20150428

Kebaktian Paskah di Toriapes, Selasa 28 April 2015 Pdt. Bernard Legontu


Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.


Kisah Para Rasul 1:1-3
1:1 Hai Teofilus, dalam bukuku yang pertama aku menulis tentang segala sesuatu yang dikerjakan dan diajarkan Yesus,
1:2 sampai pada hari Ia terangkat. Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya oleh Roh Kudus kepada rasul-rasul yang dipilih-Nya.
1:3 Kepada mereka Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah.

28 pasal dalam Kisah Para Rasul ini menceritakan kepada kita bagaimana Tuhan membangun gerejaNya yang akan ditempatkan pada status tubuh (kedudukan tubuh). Dalam Injil Matius ada 28 pasal dan Kisah Para Rasul juga ada 28 pasal. Injil Matius menceritakan Yesus sebagai Raja yang adalah Kepala dan sekaligus sebagai pemimpin dalam satu kerajaan. Jadi Kepala ada dan Tubuh mau dibangun. Setelah itu diperlengkapi dengan 14 surat rasul Paulus, surat rasul Petrus, surat rasul Yakobus, surat rasul Yudas dan rasul Yohanes. Maka komplitlah sarana untuk membangun Tubuh Kristus.

Tubuh dalam nikah menunjuk kedudukan istri dan kepala dalam nikah itu adalah kedudukan suami. Suatu saat Tuhan bergirang melihat MempelaiNya tampil di depanNya.
Yesaya 62:5
62:5 Sebab seperti seorang muda belia menjadi suami seorang anak dara, demikianlah Dia yang membangun engkau akan menjadi suamimu, dan seperti girang hatinya seorang mempelai melihat pengantin perempuan, demikianlah Allahmu akan girang hati atasmu.

Tuhan Yesus belum mempunyai Mempelai wanita tetapi Dia mengatakan “Aku Suamimu”.
Yesaya 54:4
54:4 Janganlah takut, sebab engkau tidak akan mendapat malu, dan janganlah merasa malu, sebab engkau tidak akan tersipu-sipu. Sebab engkau akan melupakan malu keremajaanmu, dan tidak akan mengingat lagi aib kejandaanmu.

Tuhan menetapkan diriNya sebagai suami dari gereja Tuhan. Itu sebabnya jangan gereja Tuhan mencemooh kalau mendengar bahwa Yesus Mempelai Laki-laki Sorga dan gereja adalah Mempelai WanitaNya. Yang tertawa itu karena pikirannya daging, dia berpikir pernikahan secara daging/ manusia.

Sudah 6000 tahun lebih manusia mendiami dunia ini. Silih berganti generasi dan banyak derita sengsara yang terjadi. Baik generasi yang sudah pergi, generasi yang masih ada bahkan yang akan datang, banyak derita sengsara yang terjadi. Ada tiga nabi dalam Perjanjian Lama yang mengingatkan bahwa aniaya antikristus 3,5 tahun, ada penderitaan yang paling berat di depan ini.
Yehezkiel 5:9
5:9 Oleh karena segala perbuatanmu yang keji akan Kuperbuat terhadapmu yang belum pernah Kuperbuat dan yang tidak pernah lagi akan Kuperbuat.

Daniel 12:1
12:1 "Pada waktu itu juga akan muncul Mikhael, pemimpin besar itu, yang akan mendampingi anak-anak bangsamu; dan akan ada suatu waktu kesesakan yang besar, seperti yang belum pernah terjadi sejak ada bangsa-bangsa sampai pada waktu itu. Tetapi pada waktu itu bangsamu akan terluput, yakni barangsiapa yang didapati namanya tertulis dalam Kitab itu.

Yoel 2:1-3
2:1 Tiuplah sangkakala di Sion dan berteriaklah di gunung-Ku yang kudus! Biarlah gemetar seluruh penduduk negeri, sebab hari TUHAN datang, sebab hari itu sudah dekat;
2:2 suatu hari gelap gulita dan kelam kabut, suatu hari berawan dan kelam pekat; seperti fajar di atas gunung-gunung terbentang suatu bangsa yang banyak dan kuat, yang serupa itu tidak pernah ada sejak purbakala, dan tidak akan ada lagi sesudah itu turun-temurun, pada masa yang akan datang.
2:3 Di depannya api memakan habis, di belakangnya nyala api berkobar. Tanah di depannya seperti Taman Eden, tetapi di belakangnya padang gurun tandus, dan sama sekali tidak ada yang dapat luput.

Nubuatan tiga nabi ini diangkat kembali oleh Tuhan Yesus.
Matius 24:21
24:21 Sebab pada masa itu akan terjadi siksaan yang dahsyat seperti yang belum pernah terjadi sejak awal dunia sampai sekarang dan yang tidak akan terjadi lagi.

Markus 13:29
13:29 Demikian juga, jika kamu lihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah bahwa waktunya sudah dekat, sudah di ambang pintu.

Jadi Tuhan telah menggaris bawahi bahwa seluruh dunia akan masuk dalam aniaya antikristus selama 3,5 tahun. Bagaimana supaya kita tidak kecemplung dalam dari derita sengsara aniaya antirkistus yang sangat mengerikan yang akan melanda seluruh dunia? Untuk itu lebih dahulu kita perhatikan apa yang Tuhan Yesus lakukan sesudah bangkit dari kubur.

Ini perlu kita perhatikan, ada beberapa hal solusi atau jalan keluar dari Tuhan agar kita tidak terperangkap dalam jebakannya iblis yang mau membawa masuk dalam masa 3,5 tahun aniaya antikristus.
Daniel 7:25
7:25 Ia akan mengucapkan perkataan yang menentang Yang Mahatinggi, dan akan menganiaya orang-orang kudus milik Yang Mahatinggi; ia berusaha untuk mengubah waktu dan hukum, dan mereka akan diserahkan ke dalam tangannya selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

Wahyu 11:2; 12:14
11:2 Tetapi kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar, janganlah engkau mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain dan mereka akan menginjak-injak Kota Suci empat puluh dua bulan lamanya."
12:14 Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

Selama 40 hari setelah Tuhan Yesus bangkit dari kubur dikatakan ulang berulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah.
Kisah Para Rasul 1:3
1:3 Kepada mereka Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah.

Surat ini ditujukan kepada Teofilus yang artinya kekasih Allah. Dia disurati oleh Tuhan dengan dua kitab yaitu Injil Lukas dan Kisah Para Rasul. Kalau bapak, ibu dan saudara sekalian mengaku kekasih Allah maka terima berita Firman ini. Kalau bukan kekasih Allah pasti akan menolak. Posisikan dirimu sebagai kekasih Allah dengan tidak menolak Firman ini.

Kalau disebut kekasih Allah berarti akan sampai pada status secara rohani menjadi istri Anak Domba Allah, menjadi Mempelai Wanita untuk Yesus Mempelai Laki-laki Sorga, bukan hanya sekedar Kristen. Olehnya itu perhatikan baik-baik apa yang dikerjakan Yesus dan apa yang Dia ajarkan. Dia tidak mengajarkan apa yang tidak dia kerjakan. Bagaimana dengan rasul Paulus?
I Korintus 4:14-17
4:14 Hal ini kutuliskan bukan untuk memalukan kamu, tetapi untuk menegor kamu sebagai anak-anakku yang kukasihi.
4:15 Sebab sekalipun kamu mempunyai beribu-ribu pendidik dalam Kristus, kamu tidak mempunyai banyak bapa. Karena akulah yang dalam Kristus Yesus telah menjadi bapamu oleh Injil yang kuberitakan kepadamu.
4:16 Sebab itu aku menasihatkan kamu: turutilah teladanku!
4:17 Justru itulah sebabnya aku mengirimkan kepadamu Timotius, yang adalah anakku yang kekasih dan yang setia dalam Tuhan. Ia akan memperingatkan kamu akan hidup yang kuturuti dalam Kristus Yesus, seperti yang kuajarkan di mana-mana dalam setiap jemaat.

Paulus mengkopi teladan dari Yesus sehingga dia tidak ragu mengatakan “ikutilah teladanku”.
I Korintus 11:1
11:1 Jadilah pengikutku, sama seperti aku juga menjadi pengikut Kristus.

Filipi 3:17
3:17 Saudara-saudara, ikutilah teladanku dan perhatikanlah mereka, yang hidup sama seperti kami yang menjadi teladanmu.

Apa yang dilakukan oleh Tuhan Yesus setelah bangkit dari kubur?
1.      Memulihkan Kembali Petrus yang meninggalkan panggilan Tuhan
Dalam Lukas pasal 5 Petrus sudah diangkat Tuhan Yesus menjadi penginjil, menjadi penangkap jiwa tetapi ketika Tuhan Yesus disalib dan dia menyaksikan Yesus bangkit dari kubur dia malah jungkir dan meninggalkan panggilannya. Tuhan tidak tega membiarkan dia terus berlarut-larut seperti itu.

Tuhan tidak akan membiarkan hamba Tuhan yang sudah dipanggil untuk tidak dipulihkan kembali. Kalau Tuhan yang pulihkan apa hak saya untuk menuding-nuding dia. Kalau Tuhan pulihkan hamba Tuhan apa hakmu untuk menunjuk-nunjuk kekurangannya? Tidak ada, sebab Tuhan yang kembali mengangkat.

Bahkan di situ untuk kedua kali Tuhan menyapa murid-muridNya dengan sebutan “anak-anakKu”. Berarti pemulihan Petrus untuk kembali pada status panggilan Sorgawi bukan mengangkat dia hanya sebagai rasul atau sebagai hamba Tetapi juga dikaitkan dengan status “anak-anakKu” berarti menjadi keluarga Allah.

Mungkin sudah sekian lama bapa, ibu dan saudara sekalian meninggalkan Tuhan, sudah tidak suka beribadah, sekarang dengarkan, Tuhan mau menarik saudara kembalilah kepada Tuhan. Jangan tunggu 3,5 tahun aniaya antrikristus! Segeralah kembali, mulai dari gembala dan anggota sidang jemaat. Tuhan akan memakai saudara, tidak perlu tunggu menjadi pendeta besar.

Kalau Tuhan yang memulihkan, tangan kuasaNya penuh wibawah dan legitimasi untuk menolong dan menggarap kehidupan kita dan tidak akan sia-sia. Tidak ada yang bisa membantah Petrus yang diangkat kembali oleh Tuhan sebab itu adalah hak absolute dari Tuhan Yesus, hak yang tidak bisa diganggu gugat oleh siapapun.

2.      Petrus diangkat menjadi gembala
Setelah Petrus dikembalikan pada posisi awal ketika dia berjumpa dengan Yesus 3,5 tahun yang lalu maka Tuhan mengangkat dia sebagai gembala. Petrus diangkat sebagai gembala setelah proses kematian dan kebangkitan Yesus. Sebelum Yesus mati dan bangkit dari kubur Dia tidak pernah mengangkat jabatan gembala. Yesus hanya mengangkat dua belas rasul termasuk Petrus. Petrus juga diangkat sebagai penginjil dalam Lukas pasal 5, juga Yesus mengangkat guru. Tetapi setelah bangkit dari kubur baru ada pengangkatan jabatan gembala.

Kalau Tuhan mempercayakan jabatan gembala setelah kematian dan kebangkitanNya maka kalau orang itu paham jabatannya sebagai gembala, harganya sebagai gembala seharga Koban Kristus. Tidak murah, mahal jabatan yang saudara sandang kalau benar-benar saudara hargai kematian dan kebangkitan Yesus Kristus.

Dalam pengangkatan Petrus sebagai gembala didahului dengan penangkapan ikan secara ajaib. Penangkapan ikan secara ajaib ini hubungannya dengan penggembalaan yang harus kita perhatikan dan ini bukanlah hal yang kebetulan.

Dalam Yohanes pasal 21 diceritakan terjadi penangkapan 153 ekor ikan besar-besar dan dikaitkan dengan pengangkatan Petrus sebagai gembala. Yang mengerjakan ini adalah Yesus, penguasa langit dan bumi serta segala isinya. Kita tidak bisa melawan Dia
I Korintus 10:22
10:22 Atau maukah kita membangkitkan cemburu Tuhan? Apakah kita lebih kuat dari pada Dia?

Yang mengerjakan ini adalah Yesus, Raja di atas segala raja. Dia Raja Sorga dan raja dunia.
Zakharia 14:9
14:9 Maka TUHAN akan menjadi Raja atas seluruh bumi; pada waktu itu TUHAN adalah satu-satunya dan nama-Nya satu-satunya.

Maleakhi 1:14
1:14 Terkutuklah penipu, yang mempunyai seekor binatang jantan di antara kawanan ternaknya, yang dinazarkannya, tetapi ia mempersembahkan binatang yang cacat kepada Tuhan. Sebab Aku ini Raja yang besar, firman TUHAN semesta alam, dan nama-Ku ditakuti di antara bangsa-bangsa.

Jangan main-main dengan Tuhan. Jangan protes kalau Tuhan yang mengerjakan. Kadang manusia ini merasa lebih jago dari Tuhan sehingga berani memprotes Firman. Kalau saudara memprotes Firman berarti merasa lebih jago dari Yesus. Kalau memprotes Yesus Raja segala raja pemilik Sorga berarti Sorga tertutup bagi orang yang suka memprotes itu.

Penangkapan 153 ekor ikan ini terjadi secara ajaib.
Keluaran 27:8-12
27:8 Mezbah itu harus kaubuat berongga dan dari papan, seperti yang ditunjukkan kepadamu di atas gunung itu, demikianlah harus dibuat mezbah itu."
27:9 "Haruslah engkau membuat pelataran Kemah Suci; untuk pelataran itu pada sebelah selatan harus dibuat layar dari lenan halus yang dipintal benangnya, seratus hasta panjangnya pada sisi yang satu itu.
27:10 Tiang-tiangnya harus ada dua puluh, dan alas-alas tiang itu harus dua puluh, dari tembaga, tetapi kaitan-kaitan tiang itu dan penyambung-penyambungnya harus dari perak.
27:11 Demikian juga pada sebelah utara, pada panjangnya, harus ada layar yang seratus hasta panjangnya, tiang-tiangnya harus ada dua puluh dan alas-alas tiang itu harus dua puluh, dari tembaga, tetapi kaitan-kaitan tiang itu dan penyambung-penyambungnya harus dari perak.
27:12 Dan pada lebar pelataran itu pada sebelah barat harus ada layar yang lima puluh hasta, dengan sepuluh tiangnya dan sepuluh alas tiang itu.

Angka 100 adalah panjang Tabernakel. Angka 50 adalah lebar Tabernakel. Angka 3 adalah tingkatan Tabernakel yaitu halaman Tabernakel, ruangan suci dan ruangan maha suci.
Tabernakel ini adalah Sorga mini. Tuhan ada di Sorga, supaya Tuhan bisa hadir di tengah-tengah kita maka kita harus membangun Tabernekal secara rohani. Harus ada angka 153 ini.

a)      Angka 100
Ø  100 adalah angka nikah.
Ketika Daud mau menikah dengan Milka anak raja Saul maka dia harus menyerahkan 100 kulit khatan orang Filistin. Seorang laki-laki yang mau mengambil seorang gadis sebagai istrinya dia harus menyerahkan 100 syikal perak.
Ulangan 22:19
22:19 mendenda dia seratus syikal perak dan memberikan perak itu kepada ayah si gadis -- karena laki-laki itu telah membusukkan nama seorang perawan Israel. Perempuan itu haruslah tetap menjadi isterinya; selama hidupnya tidak boleh laki-laki itu menyuruh dia pergi.

Tuhan punya rencana di dalam diri saudara. Bukan hanya kita mendengar bahwa kita adalah anggota Tubuh Kristus. Betulkah kita anggota Tubuh Kristus? Bagaimana saudara membawa diri sebagai anggota Tubuh Kristus? Apakah ada angka 100 pada diri saudara?

Baru pada pintu gerbang Tabernakel sudah ada angka 100. Lebar pintu gerbang 20 hasta dan tingginya 5 hasta. 20x5=100 hasta. Pintu gerbang menunjuk kita menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Baru kita menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, berarti status kita sudah menjadi tunangannya Yesus.
II Korintus 11:2
11:2 Sebab aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.

Kita bertunangan dengan seorang laki-laki namaNya Yesus. Apakah kita sebagai tunangan Yesus malah mempersembahkan apa yang tidak Tuhan inginkan. Kita datang beribadah kita mempersembahkan hidup kita seperti kita menyajikan makanan kepada Yesus, bukan untuk main-main! Jangan ibadah itu dijadikan permainan sehingga berbuat sesukanya. Kalau saudara tidak masuk menjadi Mempelai Wanita Tuhan maka saudara tidak akan bisa tersingkir. Sebab yang akan disingkirkan oleh Tuhan hanya TubuhNya, hanya Mempelai WanitaNya. Itu sebabnya kita harus beribadah supaya tersingkir dan kita harus melakukannya.
Wahyu 12:14
12:14 Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

Ø  Angka kegenapan Tubuh.
Ada 100 ekor domba, jangan sampai kehilangan 1.
Lukas 15:1-7
15:1 Para pemungut cukai dan orang-orang berdosa biasanya datang kepada Yesus untuk mendengarkan Dia.
15:2 Maka bersungut-sungutlah orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat, katanya: "Ia menerima orang-orang berdosa dan makan bersama-sama dengan mereka."
15:3 Lalu Ia mengatakan perumpamaan ini kepada mereka:
15:4 "Siapakah di antara kamu yang mempunyai seratus ekor domba, dan jikalau ia kehilangan seekor di antaranya, tidak meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya?
15:5 Dan kalau ia telah menemukannya, ia meletakkannya di atas bahunya dengan gembira,
15:6 dan setibanya di rumah ia memanggil sahabat-sahabat dan tetangga-tetangganya serta berkata kepada mereka: Bersukacitalah bersama-sama dengan aku, sebab dombaku yang hilang itu telah kutemukan.
15:7 Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan."

Tuhan tidak rela ada kehilangan 1 sehingga sisa 99, Tuhan ingin tetap 100. Artinya inilah angka kepenuhan Tubuh Kristus. Jangan hal ini kita anggap enteng.
Efesus 1:8-9
1:8 yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian.
1:9 Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus

b)      Angka 50 yang menunjuk angka Pantekosta atau kepenuhan Roh Kudus.
Pantekosta ini jangan hanya merupakan simbol seperti Adonia dan Absalom.
Ø  Adonia
Ketika Adonia mau mengangkat dirinya menjadi raja karena melihat bapanya mendekat ajal (mati), maka dia menarik Yoab menjadi panglima, dia menarik Abyatar menjadi imam besar dan dia menarik pembesar-pembesar yang lain. Kemudian pergilah mereka ke suatu wilayah dan dia mengangkat diri menjadi raja mau menggantikan raja Daud. Padahal belum saatnya dan tidak ada amanah dari raja Daud tetapi begitu dia mengangkat diri menjadi raja maka ada lima puluh orang yang berjalan di depannya. Lima puluh artinya angka pantekosta. Artinya dia mengedepankan pantekosta di dalam dirinya tetapi ada roh ketidakbenaran dalam dirinya. Dia tidak jujur, dia mau menjadi raja padahal bapanya masih hidup dan tidak pamit kepada bapanya.
I Raja-raja 1:5
1:5 Lalu Adonia, anak Hagit, meninggikan diri dengan berkata: "Aku ini mau menjadi raja." Ia melengkapi dirinya dengan kereta-kereta dan orang-orang berkuda serta lima puluh orang yang berlari di depannya.

Jangan kita hanya mengedepankan bahasa Roh tetapi ada roh ketidakjujuran di dalamnya. Hati-hati, kita harus waspada. Angka 50 bukan hanya angka yang sekedar tertera di situ. Kita harus waspada agar jangan sampai dalam menyembah kita berbahasa asing tetapi ada roh ketidakjujuran.

Mengapa Adonia ini mempunyai angka 50 tetapi ada ketidakbenaran? Karena dia tidak pernah diajar. Artinya Adonia punya angka 50, punya Roh Kudus tetapi tidak mempunyai Firman pengajaran.

Kita punya Roh Kudus itu baru memiliki satu sayap dan perlu sayap lain yaitu Firman Allah. Ketika antikristus datang kita sentakan sayap kita dan kita terbang di padang belantara karena ada Firman dan Roh Kudus. Ini yang penting dalam gereja, ini yang penting dalam pelayananku sebagai hamba Tuhan. Di depan kita ada setan besar, siapa yang akan meluputkan kita kalau bukan Firman pengajaran dan Roh Kudus.

Yohanes 21:10-11
21:10 Kata Yesus kepada mereka: "Bawalah beberapa ikan, yang baru kamu tangkap itu."
21:11 Simon Petrus naik ke perahu lalu menghela jala itu ke darat, penuh ikan-ikan besar: seratus lima puluh tiga ekor banyaknya, dan sungguhpun sebanyak itu, jala itu tidak koyak.

Penangkapan ikan ini dikaitkan dengan pengangkatan Petrus sebagai gembala. Jadi Petrus harus menjadi seorang gembala dan mengajarkan bahwa tujuan Tuhan mengangkatnya menjadi gembala adalah untuk menyiapkan gereja Tuhan untuk menjadi Mempelai Wanita yang siap bertemu dengan Yesus Mempelai Laki-laki Sorga. Tugas gembala bukan hanya sekedar memimpin upacara ibadah tetapi untuk membenahi umat Tuhan mulai dari dirinya sebagai gembala, dengan satu pergumulan “semoga jangan ada yang tertinggal dalam 3,5 tahun aniyaya antikristus.

Kita tidak hanya terdaftar dalam satu organisasi gereja. Daftarkanlah dirimu sebagai keluarga Allah sesuai dengan:
I Petrus 1:3
1:3 Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan,

Ø  Absalom.
II Samuel 15:1-2
15:1 Sesudah itu Absalom menyediakan baginya sebuah kereta serta kuda dan lima puluh orang yang berlari di depannya.
15:2 Maka setiap pagi berdirilah Absalom di tepi jalan yang menuju pintu gerbang. Setiap orang yang mempunyai perkara dan yang mau masuk menghadap raja untuk diadili perkaranya, orang itu dipanggil Absalom dan ditanyai: "Dari kota manakah engkau?" Apabila ia menjawab: "Hambamu ini datang dari suku Israel anu,"

Absalom adalah anak yang paling ganteng dari semua anak Daud. Dia memanfaatkan angka 50, memanfaatkan pantekosta, memanfaatkan Roh Kudus tetapi dagingnya tidak benar, sebab ada roh tipu muslihat di dalamnya. Ini yang jangan terjadi pada kita.

c)      Angka 3 menunjuk tiga tingkatan dalam dalam Tabernakel yaitu halaman, ruangan suci dan ruangan maha suci. Jadi tujuan digembalakan agar jemaat di hentar ke halaman berarti dibenarkan, kemudian dibawa ke ruangan suci berarti pada umat Tuhan ditanamkan pengharapan dan diberi Firman supaya mereka disucikan, lalu umat itu dibawa tembus ke ruangan maha suci berarti sempurna sama seperti Dia. Itu tujuan dari angka 3.

Petrus belum mempunyai jemaat tetapi dia diangkat oleh Tuhan Yesus menjadi gembala. Berarti Tuhan Yesus telah melihat dengan mata nubuatanNya/ dengan mata rohani yang memandang dari jauh bahwa kelak akan ada jiwa yang dimenangkan lewat khotbah Petrus kurang lebih 50 hari yang akan datang.
Kurang lebih 50 hari kemudian Petrus berkhotbah dan dia menceritakan semua ini. Waktu dia berkhotbah dia menunjuk pintu gerbang (menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat), dia tunjuk mezbah korban bakaran (mengaku dosa dan bertobat), dia menunjuk kolam basuhan (baptisan air). Ketika orang bertanya “apa yang harus kami lakukan?” dia menjawab “hendaklah kamu bertobat (mezbah korban bakaran) dan berilah dirimu dibaptis (kolam basuhan) dan kamu akan menerima karunia Roh Kudus (pintu kemah).

Setelah itu 3000 orang memberi diri dibaptis. 3000 orang itu hidup dalam persekutuan dengan Firman dan perjamuan suci (meja roti sajian), hidup dalam persekutuan dengan Roh Kudus (kaki dian emas), hidup bersekutu dalam doa penyembahan (mezbah dupa emas).

Itu yang diajarkan oleh Petrus sebab Dia menerima ajaran dari gurunya yaitu Yesus. Dia tidak mengajar apa yang tidak dia lihat dan tidak dia dengar dari Yesus. Bahkan Yesus memberi wanti-wanti “ajarlah mereka seperti apa yang Aku ajarkan kepadamu”, jadi jangan mengajarkan apa yang tidak Yesus ajarkan. Itu amanah dari raja Agung.
Matius 28:19-20
28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,
28:20 dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."

Ini yang Tuhan Yesus lakukan setelah Dia bangkit dari kubur, berarti ini masih ada dalam proses pesta Paskah. Karena Yesus adalah Domba paskah kita.

3.      Pencelikkan mata
Lukas 24:30-31
24:30 Waktu Ia duduk makan dengan mereka, Ia mengambil roti, mengucap berkat, lalu memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka.
24:31 Ketika itu terbukalah mata mereka dan mereka pun mengenal Dia, tetapi Ia lenyap dari tengah-tengah mereka.

Kebangkitan Kristus Yesus dari antara orang mati, kuasa Domba Paskah ini mengerjakan pencelikan mata. Tadinya mereka di jalan bersama-sama dengan Yesus. Ketika itu Kleopas dan istrinya sedang berjalan meninggalkan Yerusalem menunju ke Emaus dan mereka berbincang-bincang tentang kejadian itu. Tiba-tiba Tuhan Yesus hadir di antara mereka dan bertanya “apa yang sedang kamu perbincangkan?” dalam terjemahan aslinya adalah Susieteiho artinya menyelidik secara bersama-sama.

Apa yang kita perbincangkan selama ini? Jangan lupa memperbincangkan pribadi Yesus, pribadi tunangan saudara. Apalagi kalau pendeta memperbincangkan pekerjaannya yang jasmani, padahal seorang hamba Tuhan sepenuh tidak boleh ada pekerjaan sambilan. Sebagai hamba Tuhan saya belajar untuk meyakini Yesus dengan kuasaNya untuk memelihara saya. Saya tidak memelihara dengan kekuatan saya sendiri supaya saya tahu bagaimana sebagai seorang hamba Tuhan beriman kepada Yesus, agar ada hasil saya menyampaikan Firman kepada sidang jemaat.

Pencelikkan mata ini bukan enteng resikonya. Perjalanan Kleopas dan istrinya dari Yerusalem ke Emaus memakan waktu tiga jam.
Lukas 24:13 (Terjemahan Lama)
24:13 Pada hari itu juga adalah dua orang dari antara mereka itu sedang berjalan ke sebuah kampung yang bernama Emmaus sekira-kira perjalanan tiga jam jauhnya dari Yeruzalem.

Lukas 24:33
24:33 Lalu bangunlah mereka dan terus kembali ke Yerusalem. Di situ mereka mendapati kesebelas murid itu. Mereka sedang berkumpul bersama-sama dengan teman-teman mereka.

Setelah mereka mengalami pencelikkan mata saat itu sudah malam dan mereka harus kembali ke Yerusalem. Orang yang sudah dicelikkan mata rohaninya akan kembali ke Yersalem. Kalau benar mata rohani kita sudah dicelikkan ayo kita arahkan pandangan kita ke Yerusalem Baru. Walaupun berjalan dalam kegelapan malam menuju ke Yerusalem mereka tidak peduli. Bukti bahwa saudara sudah dicelikkan mata maka arah pandangan mata saudara ke Yerusalem Baru.

Kalau ditanya “dari mana asalmu?” katakan dengan jujur “saya dari lumpur dosa”. “Mau ke mana?” jawabannya “saya mau ke Golgota dan terus ke Yerusalem Baru”.

Kenapa Yesus dalam kebangkitanNya memberikan pencelikkan mata kepada Kleopas dan istrinya? Kalau kita percaya Yesus sudah bangkit dari kubur mintalah kepada Tuhan untuk mencelikkan mata kita agar melihat ke mana kita melangkah. Jangan menjadi gembala buta dan tuli.

Yesaya 56:9-11
56:9 Hai segala binatang di padang, hai segala binatang di hutan, datanglah untuk makan!
56:10 Sebab pengawal-pengawal umat-Ku adalah orang-orang buta, mereka semua tidak tahu apa-apa; mereka semua adalah anjing-anjing bisu, tidak tahu menyalak; mereka berbaring melamun dan suka tidur saja;
56:11 anjing-anjing pelahap, yang tidak tahu kenyang. Dan orang-orang itulah gembala-gembala, yang tidak dapat mengerti! Mereka semua mengambil jalannya sendiri, masing-masing mengejar laba, tiada yang terkecuali.

I Timotius 6:5
6:5 percekcokan antara orang-orang yang tidak lagi berpikiran sehat dan yang kehilangan kebenaran, yang mengira ibadah itu adalah suatu sumber keuntungan.

Orang yang seperti itu harus diplester mulutnya sebab hanya mencari keuntungan haram. Praktek gembala yang tidak dicelikkan matanya adalah seperti ini:
Zakharia 11:4-5
11:4 Beginilah firman TUHAN Allahku kepadaku: "Gembalakanlah domba-domba sembelihan itu!
11:5 Orang-orang yang membelinya menyembelihnya dengan tidak merasa bersalah dan orang-orang yang menjualnya berkata: Terpujilah TUHAN! Aku telah menjadi kaya! Dan orang-orang yang menggembalakannya tidak mengasihaninya.

Yesus disembelih di Golgota karena salah kita. Jadi kalau saya melihat Yesus yang tersembelih saya harus berkata “terima kasih Tuhan, karena dosa dan salahku Engkau tersembelih. Seharusnya domba disembelih karena ada salah dan dosa. Tetapi mereka ini menyembelih domba namun berkata tidak bersalah. Jadi hubungan mereka dengan Korban Kristus tidak ada. Bagaimana gembala mau mengajar tentang korban Kristus kepada jemaat kalau dia sendiri tidak ada kaitan dengan Korban Kristus.

Gembala jangan menjual jemaat. Gembala bisa menjual jemaat tanpa disadari oleh jemaat bahwa mereka sudah dijual. Gembala itu bisa mengundang pengkhotbah yang tebal kantongnya untuk berkhotbah. Setelah dia berkhotbah di tengah jemaat maka dia menyerahkan sejumlah uang kepada gembala itu. Tanpa sadar gembala itu sudah menjual jemaat, ini praktek-praktek yang banyak terjadi di akhir zaman ini.

4.      Tuhan Yesus memberikan amanah
Matius 28:18
28:18 Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.

Apa yang kita takutkan lagi sebab kuasa Sorga dan bumi ada pada Yesus, bila berhadapan dengan orang yang mau melakukan kejahatan terhadapmu. Jangan engkau ragukan Yesus kekasih kita. Dia sangat cinta kepada saudara. Dia tidak akan membiarkan kita dikuliti oleh antikristus. Melekatlah kepada Tuhan Yesus supaya kita dilindungi.

Matius 28:19
28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,

Dibaptis dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus. Nama Bapa itu adalah Tuhan, nama Anak adalah Yesus dan Roh Kudus adalah Kristus.

Kisah Para Rasul 12:1-5
19:1 Ketika Apolos masih di Korintus, Paulus sudah menjelajah daerah-daerah pedalaman dan tiba di Efesus. Di situ didapatinya beberapa orang murid.
19:2 Katanya kepada mereka: "Sudahkah kamu menerima Roh Kudus, ketika kamu menjadi percaya?" Akan tetapi mereka menjawab dia: "Belum, bahkan kami belum pernah mendengar, bahwa ada Roh Kudus."
19:3 Lalu kata Paulus kepada mereka: "Kalau begitu dengan baptisan manakah kamu telah dibaptis?" Jawab mereka: "Dengan baptisan Yohanes."
19:4 Kata Paulus: "Baptisan Yohanes adalah pembaptisan orang yang telah bertobat, dan ia berkata kepada orang banyak, bahwa mereka harus percaya kepada Dia yang datang kemudian dari padanya, yaitu Yesus."
19:5 Ketika mereka mendengar hal itu, mereka memberi diri mereka dibaptis dalam nama Tuhan Yesus.

Hamba Tuhan yang mengajarkan seperti amanah Tuhan Yesus ini dikawal oleh Tuhan dan ajarannya juga dikawal oleh Tuhan.

5.      Tuhan Yesus memberkati murid-muridNya lalu terangkat ke Sorga
Lukas 24:50-52
24:50 Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka.
24:51 Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga.
24:52 Mereka sujud menyembah kepada-Nya, lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita.
Selama 3,5 tahun Tuhan Yesus bersama murid-muridNya belum pernah Yesus memberkati mereka dengan menumpangkan tangan, tetapi setelah Yesus bangkit dari kubur dan mau terpisah dengan mereka, Yesus menumpangkan tangan kepada mereka. Kepada kita ditinggalkan berkat. Kalau saudara merasa sudah diberkati Tuhan dan tetap diberkati Tuhan maka kita harus kembali ke Yerusalem. Kleopas itu kembali kepada Tuhan. Petrus juga kembali kepada Tuhan sekalipun dia sudah meninggalkan panggilan.

Firman pengajaran itu penting, jangan sampai dalam gereja hanya pujian yang digalakkan tetapi pengajaran tidak ada. Kalau hanya pujian yang digalakkan maka Tuhan akan merubah pujian menjadi ratapan. Kenapa? Sebab tidak ada ajaran. Ajaran Tuhan itu yang menyucikan. Ajaran itu akan membentuk kita, akan merubah karakter/ sifat kita.

Amos 5:21-24
5:21 "Aku membenci, Aku menghinakan perayaanmu dan Aku tidak senang kepada perkumpulan rayamu.
5:22 Sungguh, apabila kamu mempersembahkan kepada-Ku korban-korban bakaran dan korban-korban sajianmu, Aku tidak suka, dan korban keselamatanmu berupa ternak yang tambun, Aku tidak mau pandang.
5:23 Jauhkanlah dari pada-Ku keramaian nyanyian-nyanyianmu, lagu gambusmu tidak mau Aku dengar.
5:24 Tetapi biarlah keadilan bergulung-gulung seperti air dan kebenaran seperti sungai yang selalu mengalir."

Bukankah Tuhan mau dipuji, bukankah Tuhan mau disembah? Kenapa Tuhan malah tidak suka? Sebab tidak ada Firman pengajaran. Kalau tidak ada keadilan dan kebenara maka yang akan Tuhan lakukan adalah:
Amos 8:3,10
8:3 Nyanyian-nyanyian di tempat suci akan menjadi ratapan pada hari itu," demikianlah firman Tuhan ALLAH. "Ada banyak bangkai: ke mana-mana orang melemparkannya dengan diam-diam."
8:10 Aku akan mengubah perayaan-perayaanmu menjadi perkabungan, dan segala nyanyianmu menjadi ratapan. Aku akan mengenakan kain kabung pada setiap pinggang dan menjadikan gundul setiap kepala. Aku akan membuatnya sebagai perkabungan karena kematian anak tunggal, sehingga akhirnya menjadi seperti hari yang pahit pedih."

Kalau menolak Firman pengajaran maka Tuhan akan merubah pujian menjadi ratapan.

Mazmur 149:6
149:6 Biarlah pujian pengagungan Allah ada dalam kerongkongan mereka, dan pedang bermata dua di tangan mereka,

Tuhan suka ada pujian tetapi harus disertai dengan penampilan pedang bermata dua yaitu Firman.
Ibrani 4:12
4:12 Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.

Sayang kalau dalam ibadah pedang Firman malah ditolak dan hanya diisi dengan pujian gegap gempita. Itu sebabnya Tuhan mau membenahi kita. Kita semua dikasihi Tuhan. Tuhan tidak ingin kita dikuliti antikristus, dicungkil biji mata saudara dan dibelah isi perutnya. Tuhan mau kita dirangkul olehNya dan dibawa terbang di padang belantara. Itu yang Dia rindu, sampai detik ini kita semua dirindukan oleh Yesus.

Tuhan Memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar