20150517

Kebaktian Umum, Minggu 17 Mei 2015 Pdt. Bernard Legontu



Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.

Zakharia 12:1-9
12:1 Ucapan Ilahi. Firman TUHAN tentang Israel: Demikianlah firman TUHAN yang membentangkan langit dan yang meletakkan dasar bumi dan yang menciptakan roh dalam diri manusia:
12:2 "Sesungguhnya Aku membuat Yerusalem menjadi pasu yang menyebabkan segala bangsa di sekeliling menjadi pening; juga Yehuda akan mengalami kesusahan ketika Yerusalem dikepung.
12:3 Maka pada waktu itu Aku akan membuat Yerusalem menjadi batu untuk diangkat bagi segala bangsa. Siapa yang mengangkatnya pastilah mendapat luka parah. Segala bangsa di bumi akan berkumpul melawannya.
12:4 Pada waktu itu, demikianlah firman TUHAN, Aku akan membuat segala kuda menjadi bingung, penunggangnya menjadi gila. Atas kaum Yehuda, Aku akan membuka mata-Ku, tetapi segala kuda bangsa akan Kubuat menjadi buta.
12:5 Sesudah itu kaum-kaum di Yehuda akan berkata dalam hatinya: Penduduk Yerusalem mempunyai kekuatan oleh karena TUHAN semesta alam, Allah mereka.
12:6 Pada waktu itu Aku akan membuat kaum-kaum di Yehuda seperti anglo berapi di tengah-tengah timbunan kayu dan seperti suluh berapi di tengah-tengah timbunan bulir gandum; api keduanya akan menjilat ke kanan dan ke kiri segala bangsa di sekeliling, tetapi Yerusalem selanjutnya akan tetap tinggal di tempatnya yang dahulu.
12:7 TUHAN akan pertama-tama memberi kemenangan kepada kemah-kemah Yehuda, supaya keluarga Daud dan penduduk Yerusalem jangan terlalu bermegah-megah terhadap Yehuda.
12:8 Pada waktu itu TUHAN akan melindungi penduduk Yerusalem, dan orang yang tersandung di antara mereka pada waktu itu akan menjadi seperti Daud, dan keluarga Daud akan menjadi seperti Allah, seperti Malaikat TUHAN, yang mengepalai mereka.
12:9 Maka pada waktu itu Aku berikhtiar untuk memunahkan segala bangsa yang menyerang Yerusalem."

Nubuatan Firman Allah ini pasti terjadi, waktu kegenapannya sudah di ambang pintu. Berarti apa yang diceritakan di sini adalah kejadian yang akan terjadi pada saat-saat terakhir gereja Tuhan akan masuk dalam penyingkiran. Ini adalah masa praaniaya di mana Yerusalem dikepung oleh bangsa-bangsa di sekelilingnya. Ini bernubuat ganda baik Yerusalem jasmani di Timur Tengah juga Yerusalem secara rohani. Hari-hari terakhir ini, bangsa-bangsa di sekeliling Israel telah berkali-kali menghimpun kekuatan untuk menggeser, untuk mengangkat Yerusalem dari tempatnya, kalau bisa Israel ini dihapus dari atas muka bumi. Itu niat dari bangsa yang ada di Timur Tengah.
 

Nubuatan yang kedua untuk Yerusalem Sorgawi itulah gereja Tuhan. Semoga saudara adalah orang yang ada di dalamnya. Dikatakan walaupun dikepung, yang mengepung itu dibuat Tuhan tak berdaya bahkan pada ayat 9 dikatakan akan dimusnahkan. Jadi di sini tersirat sesuatu bagi kita, apapun upaya dunia untuk mengempang pembentukan Tubuh Kristus yaitu Yerusalem yang dipungut oleh Tuhan untuk menjadi isteriNya, sekalipun dikepung tidak bisa dikalahkan. Walaupun saat itu gereja Tuhan berada pada suasana yang menakutkan tetapi jangan kita gentar. Sebab Tuhan sudah menubuatkan bahwa saat gereja Tuhan dikepung maka pengepung yang menunggangi kuda akan menjadi gila.

Gereja Tuhan yang ada pada kondisi seperti itu yaitu yang menghargai penampilan Firman Tuhan. Tiga kali diucapkan:
1.      Ucapan Ilahi
2.      Firman Tuhan
3.      Demikianlah Firman Tuhan

Ini menunjuk keseriusan Tuhan untuk menangani gerejaNya sehingga Dia memberikan Firman Tuhan sampai tiga kali. Jadi gereja Tuhan yang disebut Yerusalem yang dipungut menjadi isteri Anak Domba Allah adalah yang menghargai penampilan Firman Tuhan. Kita datang beribadah bukan hanya sekedar duduk untuk mengisi upacara ibadah lalu keluar masuk, itu berarti tidak menghargai penampilan Firman Allah yang adalah Allah sendiri. Kehidupan seperti itu tidak mendapat perlindungan sebab syarat menjadi Yerusalem adalah gereja Tuhan yang penuh dengan Firman. Kalau tidak menghargai Firman nasib orang itu sangat mengerikan.

Kenapa ada orang yang bisa menangkap Firman dan ada yang tidak bisa menangkap Firman? Karena yang bisa menangkap Firman itu memperhatikan dengan serius. Ciri Yerusalem Baru adalah menghargai penampilan Firman. Tuhan begitu serius memberikan perlindungan sehingga Yerusalem yang mau mereka geser tidak bisa digeser. Kenapa mereka tidak bisa digeser? Karena penuh dengan Firman.
Zakharia 12:1
12:1 1Ucapan Ilahi. 2Firman TUHAN tentang Israel: 3Demikianlah firman TUHAN yang membentangkan langit dan yang meletakkan dasar bumi dan yang menciptakan roh dalam diri manusia:

Ini bagaikan tiga pribadi yaitu Allah Bapa, Anak Allah dan Roh Kudus yang datang mencurahkan isi hatiNya kepada kekasihNya. Masakan kekasih kita datang yaitu Allah tritunggal kemudian kita tanggapi dengan tidak serius? Coba ketika saudara bertunangan lalu didatangi tunangan saudara lalu saudara sepi-sepi saja, tentu tunangan itu akan berpikir sudah ada orang ketiga karena tidak serius. Tuhan bukan pribadi yang mempertahankan diriNya. Tuhan adalah pribadi yang rela ditolak, Dia akan meninggalkan kita kalau ditolak! Ini jangan terjadi dalam diri kita, suam-suam saja sudah membuat Allah ada di luar.

Di akhir zaman ini kehidupan yang memiliki roh mempelai bagaikan Yerusalem akan mendapat tekanan, tidak akan disenangi. Orang yang berani menggeser akan luka, akan dihantam oleh Tuhan. Tuhan memberikan sesuatu yang luar biasa supaya iman kita kuat dan berpegang pada Firman. Firman itulah yang menjadi kekuatan kita, ingat Firman tidak jauh dari kita.
Roma 10:8
10:8 Tetapi apakah katanya? Ini: "Firman itu dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu." Itulah firman iman, yang kami beritakan.

Yehezkiel 16 Perikop: Allah memungut Yerusalem menjadi isteriNya

Suasana Yerusalem itu ada dua. Jangan dua suasana ini ada pada diri kita, kita harus memilih satu. Ada Yerusalem yang namanya Hagar dan ada Yerusalem yang namanya Sara. Yerusalem yang bagaikan Hagar, banyak anaknya tetapi ditinggalkan suami.Yerusalem yang bagaikan Sara mandul tetapi punya suami.

Kita harus mengambil sikap seperti Yerusalem yang namanya Sara yang punya suami. Suami itu kepala dan kepala dalam gereja itu adalah Firman pengajaran. Gereja yang ada Firman pengajaran berarti gereja yang punya suami. Apalah artinya gereja ini penuh tetapi tanpa kepala. Sedikit tetapi punya Kepala itu lebih baik daripada banyak tetapi tidak punya kepala.

Yesaya 54:1,5
54:1 Bersorak-sorailah, hai si mandul yang tidak pernah melahirkan! Bergembiralah dengan sorak-sorai dan memekiklah, hai engkau yang tidak pernah menderita sakit bersalin! Sebab yang ditinggalkan suaminya akan mempunyai lebih banyak anak dari pada yang bersuami, firman TUHAN.
54:5 Sebab yang menjadi suamimu ialah Dia yang menjadikan engkau, TUHAN semesta alam nama-Nya; yang menjadi Penebusmu ialah Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut Allah seluruh bumi.

Suami itu Pencipta, Firman pengajaran itu yang menciptakan Mempelai WanitaNya.
Efesus 4:24
4:24 dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.

Walaupun kelihatannya mandul tetapi si mandul itu memiliki mutu rohani yang luar biasa. Lea mempunyai anak banyak tetapi tidak punya mutu rohani seperti anak-anak Rahel. Lea hanya mengejar jumlah. Rahel walaupun jumlah anaknya sedikit tetapi dia tekankan tentang mutu rohani.

Apa yang harus dikuatirkan sebab Suami kita adalah Pencipta langit dan bumi. Apalagi seorang hamba Tuhan apa lagi yang dia kuatirkan untuk makan dan minum karena pemiliknya adalah Pencipta langit dan bumi. Persoalannya hubungan saudara korslet dengan Tuhan, itu membuat tidak turun berkat Tuhan dalam diri saudara.
Lebih dari itu Penebus kita adalah Yang Mahakudus. Tujuan ada pada kata yang terakhir “Mahakudus” ke sana kita mau digiring. Mempelai wanita yaitu Yerusalem Baru, yang memiliki Pencipta, diciptakan lewat Firman pengajaran supaya kita seiras dengan Dia, Dia kudus kita juga kudus. Ini yang diinginkan oleh Tuhan dalam kehidupan kita. Kita ini Yerusalem Sorgawi, untuk mengkondisikan gereja Tuhan bagaikan Yerusalem Sorgawi maka “ucapan Ilahi”, “Firman Tuhan” dan “demikianlah Firman Tuhan” harus kita pegang.

Jangan tunggu ucapan Ilahi itu tampil tetapi ujungnya hanya memusnahkan. Tetapi ucapan Ilahi untuk Yerusalem bukan untuk memusnahkan namun untuk melindungi. Tuhan berhak melindungi sebab Yerusalem itu TubuhNya.
1.      Yesaya 13:1,6-7
13:1 Ucapan ilahi terhadap Babel yang dinyatakan kepada Yesaya bin Amos.
13:6 Merataplah, sebab hari TUHAN sudah dekat, datangnya sebagai pemusnahan dari Yang Mahakuasa.
13:7 Sebab itu semua tangan akan menjadi lemah lesu, setiap hati manusia akan menjadi tawar,

Hati-hati, kita berbicara jangan menggemakan tentang kelemahan, katakan kita kuat di dalam Tuhan. Kita harus mengatakan “puji Tuhan aku kuat karena Tuhan”. Kalau menggemakan bahwa kita lemah berarti mengangkat roh Babel. Kalau kita mengatakan “aku kuat karena Tuhan” dan kita berkobar-kobar maka kita lepas dari cengkraman roh Babel.

Yesaya 13:8
13:8 dan mereka akan terkejut. Sakit mulas dan sakit beranak akan menyerang mereka, mereka akan menggeliat kesakitan seperti perempuan yang melahirkan. Mereka akan berpandang-pandangan dengan tercengang-cengang, muka mereka seperti orang yang demam.

Orang yang demam tidak akan enak makan, dia tidak akan selera walau apapun disodorkan kepadanya. Setelah Tuhan Yesus menyembuhkan orang yang diturunkan dari loteng kemudian berangkat ke rumah Petrus, Ia menemukan ibu mertua Petrus yang sakit demam. Tuhan Yesus masuk dan menjamah lalu menarik tangannya dan membangunkan dia lalu sembuh dan ibu mertua Petrus langsung melayani. Kalau ada persekutuan dengan tangan Tuhan dan Yesus memegang kita maka yang demam menjadi sembuh. Jangan ada yang demam rohani, ada tangan Pencipta memegang saudara.
Markus 1:29-30
1:29 Sekeluarnya dari rumah ibadat itu Yesus dengan Yakobus dan Yohanes pergi ke rumah Simon dan Andreas.
1:30 Ibu mertua Simon terbaring karena sakit demam. Mereka segera memberitahukan keadaannya kepada Yesus.

Ada yang memberitahu berarti ada yang melapor artinya ada yang mendoakan.

Markus 1:31
1:31 Ia pergi ke tempat perempuan itu, dan sambil memegang tangannya Ia membangunkan dia, lalu lenyaplah demamnya. Kemudian perempuan itu melayani mereka.

Kena demam di sini berarti sudah kena roh Babel. Tetapi kalau tangan Pencipta, tangan Mempelai Laki-laki Sorga terulur kepada saudara apalagi kalau tujuan rohanimu adalah Yerusalem Sorgawi pasti tidak akan dibiarkan Tuhan. Membuktikan kehidupan itu lenyap demamnya adalah dia langsung melayani. Jadi kehidupan yang tidak demam pasti terlibat dalam pelayanan, tidak akan berpangku tangan.

2.      Yesaya 15:1
15:1 Ucapan ilahi tentang Moab. Sungguh, dalam suatu malam Ar-Moab sudah dirusakkan, dibinasakan; sungguh, dalam suatu malam Kir-Moab sudah dirusakkan, dibinasakan!

Mengapa ada kehancuran? Sebab roh Moab ini adalah orang yang berpandangan semua gereja sama saja, semua ajaran sama saja. Kita jangan menganut pandangan itu. Pandangan Moab ini “sama saja”, Yehuda mereka anggap sama dengan bangsa lain. Penerapannya dalam gereja menganggap “semua gereja sama saja”. Moab dirusak dan dibinsakan karena pandangannya salah.

Yesaya 16:12
16:12 Maka sekalipun Moab pergi beribadah dan bersusah payah di atas bukit pengorbanan dan masuk ke tempat kudusnya untuk berdoa, ia tidak akan mencapai apa-apa.

Kalau orang itu mengatakan sama saja maka orang itu ada roh Moab. Dia akan akan mendapatkan ucapan Ilahi untuk menghancurkan dia, ibadahnya tidak akan berhasil. Jangan berkata kalau gereja yang satu itu tangan kanan dan yang lain tangan kiri, masa tangan kanan disempurnakan dan yang kiri tidak. Belum tentu itu terjadi! Suami isteri saja belum tentu satu tubuh di hadapan Tuhan, bisa isteri tertinggal atau suami yang tertinggal ketika terjadi penyingkiran gereja.

Dua hamba Tuhan di ladang bisa satu ditinggal dan satu diangkat padahal sama-sama melayani. Ada lima anak dara yang bodoh dan lima anak dara yang bijak. Yang bijak masuk pesta dan yang bodoh tidak masuk pesta. Apakah itu sama? Kalau ada yang mengatakan semua gereja sama saja berarti rohaninya dangkal!

3.      Yesaya 17:1
17:1 Ucapan ilahi terhadap Damsyik. Sesungguhnya, Damsyik tidak akan tetap sebagai kota, nanti menjadi suatu timbunan reruntuhan;

Yerusalem Sorgawi, Mempelai Wanita Tuhan tidak dapat digeser, tetap ada di tempatnya yang sama. Walaupun ada yang berupaya untuk menggeser tetapi Allah melindunginya. Kalau Damsyik akan dihancurkan Tuhan dan tidak ada yang dapat membela dia. Mana yang kita pilih, ucapan Ilahi untuk Yerusalem untuk menjadi Mempelai atau ucapan Ilahi untuk kemusnahan.

4.      Yesaya 19:1
19:1 Ucapan ilahi terhadap Mesir. Lihat, TUHAN mengendarai awan yang cepat dan datang ke Mesir, maka berhala-berhala Mesir gemetar di hadapan-Nya, dan hati orang Mesir, merana hancur dalam diri mereka.

Tuhan itu pengasih dan penyayang, tetapi jangan lupa Dia pendendam dan mengkekalkan dendamNya.
Nahum 1:2-3
1:2 TUHAN itu Allah yang cemburu dan pembalas, TUHAN itu pembalas dan penuh kehangatan amarah. TUHAN itu pembalas kepada para lawan-Nya dan pendendam kepada para musuh-Nya.
1:3 TUHAN itu panjang sabar dan besar kuasa, tetapi Ia tidak sekali-kali membebaskan dari hukuman orang yang bersalah. Ia berjalan dalam puting beliung dan badai, dan awan adalah debu kaki-Nya.

Orang yang masuk neraka tidak ada kesempatan untuk keluar tetapi kekal berada di dalam neraka. Itu berarti dendam Tuhan kekal. Jangan main-main dengan Tuhan, jangan itu hanya kita anggap isapan jempol/guyonan. Jangan kita anggap ibadah itu hanya pelipur lara seperti kata orang atheis. Ibadah itu adalah keseriusan kita dengan Tuhan sebagaimana Tuhan serius dengan kita. Dia mau melindungi kita. Siapakah kita ini manusia bangsa kafir yang hanya debu tanah yang sebenarnya layak dibinasakan tetapi Tuhan pungut untuk menjadi isteriNya. Di mana penghargaan kita kepada Tuhan?

Yesaya 19:1         
19:1 Ucapan ilahi terhadap Mesir. Lihat, TUHAN mengendarai awan yang cepat dan datang ke Mesir, maka berhala-berhala Mesir gemetar di hadapan-Nya, dan hati orang Mesir, merana hancur dalam diri mereka.

430 tahun orang Israel di Mesir tidak pernah mereka membangun mezbah, tidak pernah mereka beribadah sebab mereka dijajah luar dan dalam oleh Mesir. Dari luar fisik mereka diperhamba. Dari dalam batin mereka dilarang untuk beribadah dan mereka hanya mengikuti berhala orang Mesir.

Yesaya 19:2-3      
19:2 Aku akan menggerakkan orang Mesir melawan orang Mesir, supaya mereka berperang, setiap orang melawan saudaranya, dan setiap orang melawan temannya, kota melawan kota, kerajaan melawan kerajaan;
19:3 semangat orang Mesir menjadi hilang, dan rancangannya akan Kukacaukan; maka mereka akan meminta petunjuk kepada berhala-berhala dan kepada tukang-tukang jampi, kepada arwah dan kepada roh-roh peramal.

Akhirnya orang Mesir dan orang Mesir berperang. Ini kemusnahan untuk orang Mesir karena di setiap sudut tempat mereka ada berhala. Tuhan membebaskan orang Israel dari perhambaan orang Mesir secara fisik dan secara rohani. Kita harus dibebaskan dari perhambaan secara fisik dan dibebaskan dari penyembahan berhala secara rohani. Kekerasan hati adalah berhala, itu harus diselesaikan karena itu adalah roh Mesir.
I Samuel 15:23
15:23 Sebab pendurhakaan adalah sama seperti dosa bertenung dan kedegilan adalah sama seperti menyembah berhala dan terafim. Karena engkau telah menolak firman TUHAN, maka Ia telah menolak engkau sebagai raja."

Keluaran 7:13,22; 8:15,19,32; 9:7,12
7:13 Tetapi hati Firaun berkeras, sehingga tidak mau mendengarkan mereka keduanya -- seperti yang telah difirmankan TUHAN.
7:22 Tetapi para ahli Mesir membuat yang demikian juga dengan ilmu-ilmu mantera mereka, sehingga hati Firaun berkeras dan ia tidak mau mendengarkan mereka keduanya seperti yang telah difirmankan TUHAN.
8:15 Tetapi ketika Firaun melihat, bahwa telah terasa kelegaan, ia tetap berkeras hati, dan tidak mau mendengarkan mereka keduanya -- seperti yang telah difirmankan TUHAN.
8:19 Lalu berkatalah para ahli itu kepada Firaun: "Inilah tangan Allah." Tetapi hati Firaun berkeras, dan ia tidak mau mendengarkan mereka -- seperti yang telah difirmankan TUHAN.
8:32 Tetapi sekali ini pun Firaun tetap berkeras hati; ia tidak membiarkan bangsa itu pergi.
9:7 Lalu Firaun menyuruh orang ke sana dan sesungguhnyalah dari ternak orang Israel tidak ada seekor pun yang mati. Tetapi Firaun tetap berkeras hati dan tidak mau membiarkan bangsa itu pergi.
9:12 Tetapi TUHAN mengeraskan hati Firaun, sehingga ia tidak mendengarkan mereka -- seperti yang telah difirmankan TUHAN kepada Musa.

I Yohanes 5:21
5:21 Anak-anakku, waspadalah terhadap segala berhala.

Dalam bahasa aslinya berhala itu adalah Lapsis dan Edelon. Lapsis artinya budak dan Edelon artinya gambar/bentuk. Jadi orang kekerasan hati adalah gambar dan budaknya setan. Selama orang Israel di Mesir mereka adalah budaknya setan dan segambar dengan setan. Mereka tidak suka menjadi budaknya setan, tidak ingin seperti gambarnya setan sehingga ada seruan naik ke hadirat Tuhan dan Tuhan berkata kepada Musa “Aku telah mendengar seruan umatKu dan sekarang Aku turun membebaskan umatKu. Engkau harus pergi kepada Firaun”. Itu sebabnya dengarkan ucapan Ilahi untuk Yerusalem bukan untuk Mesir.

5.      Yesaya 23:1
23:1 Ucapan ilahi tentang Tirus. Merataplah, hai kapal-kapal Tarsis, sebab Tirus sudah rusak, tiada lagi rumahmu atau pangkalanmu! Ketika mereka masih di negeri orang Kitim telah dinyatakan hal itu kepada mereka.

Berarti habis dimusnahkan upaya menghimpun kekayaan bagi Tirus, ini pembelajaran bagi gereja Tuhan supaya menghargai ucapan Ilahi supaya terbangun bila tidak dihirau berarti orang itu menunggu ucapan Ilahi untuk memusnahkan semua kekayaan.

Mari kita memperhatikan, kita mau menerima ucapan Ilahi seperti yang ditujukan kepada Yerusalem sehingga memperoleh perlindungan atau ucapan Ilahi yang lima tadi. Bijaklah kita memilih “ucapan Ilahi, Firman Tuhan, demikianlah Firman Tuhan” ini Tritunggal Allah di dalam diri Tuhan Yesus Kristus. Walaupun kita mau digeser oleh orang lain tetap tidak akan bisa digeser. Yang mau menggeser akan luka parah, yang datang dengan kuda berarti datang dengan dagingnya untuk memerangi saudara akan menjadi gila.

Sampai enam kali dikatakan “pada waktu itu”, itu menunjuk masa di depan kita ini. Ketika gereja Tuhan dikepung secara pribadi maupun secara bersama maka kita harus ingat bahwa benar-benar berada pada ruas jalan akhir. Gereja Tuhan yang disebut Yerusalem Sorgawi yang memiliki roh mempelai nasibnya dipertaruhkan di sini. Kalau kita mau menang perhatikan Firman Tuhan dan pegang erat-erat jangan dilepaskan, lengketlah dengan Firman.
Mazmur 91:14
91:14 "Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku.

Kalau saudara melepaskan Firman berarti melepaskan tangan Tuhan untuk melindungi saudara. Jangan terjadi seperti itu.

Gereja Tuhan yang memiliki Roh Mempelai suatu saat akan menjadi pusat perhatian orang dan orang-orang itu datang dalam dua sisi, yang lain dengan serius ingin bergabung tetapi yang lain ingin menghancurkan. Yang mau menghancurkan itu lebih banyak dari pada yang mau bergabung. Itu sudah resiko kita gereja Tuhan. Tetapi Tuhan sudah memberikan jaminan, sekalipun banyak yang mau menggeser saudara tetapi saudara tidak bisa tergeser. Mengapa? Sebab Roma 8:31
8:31 Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?
           
Kolose 1:23
1:23 Sebab itu kamu harus bertekun dalam iman, tetap teguh dan tidak bergoncang, dan jangan mau digeser dari pengharapan Injil, yang telah kamu dengar dan yang telah dikabarkan di seluruh alam di bawah langit, dan yang aku ini, Paulus, telah menjadi pelayannya.

Tidak mungkin ada iman tanpa ucapan Ilahi, tidak mungkin ada iman tanpa demikianlah Firman Allah, tidak mungkin ada iman tanpa Firman Allah. Sudah tahu ajaran puncak tetapi kenapa masih gampang digeser? Itu berarti gereja Tuhan model Hagar bukan model seperti Sara.

Kolose 1:25
1:25 Aku telah menjadi pelayan jemaat itu sesuai dengan tugas yang dipercayakan Allah kepadaku untuk meneruskan firman-Nya dengan sepenuhnya kepada kamu,

Rasul Paulus mengingatkan pelayan yang melayani gereja Tuhan, melayani umat di Kolose, berarti suara hamba Tuhan ini adalah perintah Tuhan untuk mengawas dan menjaga umat Tuhan. Rasul Paulus mengatakan “kadangkala aku telanjang, aku berpuasa karena terpaksa, aku lapar, aku kedinginan, terkatung-katung di laut dan berapa kali tenggelam tetapi urusanku tiap hari adalah untuk mengurus jemaat Tuhan”.

Rasul Paulus tidak berjalan mengikuti maunya sendiri tetapi apa yang ditugaskan oleh Tuhan kepadanya yaitu menyampaikan berita kepala dan berita tubuh. Firman yang mengangkat Tuhan Yesus sebagai Mempelai Laki-laki Sorga itulah berita Kepala dan Firman yang mengangkat gereja sebagai Mempelai Wanita itulah berita Tubuh.

Kolose 1:26-27
1:26 yaitu rahasia yang tersembunyi dari abad ke abad dan dari turunan ke turunan, tetapi yang sekarang dinyatakan kepada orang-orang kudus-Nya.
1:27 Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan!

Rahasia Firman yang disampaikan kepada kita itu adalah kekayaan dan kemuliaan. Alangkah bodohnya orang yang menolak kekayaan.

Kolose 1:28-29
1:28 Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap orang kami nasihati dan tiap-tiap orang kami ajari dalam segala hikmat, untuk memimpin tiap-tiap orang kepada kesempurnaan dalam Kristus.
1:29 Itulah yang kuusahakan dan kupergumulkan dengan segala tenaga sesuai dengan kuasa-Nya, yang bekerja dengan kuat di dalam aku.
Itu tugas Paulus dan Paulus mengatakan “teladanilah Aku”. Sebagai hamba Tuhan kami mengambil teladan itulah yang kami sampaikan. Paulus menangis melihat rekan-rekannya yang melayani hanya untuk kepentingan perutnya. Setelah menyampaikan itu Paulus malah dibenci.

Jangan kita mau digeser. Mengapa Yerusalem tidak bisa digeser? Karena mereka memegang Firman berarti menempatkan diri pada jalur rencana Allah. Kalau kita memegang Firman Allah berarti kita menempatkan diri pada jalur rencana Allah/ program Allah ada pada diri saudara.

Ibrani 12:22-23b
12:22 Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota Allah yang hidup, Yerusalem sorgawi dan kepada beribu-ribu malaikat, suatu kumpulan yang meriah,
12:23b dan kepada jemaat anak-anak sulung, yang namanya terdaftar di sorga, dan kepada Allah,

Galatia 4:27,26
4:27 Karena ada tertulis: "Bersukacitalah, hai si mandul yang tidak pernah melahirkan! Bergembira dan bersorak-sorailah, hai engkau yang tidak pernah menderita sakit bersalin! Sebab yang ditinggalkan suaminya akan mempunyai lebih banyak anak dari pada yang bersuami."
4:26 Tetapi Yerusalem sorgawi adalah perempuan yang merdeka, dan ialah ibu kita.

Di sana ada perhimpunan anak-anak sulung, pewaris hak dan berkat sulung ditambah personil Sorga yaitu Malaikat-malaikat. Jadi himpunan di situ adalah orang yang sudah ditarik dari bumi dan digabung dengan malaikat-malaikat dari Sorga. Semua yang berhasil jumpa dengan Mempelai Pria Sorga adalah kehidupan yang menghargai berkat sulung (anak-anak sulung).

Contoh konkrit kehidupan yang menghargai berkat sulung:
Wahyu 14:4
14:4 Mereka adalah orang-orang yang tidak mencemarkan dirinya dengan perempuan-perempuan, karena mereka murni sama seperti perawan. Mereka adalah orang-orang yang mengikuti Anak Domba itu ke mana saja Ia pergi. Mereka ditebus dari antara manusia sebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba itu.

Ada dua perempuan yang mau mencemarkan gereja Tuhan, yaitu namanya Izebel dan yang satu namanya Babel. Jadi 144.000 ini adalah pribadi yang tidak mau dicemarkan oleh roh Babel dan roh Izebel. Mereka selalu menghargai ucapan Ilahi, Firman Tuhan dan demikianlah Firman Tuhan. Mereka ini adalah orang-orang yang bersekutu di Sion yakni 144.000 bagaikan korban sulung, mereka tidak mau terkebelakang, mereka selalu mau di depan. Artinya mereka selalu mau rohani mereka di depan. Tidak semua kita ini anak sulung secara kelahiran tetapi kita disulungkan oleh Tuhan. Oleh sebab itu pantaslah kalau kita menghargai kesulungan kita disebut Yerusalem Sorgawi. Kalau kita menjadi anak sulung berarti kita mendahulukan Tuhan, tidak mau terkebelakang rohaninya.

Kenapa Yerusalem dilindungi? Sebab Tuhan jadikan Yerusalem sebagai tempat perhimpunan anak-anak sulung bersama dengan malaikat-malaikat Tuhan. Gereja Tuhan adalah Yerusalem Sorgawi maka kita harus memiliki berkat sulung. Kalau memiliki berkat sulung maka prakteknya kita selalu mendahulukan yang rohani, tidak mau terkebelakang soal rohani.

Dari jemaat yang dikirimi surat oleh rasul Paulus, jemaat Korintuslah yang paling terkebelakang rohaninya. Dalam karunia-karunia Roh Kudus jemaat Korintus nampaknya menonjol tetapi Alkitab mengatakan mereka terkebelakang. Jadi bukan soal karunia-karunia Roh Kudus yang menjadi tolak ukur bahwa rohaninya sudah maju.
I Korintus 1:6-7
1:6 sesuai dengan kesaksian tentang Kristus, yang telah diteguhkan di antara kamu.
1:7 Demikianlah kamu tidak kekurangan dalam suatu karunia pun sementara kamu menantikan penyataan Tuhan kita Yesus Kristus.
Sudah ada karunia roh apa lagi yang kurang dari jemaat Korintus. Tetapi itu hanya sekedar ucapan, prakteknya kosong. Jemaat ini rohaninya terkebelakang. Berarti tidak bisa dikategorikan sebagai anak sulung.
II Korintus 12:13-14
12:13 Sebab dalam hal manakah kamu dikebelakangkan dibandingkan dengan jemaat-jemaat lain, selain dari pada dalam hal ini, yaitu bahwa aku sendiri tidak menjadi suatu beban kepada kamu? Maafkanlah ketidakadilanku ini!
12:14 Sesungguhnya sekarang sudah untuk ketiga kalinya aku siap untuk mengunjungi kamu, dan aku tidak akan merupakan suatu beban bagi kamu. Sebab bukan hartamu yang kucari, melainkan kamu sendiri. Karena bukan anak-anak yang harus mengumpulkan harta untuk orang tuanya, melainkan orang tualah untuk anak-anaknya.
Jemaat Korintus ini hebat dalam berbahasa asing tetapi dalam hal menunjang pekerjaan Tuhan mereka ini paling kikir. Mereka paling kikir tetapi paling tukang kritik. Yang mereka kritik bukan hamba Tuhan sembarangan tetapi rasul Paulus. Mengapa mereka keritik? Karena latar belakang mereka kikir.

I Korintus 9:1-3
9:1 Bukankah aku rasul? Bukankah aku orang bebas? Bukankah aku telah melihat Yesus, Tuhan kita? Bukankah kamu adalah buah pekerjaanku dalam Tuhan?
9:2 Sekalipun bagi orang lain aku bukanlah rasul, tetapi bagi kamu aku adalah rasul. Sebab hidupmu dalam Tuhan adalah meterai dari kerasulanku.
9:3 Inilah pembelaanku terhadap mereka yang mengeritik aku.

Itu ciri terbelakang yaitu tidak mengedepankan Firman Allah. Sebagai umat Tuhan mari jangan pandangan kita berorientasi pada diri kita, lihat apa yang ada di depan kita untuk mempraktekkan bahwa kita adalah anak sulungnya Tuhan. Buktikan bahwa kita adalah pemegang hak sulung yang ada di Yerusalem Sorga yang tidak bisa digeser oleh siapapun. Siapa berani mengeser akan musnah dan orang itu akan luka parah. Jangan saudara gentar menghadapi kepungan. Kadang kita seperti dikepung oleh situasi dan kondisi. Tetapi tidak usah kuatir, kalau kita adalah Yerusalem Sorgawi, kita adalah anak sulung, pemilik hak sulung, mempunyai berkat sulung dalam praktek selalu mendahulukan Tuhan maka tidak usah kita kuatir sebab Tuhan menjadi pembela kita. Oleh sebab itu jangan sampai kita kehilangan berkat ini.
Kejadian 27:27
27:27 Lalu datanglah Yakub dekat-dekat dan diciumnyalah ayahnya. Ketika Ishak mencium bau pakaian Yakub, diberkatinyalah dia, katanya: "Sesungguhnya bau anakku adalah sebagai bau padang yang diberkati TUHAN.

Pada waktu itu mata Ishak sudah buta. Ishak gambaran Tuhan Yesus, artinya Tuhan Yesus sudah tidak lagi melihat kekurangan kita kalau kita ada pakaian sulung, ada hak sulung, ada makanan sulung. Ini seperti Ishak yang sudah tidak lagi melihat Yakub, kalau mendengar suara, suara Yakub tetapi kalau diraba badan Esau. Baunya adalah bau padang. Artinya hidup itu ada dalam penggembalaan dan dengar-dengaran/ taat, mau mendengarkan ucapan Ilahi, demikianlah Firman Tuhan dan Firman Tuhan.
Kejadian 27:28
27:28 Allah akan memberikan kepadamu embun yang dari langit dan tanah-tanah gemuk di bumi dan gandum serta anggur berlimpah-limpah.
Berkat yang pertama diterima oleh anak sulung dalam penggembalaan adalah berkat dari langit, itu adalah Firman pengajaran. Bukan berkat jasmani, berkat rohani yang Tuhan sediakan. Itu yang harus selalu kita buru, kalau itu kita buru pasti kita selalu di depan dan tidak terkebelakang.

Kejadian 27:29
27:29 Bangsa-bangsa akan takluk kepadamu, dan suku-suku bangsa akan sujud kepadamu; jadilah tuan atas saudara-saudaramu, dan anak-anak ibumu akan sujud kepadamu. Siapa yang mengutuk engkau, terkutuklah ia, dan siapa yang memberkati engkau, diberkatilah ia."
Yang takluk inilah yang disebut jemaat iblis yang akhirnya akan takuluk. Menghadapi orang seperti ini jangan coba kita kutuk sebab akan dikutuk oleh Tuhan, seharusnya kita memberkati. Ini adalah bukti bahwa kehidupan itu adalah orang yang disebut anak sulung. Yang coba menggeser akan dimusnahkan oleh Tuhan, itu adalah balasan Tuhan kepada orang yang tidak senang pada Yerusalem.

Jangan kita gampang tersandung.
Zakharia 12:7-8
12:7 TUHAN akan pertama-tama memberi kemenangan kepada kemah-kemah Yehuda, supaya keluarga Daud dan penduduk Yerusalem jangan terlalu bermegah-megah terhadap Yehuda.
12:8 Pada waktu itu TUHAN akan melindungi penduduk Yerusalem, dan orang yang tersandung di antara mereka pada waktu itu akan menjadi seperti Daud, dan keluarga Daud akan menjadi seperti Allah, seperti Malaikat TUHAN, yang mengepalai mereka.

Kadang bahasa tersandung itu menjadi kenyataan dalam diri kita.
Mazmur 119:165
119:165 Besarlah ketenteraman pada orang-orang yang mencintai Taurat-Mu, tidak ada batu sandungan bagi mereka.

Orang yang mencintai Firman Tuhan tidak akan tersandung. Orang yang suka tersandung itu rohaninya tidak akan bisa memuncak.
II Petrus 1:10
1:10 Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.

Kita ada di ruas jalan akhir di mana Yerusalem pasti akan dikepung. Kehidupan gereja Tuhan yang memiliki roh Mempelai pasti akan mendapat tantangan yang hebat sekali. Tetapi sehebat apapun hadapi naga dengan kepala tujuh dan tanduk sepuluh, berhadapan dengan wanita hamil yang mau melahirkan itu, tetapi karena dia adalah isteri Anak Domba Allah maka dia dilindungi oleh Tuhan dan tidak bisa menjamah dia.

Olehnya itu biarlah kita berjalan mengikuti Tuhan karena waktunya sudah dekat. Jadilah anak Tuhan yang selalu mendahulukan Tuhan, jangan rohanimu terbelakang. Ke depan ini banyak yang akan mengepung kita, siapa yang mau melindungi kita? Izinkan Tuhan melindungi kita dengan cara mendahulukan Tuhan dalam segala hal. Tuhan memperlihatkan solusi kepada kita saat kita dikepung bukti Tuhan memperlihatkan Yerusalem dikepung tetapi tidak bisa digeser oleh siapapun.
Wahyu 21:2
21:2 Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya.

Ternyata Yerusalem Sorgawi itu bagaikan isteri yang berdandan untuk suaminya, berarti tidak mau lepas dengan Kepala, tidak mau lepas dengan suami sikapnya/ tindakannya selalu ditujukan untuk menyenangkan Mempelai Pria Sorga.
Wahyu 21:9-10
21:9 Maka datanglah seorang dari ketujuh malaikat yang memegang ketujuh cawan, yang penuh dengan ketujuh malapetaka terakhir itu, lalu ia berkata kepadaku, katanya: "Marilah ke sini, aku akan menunjukkan kepadamu pengantin perempuan, mempelai Anak Domba."
21:10 Lalu, di dalam roh ia membawa aku ke atas sebuah gunung yang besar lagi tinggi dan ia menunjukkan kepadaku kota yang kudus itu, Yerusalem, turun dari sorga, dari Allah.

Jangan kita keluar dari konteks ini. Kalau merasa tidak butuh maka saudara akan keluar dari perlindungan Tuhan dan Tuhan tidak akan mempertontonkan saudara. Jangan menjadi Yerusalem Hagar jadilah Yerusalem Sara.

Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar