20140427

Kebaktian Umum, Minggu 27 April 2014 Pdt. Bernard Legontu


Salam sejahtera di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.

Zakharia 8:7
8:7 Beginilah firman TUHAN semesta alam: Sesungguhnya, Aku menyelamatkan umat-Ku dari tempat terbitnya matahari sampai kepada tempat terbenamnya,

Bila kita melihat dalam pandangan secara lahiriah ini menunjuk mata angin dari timur ke barat. Kalau ini penekanannya hanya secara lahiriah bagaimana dengan yang di utara dan di selatan. Namun di dalamnya mengandung pengajaran dan nubuatan Firman Tuhan yang luar biasa. Allah memperlihatkan bahwa Dia bekerja dari timur sampai ke barat berarti dari terbit sampai terbenamnya matahari, jadi selama satu hari. Allah juga memperlihatkan bahwa Dia bekerja sampai tuntas selama matahari masih menyinari muka bumi. Dengan demikian Allah tidak bekerja setengah hari atau hanya separuh jalan namun Tuhan bekerja sampai selesai. Ini mengandung pengajaran bagi kita untuk meneladani cara Tuhan bekerja. Tuhan sudah memulai pekerjaanNya maka Dia pasti menyelesaikan dari Timur (Halaman) sampai ke Barat (Ruang Maha Suci).

Tuhan memperlihatkan pada jemaat di Filipi dan juga pada jemaat di Korintus.
I Korintus 1:8
1:8 Ia juga akan meneguhkan kamu sampai kepada kesudahannya, sehingga kamu tak bercacat pada hari Tuhan kita Yesus Kristus.

Tuhan tidak memulai kemudian lepas tangan, tetapi ditekankan bahwa Tuhan bekerja sampai di sebelah barat yang menunjuk kondisi gereja Tuhan yang tak bercacat. Di dalam Tabernakel yang ada di sebelah barat adalah Peti perjanjian dan itu menunjuk kesempurnaan gereja, tak bercacat. Ini dihubungkan dengan “hari Tuhan kita Yesus Kristus” yaitu kedatangan Tuhan pada kali yang kedua. Itulah tujuan Tuhan bekerja. Jadi selama gereja belum tampil tanpa cacat dan cela maka Tuhan masih bekerja dan jadilah mitra kerja Allah.
1 Korintus 3:9
3:9 Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah.

Itu sebabnya biarlah kita menyerahkan hidup untuk digarap oleh Tuhan lewat Firman pengajaran. Firman yang diberitakan dari timur ke barat ini adalah berita yang kudus, tidak terbinasakan dan mengandung nilai keselamatan yang kekal. Mengapa dikatakan tidak terbinasakan? Karena ada upaya iblis lewat manusia untuk menghadang berita yang kudus ini. Berita yang kudus yang tidak terbinasakan itu mengandung nilai keselamatan yang kekal.
Markus 16:8
16:8 Lalu mereka keluar dan lari meninggalkan kubur itu, sebab gentar dan dahsyat menimpa mereka. Mereka tidak mengatakan apa-apa kepada siapa pun juga karena takut. Dengan singkat mereka sampaikan semua pesan itu kepada Petrus dan teman-temannya. Sesudah itu Yesus sendiri dengan perantaraan murid-murid-Nya memberitakan dari Timur ke Barat berita yang kudus dan tak terbinasakan tentang keselamatan yang kekal itu.

Mengapa dikatakan “Yesus sendiri” kemudian digandengan dengan perkataan “dengan perantaraan murid-muridNya”?
Yohanes 17:20
17:20 Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh pemberitaan mereka;

Guru sekolah minggu jangan mendongeng pada anak-anak sekolah minggu, itu tidak ada kuasanya. Akhir zaman orang tidak suka berita yang kudus, yang mereka suka berita dongeng, senang hamba Tuhan pelawak dan pendongeng.
II Timotius 4:3-4
4:3 Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya.
4:4 Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng.

Berita yang akan mengarahkan kita pada keselamatan yang kekal ini adalah berita yang kudus. Ada upaya-upaya manusia yang dipakai iblis untuk menghadang bahkan membinasakan berita yang kudus ini seperti yang ditulis dalam Kisah Para Rasul pasal 4 di mana para imam-imam kepala, ahli taurat dan orang farisi menekan Petrus dan Yohanes supaya jangan menyebut lagi nama Tuhan Yesus. Itu sama dengan jangan menyebut berita Kepala yaitu Kabar Mempelai.

Sekarang ini ada upaya orang untuk mendiskreditkan, menghambat dan menolak berita yang kudus. Kalau menolak untuk dikuduskan lewat berita yang kudus maka kehidupan itu masuk pada kelompok orang yang mau membinasakan berita yang kudus sebab itu sambut dan terima kabar yang besar ini walaupun sakit sebab berita ini menekankan supaya kita hidup dalam kekudusan.

Kita bersyukur kepada Tuhan karena kita mengikuti irama Tuhan dalam beritaNya yaitu berita kudus. Tuhan tidak berhenti setengah jalan dan Dia akan menyelesaikan sampai tuntas apa yang Dia rencanakan.
Filipi 1:6
1:6 Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus.

Apakah Firman berita yang kudus yang saudara terima itu saudara rasakan menyakitkan? Sesungguhnya berita itu mengarahkan saudara untuk menerima yang baik bahkan sampai berada pada rangkulan Kristus Yesus Mempelai Laki-laki Sorga.

Jadi berbicara berita dari timur ke barat, itu dimulai dari kematianNya yaitu kedatanganNya pada kali yang pertama dan diakhiri pada kedatanganNya pada kali yang kedua.

Kalau dalam hitungan waktu, masa terbit sampai terbenamnya matahari itu ada 12 jam. Tuhan Yesus 6 jam tersalib di atas gunung Golgota, mulai dari jam 9 sampai jam 3 petang. Jadi sebelum Tuhan Yesus disalib ada waktu 3 jam setelah matahari terbit dan setelah Tuhan Yesus disalib ada waktu 3 jam sebelum matahari terbenam. 3 jam yang pertama menunjuk 3 saksi di bumi dan 3 jam yang kedua menunjuk 3 saksi di sorga.

Penyaliban Tuhan Yesus itu mengerikan. Dia menggunakan waktu 6 jam untuk mengangkat kita manusia yang sudah serupa iblis yang menyeramkan. Ketika jatuh dalam dosa kita ada dalam rangkulan iblis dan menjadi sama seperti dia, buruk dan tidak ada arti apa-apa. Tetapi Tuhan Yesus rela untuk mengangkat kehidupan itu. Tuhan Yesus harus menempuh 6 jam yang mengerikan.

3 saksi di bumi dan 3 saksi di Sorga ini harus kita lewati. Untuk sampai pada jam 9 harus melalui jam 6 sampai 8. Ada 3 kesaksian di bumi.
I Yohanes 5:8
5:8 Dan ada tiga yang memberi kesaksian di bumi]: Roh dan air dan darah dan ketiganya adalah satu.

Ini harus kita nikmati, harus kita alami dan jiwai. Kalau melihat Tabernakel kita bisa melihat 3 saksi di bumi ini yang ada di halaman Tabernakel.
1.      Mezbah Korban bakaran F darah
Adakah percaya dan pertobatan dalam diri kita? Ketika kita tersentuh oleh Firman dan menyesal lalu ada pemberesan dosa dan ada pertobatan berarti itu tanda darah. Kita tidak harus menderita lagi sebab itu sudah Tuhan Yesus alami. Pertobatan itu tidak hanya sekali tetapi terus menerus yang disebut pembaharuan terus menerus.

2.      Bejana pembasuhan F air
Setelah itu kita harus memberi diri masuk dalam baptisan air yaitu mengkuburkan hidup lama kita dan bangkit bersama Kristus.

3.      Pintu kemah F Roh
Setelah kita bertobat (percaya dan mengaku dosa) lalu memberi diri dibaptis, maka kita harus memohon urapan Roh Kudus turun atas kita supaya kita berjalan dan bergerak di bawah pimpinan Roh Kudus. Kalau kita ada saksi darah dan air maka Tuhan pasti akan melengkapi dengan saksi ketiga yaitu Roh.

Itulah proses 3 jam yang pertama mulai dari jam 6 pagi sampai jam 9. Selanjutnya mari kita melihat 6 jam yang berikutnya.
Markus 15:25,33
15:25 Hari jam sembilan ketika Ia disalibkan.
15:33 Pada jam dua belas, kegelapan meliputi seluruh daerah itu dan berlangsung sampai jam tiga.

Enam jam itulah masa sengsara Tuhan Yesus yang sangat mengerikan. Kalau berbicara tentang korban bakaran sebenarnya kita memandang Tuhan Yesus dalam keadaan yang sangat mengerikan karena akibat dari dosa manusia. Mengapa Tuhan harus mengalami sengsara yang mengerikan ini? Itu karena dosaku dan dosamu.

Sisa 3 jam yang kemudian adalah 3 saksi di Sorga.


I Yohanes 5:7
5:7 Sebab ada tiga yang memberi kesaksian [di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu.

Apakah tiga saksi di Sorga ini bisa menjadi saksi  bagi kita? Dalam terang Tabernakel, 3 saksi di Sorga ini ada dalam ruangan kudus.
1.      Meja roti sajian F Persekutuan dengan Tuhan Yesus lewat Firman Pengajaran dan Perjamuan Kudus yang adalah Firman yang menjadi daging
2.      Pelita emas F Persekutuan dengan Roh Kudus dan karunia-karunianya

Apakah ketika menyembah kita merasakan urapan Roh Kudus? Kalau ini maka kehidupan itu dijamin berjalan di dalam Roh dan bukan berjalan di dalam daging sehingga Sorga memberi kesaksian bahwa kehidupan itu umat ketebusan Tuhan.
Roma 8:16
8:16 Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah.

Galatia 5:25
5:25 Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh,

Kalau kita dipimpin oleh Roh Kudus dan berjalan di dalam Roh Kudus maka tidak ada kesulitan dan hambatan untuk menjadi satu dengan yang lain. Kalau sama-sama dipimpin dan berjalan di dalam Roh pasti bisa menjadi satu.

3.      Mezbah dupa emas F Persekutuan dengan kasih Allah Bapa
Apakah persekutuan kita ada di dalam kasih? Apakah kita mengasihi Allah Bapa yang rela melepaskan buah hatiNya yang hanya satu, itulah Tuhan Yesus. Karena pengorbanan AnakNya selama 6 jam maka Allah Bapa akhirnya memiliki umatNya.
Kisah Para Rasul 15:14
15:14 Simon telah menceriterakan, bahwa sejak semula Allah menunjukkan rahmat-Nya kepada bangsa-bangsa lain, yaitu dengan memilih suatu umat dari antara mereka bagi nama-Nya.

Jangan kita mengkondisikan diri menolak kemurahan Tuhan
Kisah Para Rasul 13:46
13:46 Tetapi dengan berani Paulus dan Barnabas berkata: "Memang kepada kamulah firman Allah harus diberitakan lebih dahulu, tetapi kamu menolaknya dan menganggap dirimu tidak layak untuk beroleh hidup yang kekal. Karena itu kami berpaling kepada bangsa-bangsa lain.

Dengan kata lain kalau seseorang menolak maka Tuhan mencari orang lain dan kalau orang itu juga tidak mau maka akan ada orang lain lagi yang akan menerima, Tuhan tidak akan pernah kehabisan orang. Jangan kita menolak sebab berita kekal yang tidak terbinasakan ini di dalamnya terkandung keselamatan kekal selama-lamanya jauh dari jangkauan antikrist.

Sudahkah kita mengklaim diri kita disaksikan oleh Bapa, Firman dan Roh Kudus bahwa kita menjadi milik Tuhan? Kita tidak bisa mengelak kalau Tuhan menganggap kita bukan milikNya bila syarat di atas tidak ada pada kita sehingga diserahkan kepada antikristus. Hal ini jangan sampai terjadi di dalam kehidupan kita.

Perjalanan dari timur ke barat itu adalah ruas jalan yang harus kita tapaki sebab itu adalah ruas jalan yang Tuhan Yesus jalani untuk menyelamatkan dan menyempurnakan kita.
Keluaran 27:13
27:13 Lebar pelataran itu, yaitu bagian muka pada sebelah timur harus lima puluh hasta,

Tabernakel itu menghadap ke sebelah timur. Di sebelah timur itulah ada pintu gerbang Tabernakel. Selama pintu itu masih terbuka marilah kita memanfaatkan. Lebar pintu gerbang 20 hasta dan tingginya 5 hasta.

5x20=100, angka 100 adalah angka nikah.
1 Samuel 18:25
18:25 Kemudian berkatalah Saul: "Beginilah kamu katakan kepada Daud: Raja tidak menghendaki mas kawin selain dari seratus kulit khatan orang Filistin sebagai pembalasan kepada musuh raja."

Baru di pintu gerbang Tuhan sudah mengiming-iming kita dengan angka 100. Artinya Tuhan telah memperlihatkan kepada kita rencanaNya supaya kita menikmati persekutuan nikah Kristus dengan gerejaNya.


2 Korintus 11:2
11:2 Sebab aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.

Tuhan tidak berhenti di pintu gerbang sebab ketika itu Tuhan baru menawarkan persekutuan nikah yang kegenapannya akan ditemukan di sebelah barat dalam susunan Tabernakel adalah posisi di ruangan maha suci.

Mengapa kita tidak terpikat kepada pribadi Tuhan Yesus yang luar biasa, mengapa tidak tertarik dengan rencanaNya bagi kita? Mengapa tidak memiliki kesaksian bumi dan Sorga? Kalau kita memiliki tiga saksi di bumi dan tiga saksi di Sorga bahwa kita adalah kekasihnya Tuhan maka tidak ada yang bisa mengganggu-gugat kita.

Mazmur 103:12
103:12 sejauh timur dari barat, demikian dijauhkan-Nya dari pada kita pelanggaran kita.

Tuhan menangani kita dari Timur sampai di Barat dan Tuhan tidak diam sebelum selesai apa yang Dia kerjakan.
Zakharia 8:7
8:7 Beginilah firman TUHAN semesta alam: Sesungguhnya, Aku menyelamatkan umat-Ku dari tempat terbitnya matahari sampai kepada tempat terbenamnya,

Yohanes 5:16-17
5:16 Dan karena itu orang-orang Yahudi berusaha menganiaya Yesus, karena Ia melakukan hal-hal itu pada hari Sabat.
5:17 Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Bapa-Ku bekerja sampai sekarang, maka Aku pun bekerja juga."

Jadi Allah Bapa di sorga tidak pernah berhenti. Sebelum terwujud gerejaNya menjadi sempurna, baru Allah Bapa dan Tuhan Yesus berhenti bekerja. Enam hari Tuhan bekerja dan pada hari yang ketujuh Dia beristirahat. Kita sekarang ada pada hari yang keenam, sudah dekat akhir kerja Bapa Sorgawi, sudah dekat gereja mencapai kesempurnaan. Pada hari yang ketujuh yaitu pada kerajaan 1000 tahun damai, Bapa dan gerejanya ada dalam suasana damai dan tidak bekerja lagi.

Kisah dalam Yohanes pasal 5 menceritakan Tuhan Yesus menyembuhkan orang lumpuh yang ada pada serambi kolam Betesda. Di sana ada 5 serambi. Angka 5 adalah angka kemurahan dan ini juga menunjuk 5 benua yang ditempati manusia yang di dalamnya banyak orang mengaku Kristen tetapi ada dalam keadaan sakit. Apalah arti tinggal di dalam kemurahan tetapi rohani sakit?.

Tuhan datang kepada yang sakit paling parah selama 38 tahun lumpuh. Ini gambaran gereja yang minus pemimpin yang berupaya memberitakan berita yang kudus.
Yohanes 5:6-7
5:6 Ketika Yesus melihat orang itu berbaring di situ dan karena Ia tahu, bahwa ia telah lama dalam keadaan itu, berkatalah Ia kepadanya: "Maukah engkau sembuh?"
5:7 Jawab orang sakit itu kepada-Nya: "Tuhan, tidak ada orang yang menurunkan aku ke dalam kolam itu apabila airnya mulai goncang, dan sementara aku menuju ke kolam itu, orang lain sudah turun mendahului aku."

Ketika Tuhan bertanya “maukah engkau sembuh?”, yang dikedepankan orang lumpuh itu bukan persoalannya penyakitnya mau disembuhkan tetapi dia menunjuk persoalannya sehingga tetap sakit yaitu tidak ada orang yang membawa dia ketika kolam itu goncang. Artinya yang dikedepankan adalah gereja lumpuh karena tidak ada pemimpin yang memberitakan berita yang kudus!

Tuhan menyuruh dia bangun, berarti ada bentuk yang baru. Lalu disuruh angkat tilamnya, berarti hargai nikah. Selanjutnya disuruh berjalan berarti melakukan Firman Allah. Ini yang Tuhan mau renovasi, Tuhan tidak diam.

Untuk menangani orang lumpuh 38 tahun ini Tuhan Yesus hampir dilempar batu tetapi Tuhan mau menerima demi melayani kita. 40 tahun perjalan orang Israel keluar dari Mesir menuju ke Kanaan. Tahun pertama rohani mereka sehat namun masuk pada tahun kedua rohani mereka mulai sakit. Menjelang tahun yang terakhir untuk masuk ke Kanaan rohani mereka kembali sehat. Ini sama dengan perjalanan gereja Tuhan selama 40 Yobel. Pada Yobel pertama gereja Tuhan sehat ketika masih ada rasul-rasul. Tetapi setelah rasul-rasul satu persatu diambil oleh Tuhan maka gereja masuk dalam keadaan sakit. Menjelang Yobel yang ke 40 Tuhan kembali menyembuhkan gerejaNya dengan menampilkan Kabar Mempelai.

Yohanes 5:5-9
5:5 Di situ ada seorang yang sudah tiga puluh delapan tahun lamanya sakit.
5:6 Ketika Yesus melihat orang itu berbaring di situ dan karena Ia tahu, bahwa ia telah lama dalam keadaan itu, berkatalah Ia kepadanya: "Maukah engkau sembuh?"
5:7 Jawab orang sakit itu kepada-Nya: "Tuhan, tidak ada orang yang menurunkan aku ke dalam kolam itu apabila airnya mulai goncang, dan sementara aku menuju ke kolam itu, orang lain sudah turun mendahului aku."
5:8 Kata Yesus kepadanya: "Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalanlah."
5:9 Dan pada saat itu juga sembuhlah orang itu lalu ia mengangkat tilamnya dan berjalan. Tetapi hari itu hari Sabat.

Sekarang ini adalah periode Tuhan bekerja, setelah itu masuk dalam masa 1000 tahun damai. 3,5 tahun menjelang 1000 tahun damai akan muncul pembinasa itulah antikristus, kita menghadapi masa itu.

Tadinya orang itu berbaring berarti ada pada posisi horisontal, kemudian Tuhan menyuruhnya bangun berarti ada pada posisi vertikal. Horisontal dan vertikal yang digabungkan membentuk salib. Kita dapat memperoleh kesembuhan rohani kalau bersekutu dengan salib Kristus. Kehidupan hanya ada pada salib Kristus. Biarlah kita ada kesaksian di bumi dan ada kesaksian di Sorga. Biarlah kita bekerja sampai tuntas mencontoh Tuhan Yesus dan Allah Bapa bekerja.

Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar