20181111

Kebaktian Umum, Minggu 11 November 2018 Pdt. Bernard Legontu

Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.

Wahyu 7:4-8
7:4 Dan aku mendengar jumlah mereka yang dimeteraikan itu: seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari semua suku keturunan Israel.
7:5 Dari suku Yehuda dua belas ribu yang dimeteraikan, dari suku Ruben dua belas ribu, dari suku Gad dua belas ribu,
7:6 dari suku Asyer dua belas ribu, dari suku Naftali dua belas ribu, dari suku Manasye dua belas ribu,
7:7 dari suku Simeon dua belas ribu, dari suku Lewi dua belas ribu, dari suku Isakhar dua belas ribu,
7:8 dari suku Zebulon dua belas ribu, dari suku Yusuf dua belas ribu, dari suku Benyamin dua belas ribu.

Sebagai hamba Tuhan, kerinduanku secara mendasar, bahkan sesuai Efesus 4:12, semua kita sebagai kehidupan yang percaya yang disebut anggota Tubuh Kristus, agar tidak vakum, semua harus terlibat dalam ibadah pelayanan.
Efesus 4:12
4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

Yang namanya anggota Tubuh Kristus semuanya harus bergerak. Dan pergerakan kita tidak asal bergerak karena kita dipimpin oleh Kepala. Kepala itulah Firman pengajaran. Kita bergerak, berkata, bekerja itu semua dipimpin oleh Kepala yaitu Yesus lewat Firman pengajaranNya.

Puji Tuhan jika saudara mengambil bagian dalam pelayanan baik sebagai paduan suara atau apapun yang saudara dapat lakukan. Utamanya apakah ada doa sembayang di rumah. Jangan-jangan doa sembayang di rumahpun sudah tidak ada. Doa itu bagian dari pelayanan. Sekalipun tidak masuk paduan suara, tetapi harus ada doa di rumah, itu penting. Karena anggota tubuh semua harus ada gerakan. Jika sel dalam tubuh ini mati maka sebentar lagi dia keluar, apakah lewat kulit yang terkelupas atau lewat urin dan sebagainya. Semua sel yang tidak berfungsi keluar dari tubuh. Jadi gereja Tuhan yang tidak melibatkan diri dalam gerakan pembentukan Tubuh Kristus, dia bakal terlepas dari pembentukan Tubuh Kristus.

Di sini kita melihat ada satu suku yaitu suku Dan, terbuang dari daftar Tuhan. Tentu ada alasan mengapa suku Dan ini terlepas. Jumlah dari tiap suku 12.000 tidak ada yang lebih dan tidak ada yang kurang. Itu memperlihatkan bahwa Tuhan itu memandang sama semua orang. Tuhan melihat manusia sama di hadapanNya. Itu menunjukkan secara rohani Tuhan memandang kita sama adanya. Hanya perbedaannya terletak pada kita. Apakah kita aktif, apakah kita selalu terlibat dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus, disitu letak perbedaannya. Tetapi bagi Tuhan kita semua sama. Perbedaan itu ada pada kita dan jika perbedaan itu tidak kita selesaikan maka kita akan terlepas seperti suku Dan.

Saya tidak bicara dulu soal 12.000 tetapi kita bicara dulu soal suku Dan. Jika direferensikan dengan Hosea 3:5 terjadi kegerakan di Israel.
Hosea 3:5
3:5 Sesudah itu orang Israel akan berbalik dan akan mencari TUHAN, Allah mereka, dan Daud, raja mereka. Mereka akan datang dengan gementar kepada TUHAN dan kepada kebaikan-Nya pada hari-hari yang terakhir.

Dan kegerakan itu didorong oleh Hosea 2:18 di mana Tuhan berjanji “Aku akan memperisterikan engkau dalam kebenaran, kesetiaan dan kasih setia”.
Hosea 2:18
2:18 Aku akan menjadikan engkau isteri-Ku untuk selama-lamanya dan Aku akan menjadikan engkau isteri-Ku dalam keadilan dan kebenaran, dalam kasih setia dan kasih sayang.

Kemudian berita itu didengar dan ada perintah Tuhan kepada Hosea untuk membeli kembali Gomer, isterinya yang sudah bersundal itu. Akhirnya terjadi kegerakan. Dalam kegerakan ini kenapa Dan tidak terlibat?

1.      Pada waktu dipanggil 12 anak dari Yakub ini, ketika Yakub menumpangkan tangan, justru Dan disebut bagaikan ular beludak. Terdengar tidak nyaman. Tetapi apakah salah ayat berbicara, apakah wasiat yang diberikan itu keliru? Tentu tidak. Disebut ular beludak yang memagut tumit penunggang kuda sehingga terpelanting ke belakang.

Kalau bicara ular beludak ada hubungannya dengan ajaran palsu, ada hubungannya dengan Farisi dan Saduki. Jadi persoalan pertama kenapa Dan tidak terhitung dalam daftar 12 suku Israel ini karena dia sudah disusupi oleh pengajaran palsu, dia sudah diintervensi pengajaran Farisi dan Saduki yang digambarkan dengan ular beludak. Sementara di sisi lain terjadi kegerakan. Yang dipertanyakan untuk diri kita jangan sampai sementara terjadi kegerakan Firman pengajaran untuk penyatuan pembangunan Tubuh Kristus, jangan sampai saudara disusupi dengan ajaran palsu! Celaka saudara kalau seperti itu.

Kejadian 49:17
49:17 Semoga Dan menjadi seperti ular di jalan, seperti ular beludak di denai yang memagut tumit kuda, sehingga penunggangnya jatuh ke belakang.
Ketika Yohanes Pembaptis melihat orang Farisi dan orang Saduki datang untuk dibaptis, dia berkata “hai keturunan ular beludak”. Berarti ada hubungannya dengan Dan. Dan sudah disusupi pengajaran palsu.

Sementara ada kegerakan untuk pemulihan seluruh umat Israel, tetapi pada Dan melekat ular beludak.
Hosea 3:5
3:5 Sesudah itu orang Israel akan berbalik dan akan mencari TUHAN, Allah mereka, dan Daud, raja mereka. Mereka akan datang dengan gementar kepada TUHAN dan kepada kebaikan-Nya pada hari-hari yang terakhir.

Ini kegerakan Firman pengajaran untuk membangun Tubuh Kristus. Sementara di Israel terjadi kegerakan, kenapa Dan mempertahankan ular beludaknya.
Matius 3:7
3:7 Tetapi waktu ia melihat banyak orang Farisi dan orang Saduki datang untuk dibaptis, berkatalah ia kepada mereka: "Hai kamu keturunan ular beludak. Siapakah yang mengatakan kepada kamu, bahwa kamu dapat melarikan diri dari murka yang akan datang?

Farisi ini partai politik tetapi seakan-akan mempertahankan yang rohani. Saduki ini golongan yang tidak percaya kebangkitan dan tidak percaya adanya malaikat.

Siapa yang ditumpangi tangan dikatakan seperti ular beludak? Dan. Jadi ada kaitan Dan dengan ajaran Farisi dan Saduki. Penjelasan Firman seperti inilah yang kita butuhhkan agar Tuhan pagari saya dan saudara supaya jangan sampai sementara terjadi kegerakan lalu saudara malah disusupi oleh ular beludak yaitu pengajaran palsu.

Kita perhatikan akhir zaman ini, apa kisah yang terjadi pada bangsa Israel, itu adalah pelajaran bagi kita yang hidup akhir zaman. Apalagi saya sebagai gembala yang bertanggung jawab mengawas dan menyelidik dari dekat serta memberi makan sidang jemaat, jangan sampai saya salah memberikan asupan atau salah memberikan pengajaran kepada jemaat. Kalau salah itu akan mengakibatkan ular beludak. Ular beludak dekat dengan murka, dekat dengan hukuman.

Kita hidup akhir zaman ini menikmati akhir zaman, sering dikumandangkan di sini bahwa sekarang terjadi kegerakan. Dalam nama Yesus saya minta, jangan sampai saudara buka hati kepada pelajaran Farisi dan Saduki, itu tipe pelajaran palsu! Ini yang bisa mencelakakan kita.

Di dalam kegerakan itu dalam Hosea 3:5, tentu didorong oleh Hosea 2:18 di mana Tuhan berkata “Aku akan memperisterikan engkau”. Jadi orang Israel itu digambarkan oleh Tuhan menjadi isteriNya dalam keadilan, kebenaran dan kasih setia. Lalu pasal 3 terjadi kegerakan. Tetapi pada pasal 4 ada gaya-gaya Dan di sana. Ada penampilan imam-imam yang sudah lari dari orbit, lari dari aturan Firman.
2.      Dan ini anak dari Bilha, Bilha ini gundiknya Yakub. Dan mereka ini yang menyusahkan Yakub. Yusuf tidak tahan melihat perbuatan anak Bilha dan anak Zilpa sehingga dia melapor kepada Yakub soal kejahatan mereka di dalam penggembalaan. Jadi akarnya sudah begitu kuat, tidak heran kalau Yakub mengatakan “engkau ular beludak” karena Yakub mendengar bagaimana laporan Yusuf tentang anak Bilha ini.
Kejadian 37:2
37:2 Inilah riwayat keturunan Yakub. Yusuf, tatkala berumur tujuh belas tahun -- jadi masih muda -- biasa menggembalakan kambing domba, bersama-sama dengan saudara-saudaranya, anak-anak Bilha dan Zilpa, kedua isteri ayahnya. Dan Yusuf menyampaikan kepada ayahnya kabar tentang kejahatan saudara-saudaranya.

Ini kejahatan yang melekat, tidak pernah mengalami penyucian. Sehingga ketika terjadi kegerakan, dia tidak bisa masuk. Dalam pemeteraian Tuhan saat terakhir untuk pengangkatan hamba-hambaNya yang 144.000 orang, dia lepas.

Jangan pertahankan kejahatan. Dalam kegerakan hujan akhir ini, mari kita siap untuk dibersihkan oleh Firman Tuhan dari segala kejahatan. Sebab jika tidak maka ini yang terjadi, masuk Kejadian pasal 49 terjadi penumpangan tangan kepada Dan yang disebut ular beludak. Ini peringatan yang sangat kuat bagi kita.

Saya sebagai hamba Tuhan terkejut diperlihatkan oleh Tuhan hal seperti ini. Saya menangis dan menangis. Sementara kami ada kegerakan di sini, jangan sampai ada Dan di sini yang mengadopsi ajaran salah. Ketika saya melihat anak muda menyanyi saya berkata jangan ada dari mereka mengikuti barisan Dan yang melakukan kejahatan dan kejahatan.

Sementara terjadi kegerakan Firman dan terus melakukan kejahatan maka akan hilang selamanya. Tidak ada alternatif lain selain kembali dan bertobat. Terima itu kejayaan Firman karena dengan demikian kita akan terserap masuk.

3.      Waktu Musa menumpangkan tangan dalam Ulangan pasal 33, apa yang terjadi pada Dan? Dia disebut sebagai anak singa yang melompat keluar dari Basan
Ulangan 33:22
33:22 Tentang Dan ia berkata: "Adapun Dan ialah anak singa yang melompat keluar dari Basan."

Padahal Basan ini adalah negeri orang Amori yang rajanya bernama Og yang sudah direbut oleh orang Israel. Karena Basan ini adalah wilayah peternak yang subur rumputnya, pantas menjadi tempat penggembalaan maka Ruben, Gat dan setengah suku Manasye mengajukan permohonan kepada Musa supaya mereka diizinkan tinggal di sana dan tidak usah memiliki tanah di seberang Yordan lagi. Akhirnya Musa mengiyakan dengan catatan sesuai dengan bahasa mereka, mereka belum akan tinggal di situ sebelum seluruh tanah itu berhasil direbut. Masakan saudaranya berperang lalu mereka enak-enak tinggal di sana. Akhirnya mereka setuju dan dizinkanlah mereka tinggal di sana. Salah satu yang tinggal di sini adalah Manasye, Manasye inilah yang menggantikan Dan dalam Wahyu pasal 7. Kedudukan Dan jatuh pada Manasye dan Efraim kembali menyandang nama Yusuf.

Dan ini melompat dari wilayah Basan, berarti dia keluar dari wilayah penggembalaan! Sebenarnya mereka tidak boleh ada di sana, tetapi diizinkan. Sebenarnya kita ini tidak ada hak untuk masuk dalam penggembalaan Tuhan, tidak ada jalur. Tetapi diizinkan oleh Tuhan oleh Korban Kristus. Jika kita sudah ada dalam penggembalaan kemudian kita melompat, maka orang itulah Dan! Jangan sampai esok lusa saudara sudah keluar dari penggembalaan Basan yang penuh rumput yang subur.

Yang menggantikan Dan adalah Manasye. Siapa Manasye? Manasye sebenarnya anak Yusuf tetapi diangkat oleh Yakub menjadi anaknya, sejajar dengan Ruben, Simeon, Lewi dan lainnya. Sama seperti Efraim, diambil oleh Yakub disejajarkan dengan Ruben, Simeon, Lewi dan sebagainya. Kita lihat bagaimana Manasye ini. Ketika Yusuf sudah diberikan Firaun seorang isteri, maka lahirlah Manasye anaknya yang sulung. Dan apa yang Yusuf katakan? “Aku telah lupa penderitaanku yang lampau”. Yusuf tidak ingat lagi penderitaannya yang lampau begitu lahir Manasye.

Kenapa Dan berubah sikapnya. Berawal dari Kejadian pasal 37, sampai pada penumpangan tangan Yakub, sampai penumpangan tangan hamba Tuhan yang luar biasa yaitu Musa yang digambarkan bagaikan Allah bagi Harun dan Harun bagaikan nabi bagi Musa. Jadi semua tidak ada yang mengucapkan berkat yang indah bagi Dan.

Ini pelajaran Tuhan bagiku dan bagi sidang jemaat. Jangan coba meloncat dari wilayah padang rumput yang hijau yang bisa mensuplai makanan. Kalau ada yang punya niat hati keluar dari penggembalaan berarti ada roh Dan dalam dirimu! Itu berbahaya

Kita semua di sini, jangan pelihara roh Dan, sebab tidak akan masuk hitungan, tidak akan diberikan meterai, tidak bisa hamba Tuhan untuk sampai di Yerusalem Baru. Sebab di Yerusalem Baru tetap kita menjadi hamba.

Meterai yang kita terima sekarang adalah meterai Roh Kudus, itu bagaikan panjar, untuk menerima hak kita sepenuh-penuhnya.
Efesus 1:13
1:13 Di dalam Dia kamu juga -- karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu -- di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.

Untuk Israel ada meterai. Untuk kita bangsa kafir inilah meterainya.

Efesus 4:30
4:30 Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan.

Hari penyelamatan adalah hari kedatanganNya pada kali kedu, hari penyingkiran gereja. Kita lihat Dan, mendukakan Roh Kudus sama dengan:
Ø  Mempraktekkan kejahatan.
Ø  Menjadi ular beludak, menganut pengajaran palsu.
Ø  Melompat dari penggembalaan yang benar.

Ini baru panjar, kalau kita merasakan sedikit urapan, itu baru panjar untuk mendapatkan bagian yang sesungguhnya.
II Korintus 1:22
1:22 memeteraikan tanda milik-Nya atas kita dan yang memberikan Roh Kudus di dalam hati kita sebagai jaminan dari semua yang telah disediakan untuk kita.

Ini tanda bahwa kita milikNya, ada Roh Kudus, ada urapan. Jangan dukakan, jangan loncat dari penggembalaan, jangan lakukan kejahatan, jangan sampai kita menganut pengajaran palsu dan menerima saja.

Ada seminar yang bicara tentang Yesaya 4:1. Mereka mengatakan kelak nanti di sorga tujuh gadis akan bersama seorang laki-laki, seminar apa model seperti ini! Padahal laki-laki itu gambaran Yesus. Gadis bicara gereja dan 7 angka sempurna, berarti gereja yang merindukan kesempurnaan. Kesempurnaan itu ada pada Yesus, nama Yesus yang menghapus aib. Tetapi dia kelolah dengan akal, maka tersesatlah manusia.

Ini jaminan, makanya dari sekarang kita harus bergumul. Mendengar Firman dalam urapan, jangan ke sana kemari. Perhatikan caramu mendengar. Minta supaya di dalam urapan Roh Kudus. Sehingga apa yang saudara dengar sebenarnya itu adalah jaminan untuk nanti mendapatkan yang sepenuhnya.

II Korintus 5:5
5:5 Tetapi Allahlah yang justru mempersiapkan kita untuk hal itu dan yang mengaruniakan Roh, kepada kita sebagai jaminan segala sesuatu yang telah disediakan bagi kita.

Kita belajar dari Israel, tetapi versi gereja Tuhan, Tuhan akan bekerja dengan caraNya sendiri seperti apa yang kita dengar. Untuk Israel sudah ditentukan 12.000 tiap suku. Apakah hal ini kita peroleh, apakah kita benar-benar bisa menerima?

4.      II Yohanes 1:8
1:8 Waspadalah, supaya kamu jangan kehilangan apa yang telah kami kerjakan itu, tetapi supaya kamu mendapat upahmu sepenuhnya.

III Yohanes 1:6-7
1:6 Mereka telah memberi kesaksian di hadapan jemaat tentang kasihmu. Baik benar perbuatanmu, jikalau engkau menolong mereka dalam perjalanan mereka, dengan suatu cara yang berkenan kepada Allah.
1:7 Sebab karena nama-Nya mereka telah berangkat dengan tidak menerima sesuatu pun dari orang-orang yang tidak mengenal Allah.

Ini ada hubungannya dengan Dan. Dan ini dalam pengikutan barisan menuju Kanaan, mereka adalah barisan paling belakang. Yang selalu dikatakan lemah dan lelah sehingga diserang oleh Amalekh. Itu Dan, selalu terkebelakang. Dalam pembagian tanah di Kanaan, dia mendapat urutan yang terakhir. Ini bukan catatan sejarah begitu saja tanpa punya makna rohani bagi kita. Dan ini kehidupan yang rohaninya selalu terkebelakang dan kondisinya selalu disebut lemah dan lelah.
Ulangan 25:18
25:18 bahwa engkau didatangi mereka di jalan dan semua orang lemah pada barisan belakangmu dihantam mereka, sedang engkau lelah dan lesu. Mereka tidak takut akan Allah.

Amalek tidak takut Allah, dia serang barisan belakang yang lelah dan lesu. Siapa barisan belakang?
Bilangan 10:25
10:25 Sebagai barisan penutup semua laskar itu berangkatlah laskar yang di bawah panji-panji bani Dan menurut pasukan mereka; yang mengepalai laskar itu ialah Ahiezer bin Amisyadai;

Orang yang rohaninya lesu, lelah, lemah selalu terkebelakang dan itu yang dihantam Amalek. Artinya orang lemah, lesu dan lesu selalu rohaninya terbelakang. Jangan! Kita harus perkasa. Makanya salah satu roh Allah adalah perkasa. Perkasa dalam hal apa? Perkasa melakukan Firman dan perkasa melawan dosa.

Setelah pembagian tanah, Dan dapat lagi urutan lotrei paling terakhir. Bagaimana menyikapi soal keterbelakangan ini. Ciri dalam gereja orang yang terkebelakang ini ada dalam gereja. Orang yang lemah, lelah, letih, lesu ini gampang diserang oleh Amalek. Amalek itu daging, jadi gampang diserang oleh daging dan hancur rohaninya.

Rasul Paulus sadar, bahwa dia pernah melakukan kekeliruan terhadap jemaat Korintus. Karena apa? Jemaat Korintus dibuat terkebelakang oleh rasul Paulus karena selama ini rasul Paulus tidak pernah meminta supaya mereka mendukung pekerjaan Firman. Kenapa rasul Paulus harus menahan diri untuk tidak meminta supaya jemaat Korintus mendukung pekerjaan Tuhan, bahkan selalu rasul Paulus memberitakan Firman dengan cuma-cuma? Karena jemaat ini kikir dan tukang kritik. Ternyata mutu rohani mereka terkebelakang. Jemaat yang kikir berarti dikuasai Amalek. Itu jemaat yang lemah dan terkebelakang.

Makanya dalam II dan III Yohanes tadi, rasul Yohanes menceritakan bahwa ada orang-orang yang dalam menopang Yohanes dalam penginjilannya. Karena mereka tidak menerima dari orang yang tidak percaya. Jadi orang percaya ini yang harus menopang pekerjaan Tuhan.

Tetapi jemaat Korintus membiarkan Paulus melayani dengan cuma-cuma. Bahkan Paulus mengatakan “aku tidak mengambil hakku”. Tetapi ternyata Paulus menyadari bahwa dia menyebabkan jemaat Korintus terkebelakang.
II Korintus 12:12
12:12 Segala sesuatu yang membuktikan, bahwa aku adalah seorang rasul, telah dilakukan di tengah-tengah kamu dengan segala kesabaran oleh tanda-tanda, mujizat-mujizat dan kuasa-kuasa.

Rasul Paulus ini hamba Tuhan yang jelas dipakai Tuhan di dalam pelayanannya. Sampai-sampai rasul Paulus berkata “jemaat lain aku rampok untuk bisa melayani kamu”. Yang lain sudah setengah mati, sudah dikupas dan dicukur bulunya seperti domba, bahkan kulitnya dikuliti sampai asinya diperas habis, tetapi Korintus kikir!Bagaikan roh Dan ada padanya.
II Korintus 12:13
12:13 Sebab dalam hal manakah kamu dikebelakangkan dibandingkan dengan jemaat-jemaat lain, selain dari pada dalam hal ini, yaitu bahwa aku sendiri tidak menjadi suatu beban kepada kamu? Maafkanlah ketidakadilanku ini!

Dia merasa tidak adil, kenapa jemaat lain dia rampok sedangkan jemaat ini tidak berbuat apa-apa. Dia tahu letak kesalahannya juga ada pada Paulus. Saya belajar dari sisi ini, jangan sampai saya meneruskan kekeliruan yang sama.

Kita akan terlibat dalam pelayanan di hari-hari terakhir ini. Karena apa? Kita ada dalam kegerakan yaitu kegerakan Firman, Roh dan Kasih Tuhan untuk mendirikan gereja Tuhan yang sempurna. Jangan ada yang seperti Dan yang meneruskan kejahatan. Jangan ada yang seperti jemaat Korintus yang suka mengkritik. Sampai Paulus berkata “inilah pembelaanku terhadap yang mengkritik aku!”. Ini jemaat Korintus, jemaat terkebelakang, tidak terbeban dengan pelayanan. Dia merasa nyaman-nyaman saja “biar saya tidak berbuat ada orang yang akan berbuat” padahal kasihan hidup itu sudah terkebelakang. Hidup itu masuk pada suku Dan, tidak akan masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus karena dia adalah ular beludak, dia melompat dari penggembalaan dan dia adalah pribadi yang selalu lelah, letih, lesu dan lemah sehingga dihantam oleh Amalek.

Yesus saja dalam penginjilan ada yang mendanai. Yesus tidak pernah berangkat tanpa ada yang mendanai. Bisa saja Yesus mengubah batu menjadi roti, daun menjadi uang, tetapi tidak seperti itu. Ada orang yang mendanai penginjilan Yesus.
Lukas 8:1
8:1 Tidak lama sesudah itu Yesus berjalan berkeliling dari kota ke kota dan dari desa ke desa memberitakan Injil Kerajaan Allah. Kedua belas murid-Nya bersama-sama dengan Dia,

Ini rombongan inti. Dan ada juga rombongan yang menopang logistik.

Lukas 8:2-3
8:2 dan juga beberapa orang perempuan yang telah disembuhkan dari roh-roh jahat atau berbagai penyakit, yaitu Maria yang disebut Magdalena, yang telah dibebaskan dari tujuh roh jahat,
8:3 Yohana isteri Khuza bendahara Herodes, Susana dan banyak perempuan lain. Perempuan-perempuan ini melayani rombongan itu dengan kekayaan mereka.

Masuk Zangkoor itu pelayanan. Melayani rombongan dengan kekayan itu pelayanan. Jadi pelayanan itu banyak sisi. Saudara tidak bisa menyanyi, karena bernafas saja sudah fals. Tetapi bisa melayani dengan kekayaan.

Ikuti irama langkah Yesus. Yesus di depan, murid-murid barisan kedua dan wanita-wanita di belakang dengan logistik mereka. Itu juga yang dikerjakan oleh Febe yang melayani di Kengkrea. Febe ini seperti perempuan-perempuan ini yang membiayai hamba Tuhan yang datang. Orang yang melayani itu dibalas oleh Tuhan untuk dia mendapat pelayanan lagi. Diganti Tuhan pelayanannya.
Roma 16:1
16:1 Aku meminta perhatianmu terhadap Febe, saudari kita yang melayani jemaat di Kengkrea,

Febe bukan gembala, dia bukan episkopos apalagi apsotolos, dia diakonia. Dia banyak membantu Paulus dalam soal logistik. Febe bukan orang yang kikir. Isteri Kuza bendahara Herodes, Susana, Maria Magdalena dan perempuan-perempuan, ini gambaran gereja Tuhan yang masuk dalam pembangunan Tubuh Kristus. Yesus kepala di depan, menjadi pandangan utama mereka. Murid-murid di tengah, itu hamba-hamba Tuhan. Kemudian perempuan ini menunjukkan sidang jemaat yang melihat kebutuhan untuk tampilnya Tubuh bagi Yesus yang adalah Kepala (Mempelai Pria Sorga).

Ini dibutuhkan akhir zaman, jangan seperti suku Dan. Akhirnya terpental tidak masuk dalam derap pembangunan Tubuh Kristus. Sekian lama kita ikut Tuhan, sekian lama kita ada dalam Firman pengajaran. Di mana aksi kita dalam menunjang pekerjaan Tuhan. Jangan kita cuma jadi penonton. Kita harus terlibat semua.

Terima kasih bapak-bapak jika saudara memperhatikan bangunan ini. Sebenarnya tanpa instruksi dari gembala kita sudah harus tahu kebutuhan-kebutuhan kita. Karena bangunan ini cermin jemaat yang dapat dilihat oleh masyarakat, itu kesaksian kita. Jangan saudara timpakan pada pendeta botak ini yang sudah terlalu diasah pikiran dan perasaannya untuk memperjuangkan rohani dan jiwa saudara. Kalau saya harus terlibat lagi soal itu bagaimana, bisa habis tersita waktu saya.

Ayo kita libatkan diri dalam pelayanan. Mungkin hartamu tidak tetapi tenagamu dan waktumu bisa. Kalau tenagamu tidak bisa, mungkin hartamu bisa. Layani Tuhan, jangan kita terkebelakang. Nanti tidak akan terdaftar dalam pembentukan Tubuh Kristus kalau kita terkebelakang. Juga di dalam ibadah, upayakan supaya selalu hadir tepat waktu. Jika saudara punya perjuangan pasti akan Tuhan buka jalan. Sebab apa? Segala yang kita kerjakan yang namanya ibadah ada absen dari sorga.
Maleakhi 3:13-14
3:13 Bicaramu kurang ajar tentang Aku, firman TUHAN. Tetapi kamu berkata: "Apakah kami bicarakan di antara kami tentang Engkau?"
3:14 Kamu berkata: "Adalah sia-sia beribadah kepada Allah. Apakah untungnya kita memelihara apa yang harus dilakukan terhadap-Nya dan berjalan dengan pakaian berkabung di hadapan TUHAN semesta alam?

Kalau saudara baca dalam Maleakhi, kata-kata kurang ajar ini dikenakan dengan orang yang tidak suka beribadah.

Maleakhi 3:15
3:15 Oleh sebab itu kita ini menyebut berbahagia orang-orang yang gegabah: bukan saja mujur orang-orang yang berbuat fasik itu, tetapi dengan mencobai Allah pun, mereka luput juga."

Kadang kita memberikan perbandingan seperti itu. “Dia yang beribadah-beribadah terus kena musibah. Saya tidak beribadah aman-aman saja”. Ini bahasa kurang ajar.

Maleakhi 3:16-17
3:16 Beginilah berbicara satu sama lain orang-orang yang takut akan TUHAN: "TUHAN memperhatikan dan mendengarnya; sebuah kitab peringatan ditulis di hadapan-Nya bagi orang-orang yang takut akan TUHAN dan bagi orang-orang yang menghormati nama-Nya."
3:17 Mereka akan menjadi milik kesayangan-Ku sendiri, firman TUHAN semesta alam, pada hari yang Kusiapkan. Aku akan mengasihani mereka sama seperti seseorang menyayangi anaknya yang melayani dia.

Ini kelebihannya nanti bagi orang beribadah, mereka akan menjadi milik kesayangan Tuhan sendiri. Ayo jangan kita kembarkan Tuhan, jangan kita sandingkan Tuhan dengan yang lain. Kita miliknya Tuhan sendiri, bukan miliknya berhala.

Maleakhi 3:18
3:18 Maka kamu akan melihat kembali perbedaan antara orang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah dan orang yang tidak beribadah kepada-Nya.

Ketika terjadi penyingkiran gereja, di situ baru kalang kabut. Makanya datanglah tepat waktu, ibadah kita diabsen oleh Tuhan. Paduan suara dan grup koor, ayo komitmen aktif dalam tiga macam ibadah. Jangan belajar undur maju, nanti orang itu kena Dan. Jangan sampai ketika saudara undur terjadi peristiwa penyingkiran gereja. Apa yang terjadi? Hanya air mata darah sebab sengsara yang mengerikan sudah menghadang di depan. Ini pergumulan saya sebagai hamba Tuhan agar jangan ada sidang jemaat yang masuk dalam sengsara yang mengerikan ini.
Apakah kita tetap akan terkebelakang. Jangan bodoh saudara, jangan terkebelakang, itu berbahaya. Aktifkan ibadah pelayanan. Dikatakan oleh Firman Tuhan tadi kita akan melihat perbedaan antara orang yang beribadah dan tidak beribadah.
Maleakhi 3:17
3:17 Mereka akan menjadi milik kesayangan-Ku sendiri, firman TUHAN semesta alam, pada hari yang Kusiapkan. Aku akan mengasihani mereka sama seperti seseorang menyayangi anaknya yang melayani dia.

Baru saudara akan merasa menjadi kesayangan Tuhan sendiri. Bukan kesayangan baal atau dewa manapun, hanya Tuhan yang menyangi saudara.

Ini adalah pengangkatan Tuhan yang terakhir bagi bangsa Israel, meterai Allah yang hidup.
Wahyu 7:2
7:2 Dan aku melihat seorang malaikat lain muncul dari tempat matahari terbit. Ia membawa meterai Allah yang hidup; dan ia berseru dengan suara nyaring kepada keempat malaikat yang ditugaskan untuk merusakkan bumi dan laut,

Dalam pengakuan Petrus berkata “Engkaulah Mesias, Anak Allah yang hidup”.
Matius 16:16
16:16 Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"

Yohanes 6:67-68
6:67 Maka kata Yesus kepada kedua belas murid-Nya: "Apakah kamu tidak mau pergi juga?"
6:68 Jawab Simon Petrus kepada-Nya: "Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataan-Mu adalah perkataan hidup yang kekal;

Ini meterai Allah yang hidup yang harus ada pada kita. Kita harus memikirkan perkataan Allah yang hidup. Dan supaya perkataan Allah yang hidup itu mantap maka harus ada Roh Kudus. Roh Kudus itu yang membuat mantap pikiran saudara terhadap perkataan Allah yang hidup. Itu yang akan memeterai saudara, itu yang akan memeterai saya jika pikiran kita di bawah naungan Roh Kudus. Kita memikirkan perkara di atas berarti kita menjadi miliknya Tuhan sendiri, bukan miliknya yang lain.

Jangan seperti ini:
Zefanya 1:5
1:5 juga mereka yang sujud menyembah di atas sotoh kepada tentara langit dan mereka yang menyembah dengan bersumpah setia kepada TUHAN, namun di samping itu bersumpah demi Dewa Milkom,

Coba lihat, apakah ini bukan suatu kemunafikan, ini farisi! Menyembah sujud kepada Tuhan dan di samping itu menyembah kepada milkom. Ini kemunafikan, ini farisi, sehingga kasihan mereka tidak masuk daftar.

Kalau ditanya “kenapa engkau tidak termasuk dalam daftar?”. Maka dia tidak akan mengelak dan mengatakan kesalahan-kesalahannya. Sementara terjadi kegerakan saya melanjutkan kejahatan, sementara ada kegerakan Firman saya lompat dari penggembalaan, sementara ada kegerakan Firman malah saya terbuka hati kepada pengajaran palsu.

Empat masalah yang ada pada Dan.
1.      Melanjutkan kejahatan.
2.      Selalu terkebelakang.
3.      Menerima pengajaran palsu sehingga disebut ular beludak.
4.      Melompat dari penggembalaan yang benar.

Saya terapkan dalam diriku, jangan sampai terjadi. Saya lihat juga dalam diri sidang jemaat, roh Dan ini juga mau masuk. Sementara kegerakan Firman begitu limpah hari-hari terakhir ini tetapi ada satu dua juga kena roh Dan. Dan yang paling parah kalau pengajaran palsu masuk, orang itu sulit keluar dari sana. Lebih lagi kalau sampai melompat dari pengajaran yang benar.

Tuhan, kami ada di era kegerakan Firman, bendung kami, bentengi kami, pagari kami. Jangan sampai roh Dan menyelinap masuk dalam hati pikiran kami. Jangan buka hati kalau sudah tahu itu adalah ajaran sesat dan ajaran palsu. Jangan tinggalkan wilayah penggembalaan. Yang sebenarnya wilayah itu tidak layak diberi pada kita, tetapi Tuhan berikan karena kemurahan. Kita ini sebenarnya tidak layak, tetapi hanya karena kemurahan Tuhan.  

Tuhan Memberkati
GPT “Kristus Penebus”
Jl. Langgadopi No.4 Tentena
Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663
HP: 085241270477

Tidak ada komentar:

Posting Komentar