20140914

Kebaktian Umum, Minggu 14 September 2014 Pdt. Bernard Legontu


IBADAH PENYERAHAN ANAK


MAZMUR 22:10-12
22:10 Ya, Engkau yang mengeluarkan aku dari kandungan; Engkau yang membuat aku aman pada dada ibuku.
22:11 Kepada-Mu aku diserahkan sejak aku lahir, sejak dalam kandungan ibuku Engkaulah Allahku.
22:12 Janganlah jauh dari padaku, sebab kesusahan telah dekat, dan tidak ada yang menolong.

Ayat-ayat ini dikaitkan dengan pribadi Tuhan Yesus. Pasal 22 ini menceritakan bagaimana derita sengsara dari Tuhan Yesus. Ayat 2 adalah yang diucapkan oleh Tuhan Yesus di atas kayu salib ketika dalam kegelapan.
Mazmur 22:2
22:2 Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan aku? Aku berseru, tetapi Engkau tetap jauh dan tidak menolong aku.

Juga ayat-ayat selanjutnya menunjukkan penderitaan Tuhan Yesus.
Mazmur 22:17-20
22:17 Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku, mereka menusuk tangan dan kakiku.
22:18 Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku.
22:19 Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang undi atas jubahku.
22:20 Tetapi Engkau, TUHAN, janganlah jauh; ya kekuatanku, segeralah menolong aku!

Dalam penyerahan anak, orang tua harus lebih dahulu memahami bahwa pengorbanan Kristus Yesus itu adalah cara untuk mendapatkan pertolongan dalam segala permasalahan. Kita tidak mungkin untuk keluar dari segala kemelut hidup, tidak mungkin kita akan mengalami ketenangan tanpa kita menghayati korban Kristus. Tidak ada sesuatu yang dapat kita lakukan untuk membalas kebaikan Tuhan selain kita menjunjung korbanNya. Kalau saudara ada di dalam persekutuan dengan korban Kristus maka buah nikah saudara pasti akan ditolong oleh Tuhan.

Dalam ayat 17 dikatakan “anjing-anjing mengerumuni aku”. Jadi orang yang menyalibkan Tuhan Yesus digambarkan oleh Tuhan bagaikan anjing-anjing dan gerombolan penjahat. Jadi kehidupan yang tidak menghargai korban Kristus lewat pikiran, perkataan dan perbuatan, orang seperti itu digambarkan seperti anjing-anjing dan gerombolan penjahat yang mengepung Tuhan Yesus dan menusuk tangan serta kaki Tuhan Yesus. Berarti tangan pelayanan Tuhan Yesus yang beresiko tinggi dan kaki Tuhan Yesus yang datang menghampirinya, itu diabaikan.

Ketika akan disalibkan pakaian Tuhan Yeus dibagi-bagi. Untuk kita yang sudah menerima Tuhan Yesus artinya jangan lagi kita memilah-milah kebenaran Firman Tuhan. Kita harus menerima kebenaran Firman secara utuh. Kalau memilah-milah Firman sesuai dengan yang disenangi maka akibatnya akan mengalami banyak kemelut dan susah untuk masuk dalam persekutuan Tubuh Kristus yang sempurna.

Landaskanlah penyerahan anak ini lewat Korban Kristus dan terimalah Firman Tuhan secara utuh serta ajarkanlah itu kepada anakmu maka saudara akan berbahagia.

Tuhan memberkati.

IBADAH UMUM

Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.

Zakharia 9:9-10
9:9 Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-sorailah, hai puteri Yerusalem! Lihat, rajamu datang kepadamu; ia adil dan jaya. Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda.
9:10 Ia akan melenyapkan kereta-kereta dari Efraim dan kuda-kuda dari Yerusalem; busur perang akan dilenyapkan, dan ia akan memberitakan damai kepada bangsa-bangsa. Wilayah kekuasaannya akan terbentang dari laut sampai ke laut dan dari sungai Efrat sampai ke ujung-ujung bumi.

Ada dua putri yang disebutkan di sini secara terpisah yaitu putri Sion dan putri Yerusalem. Ketika raja datang mereka disuruh bersorak. Berarti Tuhan menginginkan hubungan mereka dengan raja itu harus bersuasana pesta. Tuhan mengingikan ketika saudara mengakui bahwa Tuhan sebagai Rajamu, itu harus bersuasana pesta. Kalau hubungan kita dengan Tuhan Raja segala raja tidak diisi dengan suasana pesta maka hubungan saudara suatu saat akan renggang sehingga akhirnya terlepas dan terbuang selama-lamanya.

Ada dua kelompok putri yaitu putri Sion dan putri Yerusalem. Putri Sion dan putri Yerusalem ada perbedaannya. Putri Sion disuruh keluar dan menyaksikan raja dilantik. Berbeda dengan putri Yerusalem yang tidak ada perintah untuk keluar dan menyaksikan, dia hanya disuruh bersorak tetapi tidak jelas arahnya. Mereka tahu Tuhan Yesus adalah Raja dan Mempelai Pria Sorga tetapi sorak sorainya tidak jelas arahnya. Tetapi putri Sion punya kejelasan dan arahnya jelas.
Kidung Agung 3:11
3:11 puteri-puteri Sion, keluarlah dan tengoklah raja Salomo dengan mahkota yang dikenakan kepadanya oleh ibunya pada hari pernikahannya, pada hari kesukaan hatinya.

Sion artinya:
1.      Puing-puing
2.      Diangkat

Yerusalem berasal dari kata Yireh=Tuhan mengadakan dan Salem=Damai sejahtera. Berarti Tuhan mengadakan damai sejahtera.

Sion yang menyadari berasal dari puing-puing kemudian diangkat oleh Tuhan, menyebabkan dia memiliki penghargaan yang tinggi kepada Tuhan. Kelompok putri Yerusalem berbeda dengan kelompok putri Sion ini. Putri Yerusalem justru disumpahi tetapi putri Sion disuruh keluar melihat raja yang dilantik. Raja itu dilantik di Sion.
Kidung Agung 2:7
2:7 Kusumpahi kamu, puteri-puteri Yerusalem, demi kijang-kijang atau demi rusa-rusa betina di padang: jangan kamu membangkitkan dan menggerakkan cinta sebelum diingininya!

Kidung Agung 5:9,16 (Mempelai perempuan memuji Mempelai Laki-laki di hadapan putri-putri Yerusalem)
5:9 -- Apakah kelebihan kekasihmu dari pada kekasih yang lain, hai jelita di antara wanita? Apakah kelebihan kekasihmu dari pada kekasih yang lain, sehingga kausumpahi kami begini?
5:16 Kata-katanya manis semata-mata, segala sesuatu padanya menarik. Demikianlah kekasihku, demikianlah temanku, hai puteri-puteri Yerusalem.

Ternyata Mempelai Perempuan (Sion) itu berbeda dengan putri-putri Yerusalem

Kidung Agung 6:1
6:1 -- Ke mana perginya kekasihmu, hai jelita di antara wanita? Ke jurusan manakah kekasihmu pergi, supaya kami mencarinya besertamu?

Putri Yerusalem ini tidak jelas hubungan pertunangan mereka dengan Tuhan Yesus. Arah pertunangan kita dengan Tuhan Yesus harus jelas. Kalau hubungan kita jelas maka tidak akan ada alasan kita tidak memuji-muji Tuhan. Bukan hanya di gereja kita memuji Tuhan tetapi di rumah dan di tempat kita bekerja kita harus selalu memuji Tuhan. Jangan malah memaki-maki.

Sebenarnya kekasih putri Yerusalem dan putri Sion ini awalnya satu tetapi karena putri Yerusalem tidak mempunyai kejelasan rohaninya sehingga akhirnya mereka terpisah. Mereka tidak ada pandangan yang jelas, mereka hanya mengisi ibadah tetapi tidak tahu bagaimana merajut hubungan antara hidupnya dengan kekasihnya di Sorga.

Biarlah kita menjadi putri Sion yang mempunyai kejelasan siapa tunangan kami sehingga kita bisa pujian kita memiliki arah yang jelas sehingga tidak ada satu setanpun yang bisa menghancurkan hubungan kita dengan Tuhan.

Pantas putri Yerusalem disumpahi sebab status mereka tidak jelas. Bagaimana sehingga status putri Sion menjadi jelas? Sebab hubungan putri Sion dengan Tuhan Yesus Mempelai Laki-laki Sorga dibenahi dan dipulihkan oleh Firman pengajaran. Putri Yerusalem hanya sampai pada Firman dan tidak meningkat pada Firman pengajaran.
Yesaya 2:3
2:3 dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata: "Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar kita tentang jalan-jalan-Nya, dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari Sion akan keluar pengajaran dan firman TUHAN dari Yerusalem."

Kalau kita diajak datang ke rumah Tuhan (berarti diajak untuk menerima Firman pengajaran) jangan kita tolak. Hal ini diberitakan kepada saudara agar kelak ketika saudara juga mengajak orang lain supaya dapat berkata “jangan menolak Firman pengajaran sebab itu penting untuk memposisikan saudara sebagai putri Sion, jangan terbatas menjadi putri Yerusalem”.
Mazmur 122:1-2
122:1 Nyanyian ziarah Daud. Aku bersukacita, ketika dikatakan orang kepadaku: "Mari kita pergi ke rumah TUHAN."
122:2 Sekarang kaki kami berdiri di pintu gerbangmu, hai Yerusalem.

Yesaya 2:3
2:3 dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata: "Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar kita tentang jalan-jalan-Nya, dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari Sion akan keluar pengajaran dan firman TUHAN dari Yerusalem."

Putri Sion memiliki Firman pengajaran dan putri Yerusalem memiliki Firman Tuhan.
Amsal 6:23
6:23 Karena perintah itu pelita, dan ajaran itu cahaya, dan teguran yang mendidik itu jalan kehidupan,

Kalau kita mengatakan adalah pribadi yang ada ajaran, ada terang maka akan 1000 kali berpikir untuk berbuat yang gelap yaitu dosa, sebab kita menerima cahaya dari Sorga. Jadi ketahuan jemaat yang berstatus putri Yerusalem dan putri Sion. Yang berstatus putri Sion dia akan merasa disorot terus sehingga berpikir 7 keliling untuk berbuat yang gelap, untuk berbuat yang jahat dan untuk berbuat yang najis. Tetapi putri Yerusalem walaupun memiliki Alkitab tetapi karena tidak dicahayakan, tidak diajarkan, maka dia tidak takut untuk berbuat yang gelap. Karena ajaran itu adalah cahaya maka orang yang menerima pengajaran akan selalu diterangi, itulah ciri putri Sion.

Saya sebagai gembala diberikan Tuhan roh pertimbangan. Jauh sebelum terjadi kekisruhan ibadah seperti sekarang ini Tuhan sudah memberikan perkataan kepada saya lewat suara Roh Kudus “umatKu membutuhkan pola ibadah yang benar untuk menghindarkan dari kekacauan ibadah akhir zaman”. Berbicara soal kekacauan jangan saudara berpikir dalam beribadah ada orang berkelahi, bukan itu yang dimaksud. Sekarang ini pola ibadah diotak atik sehingga sudah ada gereja yang tidak menyebut “Haleluyah” dalam penyembahannya.

Kemana kita melihat dan memposisikan diri, apakah saudara kelompok putri-putri Sion atau putri-putri Yerusalem. Pada putri Sion ini mereka disuruh keluar untuk menyaksikan Tuhan Yesus dilantik sebagai Raja. Berarti mereka ada kaitan dengan Tuhan Yesus yang memakai mahkota, yang diberikan jabatan sebagai Raja. Kalau mengaku Tuhan Yesus adalah Raja maka posisi kita harus jelas seperti putri Sion.

Jangan menjadi putri Yerusalem yang juga mengaku Tuhan Yesus adalah Raja tetapi pelitanya tidak menyala (tanpa ajaran yang sehat). Mereka memiliki pelita tetapi tidak dinyalakan. Mereka tidak mempunyai terang. Berarti rohani mereka hanya jalan di tempat dan tidak pernah maju. Kalau sekarang saudara mendengar Firman dan rohani tidak maju-maju berarti saudara adalah kelompok dari putri Yerusalem. Tetapi kalau sekarang diterangkan dan saudara menerima serta bergerak maju berarti saudara adalah kelompok putri Sion.

Sekalipun kereta-kereta Efraim dimusnahkan, tetapi putri Sion tidak terpengaruh sebab hubungan putri Sion dengan kereta-kereta Efraim tidak ada. Putri Sion hanya ada hubungan dengan kereta Tuhan.

Ada satu hal yang tidak bisa kita elakkan. Ketika putri Sion ataupun putri Yerusalem mengakui bahwa Tuhan Yesus adalah Raja maka akan ada akibat-akibat selanjutanya yang akan kita terima.
Mazmur 2:6
2:6 "Akulah yang telah melantik raja-Ku di Sion, gunung-Ku yang kudus!"

Ketika Raja itu dilantik, ada persepakatan untuk melawan Raja yang baru dilantik itu. Kalau Raja di lawan apalagi hanya putri Sion. Tetapi apakah Raja yang dilantik di Sion itu bisa dikalahkan atau bisa dimusnahkan? Tidak! Termasuk putri Sion.

Kalau Raja yang dilantik di Sion itu tidak bisa dikalahkan maka putri Sion itu juga tidak bisa dikalahkan asalkan hubungan asmara putri Sion dan Raja itu jangan sampai renggang. Kalau kita ada hubungan asmara yang mesra dengan Tuhan Yesus maka tidak mungkin Tuhan membiarkan persepakatan yang mau melawan kita.
Mazmur 2:1-3
2:1 Mengapa rusuh bangsa-bangsa, mengapa suku-suku bangsa mereka-reka perkara yang sia-sia?
2:2 Raja-raja dunia bersiap-siap dan para pembesar bermufakat bersama-sama melawan TUHAN dan yang diurapi-Nya:
2:3 "Marilah kita memutuskan belenggu-belenggu mereka dan membuang tali-tali mereka dari pada kita!"

Kehidupan yang ada hubungan dengan Raja yang baru dilantik ini akan kena imbas, akan kena resiko. Kalau Raja yang kita daulati itu kena tantangan maka itu juga akan berimbas kepada kita. Tetapi puji Tuhan, Raja yang dilantik di Sion tidak akan pernah terkalahkan. Hubungan batin kita dengan Tuhan Yesus harus selalu dijaga sebab kita adalah tunangannya.

Dalam Mazmur hal ini sudah disebutkan apalagi pada kedatangan Tuhan pada kali yang kedua, sepak terjang kuasa kegelapan yang memperalat dunia itu akan semakin hebat.
Wahyu 11:15,18
11:15 Lalu malaikat yang ketujuh meniup sangkakalanya, dan terdengarlah suara-suara nyaring di dalam sorga, katanya: "Pemerintahan atas dunia dipegang oleh Tuhan kita dan Dia yang diurapi-Nya, dan Ia akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya."
11:18 dan semua bangsa telah marah, tetapi amarah-Mu telah datang dan saat bagi orang-orang mati untuk dihakimi dan untuk memberi upah kepada hamba-hamba-Mu, nabi-nabi dan orang-orang kudus dan kepada mereka yang takut akan nama-Mu, kepada orang-orang kecil dan orang-orang besar dan untuk membinasakan barangsiapa yang membinasakan bumi."

Kelak semua bangsa akan marah dan bersepakat melawan Tuhan Yesus. Kalau hal itu terjadi, di mana kita berada? Itu sebabnya kemelut apapun yang kita alamai jangan sampai membuat kita lepas dengan Tuhan Yesus. Persepakatan itu tidak akan bisa melawan Tuhan Yesus tetapi dia akan mengejar benih yang tertinggal, itulah orang Kristen yang tertinggal. Ini kehidupan yang tidak masuk dalam kategori putri Sion.

Kita tidak harus berkecil hati. Orang boleh berkata “bodoh orang itu bila mengikut Firman pengajaran sepenuhnya. Tetapi tidak akan pernah menjadi bodoh bila kita berpegang pada Firman pengajaran!” Biarlah orang lain mengatakan kita bodoh karena mengikut Firman pengajaran sebab kita tidak mungkin akan menjadi bodoh kalau berpegang pada Firman pengajaran bahkan kita akan menjadi lebih berhikmat.

Putri Sion ada kelebihannya daripada putri Yerusalem. Putri Sion disuruh keluar menyaksikan raja yang dilantik, tetapi putri Yerusalem malah disumpahi. Bahkan terhadap putri Sion mereka pertanyakan di mana kekasihnya berada, berarti hubungannya dengan Mempelai Laki-laki Sorga tidak jelas. Biarlah hubungan kita dengan Tuhan Yesus Mempelai Laki-laki Sorga harus jelas. Jangan kita hanya menganggap Tuhan Yesus sebagai Juruselamat, ketika kita sakit kita menganggap Tuhan Yesus adalah Tabib yang ajaib. Sebetulnya semua itu sudah tersimpul kalau kita mengatakan Tuhan Yesus adalah Mempelai Laki-laki Sorga tunangan kita. Dialah Imam Besar, Dialah Tabib itu, Dialah Juruselamat, semua itu sudah terhimpun dalam diri Tuhan Yesus sebagai Mempelai Laki-laki Sorga.

Zakharia 9:10
9:10 Ia akan melenyapkan kereta-kereta dari Efraim dan kuda-kuda dari Yerusalem; busur perang akan dilenyapkan, dan ia akan memberitakan damai kepada bangsa-bangsa. Wilayah kekuasaannya akan terbentang dari laut sampai ke laut dan dari sungai Efrat sampai ke ujung-ujung bumi.

Kereta Efraim akan dilenyapkan tentu ada alasannya.
Hosea 10:13
10:13 Kamu telah membajak kefasikan, telah menuai kecurangan, telah memakan buah kebohongan. Oleh karena engkau telah mengandalkan diri pada keretamu, pada banyaknya pahlawan-pahlawanmu,

Karena kereta Efraim ini sudah dijadikan andalan. Efraim ini sudah mengandalkan kereta-keretanya bukan Tuhan.
Mazmur 20:8
20:8 Orang ini memegahkan kereta dan orang itu memegahkan kuda, tetapi kita bermegah dalam nama TUHAN, Allah kita.

Ini yang Tuhan mau, tetapi Efraim sudah lepas dari Tuhan. Tuhan tidak ingin gereja Tuhan mengandalkan yang lain. Andalkanlah Tuhan Yesus Mempelai Laki-laki Sorga, Raja di atas segala raja. Itu yang harus menjadi andalam kita karena nama Tuhan Yesus adalah nama di atas segala nama. Karena nama Tuhan Yesus maka yang ada di bumi bertekuk lutut, yang ada di laut bertekuk lutut, yang ada di langit bertekuk lutut, berarti trio iblis takluk kepada nama Tuhan.

Yeremia 9:23-24
9:23 Beginilah firman TUHAN: "Janganlah orang bijaksana bermegah karena kebijaksanaannya, janganlah orang kuat bermegah karena kekuatannya, janganlah orang kaya bermegah karena kekayaannya,
9:24 tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah TUHAN yang menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman TUHAN."

Putri Sion mengenal Tuhan Yesus sebab dari dalamnya keluar Firman pengajaran. Itulah tujuan Firman pengajaran untuk membuat kita mengenal Tuhan Yesus sebagai Mempelai Pria Sorga. Masakan Tuhan Yesus akan membiarkan tunanganNya.

Tunangan dan istri itu sebenarnya beda tipis dalam kehidupan orang Israel dahulu. Bertunangan itu sudah seperti hubungan suami istri tetapi belum ada hubungan badan layaknya suami istri.
Matius 1:18-19
1:18 Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri.
1:19 Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam.

Ulangan 22:23-24
22:23 Apabila ada seorang gadis yang masih perawan dan yang sudah bertunangan -- jika seorang laki-laki bertemu dengan dia di kota dan tidur dengan dia,
22:24 maka haruslah mereka keduanya kamu bawa ke luar ke pintu gerbang kota dan kamu lempari dengan batu, sehingga mati: gadis itu, karena walaupun di kota, ia tidak berteriak-teriak, dan laki-laki itu, karena ia telah memperkosa isteri sesamanya manusia. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu.

Kita yang sudah bertunangan dengan Tuhan Yesus sebenarnya kita sudah menjadi istrinya. Maka tidak akan mungkin Tuhan membiarkan saudara dipecundangi orang lain kalau hubungan saudara benar dengan Tuhan. Itu sebabnya andalkanlah Tuhan. Yang jadi masalah letaknya pada anda sendiri hubungan saudara dengan Yesus dekat atau jauh.

Para istri, apakah tidak mengandalkan suamimu? Walaupun saudara bisa memiliki penghasilan sendiri tetapi tetap mengandalkan suami dalam banyak lini kehidupan. Begitu jugalah putri Sion yang benar-benar mengandalkan Tuhan Yesus. Kereta-kereta Efraim dimusnahkan karena Efraim bersandar pada keretanya tetapi putri Sion tidak bersandar kepada kereta dan hanya kepada Tuhan itu sebabnya tanpa sadar tiba-tiba dia sudah dijemput oleh kereta dari Tuhan. Itu menunjuk penyingkiran gereja. Bukan hanya Elia yang disingkirkan tetapi Mempelai Wanita Tuhan juga ikut disingkirkan.
Kidung Agung 3:9
3:9 Raja Salomo membuat bagi dirinya suatu tandu dari kayu Libanon.

Kidung Agung 3:9 (Terjehamah Inggris)
3:9 King Solomon made himself a chariot (=kereta) of the wood of Lebanon.

Kidung Agung 6:12
6:12 Tak sadar diri aku; kerinduanku menempatkan aku di atas kereta orang bangsawan.

Dikatakan “tanpa sadar” berarti tidak pernah dia pikirkan. Sementara kereta Efraim dimusnahkan, justru Mempelai Wanita Tuhan disingkirkan dengan kereta Tuhan. Gereja Tuhan yang serius dan sungguh-sungguh mengabdi kepada Tuhan, bukan hanya dengan ucapan bibir belaka tetapi diperlihatkan dengan pengabdian fisiknya, pengabdian dalam segala lini hidupnya, suatu saat tanpa sadar akan dijemput dengan kereta bangsawan. Contoh kongkritnya adalah Elia yang dijemput dengan kereta berapi dari Tuhan.
II Raja-raja 2:11
2:11 Sedang mereka berjalan terus sambil berkata-kata, tiba-tiba datanglah kereta berapi dengan kuda berapi memisahkan keduanya, lalu naiklah Elia ke sorga dalam angin badai.

Kisah Elia ini terjadi di tengah-tengah zaman Anak. Di tengah zaman Bapa juga ada seseorang diangkat hidup-hidup ke sorga yaitu Henokh. Di zaman Roh Kudus itu akan terjadi di penghujung akhir zaman, gereja Tuhan akan diangkat hidup-hidup ke Sorga.

Apakah kita adalah kehidupan yang mengandalkan kereta, mengandalkan kekayaan dan lainnya atau kita mengandalkan Tuhan. Tuhan memberikan kita fasilitas secara lahiriah tetapi jangan kita lupa bahwa itu fana sehingga kita mengandalkan Tuhan dalam segala hal sehingga hubungan kita dengan Tuhan tidak akan terusik hanya karena persoalan kereta dan lainnya. Kita jangan juga mengandalkan kuda sebab kuda itu adalah harapan yang sia-sia.

Zakharia 9:10
9:10 Ia akan melenyapkan kereta-kereta dari Efraim dan kuda-kuda dari Yerusalem; busur perang akan dilenyapkan, dan ia akan memberitakan damai kepada bangsa-bangsa. Wilayah kekuasaannya akan terbentang dari laut sampai ke laut dan dari sungai Efrat sampai ke ujung-ujung bumi.

Ketika kereta-kereta orang Efraim ini disebut dalam Zakharia pasal 9, disinggung juga tentang laut dan sungai Efrat. Laut pertama kali disebutkan dalam minggu kejadian hari yang ketiga. Ketika itu Tuhan memisahkan air dan menyebutnya laut dan yang kering disebutkan daratan.
Kejadian 1:10
1:10 Lalu Allah menamai yang kering itu darat, dan kumpulan air itu dinamai-Nya laut. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

Dalam minggu ketebusan hari yang ketiga Tuhan memisahkan orang Mesir yang tenggelam di laut dan orang Israel yang ada di darat. Jadi dengan disebutkan kereta Efraim lalu disinggung soal laut maka Efraim sudah harus berpikir bahwa pernah kereta-kereta yang menjadi andalan orang Mesir itu dikubur Tuhan di laut. Mengandalkan kereta sama dengan mengubur diri di laut. Efraim disebut merpati bodoh,
Hosea 7:11
7:11 Efraim telah menjadi merpati tolol, tidak berakal, dengan memanggil kepada Mesir, dengan pergi kepada Asyur.
seharusnya dia mengandalkan Tuhan dan bermegah di dalam Tuhan. Orang Israel yang mengandalkan Tuhan ada di tempat yang kering.

Kita sekarang ada pada hari yang keenam dalam minggu ketebusan, dimana kita bersandar sekarang? Apa yang bisa kita andalkan selain kita menjunjung tinggi korban Kristus.

Sejak Adam dan Hawa jatuh di dalam dosa maka Tuhan memulai minggu ketebusan dengan tujuh hari. Pada hari yang pertama Tuhan menyediakan kulit binatang menjadi pakaian Adam dan Hawa, ini menunjuk kebenaran.

Keluaran 14:25-27;15:1-2
14:25 Ia membuat roda keretanya berjalan miring dan maju dengan berat, sehingga orang Mesir berkata: "Marilah kita lari meninggalkan orang Israel, sebab TUHANlah yang berperang untuk mereka melawan Mesir."
14:26 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Ulurkanlah tanganmu ke atas laut, supaya air berbalik meliputi orang Mesir, meliputi kereta mereka dan orang mereka yang berkuda."
14:27 Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, maka menjelang pagi berbaliklah air laut ke tempatnya, sedang orang Mesir lari menuju air itu; demikianlah TUHAN mencampakkan orang Mesir ke tengah-tengah laut.
15:1 Pada waktu itu Musa bersama-sama dengan orang Israel menyanyikan nyanyian ini bagi TUHAN yang berbunyi: "Baiklah aku menyanyi bagi TUHAN, sebab Ia tinggi luhur, kuda dan penunggangnya dilemparkan-Nya ke dalam laut.
15:2 TUHAN itu kekuatanku dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku. Ia Allahku, kupuji Dia, Ia Allah bapaku, kuluhurkan Dia.

Orang yang mengandalkan kereta, orang yang mengandalkan hal lain selain Tuhan, itu sama dengan membawa dirinya untuk dikubur di laut.

Sesudah Tuhan berbicara tentang laut, Tuhan berbicara tentang sungai Efrat. Ada maksud Tuhan untuk kita yang hidup di akhir zaman ini. Kalau Tuhan tidak campur tangan hadapi sungai Efrat maka gereja Tuhan akan berhadapan dengan tiga jenis roh najis. Sungai Efrat ini sebenarnya salah satu sungai yang ada di taman Eden. Efrat artinya berbuah-buah.
Kejadian 2:14
2:14 Nama sungai yang ketiga ialah Tigris, yakni yang mengalir di sebelah timur Asyur. Dan sungai yang keempat ialah Efrat.

Kalau kita tidak ada hubungannya dengan Tuhan, kalau Tuhan tidak menangani Efrat ini maka akan keluar tiga roh najis. Buktikan bahwa saudara ada hubungan dengan Tuhan yang menangani sungai Efrat. Sekalipun dari sungai Efrat keluar tiga roh najis tetapi dengan Tuhan menangani saudara maka saudara tidak akan kena dengan tiga roh najis itu (dilindungi oleh Tuhan).

Bagaimana caranya saudara menanggapi kalau Tuhan menangani hal ini?
Kejadian 2:15
2:15 TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.

Jadi bukti bahwa saudara adalah kehidupan yang terlibat dalam penanganan Tuhan terhadap sungai Efrat maka kita harus ikut mengusahakan juga buah-buah yang sudah kita terima dari Tuhan. Buah-buah pertobatan kita harus usahakan supaya berkembang. Bukan hanya diusahakan tetapi harus dipelihara supaya lestari. Kalau kita tidak mengusahakan dan tidak memelihara buah pertobatan ini maka kita akan lepas dari tangan Tuhan yang menangani Efrat sehingga kita akan rawan untuk dikuasai tiga roh najis yang ada hubungannya dengan sungai Efrat.
Wahyu 16:12-13
16:12 Dan malaikat yang keenam menumpahkan cawannya ke atas sungai yang besar, sungai Efrat, lalu keringlah airnya, supaya siaplah jalan bagi raja-raja yang datang dari sebelah timur.
16:13 Dan aku melihat dari mulut naga dan dari mulut binatang dan dari mulut nabi palsu itu keluar tiga roh najis yang menyerupai katak.

Katak itu hidup pada dua alam, umumnya hidup di air dan di rawa, itu sebabnya dikaitkan dengan sungai Efrat.

Adam dan Hawa sudah tinggal di Eden tetapi masih Tuhan suruh untuk mengusahakan dan memelihara apalagi kita yang tinggal di dunia yang fana ini. Kita harus berusaha untuk merealisasikan pertobatan dan ada buah-buah pertobatan yang kemudian dipelihara supaya lestari dan bukan hanya lestari tetapi juga berkembang sehingga kita luput dari Efrat yang akan kering yang dikaitkan dengan keluarnya tiga roh najis.
Mari kita hidup dalam aktifitas, walaupun terlihat itu adalah aktifitas fisik tetapi jangan kita lupa hal-hal yang rohani di dalamnya. Biarlah aktifitas yang nampak dari gerakkan tubuh lahiriah ini diwarnai dengan hal-hal yang rohani yang berbuah-buah.

Mengusahkan ini antara lain adalah:
Hosea 6:3
6:3 Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi."

Ada hujan berarti ada Firman pengajaran. Ini menunjuk Sion, Firman pengajaran keluar dari Sion. Kita harus berusaha sungguh-sungguh termasuk untuk mengenal Tuhan. Tidak mungkin buah pertobatan kita bisa lestari, tidak mungkin buah-buah roh kita bisa lestari kalau kita tidak berusaha lewat Firman pengajaran untuk mengenal Tuhan dengan benar sebagai Mempelai Laki-laki Sorga sehingga muncul bagaikan bintang fajar.

Ternyata putri Sion dan putri Yerusalem yang bersorak ada perbedaannya. Gereja Tuhan boleh bersorak, boleh memuja memuji Tuhan tetapi kalau tidak menekankan firman pengajaran yang membawa kita untuk mengenal Tuhan Yesus dengan benar yang muncul bagaikan bintang fajar, maka itu semua menjadi sia-sia/ mubasir.
Amos 5:21-23
5:21 "Aku membenci, Aku menghinakan perayaanmu dan Aku tidak senang kepada perkumpulan rayamu.
5:22 Sungguh, apabila kamu mempersembahkan kepada-Ku korban-korban bakaran dan korban-korban sajianmu, Aku tidak suka, dan korban keselamatanmu berupa ternak yang tambun, Aku tidak mau pandang.
5:23 Jauhkanlah dari pada-Ku keramaian nyanyian-nyanyianmu, lagu gambusmu tidak mau Aku dengar.

Putri Sion tidak sadar tiba-tiba sudah dijemput dengan kereta bangsawan. Tuhan rindu untuk menjemput saudara. Sebagai seorang gembala, saya rindu agar seluruh sidang jemaat dijemput dengan kereta bangsawan. Kondisikanlah dirimu sebagai putri Sion yang ada usaha untuk mengenal dan memelihara sehingga buah yang kita peroleh itu tidak akan hilang apalagi busuk, buah itu harus lestari. Kita semua harus memelihara apa yang dikatakan oleh Firman Allah. Mulai dari orang tua, jadilah teladan bagi anak-anak. Anak muda remaja, cintailah Tuhan, Tuhan tidak sudi kalau kita menduakan Tuhan. Tuhan tidak sudi kalau menjadiNya sebagai yang kedua. Andalkanlah Tuhan dalam segala sisi kehidupan kita, jangan kita mengandalkan kereta.

Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar