20131120

Kebaktian PA Imamat, Rabu 20 November 2013 Pdt. Bernard Legontu


Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.

Imamat 7:7
7:7 Seperti halnya dengan korban penghapus dosa, demikian juga halnya dengan korban penebus salah; satu hukum berlaku atas keduanya: imam yang mengadakan pendamaian dengan korban itu, bagi dialah korban itu.

Siapa manusia yang tidak berdosa, siapa manusia yang tidak pernah bersalah?
Roma 3:10
3:10 seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar, seorang pun tidak.

Tidak ada satupun manusia yang benar oleh sebab itu Tuhan memberikan korban penghapus dosa dan korban penebus salah. Orang yang menghayati kedua korban ini maka kepadanya diberikan berkat sepenuhnya. Orang yang dikaitan dengan korban penghapus dosa dan korban penebus salah, langsung dikatakan persembahan maha kudus berarti menurut susunan Tabernakel langsung terbuka jalan dari halaman sampai ke ruangan maha suci. Di halaman kita dibenarkan, di ruangan suci kita disucikan dan di ruangan maha kudus kita disempurnakan.

Dari ayat ini kita harus memberi jawab. Dan jawaban yang kita beri adalah kita melakukan apa yang Tuhan minta. Dikatakan “imam yang mengadakan pendamaian dengan korban itu, bagi dialah korban itu”. Kita semua adalah imam jadi kepada kita semua diberi kesempatan untuk menikmati berkat dari korban ini.
Wahyu 5:9-10
5:9 Dan mereka menyanyikan suatu nyanyian baru katanya: "Engkau layak menerima gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya; karena Engkau telah disembelih dan dengan darah-Mu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa.
5:10 Dan Engkau telah membuat mereka menjadi suatu kerajaan, dan menjadi imam-imam bagi Allah kita, dan mereka akan memerintah sebagai raja di bumi."

Untuk menikmati berkat ini ada hal yang harus kita lakukan. Ada 3 berkat yang diterima dari korban ini:
1.      Kulit terkena suasana halaman.
2 Korintus 5:21
5:21 Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.

Ini menunjuk kebenaran Allah. Kita orang berdosa diberikan pakaian kulit, berarti dibenarkan. Halaman adalah wilayah penggembalaan dalam suasana Taurat yang sudah digenapi tetapi gembala tidak menggembalakan kita di situ namun dilanjutkan pada ruangan suci.

2.      Roti kena mengena dengan ruangan suci.
Setelah dibenarkan maka tindak lanjut yang harus kita lakukan adalah masuk ke ruangan suci dan di sana kita bersekutu dengan meja roti pertunjukkan, Firman Pengajaran, berarti kita berada dalam wilayah penggembalaan.

Ukuran ruangan suci adalah 20x10x10 = 2000. Sejak Tuhan Yesus naik ke Sorga dan mengutus Roh Kudus maka gereja Tuhan masuk dalam wilayah penggembalaan. Dalam Kisah Para Rasul pasal 2 gereja Tuhan langsung dibawa oleh Tuhan dalam penggembalaan sistem Tabernakel ini. Kalau keluar dari penggembalaan sistem kerajaan Sorga ini maka kita akan mudah di sesatkan. Tetapi kalau kita berada dalam koridor ini, dalam bingkai kerajaan Sorga, dalam ruangan suci maka tidak akan mudah disesatkan.

3 alat dalam ruangan suci:
a)      Meja Roti Pertunjukkan = ibadah pendalaman Alkitab = persekutuan dengan Anak Allah.
Anak Allah lahir menjadi manusia itu sebabnya memiliki tubuh dan darah yang dapat kita nikmati lewat perjamuan kudus. Itu sebabnya perjamuan suci digelar dalam ibadah pendalaman Alkitab.
b)      Kaki Dian Emas = ibadah Umum = persekutuan dengan Roh Kudus.
Roh Kudus tidak punya daging dan darah karena roh adanya itu sebabnya tidak ada perjamuan kudus dalam ibadah umum.
c)      Mezbah dupa emas = ibadah doa penyembahan = persekutuan dengan Allah Bapa.
Allah Bapa adalah roh, tidak berdaging dan berdarah sehingga itu tidak ada perjamuan suci dalam ibadah pendalaman Alkitab.

Yang membuat kekacauan ibadah di akhir zaman adalah ketika mulai mengotak-atik apa yang telah Allah beri kepada kita. Seakan-akan pendeta yang mengubah pengajaran Tabernakel yang Tuhan berikan ini mau menjadi penasihat Tuhan. Jangan berbicara pengajaran kalau keluar dari koridor ini! Itu berarti anda mendustai jemaat! Kadang ada yang tidak bisa menimbang mana yang pengajaran yang adalah kehendak Tuhan dan mana yang hasil imajinasi manusia.
Bilangan 15:30-31
15:30 Tetapi orang yang berbuat sesuatu dengan sengaja, baik orang Israel asli, baik orang asing, orang itu menjadi penista TUHAN, ia harus dilenyapkan dari tengah-tengah bangsanya,
15:31 sebab ia telah memandang hina terhadap firman TUHAN dan merombak perintah-Nya; pastilah orang itu dilenyapkan, kesalahannya akan tertimpa atasnya."

3.      Daging terkena ruangan maha kudus.
Imamat 7:10
7:10 Tiap-tiap korban sajian yang diolah dengan minyak atau yang kering adalah bagi semua anak-anak Harun, semuanya dapat bagian."

Menerima daging ini berarti berkelanjutan. Dikatakan semua anak-anak Harun dapat bagian berarti berkelanjutan kepada anak, cucu dan seterusnya. Dengan kata lain apa yang diterima oleh anak-anak Harun dari pendahulunya tidak berubah. Sama-sama berakhir pada kesempurnaan.
Ibrani 11:40
11:40 Sebab Allah telah menyediakan sesuatu yang lebih baik bagi kita; tanpa kita mereka tidak dapat sampai kepada kesempurnaan.

Jangan kita mengagungkan pengajaran yang tidak ada sangkut pautnya dengan Pengajaran Tabernakel. Orang yang menganggap semua pengajaran itu sama saja berarti orang itu menganut paham orang Moab dan ibadahnya tidak akan berhasil. Artinya tidak akan masuk dalam penyingkiran gereja sehinga masuk dalam 3,5 tahun aniaya antikristus.
Yesaya 16:12
16:12 Maka sekalipun Moab pergi beribadah dan bersusah payah di atas bukit pengorbanan dan masuk ke tempat kudusnya untuk berdoa, ia tidak akan mencapai apa-apa.

Kita harus memuliakan ajaran Kabar Mempelai dalam terang Tabernakel, jangan ajaran yang lain.
Titus 2:10
2:10 jangan curang, tetapi hendaklah selalu tulus dan setia, supaya dengan demikian mereka dalam segala hal memuliakan ajaran Allah, Juruselamat kita.

Kitab Imamat ditulis selama 50 hari sesuai dengan suara yang keluar dari dalam kemah sembayang. Jadi aturan ibadah tidak boleh kita lihat di luar koridor kemah sembayang atau Tabernakel ini, itu akan menyesatkan.

Hamba Tuhan harus mengerti panggilannya.
Titus 1:1
1:1 Dari Paulus, hamba Allah dan rasul Yesus Kristus untuk memelihara iman orang-orang pilihan Allah dan pengetahuan akan kebenaran seperti yang nampak dalam ibadah kita,

Roma 15:16
15:16 yaitu bahwa aku boleh menjadi pelayan Kristus Yesus bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi dalam pelayanan pemberitaan Injil Allah, supaya bangsa-bangsa bukan Yahudi dapat diterima oleh Allah sebagai persembahan yang berkenan kepada-Nya, yang disucikan oleh Roh Kudus.

Panggilan hamba Allah adalah membawa jemaat yang dipercayakan kepadanya untuk dipersembahkan kepada Tuhan. Ini tugas gembala yang harus ditopang oleh istri gembala beserta anak-anak dan bukannya dirongrong.

Ada empat hal yang Tuhan minta untuk dikorbankan/dilepaskan. Kalau hal ini tidak dilepaskan maka akan menjadi kendala, kalau kita lepaskan maka kita terhindar dari apa yang akan menimpa dunia akhir zaman.
Imamat 7:3
7:3 Segala lemak dari korban itu haruslah dipersembahkan, yakni 1ekornya yang berlemak dan 2lemak yang menutupi isi perut,

1.      Lemak di ekor
Rasul Paulus berusaha untuk tidak melihat ke belakang dan tatapannya lurus ke depan untuk mencapai kesempurnaan. Dia tidak mau untuk diikat oleh lemak yang di ekor.
Filipi 3:13-16
3:13 Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
3:14 dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.
3:15 Karena itu marilah kita, yang sempurna, berpikir demikian. Dan jikalau lain pikiranmu tentang salah satu hal, hal itu akan dinyatakan Allah juga kepadamu.
3:16 Tetapi baiklah tingkat pengertian yang telah kita capai kita lanjutkan menurut jalan yang telah kita tempuh.

Kalau tidak mau ekor dipotong, artinya tetap diikat dengan hal-hal di belakang maka tatapan mata kita pasti masih goyang dan tidak akan terhindar dari siksaan antikristus yang akan menimpa dunia ini.
Ibrani 12:2
12:2 Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah.

Mata kita tertuju pada Tuhan Yesus berarti tidak memandang ke belakang. Tuhan Yesus di depan, ada di garis finis menanti kita. Tuhan Yesus tidak pasif, Ia memimpin kita. Tidak mungkin kita gagal kalau kita menyerahkan diri untuk dipimpin oleh Tuhan Yesus sebab pemimpin kita luar biasa. Tetapi seringkali kita tidak mau dituntun dan mau bereaksi sendiri serta berontak terhadap pemimpin, itu sebabnya kita gagal. Inilah permasalahan yang banyak kali menerpa anak-anak Tuhan.

Kepemimpinan Tuhan Yesus membawa kita ke ruangan Maha suci, berarti sampai sempurna. Tuhan sebagai pemimpin memberikan teladan.
Ibrani 12:3-5
12:3 Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa.
12:4 Dalam pergumulan kamu melawan dosa kamu belum sampai mencucurkan darah.
12:5 Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak-anak: "Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya;

Bila kita diingatkan jangan kita entengkan karena hal itu datang dari Pemimpin yang bisa membawa kita pada kesempurnaan.

Lemak di ekor harus dikeluarkan artinya perkara-perkara di belakang harus ditinggalkan. Jangan ada perkara-perkara di belakang, kalau ada yang tetap membawa perkara-perkara yang di belakang berarti dia rugi sendiri dan sama dengan membawa dirinya dijerat oleh antikristus.

II Petrus 2:19
2:19 Mereka menjanjikan kemerdekaan kepada orang lain, padahal mereka sendiri adalah hamba-hamba kebinasaan, karena siapa yang dikalahkan orang, ia adalah hamba orang itu.

Orang = daging. Dikalahkan daging berarti menjadi hamba daging.
Ini yang mau dihindari, itu sebabnya ekor harus dipotong, jangan menoleh ke belakang, jangan ingat masalah yang lalu. Arahkan pandangan kepada pemimpin yang membawa kita mencapai iman yang sempurna.

II Petrus 2:20
2:20 Sebab jika mereka, oleh pengenalan mereka akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus, telah melepaskan diri dari kecemaran-kecemaran dunia, tetapi terlibat lagi di dalamnya, maka akhirnya keadaan mereka lebih buruk dari pada yang semula.

Dilihat dalam ayat di atas mereka ini adalah orang Kristen tetapi berbalik arah. Itulah tujuan ekor harus dibakar agar menghindarkan kita kembali pada keadaan yang dahulu buruk bahkan menjadi lebih buruk.
Matius 4:24
4:24 Maka tersiarlah berita tentang Dia di seluruh Siria dan dibawalah kepada-Nya semua orang yang buruk keadaannya, yang menderita pelbagai penyakit dan sengsara, yang kerasukan, yang sakit ayan dan yang lumpuh, lalu Yesus menyembuhkan mereka.

Siria adalah bangsa kafir, ini mewakili kita bangsa kafir. Tuhan Yesus rela wajahnya menjadi buruk untuk melawat kita yang buruk.

Buruk di sini ada 3 hal:
a)      Penyakit hubungannya dengan tubuh.
b)      Sengsara hubungannya dengan jiwa.
c)      Kerasukan hubungannya dengan roh.

Jadi betul-betul tubuh, jiwa dan roh semuanya buruk. Lawatan Tuhan Yesus untuk menyembuhkan penyakit supaya tubuh tidak buruk, untuk melepaskan orang sengasara supaya jangan jiwanya buruk, melepaskan rohnya dari kerasukan supaya jangan buruk. Tetapi mengapa harus terjadi yang paling buruk? Saya tidak kaget kalau melihat ada kehidupan yang tambah buruk sebab penyebabnya ada di sini.

II Petrus 2:20
2:20 Sebab jika mereka, oleh pengenalan mereka akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus, telah melepaskan diri dari kecemaran-kecemaran dunia, tetapi terlibat lagi di dalamnya, maka akhirnya keadaan mereka lebih buruk dari pada yang semula.

Karya penyelamatan Tuhan baginya menjadi sia-sia. Mengapa bisa menjadi lebih buruk padahal sudah dilepaskan dari kecemaran-kecemaran dunia oleh korban penghapus dosa dan korban karena salah? Karena ekor tidak dikorbankan, selalu hal-hal yang lama mengikuti hidupnya.

II Petrus 2:21
2:21 Karena itu bagi mereka adalah lebih baik, jika mereka tidak pernah mengenal Jalan Kebenaran dari pada mengenalnya, tetapi kemudian berbalik dari perintah kudus yang disampaikan kepada mereka.
Ini sama dengan bahasa Tuhan Yesus yang mengatakan alangkah baiknya bila orang itu tidak dilahirkan. Artinya alangkah baiknya kalau tidak lahir baru, dari pada lahir baru lalu kembali lagi dan menjadi lebih buruk.
Markus 14:21
14:21 Anak Manusia memang akan pergi sesuai dengan yang ada tertulis tentang Dia, akan tetapi celakalah orang yang olehnya Anak Manusia itu diserahkan. Adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan."

II Petrus 2:22
2:22 Bagi mereka cocok apa yang dikatakan peribahasa yang benar ini: "Anjing kembali lagi ke muntahnya, dan babi yang mandi kembali lagi ke kubangannya."

Menjadi anjing babi berarti kembali kepada hidup lama bahkan menjadi lebih buruk. Ini yang Tuhan ingatkan kepada kita agar kita tidak sampai menjadi seperti itu. Makanya Tuhan minta untuk mengorbankan lemak di ekor, kita harus melepaskan ekor, melepaskan apa yang ada di belakang. Jangan menoleh ke belakang, orang yang menoleh ke belakang tidak laku untuk masuk Sorga apalagi untuk menjadi Mempelai Wanita Tuhan.
Lukas 9:62
9:62 Tetapi Yesus berkata: "Setiap orang yang siap untuk membajak tetapi menoleh ke belakang, tidak layak untuk Kerajaan Allah."

2.      Lemak yang menutupi isi perut
Tujuan lemak pada perut ini dilepaskan adalah untuk menghindari hal ini:
Roma 16:17
16:17 Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, supaya kamu waspada terhadap mereka, yang bertentangan dengan pengajaran yang telah kamu terima, menimbulkan perpecahan dan godaan. Sebab itu hindarilah mereka!

Berarti ada pengajaran yang sudah bertentangan dengan yang kita terima yaitu pengajaran Kabar Mempelai dalam terang Tabernakel, itu sebabnya harus waspada. Mengapa ada penekanan supaya waspada? Sebab akibatnya tidak enak kalau tidak waspada yaitu menghadirkan perpecahan dan godaan. Karena pikiran hanya pada persoalan perut sehingga menerima ajaran lain.

Roma 16:18
16:18 Sebab orang-orang demikian tidak melayani Kristus, Tuhan kita, tetapi melayani perut mereka sendiri. Dan dengan kata-kata mereka yang muluk-muluk dan bahasa mereka yang manis mereka menipu orang-orang yang tulus hatinya.

Orang yang melayani perutnya bahasanya muluk-muluk. Kata yang muluk-muluk dan bahasa yang manis ini ada kaitannya dengan janji-janji yang sifatnya yang duniawi untuk kepentingan-kepentingan jasmani. Inilah yang banyak menggoda dan begitu seseorang tergoda maka timbul perpecahan.

Saya menyampaikan Firman ini untuk menyenangkan hati Tuhan bukan untuk menyenangkan hati manusia.
Galatia 1:10
1:10 Jadi bagaimana sekarang: adakah kucari kesukaan manusia atau kesukaan Allah? Adakah kucoba berkenan kepada manusia? Sekiranya aku masih mau mencoba berkenan kepada manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus.

Kita ini dahulu sebelum mengenal Tuhan adalah seteru Allah.
Kolose 1:21
1:21 Juga kamu yang dahulu hidup jauh dari Allah dan yang memusuhi-Nya dalam hati dan pikiran seperti yang nyata dari perbuatanmu yang jahat,

Adalah hal yang aneh kalau setelah kita mengenal Tuhan malah berbalik menjadi seteru Allah. Dengan adanya korban penebus dosa/salah dan Tuhan meminta lemak di perut maksudnya supaya jangan kita menjadi seteru Allah. Yang lebih parah lagi penderitaan Kristus yang menjadi fokus musuh mereka.
Filipi 3:17-18
3:17 Saudara-saudara, ikutilah teladanku dan perhatikanlah mereka, yang hidup sama seperti kami yang menjadi teladanmu.
3:18 Karena, seperti yang telah kerap kali kukatakan kepadamu, dan yang kunyatakan pula sekarang sambil menangis, banyak orang yang hidup sebagai seteru salib Kristus.

Yang menjadi seteru salib di sini bukan orang yang belum percaya tetapi orang yang sudah percaya tetapi berbalik menjadi seteru salib Kristus. Ini adalah suatu penghinaan terhadap korban Kristus.

Filipi 3:19
3:19 Kesudahan mereka ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka, pikiran mereka semata-mata tertuju kepada perkara duniawi.

Mereka tidak peduli lagi soal keselamatan, yang penting bagi mereka terpenuhi kebutuhan hidupnya. Di akhir zaman ini mudah sekali seseorang terjungkir karena perkara duniawi, orang tua tidak lagi peduli tentang anak, suami tidak peduli lagi dengan keselamatan istri begitu juga sebaliknya. Yang lebih parah lagi kalau malah mendorong hanya untuk kebutuhan jasmani/ fana dan binasa.

Dunia ini sedang menuju pada keadaan yang sangat mengerikan tetapi banyak yang menganggap seperti tidak apa-apa. Sebagai pemberita seharusnya memberikan gambaran yang detail tentang keadaan dunia yang sebenarnya.

Filipi 3:20-21
3:20 Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat,
3:21 yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.

Makan atau tidak makan tidak menjadi persoalan lagi kalau sudah memiliki tubuh kebangkitan, jangan sampai kita kehilangan hal ini. Persembahkan lemak dan korbankan di mezbah, jangan kita tergoda dengan hal-hal lain sehingga memaksakan diri.

Imamat 7:4
7:4 dan lagi 3kedua buah pinggang dan lemak yang melekat padanya, yang ada pada pinggang, dan 4umbai hati yang harus dipisahkan beserta buah pinggang itu.

3.      Lemak pada buah pinggang
Ini harus dilepaskan agar buah pinggang/ginjal bebas untuk mengerjakan tugasnya bergerak untuk membersihkan air. Arti rohaninya adalah supaya kita terhindar dari hambatan penyucian. Pada gereja Tuhan di akhir zaman ini penyucian sepertinya tidak berjalan. Mengapa bisa terhambat? Karena kita belum membersihkan hal yang menghambat penyucian. Dua pribadi merasakan penyucian sehingga ginjalnya serasa ditusuk-tusuk tetapi dia tetap dekat dengan Tuhan, dia tidak menjauh.

a)      Asaf
Mazmur 73:1,21-23
73:1 Mazmur Asaf. Sesungguhnya Allah itu baik bagi mereka yang tulus hatinya, bagi mereka yang bersih hatinya.
73:21 Ketika hatiku merasa pahit dan buah pinggangku menusuk-nusuk rasanya,
73:22 aku dungu dan tidak mengerti, seperti hewan aku di dekat-Mu.
73:23 Tetapi aku tetap di dekat-Mu; Engkau memegang tangan kananku.

Awalnya Asaf seperti hewan yang dungu karena dia salah menerima ketika Tuhan menjamah buah pinggangnya, salah kaprah tetapi dia tetap dekat dengan Tuhan dia tidak menjauh. Hasil pekerjaan penyucian adalah mengangkat kita pada kemuliaan.
Mazmur 73:24-28
73:24 Dengan nasihat-Mu Engkau menuntun aku, dan kemudian Engkau mengangkat aku ke dalam kemuliaan.
73:25 Siapa gerangan ada padaku di sorga selain Engkau? Selain Engkau tidak ada yang kuingini di bumi.
73:26 Sekalipun dagingku dan hatiku habis lenyap, gunung batuku dan bagianku tetaplah Allah selama-lamanya.
73:27 Sebab sesungguhnya, siapa yang jauh dari pada-Mu akan binasa; Kaubinasakan semua orang, yang berzinah dengan meninggalkan Engkau.
73:28 Tetapi aku, aku suka dekat pada Allah; aku menaruh tempat perlindunganku pada Tuhan ALLAH, supaya dapat menceritakan segala pekerjaan-Nya.

Kita dipanggil sebagai imam-imam untuk menceritakan keajaiban Tuhan dalam hidup kita.
I Petrus 2:9
2:9 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:

Jangan kita tolak ketika Firman Tuhan datang bagaikan menusuk-nusuk ginjal kita artinya menusuk-nusuk hati, pikiran dan perasaan kita. Tujuannya supaya kita mendapatkan kemuliaan bersama Dia.

b)      Ayub
Penyucian ini makin hari makin hebat. Kalau sekarang tidak tahan dengan penyucian jangan harap dikemudian hari bisa tahan. Kalau sekarang tidak suka penyucian jangan harap masuk pada kesempurnaan.
Ayub 16:13-16
16:13 Aku dihujani anak panah, ginjalku ditembus-Nya dengan tak kenal belas kasihan, empeduku ditumpahkan-Nya ke tanah.
16:14 Ia merobek-robek aku, menyerang aku laksana seorang pejuang.
16:15 Kain kabung telah kujahit pada kulitku, dan tandukku kumasukkan ke dalam debu;
16:16 mukaku merah karena menangis, dan bulu mataku ditudungi kelam pekat,

Sudah dalam keadaan seperti itu saat mengalami proses penyucian, sahabatnya malah mencemooh.
Ayub 16:20-22
16:20 Sekalipun aku dicemoohkan oleh sahabat-sahabatku, namun ke arah Allah mataku menengadah sambil menangis,
16:21 supaya Ia memutuskan perkara antara manusia dengan Allah, dan antara manusia dengan sesamanya.
16:22 Karena sedikit jumlah tahun yang akan datang, dan aku akan menempuh jalan, dari mana aku tak akan kembali lagi.

Anak panah itu menunjuk ayat-ayat Firman. Memang sakit ketika kita mengalami penyucian ditusuk-tusuk oleh Firman. Tetapi karena dia menerima dan memandang kepada Allah maka akhirnya dia menerima berkat yang luar biasa. Apa yang dahulu diterima Ayub adalah berkat jasmani tetapi apa yang akan kita terima itu luar biasa yaitu berkat yang rohani.

Ayub menerima 5 berkat besar.
1)      Terjadi penyucian secara tuntas
Ayub 42:8
42:8 Oleh sebab itu, ambillah tujuh ekor lembu jantan dan tujuh ekor domba jantan dan pergilah kepada hamba-Ku Ayub, lalu persembahkanlah semuanya itu sebagai korban bakaran untuk dirimu, dan baiklah hamba-Ku Ayub meminta doa untuk kamu, karena hanya permintaannyalah yang akan Kuterima, supaya Aku tidak melakukan aniaya terhadap kamu, sebab kamu tidak berkata benar tentang Aku seperti hamba-Ku Ayub."

2)      Kembali dalam persekutuan yang benar
Ayub 42:11
42:11 Kemudian datanglah kepadanya semua saudaranya laki-laki dan perempuan dan semua kenalannya yang lama, dan makan bersama-sama dengan dia di rumahnya. Mereka menyatakan turut berdukacita dan menghibur dia oleh karena segala malapetaka yang telah ditimpakan TUHAN kepadanya, dan mereka masing-masing memberi dia uang satu kesita dan sebuah cincin emas.

3)      Menerima berkat jasmani
Ayub 42:12
42:12 TUHAN memberkati Ayub dalam hidupnya yang selanjutnya lebih dari pada dalam hidupnya yang dahulu; ia mendapat empat belas ribu ekor kambing domba, dan enam ribu unta, seribu pasang lembu, dan seribu ekor keledai betina.

4)      Mendapatkan 10 anak
Ayub 42:13-14
42:13 Ia juga mendapat tujuh orang anak laki-laki dan tiga orang anak perempuan;
42:14 dan anak perempuan yang pertama diberinya nama Yemima, yang kedua Kezia dan yang ketiga Kerenhapukh.

7 anak laki-laki berarti pewaris yang sempurna.
3 anak perempuan berarti kesukaan berlipat ganda di dalam Bapa, Anak dan Roh Kudus.

5)      Perpanjangan umur, buat kita masuk Yerusalem Baru
Ayub 42:16
42:16 Sesudah itu Ayub masih hidup seratus empat puluh tahun lamanya; ia melihat anak-anaknya dan cucu-cucunya sampai keturunan yang keempat.

Penyucian itu jangan terkendala. Kalau penyucian itu terhambat berarti ada sesuatu yang menahan kita, olehnya itu izinkan mata panah (ayat-ayat Firman) itu menusuk-nusuk. Memang sakit tetapi arahkan mata kepada Tuhan sambil menangis. Sekalipun yang lain mencemooh tidak usah kita peduli.

4.      Umbai hati
Imamat 7:4
7:4 dan lagi kedua buah pinggang dan lemak yang melekat padanya, yang ada pada pinggang, dan umbai hati yang harus dipisahkan beserta buah pinggang itu.
Umbai hati ini adalah perasaan yang paling dalam. Kalau hal ini tidak disucikan maka ini akan merusak 2 arah. Pertama arah ke atas akan merusak gambar kepala yaitu gambar Allah dan yang kedua merusak tubuh Kristus.

Perasaan paling dalam yang merusak adalah panas hati. Panas hati ini akhirnya merusak gambar Allah.
Kejadian 4:5-6,8
4:5 tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya. Lalu hati Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram.
4:6 Firman TUHAN kepada Kain: "Mengapa hatimu panas dan mukamu muram?
4:8 Kata Kain kepada Habel, adiknya: "Marilah kita pergi ke padang." Ketika mereka ada di padang, tiba-tiba Kain memukul Habel, adiknya itu, lalu membunuh dia.

Apa kata Firman Allah tentang membunuh?
Kejadian 9:6
9:6 Siapa yang menumpahkan darah manusia, darahnya akan tertumpah oleh manusia, sebab Allah membuat manusia itu menurut gambar-Nya sendiri.
Berarti merusak gambar Allah (kepala).

Allah adalah kepala, berarti amarah yang muncul dari panas hati merusak gambar Allah. Sama dengan mencoreng moreng wajah Tuhan Yesus yang tampil dalam bentuk pengajaranNya yaitu Kabar Mempelai.

Dalam hal merusak Kepala, Kain tidak mencari mitra, tetapi untuk merusak tubuh orang akan mengajak orang lain (mencari kawan).

Selain Kain, Habel dan Set, Adam memiliki banyak anak-anak lelaki dan perempuan.
Kejadian 5:3-4
5:3 Setelah Adam hidup seratus tiga puluh tahun, ia memperanakkan seorang laki-laki menurut rupa dan gambarnya, lalu memberi nama Set kepadanya.
5:4 Umur Adam, setelah memperanakkan Set, delapan ratus tahun, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan.

Yang sekarang terjadi adalah pekerjaan roh Haman yang merusak tubuh. Kalau tidak senang pada seseorang maka akan mencari teman untuk mengeroyok.
Ester 3:5
3:5 Ketika Haman melihat, bahwa Mordekhai tidak berlutut dan sujud kepadanya, maka sangat panaslah hati Haman,

Panas hati di sini karena merasa dirinya dilecehkan dan tidak dihargai.
Ester 3:6
3:6 tetapi ia menganggap dirinya terlalu hina untuk membunuh hanya Mordekhai saja, karena orang telah memberitahukan kepadanya kebangsaan Mordekhai itu. Jadi Haman mencari ikhtiar memunahkan semua orang Yahudi, yakni bangsa Mordekhai itu, di seluruh kerajaan Ahasyweros.

Cara kerja Haman adalah membangun opini yang bisa meyakinkan raja Ahasyweros dan kolega-koleganya.
Ester 3:8-13
3:8 Maka sembah Haman kepada raja Ahasyweros: "Ada suatu bangsa yang hidup tercerai-berai dan terasing di antara bangsa-bangsa di dalam seluruh daerah kerajaan tuanku, dan hukum mereka berlainan dengan hukum segala bangsa, dan hukum raja tidak dilakukan mereka, sehingga tidak patut bagi raja membiarkan mereka leluasa.
3:9 Jikalau baik pada pemandangan raja, hendaklah dikeluarkan surat titah untuk membinasakan mereka; maka hamba akan menimbang perak sepuluh ribu talenta dan menyerahkannya kepada tangan para pejabat yang bersangkutan, supaya mereka memasukkannya ke dalam perbendaharaan raja."
3:10 Maka raja mencabut cincin meterainya dari jarinya, lalu diserahkannya kepada Haman bin Hamedata, orang Agag, seteru orang Yahudi itu,
3:11 kemudian titah raja kepada Haman: "Perak itu terserah kepadamu, juga bangsa itu untuk kauperlakukan seperti yang kaupandang baik."
3:12 Maka dalam bulan yang pertama pada hari yang ketiga belas dipanggillah para panitera raja, lalu, sesuai dengan segala yang diperintahkan Haman, ditulislah surat kepada wakil-wakil raja, kepada setiap bupati yang menguasai daerah dan kepada setiap pembesar bangsa, yakni kepada tiap-tiap daerah menurut tulisannya dan kepada tiap-tiap bangsa menurut bahasanya; surat itu ditulis atas nama raja Ahasyweros dan dimeterai dengan cincin meterai raja.
3:13 Surat-surat itu dikirimkan dengan perantaraan pesuruh-pesuruh cepat ke segala daerah kerajaan, supaya dipunahkan, dibunuh dan dibinasakan semua orang Yahudi dari pada yang muda sampai kepada yang tua, bahkan anak-anak dan perempuan-perempuan, pada satu hari juga, pada tanggal tiga belas bulan yang kedua belas -- yakni bulan Adar --, dan supaya dirampas harta milik mereka.

Haman yang panas hati ini tidak bekerja sendiri tetapi dia merekrut orang sebanyak-banyaknya untuk merusak tubuh. Nasihat Firman Allah kalau seseorang panas hati jangan ditularkan kepada temannya. Kalau seperti itu berarti orang itu memiliki roh Haman.

Daud menasihati Salomo supaya percaya kepada Tuhan dan mentahbiskan diri kepada Tuhan. Bukannya malah menghasut anaknya membela bapanya.
I Tawarikh 28:9
28:9 Dan engkau, anakku Salomo, kenallah Allahnya ayahmu dan beribadahlah kepada-Nya dengan tulus ikhlas dan dengan rela hati, sebab TUHAN menyelidiki segala hati dan mengerti segala niat dan cita-cita. Jika engkau mencari Dia, maka Ia berkenan ditemui olehmu, tetapi jika engkau meninggalkan Dia maka Ia akan membuang engkau untuk selamanya.

Empat hal ini ada diseputar yang kotor. Yesaya mengakui kesalehannya ada di tempat yang kotor.
Yesaya 64:6
64:6 Demikianlah kami sekalian seperti seorang najis dan segala kesalehan kami seperti kain kotor; kami sekalian menjadi layu seperti daun dan kami lenyap oleh kejahatan kami seperti daun dilenyapkan oleh angin.

Kesalehan ini ada hubungannya dengan ibadah, ternyata ibadah mereka kotor. Pada pengutusan Yesaya yang kedua kali dia mengakui bibirnya bersama bangsanya najis. Menjelang pasal-pasal yang terakhir dikatakan ibadah mereka tetap kotor. Itu sebabnya perlu dibersihkan.
Yesaya 64:7
64:7 Tidak ada yang memanggil nama-Mu atau yang bangkit untuk berpegang kepada-Mu; sebab Engkau menyembunyikan wajah-Mu terhadap kami, dan menyerahkan kami ke dalam kekuasaan dosa kami.

Mengapa Tuhan menyembunyikan wajahNya? Karena ibadah mereka kotor, tidak ada korban lemak dari ekor, perut, ginjal dan umbai hati. Tuhan menyembunyikan wajahNya berarti tidak ada pembukaan rahasia Firman di dalam jemaat.

Yesaya 64:9-12
64:9 Ya TUHAN, janganlah murka amat sangat dan janganlah mengingat-ingat dosa untuk seterusnya! Sesungguhnya, pandanglah kiranya, kami sekalian adalah umat-Mu.
64:10 Kota-kota-Mu yang kudus sudah menjadi padang gurun, Sion sudah menjadi padang gurun, Yerusalem sunyi sepi.
64:11 Bait kami yang kudus dan agung, tempat nenek moyang kami memuji-muji Engkau, sudah menjadi umpan api, maka milik kami yang paling indah sudah menjadi reruntuhan.
64:12 Melihat semuanya ini, ya TUHAN, masakan Engkau menahan diri, masakan Engkau tinggal diam dan menindas kami amat sangat?

Di mana jawaban dari permohonan mereka ini?
Yesaya 64:8
64:8 Tetapi sekarang, ya TUHAN, Engkaulah Bapa kami! Kamilah tanah liat dan Engkaulah yang membentuk kami, dan kami sekalian adalah buatan tangan-Mu.

Di sinilah ujung kerendahan hati mereka dan di sinilah jawaban Tuhan. Ketika mereka menyerah maka tangan Penjunan tahu persis apa yang harus Dia buat dari tanah liat ini. Penjunan tidak akan membuat tanah liat ini menjadi buruk lagi tetap Dia akan membuat menjadi mulia. Kenapa kita keluar dari tangan Penjunan? Padahal kita beribadah dan melayani dengan kotor kemudian tidak mau datang pada tangan Penjunan. Kita merasa tidak apa-apa, kita merasa tidak bersalah dan tidak perlu minta maaf dan minta ampun kepada Tuhan.

Ibadah yang kotor bila gembala sudah salah kepada jemaat dan tidak minta maaf. Demikian juga kalau jemaat sudah salah dan tidak mau minta maaf kepada gembala. Biarlah kita jatuh di tangan penjunan.
Roma 9:19-24
9:19 Sekarang kamu akan berkata kepadaku: "Jika demikian, apa lagi yang masih disalahkan-Nya? Sebab siapa yang menentang kehendak-Nya?"
9:20 Siapakah kamu, hai manusia, maka kamu membantah Allah? Dapatkah yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya: "Mengapakah engkau membentuk aku demikian?"
9:21 Apakah tukang periuk tidak mempunyai hak atas tanah liatnya, untuk membuat dari gumpal yang sama suatu benda untuk dipakai guna tujuan yang mulia dan suatu benda lain untuk dipakai guna tujuan yang biasa?
9:22 Jadi, kalau untuk menunjukkan murka-Nya dan menyatakan kuasa-Nya, Allah menaruh kesabaran yang besar terhadap benda-benda kemurkaan-Nya, yang telah disiapkan untuk kebinasaan --
9:23 justru untuk menyatakan kekayaan kemuliaan-Nya atas benda-benda belas kasihan-Nya yang telah dipersiapkan-Nya untuk kemuliaan,
9:24 yaitu kita, yang telah dipanggil-Nya bukan hanya dari antara orang Yahudi, tetapi juga dari antara bangsa-bangsa lain,

Kalau kita menjatuhkan diri di tangan Penjunan berarti kita melepaskan lemak dan kita taruh di atas mezbah dan naiklah bau yang harum. Itulah korban api-apian yang berkenan kepadaNya dan kita terhindar dari berbagai hal yang akan menimpa dunia ini. Itulah yang Tuhan mau lakukan kepadamu dan kepadaku. Berilah dirimu untuk ditusuk-tusuk oleh Firman karena Tuhan tahu di situ ada yang menghambat penyucian. Sekalipun Firman datang rasanya sakit buat kita tetapi biarlah kita menangis dan menengadah kepada Tuhan sebab tangan Tuhan sedang menggarap kita.


Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar