Kebaktian Doa, Sabtu 29 September 2018 Pdt. Bernard Legontu

Salam sejahtera di dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.

Yohanes 4:46-54

4:46 Maka Yesus kembali lagi ke Kana di Galilea, di mana Ia membuat air menjadi anggur. Dan di Kapernaum ada seorang pegawai istana, anaknya sedang sakit.

4:47 Ketika ia mendengar, bahwa Yesus telah datang dari Yudea ke Galilea, pergilah ia kepada-Nya lalu meminta, supaya Ia datang dan menyembuhkan anaknya, sebab anaknya itu hampir mati.

4:48 Maka kata Yesus kepadanya: "Jika kamu tidak melihat tanda dan mujizat, kamu tidak percaya."

4:49 Pegawai istana itu berkata kepada-Nya: "Tuhan, datanglah sebelum anakku mati."

4:50 Kata Yesus kepadanya: "Pergilah, anakmu hidup!" Orang itu percaya akan perkataan yang dikatakan Yesus kepadanya, lalu pergi.

4:51 Ketika ia masih di tengah jalan hamba-hambanya telah datang kepadanya dengan kabar, bahwa anaknya hidup.

4:52 Ia bertanya kepada mereka pukul berapa anak itu mulai sembuh. Jawab mereka: "Kemarin siang pukul satu demamnya hilang."

4:53 Maka teringatlah ayah itu, bahwa pada saat itulah Yesus berkata kepadanya: "Anakmu hidup." Lalu ia pun percaya, ia dan seluruh keluarganya.

4:54 Dan itulah tanda kedua yang dibuat Yesus ketika Ia pulang dari Yudea ke Galilea.

Kemuliaan Tuhan pertama dinyatakan di dalam nikah dan itu disebut tanda pertama. Apa yang kita baca ini adalah tanda yang kedua. Perhatikan, tanda yang kedua ini Firman diucapkan Yesus di Kana tetapi yang terjadi mujizat adalah buah nikah dari pegawai istana itu berada di Kapernaum. Di Kana Yesus mengatakan “pulanglah anakmu sembuh” dan yang mengalami kesembuhan terjadi di Kapernaum.

Anak yang hampir mati itu adalah anak yang ada di Kapernaum. Kita tahu Kapernaum artinya kota hiburan. Dunia ini menyajikan banyak hiburan yang memikat banyak anak-anak muda dan tidak sedikit orang-orang tua. Jika mereka tidak mendengar suara Firman dan tidak ada orang dari Kapernaum datang ke Kana mencari dan mengundang Yesus maka anak itu pasti sudah diturunkan ke dunia orang mati.

Tuhan Yesus pernah mengecam Kapernaum.

Matius 11:23

11:23 Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati! Karena jika di Sodom terjadi mujizat-mujizat yang telah terjadi di tengah-tengah kamu, kota itu tentu masih berdiri sampai hari ini.

Jadi kehidupan yang mencari hiburan di dunia ini jangan pikir rohanimu akan terangkat. Kalau kehidupan terlalu terpikat dengan dunia maka sudah jelas jalannya sedang turun menuju dunia orang mati.

Matius 11:24

11:24 Tetapi Aku berkata kepadamu: Pada hari penghakiman, tanggungan negeri Sodom akan lebih ringan dari pada tanggunganmu."

Tuhan sampai membandingkan antara Kapernaum dan Sodom. Kehidupan sekarang ini terlalu cenderung mencari penghiburan di dunia, bukan di kaki Tuhan, bukan mendengarkan Firman Tuhan, bukan di dalam ibadah. Orang seperti itu akan mendapat siksa yang lebih berat dari Sodom. Hal ini jangan kita anggap remeh.

Kehidupan anak muda sekarang, banyak berpendapat dengan dunia ini dia ada penghiburan dan akan tenang, tidak ada! Saya mau beritahu dengan hati yang tulus dan suci kepada anak muda, jangan cari penghiburan di dunia ini. Kalau seperti itu berarti engkau sedang berjalan menuju ke dunia orang mati, jangan berpikir rohanimu sedang terangkat.

Kalau kita tidak mau korban waktu bagi Tuhan, habis kita. Kalau hanya membuang waktu ke Kapernaum habis kita, hancur rohani kita. Lihat saja anak muda yang mencari hiburan di dunia dan malas ke gereja, hacur rohaninya. Kalau sekarang dia tidak sadar dan bertobat, maka dia binasa dengan dunia. Itu yang kami tidak suka makanya kami ngotot supaya anak muda jangan turun ke dunia orang mati.

Lukas 10:15-16

10:15 Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati!

10:16 Barangsiapa mendengarkan kamu, ia mendengarkan Aku; dan barangsiapa menolak kamu, ia menolak Aku; dan barangsiapa menolak Aku, ia menolak Dia yang mengutus Aku."

Ini bicara mendengar dan penolakan. Jadi kalau ada peringatan dari Tuhan melalui mulut hamba Tuhan supaya jangan berkecimpung di dunia dan dia hanya mencari hiburan di Kapernaum, bukan di kaki Tuhan, bukan baca Firman, bukan menyembah, bukan mendengar Firman maka arahnya turun ke dunia orang mati, ke neraka. Ini jangan sampai terjadi dalam kehidupan kita. Gembala perlu sampaikan kepada orang-orang tua, berdoa banyaklah bagi anak-anakmu.

Tuhan katakan di Kapernaum banyak mujizat Tuhan lakukan, tetapi mereka justru turun ke dunia orang mati. Sekarang banyak juga seperti itu, banyak mujizat dia nikmati, banyak mujizat dia lihat, tetapi tetap bertahan di Kapernaum. Jangan sampai panjang sabar Tuhan sudah berakhir. Jangan kita gara-gara Tuhan seperti itu. Sore ini kita akan lebih banyak bergumul mendoakan saudara-saudara kita.

Ini peringatan kepada kita gereja Tuhan. Kita diingiatkan oleh Tuhan. Mari kita berdoa supaya kita diberikan Tuhan perlindungan yang ajaib. Tuhan mau sambut kita, jangan cinta Kapernaum (kota hiburan). Sekali lagi, jangan saudara cinta Kapernaum. Jangan kita cenderung mencari hiburan di Kapernaum. Jika kita gandrungi, kalau saudara cinta hiburan Kapernaum maka rohanimu turun menuju dunia orang mati!

Tuhan Memberkati.

GPT “Kristus Penebus” Jl. Langgadopi No.4 Tentena Kec. Pamona Puselemba, Kab. Poso, 94663 HP: 085241270477 Email: imamat_raja@yahoo.com www.gptkp.blogspot.com