20150201

Kebaktian Umum, Minggu1 Februari 2015 Pdt. Bernard Legontu

Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.

Zakharia 10:6-7,10-12
10:6 Aku akan membuat kuat kaum Yehuda, dan Aku menyelamatkan keturunan Yusuf. Aku akan membawa mereka kembali, sebab Aku menyayangi mereka; dan keadaan mereka seakan-akan tidak pernah ditolak oleh Aku, sebab Akulah TUHAN, Allah mereka, dan Aku akan menjawab mereka.
10:7 Efraim akan seperti seorang pahlawan, hati mereka akan bersukacita seperti oleh anggur. Anak-anak mereka akan melihatnya, lalu bersukacita dan hati mereka bersorak-sorak karena TUHAN.
10:10 Aku akan membawa mereka kembali dari tanah Mesir, dan dari Asyur Aku akan mengumpulkan mereka; Aku akan membawa mereka masuk ke tanah Gilead dan ke Libanon, sehingga tidak ada tempat lagi bagi mereka.
10:11 Mereka akan menyeberangi laut Mesir dan Ia akan memukul gelombang di laut, sehingga segala tempat yang dalam di sungai Nil menjadi kering. Kebanggaan Asyur akan diturunkan dan tongkat kerajaan Mesir akan lewat.
10:12 Aku akan menguatkan mereka, dan mereka akan bermegah di dalam nama TUHAN," demikianlah firman TUHAN.

Pemulihan dikerjakan oleh Tuhan bagi umat Israel yang sisa. Berbicara umat Israel yang sisa itu bersinggungan dengan akhir zaman. Itu ada kaitannya dengan akhir zaman.
Roma 9:27-29
9:27 Dan Yesaya berseru tentang Israel: "Sekalipun jumlah anak Israel seperti pasir di laut, namun hanya sisanya akan diselamatkan.
9:28 Sebab apa yang telah difirmankan-Nya, akan dilakukan Tuhan di atas bumi, sempurna dan segera."
9:29 Dan seperti yang dikatakan Yesaya sebelumnya: "Seandainya Tuhan semesta alam tidak meninggalkan pada kita keturunan, kita sudah menjadi seperti Sodom dan sama seperti Gomora."

Jadi posisi dunia akhir zaman ini diancam seperti ancaman Tuhan terhadap Sodom dan Gomora. Itu adalah hukuman yang ditandai dengan api. Hal ini secara terperinci dipaparkan oleh rasul Petrus dalam suratnya 2 Petrus 3:1-15. Dijelaskan bagaimana dunia ini akan dibakar oleh Tuhan dengan api seperti dulu zaman Lot di Sodom dan Gomora.Demikian juga yang terjadi di penghujung akhir zaman ini, akan ada hukuman yang dahsyat seperti hukuman pada Sodom dan Gomora.

Kita bersinggungan dengan keadaan akhir zaman. Berarti gereja Tuhan sedang diperhadapkan dengan adanya hukuman yang besar tetapi syukur ada yang sisa. Yang sisa itulah yang akan diselamatkan. Hal ini akan Tuhan lakukan di atas bumi ini dengan sempurna dan segera. Kalau sementara Tuhan bekerja dengan kecepatan penuh lalu kita bersantai-santai maka kita bisa tertinggal. Akhirnya nasib kita bisa seperti nasib orang Sodom dan Gomora, itu jangan sampai terjadi dalam diri kita.

Sesudah Tuhan berkata akan muncul batu penjuru, akan muncul patok kemah, akan muncul busur perang dan akan keluar pemimpin bersama-sama kemudian Tuhan menunjukkan suasana yang akan memunculkan 4 hal ini. Jadi suasana pemulihan itu baru akan muncul. Jadi pemulihan yang akan terjadi tidak lepas dari munculnya batu penjuru, munculnya patok kemah, munculnya busur perang dan munculnya pemimpin bersama-sama.

Kalau gereja Tuhan sekarang mengatakan ada pemulihan tetapi yang ada hanya pemulihan liturgi. Misalnya tahun lalu kita memuji Tuhan sambil duduk-duduk lalu tahun ini dibuat iturgi dimana kita memuji Tuhan dengan berdiri sambil bertepuk tangan. Kemudian tahun depan dibuat lagi liturgi bukan lagi hanya berdiri sambil bertepuk tangan tetapi sambil melompat-lompat dan dibuat berbagai macam gaya. Itu pemulihan liturgi yang tidak ada hubungannya dengan persiapanuntukkedatanganTuhan. Itu hanya untuk membuat ibadah nampak indah tetapi bukan pemulihan yang diinginkan oleh Tuhanitu terlalu dangkal! Tanpasadar sudah ditipu oleh iblis.

Mari kita melihat pemulihan yang sedang Tuhan kerjakan karena Zakharia pasal 10 ini bersinggungan dengan penampilan gereja Tuhan di akhir zaman di mana Tuhan akan melakukansemua yang dikatakan FirmanNya di atas bumi ini dengan sempurna dan segera.

Ada dua bahkan tiga yang yang disebut-sebut di sini. Pertama Yehuda kemudian Yusuf. Dan sesudah Yusuf diangkat kehidupan yang diperanakkan oleh Yusuf yaitu Efraim. Di sini Tuhan tidak memperlihatkan kekurangan-kekurangan mereka, Tuhan hanya mengatakan tidak akan mengingat-ingat lagi apa yang terjadi di masa lampau mereka. Berarti pemulihan ini akan terjadi dalam kehidupan Yehuda, Yusuf dan Efraim.

Kita perlu mengetahui ciri-ciri kehidupan mereka di masa lampau sebab itu adalah ciri-ciri kehidupan kita. Kalau ciri-ciri kehidupan kita ini tidak disentuh oleh Firman berarti tidak terjadi pemulihan dalam diri saudara. Apalah gunanya kita berbicara pemulihan dan mengatakan Tentena bermazmur kalau tidak ada sentuhan-sentuhan seperti ini maka itu hanya kebohongan. Iblis berusaha mengganjal supaya kita tidak masuk dalam pembentukan Tubuh Kristus yang sempurna.

Pemulihan ini yang akan memunculkan batu penjuru. Batu penjuru ini mahal dan itu menunjukkan bahwa bangunan yang akan terbangun dalam suasana pemulihan itu adalah bangunan yang mahal. Bangunan itu ditempati oleh satu Pribadi yang menjuluki diriNya “Suami”. Penghuni yang kedua adalah kehidupan yang telah ditebus oleh Suami ini. Kemudian ada busur perang karena kita tidak aman di dunia yang fana ini, akan ada gangguan. Kecuali kalau iblis sudah dirantai dalam kerajaan 1000 tahun.
1 Yohanes 5:19
5:19 Kita tahu, bahwakitaberasaldari Allah danseluruhduniaberada di bawahkuasasijahat.

1.      Yehuda
Garis keturunan dari Yehuda ini menghadirkan raja-raja.
Zakharia 10:6
10:6 Aku akan membuat kuat kaum Yehuda, dan Aku menyelamatkan keturunan Yusuf. Aku akan membawa mereka kembali, sebab Aku menyayangi mereka; dan keadaan mereka seakan-akan tidak pernah ditolak oleh Aku, sebab Akulah TUHAN, Allah mereka, dan Aku akan menjawab mereka.

Tuhan tidak membiarkan jalur keturunan raja ini putus. Tuhan mengatakan kalau bisa merubah matahari terbit di barat baru bisa merubah janji Tuhan terhadap Daud untuk menghadirkan raja dari keturunan Yehuda.
Yeremia 33:19-20
33:19 Firman TUHAN datang kepada Yeremia, bunyinya:
33:20 "Beginilah firman TUHAN: Jika kamu dapat mengingkari perjanjian-Ku dengan siang dan perjanjian-Ku dengan malam, sehingga siang dan malam tidak datang lagi pada waktunya,
33:21 maka juga perjanjian-Ku dengan hamba-Ku Daud dapat diingkari, sehingga ia tidak mempunyai anak lagi yang memerintah di atas takhtanya; begitu juga perjanjian-Ku dengan orang-orang Lewi, yakni imam-imam yang menjadi pelayan-Ku.

Batu penjuru, patok kemah, busur perang dan tampilnya pemimpin secara bersama-sama adalah hasilnya. Tetapi bagaimana kita bisa mencapai hasil kalau tidak ada kehadiran raja. Itu sebabnya raja-raja ini perlu ditangani oleh Tuhan. Kalau namanya raja berarti ada tanda kemenangan.
Mazmur 20:10
20:10 Ya TUHAN, berikanlah kemenangan kepada raja! Jawablah kiranya kami pada waktu kami berseru!

Kalau Tuhan sayang kepada kita maka kita akan meraih kemenangan, kemenangan itu datang dari Tuhan. Kita tidak mungkin menang dengan kekuatan sendiri. Pengalaman iblis sudah 6000 tahun, bagaimana kita bisa menang dengan kekuatan kita sendiri.
Mazmur 144:10
144:10 Engkau yang memberikan kemenangan kepada raja-raja, dan yang membebaskan Daud, hamba-Mu!

Di mana letak catatan gelap dari Yehuda? Ada dalam Kejadian pasal 38 ada cacatan gelap Yehuda di mana Yehuda berselingkuh dengan anak mantunya sendiri. Ini gelap di mata Tuhan! Tetapi walaupun demikian karena Tuhan cinta Yehuda maka Tuhan mau menyelamatkan berarti Tuhan melupakan masa gelapnya. Kalau kita dikatakan Tuhan sayang, maka di mana bukti kita disayang oleh Tuhan?

Dalam kitab Daniel buktinya kita disayang Tuhan ada pembukaan rahasia Firman Allah.
Daniel 2:17-19
2:17 Kemudianpulanglah Daniel danmemberitahukanhalitukepadaHananya, MisaeldanAzarya, teman-temannya,
2:18 denganmaksudsupayamerekamemohonkasihsayangkepada Allah semestalangitmengenairahasiaitu, supaya Daniel danteman-temannyajangandilenyapkanbersama-sama orang-orang bijaksana yang lain di Babel.
2:19 Makarahasiaitudisingkapkankepada Daniel dalamsuatupenglihatanmalam.Lalu Daniel memuji Allah semestalangit.

Di dalam II Tawarikh 36:15-16 bukti kasih sayang Tuhan ada utusan Tuhan yang membawa berita yang berisi pembukaan rahasia Firman kepada kita. Kalau demikian mengapa banyak anak Tuhan malah menolak kasih sayang Tuhan? Berarti dia mau bertahan pada perbuatan gelap yang lalu sehingga Tuhan akan mengingat-ingat perbuatan gelapnya dan dia akan binasa.

Kalau Tuhan mengingat-ingat dosa kita siapa yang bisa tahan.

Mazmur 130:3
130:3 Jika Engkau, ya TUHAN, mengingat-ingat kesalahan-kesalahan, Tuhan, siapakah yang dapat tahan?

Walaupun masa gelap Yehuda begitu pekat tetapi Tuhan mau menolong dia. Ketika Tamar, anak mantu Yehuda berkata siapa yang mempunyai tongkat dan cincin ini yang sudah membuahi kandungan dari Tamar maka Yehuda tidak bisa mengelak.

Kalau Tuhan mengingat-ingat sisi gelap kita maka habislah kita. Ketika saudara mendengarkan Firman Tuhan tentang perjuangan Tuhan Yesus untuk menolong dan menyelamatkan saudara, sambutlah itu dengan serius, terima dan memohon ampun kepada Tuhan maka dosa kita akan Tuhan lupakan dan tidak akan diingat-ingat lagi. Setelah kita memohon ampun masih ada bisikan-bisikan yang menuduh kita maka itu hanya tipuan iblis, itu harus kita tepis. Tidak usah peduli lagi yang penting kita sudah minta ampun kepada Tuhan, DarahAnakDomba Allah sudahhapusdosakita.

Ini pemulihan, harus ditekankan oleh Firman Allah, harus ditunjuk, harus dijelaskan bagaimana perbuatan Yehuda. Inilah gambaran sekilas tentang Yehuda dan kasih sayang Tuhan.Tuhan melakukan pemulihan mulai dari Yehuda. Yehuda akan Tuhan buat kuat.

2.      Yusuf
Karena sayangnya Tuhan maka Tuhan tidak ingin keturunanYusuf hancur dan Tuhan selamatkan. Kalau dikatakan ada pemulihan tetapi tanpa perhatian Tuhan yang khusus kepada Yusuf maka itu omong kosong. Karena dalam kitab Amos dikatakan mereka beribadah tetapi Tuhan cela karena mereka membiarkan keturunan Yusuf hancur.Jadi pemulihan yang diserukan diberbagai tempat tanpa mau menyelamatkan Yusuf berarti menyelamatkan sidang Mempelai dan Roh Mempelai maka itu hanya omong kosong. Itu yang dikatakan rasa aman yang palsu.
Amos 6:3-4 (Rasa tentram yang palsu)
6:3 Hai kamu, yang menganggap jauh hari malapetaka, tetapi mendekatkan pemerintahan kekerasan;
6:4 yang berbaring di tempat tidur dari gading dan duduk berjuntai di ranjang; yang memakan anak-anak domba dari kumpulan kambing domba dan anak-anak lembu dari tengah-tengah kawanan binatang yang tambun;

Dalam ibadah mereka ini yang ditonjolkan adalah kekayaan duniawi.

Amos 6:5
6:5 yang bernyanyi-nyanyi mendengar bunyi gambus, dan seperti Daud menciptakan bunyi-bunyian bagi dirinya;

Ini yang marak dalam ibadah akhir zaman yang mengangkat pondok Daud dan itu digemari oleh banyak anak muda. Jangan kita tertipu melihat ibadah yang ramai dan marak itu. Kalau dilihat apa yang salah dengan ibadah sepertiitu?
Amos 6:6
6:6 yang minum anggur dari bokor, dan berurap dengan minyak yang paling baik, tetapi tidak berduka karena hancurnya keturunan Yusuf!

Yang salah adalah mereka tidak memiliki roh mempelai (Yusuf gambaran roh Mempelai), tidak tercipta sidang mempelai karena mereka tidak fokus di situ. Yang Tuhan inginkan supaya kita fokus, itu sebabnya pemberitaan Firman Allah bukan hanya sekedar mengisi upacara ibadah tetapi mengarahkan perhatian kita supaya kita fokus padaapa sebenarnya rencana Allah. Begitu kita dengar pembahasan Firman Allah kita memberikan tanggapan yang serius terhadap rencana Allah supaya jangan sampai Tuhan mengeluh “kamu tidak berduka ketika keturunan Yusuf hancur”.

Mereka hanya bersukacita karena pondok Daud tetapi mendiamkan persoalan menjadi Mempelai Wanita Tuhan. Mengapa mereka lakukan itu? Karena mereka tidak tahu. Sekarang kalau kita sudah tahu, jangan sampai kita tidak fokus membawa diri kita ada pada jalur Yehuda. Dari jalur Yehuda ini muncullah Yesus. Yesus adalah Raja di atas segala raja yang tidak pernah terkalahkan. Kalau kita bersama-sama dengan Yesus maka tidak mungkin Yesus tidak mengaruniakan kepada saudara kemenangan mengahadapi kemelut-kemelut yang ada karena Dia sayang kita. Setelah kita meraih kemenangan ayo kita lebih fokus lagi dan mengatakan “Tuhan saya ingin menjadi sidang mempelaiMu, saya ingin seperti Yusuf, saya tidak mau seperti yanglain”.

3.      Efraim
Karena Yusuf hampir tidak ada kekurangannya maka ditampilkan Efraim karena Efraim adalah keturunan Yusuf.

Kita beribadah harus lebih dahulu paham selera Tuhan. Selera Tuhan adalah supaya kita selalu berkemenangan, dekatkan diri dengan Raja di atas segala raja yaitu Yesus. Selanjutnya selera Tuhanyang puncak adalah supaya kita menjadi sidang mempelai yang memiliki roh mempelai, mulai dari dalam nikah kita. Kadangkala roh mempelai dalam nikah kita terusik. Tidak semestinya kita biarkan tetapi seharusnya kita berduka karena hal ini, istri harus berduka dan berkata “saya sudah salah”, demikian juga dengan suami. Banyak hal ini yang menggangu kita dalam perjalanan hidup kita, tetapi saat kita sudah sampai pada pemahaman kita sudah salah dan kita berduka maka Tuhan akan segera campur tangan.

Ketika hamba itu sudah tidak berdaya maka Tuhan akan mengambil sikap. Tetapi kalau kita berupayadan merasa kita kuat maka Tuhan diam. Kalau kita berkata “saya tidak sanggup Tuhan, saya tidak mampu” maka Tuhan yang mengambil alih. Itu sebabnya Tuhan karuniakan kemenangan.
Ulangan 32:36
32:36 Sebab TUHAN akan memberi keadilan kepada umat-Nya, dan akan merasa sayang kepada hamba-hamba-Nya; apabila dilihat-Nya, bahwa kekuatan mereka sudah lenyap, dan baik hamba maupun orang merdeka sudah tiada.

Ketika kita tidak berdaya lagi, kekuatan kita sudah lenyap dan kita berserah kepadanya maka Tuhan sayang kepada kita.

Efraim akan dijadikan pahlawan.Kekurangan Efraim adalah:
a)      Pengecut, hal itu akan dicabut dan diganti dengan roh pahlawan.
Mazmur 78:9
78:9 Bani Efraim, pemanah-pemanah yang bersenjata lengkap, berbalik pada hari pertempuran;

Artinya bagi kehidupan kita umat Tuhan, jangan mudah kita menyerah menghadapi masalah. Berikanlah kesempatan kepada Tuhan, rendahkan dirimu, lipatkan lutut di hadapan Tuhan dan katakan “aku tidak berdaya” dan Tuhan akan menjawab “Aku sayang engkau”.

b)      Mulut besar
Hosea 13:1
13:1 Apabila Efraim berbicara, gemetarlah orang; ia diangkat-angkat di Israel, tetapi ia bersalah dengan menyembah Baal, sehingga matilah ia.

Efraim ini suka menggertak orang, tetapi ketika kembali digertak dia malah lari. Dibalik itu dia ada di bawah naungan baal, berarti dia menyembah berhala. Ini hal yang berat yang perlu dipulihkan dan disucikan supaya nanti muncul batu penjuru, patok kemah, busur perang dan pemimpin-pemimpin keluar secara bersama-sama.

c)      Beribadah tetapi menolak Firman pengajaran yang benar (sehat)
Hosea 8:11-12
8:11 Sungguh, Efraim telah memperbanyak mezbah; mezbah-mezbah itu menjadikan mereka berdosa.
8:12 Sekalipun Kutuliskan baginya banyak pengajaran-Ku, itu akan dianggap mereka sebagai sesuatu yang asing.

Di mana-mana dia menggelar ibadah, terlihat oleh orang lain bahwa Efraim ini rohani sekali. Tetapi apalah arti ibadah kalau ketika pengajaran yang benar disampaikan malah dia tolak dan malah cinta kepada pengajaran asing. Ibadah mereka bukan menyucikan tabiatdosa, bukan terjadi pemulihan dan penyucian tetapi malah memperbanyak dosa. Dulu ini terjadi pada Efraim, jangan saudara berpkir sekarang rohnya sudah tidak ada, rohnya ada sampai sekarang. Jangan terjadi dalam diri saudara, beribadah-beribadah tetapi dosa malah dihimpun. Jadi ibadah tanpa Firman pengajaran yang benar, itu hanya menambah dosa.

Kenapa Tuhan menyebut-nyebut Sodom dan Gomora? Karena Sodom dan Gomora adalah kehidupan yang betul-betul tidak menghargai kesucian Allah. Sodom adalah hubungan badan laki-laki dengan laki-laki dan gomora adalah hubungan badan wanita dengan wanita. Itu yang hari-hari terakhir ini harus kita prihatin.

Biarlah kita beribadah dengan benar, sambutlah Firman pengajaran dan jangan kita tolak sebab itu adalah sayang Tuhan kepada kita untuk memulihkan dan menyucikan kita.Supayajangandisambut oleh Tuhan untuk berkata “enyahlah engkau” tetapi disambut dengan perkataan “marilah masuk dalam pesta BapaKu di Sorga” berarti kita menikmatiPestaNikahAnakDomba Allah.

d)      Mengandalkan kekuatan sendiri
Hosea 12:9
12:9 berkatalah Efraim: "Bukankah aku telah menjadi kaya, telah mendapat harta benda bagiku! Tetapi segala hasil jerih payahku tidak mendatangkan kesalahan yang merupakan dosa bagiku."
Karena dia merasa apa yang ada di sekitarnya adalah hasil kekuatannya sendiri maka dia tidak bisa melihat siapa yang ada di sekitarnya. Saya takut untuk memanfaatkan berkat Tuhan untuk diri sendiri.

Ulangan 8:17
8:17 Maka janganlah kaukatakan dalam hatimu: Kekuasaanku dan kekuatan tangankulah yang membuat aku memperoleh kekayaan ini.
8:18 Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini.

Jadi apa yang kita peroleh itu adalah bagian janji dan sumpah Tuhan. Kita diberi oleh Tuhan untuk menikmatinya tetapi jangan kita salah jangan kita mementingkan diri, pandang sekeliling kita. Tentu kita memberikan prioritas pada apa yang menjadi tanggung jawab kita sebagai umat Tuhan. Terkadang hal-hal kejutan bisa muncul tetapi itu karunia Tuhan.

e)      Berbalik melawan yang melatih
Hosea 7:15
7:15 Sekalipun Aku telah melatih dan menguatkan lengan-lengan mereka, namun mereka merancang kejahatan terhadap Aku.

Tempat pelatihan rohani kita adalah di dalam ibadah.
I Timotius 4:7
4:7 Tetapi jauhilah takhayul dan dongeng nenek-nenek tua. Latihlah dirimu beribadah.

Mereka dilatih tetapi akhirnya berbalik melawan si pelatih. Artinya adalah jemaat yang suka melawan gembala.

f)       Bersekutu dengan roh duniawi
Hosea 7:11
7:11 Efraim telah menjadi merpati tolol, tidak berakal, dengan memanggil kepada Mesir, dengan pergi kepada Asyur.

Dalam Yeremia pasal 2 Tuhan mempertanyakan apa penyebabnya mereka ke Mesir dan ke Asyur. Ketika Tuhan merasa sudah di belakangi oleh merekamaka Tuhan sampai mengoreksi Diri. Tuhan saja mengoreksi diri apalagi kita.
Yeremia 2:5,18
2:5 Beginilah firman TUHAN: Apakah kecurangan yang didapati nenek moyangmu pada-Ku, sehingga mereka menjauh dari pada-Ku, mengikuti dewa kesia-siaan, sampai mereka menjadi sia-sia?
2:18 Dan sekarang, apakah untungmu untuk pergi ke Mesir, hendak meminum air sungai Nil? Dan apakah untungmu untuk pergi ke Asyur, hendak meminum air sungai Efrat?

Mesir dan Asyur gambaran duniawi. Mereka lebih condong pada yang duniawi. Mereka condong pada persekutuan yang duniawi sehingga meninggalkan Tuhan Yesus. Kalau kita memiliki pandangan yang rohani maka saat Tuhan berbicara seperti itu kita mustinya merasa goncang rohani kita dan mengatakan “saya yang salah, Tuhan yang tidak pernah salah”.

Utusan dari Yehuda yaitu Kaleb bin Yefune, dialah kehidupan yang menopang Firman Tuhan. Dari suku Efraim tampil Yosua bin Nun. Dua orang ini adalah saksi yang benar yang tidak seperti 10 pengintai yang hanya menghancurkan rohani umat Tuhan. Setelah diutus mengintai tanah Kanaan maka 10 pengintai yang lain bercerita yang buruk dan merekaberdua bercerita yang molek orang yang. Sedikit yang berbicara benar dan yang mayoritas yang berbicara tidak benar.
Bilangan 14:6,30
14:6 Tetapi Yosua bin Nun dan Kaleb bin Yefune, yang termasuk orang-orang yang telah mengintai negeri itu, mengoyakkan pakaiannya,
14:30 Bahwasanya kamu ini tidak akan masuk ke negeri yang dengan mengangkat sumpah telah Kujanjikan akan Kuberi kamu diami, kecuali Kaleb bin Yefune dan Yosua bin Nun!

Dua pemberita benar ini beresiko tinggi, berkali-kali mereka mau dilempari batu oleh orangIsrael. Jadi jangan kaget, kalau kita menjadi pemberita Firman yang benar resikonya berat, pasti dibenci dan dimusuhi, bukan hanya oleh umat Tuhan tetapi juga oleh 10 pengintai yang lain.

Akhirnya Yosua bin Nun diangkat Tuhan menjadi pengganti Musa.
Bilangan 27:18
27:18 Lalu TUHAN berfirman kepada Musa: "Ambillah Yosua bin Nun, seorang yang penuh roh, letakkanlah tanganmu atasnya,

Yosua ini juga disebut Hosea bin Nun.
Bilangan 13:8
13:8 dari suku Efraim: Hosea bin Nun;

Kehidupan yang komitmen dengan berita yang benar, apa yang dia saksi, apa yang dia lihat dan dia dengar, pasti berkelanjutan pemakaian Tuhan kepadanya. Tetapi 10 pengintai yang lain yang membawa berita yang busuk, berita yang tidak benar, tidak berkelanjutan, dipotong Tuhan ditengah jalan.

Jangan saudara berpikir “saya saja tidak mengerti apalagicuma dia”. Kalau dia ada Roh Kudus dan dia serius dengan Tuhan maka orang itu lebih mengerti dari pada yang pandai. Dalam kita beribadah guru kita yang nampak adalah gembala tetapi yang tidak nampak adalah Roh Kudus dan Tuhan Yesus sebagai Imam Besar yang hadir di antara kita. Itulah yang akan mengaruniakan hikmat kepada kita. Tidak adil kalau Tuhan hanya memberikan pengertian kepada yang pandai.Itu sebabnya Roh Kudus tidak pilih bulu dan memberikan pengertian kepada yang membuka hati. Jangan bermain-main kalau mendengar Firman.

Di mana letak wilayah pemulihan dari Tuhan?
Zakharia 10:10
10:10 Aku akan membawa mereka kembali dari tanah Mesir, dan dari Asyur Aku akan mengumpulkan mereka; Aku akan membawa mereka masuk ke tanah Gilead dan ke Libanon, sehingga tidak ada tempat lagi bagi mereka.

Di Gilead dan di Libanon ini Tuhan mengerjakan pemulihan.

1.      Gilead artinya bukit kesaksian
Dalam Bilangan pasal 32 ada permintaan suku Ruben, Gad dan setengah suk Manasye sudah tidak mau pergi ke seberang Yordan karena mereka tertarik dengan tanah Gilead sebab banyak rumput penggembalaannya. Jadi tempat pemulihan terjadi di dalam penggembalaan yang rumputnya banyak, artinya yang limpah dengan FirmanPengajaran (pembukaanrahasiaFirman Allah).

Kalau kita beribadah kemudian pemberitaan Firman asal saja, apalagi kalau dibatasi waktu hanya 5 menit atau 10 menit maka itu bukan Gilead, itu bukan bukit kesaksian. Padahal gereja Tuhan ada di atas gunung bagaikan kesaksian yang luar biasa.
Matius 5:14
5:14 Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.

Kenapa bisa tampil seperti itu? Karena digembalakanpadasistimsorga (benar).

Kidung Agung 4:1
4:1 Lihatlah, cantik engkau, manisku, sungguh cantik engkau! Bagaikan merpati matamu di balik telekungmu. Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang bergelombang turun dari pegunungan Gilead.

Gilead ini adalah tempat penggembalaan dan sikap dari kambing domba di sini adalah mereka turun. Kalau turun sambil merumput kira-kira kambing domba akan mengangkat kepalanya? Pasti sambil tunduk. Ketika kita berada dalam wilayah penggembalaan dan disajikan rumput yang hijau yaitu Firman Allah dalam kelimpahannya, biarlah kita mengambil sikap kepala tunduk ke bawah, artinya merendahkan hati. Itu adalah kehidupan yang menghargai kelimpahan Firman.

Kidung Agung 6:5
6:5 Palingkanlah matamu dari padaku, sebab aku menjadi bingung karenanya. Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang bergelombang turun dari Gilead.

Sikap anak Tuhan yang menerima kelimpahan Firman harus seperti kambing domba yang sedang merumput yaitu turun, artinya dia harus makin merendah. Kalau ada yang tidak merendah maka dalam ukurannya sendiri dia tidak salah tetapi di hadapan Tuhan dia salah.

2.      Libanon artinya gunung putih
Gunung putih berbicara tentang kebenaran dan kesucian. Jadi di dalam penggembalaan, domba menikmati rumput yang hijau berarti menikmati Firman Tuhan yang disampaikan oleh gembala dengan kerendahan hati bagaikan domba yang sedang merumput sehingga dia mengalami  pembenaran dan penyucian dari Tuhan.

Hasilnya kalau kita mengalami pembenaran dan penyucian Tuhan di dalam penggembalaan:
a)      II Tawarikh 2:16
2:16 Dan kami akan menebang kayu dari gunung Libanon sebanyak engkau perlukan dan membawanya kepadamu dengan rakit-rakit melalui laut sampai ke Yafo, dan engkau dapat mengangkutnya ke Yerusalem."
Akhirnya kehidupan yang tadinya merumput dan mengalami pembenaran dan penyucian Tuhan, dia menjadi bahan untuk pembangunan Bait Allah, berarti menjadi Tubuh Kristus, menjadi miliknya Kristus. Kehidupan seperti itu tidak akan lepas dari ibadah.

b)      Kidung Agung 4:11
4:11 Bibirmu meneteskan madu murni, pengantinku, madu dan susu ada di bawah lidahmu, dan bau pakaianmu seperti bau gunung Libanon.

Bajunya berbau gunung Libanon. Berarti perbuatannya sudah tercium wangi, tidak lagi berbau busuk. Ini yang masih kurang dan hampir-hampir tidak ada sebab pakaian kita masih berbau busuk, artinya perilaku kita belum harum. Test case-nya mulai dari dalam nikah, suami belum menampilkan bau harum kepada istri, istri belum menampilkan bau harum kepada suami, masih sering bau busuk yang ditampilkan yaitu prilaku yang busuk (buruk).

c)      Kidung Agung 5:15
5:15 Kakinya adalah tiang-tiang marmar putih, bertumpu pada alas emas murni. Perawakannya seperti gunung Libanon, terpilih seperti pohon-pohon aras.

Kehidupan yang ada di dalam penggembalaan dan turun merendah serta mengalami penyucian dan pemulihan dia akan menjadi kokoh dan kuat, tangguh, teguh dan tidak akan goyah.

I Korintus 15:58
15:58 Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.

Walaupun ada ancaman dari istri atau suami atausiapapunbiarlah kita tetap kokoh dan teguh karena akan menerima upah, jangan sampai goyah. Biarlah perawakan kita tetap seperti gunung Libanon.

d)      Kidung Agung 7:4
7:4 Lehermu bagaikan menara gading, matamu bagaikan telaga di Hesybon, dekat pintu gerbang Batrabim; hidungmu seperti menara di gunung Libanon, yang menghadap ke kota Damsyik.

Berarti kehidupan yang tangguh yang memiliki batu penjuru, patok kemah, busur perang dan pemimpin yang melayani dia, walaupun seperti Yehuda yang ada sisi gelapnya, seperti Yusuf yang tidak ada kekurangan tetapi keturunannya terabaikan, seperti Efraim yang lebih banyak lagi salahnya tetapi kalau pemulihan itu terjadi di dalam penggembalaan dan umat Tuhan dan hamba Tuhan dengan merendah mau makan rumput Firman Tuhan maka hidungnya akan seperti menara di gunung Libanon. Artinya doa penyembahannya akan luar biasa. Dia tidak akan mengambil sikap angkuh dihadapan Tuhan, dia akan sujud dan mencium kaki Tuhan.

Mazmur 2:10-12
2:10 Oleh sebab itu, hai raja-raja, bertindaklah bijaksana, terimalah pengajaran, hai para hakim dunia!
2:11 Beribadahlah kepada TUHAN dengan takut dan ciumlah kaki-Nya dengan gemetar,
2:12 supaya Ia jangan murka dan kamu binasa di jalan, sebab mudah sekali murka-Nya menyala. Berbahagialah semua orang yang berlindung pada-Nya!

Mencium kaki berarti kita merendah serendah-rendahnya sebab kaki itu adalah bagian tubuh yang paling rendah. Kalau saudara sudah sampai di sana maka saudara adalah bagian Tubuh Kristus sebab pengertian menyembah dalam bahasa aslinya (proskoneho) adalah seperti istri yang menyerah sepenuhnya kepada suaminya.

Zakharia 10:12
10:12 Aku akan menguatkan mereka, dan mereka akan bermegah di dalam nama TUHAN," demikianlah firman TUHAN.


Tuhan Memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar