20230113

Kebaktian Ucapan Syukur Kel. Malaka-Malino Jumat 13 Januari 2023 Pdt. Handri Otniel Legontu

Salam damai sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.

 

I Korintus 15:57

15:57 Tetapi syukur kepada Allah, yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.               

 

Ini salah satu alasan kenapa kita harus bersyukur, sebab Tuhan telah memberikan kemenangan. Berarti ada musuh yang kita hadapi dan bersama dengan Tuhan kita diberikan kemenangan. Ada 3 musuh utama yang dihadapi gereja Tuhan dan Tuhan telah memberi kemenangan sehingga kita bisa mengucap syukur senantiasa kepada Tuhan.

1.      Dosa atau maut

I Korintus 15:25-26

15:25 Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya.

15:26 Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut.

 

Maut terbagi 3:

a)      Maut secara tubuh. Ini dihadapi semua manusia dan raja Daud mengatakan hanya 1 langkah jaraknya dengan maut.

b)      Maut secara rohani, itulah dosa dengan berbagai ragamnya. Terutama kita yang hidup di akhir zaman ini yang ditunjang dengan kecanggihan teknologi, dosa itu semakin berkembang yang mau membinasakan kerohanian kita. Kadang kita yang mengelompokkan dosa kecil, dosa besar padahal semua itu dosa. Dosa itu membuat kita terpisah dengan Tuhan. Tuhan itu kepala, kita tubuh Kristus, 1 detik saja tubuh terpisah dengan kepala itu berarti maut.

Yesaya 59:1-2

59:1 Sesungguhnya, tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar;

59:2 tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu.

 

Dosa ini yang membuat kita terpisah dengan Tuhan dan membawa pada kebinasaan. Kalau ada maut pasti ada perkabungan, ratap tangis, dukacita. Dosa yang kita pertahankan dan sembunyikan membuat hidup kita, nikah kita, pelayanan kita dan persekutuan kita, persekutuan antara penggembalaan menjadi berbeban berat, dukacita, letih lesu, sampai akhirnya ditinggalkan. Nikah ditinggalkan, pelayanan ditinggalkan, persekutuan antara penggembalaan ditinggalkan. Sore ini kita ada dalam persekutuan antara penggembalaan. Seharusnya dosa yang dibuang dan ditinggalkan, bukan nikah, bukan pelayanan dan bukan persekutuan sehingga semua menjadi enak dan ringan.

Matius 11:28-30

11:28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.

11:29 Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.

11:30 Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan."

 

Kenapa dalam nikah, dalam penggembalaan dan dalam persekutuan rasanya berat dan letih lesu? Karena ada beban dosa yang dipertahankan. Ini yang harus kita buang dan tanggalkan. Kalau tidak ditanggalkan maka ada maut yang ketiga.

 

c)      Maut kekal, kematian kedua di neraka.

Wahyu 20:14

20:14 Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua: lautan api.

 

Neraka itu selamanya. Kalau hukuman di dunia itu hanya berapa tahun, bisa dapat remisi, bisa berkurang juga hukumannya. Tetapi neraka selamanya. Sebab itu supaya kita jangan masuk dalam maut yang kekal, perpanjangan umur yang Tuhan berikan, kalau Yesus belum datang kedua kali kita gunakan untuk menyelesaikan dosa-dosa kita.

 

Roma 3:23

3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,

 

Upah dosa itu maut, kebinasaan. Berarti semua manusia sedang menuju kebinasaan. Tidak ada satupun manusia di bumi ini yang bisa menyelamatkan dirinya dari hukuman dosa. Berarti termasuk rohaniawan, rasul, nabi tidak bisa menyelamatkan dirinya dari hukuman dosa. Sebab itu dibutuhkan seorang yang tidak berdosa untuk menyelamatkan manusia yang berdosa, itulah Yesus. Yesus adalah Allah yang lahir menjadi sama dengan kita manusia, tetapi Dia tidak berbuat dosa. Dia satu-satunya manusia yang tidak berdosa. Oleh pengorbananNya di kayu salib, oleh kematian dan kebangkitanNya, Dia sanggup menyelamatkan manusia yang berdosa.

Ibrani 2:14-17

2:14 Karena anak-anak itu adalah anak-anak dari darah dan daging, maka Ia juga menjadi sama dengan mereka dan mendapat bagian dalam keadaan mereka, supaya oleh kematian-Nya Ia memusnahkan dia, yaitu Iblis, yang berkuasa atas maut;

2:15 dan supaya dengan jalan demikian Ia membebaskan mereka yang seumur hidupnya berada dalam perhambaan oleh karena takutnya kepada maut.

2:16 Sebab sesungguhnya, bukan malaikat-malaikat yang Ia kasihani, tetapi keturunan Abraham yang Ia kasihani.

2:17 Itulah sebabnya, maka dalam segala hal Ia harus disamakan dengan saudara-saudara-Nya, supaya Ia menjadi Imam Besar yang menaruh belas kasihan dan yang setia kepada Allah untuk mendamaikan dosa seluruh bangsa.

 

Yesus adalah 100% Allah yang lahir menjadi sama dengan manusia, bukan menjelma, tetapi Dia tidak berdosa sehingga oleh kematian dan kebangkitanNya Dia menyelamatkan manusia. Jadi yang disalibkan bukan Tuhan tetapi Allah yang lahir menjadi sama dengan manusia. Kalau Allah itu Roh, tidak bisa mati, tidak bisa dibunuh. Yang mati adalah Yesus yang adalah manusia.

 

Ada 4 bukti bahwa Yesus tidak berdosa, dia tidak bersalah, berarti Dia orang benar.

1)      Pengakuan Yudas Iskariot, orang yang menyerahkan Yesus.

Matius 27:4

27:4 dan berkata: "Aku telah berdosa karena menyerahkan darah orang yang tak bersalah." Tetapi jawab mereka: "Apa urusan kami dengan itu? Itu urusanmu sendiri!"

 

2)      Perkataan Pilatus. Pilatus seorang hakim, dia tidak mendapati satu kesalahanpun pada pribadi Yesus.

Lukas 23:4

23:4 Kata Pilatus kepada imam-imam kepala dan seluruh orang banyak itu: "Aku tidak mendapati kesalahan apa pun pada orang ini."

 

3)      Kesaksian penjahat di sebelah Yesus. Ketika Yesus disalibkan ada 2 penjahat di sebelahnya, yang satu menghujat, yang satunya lagi mengingatkan “kita sepatutnya dihukum karena kesalahan kita sedangkan orang ini tidak bersalah”. Lalu dia berkata kepada Yesus “Yesus ingatlah aku bila Engkau datang sebagai Raja”. Yesus menjawab “hari ini juga engkau bersama-sama dengan Aku di Firdaus”. Manusia yang pertama diciptakan yaitu Adam dan Hawa, itu segambar dengan Allah, tidak berdosa ditempatkan di Firdaus. Tetapi ketika berbuat dosa mereka diusir dari taman Eden. Kalau Yesus berkata engkau bersama-sama dengan Aku di Firdaus membuktikan Yesus tidak berdosa, Dia orang benar yang bisa menyelamatkan.

 

4)      Kesaksian kepala prajurit, waktu dia melihat Yesus mati dia berkata “sungguh Dia ini orang benar”.

 

Alkitab mengatakan 2 saksi bisa mensahkan satu perkara, ini sudah 4 saksi. Jangan ragukan bahwa hanya Yesus satu-satunya Juruselamat yang bisa menyelamatkan manusia berdosa. Tinggal kita mau percaya atau tidak. Barang siapa yang percaya diselamatkan, tidak binasa.

Yohanes 3:16

3:16 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

 

Jangan ragukan, Yesus itu sungguh-sungguh Allah yang kita sembah. Dia lahir menjadi manusia untuk menyelamatkan kita manusia berdosa. Jadi supaya kita selamat, lepas dari maut, ayo percaya kepada Yesus, iman kepada Yesus sebagai satu-satunya Juruselamat, tidak ada yang lain. Iman itu dari mendengar Firman Kristus, kalau kita orang Kristen tidak suka mendengar Firman, tanda tanya keselamatannya, bagaimana imannya.

 

Saya lahir dari keluarga Kristen, anak Pendeta. Kalau isteri saya dari agama lain, tetapi mereka mengenal Yesus, percaya Yesus sampai akhirnya dipanggil oleh Tuhan menjadi hamba Tuhan. Karena hanya Yesus yang bisa menyelamatkan. Di bawah kolong langit tidak ada nama lain yang olehnya kita beroleh selamat, hanya di dalam nama Yesus.

 

Apa tindak lanjutnya bahwa kita percaya Yesus.

Roma 10:17

10:17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.

 

Kelanjutannya bagaimana?

Roma 10:10

10:10 Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.

 

Supaya selamat, setelah percaya kepada Yesus lanjutkan mengaku dosa kepada Tuhan (vertikal) dan sesama (horizontal), dosa dipaku di kayu salib, surat hutang dosa kita dihapus di kayu salib oleh darah Yesus. Yang salah mengaku dan setelah diampuni jangan diulang-ulangi lagi. Yang benar mengampuni dan setelah mengampuni jangan diungkit-ungkit lagi. Tuhan tidak pernah mengungkit-ungkit lagi. Kalau Tuhan mengungkit-ungkit sudah berapa karung dosa kita, sudah berapa ton kalau bisa ditimbang. Darah Yesus mencabut akar dosa seakan-akan kita tidak pernah berbuat dosa itu lagi.

I Yohanes 1:9

1:9 Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.

 

Diampuni dosanya berarti dibenarkan, menjadi orang benar. Supaya kita tetap bertahan kepada kebenaran maka orang benar harus tergembala, bawa hidup kita untuk tergembala.

Amsal 12:26

12:26 Orang benar mendapati tempat penggembalaannya, tetapi jalan orang fasik menyesatkan mereka sendiri.

 

Dalam penggembalaan inilah kebenaran kita dimantapkan, ada Firman yang selalu mengontrol. Firman menyatakan kesalahan, memperbaiki kelakuan, mendidik di dalam kebenaran. Sore ini kita ditunjuk kesalahan kita bukan untuk dipermalukan tetapi untuk diperbaiki kelakuan kita. Sesudah diperbaiki dididik di dalam kebenaran, jangan diulang lagi.

 

Setan itu penguasa angkasa, di mana-mana ada udara, di kamar ada udara, di kamar mandi ada udara, di kebun ada udara, berarti di mana-mana ada dosa, ada setan mengintip. Jangan beri kesempatan kepada iblis, buka cela kepada iblis, kita usir di dalam nama Yesus.

 

Hidup benar supaya hidup kita tertata rapi. Kita sebagai orang Kristen hidup sebenarnya untuk apa? Apakah hanya untuk kerja, cari uang dapat kekayaan? Kita dapat semuanya kalau hidup dalam dosa, binasa, sia-sia semuanya. Parahnya lagi kalau tidak ada yang jasmani lalu pertahankan dosa, benar-benar binasa! Gunakanlah waktu untuk menyelesaikan dosa, bukan menambah hutang dosa tetapi untuk menyelesaikan dosa. Misalnyanya dosa itu A sampai Z kita selesaikan dosa sampai Z sampai tidak ada lagi dosa. ini bukan dongeng, kalau dari kita benar-benar ada kemauan untuk menyelesaikan dosa maka dari Tuhan memberikan kemampuan lewat Roh Kudus. Jangan malu mengaku dosa, kalau mengaku dosa berarti kita bersikap sebagai kesatria. Salomo katakan kepada Adonia, kalau engkau bersikap kesatria sehelai rambutmu tidak akan jatuh dari kepalamu. Seperti itulah kalau kita mau mengaku dosa.

 

2.      Yakobus 4:4

4:4 Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.

 

Dunia dengan segala pengaruhnya. Kita ini tinggal di dunia, tetapi Alkitab katakan dunia dengan segala pengaruh yang membuat tidak setia itu musuh Allah. Kalau begitu tidak usah sekolah, tidak usah kerja dan sebagainya? Bukan begitu. Kalau aktivitas di dunia ini membuat kita tidak setia kepada Tuhan berarti kita menjadi musuhnya Tuhan. Silahkan kerja dengan keras, sekolah dengan giat setinggi-tingginya, tetapi jangan lupa aktivitas rohani itu kita utamakan, kita tempatkan lebih dari segala-galanya, kalau tidak kita menjadi musuh Allah.

 

Pengaruh dunia itu macam-macam, kesusahannya, kesenangannya, kesibukannya. Tahun ini dikatakan tahun yang gelap, sehingga memicu anak Tuhan sampai hamba Tuhan mengejar perkara yang duniawi untuk memenuhi kebutuhan jasmaninya tetapi meninggalkan ibadah pelayanan. Lupa janji Tuhan bahwa ibadah itu berguna dalam segala hal, menjamin hidup sekarang, masa depan, sampai hidup yang kekal.

I Timotius 4:7

4:7 Tetapi jauhilah takhayul dan dongeng nenek-nenek tua. Latihlah dirimu beribadah.

 

Kenapa dikatakan latih diri beribadah? Sebab aktivitas kita di sorga adalah beribadah. Kalau sekarang malas beribadah bagaimana bisa masuk di sorga.

 

I Timotius 4:8-10

4:8 Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang.

4:9 Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya.

4:10 Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, Juruselamat semua manusia, terutama mereka yang percaya.

 

Berjerih payah dan berjuang, perjuangkan ibadah pelayanan lebih dari segala sesuatu, maka Tuhan tidak pernah menipu, ada jaminan yang pasti untuk dipelihara oleh Tuhan, sekarang, masa depan, sampai hidup yang kekal.

 

3.      Daging kita sendiri dengan hawa nafsu dan keinginannya. 2 musuh yang pertama itu dari luar, yang ketiga ini dari dalam diri kita sendiri, ini yang paling berat.

Roma 8:7

8:7 Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah, karena ia tidak takluk kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin baginya.

 

Keinginan daging ini memikat dan menyeret keluar dari kehendak Allah sehingga jatuh dalam pencobaan, jatuh dalam dosa. Kalau dibiarkan menjadi matang menghasilkan maut kebinasaan.

Yakobus 1:14

1:14  Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya.

 

Daging ini memang sulit untuk taat pada Firman. Firman bilang A, daging bilang tidak bisa, tidak usah lurus-lurus, kalau lurus-lurus tidak bisa hidup di dunia ini, bengkok-bengkok sedikit tidak apa-apa. Sebab itu minta Roh Kudus, Roh Kudus yang memberikan kemampuan ajaib untuk kita bisa taat pada Firman. Seperti Yesus taat sampai mati di kayu salib, demikian juga kita mau taat pada Firman Tuhan sampai daging kita ini tidak bersuara lagi.

Roma 8:15

8:15  Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!"

 

Ya katakan ya, tidak katakan tidak, selebihnya dari si jahat. Menurut daging tidak mampu, tetapi Firman yang memberikan kemampuan. Yesus belajar taat dari penderitaanNya. Yesus sempurna, Dia Allah, tetapi dikatakan belajar taat. Ini memberikan ketelandanan kepada kita. Kalau Yesus yang lahir dari Roh Kudus saja belajar taat, apalagi kita manusia daging dan darah. Minta Roh Kudus supaya kita bisa taat ada Firman Tuhan.

 

Jadi Yesus mengalahkan 3 musuh utama lewat kematian dan kebangkitanNya untuk membuktikan bahwa Dia adalah Raja segala raja yang patut disembah. Dan Dia akan datang kembali tetapi tidak ada kaitannya lagi dengan dosa. Dia datang sebagai Raja segala raja, Mempelai Pria Sorga, untuk menjemput Mempelai WanitaNya, gereja Tuhan yang sempurna dan tidak bercacat cela. Yang mau hidup benar, hidup suci, mau setia dalam ibadah pelayanan dan mau taat pada Firman Tuhan dengan kekuatan Roh Kudus

Efesus 5:27

5:27 supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela.

 

Kita akan tampil tanpa cacat, tanpa noda, layak menyambut kedatangan Yesus di awan-awan, untuk masuk pesta kawin Anak Domba Allah di awan-awan, masuk Kerajaan 1000 tahun damai Firdaus yang akan datang dan masuk Yerusalem Baru kerajaan sorga yang kekal. Ini bukan dongeng tetapi ini Firman Tuhan yang akan digenapi dengan segera dan sempurna di bumi ini.

 

Yesus akan segera datang kembali, kita menyembah Yesus Raja segala raja, kita mau hidup suci, hidup setia beribadah melayani Tuhan, mau taat dengar-dengaran kepada Firman Tuhan. Kita manusia daging tidak mampu, oleh sebab itu mohon Roh Kudus, Roh Kudus yang mampukan kita. Kalau ini kita lakukan maka posisi kita ada di tangan Yesus Raja segala raja, hasilnya:

1.      Mazmur 5:2-3

5:2 Berilah telinga kepada perkataanku, ya TUHAN, indahkanlah keluh kesahku.

5:3 Perhatikanlah teriakku minta tolong, ya Rajaku dan Allahku, sebab kepada-Mulah aku berdoa.

 

Tangan Yesus Sang Raja sanggup menolong kita tepat pada waktunya. Bukan waktunya kita tetapi waktunya Tuhan. Kadangkala kita maunya cepat-cepat.

 

2.      Matius 25:34-36

25:34 Dan Raja itu akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya: Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan.

25:35 Sebab ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu memberi Aku minum; ketika Aku seorang asing, kamu memberi Aku tumpangan;

25:36 ketika Aku telanjang, kamu memberi Aku pakaian; ketika Aku sakit, kamu melawat Aku; ketika Aku di dalam penjara, kamu mengunjungi Aku.

 

Tangan Yesus Sang Raja memberkati, memelihara dan melindungi kita, di tengah-tengah dunia yang semakin krisis ini, sampai di zaman antikristus berkuasa di dunia ini. Setelah diberkati jangan kita egois, jadilah berkat bagi sesama. Jangan bersikap seperti kambing tetapi jadilah dombanya Tuhan.

 

3.      Yesaya 43:15-16

43:15 Akulah TUHAN, Yang Mahakudus, Allahmu, Rajamu, yang menciptakan Israel."

43:16 Beginilah firman TUHAN, yang telah membuat jalan melalui laut dan melalui air yang hebat,

 

Tangan Yesus Sang Raja sanggup menciptakan dari yang tidak ada menjadi ada, dari yang mustahil menjadi tidak mustahil. Kemustahilan tertinggi adalah kita manusia darah daging yang banyak kekurangan kesalahan ini mau disucikan dan disempurnakan sama seperti Yesus, layak menjadi Mempelai Wanita Tuhan yang sempurna. Tangan Yesus Sang Raja mampu melakukannya bagi kita.

 

Tahun ini kami di dalam sidang jemaat memberi nama Tahun mujizat, tahun menghapus kemustahilan, lakukan keajaiban.

 

Sore ini tangan Yesus Raja segala raja sedang terulur kepada kita. Saat tidak mampu berbuat apa-apa tinggal mengulurkan tangan, mengangkat tangan kepada Yesus, menyerah, percaya dan mempercayakan hidup sepenuh kepada Tuhan, bukan kehendakku yang jadi, kehendakMu yang jadi.

 

Tuhan Memberkati.


GPT “Kristus Penebus”

Jl. Langgadopi No.4 Tentena

Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663

HP: 081334496911

Email: imamat_raja@yahoo.com

www.gptkp.blogspot.com


JADWAL IBADAH

Rabu            Ibadah Pendalaman Alkitab dan

Perjamuan Suci → Pk. 17.00

Sabtu            Ibadah Doa Penyembahan → Pk. 16.30

Minggu :         Ibadah Raya → Pk. 10.00

            Ibadah Sekolah Minggu → Pk. 16.00

Tidak ada komentar:

Posting Komentar