20130119

Kebaktian Doa, Sabtu 19 Januari 2012 Pdt. Bernard Legontu

Puji Tuhan, bersama istri saya sampaikan salam sejahtera dalam nama Tuhan Yesus Kristus.

Amos 1:1
Perkataan yang dinyatakan kepada Amos, salah seorang peternak domba dari Tekoa, tentang Israel pada zaman Uzia, raja Yehuda, dan dalam zaman Yerobeam, anak Yoas, raja Israel, dua tahun sebelum gempa bumi.

Ada dua raja yang disinggung dalam ayat di atas yaitu raja Israel dan raja Yehuda. Raja Yehuda adalah Uzia yang memerintah 52 tahun. Raja Israel adalah Yerobeam yang memimpin 10 suku selama 41 tahun. Dengan demikian Amos ini langsung diperhadapkan dengan dua suasana, namun nabi Amos tidak pernah di dalam pelayanannya menekankan hal yang diluar Firman. Semua yang diucapkan berangkat dari Firman Tuhan. Amos dibuka dengan kalimat “Perkataan yang dinyatakan kepada Amos”. Seringkali sulit membedakan perkataan yang ada hubungannya dengan Firman atau tidak.

Yesaya 8:20
"Carilah pengajaran dan kesaksian!" Siapa yang tidak berbicara sesuai dengan perkataan itu, maka baginya tidak terbit fajar.

Siapa yang berbicara tidak sesuai dengan perkataan yaitu Firman Tuhan maka resikonya adalah baginya tidak akan terbit fajar. Artinya kehidupan yang hanya sekedar mengumbar kata dan tidak ada perkataan yang ada hubungannya dengan Firman, khususnya kalau dalam penyampaian Firman kata-kata yang dikeluarkan bukan berangkat dari Firman sehingga baik yang menyampaikan maupun yang mendengar keduanya akan rugi sebab tidak akan menikmati tampilnya bintang fajar yang  menunjuk pribadi Yesus. Jadi pemberitaan Firman harus ada hubungannya dengan pribadi Yesus.
Wahyu 22:16
"Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang."

Jangan kita menjadi kehidupan Kristen yang percaya saja dengan setiap perkataan. Jangan sampai perkataan (terutama dari atas mimbar) tidak ada hubungannya dengan penampilan Tuhan Yesus sebagai Mempelai Laki-laki Sorga.
Amsal 14:15
Orang yang tak berpengalaman percaya kepada setiap perkataan, tetapi orang yang bijak memperhatikan langkahnya.

Kalau perkataan tidak ada hubungannya dengan Mempelai Pria Sorga jangan kita percaya. Sebab perkataan itu mengandung nilai untuk membimbing dan mengarah tujukan kita, kalau perkataan itu tidak jelas mengarahkan kita maka jangan dipercaya. Orang bijak memperhatikan langkahnya dan yang menentukan langkah adalah perkataan dan bukan sembarang perkataan tetapi yang ada hubungannya dengan pribadi Yesus sebagai Mempelai Pria Sorga.

Perkataan yang harus kita dengar adalah yang menghentar langkah kita untuk bertemu dengan Mempelai Laki-laki Sorga. Kalau tidak ada kaitannya dengan itu jangan kita dengar apalagi sampai percaya.

Dalam kitab nabi Amos mulai dari pasal satu sampai pasal kesembilan tidak ada satu pasal yang tidak termaktub dengan perkataan “beginilah Firman Tuhan”, jadi apa yang dia ucapkan semua dasarnya adalah Firman. Contoh:
Amos 1:3;  2:1; 3:11; 4:3; 5:3; 6:8; 7:17; 8:3
1:3 Beginilah firman TUHAN: "Karena tiga perbuatan jahat Damsyik, bahkan empat, Aku tidak akan menarik kembali keputusan-Ku: Oleh karena mereka telah mengirik Gilead dengan eretan pengirik dari besi,
2:1 Beginilah firman TUHAN: "Karena tiga perbuatan jahat Moab, bahkan empat, Aku tidak akan menarik kembali keputusan-Ku: Oleh karena ia telah membakar tulang-tulang raja Edom menjadi kapur,
3:11 Sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: "Musuh akan ada di sekeliling negeri, kekuatanmu akan ditanggalkannya dari padamu, dan purimu akan dijarahi!"
4:3 Kamu akan keluar melalui belahan tembok, masing-masing lurus ke depan, dan kamu akan diseret ke arah Hermon," demikianlah firman TUHAN.
5:3 Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH kepada kaum Israel: "Kota yang maju berperang dengan seribu orang, dari padanya akan tersisa seratus orang, dan yang maju berperang dengan seratus orang, dari padanya akan tersisa sepuluh orang."
6:8 Tuhan ALLAH telah bersumpah demi diri-Nya, -- demikianlah firman TUHAN, Allah semesta alam --: "Aku ini keji kepada kecongkakan Yakub, dan benci kepada purinya; Aku akan menyerahkan kota serta isinya."
7:17 Sebab itu beginilah firman TUHAN: Isterimu akan bersundal di kota, dan anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan tewas oleh pedang; tanahmu akan dibagi-bagikan dengan memakai tali pengukur, engkau sendiri akan mati di tanah yang najis, dan Israel pasti pergi dari tanahnya sebagai orang buangan."
8:3 Nyanyian-nyanyian di tempat suci akan menjadi ratapan pada hari itu," demikianlah firman Tuhan ALLAH. "Ada banyak bangkai: ke mana-mana orang melemparkannya dengan diam-diam."
Nabi Amos tidak pernah berbicara di luar Firman Allah sebab perkataan yang dia sampaikan adalah untuk menuntun langkah umat Tuhan agar bisa berjumpa dengan Tuhan Yesus, bintang fajar.
Yesaya 8:20
"Carilah pengajaran dan kesaksian!" Siapa yang tidak berbicara sesuai dengan perkataan itu, maka baginya tidak terbit fajar.

Tidak sulit kita mencari pribadi yang memiliki perkataan dan kesaksian.
Yesaya 8:16
Aku harus menyimpan kesaksian ini dan memeteraikan pengajaran ini di antara murid-muridku.

Jadi kalau kehidupan itu menempatkan diri sebagai murid artinya menerima pengajaran dan tidak cengeng dan menggerutu maka perkataannya inilah yang bisa dipercaya. Kalau mengaku murid maka pasti mau menerima pengajaran artinya mau digodok atau digembleng oleh pengajaran sekeras apapun.

Dan bukan hanya dimeteraikan dengan pengajaran tetapi juga kesaksian. Kerinduan hati Tuhan agar kesaksian dan pengajaran itu dimeteraikan di antara murid-murid yaitu orang yang mau diajar.

Dari 12 murid-murid Tuhan Yesus saja ada satu yang gagal oleh karena persoalan perut. Dan persoalan perut ini akan mencuat di akhir zaman justru di antara murid-murid Tuhan yaitu hamba Tuhan yang rela mengorbankan Firman pengajaran hanya karena persoalan perut.
Roma 16:17-18
17 Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, supaya kamu waspada terhadap mereka, yang bertentangan dengan pengajaran yang telah kamu terima, menimbulkan perpecahan dan godaan. Sebab itu hindarilah mereka!
18 Sebab orang-orang demikian tidak melayani Kristus, Tuhan kita, tetapi melayani perut mereka sendiri. Dan dengan kata-kata mereka yang muluk-muluk dan bahasa mereka yang manis mereka menipu orang-orang yang tulus hatinya.

Perkataan itu harus mengarahkan dan menuntun kita untuk jumpa dengan Yesus, bintang fajar.
Wahyu 22:16-17
16 "Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang."
17 Roh dan pengantin perempuan itu berkata: "Marilah!" Dan barangsiapa yang mendengarnya, hendaklah ia berkata: "Marilah!" Dan barangsiapa yang haus, hendaklah ia datang, dan barangsiapa yang mau, hendaklah ia mengambil air kehidupan dengan cuma-cuma!

Jadi perkataan yang tidak mengarahkan kita untuk jumpa dengan Yesus Mempelai Laki-laki Sorga adalah perkataan yang hanya muncul dari pemikirannya sendiri dan bukan dari Tuhan, tidak jelas arahnya.
Amos 9:13,15
13 "Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman TUHAN, "bahwa pembajak akan tepat menyusul penuai dan pengirik buah anggur penabur benih; gunung-gunung akan meniriskan anggur baru dan segala bukit akan kebanjiran.
15 Maka Aku akan menanam mereka di tanah mereka, dan mereka tidak akan dicabut lagi dari tanah yang telah Kuberikan kepada mereka," firman TUHAN, Allahmu.

Jadi Amos dalam penyampaian Firman tidak pernah lepas dari konteks Firman Tuhan.

Ada 7 ciri kepribadian Amos.
1.      Pribadi yang merendahkan diri.
2.      Secara jasmani miskin.
3.      Orang yang rajin dan bukan pemalas.
4.      Diberi Tuhan hikmat yang luar biasa.
5.      Dia setia kepada Tuhan.
Amos benar-benar setia, kesetiaannya kepada Tuhan dibuktikan dengan dia tidak menyampaikan Firman hanya untuk menyenangkan telinga orang yang mendengar. Sekalipun perkataan Firman yang disampaikan oleh nabi Amos begitu tajam tetapi itu berhasil memulihkan umat Israel. Jadi kalau kita mau dipulihkan oleh Tuhan maka jangan kita hanya mencari perkataan yang memuaskan telinga kita sebab kita akan keliru nantinya.
2 Timotius 4:3-4
3 Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya.
4 Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng.

Ini kepribadian Paulus yang dalam pemberitaannya tidak menyenangkan manusia tetapi menyenangkan hati Tuhan. Tetapi dalam pergaulan dia berusaha menyenangkan hati sesama.
Galatia 1:10
Jadi bagaimana sekarang: adakah kucari kesukaan manusia atau kesukaan Allah? Adakah kucoba berkenan kepada manusia? Sekiranya aku masih mau mencoba berkenan kepada manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus.
Kalau melayani untuk menyenangkan hati manusia maka putus hubungan dengan Tuhan. Hamba Tuhan yang seperti Amos dan rasul Paulus inilah yang dibutuhkan oleh gereja Tuhan di hari-hari terakhir ini.

Kata kunci dari kitab nabi Amos adalah hukuman. Pada pasal 9 bangsa Israel dipulihkan oleh karena pemberitaan Firman Tuhan yang tajam yang disampaikan oleh nabi Amos.
Amos 9:1,6,13-14
1 Kulihat Tuhan berdiri dekat mezbah, dan Ia berfirman: "Pukullah hulu tiang dengan keras, sehingga ambang-ambang bergoncang, dan runtuhkanlah itu ke atas kepala semua orang, dan sisa-sisa mereka akan Kubunuh dengan pedang; tidak seorang pun dari mereka akan dapat melarikan diri, dan tidak seorang pun dari mereka akan dapat meluputkan diri.
6 yang mendirikan anjung-Nya di langit dan mendasarkan kubah-Nya di atas bumi; yang memanggil air laut dan mencurahkannya ke atas permukaan bumi -- TUHAN itulah nama-Nya.
12 supaya mereka menguasai sisa-sisa bangsa Edom dan segala bangsa yang Kusebut milik-Ku," demikianlah firman TUHAN yang melakukan hal ini.
13 "Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman TUHAN, "bahwa pembajak akan tepat menyusul penuai dan pengirik buah anggur penabur benih; gunung-gunung akan meniriskan anggur baru dan segala bukit akan kebanjiran.

Pemulihan yang dibicarakan oleh nabi Amos diangkat kembali dalam konferensi pertama para rasul di Yerusalem.
Kisah Para Rasul 15:16-18
16 Kemudian Aku akan kembali dan membangunkan kembali pondok Daud yang telah roboh, dan reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan,
17 supaya semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah, yang Kusebut milik-Ku demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini,
18 yang telah diketahui dari sejak semula.

Amos 9:11-12
11 "Pada hari itu Aku akan mendirikan kembali pondok Daud yang telah roboh; Aku akan menutup pecahan dindingnya, dan akan mendirikan kembali reruntuhannya; Aku akan membangunnya kembali seperti di zaman dahulu kala,
12 supaya mereka menguasai sisa-sisa bangsa Edom dan segala bangsa yang Kusebut milik-Ku," demikianlah firman TUHAN yang melakukan hal ini.

Yang ditekankan oleh banyak gereja Tuhan mengenai pemulihan pondok Daud hanyalah merubah liturgi ibadah. Bukan itu yang dimaksudkan dengan pemulihan pondok Daud. Yang dimaksud sebenarnya adalah takhta Daud yang coba digoyang oleh iblis dengan memakai sesama manusia itulah yang akan ditetapkan dan tidak bisa digoyang lagi ketika Yesus datang kedua kali dan duduk di atas takhta Daud ini.

Sebagai hamba Tuhan saya tidak menyajikan Firman yang sekedar untuk menyenangkan telinga yang mendengar. Posisi Amos ini kalau diterapkan dalam persoalan waktu maka nyata ini menyentuh keberadaan gereja Tuhan di akhir zaman.

II Timotius 4:3-4
3 Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya.
4 Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng.

Orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat sebab ajaran sehat itu tampil menemplak dosa. Amos bahkan diusir oleh imam Amazia.
Amos 7:10-17
10 Lalu Amazia, imam di Betel, menyuruh orang menghadap Yerobeam, raja Israel, dengan pesan: "Amos telah mengadakan persepakatan melawan tuanku di tengah-tengah kaum Israel; negeri ini tidak dapat lagi menahan segala perkataannya.
11 Sebab beginilah dikatakan Amos: Yerobeam akan mati terbunuh oleh pedang dan Israel pasti pergi dari tanahnya sebagai orang buangan."
12 Lalu berkatalah Amazia kepada Amos: "Pelihat, pergilah, enyahlah ke tanah Yehuda! Carilah makananmu di sana dan bernubuatlah di sana!
13 Tetapi jangan lagi bernubuat di Betel, sebab inilah tempat kudus raja, inilah bait suci kerajaan."
14 Jawab Amos kepada Amazia: "Aku ini bukan nabi dan aku ini tidak termasuk golongan nabi, melainkan aku ini seorang peternak dan pemungut buah ara hutan.
15 Tetapi TUHAN mengambil aku dari pekerjaan menggiring kambing domba, dan TUHAN berfirman kepadaku: Pergilah, bernubuatlah terhadap umat-Ku Israel.
16 Maka sekarang, dengarlah firman TUHAN! Engkau berkata: Janganlah bernubuat menentang Israel, dan janganlah ucapkan perkataan menentang keturunan Ishak.
17 Sebab itu beginilah firman TUHAN: Isterimu akan bersundal di kota, dan anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan tewas oleh pedang; tanahmu akan dibagi-bagikan dengan memakai tali pengukur, engkau sendiri akan mati di tanah yang najis, dan Israel pasti pergi dari tanahnya sebagai orang buangan."

Kehidupan yang tidak menerima Firman Tuhan (ajaran sehat) akibatnya:
a)      “Istrimu akan bersundal” artinya nikah rumah tangganya hancur.
b)      “Anak laki-laki tewas” artinya kehilangan hak waris.
c)      “Anak perempuan tewas” artinya kehilangan kesenangan.
d)      “Tanahmu akan dibagi-bagikan” artinya ekonomi juga hancur.
e)      “Engkau sendiri akan mati di tanah yang najis” artinya hidup itu berakhir dalam kenajisan.

6.      Setiap perkataannya selalu sesuai dengan Firman. Setiap kita bersaksi ataupun menyampaikan Firman Tuhan dasarnya harus sesuai Firman.

7.      Dia memiliki Firman yang didengar dan yang dilihat.
Amos 7:1,4,7; 8:1; 9:1
7:1 Inilah yang diperlihatkan Tuhan ALLAH kepadaku: Tampak Ia membentuk kawanan belalang, pada waktu rumput akhir mulai tumbuh, yaitu rumput akhir sesudah yang dipotong bagi raja.
7:4 Inilah yang diperlihatkan Tuhan ALLAH kepadaku: Tampak Tuhan ALLAH memanggil api untuk melakukan hukuman. Api itu memakan habis samudera raya dan akan memakan habis tanah ladang.
7:7 Inilah yang diperlihatkan-Nya kepadaku: Tampak Tuhan berdiri dekat sebuah tembok yang tegak lurus, dan di tangan-Nya ada tali sipat.
8:1 Inilah yang diperlihatkan Tuhan ALLAH kepadaku: Tampak sebuah bakul berisi buah-buahan musim kemarau.
9:1 Kulihat Tuhan berdiri dekat mezbah, dan Ia berfirman: "Pukullah hulu tiang dengan keras, sehingga ambang-ambang bergoncang, dan runtuhkanlah itu ke atas kepala semua orang, dan sisa-sisa mereka akan Kubunuh dengan pedang; tidak seorang pun dari mereka akan dapat melarikan diri, dan tidak seorang pun dari mereka akan dapat meluputkan diri.

Bila kita yang mau dipulihkan maka biarlah kita memasang telinga mendengar Firman dan mata untuk melihat apa yang Tuhan lakukan. Mata yang melihat dan telinga yang mendengar kedua-duanya diciptakan oleh Tuhan.
Amsal 20:12
Telinga yang mendengar dan mata yang melihat, kedua-duanya dibuat oleh TUHAN.


Tuhan memberkati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar