angin. Hasilnya sama dengan Hosea 8:7 oleh karena nabi angin maka yang ditabur angin.
Hosea 8:7
7 Sebab mereka menabur angin, maka mereka akan menuai puting beliung; gandum yang belum menguning tidak ada pada mereka; tumbuh-tumbuhan itu tidak menghasilkan tepung; dan jika memberi hasil, maka orang-orang lain menelannya.

Akibat tanpa Firman hanya akan dibakar di dalam api. Gereja Tuhan yang tanpa Firman hanya siap untuk dibakar.
Yeremia 5:14
Sebab itu beginilah firman TUHAN, Allah semesta alam: "Oleh karena mereka berkata seperti itu, maka beginilah akan terjadi kepada mereka: Sesungguhnya Aku akan membuat perkataan-perkataan-Ku menjadi api di dalam mulutmu, dan bangsa ini menjadi kayu bakar, maka api akan memakan habis mereka.

Kalau kita mengaku punya Firman maka buktikan bagaimana perhatian Tuhan terhadap diri kita. Itu sebabnya saat ketuangan Roh Kudus di Yerusalem untuk menjadikan bangsa Yahudi dan Kafir menjadi satu Tubuh Kristus maka Tuhan datang dengan angin dari Sorga yang membawa Firman untuk menggantikan angin yang mencelakakan yang ada di dalam diri kita.
Kisah Para Rasul 2:1-2
1 Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat.
2 Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk;

Kisah Para Rasul 10:45-46
45 Dan semua orang percaya dari golongan bersunat yang menyertai Petrus, tercengang-cengang, karena melihat, bahwa karunia Roh Kudus dicurahkan ke atas bangsa-bangsa lain juga,
46 sebab mereka mendengar orang-orang itu berkata-kata dalam bahasa roh dan memuliakan Allah. Lalu kata Petrus:


Orang percaya dibuktikan dengan mempercayakan dirinya kepada Tuhan prakteknya adalah cinta beribadah. Di sini mereka berhimpun dan bersatu. Tuhan tidak mengirim angin Roh Kudus kepada orang yang menyendiri, bahkan orang yang menyendiri menjadi sama dengan tanah yang sunyi sepi tidak ada angin yang berhembus.
Mazmur 69:26
26 Biarlah perkemahan mereka menjadi sunyi, dan biarlah kemah-kemah mereka tidak ada penghuninya.

Kisah Para Rasul 2:2 (Terjemahan Lama)
Maka sekonyong-konyong turunlah dari langit suatu bunyi seolah-olah serbu angin yang besar, yang menumpatkan segenap rumah tempat mereka itu duduk.
Berarti tidak ada satu oknum di dalam rumah itu yang tidak disentuh oleh angin dari sorga yang membawa sentuhan-sentuhan tangan Ilahi. Kalau namanya rumah yang dipenuhi berarti di sana ada suami, istri, anak dan anggota keluarga yang lain. Artinya Tuhan berkeinginan tidak cuma sebagian anggota rumah tangga yang diselamatkan tetapi Tuhan mau meraih seluruh isi rumah tangga.

Jangan kita hanya menikmati sendiri angin dari Sorga, itulah Firman Tuhan. Biarlah kita juga mengajak anggota keluarga yang lain sebab itu juga merupakan kerinduan hati Tuhan. Seringkali kita tidak punya minat yang sungguh-sungguh supaya segenap anggota rumah tangga benar-benar menikmati angin dari sorga ini. Kalau kita mengacaukan rumah tangga itu sama dengan menangkap angin dunia yang mencelakakan.
Amsal 11:29
Siapa yang mengacaukan rumah tangganya akan menangkap angin; orang bodoh akan menjadi budak orang bijak.

Kisah Para Rasul 2:2
Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk;
Angin dari sorga bertiup dengan keras dan memenuhi seluruh rumah di mana anggota di dalam rumah tidak dalam keadaan kacau. Orang lain menilai mereka dalam keadaan kacau tapi sebenarnya tidak sebab mereka berkata-kata asing seperti yang diajarkan oleh Roh Kudus.
Kisah Para Rasul 2:13
Tetapi orang lain menyindir: "Mereka sedang mabuk oleh anggur manis."

Tuhan mempunyai program penyelamatan untuk segenap anggota keluarga kita sama seperti Rahab. Semua anggota keluarganya diselamatkan asal tinggal di dalam rumah yang ada tanda benang kirmizi dan jangan keluar. Artinya Tuhan menyelamatkan segenap anggota rumah tangga yang ada dalam persekutuan yang memiliki tanda darah. Oleh sebab itu kita harus terus mendoakan dan menggumuli seluruh anggota keluarga kita agar diselamatkan oleh Tuhan.
Yosua 2:18
sesungguhnya, apabila kami memasuki negeri ini, haruslah tali dari benang kirmizi ini kauikatkan pada jendela tempat engkau menurunkan kami, dan ayahmu serta ibumu, saudara-saudaramu serta seluruh kaum keluargamu kau kumpulkan di rumahmu.

Rahab ini adalah perempuan sundal tetapi karena dia menyambut dua pegintai yang artinya menerima Firman dan Roh Kudus maka dia diubahkan dari manusia angin menjadi manusia Sorga. Jadi apapun masa lalu kita asal mau menyambut Firman Tuhan dan Roh Kudus maka bagi Tuhan tidak ada yang mustahil untuk mengubahkan dan menyelamatkan kita.

Mempelai wanita Tuhan yang tampil dalam Wahyu 12:1 di dalamnya ada perempuan sundal, pemabuk, pezinah, pembunuh, perampok tetapi yang sudah diubahkan oleh Tuhan. Mereka dibenarkan karena percaya kemudian memberi dirinya untuk dibasuh air Firman Allah (disucikan) dan akhirnya disempurnakan. Kepada kita semua diberi kesempatan dan kalau Tuhan telah memberi kesempatan jangan lagi kita menolak kesempatan yang telah Tuhan berikan, manfaatkan kesempatan itu dan sikapi dengan serius. Itu bukti kita angin yang mendapat perhatian Tuhan seperti raja Daud.

Kalau Daud merasa mendapat perhatian maka betapa besar puji dan syukur yang dia naikkan kepada Tuhan, dia tidak akan setengah-setengah untuk melayani dan beribadah kepada Tuhan. Dia pasti akan setia dalam ibadah pelayanan karena dia mendapat perhatian Tuhan yang begitu serius, manusia yang hancur tetapi ditolong oleh Tuhan lewat angin sorga. Namun seringkali kita yang telah mendapat perhatian Tuhan tidak tahu bersyukur, ibadah dan pelayanan dientengkan.

Yosua 6:22-23
22 Tetapi kepada kedua orang pengintai negeri itu Yosua berkata: "Masuklah ke dalam rumah perempuan sundal itu dan bawalah ke luar perempuan itu dan semua orang yang bersama-sama dengan dia, seperti yang telah kamu janjikan dengan bersumpah kepadanya."
23 Lalu masuklah kedua pengintai muda itu dan membawa ke luar Rahab dan ayahnya, ibunya, saudara-saudaranya dan semua orang yang bersama-sama dengan dia, bahkan seluruh kaumnya dibawa mereka ke luar, lalu mereka menunjukkan kepadanya tempat tinggal di luar perkemahan orang Israel.

Rahab adalah perempuan sundal tetapi dia mendapat kemurahan Tuhan dan dia menyambut kemurahan yang Tuhan tawarkan sehingga sekalipun masa lalunya suram namun setelah menerima perhatian Tuhan maka dia mendapatkan perlindungan dan pemeliharaan dari Tuhan, bahkan bukan cuma Rahab pribadi tapi beserta dengan segenap keluarganya tertolong.

Sekalipun keinginan hati Tuhan supaya segenap isi rumah diselamatkan tetapi Tuhan tidak akan memaksa. Kalau ada anggota keluarga yang menolak maka orang itu hanya tinggal menunggu untuk dipanggang. Seringkali kita tidak menyadari dan memahami betapa dalamnya kasih sayang Tuhan kepada kita.

Dalam perjanjian baru ada penjaga penjara yang nekad untuk bunuh diri tetapi ada suara dari tempat yang gelap untuk mencegah dia bunuh diri dan kepada dirinya ditawarkan keselamatan dan bukan hanya kepadanya tetapi juga kepada seisi rumahnya.
Kisah Para Rasul 16:27-31
27 Ketika kepala penjara itu terjaga dari tidurnya dan melihat pintu-pintu penjara terbuka, ia menghunus pedangnya hendak membunuh diri, karena ia menyangka, bahwa orang-orang hukuman itu telah melarikan diri.
28 Tetapi Paulus berseru dengan suara nyaring, katanya: "Jangan celakakan dirimu, sebab kami semuanya masih ada di sini!"
29 Kepala penjara itu menyuruh membawa suluh, lalu berlari masuk dan dengan gemetar tersungkurlah ia di depan Paulus dan Silas.
30 Ia mengantar mereka ke luar, sambil berkata: "Tuan-tuan, apakah yang harus aku perbuat, supaya aku selamat?"
31 Jawab mereka: "Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu."

Tuhan membukakan pintu kemurahanNya kepada kita bangsa kafir. Baik Rahab maupun kepala penjara adalah bangsa kafir. Perhatian Tuhan sekarang ini kepada bangsa kafir sangat luar biasa. Mengapa? Sebab Tuhan mau membangkitkan cemburu bangsa Israel yang melihat Tuhan bekerja di tengah bangsa kafir.
Roma 11:11,14
11 Maka aku bertanya: Adakah mereka tersandung dan harus jatuh? Sekali-kali tidak! Tetapi oleh pelanggaran mereka, keselamatan telah sampai kepada bangsa-bangsa lain, supaya membuat mereka cemburu.
14 yaitu kalau-kalau aku dapat membangkitkan cemburu di dalam hati kaum sebangsaku menurut daging dan dapat menyelamatkan beberapa orang dari mereka.

Dan kalau bangsa Israel kembali menerima Tuhan Yesus Kristus maka Tuhan akan kembali berbalik kepada bangsa Israel dan tertutuplah pintu kemurahan kepada kita bangsa kafir.

Sejak manusia dilahirkan kembali ia digambarkan seperti angin tetapi angin yang sudah lahir baru.
Yohanes 3:1-3, 6-8
1 Adalah seorang Farisi yang bernama Nikodemus, seorang pemimpin agama Yahudi.
2 Ia datang pada waktu malam kepada Yesus dan berkata: "Rabi, kami tahu, bahwa Engkau datang sebagai guru yang diutus Allah; sebab tidak ada seorang pun yang dapat mengadakan tanda-tanda yang Engkau adakan itu, jika Allah tidak menyertainya."
3 Yesus menjawab, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah."
6 Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh.
7 Janganlah engkau heran, karena Aku berkata kepadamu: Kamu harus dilahirkan kembali.
8 Angin bertiup ke mana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu dari mana ia datang atau ke mana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap-tiap orang yang lahir dari Roh."

Dunia tidak bisa memahami tentang kehidupan-kehidupan lahir baru, tetapi orang yang telah lahir baru tahu dari mana ia datang dan kemana ia akan pergi. Contoh kehidupan yang tidak tahu kemana ia akan pergi adalah Hagar yang merupakan gambaran orang dunia.
Kejadian 16:7-9
7 Lalu Malaikat TUHAN menjumpainya dekat suatu mata air di padang gurun, yakni dekat mata air di jalan ke Syur.
8 Katanya: "Hagar, hamba Sarai, dari manakah datangmu dan ke manakah pergimu?" Jawabnya: "Aku lari meninggalkan Sarai, nyonyaku."
9 Lalu kata Malaikat TUHAN itu kepadanya: "Kembalilah kepada nyonyamu, biarkanlah engkau ditindas di bawah kekuasaannya."

Hagar hanya tampilkan kekejaman nyonyanya (Sara) tetapi dia tidak tahu dari mana ia datang dan kemana ia akan pergi.
Tetapi orang yang lahir baru tahu dari mana asalnya yaitu dari lumpur dosa, kemana ia pergi? ke Joljuta dan terus ke Yerusalem Baru.

Dalam percakapan Tuhan Yesus dan Nikodemus dikatakan kalau seseorang tidak dilahirkan kembali dia tidak bisa melihat kerajaan sorga. Tabernakel dibangun menurut kerajaan sorga dan terlihat perjalanan kerohanian Nikodemus semakin meningkat menurut jenjang kerajaan sorga mulai dari:
Yohanes 3:1 Pasal ini kena mengena à Halaman
Adalah seorang Farisi yang bernama Nikodemus, seorang pemimpin agama Yahudi.

Yohanes 7:50 Pasal ini kena mengena à Ruang Suci
Nikodemus, seorang dari mereka, yang dahulu telah datang kepada-Nya, berkata kepada mereka:
Ini bukti pengenalannya meningkat tentang siapa Tuhan Yesus sebenarnya.

Dalam terang Tabernakel injil Yohanes pasal 2-4 terkena halaman dan percakapan Tuhan Yesus dengan Nikodemus, seluruhnya suasana daerah halaman di mana Tuhan Yesus berbicara tentang:
Ø  Ular tembaga F Korban Kristus = Mezbah korban bakaran
Ø  Baptisan air = Bejana pembasuhan
Ø  Baptisan Roh = Pintu Kemah

Namun Nikodemus tidak diam dan berhenti hanya pada daerah halaman, pengikutannya kepada Tuhan meningkat (Yohanes 7) masuk dalam suasana ruangan suci dan di sini diceritakan Nikodemus yang membela Tuhan Yesus di depan orang banyak berarti kerohaniannya meningkat. Pelajaran bagi kita supaya jangan tinggal menjadi Kristen kanak-kanak (Halaman) tetapi menjadi anak Tuhan yang disucikan.
Yohanes 7:50-51
50 Nikodemus, seorang dari mereka, yang dahulu telah datang kepada-Nya, berkata kepada mereka:
51 "Apakah hukum Taurat kita menghukum seseorang, sebelum ia didengar dan sebelum orang mengetahui apa yang telah dibuat-Nya?"

Dalam terang Tabernakel injil Yohanes pasal 18-19 Terkena ruangan maha kudus dan diceritakan Nikodemus datang mengkafani tubuh Tuhan Yesus. Ini menunjukkan kerohanian Nikodemus semakin meningkat sampai dia berani dengan terang-terangan datang mengambil mayat Tuhan Yesus sekalipun harus menghadapi resiko.

Kalau kerohanian kita meningkat maka kita tahu kemana arah kerohanian kita yaitu menuju kota Yerusalem Baru, menjadi Mempelai Wanita Tuhan. Pemahaman ini penting untuk kita sikapi dengan benar. Sekarang ini kita belum masuk dalam Kerajaan Allah dalam pengertian sesungguhnya tetapi kita sudah harus melihat Kerajaan Allah.
Yohanes 3:3
Yesus menjawab, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah."

Biarlah sekarang ini kita melihat Kerajaan Allah lewat Firman pengajaran (pelajaran Tabernakel).
Roma 14:17
Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.

Kebenaran menunjuk pada suasana halaman.
Damai Sejahtera menunjuk pada suasana ruang suci.
Sukacita oleh Roh Kudus menunjuk pada suasana ruang maha suci.

Roma 14:18
Karena barangsiapa melayani Kristus dengan cara ini, ia berkenan pada Allah dan dihormati oleh manusia.

Melayani Kristus dengan cara ini artinya melayani sesuai dengan pola Tabernakel (Suasana Kerajaan Sorga), ini adalah pelayanan yang bertahap mulai dari mengenal Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat, bertobat, mengalami baptisan air dan baptisan Roh Kudus lalu di dorong masuk dalam ruangan suci, masuk dalam penggembalaan dimana kita mulai digarap oleh Firman Tuhan untuk mengalami penyucian sehingga damai sejahtera Allah bisa kita nikmati sampai masuk dalam ruangan maha suci, sempurna tanpa cacat dan cela. Ini adalah pelayanan yang berkenan.

Melayani di luar pola ini tidak berkenan di hadapan Tuhan sehingga tidak bisa menjadi mempelai wanita Tuhan dan hanya akan berjumpa dengan antikristus. Mungkin pelayanan ada tanda-tanda mujizat tetapi kalau tidak berkenan maka tidak bisa menjadi mempelai Tuhan, berarti akan masuk dalam aniaya 3½ tahun zaman antikrist.
Ibrani 12:28
Jadi, karena kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut.

Murid-murid menanti janji Tuhan selama 10 hari. Angka 10 adalah angka Firman Tuhan sepenuh. Berarti mereka menanti janji Tuhan di dalam persekutuan yang ada Firman Tuhan sepenuhnya.

Kalau angin ini ditolak dan disepelehkan maka akan berubah menjadi angin penghukuman.
Yesaya 63:10
Tetapi mereka memberontak dan mendukakan Roh Kudus-Nya; maka Ia berubah menjadi musuh mereka, dan Ia sendiri berperang melawan mereka.

Jangan sampai kita yang sudah mendapat perhatian Tuhan kembali lagi memberontak. Dahulu kita berada di luar pintu gerbang Tabernakel namun setelah mendapat perhatian Tuhan kita boleh masuk ke dalam pintu gerbang sampai bisa berada dalam ruangan suci yang di dalamnya ada 3 alat.
1.      Meja roti           F bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan pemecahan roti, prakteknya sekarang
                              tekun dalam ibadah pendalaman Alkitab dan perjamuan suci.
2.      Pelita emas       F  bertekun dalam persekutuan, prakteknya sekarang tekun dalam ibadah Raya.
3.      Mezbah dupa    F  bertekun dalam doa, prakteknya sekarang tekun dalam ibadah Doa Penyembahan
Kisah Para Rasul 2:42
Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.

Penyembahan itu benar kalau ditopang oleh pengajaran yang benar dan Roh Kudus. Namun ini yang banyak dinista oleh orang.
Yesaya 5:24
Sebab itu seperti lidah api memakan jerami, dan seperti rumput kering habis lenyap dalam nyala api, demikian akar-akar mereka akan menjadi busuk, dan kuntumnya akan beterbangan seperti abu, oleh karena mereka telah menolak pengajaran TUHAN semesta alam dan menista firman Yang Mahakudus, Allah Israel.

Hal itu tidak mengherankan sebab memang yang dihujat oleh antikristus salah satunya adalah Tabernakel.
Wahyu 13:6
Lalu ia membuka mulutnya untuk menghujat Allah, menghujat nama-Nya dan kemah kediaman-Nya dan semua mereka yang diam di sorga.
Wahyu 13:6 (Terjemahan Inggris)
And he opened his mouth in blasphemy against God, to blaspheme his name, and his tabernacle, and them that dwell in heaven.

Yeremia 23:19-20
19 Lihatlah, angin badai TUHAN, yakni kehangatan murka, telah keluar menyambar, -- angin puting beliung -- dan turun menimpa kepala orang-orang fasik.
20 Murka TUHAN tidak akan surut, sampai Ia telah melaksanakan dan mewujudkan apa yang dirancang-Nya dalam hati-Nya; pada hari-hari yang terakhir kamu akan benar-benar mengerti hal itu.

Saat Roh Kudus turun di Yerusalem pada awalnya mereka mendengar suara hembusan angin lalu melihat Roh Kudus seperti lidah api. Namun saat angin murka Tuhan turun maka langsung pada tahap kedua yaitu melihat dan ini ditujukan kepada orang fasik. Orang fasik ini adalah orang yang percaya Tuhan, mereka mempertanyakan Firman tetapi tidak mau melakukan.
Mazmur 50:16-18
16 Tetapi kepada orang fasik Allah berfirman: "Apakah urusanmu menyelidiki ketetapan-Ku, dan menyebut-nyebut perjanjian-Ku dengan mulutmu,
17 padahal engkaulah yang membenci teguran, dan mengesampingkan firman-Ku?
18 Jika engkau melihat pencuri, maka engkau berkawan dengan dia, dan bergaul dengan orang berzinah.

Yeremia 4:12
melainkan angin yang keras datang atas perintah-Ku. Sekarang Aku sendiri akan menjatuhkan hukuman atas mereka."

Saat Roh Kudus turun maka telinga, mata dan lidah murid-murid ditangkap oleh Tuhan.
Kisah Para Rasul 2:2-4
2 Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk;
3 dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing.
4 Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya.
Apakah mata, telinga dan lidah kita sudah berada dalam pengaruh Roh Kudus? Kalau mata tidak dipengaruhi oleh sorga maka akan menyebabkan kejatuhan.

1.      Hawa
Iblis menjatuhkan Hawa mulai dengan menangkap matanya. Memang iblis menyodorkan Firman yang diputar balik namun yang menentukan kejatuhan Hawa adalah matanya.
Kejadian 3:6
Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminya pun memakannya.

Di sini Adam sebagai suami menerima saja perbuatan Istrinya dan tidak memprotesnya sama sekali padahal dia adalah kepala dan gembala di dalam nikah. Itu sebabnya Tuhan Yesus sebagai suami kita datang memprotes lewat FirmanNya bila kita melakukan kesalahan supaya jangan kita menjadi seperti Hawa.
2 Korintus 11:3-4
3 Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya.
4 Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.

Banyak perempuan yang terbelit masalah utang sebab mengikuti pandangan matanya untuk berbelanja melebihi kemampuannya.

2.      Akhan
Akhan juga terjerumus jatuh dalam dosa sehingga mencuri apa yang dikhususkan bagi Tuhan sebab mengikuti pandangan matanya. Sekalipun dia mengaku namun sudah terlambat sebab pengakuannya oleh sebab dipaksa.
Yosua 7:21
aku melihat di antara barang-barang jarahan itu jubah yang indah, buatan Sinear, dan dua ratus syikal perak dan sebatang emas yang lima puluh syikal beratnya; aku mengingininya, maka kuambil; semuanya itu disembunyikan di dalam kemahku dalam tanah, dan perak itu di bawah sekali."

Yosua 6:19
Segala emas dan perak serta barang-barang tembaga dan besi adalah kudus bagi TUHAN; semuanya itu akan dimasukkan ke dalam perbendaharaan TUHAN."

Yosua 12:24
raja negeri Tirza, satu; jadi jumlah semua raja itu, tiga puluh satu orang.

Tuhan menyerahkan 31 raja dengan kota-kotanya yang ada di tanah kanaan kepada bangsa Israel. Tuhan hanya meminta satu kota yaitu Yerikho untuk dikhususkan bagi Tuhan dan Tuhan menyerahkan 30 kota bagi bangsa Israel. Namun Akhan malah mengambil apa yang dikhususkan bagi Tuhan oleh sebab matanya tidak dikuasai oleh Firman.

Tuhan diserahkan dengan 30 keping perak untuk mati di kayu salib bagi kita. Tidak cukupkah pengorbanan Kristus ini bagi kita sehingga masih mengkhianati Tuhan? dengan tidak menyerahkan milik Tuhan malahan dilahap sendiri,
Maleakhi 3:10
Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan.

3.      Daud
II Samuel 8:6,14
6 Kemudian Daud menempatkan pasukan-pasukan pendudukan di daerah orang Aram dari Damsyik. Orang Aram itu takluk kepada Daud dan harus mempersembahkan upeti. TUHAN memberi kemenangan kepada Daud ke mana pun ia pergi berperang.
14 Lalu ia menempatkan pasukan-pasukan pendudukan di Edom; di seluruh Edom ditempatkannya pasukan-pasukan pendudukan, sehingga seluruh Edom diperbudak oleh Daud. TUHAN memberi kemenangan kepada Daud ke mana pun ia pergi berperang.

Tuhan sudah menjanjikan kemenangan kepada Daud ke mana pun dia pergi berperang namun satu kali waktu ketika bangsa Israel maju berperang di mana Yoab panglimanya telah maju berperang tetapi Daud hanya tinggal di Istana dan melihat Batsyeba lalu menginginkannya sehingga akhirnya ia jatuh dengan Batsyeba.
Namun Daud sadar dan dia memiliki pemahaman yang mendalam tentang kemurahan Tuhan.
Mazmur 144:1-5
1 Dari Daud. Terpujilah TUHAN, gunung batuku, yang mengajar tanganku untuk bertempur, dan jari-jariku untuk berperang;
2 yang menjadi tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, kota bentengku dan penyelamatku, perisaiku dan tempat aku berlindung, yang menundukkan bangsa-bangsa ke bawah kuasaku!
3 Ya TUHAN, apakah manusia itu, sehingga Engkau memperhatikannya, dan anak manusia, sehingga Engkau memperhitungkannya?
4 Manusia sama seperti angin, hari-harinya seperti bayang-bayang yang lewat.
5 Ya TUHAN, tekukkanlah langit-Mu dan turunlah, sentuhlah gunung-gunung, sehingga berasap!

Sebagaimana Tuhan memperlakukan Daud yang telah jatuh dan diangkat oleh Tuhan demikian juga Tuhan pasti juga akan memperlakukan kita, bila saudara datang kepada Tuhan dan mengaku segala dosa dan kesalahan kepadaNya,
Mazmur 32:2,5
32:2 Berbahagialah manusia, yang kesalahannya tidak diperhitungkan TUHAN, dan yang tidak berjiwa penipu!
32:5 Dosaku kuberitahukan kepada-Mu dan kesalahanku tidaklah kusembunyikan; aku berkata: "Aku akan mengaku kepada TUHAN pelanggaran-pelanggaranku," dan Engkau mengampuni kesalahan karena dosaku.
S e l a

Mazmur 130:1-6
1 Nyanyian ziarah. Dari jurang yang dalam aku berseru kepada-Mu, ya TUHAN!
2 Tuhan, dengarkanlah suaraku! Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian kepada suara permohonanku.
3 Jika Engkau, ya TUHAN, mengingat-ingat kesalahan-kesalahan, Tuhan, siapakah yang dapat tahan?
4 Tetapi pada-Mu ada pengampunan, supaya Engkau ditakuti orang.
5 Aku menanti-nantikan TUHAN, jiwaku menanti-nanti, dan aku mengharapkan firman-Nya.
6 Jiwaku mengharapkan Tuhan lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi, lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi.

Walaupun keadaan kita sudah seperti Hawa, Akhan dan Daud namun saat kita memohon pengampunan Tuhan maka dengan seketika angin dari sorga akan berhembus dalam hati kita dan damai sejahtera akan memenuhi seluruh kehidupan kita sehingga angin yang kita terima bukan lagi angin penghukuman tetapi angin yang akan mengangkat kita ke padang belantara pada saat penyingkiran gereja.


Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar